Analisis Ekosistem BI 6114 SITH ITB 2022

Praktikum Minggu Ke-8

Latihan Menggunakan Stella®:
Memodelkan Umpan Balik (feedback)

Nama : Yulistighasatil Khairiyah NIM : 20621007

Latihan 10.
Gambar di samping adalah model yang
merepresentasikan suatu kejadian ketika
seekor bajing (Sciurus carolinensis)
tengah mengumpulkan biji ek ke dalam
sebuah lubang di pohon Oak putih
(Quercus alba) sebagai persiapan musim
dingin. Ia mengandalkan suara untuk
mengetahui kapan berhenti mengisi biji
ke dalam pohon. Ketika suara jatuhan biji
terdengar menggema, maka bajing
tersebut akan membawa 3 biji ek untuk
pengisian selanjutnya. Ketika terdengar seperti suara mulai teredam, maka ia akan membawa 2
biji ek. Ketika tidak ada suara gema sama sekali maka ia menghentikan aktivitas mengumpulkan
biji.

Berdasarkan cerita di atas, bajing tersebut mengontrol jumlah biji yang masuk berdasarkan suara
yang dihasilkan dari jatuhan biji sesuai kepenuhan (fullness) lubang pohon. Namun, aspek ini
tidak digambarkan pada model di atas, sehingga kita perlu memodifikasinya.

Kita dapat mendefinisikan suara yang didengar bajing ketika biji ek dimasukan sebagai
converter bernama sound index yang ditambahkan pada model. Converter Sound index dapat
memiliki tiga nilai: “1” menunjukkan ada gema; “2” menyatakan suara teredam; dan “3”
menyatakan lubang pohon Oak putih tersebut telah kehabisan ruang. Diasumsikan bahwa kondisi
pada saat menjalankan eksperimen ini terkontrol. Suara gema terjadi saat lubang pohon berada
pada kondisi kosong hingga 80% terisi. Ketika terjadi suara gema teredam, maka diasumsikan

1
 Analisis Ekosistem BI 6114 SITH ITB 2022

bahwa lubang telah terisi 80-90%. Ketika lubang sudah kehabisan ruang, diasumsikan bahwa
lubang telah berisi 90-95%. Lubang pohon tersebut maksimal dapat menampung 70 biji ek.

Kita asumsikan bahwa bajing tersebut akan membawa 3 biji ek setiap 1 menit ketika mendengar
suara pertama. Ketika suara kedua terdengar, maka bajing mengurangi jumlah biji yang dibawa
menjadi 2 biji/menit. Ketika suara ketiga terdengar, maka bajing akan menghentikan
aktivitasnya.

Revisi model pada Gambar di atas dengan menambahkan converter sound index dan
sambungkan fullness ke converter ini lalu sambungkan ke input biji ek. Converter fullness adalah
jumlah biji dalam lubang dibagi kapasitas lubang (capacity) dikali 100%. Tuliskan persamaan
dan simulasikan model untuk 30 menit. Tampilkan pekerjaan Anda berupa (1) diagram stock dan
flow baru; (2) persamaan pada flow; (3) grafik stock lubang pohon oak putih; (4) grafik fullness;
dan (5) grafik sound index (6) Berdasarkan pemodelan yang diperoleh, pada menit ke berapa
lubang terisi penuh?

Jawaban :
(1) diagram stock dan flow baru

(2) persamaan pada flow

Berdasar diagram konseptual, diketahui bahwa ada pengaruh dari sound index terhadap oak seed
input yang merupakan converter dan dihubungkan dengan connector. Sehingga didapatkan
sebuah fungsi yaitu :
oak_seed_input = IF(sound_index=1) THEN(3) ELSE IF(sound_index=2) THEN (2) ELSE(1)

2
 Analisis Ekosistem BI 6114 SITH ITB 2022

(3) grafik stock lubang pohon Oak putih (Quercus alba)

1: oak hole
1: 70

1: 35

1
1: 0
0,00 7,50 15,00 22,50 30,00
Page 1 MINUTES 12:29 Fri, 28 Oct 2022
Untitled

(4) grafik fullness

1: f ullness
1: 100

1: 50

1
1: 0
0,00 7,50 15,00 22,50 30,00
Page 1 MINUTES 12:35 Fri, 28 Oct 2022
Untitled

3
 Analisis Ekosistem BI 6114 SITH ITB 2022

(5) grafik sound index

1: sound index
1: 3 1

1: 2

1: 1 1 1 1
0,00 7,50 15,00 22,50 30,00
Page 1 MINUTES 12:36 Fri, 28 Oct 2022
Untitled

(6) Berdasarkan pemodelan yang diperoleh, pada menit ke berapa lubang terisi penuh?
Pada menit ke 22,25. Karena setelah menit tersebut, tidak ada penambahan biji ek ke dalam
lubang lagi hal ini karena sudah tidak ada suara yang terdengar yang membuat bajinh tidak lagi
mengumpulkan biji ek untuk persiapan musim dingin.

4
 Analisis Ekosistem BI 6114 SITH ITB 2022