A. Pengertian CorelDraw
Pengertian CorelDraw adalah sebuah program komputer yang melakukan editing pada garis vektor.
Program ini dibuat oleh Corel, sebuah perusahaan software yang berkantor pusat di Ottawa,
Kanada. Corel draw memiliki kegunaan untuk mengolah gambar, oleh karena itu banyak digunakan
pada pekerjaan dalam bidang publikasi atau percetakan ataupun pekerjaan di bidang lain yang
membutuhkan proses visualisasi.
Suatu program yang baik tentu saja memiliki keunggulan yang signifikan. Beberapa keunggulan
program Corel Draw antara lain adalah:
∙ Gambar yang dihasilkan dengan vektor atau berbasis vektor bisa ditekan pada tingkat yang paling
rendah namun hasilnya tidak kalah dengan gambar yang berbasis bitmap atau raster.
∙ Penggunaan Corel Draw, terutama pada tool-tool yang ada di dalamnya sangat mudah dipahami
oleh penggunanya, bahkan oleh orang yang baru pertama menggunakannya.
∙ Corel Draw sangag baik untuk mengkolaborasikan antara tulisan dengan gambar, seperti layaknya
Adobe Potoshop.
∙ Banyaknya pengguna Corel Draw, membuat adanya komunitas dengan jumlah anggota yang besar.
Hal ini akan membuat kita tidak kesulitan jika ingin mempelajari Corel Draw lebih mendalam
karena banyak ditemukan tutorial, tips dan trik yang diproduksi oleh pengguna lain.
Jika berbicara masalah kegunaan Corel Draw, sebenarnya ada cukup banyak dan bahkan bisa
dikatakan sangat banyak. Namun bagi para penggunanya, program Corel Draw seringkali
dimanfaatkan untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan dibawah ini, yaitu:
1. Menciptakan desain logo atau simbol, yang mana ini adalah kegunaan Corel Draw yang paling
banyak dimanfaatkan oleh penggunanya, terutama pembuatan logo dua dimensi karena
kemudahannya dalam mengolah garis dan warna.
2. Membuat desain undangan, brosur dan lain-lain juga menjadi suatu kegunaan dari program Corel
Draw. Media publikasi offline lainnya juga menggunakan Corel Draw sebagai alat untuk
mendesain. Corel Draw memiliki banyak jenis font yang dapat memudahkan desainer untuk
mengeksplorasi imajinasi desain dan tulisan yang akan dibuat.
3. Membuat cover buku juga dapat dilakukan di Corel Draw. Dengan Corel Draw maka tugas desain
akan menjadi mudah karena dapat memanfaatkan desain sampul dan teknik pewarnaan yang lebih
sempurna oleh Corel Draw. Detail gambar pun akan terlihat lebih jelas.
4. Pembuatan gambar ilustrasi juga dapat dilakukan dengan Corel Draw. Gambar yang dihasilkan
lebih berkualitas, terutama ketika berhubungan dengan lengkungan, garis atau sudut. Ukuran yang
diperoleh dijamin sangat akurat.
Pertama kali perangkat lunak CorelDRAW diaktifkan, sistem akan menampilkan kotak
dialogWelcome/Quick Start. Pada kotak dialog ini, lembar proses yang dapat diaktifkan, yaitu:
1. Quick Start : aplikasi ini dapat membantu untuk mempermudah mempersiapkan ruang
perancangan grafis baru atau pengubahan rancangan grafis yang pernah dibuat sebelumnya.
∙ Preview, Untuk menampilkan tampilan sekilas (thumbnail) dari list file yang disorot pada Open
Recent
∙ Open Recent, merupakan pilihan untuk membuka kembali dokumen grafis yang terakhir kali
dibuka.
∙ Open Other, merupakan pilihan untuk membuka file atau dokumen grafis yang pernah disimpan
sebelumnya.
∙ New Blank Document, merupakan pilihan untuk membuat lembar kerja baru. ∙ New from
template, merupakan pilihan untuk membuat lembar kerja baru dengan template design yang sudah
disediakan.
∙ Setup, merupakan Pengaturan untuk menjadikan fitur Quick Start sebagai tampilan dafault atau
tidak dimunculkan lagi pada welcome screen.
∙ Close , digunakan untuk menutup Quick Start.
2. What’s New : aplikasi yang menginformasikan fasilitas baru yang disediakan pada perangkat
lunak CorelDRAW.
3. Learning Tools : alat yang mempermudah pemakai perangkat lunak CorelDRAW mempelajari
fasilitas yang disediakan.
4. Gallery : galeri digunakan untuk mengunjungi situs komunitas pemakai CorelDRAW. Pada situs
tersebut terdapat berbagai rancangan grafis profesional yang menggunakan perangkat lunak
CorelDRAW.
5. Updates : aplikasi yang digunakan untuk mengunjungi situs resmi perangkat lunak CorelDRAW
untuk berbagai keperluan. Salah satunya, yaitu untuk memperbarui model sistem CorelDRAW.
E. Bagian-Bagian Program CorelDraw X7
Bagian – bagian pada Corel draw tidak terlalu banyak kurang lebih 14 bagian yang ada.
Bagian-bagian corel draw X7 :
1. Title Bar
Bagian ini berguna untuk menampilkan judul aplikasi yang kita operasikan. 2. Menu Bar
Bagian ini merupakan barisan menu yang ada, antara lain : File, Edit, Layout, Type, Element,
Utilities, View, Window serta Help. Toolbar Sebuah kumpulan perintah yang bertujuan agar kita
lebih mudah menggunakannya.
3. Toolbar
Standard toolbar terletak di bawah menu bar. Pada standard toolbar, sistem meletakkan simbol proses
cepat.
4. Property Bar
Bagian baris berisi perintah – perintah tertentu. Property Bar ini sangat unik di banding yang lain,
karena tampilan Property Bar terus berubah – ubah dan semua perintah akan berganti jika icon yang
aktif berganti.
5. Window Control
Beberapa tombol yang berfungsi untuk mengatur tampilan window Corel draw, seperti Minimize,
Maximize, Restore dan Close.
Toolbox bagian ini mempunyai alat – alat yang berperintah pada objek, seperti : membuat objek,
mengisi objek atau pun memodifikasi sebuah objek. 6. Toolbox
Merupakan barisan tool yang digunakan untuk membuat, mengedit, mengatur gambar pada lembar
kerja CorelDRAW.
7. Drawing Window
Ini juga mempunyai fungsi sebagai alat untuk memodifikasi satu objek yang kita inginkan dan
Drawing Window ini wilayah luar dari pada Drawing Page. 8. Drawing Page
Di wilayah ini lah kita akan bekerja untuk sesuatu yang kita inginkan, yang mana wilayah ini
biasanya berbentuk persegi panjang. Jika gambar berada di dalam wilayah Drawing Page maka
gambar itu dapat kita cetak. Sering orang bilang Drawing Page ini sebagai Printable Area.
9. Ruler
Ini mempunyai fungsi yang sangat kita perlukan yaitu membantu kita mengukur dalam menggambar
agar kita mengerjakan halaman Corel draw lebih mudah. Tanpa ada ruler kita kesulitan dalam
membagi sebuah Page yang kita gunakan. 10. Color Palette
Bagian ini yang mendukung kita dalam mempercantik gambar atau desain yang kita kerjakan, karena
di bagian inilah warna – warna yang kita butuhakan berada. Jika tidak ada Color Palette kita kita
tidak akan mewarnai gambar kita, maka gambar tidak menarik perhatian orang meskipun desain itu
cukup bagus.
11. Document Navigator
Ini terletak di kiri bagian bawah Drawing window yaitu berisikan alat Control agar halaman dapat
berpindah dari halaman gambar satu ke halaman gambar berikutnya. 12. Status Bar
Bagian ini bertujuan untuk menyampaikan informasi posisi kursor berada dan operasi apa yang kita
jalankan.
13. Navigator
Tombol berguna untuk Open Drawing window dengan ukuran minimalis. Tombol ini terletak di
bawah pojok kanan dan bisa membantu kita dalam bergerak ke gambar yang kita kerjakan.
14. Docker
Bagian ini mempunayi perintah dan sangat simpel fungsinya hanya mengatur secara relevan pada
tool – tool tertentu saja.
∙ Pick tool; untuk memilih atau menyeleksi dan mengatur ukuran, memiringkan, dan memutar
objek.
∙ Freehand Pick tool; untuk menyeleksi objek dengan bebas.
∙ Shape tool; untuk mengedit bentuk objek kurva.
∙ Smudge Brush tool; untuk mengubah objek vektor dengan cara men-drag sepanjang garis luar.
∙ Roughen Brush tool; untuk mengubah garis luar dari objek vektor dengan cara men-drag
sepanjang garis luar.
∙ Free Transform tool; untuk mengubah suatu objek dengan menggunakan Free rotation, angle
rotation, Scale, dan Skew tool.
∙ Smear tool, Twirl tool, Attact tool, Repel tool.
∙ Zoom tool; untuk merubah besaran level dalam tampilan/jendela kerja. ∙ Pan tool; untuk
mengontrol bagian gambar mana yang akan di gambar ulang dalam tampilan/jendela kerja.
∙ Polygon tool; untuk menggambar poligon atau bintang secara simetris. ∙ Star
tool; untuk menggambar bentuk bintang yang sempurna.
∙ Complex Star tool; untuk mengggambar bentuk bintang yang komplek atau bintang yang
mempunyai banyak sisi.
∙ Graph Paper tool; digunakan untuk menggambar sekat yang terdiri dari garis-garis serupa.
∙ Spiral tool; digunakan untuk menggambar spiral.
∙ Basic Shape tool; untuk memilih bermacam-macam bentuk, termasuk bentuk smile, halilintar,
bentuk hati, dan lain-lain.
∙ Arrow Shape tool; untuk menggambar beraneka ragam jenis bentuk panah, dan arah panah.
∙ Flowchart Shapes tool; untuk menggambar symbol flowchart.
10
∙ Banner Shapes tool; untuk menggambar bentuk yang menyerupai pita atau efek ledakan.
∙ Callout Shapes tool; untuk membuat label dan callout.
∙ Text tool; untuk menuliskan kata secara langsung pada layar sebagai paragrap atau artistik teks.
∙ Color Eyedropper tool; untuk memilih dan menyalin fill (warna) dari suatu objek pada jendela
gambar, yang disertai tampilan code HTML warna.
∙ Attributes Eyedropper tool; untuk memilih dan menyalin properti pada objek, seperti halnya fill,
ketebalan garis, ukuran, dan efek, dari suatu objek pada jendela gambar. ∙ Paintbucket tool; tool ini
muncul setelah Color Eyedropper tool atau Attributes Eyedropper tool di fungsikan.
∙ Outline tool; Ketika kita memilih tool ini flyout akan muncul dan memberikan akses cepat ke
beberapa fasilitas, seperti kotak dialog Outline Pen dan Outline Color. ∙ Outline pen tool;
digunakan untuk menampilkan kotak dialog Outline Pen yang berfungsi mengatur model outline
dari objek.
∙ Outline color tool; dignakan untuk menentukan warna outline.
∙ No outline; digunakan untuk menghilangkan garis outline.
∙ Hairline; digunakan untuk membuat outline tipis pada objek.
∙ Color tool; digunakan untuk menetapkan pilihan warna secar detail untuk sebuah gambar yang
dipilih.
∙ ½ pt; digunakan untuk membuat outline dengan ketebalan ½ point secara otomatis. Anda dapat
juga memilih hinnga 24 pt.
∙ Fill tool; seperti halnya Outline tool ketika kita memilih Fill tool ini flyout akan muncul dan
memberikan akses cepat ke beberapa fasilitas, seperti ke kotak dialog Fill (Uniform Fill, Fontain
Fill, dsb).
∙ Uniform Fill; digunakan untuk memilih warna isi yang solid untuk suatu benda dengan
menggunakan color palette, color viewer, color harmony, aau color blend. ∙ Fountain Fill;
digunakan untuk membuat gradasi warna pada objek. ∙ Pattern Fill; digunakan untuk membuat
warna dalam bentuk pola pada objek. ∙ Texture Fill; digunakan untuk membuat warna tekstur pada
objek.
∙ Postscript Fill; digunakan utuk membuat tekstur tambahan pada objek. ∙ No
Fill; digunakan untuk membatalkan pewarnaan pada objek.
∙ Color Docker Window; digunakan untuk mengatur warna.
∙ Interactive Fill tool; untuk memberi warna dengan beberapa variasi gradasi fill. ∙ Interactive
Mesh tool; untuk memberi warna gradasi fill menggunakan garis (grid) yang terdiri dari beberapa
node.