Anda di halaman 1dari 50
\Ka. Mojo ker lo MT) | Mayakevla PEDOMAN PELAKSANAAN PEKAN OLAH RAGA DAN set (PORSENI) MIs PROVINS! JAWA TIMUR TAHUN 2025 ene, Ee e 4 t & 2% My os BG Be Wi PORSENI MTs 2023 JAWA TIMUR BIDANG PENDIDIKAN MADRASAH KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI JAWA TIMUR Jl. Raya Juanda No. 26 Sidoarjo, Telp./Fax (031) 8686019 RSE Ee cee Ce eee eet ea eater KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Pendidikan Nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar“ menjadi manusia yang beriman dan bertagwa kepada Tuhan Yang Maha Bsa, erakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Salah satu faktor kunci untuk mengembangkan potensi peserta didik baik pada bidang pengetahuan, teknologi, olahraga, seni, babasa, dan Kecakapan, hidup lainnya, perlu ada ‘upaya maksimal baik melalui proses pembelajaran yang bermuta maupun latihan-latihan yang kontinyu dan komprehensif. Kegiatan Pekan Oleh Raga dan Seni (PORSEND) Jenjang ‘MTs ini diharapkan dapat dijedikan ajeng untuk mengembangkan potensi peserta didik pada bidang olabraga dan seni sebagai instrumen untuk mengukur kompetensi siswa dan muta madrasah. Petunjuk Telmis pelaksanaan ini diharapkan dapat dijadiken sebagai panduan semua pihak agar setiap kegiatan dapat dilaksanakan secara jujur, wansparan dan sportf, sehingea tujuan dilaksanakan PORSENT ini sesuai dengan tema kegiatan ini yaitu: “M@emumbubkan Solidaritas, Kreativitas dan Sportivitas Peserta Didik dalam Mewujudkan Madrasah Mandiri Berprestasi” ‘Akhimya kami haturkan terima kasib atns perhatian, bantuan dan partisipasi semua pihak, semoga PORSENI Jenjang MTs Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2023 dapat berjalan dengan baik dan sukses, Surabaya, 31 Agustus 2022 Pedernase Pbslerencan PORSENE Hla dese Tomes 2023, Lebar -KATA PENGANTAR Daftar isi BAB I: BAB Il; MEKANISME PENYELENGGARAAN BAB UL BABIV: BAB V: PENUTUP .. DAFTAR ISL " PENDAHULUAN A Latar Belakan; B. Dasar Hokum, C. Tujuan Kegiatan... D. Tema Kegiatan.. E. Logo.... F, Sasaran... A Pelaksanaan.. B, Pembiayaan.. C. Wektu dan Tempat Pelaksanaan D. Sertifikat dan Piagam Penghargaan. E. Penyelenggara dan Pelaksana.. F. Penetapan Juara Umum .. G. Juri/Wasit H. Protes . Une Ree eR WW N KR EO CABANG OLAH RAGA DAN SENI YANG DIPERTANDINGKAN/ DIPERLOMBAKAN ‘A. Cabang Olah Raga .... B, Cabang Seni oo... esses eee C. Bentuk Perlombaan/Pertandingan ‘D. Persyaratan Peserta E. Ofisial......... PELAKSANAAN KEGIATAN .. ee seen cee onbane ts A. Sekretariat dan Pendaflaran Peserta 2.0.00: 10 B. Technical Meeting/Penjelasan Teknis. 10 C. Sanksi ...... 10 D. Lain-lain .. 10 Pedemmen Pelabzenoam PORSENI Mla dene Konus 2023 Kalan il LAMPIRAN-LAMPIRAN ‘Lampiran 1: Petunjuk Tekris Pelaksanaan Atletik.. . ppewe Lampiran 2: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Bulutangkis.....= 15 Lampiran 3: Pefunjuk Teknis Peaksanaan Tenes Moja... ...--.- eee ea Lampiran 4: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Catur .. Lampiran 5: Petunjuk Teknis Pelaksanean Volly Ball. Lampiran 6; Petunjuk Teknis Pelaksanaan Futsal. ‘ampiran 7: Petunjuk Teknis Pelaksanaen Pencak Silat Lampiran 8: Petunjuk Teknis Pelaksanzan MTQ. Lampiran 9: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Tahfidz. Lampiran 10: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kaligrafi Kontemporer... Lampiran 11: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pidato Bahasa Indonesia. ‘Lampiran 12: Petumjuk Teknis Pelaksanaan Pidato Bahasa Arab. Lampiran 13: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pidato Bahasa Inggris Lampiran 14; Petunjuk Teknis Pelaksanaan Singer ‘Lampiran 15: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vlog... Pedownan Pelakecncatr PORSEN Ml Vac Tames 2028 Kedermnas WW BABI PENDAHULUAN A. Latar Belakang = Dalam rangka peningkatan mutu dan-daya saing pendidikan madrasab, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur melalui Bidang Pendidikan Madrasah melakukan berbagai usaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan ‘madrasah, khususnya dalem pengembangan pengetahuan, keterampilan, kepribadian, olah raga dan seni. Salah satu upayi tersebut diwujudian dalam bentuk kegiatan Pekan Olah Raga dan Seni (PORSENI) Jenjang Madmasah Tsanawiyah (MTs) Tingkat Provinsi Tahun 2023, Kegiatan ini berupaya memberikan perhatian pada kekuatan dan kesehatan jiwa dan raga, oot, otak dan seni peserta didik madrasah dalam mengembangkan kreativitas dan prestasi madrasah. Ajang ini juga merupakan salah satu proses pembelajaran untuk berekspresi, beraktuatisasi dir, bertindak sportif serta membangun solidaritas sesama peserta didik madrasah se Jawa Timur. Kegiatan ini memberikan kesempatan dan peluang yang sama kepada semua peserta didik madrasah untuk berlomba dan bertanding pada berbagai bidang terutama bidang olah raga dan seni. Selain itu kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari ‘upaya pemerintah dalam memberikan layanan pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan peserta didik, sebagaimana tertuang pada pasal 12 Undang-undang, Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20Tahun 2003. B. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak; 2. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Kesehatan; 3. Undang-Undang Nomor 23 Tabun 2002 tentang Perlindungan Anak; 4, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 5. Undang-Undang Nomor 3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional. 6. Peraturan Pemerintah RI. Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan; 8, Peraturan Menteri Agama RI Nomor 13 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama Dae Palomas Plakaraan PORSEA! Ms dew Temen 2023, balarnon: Y C. Tujuan Kegiatan Secara umum kegiatan Pekan Olah Raga dan Seni (PORSENI) Jenjang Madrasah ‘Tsanawiyah (MTs) bettujuan memberikan wadah bagi peserta didik yang memiliki bakat dan minat dalam bidang olah raga dan seni untuk berekspresi, beraktualisasi diri, bertindak sportif sesuai dengan peratursin dan tata tertib yang berlaku schingga terbangun solidaritas yang knat sesama peserta didik madrasah se Jawa Timur, Secara khusus kegiatan PORSENT ini bertujuan: 1. Meningkatkan prestasi dan prestise dalam bidang oleh raga dan seni antar peserta didik Madrasah Tsaniawiyah di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, 2. Menumbuhkembangkan budaya berlomba/bertanding dengan semangat secara schat, fair, dan sportif di kalangan peserta didik madrasab; 3. Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk beraktualisasi dri sesuai dengan bakat dan minat peserta didik; 4. Momberikan penghargaan kepada peserta didik yang berprestasi berupa sertifikat dan atau lainnya yang bisa digumakan untuk mendukung kelanjutan pendidikannya; 5, Meningkatkan motivasi pelaksanaan program pembinaan peningkatan prestasi peserta didik sckaligus sebagai sarana apresiasi dan evaluasi terhadap program pengembangan diri pada bidang olah raga dan seni di semua Madrasah di Jawa Timur, 6. Meletakan dasar karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, serta pendidikan seni; Menanamikan ukhuwah Islamiyah, solidaritas, dan sportivitas antar peserta didik dan keluarga besar Madrasah Tsanawiyah di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi JawaTimur, rema Kegiatan “Menunibuhkan Sotidaritas, Kreattvitas clan Sportivttas Peserta Didik dalam Mewiguctkan Madrasah Mandiri Berprestasi” Daf Peterman Pulasanvae PORSENI Mia vawa Tomer 2023 balers 2 E. Logo 7 Logo berikut ini adalah logo utama Pekan Olah Raga dan Seni (PORSENI) Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2023. Adapun panitia kabupaten/kota diperbolehkan melakukan modifikasi dengan tidak meninggalkan logo utama tersebut. "é° ® % Gy PORSENI MTs 2023 JAWA TIMUR F, Sasaran Sasaran kegiatan ini adalah peserta didik Madrasah Tsanawiyah (MTs) negeri dan swasta se Jawa Timur yang memiliki bakat, minat dan prestasi di bidang olah raga dan seni sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang berlaku. Daaf Palomar Peedi PORSENI Mla Jaw Temes 2028 balemnns 3 7 F. Penetapan Juara Umum 7 Juara Umum berdasarkan aumulasi kejuaraan yang diperoleh setiap kontingen : kebupaten/Kota, Prioritas Perhitungan juara diurutkan mulai juara 1, selanjutnya juara 2, juara 3 dan seferusnya. Suri/Wasit 1. Mampu dan menguasai cabang yang diperlombakan/dipertandingkan; 2. Berlaku adil dan tidak memihak kepada sipapun; 3. Bersedia melaksanakan tugas sesuai jadwal lomba/tanding; 4, ‘Bekerjasama dengan Induk organisasi/pengda sesuai dengan cabang olal raga dan seni; 5. Memberikan hasil penilaian/penjurian yang dilakukan kepada Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur. HL Protes 1. Protes menyangkut hasil pertandingan dapat diajukan paling lambat 30 menit setelah basil pertandingan/perlobaan diumumkan secara resmi oleh juri; 2. Setiap protes tingkat pertama dapat disampaikan secara lisan oleh atlet yang bersangkutan atau tim manajer atas nama atlet tersebut kepada wasit. Kemudian wasit - akan mempertimbangkan dengan disertai bukti-bukti yang cukup dan dianggap perlu untuk diambil keputusan atau akan meneruskannya kepada panitia hakim; Apabila keputusan wasit atas protes yang baru diajukan temyata tidak diterima oleh, pihak yang mengajukan protes, pengaju protes dapat naik banding kepada panitia hakim; 4, Protes diajukan secara tertulis oleh ofisial dengan mengajukan protes disertai uang Rp.1.000,000.-(sat juta ruptah) Dasf Pedomen Petals PORSEN! Ma. dessa Timon 2023, bolas 5 BABIN CABANG OLAH RAGA DAN SENT YANG DIPERTANDINGKAN/DIPERLOMBAKAN A. Cabang Olah Raga 1. Afletik a. Lari 100 meter (Perorangan putera dan pute: ‘b. Lari 400 meter (Perorangan putera dan puter ¢, Tolak Pelura (Perorangan putera dan puteri); d, Lompat Jauh (Perorangan putera dan puteri); 2. Bulu Tangkis a. Tunggal Putera dan Puteri; , Ganda Patera dan Puteri, 3. Tenes Meja a, Tunggal Putera dan Puteri; b. Ganda Putera dan Puteri 4. Catur Perorangan Putera dan Puteri. 5. Volly ball ‘Beregu Putera dan Puteri. 6 Futsal Beregu Putera 7. Seni Pencak Silat a. Tunggal Patera dan Puteri; ‘b. Ganda Putera dan Puteri. B. Cabang Seni 1.MTQ Perorangan Putera dan Puteri 2. Tahfidz Perorangan Putera dan Puteri. 3. Kaligrafi Kontemporer Perorangan Putera dan Pateri 4, Pidato Bahasa Indonesia erorangan Putera dan Puteri 5. Pidato Bahasa Arab Perorangan Putera dan Puteri Dref Paloma Pelckeanacn PORSENI Hla Yeare Toner 2023 balesnns 6 Pidato Bahasa Inggris Perorangan Patera dan Puteri. 7. Madrasa Singer Perorangan Putera dan Puteri, 8. Lomba.Vlog (Film pendel) Perorangan Putera dan Puteri. Bentuk Perlombaan/Pertandingan Perlombaan/Pertandingan dilaksanakan di Kabupaten Jombang sebagai berikut: PESERTA | OFFICIAL | PESERTA = — KATAGORI ute [om OFF 1_| Olah Raga a [aTueriK ‘A. LARI 100 M Perorangan a[a]2 1 3 B. LARI 400M: Perorangan afafel a 3 .LARI 3000 M Perorangan ate are = D. TOLAK PELURU Perorangan Tl echoes, z 5 E_LOMPATJAUH Perorangan rca | cae. ; 2| BULUTANGKIS Tunggal/Ganda_|3 | 3 | 6 7 a 3 | TENES MEIA Tunggal/Ganda| 3 | 3 16 7 2 4 | caTUR Perorangen eal, 5 5 | FUTSAL Tm 10 to 4 i 6 | vouty Batt Tim u [fu }2 ta oh 7 | SENI PENCAK SILAT TunggalGanda_| 3 [al 6 | 2 7 it_| Seni 1 | MTQ Perorangan a [i [a 1 3 2 [ TAHFID Perorangan i[ oh 1 a KALIGRAFI Perorangan 3 | KONTEMPORER aLita| 4 3 4 | PIDATO BHS INDONESIA _| Perorangan a[a[2 1 3 |S] PIDATO BAHASAARAB | Perorangan zlifa | oa 3 [[ ss] piparo sanasa nvacris_| Perorangan ae rare 5 (7Tsweer Perorangan | 4 | a (a 7[ 7a 5 [a] vi06 (rim Pendekj | Perorangan [1 | a) 2[ 7a [a = lomie ae seal pen |e eas a | Diuf Pedoman Plckcsnzam PORSEM He dass Taner 2028 balers 7 D. Persyaratan Peserta 1, Persyaratan Umum Peserta kegiatan PORSENI Jenjang MTs Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2023 adalah peseria didik Madrasali Madrasah Tsanawiyah di Jawa Timur yaiig niemenuh'kriteria sebagai berikut a, Siswa Madrasah yang tahun pelajaran 2023/2024 menduduki Kelas 7, 8, dan 9 yang ddinyatakan dengan pemyataan Kepala Madraseh; . Kelahiran tanggal 1 Januari 2007 dan sesudahnya, yang dibuktikan dengan Akte Kelahiran asli dan fotokopi yg diketahui oleh kepala madrasah; c. Diusulkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota. 2. Persyaratan Administratif Menyerahkan kelengkapan administrasi berupe: a. Scan Ijazah/STTB SD/M1 asli; b. Scan Akte Kelahiran asi; ¢. Scan Kartu Pelajar atau Surat Keterangan Pengganti Kartu Pelajar; 4. Mengirim pas photo berwarna (terbaru) mengenakan seragam sekolah ukuran 3R (bagi wanita memakai jilbab); ¢. Scan Surat Keterangan dari Kepala Madrasah tentang peserta porseni adalah benar- benar siswa madrasah; £. Sacn Surat Tugas dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota untuk mengikuti PORSENI MTs 2023 Tingkat Jawa Timur (format terlampir); g. Scan Surat Pernyataan Sanggup mematuhi Protokol Kesehatan selama mengiluti kegiatan Porseni bermaterai; i, Melengkapi identitas peserta yang berisi: (1) cabang olah raga dan seni yang ditkuti; (2) nama lengkep; (3) jenis kelamin;.(4) tempat/tanggal lahir; (5) tinggi dan berat badan; (6) Kelas; (7) tahun Pelajaran; (8) nama dan alamat madrasah; (9) nama kepala madrasah; (10) nama kabupaten/kota. (Pada Dokumen asi tidak boleh terdapat coretan ataupun penghapusan data dan senna foto kopi dilegalisir kepala matrasaby. Daf Palomar Pelaksanaane PORSENI Mle dave Temes 2028 dalam: B BAB IT MEKANISME PENYELENGGARAAN A. Pelaksanaan 7 PORSENI Jenjang Madrasah Tsanawiyah tingkat Jawa Timur adalah kegiatan rutin 2 tahunan yang diselonggarakan oleh Bidang Pendidikan Madrasah pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Kegiatan ini diikuti oleh peserta didik Madrasah Tsanawiyah se Jawa Timur, sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang berlaku, Jenis cabang Olah Raga dan Seni yang diperlombakan/dipertandingkan sebagaimana tercantum dalam bab III buku Pedoman Pelaksanaan B. Pembiayaan Biaya Pelaksanaan Porseni Jenjang MTs Tingkat Jawa Timur berasal dari pendaftaran peserta lomba dan dari pihak lain yang tidak mengikat. C, Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Porseni MTs 2023 Tingkat Jawa Timur ini akan dilaksanakan di Kabupaten Jombang pada tanggal 26 - 28 September 2023. Seleksi peserta yang akan mewakili kabaputen kota diserahkan sepenubnya pada kabupaten/kota masing-masing. D, Sertifikat dan Piagam Penghargaan 1. Setiap peserta mendapatkan sertifikat peserta (E-Sertifikat); 2. Piagam Penghargaan akan diberikan kepada setiap pemenang; 3. Penghargaan berupa Medali diberiken kepada peraih juara 1, 2 dan 3. E, Penyelenggara dan Pelaksana 1, Penyelenggara PORSENI 2023 adalah Bidang Pendidikan Madrasah pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, 2, Pelaksana PORSENI 2023 adalah Kelompok Kerja Kepala Madrasah (KKMMTS) Provinsi Jawa Timur, 3. Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota di Jawa Timur dapat membentuk panitia pelaksana di daerah masing-masing. Dasf Patera Pelalansaam PORSEMI Mla Jawa Tone 2023 BABY PENUTUP Keberhasilan pefiyelenggarean PORSENT ditentukan oleh semua unsur yang berkepentingan dalam melaksanakan kegiatan secara tertib, teratur, penuh disiplin dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Dengan memahami Petunjuk teknis pelaksanaan ini diharapkan panitia penyelenggara, peserta dan pihak-piak lain dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan PORSENI ini mencapai hesil secara optimal, Hal-hal lain yang belum tercantum dalam peraturan pertandiagan ini akan ditentukan kemudian oleh Panitia Penyelenggara. Menyadari masih banyak kekurangan dalam Pedoman Pelaksanaan PORSENT ini, kami sangat mengherapken kritik dan saran sebagai bahan ‘masukan bagi perbaikan penyelenggaraan PORSENI pada tahun-tahun mendatang. Semoga Petunjuk teknis pelaksanaan ini dapat membantu petugas dalam mencapai sasaran yang diharapkan. Surabaya, 31 Agustus 2022 Daal Pedoman Plcbsencan PORSENI Mla die Temun 2028 belamons 1A PORSENI MTs 2023 JAWA TIMUR Lampiran 1: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Lomba Atletik = PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN LOMBA eee CABANG OLAH RAGA ATLETIK, = A. UMUM 7 1, Pelaksanaan Perlombaan Pelaksanaan perlombaan atletik dilaksanakan pada: Hari Selasa - Kamis Tanggal : 26~28 September 2023 Pukul — : 07.00~selesai Rincian jadwal akan disampaikan saat technical meeting 2, Tempat Perlombaan ‘Seluruh perlombaan Atletik (nomor lintasan dan nomor lapangan) dilaksanakan dalam stadion utama .... 3. Tempat Pemanasan Pemanasan atletik sebelum pelaksanaan lomba dilaksanakan di luar stadion. B, KHUSUS 1. Peraturan Perlombaan a, Peraturan perlombaan Atletik diselenggarakan dengan menggunakan peraturan perlombaan Persatuan Atletik Selutuh Indonesia (PASI); b, Semua ofisial, pelatih dan atlet Perserta perlombaan Atletik dianggap telah mengetahui dan memahami poin 1a. di atas, ©. Nomor lomba Tolak Peluru menggunakan peluru 5 kg (putera) dan 3 ke (puteri). 2, Peserta a. Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenuhi persyaratan peserta (BAB II bagian D) dan telah terdaftar sebagai peserta porseni; . Keabsahan atlet dibuktikan dengan ID Card yang sudah disahkan oleh tim verifikasi; ¢. Bila diketahui atlct tidak sal, maka atlct tersebut dinyatakan kalah (deskualifikasi) pada pertandingan tersebut dan tidak dieprbolehkan untuk mengikuti perlombaan berikutnya, selanjutaya hasil perlombaan sebelumnya tidak diperhitungkan; 4, Sebelum perlombaan dimulai akan dilakukan screening pemain dengan melihat ‘kecocokan ID Card pemain dengan data oleh panitia. 3. Penentuan Lintasan dan Urutan Penentuan lintasan dan gitiran lombe atletik ditentukan dengan undian oleh panitia, 4, Pemanggilan Atiet a. Pemanggilan atlet untuk memasuki arena perlombaan akan dilakukan dari tempat roll call; b. Pembagian waktu pemanggilan atlet untuk setiap nomor perlombean adalah sebagai berikut: b.1. untuk seluruh nomor lintasan, pemanggilan pertama peserta dilaksanakan 30 menit sebelum nomor perlombaan ini dimulai dan pemanggilan terakhir 20 Dash Pastorren Petalxcwans PORSENI Mis dew Tema 2028, balarwoons 12 menit sebelum nomor perlombaan dimulai, Selanjutnya 10 menit sebelurn perlombaan dimulai para peserta masuk ke arena perlombaan; b.2. untuk nomor lompat dan lempar, pemanggilan pertama peserta dilaksanakan 50 menit sebelum perlombean dimulai dan pemanggilan terakhir 30 menit sebelum ~ perlombaan, = 7 4, Roll Call Peserta a. Tempat roll call berada di sekiter area perlombaan; b. Bila atlet namanya dipanggil oleh panitia, ailet diharapkan hadir dengan ‘menunjukan kartu identitas atlet, nomor BIB, sepatu lomba (spikes), tas lapangan, kepada panitia/petugas roll call; ¢. Setiap atlet diharuskan menggunakan 2 (dua) nomor atlct yang telah disiapkan oleh panitia dengan masing-masing dipasang pada baju lomba; I dipasang di dada dan yang | dipasang di belakang/punggung, dan nomor tidak deperkenankan dilipat; 4. Ofisial, pelatih dan pendamping tidak diperkenankan mendampingi atletnya apabila sudah memasuki area roll call; e. Ketentuan kehadiran peserta: e.1. Panggilan kesatu, atlet/pelatitvofisial diharapkan mengisi daftar hadir dengan membubuhkan tanda (V) di depan nama atlet sebagai bukti kehadirannya; ¢.2, Panggilan kedua, atlct sudah masuk ruangan roll call. 6. Pakaian a. Seragam pakaian lomba atletik harus sesuai dengan ketentuan yang herlaku dan ‘merupakan seragam daerah/kontingen yang bersangkutan; b, Para atlet lomba diwajibkan memakai pakaian olahraga yang bersih dan potongan sedemikian rupa sebingga tidak mengganggu jalannya perlombaan. Pakaian perlombaan harus dibuat dari bahan yang tidek tembus pandang tidak transparan; sekalipun dalam keadaan basah, dengan wama dasar depan dan belakang wajib sama; ¢. Allet perempuan menggunakan training panjang, kaos lengan di bawah siku atau Jengan panjang dan berjilbab, 4. Bagi peserta yang menggunakan sepatu spikes, panjang paku spikes tidak boleh melebihi 9 mm. 7. Protes a. Protes menyangkut suatu hasil perlombaan dapat diajukan dalam waktu 30 menit setelah suatu hasil perlombean diumumikan secara resmi oleh armouncer, b, Setiap protes tingkat pertama dapat disampaikan secara lisan oleh atlet yang bersangkutan atau tim manajer alas namaatlet tersebut kepada wasit disertai bbukti-bukti yang cukuup dan diangeap perlu untuk diambil keputusan atau akan meneruskannya kepada panitia Hakim; c. Apabila keputusan wasit atas protes yang baru diajukan ternyata tidak diterima oleh pihak yang mengajukan protes, maka protes dapat diteruskan menjadi banding kepada dewan hakim; 4. Pengajuan (banding) kepada Dewan Hakim dilakukan oleh tim Manajer secara tertulis dengan disertai wang (deposito) schesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah). Daf Palomar Pelakacnaan PORSEN! Mis dase Temes 2023 batons 13 8. Medali Kepada pemenang untuk setiap nomor perlombaan akan diberikan medali dengan etentuan, nomor perorangan: Medali Emas untuk Pemenang Pertama, Medali Perak untuk Pemenang Kedua, dan Medali Pernggu untuk Pemenang Ketiga. 9. Upacara Penghormatan Pemenang a. Pemenang 1, 2, dan 3 setiap nomor final akan dipanggil untuk mengikuti pelaksanaan upacara penghormatan pemenang (UPP), sesaat setelah selesainya perlombaan nomor yang bersangkutan; b. Pakaian saat Upacara Penghomatan Pemenang harus menggunakan pakaian resmi daerabnya dan tidal diperkenankan memakai sandal sebagai alas kaki 10. Nomor-nomor yang dilombakan a, Perorangan Putra 1) Lari 100 m 2) Lari 400 m 3) Lari 3000 m 4) Tolak Peluru 5) Lompat Jauh b. Perorangan Putri 1) Lari 100 m 2) Lari 400 m 3) Lari 3000 m 4) Tolak Pelura 5) Lompat Jauh 11, Penutup 2. Hal hal Jain yang belum tercantum dalam ketentuan ini akan ditentukan kemudian; . Apabila terdapat terdapat kekeliruan dalam Peraturan Khusus Perlombaan ini akan dilakukan perubehan sebagaimana mestinya, Disf Pulomae Pealaasaam PORSENI Mls des Toman 2023 Falawons 4 Lampiran 2: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Bulutangkis PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN CABANG OLAH RAGA BULUTANGKIS A. UMUM 1. Pelaksanaan Pertandingan Pelaksanaan pertandingan Bulutangkis dilaksanakan pada: Hari: Selasa - Kamis Tanggal : 26-28 September 2023 Pukul —: 07.00~ selesai Rincian jadwal akan disampaikan saat technical meeting 2. Tempat Pertandingan ‘Seluruh pertandingan di wilayah Kabupaten Jombang (disampaikan saat techinal meeting); B. KHUSUS 1, Ketentuan Pertandingan Peraturan Pertandingan yang digunakan adalah peraturan Pertandingan PBSVBWF ait : a. Pertandingan menggunakan system gugur; b. Score system menggunakan rally point game 21; ¢. Setiap pertandingan berlaku prinsip best of three games; 4. Barang-barang yang boleh diletakkan dekat lapangan pertandingan hanya air minum dan perlengkapan cadangan; , Pemain yang giliranaya bertanding tetapi tidak bertanding harus sudah berada di ‘tempat paling lambat 30 (tiga puluh) menit sebelumnya; £. Pemain yang gilirannya bertanding tetapi tidek hadir di lapangan beberapa kali dipanggil (3x) dalam waktu lima menit dinyatakan kalah; g, Pemain yang belum tiba gilirannya atau belum dipanggil oleh panitia tidak diperkenankan memasuki lapangan pertandingan; hh, Selama pemain melakukan pertandingan tidak diizinkan meninggalkan lapangan ‘kecuali seizin referee, i, Pemain yang cidera di lapangan apabila apabila tidak dapat melanjutican pertandingan dinyatakan kalab; j. Pemain dan official bertanggung jawab untuk mengetahni sendiri kapan dan dimana barus bertanding; , Setiap pemain diwajibkan berpakaian olah raga; 1. Khusus pemain putri wajib berjilbab dan training; m, Pemain dilarang menggunakan doping: xn. Apabila terjadi gangguan, referee berhak menunda atau memindahkan pertandingan ke tempat lain dengan meneruskan angka yang telah dicapai 2. Wasit Pertandingan a. Wasit yang memimpin pertandingan ditmnjuk oleh Panitia (wasit PBSI); ». Keputusan wasit yang memimpin pertandingan mengikat, ¢. Referee dapat membatalkan keputusan Hakim Garis (Over Rule); 4. Referee berhak memutuskan segata sesuatu yang menyangkut pertandingan; . Peraturan permainarr/pertandingan menggunekan peraturan PBSI/BWE. Ded Paloma Peckasnasm PORSEN Mly Jaw Teenon 2023 balms: IS 3. Ketentuan Peserta a. Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenuhi persyaratan peserta (BAB IMT bagian D) dan telah terdaftar sebagai peserta porseni; b. Keabsahan pemain dibuktikan dengan ID Card yang sudah disahkan oleh tim verifikasi; Z : «. Bila diketaimi pemain tidak sal, maka pemain tersebut dinyatakan kalab (deskualifikasi) pada pertandingan tersebut dan tidak dieprbolebkan untuk ‘mengikuti pertandingan berikutnya, selanjutaya hasil pertandingan sebelumnya tidak diperhitungkan, 4. Sebelum pertandingan dimulai akan dilakukan screening pemain dengan melihat kecocokan ID Card pemain dengan data oleh pauitia. 4, Nomor-nomor yang Dipertandingkan a, Tunggal Putera b, Tunggal Puteri c. Ganda putera 4. Ganda puteri 5. Pakaian dan Shuttlecock a, Pemain harus berpakaian olah raga bulutangkis yang sopan, warna bebas dan tidak diperkenankan memakai kaos club; b. Pemain puteri wajib mengenakan jilbab dan training; c. Siuttlecock yang digunakan disediakan dan diatur oleh panitia, 6. Ketentuan Scoring Sistem a, Pertandingan menggunakan skor 3 x 21 (rally point), dengan prinsip The Best of ‘Three Games; b. Apabila terjadi skor 20-20, pemenangnya adalah yang memperoleh 2 angka berturut (selisih 2 angka); c. Apabila kedudukan 29-29, pemenangnya adalah pemain yang mencapai angka 30 terlebih dahutu, 4. Apabila telah mencapai skor 11 pemain bethak:istirahat tidak melebihi 60 detik, pelatih diperkanankan mendatangi pemain untuk memberikan isntruksi, namun pemain dilarang meninggalkan lapangan; «. Antara game pertama dan kedua atau antar game kedua dan ketiga (jika ada) permain bethak istirahat tidak melebihi 120 detik, pelatih diperkanankan mendatangi pemain untuk memberikan instruksi, namun pemain dilarang meninggalkan lapangan; £ Pelatih boleh memberikan instruksi dengan kata-keta atau isyarat pada saat shuttlecock in play. 7. Seeded dan Undian a, Seeded ditentukan oleh referee; b. Undian akan dilaksanakan sesuai dengan waktu dan tempat yang ditentukan 8. Cidera a. Pemain yang mengalami cidera sewaktu bertanding tidak diberikan waktu khusus untuk perawatan pemulihan, apabila tidak dapat melanjutkan pertandingan dinyatakan kalah; b. Apabila terjadi pendarahan pada atlet, maka diberikan waktu untuk menghentikan pendarahan terscbut pada batas normal; Daf Peterman Plabacnaane PORSEM Mle dene Tomer 20238 balers 16 ¢. Selain pemain yang sedang bertanding tidak ada yang diperkenankan masuk Japangan kecuali atas izin referee. 9. Protes a. Protes harus dilakukan oleh ofisial yang bersangkutan secara tertulis ditujukan kepada referee disertai vang proses sebeser Rp. 1.000,000,- (satu juta rupiah) tunai; ». Pihak yang mengajukan protes harus memiliki data pembanding dan pihak yang, iprotes harus dapat menunjukkan bukti yang diminta untuk balan penyelesaian; . Apabila pihak yang diprotes tidak dapat menunjukkar/menyerahkan data-data yang ddiminta sesuai waktu yang telah ditentukan akan dikenai sanksi DISKUALIFIK ASI, 4, Protes yang menyangicat permainan harus disampaikan sebelum servis berikutnya disampaikan, E c. Protes yang tidak memenuhi persyaratan tidak akan dilayani; £ Protes dapat dilalukan paling lambat diajukan ke referee 15 menit setelah pertandingan yang bersangkutan selesai, 10, Medali Pertandingan akan memperebutken medali sebagai berikut: Medaii Emas Tunggal (Putera dan Puteri) ‘Medali Perak Tunggal (Putera den Puteri) Medali Perunggu Tunggal (Putera dan Puteri) Medali Emas Ganda Putera dan Puteri) ‘Medali Perak Ganda (Putera dan Puteri) Medali Perunggu Ganda (Putera dan Puteri) He ae gp LL. Upacara Penghormatan Pemenang a, Pemenang 1, 2, dan 3 setiap nomor final akan dipanggil untuk mengikuti pelaksanaan npacara penghormaten pemenang (UPP), sesaat setelah selesainya pertandingan bersangkutan; b. Pakaian saat Upacara Penghomatan Pemenang harus menggunakan pakeian resmi dacrahnya dan tidak diperkenankan memakai sandal sebagai alas kaki, 12, Penutup a. Hal hal lain yang belum tercantum dalam ketentuan ini akan ditentukan kemudian; . Apabila terdapat terdapat kekelirvan dalam Peraturan Khusus Perlombaan ini akan dilakukan perubahan scbagaimana mestinya, Died Pedram Pelckscnaain PORSENI Mle ewe Tener 2028 baleen: VT Lampiran 3: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Tenis Meja PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN : CABANG OLAH RAGA TENIS MEJA A. UMUM 1. Pelaksanaan Pertandingan Pelaksanaan pertandingan Tenes Meja dilaksanakan pada: Hari Selasa - Kamis Tanggal : 26-28 September 2023 Pulul —_: 07.00 -selesei Rincian jadwal akan disampaikan saat technical meeting 2. Tempat Pertandingan ‘Seluruh pertandingan di wilayah Kabupaten Jombang (disampaikan saat techinal meeting), B. KHUSUS 1. Ketentuan Pertandingan Peraturan Pertandingan yang digunakan adalah peraturan Pertandingan yang dikeluaran oleh Pengurus Besar Tenes Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) yaitu : a. Peralatan Pertandingan 1) Meja Pertandingan : Lokal 2) Bola DHS ( warna orange) b. Sistem Pertandingan 1) Menggunakan sistem gugur;, 2). Service dilakukan 2 kesempaten; 3) Sistem score Rally Point; 4) Score sampai 11, fika terjadi 10-10 dilanjutkan tambahan angka selisih 2 dengan 1x pindah; 5) Sistem permainan score sampai 3x kemenangan apabila terjadi 2-1 / 2-2 ditambah 1 set; 6) Apabila bet menyentuh meja, maka dinyatakan score pindah ke lawan; 7) Time out dilakukan pada setiap akhir set dengan waktn 2 menit;, 8) Ketentuan lain ditentukan pada pelaksanean technical meeting . c. Service 1) Service dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku: dilambungkan setinggi 16 cm diatas telapak tangan; posisi bola di atas belakang perpanjangan ‘meja; 2) Saat service , posisi bet harus tetap di atas permukaan perpanjangan belakang meja; 3) Setelah bola dilambungkan hingga turun dan dipukul bola tidak boleh dihalangi/terhalang oleh bagian tubuh dan tangan bebas, pelaku service (sekitar badan mulai dari bahu hingga pinggang antara badan pelaku dan kedua ujung net), sehingga penerima dengan jelas melihat bola turun dan dipukul, Died Pedomar Pelcasaan PORSEMI Mls Yawn Tnan 2023 bolo: 1B 2. Wasit Pertandingan a. Wasit yang memimpin pertandingan ditunjuk oleh Panitia (wasit PTMSI); ', Keputusan wasit yang memimpin pertandingan mengikat; ©. Referee dapat membatalkan keputusan Hakim Garis (Over Rule); 4. Referee berhak memutuskan segala sesuatu yang menyangkut pertandingan; e, Peraturan permainarr/pertandingan menggunakan peraturan PTMSI. 3. Ketentuan Peserta a. Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenuhi persyaratan peserta (BAB TI bagian D) dan telah terdaftar sebagai peserta porseni , Keabsahan pemain dibuktikan dengan ID Card yang sudah disabikan oleh tim. verifikasi; ©. Bila diketahnui pemain tidak sch, maka pemain torsebut dinyatakan Kalah (Geskualifikasi) pada pertandingan tersebut dan tidak diperbotehkan untuk ‘mengikuti pertandingan berikuinya, selanjutnya hasil pertandingan sebelumnya tidak diperhitungkan; 4. Sebelum pertandingan dimulai akan dilaknken screering pemain dengan melihat ‘ecocokan ID Card pemain dengan data oleh panitia. 4, Nomor-nomor yang Dipertandingkan a. Tunggal Patera , Tunggal Puteri . Ganda Putera d. Ganda Puteri 5. Pakaian dan Bola a. Pemain harus berpakaian olah raga tenes meja yang sopan, wama bebas dan tidak CABANG OLAH RAGA SENIPENCAKSILAT =~ A. UMUM a 1. Pelaksanaan Perlombaan/Pertandingan Pelaksanaan perlombean/pertandingan Pencak Silat dileksanakan pada: Hari: Selasa - Kamis Tanggal : 26-28 September 2023 Pokal: 07.00 ~selesai Rincian jadwal akan disampaikan saat technical meeting 2. Tempat Perlombaan/Pertandingan Seluruh perlombaaty/pertandingan di wilayah Kabupaten Jombang (disampaikan saat techinal meeting). B, KHUSUS 1. Ketentuan Peserta a. Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenuhi persyaratan peserta (BAB I bagian D) dan telah terdaftar sebagai peserta porseni; +, Keebsahan pemain dibuktikan dengan ID Card yang sudah disahkan oleh tim verifikasis c. Bila diketaui pemain tidak sah, maka pemain tersebut dinyatakan kalah (desicualifikasi) pada perlombaatypertandingan tersebut dan tidak diperbolehkan ‘untuk mengikuti perlombaan/pertandingan berikutaya; 4. Sebelum pertandingan dimulai akan dilakuken screening pemain dengan melihat kecocokan ID Card pemain dengan data oleh panitia. 2. Ketentuan Perlombaan/Pertandingan a. Peraturan yang digunakan adalah Peraturan Pencak Silat yang sndah ditetapkan oleh Dkatan Pencak Silat Indonesia (IPSI); a, Seluruh peserta dianggap sudah mengerti tentang peraturan yang berlakn secara nasional; b. Nomor yang diperlombekan/dipertandingkan adaleh jurus tunggal, yaitn kategori yang menampilkan seorang pesilat memperagakan kemahirannya dalam jurus tunggal beku sccara benar, tepat dan mantap, penuh penjiwaan, dengan tangan kkosong dan bersenjata serta tunduk kepada ketentuan dan peraturan yang berlaku. 3. Nomor-nomor Diperlombakan/Dipertandingkan a, Nomor Seni ‘Tunggal Putera a. Nowior Seni Tunggal Puteri b. Nomor Seni Beregu putera c. Nomor Seni Beregu putera Dasf Peesrer Pebclisnean PORSENI My deste Tener 2023 bales: 28 4, Perlengkapan Lomba/Tanding a, Pakaian : Pakaian Pencak Silat model stander, wama bebas dan polos (celana dan baju bole dengan wama yang sama atau berbeda) tidak boleh berenda’ Memakai ikat kepala Gilbab bukan merupakan ikat kepala) dan kain samping warna polos diau bercorak. Pitihan dan Kombinasi wanna diserahkan kepada peserta, Boleh memakai badge IPSI di dada sebelah kiri, b. Senjata 1) Golok atau parang ‘Terbuat dari logam, tidak tajam dan runcing dengan ukuran 20 em s.d, 30 em 2) Tongkat ‘Terbuat dari rotan dengan ukuran panjang antara 100 em s.d. 150 cm dengan garis tengah 1,5 om s..2,5 cm. 5. Aturan Lomba/Tanding a, Peserta menampilkan Jurus Tunggal Baku selama 3 (tiga) menit terdiri atas tangan ‘kosong dan selanjutnya menggunaken senjata golok/parang dan tongket. Toleransi kelebihan atau kekurangan waktu adalah 10 (sepuluh) detik. Bila penampilan lebih dari batas waktu toleransi waktu yang diberikan akan dikenakan hukuman; . Jurus Tunggal Baku diperagakan memurut urutan gerak, kebenaran rincian teknis jurus tangan kosong dan bersenjata, irama gerak, kemantapan, dan penjiwaan yang ditetapkan untuk jurus ini; ©. Apabila Pesilat tidak dapat melanjutkan penampilannya karena kesalehanaya, peragaan Pesilat yang bersangkutan dinyatakan diskualifikasi 6, Penjurian Ponjurian dalam pertandingan Pencak Silat Kategori Tunggal dan ganda PORSENI ‘MTs Tahun 2023, akan dilaksanakan oleh Juri yang telah mempunyai sertifikat IPSI Kualifikasi Tingkat Provinsi. 7. Delegasi Teknik Untuk membantu kelancaran pelaksatiaan pertandingan akan ditetapkan 1 (satu) orang Delegasi Teknik ( Technical Delegate) yang ditunjuk oleh IPST Jawa Timur. 8. Penilaian a. Nilai kebenaran yang mencakup unsur: 1) Kebenaran gerakan dalam setiap jurus; 2) Kebenaran urutan gerakan; 3) Kebenaran urutan jurus. Nilai diperhitnngkan dari jumlah gerakan Jurus Tunggal Baku (100 gerakan) dikurangi nilai kesalaban. . Nilai kemantapen yang mencakup unsur: 1) Kemantapan gerak; 2) Kemantapan irama gerak; 3) Kemantapan penghayatan gerak; 4) Kemantapan tenaga dan stamina. Pemberian nilai antara 50 (lima puluh) s.d. 60 (enam puluh) angka yang dinilai secara total terpadu diantara ke empat unsur kemantepan Dasf Paloman Pubchsensean PORSEM MTs dew Tne 2028 Lalemnnns 29 9. Hukuman Faktor kesalahan dalam rineian gerakan dan jurus: a, Pengurangan nilai I (satu) dikenakan kepada peserta setiap kali yang bersangkutan melakukan gerakan yang salah, yaitu: kesalahan dalam perincian gerak; - b, Kesalahan unitan perincian gerak; a ¢, Pengurangan nilai 1 (satu) dikenakan kepada peserta untuk setiap gerakan yang tertinggal (tidak ditampilkan), 4. Apabila Pesilat terlepas pegangan pada senjata, namun senjata tidak jatuh ke iatras nilai kurang 1 bagi setiap pergerakan yang salah atau tambaban pada gerak. 10, Faktor waktu a. Petagaan kurang atau lebih dari 3 (tiga) menit 1) Penampilan kurang atau lebih dari 10 (Sepuluh) s/d 15 (lima betas) detik . Medali Perak Tunggal (Putera dan Puteri) Medali Permggu Tunggal (Putera dan Puteri) Medali Emas Ganda (Putera dan Puteri) Medali Perak Ganda (Putera dan Puteri) Medali Perunggu Ganda (Putera dan Puteri) paso ee Daf Peteonen Pelairean PORSERI Mls swe Tener 2028 fakes: 30 14, Upacara Penghormatan Pemenang a, Pemenang 1, 2, dan 3 setiap nomor final akan dipanggil untuk mengikuti pelaksanaan upacara penghormatan pemenang (UPP), sesaat setelah selesainya ~ perlombaan/pertandinga nomor yang bersangkutan;~ —~ ». Palcaian saat Upacara Penghomatan Pemenang harus menggunakan pakaian resmi daerahnya dan tidak diperkenankan memakai sandal sebagai alas kale 15. Penutup a. Hal bal lain yang belum tercantum dalam ketentuan ini akan ditentuken kemudian; . Apabila terdapat terdapat kekeliruan dalam Peraturan Klusus Perlombaan ini akan ‘dilakukan perubahan sebagaimana mestinya, Daef Paloma Pelalsnaatn PORSEN MTs dawn Timms 2028 balecorons 32 Lampiran 8: Pefunjuk Telmis Pelaksanaan MTQ PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN - CABANG SENI MTQ - A. UMUM 1. Pelaksanaan Perlombaan elaksanaan perlombaan MTQ dilaksanakan pada: Hari: Selasa - Kamis Tanggal : 26-28 September 2023 Pukul —: 07,00 ~selesai Rincian jadwal akan disampaikan saat teclnical meeting 2. Tempat Perlombaan Scluruh perlombaan di wilayah Kabupaten Jombang (disampaikan saat techinal meeting). B. KHUSUS 1, Ketentuan Peserta 2, Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenubi persyaraten peserta (BAB TM bagian D) dan telah tordaftar sebagai peserta porseni; b. Keabsahan peserta dibulctikan dengan ID Card yang sudah disahkan oleh tim verifikasi; ¢. Bila diketahui peserta tidak sah, maka peserta tersebut dinyatakan kalah (deskualifikasf) pada perlombaan tersebut, 4, Sebelum perlombaan dimulai akan dilakukan screening peserta dengan melihat ‘kecocokan ID Card pesera dengan data oleh panitia 2. Ketentuan Perlombaan a. Peserta terdiri dari 1 (satu) putera dan 1 (satu) puteri perwakilan kabupaten/kota; b. Perlombaan dilaksanakan 2 (dua) hari, hari pertama MTQ Puteri dan hari kedua MTQ Putera; c. Peserta melaiukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 60 menit sebelum pelaksanaan Jomba; 4. Pemanggilan peserta sesuai nomor undian; ¢. Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 keli, apabila 3 kali pemanggilan berturut turut tidak hadir, dinyatakan gugur, kecuali dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan; £ Magro” yang dibaca ditentukan panitia dan diundi waktu Verifikasi Data; g. Tanpa mengueapkan salam; hh, Durasi lomba MTQ maksimal 7 menit; i. Indiketor lampu: Kuning Pertama: persiapan baca, Hijau: mulai membaca,Kuning Kedua: Persiapan untuk mengakhiri bacaan dan Merah : waktu habis (peserta mengakhiri bacaan); j. Tim juri menentukan juara 1, II, 111 dan Harapan I, 1, Ill (putera) dan Juara I, 11, 1 dan Harapan 1, 11, I (puteri); k. Keputusan dewan Juri tidak dapat diganggu guent. Daal Pelomen Pebaiszrcate PORSENI Ms sews Tomer 2023 balasnsnn 32 3. Pakaian Peserta Peserta mengenakan busana muslim/muslimah, rapi dan sopan. 4, Kriteria Penilaian Penilaian diberikan tethadap 4 (empat)aspek sebagai beri = a, Lagu dan suara b. Tajwid i ¢, Makhorijul KhuruffFashohah 4. Adab/Kesopanan 5. Technical Meeting Technical meeting (pertemuan teknis) dilaksanakan 1 (satu) hari sebelum perlombaan dimulai dan diikuti oleh ofisial. 6. Medali Perlombaan akan memperebutkan medali sebagai berikut: a.Medali Emas Tunggal (Putera dan Puteri): ‘> Medali Perale Tunggal (Putera dan Puteri); c. Medali Perunggu Tunggal (Putera dan Puteri) 7. Protes a, Protes dalam hal non teknis hanya dapat diajukan kepada panitia penyelenggara; . Keputusan juri yang sesuai dengan kewenangannya adalah mutlak; ¢. Protes dalam hel teknis dapat disampaikan kepade panitia penyelenggara. 8, Upacara Penghormatan Pemenang a. Pemenang 1, 2, dan 3 setiap nomor akan dipanggil untuk mengiluti pelaksanaan ‘upacara penghormatan pemenang (UPP); b, Pakaian saat Upacara Penghomatan Pemenang harus menggunakan pakaian resmii daerahnya dan tidak diperkenankan memakai sandal sebagai alas kaki. 9, Penutup a, Hal hal Jain yang belum tercantum dalam ketentuan ini akan ditentukan kemudian; b. Apabila terdapat terdapat kekeliruan dalam Peraturan Khusus Perlombaan ini akan dilakukan perubshan sebagaimana mestinya Drop Pedormene Pelancrscam PORSEM Mls ewe Tisnan 2023 balan: 33 Lampiran 9; Petunjuk Teknis Pelaksanaan Tahfidz PETUNJUKTEKNIS PELAKSANAAN CABANG SENI TAHFIDZ A. UMUM. ™ 1, Pelaksanaan Perlombaan Pelaksanaan perlombaan Tahfidz dilaksanakan pada: Hari: Selasa - Kamis Tanggal _: 26 ~28 September 2023 Pukul 7.00 — selesai Rincian jadwal akan disampaiken saat technical meeting 2. ‘Tempat Perlombaan Seluruh perlombaan di wilayah Kabupaten Jombang (disampaikan saat techinal meeting). B. KHUSUS 1. Ketentuan Peserta a, Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenuhi persyaratan peserta (BAB IMT bagian D) dan telah terdatar sebagai peserta porseni; b. Keabsahan peserta dibuktikan dengan ID Card yang sudah disabkan oleh tim verifikasi: c. Bila diketahui peserta tidak sah, maka peserta tersebut dinyatakan kalah (deskualifikasi) pada perlombean tersebut dan tidak diperbolehkan untuk mengikuti perlombaan berikutnya; 4. Sebelum perlombaann dimulai akan ditakukan screening peserta dengan melihat Kecocokan ID Card peserta dengan data oleh panitia. 2. Ketentuan Perlombaan ‘a. Peserta terdiri dari 1 (satu) putera dan 1 (satu) puteri perwakilan kabupaten/kota; ». Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 60 menit sebelum pelaksanaan perlombaan; . Pemanggilan peserta sesuai nomor undian; Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri; Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali pemanggilan berturut-turnt tidak hadir, dinystakan gugur, kecuali dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan; f. Maqro' yang dibaca oleh peserta: 5 juz (juz 1 sd. 4 dan 30) g. Tanpa mengucapkan salam; h, Peserta mengambil kertas undian yang didalamnya tertulis 5 pertanyaan (melanjutkan ayat) i, Durasi lomba Tabfidz maksimal 15 menit; j. Indikator lampu: Kuning Pertama: persiapan baca, Hijau: mulai membaca,Kuning Kedua: Persiapan untuk mengakhiri bacaan dan Merah : waktu habis (peserta mengakhiri lomba); Daef Pedorman Pelaksenaan PORSENI My ew Teer 2023 balers 34 k. Tim juri menentukan Juara J, 11, I, Harapan , If dan II (putera) dan Juara I, 11, TH, Harapan 1, UI dan IH (puteri). Apabila terjadi nilei yang sama, make Tim Juri akan menentukan pemenang berdasarkan nilai tertinggi dalam penguasaan lagu dan suara; “5 1. Keputusan dewan juri akan hasiliomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu gugat. *3.Pakaian'Peserta _ Peserta mengenakan busana mustim/nustimah, rapi dan sopan 4, Kriteria Penilaian Penilaian diberikan terhadap 4 (empat) aspek sebagai berikut: a. Lago dan suara b. Tajwid c. Makhorijul KhurufFashohah 4. Kelancaran 5. Technical Meeting Technical meeting (pertemuan teknis) dilaksanakan 1 (satu) hari sebelum perlombean dimulai dan diikuti oleh ofisial. 6. Medali Perlombaan akan memperebutkan medali sebagai berikut: a. Medali Emas Tunggal (Putera dan Puteri); b. Medali Perak Tunggal (Putera dan Puteri); c. Medali Perunggu Tunggal (Putera dan Puteri), 7. Protes a. Protes dalam hal non teknis hanya dapat diajukan kepada panitia penyelenggara; . Keputusan juri yang sesuai dengan kewenangannya adalah mutlak, c. Protes dalam hal teknis dapat disempaikan kepada panitia penyclenggara 8, Upacara Penghormatan Pemenang a. Pemenang 1, 2, dan 3 setiap nomor akan dipanggil untuk mengikuti pelaksanaan ‘upacara penghormatan pemenang (UPP); , Pakaian saat Upacara Peaghomatan Peimenang harus menggunakan pakaian resmi daeralnya dan tidak diperkenankan memakai sandal sebagai alas kaki. 9. Penutup a, Hal hal lain yang belum tercantum dalam ketentuan ini akan ditentukan kemudian; . Apabila terdapat terdapat kekeliruan dalam Peraturan Khusus Perlombaan ini akan dilakukan perubahan sebagaimana mestinya. Daal Pelornen Pelaisamatie PORSENI Mls daw Timon 2023 balan: 35 ‘Lampiran 10: Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kaligrafi Kontemporer PETUNJUK‘TEKNIS PELAKSANAAN ~ CABANG KALIGRAFI KONTEMPORER A, UMUM 1, Pelaksanaan Perlombaan Pelaksanaan perlombsan Kaligrafi Kontemporer dilaksanalkan pada: Hari: Selasa - Kamis Tanggal : 26-28 September 2023 Pukul —_: 07.00 —selesai Rincian jadwal akan disampaikan saat technical meeting 3. Tempat Perlombaan Seluruh perlombaan di wilayah Kabupaten Jombang (disampaikan saat techinal meeting) B, KHUSUS 1, Ketentuan Peserta a, Peserta adalah peserta didik MTs yang telah memenuhi persyaratan peserta (BAB THT bagian D) dan teiah terdaftar sebagai peserta porseni; b. Keabsahan peserta dibuktikan dengan ID Card yang sudah disahkan oleh tim verifikasi; ¢. Bila diketalmi peserta tidak sah, maka peserta tersebut dinyatakan kalah (deskualifikasi) pada perlombaab tersebut dan tidak diperbolehkan untuk mengikuti perlombaan berikutnya; 4. Sebelum pertandingan dimulai akan dilakukan screening peserta dengan melihat ‘kecocokan ID Card peserta dengan data oleh panitia. 2. Ketentuan Perlombaan a, Peserta terdiri dari 1 (satu) putera dan 2 (satu) puteri perwakilan kebupaten/kota; ’. Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 60 menit scbelum pelaksanaan lomba; ¢. Penentuan nomor dan tempat duduk tiap peserta melalui undian sebelum lomba dimulai; 4. Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah Kiri, . Materi (lafadz) berupa ayat-ayat al Quran atau Hadits yang terdiri dari $ macam (terlampir); { Jenis kaligrafi “Kontemporer”; g. Seluruh peserta mendapatkan materi sesuai hasil undian/esepakatan pada saat Technical Meeting; hh. Setiap peserta menempati tempat duck tersendiri sesuai dengan nomor yang diperoleh; i, Kaligrafi dibuat pada kanvas berukuran 50cm x 60 em yang disediakan panitia; j. Peserta membawa sendiri cat dan seluruh peralatan lukis kaligrafi yang diperlukan; \. Peserta melukis dengan cat acrylic merk “MARIE’S”; Daal Pedomnen Potairzrcens PORSEN! Mi sawn Tener 2023, balan: 36

Anda mungkin juga menyukai