TATA IBADAH MASA RAYA ADVENT I Tanggal 27 November 2022
TATA IBADAH MASA RAYA ADVENT I Tanggal 27 November 2022
2022
Tem a : “ BEKERJA UNTUK HIDUP YANG KEKAL ”.
PERSIAPAN IBADAH :
Alunan Instrumen Keybord
Jemaat Memasuki Ruang Ibadah
Doa di Konsistori
Satu lilin dinyalakan sebagai tanda memasuki Minggu Advent I.
Prosesi : Majelis, Petugas Ibadah, Memasuki Ruangan Ibadah, Jemaat di persilahkan berdiri menyambut
Pelayan dengan menyanyi dari Nyanyian Rohani No.3 : 1-3.
VOTUM & SALAM :
Pelayan : Ibadah Masa Raya Advent yang pertama ini, ditabiskan dalam Nama Allah Bapa,
Pencipta Langit dan Bumi, Tuhan Yesus Kristus Juru Selamat dunia dalam tuntunan kuasa
Rohkudus, Amin “ Turunlah Atas Kamu sekalian Kasih Karunia dan Damai Sejahtera dari Allah
Bapa, Amin.
Nats Pembimbing : Matius 3: 2 : “ Bertobatlah Karena Kerajaan Surga Sudah Dekat”.
(Jemaat duduk kembali)
Menyanyi : Ny. Rohani No. 21 : 1, 2. ( Kunantikan Betapa )
Pel + Jem: Terpujilah Engkau Mesias yang telah datang untuk membuka, melepaskan serta
membangkitkan kami dari belenggu-belenggu yang mengikat jiwa-jiwa kami untuk menyambut
terang kebenaran.
Pelayan berkata: Kekasih dalam Yesus Kristus Saudara Bernadus Ferdinandus telah dipilih untuk
menjadi Syamas. Karena seorangpun tidak memberikan keberatan yang sah tentang iman dan
perilakunya, maka sekarang dengan nama Tuhan kita meneguhkan mereka.
Tetapi lebih dahulu kita mendengar pengajaran Alkitab mengenai arti jabatan secara umum dan
secara khusus. Kristus telah datang ke dalam dunia untuk melayani dan bukan untuk dilayani. Yesus
Kristus adalah Tuhan dan Guru Agung kita. Ia telah membasuh kaki murid-murid-Nya dan mengajar
mereka untuk mengikuti teladan-Nya. Sebab itu kita sebagai persekutuan orang percaya dipanggil
Tuhan untuk ambil bagian dan terlibat dalam pelayanan. Rasul Paulus dalam Surat I Korintus 12:12–
31, menegaskan bahwa, kita masing-masing mendapat tugas dan tempat khusus dalam tubuh Kristus
yang esa, yaitu Jemaat-Nya dan Dialah Kepala. Para anggota tubuh hendak-Nya memeliharakan
seorang dengan yang lain tanpa membuat perbedaan, yang digerakkan oleh kasih kepada Tuhan dan
manusia. Dengan maksud ini tiap-tiap orang menerima anugerah dan kekuatan yang khusus untuk
bekerja membangun Jemaat dalam anugerah dan kekuatan-Nya. Demikian juga Firman Tuhan di
dalam Keluaran 19:6, “Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah
semuanya Firman yang harus kau katakan kepada orang Israel”. Dan I Petrus 2:9, “Tetapi kamulah
bangsa yang terpilih, Imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya
kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang memanggil kamu keluar dari
kegelapan kepada terang-Nya yang Ajaib.” Supaya kewajiban Jemaat dilaksanakan dengan semestinya
maka Roh Kudus melengkapkan beberapa anggota Jemaat dengan pemberian istimewa dan
memanggil mereka kepada suatu jabatan khusus. Maksud segala jabatan ialah melayani Jemaat demi
melangsungkan panggilannya baik pelayanan kedalam maupun pelayanan keluar. Pelayanan kedalam
artinya: meneruskan pemberitaan Injil dan ajaran-ajaranNya, pemeliharaan Jemaat dalam
keselamatan yang diberitahukan, melayani para anggota seorang demi seorang, memimpin dan
menjaga supaya segala sesuatu di dalam Jemaat dilakukan dengan adil dan tertib. Pelayanan keluar
artinya: memberitakan Injil kepada dunia yang bukan Kristen dan mengajar orang yang
memintakannya, melayani semua orang yang membutuhkan pertolongan dari segala golongan yang
memerlukannya, supaya menjadi nyata bahwa Firman Tuhan keluar mencapai segala orang di dalam
segala tempat dan dalam segala suasana. Menurut Alkitab, gereja membedakan tiga jabatan ialah :
Pelayan Firman, Penatua dan Syamas. Tentang jabatan Penatua kita baca dalam Alkitab, bahwa rasul
menetapkan di mana-mana Penatua dan Penjaga, untuk membantu dan memimpin Jemaat-Jemaat
dan Paulus mengajar mereka untuk menjaga diri dan segenap kawanan itu, sebab mereka
ditempatkan oleh Roh Kudus di atas kawanan itu sebagai penjaga.
Penatua, Syamas bersama-sama dengan Pelayan Firman adalah Majelis Jemaat. Mereka menjaga
supaya keputusan Majelis Jemaat, Klasis dan Sinode dilaksanakan, tetapi mereka harus insaf, bahwa
pekerjaan ini suatu pelayanan dan bukan memerintah untuk menguasai anggota Jemaat dengan
kuasanya sendiri. Selanjutnya Penatua turut bertanggungjawab untuk pemberitaan Firman dan untuk
ajaran gereja. Penatua mengatur rapat Jemaat, membantu dalam katekisasi dan kalau perlu
menterjemahkan khotbah. Juga membantu untuk memberitakan Injil kepada orang kafir di dalam
Jemaat dan sekitarnya. Jikalau mereka sedang dalam perjalanan dengan beberapa anggota Jemaat
atau bekerja di tempat lain, hendaknya mereka melakukan kebaktian dengan anggota itu dan
menjaga anggota Jemaat yang dibawah pimpinannya masuk kebaktian di tempat mereka bertugas.
Penatua mengunjungi anggota-anggota Jemaat di rumahnya, merawat yang sakit, yang berduka dan
sesat, mengajar, menghibur dan menasehati mereka. Tentang Syamas, kita baca dalam Alkitab (Filipi
1:1; I Timotius 3:8-13; Kisah Para Rasul 6:1-5) bahwa jabatannya didirikan oleh rasul-rasul supaya diisi
oleh orang yang memberitakan Firman dan yang melayani meja Tuhan, melakukan pelayanan kasih
dan mengajak Jemaat kepada pelayanan itu. Laki-laki dan perempuan pun dipanggil kepada jabatan
itu. Kepada Syamas diamanatkan untuk melayani meja Tuhan dan meningkatkan pelayanan kasih
untuk menyokong janda, duda, anak yatim/piatu/yatim piatu dan menjaga serta menopang mereka
dan keluarganya. Demikian pula mengawasi keuangan dan harta milik Jemaat.
Pernyataan Pengakuan
Supaya Jemaat mendengar, bahwa Saudara Bernadus Ferdinandus (nama disebut) bersedia
memangku jabatan Syamas hendaklah Sudara berdiri dan membuat pengakuan pribadi:
Saya percaya dan mengaku bahwa Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru adalah satu-
satunya Penyataan Allah yang memberitakan keselamatan.
Saya percaya dan mengaku bahwa Saya dipanggil oleh Tuhan Yesus Kristus dengan
perantaraan Gereja Kristen Injili di Tanah Papua, dipilih oleh Jemaat untuk memangku jabatan
yang kudus.
Saya mengaku dan berjanji akan setia melakukan kewajiban jabatan sesuai Tata Gereja dan
menjaga kehidupan sebagai hamba Tuhan dengan perilaku yang baik.
Peneguhan “Dengan nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus Saudara diteguhkan dalam jabatan Syamas
di Jemaat GKI SYALOOM KLAMALU Klasis MALAMOI,.
Allah yang murah hati dan kudus memelihara, menuntun dan memberkati Saudara-saudara, dan
kuasa Roh Kudus mengaruniakan kesetiaan melayani dan ketaatan kepada ajaran Tuhan Yesus
Kristus dan Tata Gereja.” Allah yang murah hati dan kudus memberikan berkat-Nya kepadamu
(saudara), dan Saudara dimampukan melalui tuntunan kuasa Roh Kudus untuk menggenapi segala
sesuatu yang menjadi pengakuan Saudara. Amin .
Jemaat : Amin........Amin........Amin....!