P T W IJ A Y A K A R Y A B E T O N
METHODE PENGUJIAN KONSISTENSI
NORMAL SEMEN PORTLAND DENGAN
PP B BO YO LALI ALAT VICAT UNTUK PEKERJAAN SIPIL Tanggal Berlaku : Halaman
05 Oktober 2012 1 dari 1
B e n tu k P e ru b a h a n T ID A K A D A
© BETO N
S e b a b P e ru b a h a n T ID A K A D A
P P D -P P B B Y L
n D K L J M E N ASLI
TANG G AL 6^ -
P e ra tu ra n P e ru b a h a n : T ID A K A D A
DISTRIBUSI
NO NO
S a lin a n P E N E R IM A S a lin a n P E N E R IM A
01 - 04 -
02 - 05 -
03 - 06 -
MENYETUJUI
iatsoycfiPEHGESAHAN2012WARPENG.
11 I I
Nl 03-6826-2002
K SNI M 112-1990-03
BAB 1
DESKRIPSI
O - P-Oi
I Maksud dan Tiijuan 1.3 Pengertian V/O
.1.1 Maksud Yang dimaksud dengan :
Melodc ini dimaksudkan sc hagai acutui cliui pcgangtm unluk 1) Konsistensi normal semen Portland adalah kadar air pasta
iclakukan pengujian waklu ikat avval semen Portland unluk semen yang apabilajanun vical dilclakkan di permukaannya
ikerjaan sipil. dalam interval waklu 30 elclik akan terjadi penelrasi sedalam
10 mm;
.1.2 Tujuan 2) Pasta semen adalah ciunpuran semen Portland dan air
Tujujui metode in' adalah unluk inendapalkan nilaJ waklu dengan komposisi terlcnlu; ‘
:al avval yang digunakan unluk menenlukan mutu semen 3) Benda uji adalah sejumlah semen Portland dengan berat
.inland. dan isi terlcnlu yang dibuat dari contoh-contoh semen
.2 Rating Lingkup Portland;
Ruang lingkup melodc ini mclipuli pcrsyaralan pengujitui, 4) Contoh semen portland adalali sejumlah semen portland
etcnluan-ketcntuan, cara pengujian dan laporan pengujian dcngtin berat dan isi lerlentu yang diambil sccara aettk dari
ansistensi normal semen Portland dengan menggunakan alal tempat penyimptutan scrla, dituiggap, mewakili sejumlah
ical. semen portland yang akan digunakan untuk pekerjaan
terlcnlu.
BAB II
PERSYARATAN PENGUJIAN
BAB III
KETENTUAN - KETENTUAN
3.1. Herat Benda Uji 2) Alat vital yang sesuai dengan Standar ASTM C-187, terdiri
Bcrat semen portland untuk mcmhuat hcncla uji aclalah 300 dari :
gram. (1) alat vital;
3.2. I’engertian (2) halang vicat untuk pengujian konsislcnsi normal;
Peralatan unluk pengujian konsislcnsi normal, terdiri dari; (3) cclakan benda uji berbentuk kerucul lerpiuieung, terbuat
1) Mesin pengaduk yang kecepalan pengaduknya dapat diiri karet keras dengan ukurtui: lihal Gambar 2 (c).
diatur dim dilengkapi dengan mangkok pengaduk; lihal diiuneter dasar : 70 mm
Giunbar 1. diiuneter alas ; 60 mm
linggi ; 40 mpi
Mangkok pengaduk
GAMBAR 2
ALAT VICAT DAN CICTAKAN BICNDA UJI
BAB IV
CARA PENGUJIAN
Pengujian konsislcnsi normal semen portland dilakukan 6) Buallah bola dari pasta, dengan menggunakan tangan, lain
dengan urulan, sebagai berikul : lemparkan 6 kali dari tangan kiri ke tangan kanan dan
1) Siapkan 5 (lima) benda uji semen portland masing-masing sebaliknya jarak lemparan ailalah 15 cm;
bcralnya 300 gram scrla air siding sebanyak 1000 ml; 7) Peganglah bola pasta yang tcrbcniuk di salah salu tangan
2) Tuangknn 84 ml air siding ke datum mangkok pengaduk, setlang tangan lainnya memegang cclakan beada uji. Melalui
kemudian masukkan pula sccnra pcrlahan-lahan benda uji lobang dasarnya, masukkan bola pasta ke daliun cclakan
sebanyak 300 gram. Biarkan keilua balian ilu di dalam benda uji sampai lerisi penuh & ratakiui kclcbihiui pasta
mangkok pengaduk sclama 30 cletik; pada dasar cincin dengan sckali gerakan lelapak tangan;
3) Aduklah kedua balian tadi sclama 30 cletik dengan kecepalan 8) Lctakkan dasar cincin pada pclal kaca. ralakan permukann
pengaduk 140 ± 5 pularan per mcnil; alas pasta dengan sckali gerakan sendok pcrala daliun posisi
miring & haluskiui pennukaan pasta dengan ujung sendok
4) Henlikan pengadukan sclama 15 detik, sementara ilu pcrala, tanpa mengadakan tckiuian pada pasta;
bersihkan pasta yang mcncmpcl pada dinding mangkok
pengaduk; 9) Lctakkan eetakan benda u ji yang berisi pasta pada alat vital,
lulu scnluhkan ujung balling vicat pada bagian tengah
5) Aduklah kcmbali pasta sclama 60 delik dengan kecepalan pennukaan pasta diui kcncangkan posisi bailing vital;
pengaduk 285 ± 10 pularan per inenit;
SNI 03-6826-2002
10) Lelakkan pembacaan skala pada nol atau calat angka 12) Hitung besarnya nilai konsistensi untuk setiap tahap;
permulaan, d;ui scgera lepaskan balang vical schingga kemudian buallah gralik yang mcnyalakan hubungan
dengan bebas dapal mcnembus pcrmukaan pasta; scielah anUira nilai konsistensi dengan penctrasi;
30 detik, catallah besarnya penctrasi batang vical; 13) Tcnlukan titik A pada sumbu penctrasi yang menyatakan
Pckcrjaan ini barns sclosai dalam vvaklu 60 detik sctclali nilai penctrasi It) mm, lain tnriklah garis mcndalar yang
pengadukan; memotong gralik konsistensi penctrasi di titik B, Dari titik
11) Ulangi pekerjaan 2) sampai dengan 9) sekurang-kurangnya B tariklah garis BC, sejajar sumbu penetrasi, sehingga
5 kali dan setiap kali dengan menggunakan benda uji barn didapat bestanya nilai konsistensi normal = OC; Iiliat
dan kadar air yang berlainan. Unluk pcrcobaan yang Giunbar 3.
peruana dapat menggunakan air sebanyak 84 ml;
GAMBAK 3
GKAFIK KONSISTENSI-PENETKASf JARUM VICAT
Laporan pengujian konsislcnsi normal semen porlland Imrus 2) Laboratorium ikui instansi yang melakukan pengujian:
mencantumkan : (1) nama leknisi penguji;
1) M anilas contoh: (2) muna penanggung javvab pengujian;
(1) nomor contoh; (3) tanggal pengujian.
(2) tipe contoh semen; 3) Hasil pengujian ;
(3) pabrik pembual semen; 4) kelainan dan kegagalan sekuna pengujian;
(4) proyek yang akan menggunakan. 5) rckomendasi d;ui saran-saran.
LAM PIKA N A
LAIN-LAIN
DATA PENGUJIAN
4. Pcncirasi, mm 42 20 12 6 2
.... • ^
R. .
IAL)AN l-ITHANC PU
JUSAT L1TBANG JALAN
-AHORATORIUM BAHAN KONSTRUKSI
Konsistensi mm
Nilai konsistensi normiil : 24, 80 %
<.................................................)