ml
Satuan Pendidikan : Madrasah Tsanawiyah i .ht
Mata Pelajaran
Fase
:
:
Fikih
D k i h-m
i
Kelas : VII, VIII dan IX
a r-f
Tahun Pelajaran
Penyusun
:
:
2022/2023
Tim Fikih MTs (Midahwati, Taih Sulaiman, Li Barkah, Niswatul Khoriyah) l - aj
u
d Tujuan Pembelajaran
Elemen Capaian Pembelajaran Kompetensi Lingkup Materi
m o
Fikih Peserta didik menganalisis tata Menganalisis Tata cara bersuci
an-Menganalisis tata cara bersuci dari hadas
Ibadah cara bersuci dari hadas dan najis,
-
dari hadas dan najis d dan najis untuk membangun pola hidup
ketentuan shalat fardlu, shalat
berjamaah, ketentuan puasa, - atp bersih dan sehat dalam konteks
i’tikaf, keutamaan zikir dan doa, -t p kehidupan sehari-hari.
berbagai shalat sunah, dan ad
Ketentuan shalat
ketentuan sujud sahwi, sujud
nl o
fardhu, shalat
Menganalisis ketentuan shalat fardhu, dan
shalat sunnah serta mengamalkannya
tilawah, dan sujud syukur,
ketentuan shalat Jumat, shalat ow sunnah dengan baik dan benar untuk
jamak dan qashar, shalat dalam
1 / d menumbuhkan kesalihan individu, sikap
keadaan tertentu meliputi: kondisi
2 /1 istiqamah dan tanggung jawab dalam
sakit, kondisi genting (khauf) dan
02 kehidupan bermasyarakat.
dalam kendaraan, dan
/ 2
mengamalkannya dengan baik dan
benar dalam konteks kehidupan a.id Ketentuan shalat
berjamaah
Menganalisis ketentuan shalat berjamaah
untuk menumbuhkan kesalihan sosial dan
sehari-hari pada a n
masyarakat
sikap demokratis dan gotong royong dalam
uly
global, sehingga kewajiban ibadah
dijalankan secara istiqamah pada konteks kehidupan bermasyarakat.
a m
kondisi apapun dan dimanapun.
Peserta
a i n
didik juga akan
Ketentuan shalat Menganalisis ketentuan shalat Jumat
.
mempraktekkan
w ketentuan
Jumat untuk menumbuhkan kesalihan sosial
ww
pemulasaraan jenazah mencakup: sehingga terbangun persatuan dan
: /
memandikan,
/ mengkafani, ukhuwah islamiyah dalam konteks
tps
menyalatkan dan menguburkan kehidupan beragama.
janazah, sehingga dapat
ht
Elemen Capaian Pembelajaran Kompetensi Lingkup Materi Tujuan Pembelajaran
m l
. t i’tikaf
hdan
menjalankan fardlu kifayah sebagai
konsekwensi beragama dalam
Ketentuan puasa dan Menganalisis ketentuan puasa
i’tikaf untuk membentuk kepribadian
i
m yang jujur
konteks hidup bermasyarakat,
i h
dan ikhlas dalam ketaatannya
- kepada
berbangsa dan bernegara. k
Allah Swt. danfi rasa empati kepada
Peserta didik terbiasa melakukan
sesama. a r -
ibadah yang memiliki dimensi
- a j
sosial berupa zakat, infak,
Keutamaan zikir dan Menganalisisu l keutamaan zikir dan doa
sedekah, hibah, hadiah, kurban,
dan akikah sesuai syarat dan
doa o
agar d
tumbuh sikap tawadhu dan optimis
rukunnya dengan baik sebagai
n m
-dalam kehidupan sehari hari
ekspresi rasa syukur kepada Allah
Swt, sehingga amaliah ibadahnya Ketentuan sujud-d
a Menganalisis ketentuan sujud sahwi,
dapat membentuk kepedulian p
sahwi, sujud ttilawah
a sujud tilawah dan sujud syukur sehingga
dan sujud -syukur
sosial dan mempengaruhi cara
berfikir bersikap dan bertindak - t p terbentuk pribadi yang taat, tawadhu,
dalam kehidupan sehari-hari dalam a d tawakkal, dan syukur kepada Allah Swt.
ly an
berbangsa dan bernegara untuk kondisi apapun dan dimanapun
u
menggapai ridla Allah Swt.
m
Peserta didik memahami ketentuan Mempraktekkan ketentuan Mempraktekkan ketentuan pemulasaraan
.a ina
halal-haramnya makanan dan
minuman, ketentuan binatang yang
pemulasaraan
jenazah
jenazah dengan baik dan benar agar
dapat membentuk kepedulian sosial dan
w
haram dikonsumsi serta ketentuan
ww
gotong royong dalam kehidupan beragama
: / /
penyembelihan binatang, agar dan bermasyarakat.
https
Elemen Capaian Pembelajaran Kompetensi Lingkup Materi Tujuan Pembelajaran
m l
peserta didik selektif memilih Menerapkan Ketentuan zakat Menerapkan ketentuan zakat,
i .ht sehingga
makanan di era global dan terbiasa dapat membentuk
h m
kesadaran
- dan
mengkonsumsi makanan yang halal ketaatan dalam mewujudkan
i k i kehidupan
dan baik (halal-thayyib) sehingga bermasyarakat yang
r - f harmonis dalam
kesucian hati bisa dijaga yang akan
mempengaruhi dalam sikap dan
kerangka hablum
minannas- a j a minallah dan hablum
/1
Memahami
1 Ketentuan ibadah Memahami ketentuan ibadah haji dan
2 2 haji dan umrah umrah sehingga terbentuk pribadi yang
/ 2 0 religius dan memiliki ketaatan dan
: / /ww Ketentuan
penyembelihan
Memahami ketentuan penyembelihan
binatang agar dapat membentuk sikap
n- m
Fikih
Peserta didik menganalisis tata • Menganalisis tata cara bersuci dari hadas
- d a
7.1 Menganalisis tata cara bersuci dari VII 12
Ibadah cara bersuci dari hadas dan najis,
ketentuan shalat fardlu, shalat
dan najis untuk membangun pola hidup
- a tphadas dan najis untuk membangun pola
hidup bersih dan sehat dalam konteks
berjamaah, ketentuan puasa,
bersih dan sehat dalam konteks
-t p kehidupan sehari-hari.
i’tikaf, keutamaan zikir dan doa,
kehidupan sehari-hari.
a d
berbagai shalat sunah, dan lo 7.2 Menganalisis ketentuan shalat fardhu, VII 10
wn
• Menganalisis ketentuan shalat fardhu,
ketentuan sujud sahwi, sujud dan shalat sunnah serta
dan shalat sunnah serta
tilawah, dan sujud syukur,
ketentuan shalat Jumat, shalat / d o
mengamalkannya dengan baik dan benar
mengamalkannya dengan baik dan
na m
dijalankan secara istiqamah pada dalam konteks kehidupan bermasyarakat.
kehidupan bermasyarakat.
Peserta didik. ai
kondisi apapun dan dimanapun.
juga akan • Menganalisis ketentuan shalat Jumat
7.4 Menganalisis ketentuan shalat Jumat VII 10
mempraktekkan
w w ketentuan
pemulasaraan jenazah mencakup:
untuk menumbuhkan kesalihan sosial
dan sehingga terbangun persatuan dan
untuk menumbuhkan kesalihan sosial
: // w
memandikan, mengkafani, ukhuwah islamiyah dalam konteks
sehingga terbangun persatuan dan
ps
menyalatkan dan menguburkan
t kehidupan beragama.
ukhuwah islamiyah dalam konteks
i .
menjalankan fardlu kifayah sebagai
konsekwensi beragama dalam
• Menganalisis ketentuan puasa dan i’tikaf 7.5 Menganalisis keutamaan zikir dan doa
h - m VII 8
untuk membentuk kepribadian yang jujur agar tumbuh sikap tawadhu’ dan
i
-fik
konteks hidup bermasyarakat, dan ikhlas dalam ketaatannya kepada optimis dalam kehidupan sehari hari
berbangsa dan bernegara.
Peserta didik terbiasa melakukan
Allah Swt. dan rasa empati kepada
j ar
7.6 Menganalisis ketentuan shalat jama’ dan VII 12
ibadah yang memiliki dimensi
sosial berupa zakat, infak,
sesama.
l-a
qashar sehingga kewajiban shalat
u
sedekah, hibah, hadiah, kurban, • Menganalisis keutamaan zikir dan doa
o d
dijalankan pada kondisi apapun dan
dan akikah sesuai syarat dan
rukunnya dengan baik sebagai
agar tumbuh sikap tawadhu dan optimis
dalam kehidupan sehari-hari.
dimanapun.
n- m
ekspresi rasa syukur kepada Allah
- d a
7.7 Menganalisis ketentuan shalat dalam VII 10
Swt, sehingga amaliah ibadahnya
dapat membentuk kepedulian
• Menganalisis ketentuan sujud sahwi,
sujud tilawah dan sujud syukur sehingga - atp
keadaan tertentu sehingga kewajiban
ibadah dijalankan secara istiqamah
sosial dan mempengaruhi cara terbentuk pribadi yang taat, tawadhu, -t p pada kondisi apapun dan dimanapun
berfikir bersikap dan bertindak
a
tawakkal, dan syukur kepada Allah Swt.d
dalam kehidupan sehari-hari dalam
konteks beragama, berbangsa dan n lo
bernegara. o w
• Menganalisis ketentuan shalat jama’ dan 8.1 Menganalisis ketentuan sujud sahwi, VIII 12
Peserta didik memahami ketentuan
qashar sehingga
1 /d
kewajiban
dijalankan pada kondisi apapun dan
shalat sujud tilawah dan sujud syukur
sehingga terbentuk pribadi yang taat,
ibadah haji dan umrah sehingga
memiliki kesadaran penghambaan dimanapun.
2 /1 tawadhu, tawakkal, dan syukur kepada
dan ketaatan kepada Allah Swt 0 2 Allah Swt.
secara mutlak dalam mengikuti / 2
• Menganalisis ketentuan shalat dalam
d
aturan syari’at dalam kehidupan
sehari-hari dalam konteks
n a .i
keadaan tertentu sehingga kewajiban 8.2 Menganalisis ketentuan puasa dan i’tikaf
ibadah dijalankan secara istiqamah pada untuk membentuk kepribadian yang
VIII 10
halal-haramnya
ai na
makanan dan
• Mempraktekkan ketentuan pemulasaraan
jenazah dengan baik dan benar agar
kepada sesama.
w .
minuman, ketentuan binatang yang dapat membentuk kepedulian sosial dan 8.3 Menerapkan ketentuan zakat, sehingga VIII 14
ww
haram dikonsumsi serta ketentuan gotong royong dalam kehidupan beragama dapat membentuk kesadaran dan
s : //
penyembelihan binatang,
peserta didik selektif memilih
agar dan bermasyarakat. ketaatan dalam mewujudkan kehidupan
bermasyarakat yang harmonis dalam
t tp
h
Alur Tujuan Pembelajaran Kelasm l JP
ht
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
i .
makanan di era global dan terbiasa • Menerapkan ketentuan zakat, sehingga kerangka hablum minallah dan hablum
h -m
mengkonsumsi makanan yang halal dapat membentuk kesadaran dan minannas
i
dan baik (halal-thayyib) sehingga
kesucian hati bisa dijaga yang akan
ketaatan dalam mewujudkan kehidupan
r
bermasyarakat yang harmonis dalam 8.4 Menerapkan ketentuan infak, sedekah
a -fik VIII 12
mempengaruhi dalam sikap dan kerangka hablum minallah dan hablum a j
dan hadiah sehingga dapat membentuk
prilaku sehari-hari menjadi baik. minannas.
u l-
kepedulian social dalam mewujudkan
d
kehidupan bermasyarakat yang
o
• Menerapkan ketentuan infak, sedekah
dan hadiah sehingga dapat membentuk
harmonis.
n- m
- d a
kepedulian social dalam mewujudkan 8.5 Memahami ketentuan ibadah haji dan VIII 12
kehidupan bermasyarakat yang harmonis.
- atp
umrah sehingga terbentuk pribadi yang
religius dan memiliki ketaatan dan
• Menerapkan ketentuan kurban dan -t p
kesetaraan di hadapan Allah Swt
akikah untuk menumbuhkan sikap a d
lo
syukur, tanggung jawab dan rela 8.6 Memahami ketentuan halal haramnya VIII 12
wn
berkurban sebagai wujud ketaatan pada
o
makanan dan minuman serta binatang
Allah Swt.
/
dalam
1 d kehidupan yang haram dikonsumsi agar selektif
memilih makanan di era global dan
bermasyarakat.
2 /1 terbiasa mengkonsumsi makanan yang
02
• Memahami ketentuan ibadah haji dan halal dan baik (halal-thayyib)
/ 2
a .id
umrah sehingga terbentuk pribadi yang
religius dan memiliki ketaatan dan
9.1 Memahami ketentuan penyembelihan IX 10
ht bermasyarakat.
Alur Tujuan Pembelajaran Kelasm l JP
ht
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
i .
• Memahami ketentuan penyembelihan 9.3 Mempraktekkan ketentuan
h -m IX 10
binatang agar dapat membentuk sikap pemulasaraan jenazah dengan baik dan
i
lemah lembut terhadap makhluk hidup
dan menjaga lingkungan
benar agar dapat membentuk
kepedulian sosial dan gotong royong
ar -fik
dalam kehidupan beragama dan
-a j
bermasyarakat
u l
o d
Fikih Peserta didik mampu menganalisis
ketentuan pembagian waris dan
• Menganalisis pembagian waris sehingga
dapat memiliki sikap amanah dan adil n- m
9.4 Menganalisis ketentuan muamalah: jual
beli, khiyaar, qiraadl, dan larangan
IX 12
Muamalah
muamalah yang meliputi: jual beli, dalam menjalankan ketentuan syariat.
d a
riba sehingga menumbuhkan sikap
-
khiyaar, qiraadl, larangan riba,
‘aariyah, wadii’ah, hutang-piutang, • Menganalisis ketentuan muamalah: jual
- atp
tolong menolong, jujur, amanah dan
tanggung jawab dalam aktifitas sosial-
gadai, hiwaalah, ijarah sehingga beli, khiyaar, qiraadl, dan larangan
-t p ekonomi pada era digital dan global.
aktifitas sosial-ekonomi pada era riba sehingga menumbuhkan sikap
a d 9.5 Menganalisis ketentuan muamalah IX 12
digital dan global dijalankan secara
jujur, amanah dan tanggung jawab n lo
tolong menolong, jujur, amanah dan
tanggung jawab dalam aktifitas sosial-
selain jual beli: `aariyah, wadii'ah,
hutang-piutang, gadai dan hiwaalah,
sesuai aturan fikih, yang dapat
o w
ekonomi pada era digital dan global. dan ijaarah sehingga menumbuhkan
bernilai ibadah dan berdimensi
ukhrawi dalam konteks beragama, 1 /d sikap tolong menolong, jujur, amanah
berbangsa, bernegara dan
2 /1
• Menganalisis ketentuan muamalah selain
jual beli: `aariyah, wadii'ah, hutang-
dan tanggung jawab dalam aktifitas
bermasyarakat global.
0 2
piutang, gadai dan hiwaalah, dan
sosial-ekonomi pada era digital dan
global.
dan ijaarah. sehingga aktifitas
/ 2
ijaarah sehingga menumbuhkan sikap
d
sosial-ekonomi pada era digital dan
.i
tolong menolong, jujur, amanah dan
ana
9.6 Menganalisis pembagian waris sehingga IX 12
global dijalankan secara jujur, tanggung jawab dalam aktifitas sosial- dapat memiliki sikap amanah dan adil
amanah dan tanggung jawab
u ly ekonomi pada era digital dan global. dalam menjalankan ketentuan syariat.
ai nam
Keterangan:
w .
w
1. TP dan ATP isinya sama. ATP itu hanya mengurutkan dari TP, atau membuat alur dari TP yang disusun, bisa alurnya mulai dari dimensi
w
s : /
pengetahuan yang konseptual sampai dengan metakognitif.
/
2. Guru memiliki keleluasaan untuk menyusun alur tujuan pembelajaran berdasarkan visi atau kekhasan madrasah, hirarki keilmuan dan lain-lain.
t tp
3. Guru memiliki keleluasaan untuk mengatur jumlah JP berdasarkan kompleksitas materi, kondisi peserta didik, dan lain-lain.
h
m l
i .ht
h -m
i
ar -fik
-a j
u l
od
n- m
- d a
- atp
-t p
a d
nlo
o w
1 /d
2/1
0 2
d / 2
n a.i
ly a
mu
ai na
w .
ww
s : //
t tp
h
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
m l
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
:
:
Madrasah Tsanawiyah
Fikih i . ht
Fase : D
h -m
Kelas : VII, VIII dan IX i
-fik
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Versi 2
Penyusun : Tim Fikih MTs (Zainul Ma’arif, Dede Jubaidah, Ida Zusnani, Basuki Rahmad)
j ar
u l-a
Alur Tujuan Pembelajaran Kelas JP
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
o d
Fikih
Peserta didik menganalisis tata n- m
• Menganalisis tata cara bersuci dari 7.1 Menganalisis tata cara bersuci dari
VII 12
Ibadah cara bersuci dari hadas dan najis, hadas dan najis untuk membangun pola
- d a
hadas dan najis untuk membangun
ketentuan shalat fardlu, shalat
berjamaah, ketentuan puasa,
hidup bersih dan sehat dalam konteks
- atp
pola hidup bersih dan sehat dalam
i’tikaf, keutamaan zikir dan doa,
kehidupan sehari-hari.
-t p konteks kehidupan sehari-hari.
berbagai shalat sunah, dan
a d
• Menganalisis ketentuan shalat fardhu, 7.2 Menganalisis ketentuan shalat fardhu, VII 10
ketentuan sujud sahwi, sujud
tilawah, dan sujud syukur, dan shalat
n
sunnahlo serta dan shalat sunnah serta
ketentuan shalat Jumat, shalat w
mengamalkannya dengan baik dan benar
o mengamalkannya dengan baik dan
jamak dan qashar, shalat dalam untuk
/d
menumbuhkan
1
kesalihan benar untuk menumbuhkan kesalihan
keadaan tertentu meliputi: kondisi
sakit, kondisi genting (khauf) dan
2/1
individu, sikap istiqamah dan tanggung
jawab dalam kehidupan bermasyarakat.
individu, sikap istiqamah dan
tanggung jawab dalam kehidupan
dalam kendaraan, dan
0 2 bermasyarakat.
mengamalkannya dengan baik dan
/ 2
• Menganalisis
d ketentuan shalat
benar dalam konteks kehidupan
.i
berjamaah untuk menumbuhkan 7.3 Menganalisis ketentuan shalat VII 10
ana
sehari-hari pada masyarakat berjamaah untuk menumbuhkan
kesalihan sosial dan sikap demokratis
global, sehingga kewajiban ibadah
u ly
dijalankan secara istiqamah pada dan gotong royong dalam konteks kesalihan sosial dan sikap demokratis
dan gotong royong dalam konteks
nam
kondisi apapun dan dimanapun. kehidupan bermasyarakat.
Peserta didik juga akan kehidupan bermasyarakat.
mempraktekkan
. ai ketentuan • Menganalisis ketentuan shalat Jumat
w
memandikan,
w
pemulasaraan jenazah mencakup:
mengkafani,
untuk menumbuhkan kesalihan sosial 7.4 Menganalisis ketentuan shalat Jumat
dan sehingga terbangun persatuan dan untuk menumbuhkan kesalihan sosial
VII 10
// w
menyalatkan dan menguburkan
: ukhuwah islamiyah dalam konteks dan sehingga terbangun persatuan dan
tps
janazah, sehingga dapat kehidupan beragama. ukhuwah islamiyah dalam konteks
konteks hidup bermasyarakat, • Menganalisis ketentuan puasa dan i’tikaf 7.5 Menganalisis keutamaan zikir dan doa i .ht
VII 8
berbangsa dan bernegara. untuk membentuk kepribadian yang agar tumbuh sikap tawadhu dan
h -m
Peserta didik terbiasa melakukan i
-fik
jujur dan ikhlas dalam ketaatannya optimis dalam kehidupan sehari hari
ibadah yang memiliki dimensi
kepada Allah Swt. dan rasa empati
sosial berupa zakat, infak,
sedekah, hibah, hadiah, kurban, kepada sesama.
j ar
7.6 Menganalisis ketentuan shalat jama’ VII 12
: // w
makanan di era global dan terbiasa
mengkonsumsi makanan yang halal
kepedulian sosial dan gotong royong mewujudkan kehidupan
tps
dan baik (halal-thayyib) sehingga bermasyarakat yang harmonis.
ht
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran Kelas
ml
JP
kesucian hati bisa dijaga yang akan dalam kehidupan beragama dan 8.4 Menganalisis ketentuan puasa dan i .ht
VIII 12
mempengaruhi dalam sikap dan bermasyarakat. i’tikaf untuk membentuk kepribadian
h -m
i
-fik
prilaku sehari-hari menjadi baik. yang jujur dan ikhlas dalam
• Menerapkan ketentuan zakat, sehingga ketaatannya kepada Allah Swt. dan
dapat membentuk kesadaran dan rasa empati kepada sesama.
j ar
ketaatan dalam mewujudkan kehidupan
u l
bermasyarakat yang harmonis dalam * Materi tentang ketentuan puasa
-a
kerangka hablum minallah dan hablum o d
diakhirkan berdasarkan urutan dalam
minannas
n- m
rukun Islam: … shalat, zakat, puasa, haji
- d a
• Menerapkan ketentuan infak, sedekah 8.5 Memahami ketentuan ibadah haji dan VIII 12
dan hadiah sehingga dapat membentuk
- atp
umrah sehingga terbentuk pribadi
kepedulian social dalam mewujudkan
-t p yang religius dan memiliki ketaatan
kehidupan bermasyarakat
a d
yang dan kesetaraan di hadapan Allah Swt
harmonis.
lo
wn
8.6 Memahami ketentuan halal haramnya VIII 12
• Menerapkan ketentuan kurban dan makanan dan minuman serta binatang
/ d o
akikah untuk menumbuhkan sikap yang haram dikonsumsi agar selektif
/1 1
syukur, tanggung jawab dan rela memilih makanan di era global dan
2 2
berkurban sebagai wujud ketaatan pada terbiasa mengkonsumsi makanan yang
Allah
/ 2 0SWT dalam kehidupan halal dan baik (halal-thayyib)
a . id
bermasyarakat.
9.1 Memahami ketentuan penyembelihan IX 10
ai
kesetaraan di hadapan Allah Swt
9.2 Menerapkan ketentuan kurban dan IX 8
w . • Memahami ketentuan halal haramnya akikah untuk menumbuhkan sikap
ww makanan dan minuman serta binatang syukur, tanggung jawab dan rela
t tp memilih makanan di era global dan pada Allah Swt. dalam kehidupan
h bermasyarakat.
Elemen Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran Kelas
ml
JP
lya
dan tanggung jawab dalam aktifitas 9.6 Menganalisis pembagian waris sehingga IX 12
amanah dan tanggung jawab sosial-ekonomi pada era digital dan dapat memiliki sikap amanah dan adil
Keterangan:
ai na
.
1. TP dan ATP isinya sama. ATP itu hanya mengurutkan dari TP, atau membuat alur dari TP yang disusun, bisa alurnya mulai dari dimensi pengetahuan
w
ww
yang konseptual sampai dengan metakognitif.
2. Guru memiliki keleluasaan untuk menyusun alur tujuan pembelajaran berdasarkan visi atau kekhasan madrasah, hirarki keilmuan dan lain-lain.
s : //
3. Guru memiliki keleluasaan untuk mengatur jumlah JP berdasarkan kompleksitas materi, kondisi peserta didik, dan lain-lain.
t tp
h
htt
ps
://w
ww
.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
22
/11
/do
wn
1
P
loa
d-t
Disusun oleh
FASE D
p-a
Zainul Ma’arif
KELAS VII
tp-
da
MODUL AJAR
FIKIH n-m
od
ul-
MADRASAH TSANAWIYAH aja
r-f
iki
h-m
i.h
tm
l
MODUL AJAR
l
tm
FIKIH
i.h
MADRASAH TSANAWIYAH
h-m
KELAS VII
iki
FASE D
r-f
aja
A. Informasi Umum
ul-
Informasi Umum
od
Identitas Modul:
n-m
Nama Penyusun : Zainul Ma’arif
da
Nama Intitusi : MTsN 31 Jakarta Timur
Tahun Pelajaran : 2022/2023
tp-
Satuan Pendidikan : MTs p-a
Kelas : VII
Mata pelajaran : Fikih
d-t
1. Sebagian peserta didik telah memahami thaharah (bersuci) dari hadas dan
najis dan mempraktikannya, namun belum memahami dengan baik macam-
/11
b. Sumber Belajar:
LKPD, Buku Teks, laman E-learning, E-book, dan lain-lain
.ai
ww
2
l
tm
i.h
h-m
B. Kegiatan Inti
iki
Tujuan Pembelajaran
r-f
Menganalisis tata cara bersuci dari hadas dan najis untuk membangun pola
aja
hidup bersih dan sehat dalam konteks kehidupan sehari-hari.
ul-
Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP)
od
Melalui model pembelajaran Discovery Learning, peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian thaharah (bersuci) dengan menggunakan kata-kata
n-m
sendiri secara lugas dan tegas serta dalilnya
2. Mengidentifikasi alat-alat bersuci dari najis dan hadas
da
3. Mengklasifikasi jenis hadas dan najis dan kriterianya
4. Menganalisis dan mengomunikasikan ketentuan thaharah (berwudhu,
tp-
tayamum dan mandi) sebagai syarat yang mesti dipenuhi sebelum
p-a
melaksanakan ibadah tertentu seperti shalat
5. Mempraktekkan tata cara thaharah dengan baik dan benar sesuai dengan
d-t
Pemahaman Bermakna
wn
Bersuci dari hadas dan najis adalah pra syarat untuk melaksanakan ibadah
tertentu, seperti shalat dan thawaf. Ketika hendak menyentuh atau membawa
/do
mushaf al-Qur’an kita harus suci dari hadas, baik hadas besar maupun hadas
/11
kecil.
22
Kata Kunci
/20
- Thaharah
- Bersuci dari hadas dan najis
.id
Pertanyaan Pemantik
na
Persiapan Pembelajaran
1. Guru menyiapkan komputer, pengeras suara, CD Pembelajaran interaktif,
.ai
3
l
tm
i.h
Kegiatan Pembelajaran
h-m
Pertemuan 1
iki
Kegiatan awal (15 Menit)
1. Guru membuka pembelajaran dengan salam, pembacaan ayat atau surat
r-f
al-Qur’an pilihan.
aja
2. Melakukan pembiasaan berdoa, memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian,
posisi tempat duduk peserta didik dan kebersihan kelas.
ul-
3. Guru memberikan motivasi, memberikan pertanyaan mengenai thaharah
4. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk dengan nyaman.
od
Kegiatan Inti (55 menit)
n-m
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab ini
menyajikan garis besar materi tentang pengertian thaharah (bersuci),
da
dalil, alat-alat bersuci dan macam-macam hadas dan najis.
tp-
2. Peserta didik mengamati infografis mengetahui materi thaharah dengan
baik. p-a
3. Guru memberikan penjelasan tambahan apabila terutama bagi peserta
didik belum memahami infografis. (Diferensiasi proses)
d-t
4. Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas.
5. Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi
loa
kelompok lain.
e. Setiap kelompok mengamati produk kelompok lain yang datang ke
/20
kelompoknya.
f. Perwakilan kelompok yang membawa karya memberikan jawaban atas
.id
dilakukan
2. Melakukan refleksi dan tanya jawab untuk mengevaluasi kegiatan
ww
4
l
tm
i.h
h-m
Pertemuan 2
Kegiatan awal (15 Menit)
iki
1. Guru membuka pembelajaran dengan salam, pembacaan ayat atau surat
al-Qur’an pilihan.
r-f
2. Melakukan pembiasaan berdoa, memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian,
aja
posisi tempat duduk peserta didik dan kebersihan kelas.
3. Guru memberikan motivasi, memberikan pertanyaan mengenai thaharah
ul-
4. Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk dengan nyaman.
od
Kegiatan Inti (55 menit)
n-m
7. Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab ini
menyajikan garis besar materi tentang klasifikasi hadas dan najis.
8. Peserta didik mengamati infografis mengetahui materi thaharah dengan
da
baik.
tp-
9. Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum
memahami infografis
p-a
10. Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas.
11. Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi
d-t
kelompok lain.
e. Setiap kelompok mengamati produk kelompok lain yang datang ke
22
kelompoknya.
f. Perwakilan kelompok yang membawa karya memberikan jawaban atas
/20
13. Guru memfasilitasi lama waktu yang peserta didik butuhkan untuk
menyelesaikan tugas. Dalam hal ini untuk memberikan dukungan bagi
mu
proses)
.ai
5
Pertemuan 3
l
Kegiatan awal (10 Menit)
tm
1. Mengkondisikan kelas untuk memulai pembelajaran
i.h
2. Melakukan pembiasaan berdo’a, mengisi daftar hadir dan memberikan
motivasi sebelum memulai pembelajaran
h-m
3. Melakukan apersepsi dengan mengingatkan kembali peserta didik
pembelajaran sebelumnya tentang pengertian thaharah, alat-alat bersuci
dan dalilnya serta mengaitkan dengan pembelajaran yang akan
iki
dilaksanakan
r-f
Kegiatan Inti (60 menit)
aja
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab ini
ul-
menyajikan garis besar materi tentang ketentuan thaharah (berwudhu,
tayammum dan mandi).
od
2. Peserta didik mengamati infografis dengan baik.
3. Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum
n-m
memahami infografis
4. Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas.
da
5. Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi
pelajaran dengan metode market of place dengan aktivitas sebagai berikut:
tp-
a) Guru membagi materi pada masing-masing kelompok.
p-a
b) Masing-masing kelompok mendiskusikan materi dan membuat mind
mapping atau bahan yang akan dijual belikan.
d-t
dilakukan
2. Melakukan refleksi dan tanya jawab untuk mengevaluasi kegiatan
na
Pertemuan 4
.ai
dilaksanakan.
htt
6
1. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran
2. Guru menunjukkan materi dan pembelajaran yang akan dilaksanakan
l
3. Menyediakan media, bahan dan perlengkapan yang diperlukan
tm
4. Guru mengajak peserta didik agar menuju ke tempat wudhu untuk
i.h
mempraktikkan tata cara wudhu
5. Memilih peserta didik atau kelompok peserta didik untuk
h-m
mendemonstrasikan tata cara bersuci (wudhu dan tayammum)
6. Setiap peserta didik lainnya mengamati peserta didik yang sedang praktik
iki
berwudhu
7. Masing-masing peserta didik atau perwakilan kelompok menyampaikan
r-f
hasil pengamatan
aja
8. Guru memberikan kesempatan bagi peserta didik yang telah dapat
mempraktekkan wudhu dengan baik untuk
ul-
9. Guru memberikan penguatan bahwa bersuci itu sangat penting dan wajib
dilakukan sebelum melakukan ibadah tertentu seperti shalat, thawaf, dan
od
lain-lain.
n-m
Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan pembelajaran yang telah
da
dilakukan
tp-
2. Melakukan refleksi dan tanya jawab untuk mengevaluasi kegiatan
pembelajaran yang sudah berlangsung
p-a
3. Menutup pembelajaran dengan membaca do’a
4. Mengingatkan akan pentingnya thaharah dan menjaga kebersihan di masa
d-t
Pembelajaran Berdiferensiasi
wn
▪ Untuk siswa yang sudah memahami materi ini sesuai dengan tujuan
/do
yang relevan.
▪ Guru dapat menggunakan alternatif metode dan media pembelajaran
22
kembali tata cara pada pembelajaran di dalam dan atau di luar kelas sesuai
na
Asesmen
na
1. Asesmen Awal
.ai
7
Pemetaan Penguasaan Kompetensi Peserta didik hasil asesmen awal
Sudah Belum
l
No. Kompetensi dan Lingkup Materi
tm
(%) (%)
i.h
1 Mengenal pengertian thaharah
2 Menyebutkan alat-alat bersuci
h-m
3 Mengetahui cara bersuci dari hadas dan
najis
iki
4 Menyebutkan rukun wudhu
r-f
5 Mengetahui beberapa hal yang
aja
membatalkan wudhu
ul-
Tindak lanjut hasil asesmen awal
od
No. Soal
n-m
No. No Nama Nilai Tindak Lanjut
1 2 3 4 5
da
1 Ahmad diberi referensi agar
tp-
dibaca di rumah
2 Zaidah
p-a
3 dst
d-t
2 Zubaidah
na
3 Zaid
4 dst
lya
Nilai = skor x 25
mu
3. Assesmen Sumatif
na
a. Asesmen Pengetahuan
.ai
Teknik Asesmen:
ww
• Tes : Tertulis
• Non Tes : Observasi
://w
Bentuk Instrumen:
ps
8
b. Asesmen Keterampilan
1) Teknik Asesmen : Kinerja
l
tm
2) Bentuk Instrumen : Lembar Kinerja
i.h
Pengayaan
h-m
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai kompetensi
iki
dan tujuan pembelajaran.
Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang lebih variatif dengan
r-f
menambah keluasan dan kedalaman materi yang mengarah pada high
aja
order thinking
Program pengayaan dilakukan di luar jam belajar efektif.
ul-
od
Remedial
n-m
Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai kompetensi
dan tujuan pembelajaran
da
Guru melakukan pembahasan ulang terhadap materi yang telah diberikan
tp-
dengan cara/metode yang berbeda untuk memberikan pengalaman belajar
yang lebih memudahkan peserta didik dalam memaknai dan menguasai
p-a
materi ajar misalnya lewat diskusi dan permainan.
Program remedial dilakukan di luar jam belajar efektif.
d-t
loa
kamu lakukan?
lya
Refleksi Guru
ww
9
Glosarium
l
Hadas = perkara yang terdapat pada beberapa anggota tubuh
tm
manusia yang jika keluar dari tubuh manusia dapat
i.h
menghalangi sahnya shalat
Hadas besar = keadaan tidak suciyang disebabkan oleh haid, nifas,
h-m
bersetubuh, dan keluar mani, yang dihilangkan dengan
mandi wajib
iki
Hadas kecil = keadaan tidak suci yang disebabkan oleh buang air kecil,
air besar, dan buang angin, yang menyebabkan batalnya
r-f
wudu, yang dihilangkan dengan cara membersihkan
kotoran dari tempat keluarnya dengan air suci atau
aja
berwudhu
ul-
Istinja’ = Salah satu cara untuk mensucikan najis dengan
menggunakan alat yang berupa benda-benda padat
od
dengan ketentuan-ketentuan tertentu
Najis = segala jenis kotoran yang menjijikkan dan harus
n-m
disucikan berdasarkan ketentuan yang fikih agar ibadah-
ibadah tertentu dapat diterima.
da
Tayammum = Salah satu bentuk bersuci dengan cara mengusap debu ke
wajah dan kedua tangan dengan syarat-syarat tertentu
tp-
sebagai ganti berwudhu dan mandi besar
p-a
Thaharah = bersuci dari najis dan hadats dengan cara-cara yang telah
diatur oleh syariat Islam melalui ilmu fikih
d-t
loa
Daftar Pustaka
wn
7. Tim Tirakat ’14, Ngaji Untuk Bekal Kehidupan Dunia-Akherat, (Kediri: Santri
Salaf Press, 2014)
mu
9. Syaikh Muhammad bin Qasim, Fath al-Qariib al-Mujiib, (Jakarta: Dar Al-
.ai
al-Fikr, 2019)
ps
htt
10
Daftar link youtube berkaitan dengan materi
l
tm
1. https://www.youtube.com/watch?v=cwNCqK_ER40&feature=share
2. https://www.youtube.com/watch?v=9xtnx8qCvLAhttps://www.youtube.co
i.h
m/watch?v=9xtnx8qCvLA
h-m
3. https://www.youtube.com/watch?v=whR5dfX3U-g
4. https://www.youtube.com/watch?v=wvYA9V8yrUg
5. https://www.youtube.com/watch?v=7gzvJ_QtRL0
iki
6. https://www.youtube.com/watch?v=aihCoWEYi4s
r-f
aja
ul-
od
C. Komponen Lampiran
n-m
Lampiran 1. Bahan Ajar
da
❖ Istilah thaharah dari segi bahasa berarti membersihkan diri, pakaian, temat
tp-
dan benda-benda lain dari najis dan hadast dengan tata cara yang ditentukan
oleh syariat Islam. Bersuci menempati kedudukan yang penting dalam ibadah.
p-a
Setiap muslim yang akan mengerjakan shalat dan tawaf diwajibkan terlebih
d-t
َين ِ ِ ِ
Artinya: “Sungguh Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang
/do
ِ ِ ِ
Artinya: “Di dalamnya ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Allah
/20
ِ ِ ِ ِ ِ
ِ َ ًُِ ُ ْ ُْ ُ ْ َ َْ ْ َ ْ َ ْ ُ َ ُ ََْ
ْاَف َّاط َّه ُروا
lya
dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki.
Jika kamu junub, maka mandilah”.
.ai
ww
11
❖ Diperbolehkan menggunakan benda padat selain batu dengan syarat memiliki
kriteria:
l
tm
a) Suci
b) Padat dan kering.
i.h
c) Mampu menyerap, menghilangkan, dan membersihkan.
h-m
d) Bukan benda yang dihormati dan sangat dibutuhkan
iki
❖ Macam-macam najis dan cara menyucikannya:
r-f
Najis Mukhaffafah ’Ainiyah:
1. Dibersihkan lebih dulu sifatnya, sehingga warna, bau, dan rasa najis tidak
aja
lagi kelihatan dan dapat dirasakan
ul-
2. Kemudian air yang suci dan mensucikan dipercikkan ke tempat atau
benda yang terkena najis. Air yang dipercikkan harus mengenai seluruh
od
tempat atau benda yang terkena najis 3. Air yang dipercikkan tidak
n-m
disyaratkan hingga mengalir.
3. Dikeringkan dengan kain atau benda lain yang suci.
da
tp-
Najis Mukhaffafah Hukmiyah:
1. Tempat atau benda yang terkena najis dilingkari lebih dulu untuk
p-a
memastikan pemercikan air secara tepat
2. Kemudian air yang suci dan mensucikan dipercikkan ke tempat atau
d-t
benda yang terkena najis dan telah dilingkari. Air yang dipercikkan harus
loa
1. Dibersihkan lebih dulu sifatnya, sehingga warna, bau, dan rasa najis tidak
lagi kelihatan dan dapat dirasakan.
22
2. Menyiramkan air hingga mengalir ke tempat atau benda yang terkena najis
/20
sebanyak tujuh kali dan salah satu diantaranya dicampur dengan debu
yang suci.
.id
3. Cara pertama: Air dicampur dengan debu yang suci dalam satu tempat
na
yang bersih.
://w
Rukun merupakan hal pokok yang tidak boleh ditinggalkan. Demikian juga
dengan berwudhu, ada beberapa hal yang tidak boleh ditinggalkan, rukun
ps
(1) Niat, yaitu niat dalam hati untuk berwudhu menghilangkan hadats. Waktu
niat adalah bersamaan dengan membasuh muka
12
(2) Membasuh muka dari tumbuhnya rambut sebelah atas hingga ke dagu,
dari telinga kanan sampai telinga kiri
l
tm
(3) Membasuh kedua tangan sampai siku-siku
(4) Mengusap sebagian kepala
i.h
(5) Membasuh kedua kaki sampai kedua mata kaki
h-m
(6) Tertib
iki
Sunnah-sunnah wudhu
(1) Membaca basmalah saat memulai wudhu
r-f
(2) Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan tangan sebanyak 3
aja
kali sebelum memulai wudhu.
(3) Berkumur-kumur
ul-
(4) Menghiru air kedalam hidung dan mengeluarkannya lagi
od
(5) Mengusap seluruh kepala
(6) Mengusap dua daun telinga (luar dan dalam)
n-m
(7) Membasuh tiap-tiap anggota sebanyak 3 kali
(8) Menyilang-nyilang anak jari kedua tangan dan anak jari kedua kaki.
da
(9) Mendahulukan anggota yang kanan dari anggota yang kiri.
(10) Wudhu dilakukan tanpa pertolongan orang lain, kecuali dalam keadaan
tp-
terpaksa (sakit) p-a
(11) Pembasuhan anggota wudhu dilakukan secara berturut-turut (tidak
menunggu keringnya satu anggota badan, baru membasuh anggota badan
d-t
yang lain)
(12) Menggosok anggota wudhu agar lebih bersih
loa
Yang menyebabkan batalnya wudhu seseorang jika mengalami salah satu hal
wn
berikut ini:
/do
(1) Keluar sesuatu dari salah satu kedua jalan (kubul dan dubur)
(2) Hilangnya akal, baik karena tidur, mabuk, gila atau pingsan.
/11
(3) Bersentuhan kulit antara pria dan wanita dewasa yang bukan mahram
(4) Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan tanpa penghalang. Baik
22
Dimensi Sikap:
lya
a. Unjuk Kerja 1
mu
2 Hanif
ww
3 Murniasih
4 Nurul
://w
5 Zubaidah
6 Zaid
ps
7 dst
htt
Nilai = skor x 25
13
b. Unjuk Kerja 2
Rubrik : Bersuci dari Najis
l
tm
Nama :
i.h
Perlu
Kriteria Baik Sekali Baik Cukup Bimbingan
h-m
Guru
Menyebutkan Dapat Dapat Dapat Belum dapat
alat-alat bersuci menyebutkan menyebutkan menyebutkan menyebutkan
iki
dari najis alat-alat bersuci sebagian kecil sebagian kecil alat-alat bersuci
r-f
dari najis secara alat-alat bersuci alat-alat bersuci dari najis
lengkap dari najis dari najis secara
aja
lengkap
ul-
c. Unjuk Kerja 3
od
Pengamatan : Menyebutkan dalil tentang bersuci
Nama :
n-m
Perlu
Kriteria Baik Sekali Baik Cukup Bimbingan
da
Guru
tp-
Menyebutkan Dapat Menyebutkan 2 Menyebutkan 1 Tidak dapat
dalil (al-Qur’an menyebutkan dalil (al-Qur’an
p-a dalil (al-Qur’an Menyebutkan 2
dan Hadis) lebih dari 2 dalil dan Hadis) dan Hadis) dalil (al-Qur’an
tentang (al-Qur’an dan tentang tentang dan Hadis)
d-t
Keterangan
BS : Baik Sekali
/do
B : Baik
/11
C : Cukup
BG : Perlu Bimbingan Guru
22
/20
Asesmen Sumatif
a. Asesmen Pengetahuan
.id
buang air kecil dan mengenai pakaiannya. Ketika hendak shalat, Hamidah
harus menyucikan pakaiannya. Dengan cara bagaimana Hamidah
na
14
5) Seseorang yang telah berwudhu bisa menjadi batal karena beberapa sebab.
Apa saja yang menjadi sebab batalnya wudhu tersebut?
l
tm
1. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………
i.h
2. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………...
h-m
3. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………
4. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………….
iki
5. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………….
r-f
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
aja
Nilai = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 (5)
x 100
ul-
od
Konversi Nilai
n-m
Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(Skala 0-100)
da
86-100 A SB (Sangat Baik)
tp-
71-85 B B (Baik)
56-70 C C (Cukup)
p-a
>50 D D (Kurang)
d-t
b. Assesmen Keterampilan
loa
1 Wudhu
/11
a. Peragaan
- Sesuai Skor 3
22
- Cukup Skor 2
- Kurang Skor 1
/20
b. Bacaan
.id
- Sesuai Skor 3
na
- Cukup Skor 2
- Kurang Skor 1
lya
2 Tayammum
a. Peragaan
mu
- Sesuai Skor 3
- Cukup Skor 2
na
- Kurang Skor 1
.ai
ww
b. Bacaan
- Sesuai Skor 3
- Cukup Skor 2
://w
- Kurang Skor 1
ps
Catatan:
htt
15
No Nama Peserta Didik Skor Perolehan Catatan Guru
l
tm
i.h
h-m
iki
r-f
aja
ul-
od
n-m
Mengetahui, Jakarta, …………………. 2022
da
Kepala Madrasah, Guru Mata Pelajaran,
tp-
p-a
d-t
loa
(………………………………) (……………………..………)
wn
/do
Catatan:
/11
Modul ini hanyalah contoh yang bisa disempurnakan, disesuaikan dan dikembangkan oleh guru
sesuai dengan kebutuhan dan kondisi peserta didik/madrasah.
22
/20
.id
na
lya
mu
na
.ai
ww
://w
ps
htt
16
htt
ps
://
ww
w.ai
na
mu
lya
na
.id
/20
22
/11/d
o
17
wn
loa
d-
tp-
atp
-d
an-
mo
du
l-aja
r-f
ikih-
mi
.h tm
l
MODUL AJAR
FIKIH MTs Fase D
l
tm
INFORMASI UMUM
i.h
Identitas Modul
h-m
1. Nama Penyusun : Zainul Ma’arif
iki
2. Nama Intitusi : MTsN 31 Jakarta Timur
3. Tahun Pelajaran : 2022/2023
r-f
4. Satuan Pendidikan : MTs
aja
5. Kelas : VII
6. Mata pelajaran : Fikih
ul-
7. Alokasi waktu : 10 JP (400 menit)
8. Fase :D
od
9. Elemen : Fikih Ibadah
n-m
da
Kompetensi awal:
tp-
1. Sebagian peserta didik telah memahami thaharah (bersuci) dari hadas dan najis dan
mempraktikannya, namun belum memahami dengan baik macam-macam alat bersuci yang bisa
p-a
digunakan untuk bersuci
2. Sebagian peserta didik terbiasa melaksanakan bersuci dari hadas, namun belum memahami
d-t
a. Media : LCD proyektor, komputer/laptop, pengeras suara, jaringan internet (bila tersedia)
b. Sumber Belajar: LKPD, Buku Teks, laman E-learning, E-book, dan lain-lain
22
KOMPONEN INTI
na
Tujuan Pembelajaran
.ai
Menganalisis tata cara bersuci dari hadas dan najis untuk membangun pola hidup bersih dan sehat dalam
ww
1. Menjelaskan pengertian thaharah (bersuci) dengan menggunakan kata-kata sendiri secara lugas dan
htt
l
tm
menjalankan ketentuan agama sesuai syariat serta memiliki sikap disiplin.
i.h
Pemahaman Bermakna
h-m
Bersuci dari hadas dan najis adalah pra syarat untuk melaksanakan ibadah tertentu, seperti shalat dan
thawaf. Ketika hendak shalat, thawaf, menyentuh atau membawa mushaf al-Qur’an, maka kita harus
iki
suci dari hadas, baik hadas besar maupun hadas kecil.
r-f
Kata Kunci
aja
- Thaharah
- Bersuci dari hadas dan najis
ul-
od
Pertanyaan Pemantik
1. Mengapa mempelajari materi thaharah ini penting?
n-m
2. Apa perbedaan antara hadas dan najis?
3. Bagaimana cara menyucikan hadas dan najis?
da
tp-
Langkah-langkah/Kegiatan Pembelajaran: p-a
Pertemuan Pertama (KKTP 1 dan 2):
Kegiatan Pendahuluan:
d-t
Peserta didik menjawab salam pembuka dari guru dilanjutkan dengan pembukaan pembelajaran oleh
guru. Peserta didik memimpin doa bersama yang dilanjutkan dengan membaca Al-Quran secara
wn
bersama-sama (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya). Guru
menyampaikan indikator/kriteria ketercapaan tujuan pembelajaran. Guru memotivasi peserta didik
/do
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab ini menyajikan garis besar
materi tentang pengertian thaharah (bersuci), dalil, alat-alat bersuci dan macam-macam hadas dan
/20
najis.
2. Peserta didik mengamati infografis mengetahui materi thaharah dengan baik.
.id
3. Guru memberikan penjelasan tambahan apabila terutama bagi peserta didik belum memahami
na
5. Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan kegiatan-
mu
kegiatan di dalamnya. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran pada topik ini
adalah karya kunjung, dengan aktivitas sebagai berikut:
na
d. Hasil kerja kelompok dikunjungkan oleh perwakilan kelompok kepada kelompok lain.
e. Setiap kelompok mengamati produk kelompok lain yang datang ke kelompoknya.
://w
f. Perwakilan kelompok yang membawa karya memberikan jawaban atas pertanyaan kelompok lain.
g. Guru dan peserta didik mengoreksi bersama.
ps
l
tm
berlangsung
3. Menutup pembelajaran dengan membaca do’a
i.h
4. Mengingatkan akan pentingnya thaharah dan menjaga kebersihan dan melakukan pembiasaan
h-m
mencuci tangan sebelum makan.
iki
Kegiatan Pendahuluan:
r-f
Peserta didik menjawab salam pembuka dari guru dilanjutkan dengan pembukaan
aja
pembelajaran oleh guru. Peserta didik memimpin doa bersama yang dilanjutkan dengan
membaca Al-Quran secara bersamasama (nama surat sesuai dengan program pembiasaan
ul-
yang ditentukan sebelumnya). Guru menyampaikan indikator/kriteria ketercapaan tujuan
pembelajaran. Guru memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif agar terbangun sikap
od
pembelajar mandiri.
n-m
Kegiatan Inti (55 menit)
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab ini menyajikan garis besar
da
materi tentang klasifikasi hadas dan najis.
2. Peserta didik mengamati infografis mengetahui materi thaharah dengan baik.
tp-
3. Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami infografis
p-a
4. Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas.
5. Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dan kegiatan-
d-t
kegiatan di dalamnya. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran pada topik ini
adalah karya kunjung, dengan aktivitas sebagai berikut:
loa
d. Hasil kerja kelompok dikunjungkan oleh perwakilan kelompok kepada kelompok lain.
e. Setiap kelompok mengamati produk kelompok lain yang datang ke kelompoknya.
/11
f. Perwakilan kelompok yang membawa karya memberikan jawaban atas pertanyaan kelompok lain.
g. Guru dan peserta didik mengoreksi bersama.
22
ini untuk memberikan dukungan bagi peserta didik yang mengalami kesulitan atau sebaliknya
na
mendorong murid yang cepat untuk mengejar topik secara lebih mendalam. (Diferensiasi proses)
lya
berlangsung
3. Menutup pembelajaran dengan membaca do’a
.ai
4. Mengingatkan akan pentingnya thaharah dan menjaga kebersihan diri baik lahir maupun batin serta
ww
Peserta didik menjawab salam pembuka dari guru dilanjutkan dengan pembukaan
htt
pembelajaran oleh guru. Peserta didik memimpin doa bersama yang dilanjutkan dengan
membaca Al-Quran secara bersamasama (nama surat sesuai dengan program pembiasaan
yang ditentukan sebelumnya). Guru menyampaikan indikator/kriteria ketercapaan tujuan
pembelajaran. Guru memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif agar terbangun sikap
pembelajar mandiri.
l
tm
Kegiatan Inti (60 menit)
i.h
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati infografis. Infografis bab ini menyajikan garis besar
materi tentang ketentuan thaharah (berwudhu, tayammum dan mandi).
h-m
2. Peserta didik mengamati infografis dengan baik.
3. Guru memberikan penjelasan tambahan apabila peserta didik belum memahami infografis
iki
4. Setelah itu guru memberikan kata kunci topik yang akan dibahas.
5. Kemudian guru meminta peserta didik untuk mulai membahas materi pelajaran dengan metode
r-f
market of place dengan aktivitas sebagai berikut:
aja
a) Guru membagi materi pada masing-masing kelompok.
b) Masing-masing kelompok mendiskusikan materi dan membuat mind mapping atau bahan yang
ul-
akan dijual belikan.
c) Peserta didik menentukan anggota yang akan menunggu di “toko” sebagai penjual dan anggota
od
lain akan masuk ke “toko lain” sebagai pembeli untuk mengumpulkan informasi.
n-m
d) Pembeli kembali ke kelompok masing-masing untuk saling meneliti hasil belanja kemudian
mengajarkan semua topik yang mereka temukan kepada penunggu “toko”
da
5. Guru memberikan penguatan tentang tata cara wudhu, mandi dan tayammum dengan benar.
tp-
p-a
Kegiatan penutup (10 menit)
1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan
d-t
2. Melakukan refleksi dan tanya jawab untuk mengevaluasi kegiatan pembelajaran yang sudah
berlangsung
loa
pembelajaran oleh guru. Peserta didik memimpin doa bersama yang dilanjutkan dengan
/20
membaca Al-Quran secara bersamasama (nama surat sesuai dengan program pembiasaan
yang ditentukan sebelumnya). Guru menyampaikan indikator/kriteria ketercapaan tujuan
.id
pembelajaran. Guru memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif agar terbangun sikap
pembelajar mandiri.
na
lya
Kegiatan Inti:
mu
pembelajaran
3. Melakukan apersepsi dengan mengingatkan kembali tentang pembelajaran sebelumnya, dan
.ai
5. Memilih peserta didik atau kelompok peserta didik untuk mendemonstrasikan tata cara bersuci
(wudhu dan tayammum)
6. Setiap peserta didik lainnya mengamati peserta didik yang sedang praktik berwudhu
7. Masing-masing peserta didik atau perwakilan kelompok menyampaikan hasil pengamatan
8. Guru memberikan kesempatan bagi peserta didik yang telah dapat mempraktekkan wudhu dengan
l
tm
baik untuk
9. Guru memberikan penguatan bahwa bersuci itu sangat penting dan wajib dilakukan sebelum
i.h
melakukan ibadah tertentu seperti shalat, thawaf, dan lain-lain.
h-m
Kegiatan Penutup (10 menit)
1. Guru membimbing peserta didik menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan
iki
2. Melakukan refleksi dan tanya jawab untuk mengevaluasi kegiatan pembelajaran yang sudah
r-f
berlangsung
3. Menutup pembelajaran dengan membaca do’a
aja
4. Mengingatkan akan pentingnya thaharah dan menjaga kebersihan di masa pandemi, melakukan
ul-
pembiasaan mencuci tangan sebelum pulang
od
n-m
Asesmen
1. Asesmen Awal
Untuk mengukur pengetahuan dan keterampilan peserta didik sebelum belajar tentang
da
thaharah (tata cara bersuci), guru memberikan pertanyaan kepada peserta mengenai thaharah
tp-
baik secara lisan maupun tulis. p-a
Contoh istrumen:
1. Apa yang kamu ketahui tentang thaharah?
d-t
Mengetahui beberapa
5 hal yang membatalkan wudhu
lya
No Soal
No Nama Nilai Tindak Lanjut
na
dibaca di rumah
2 Zaidah
ww
3 Intan
Dst
://w
ps
htt
2. Asesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)
Asesmen formatif dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung,khususnya saat
l
tm
siswa melakukan kegiatan diskusi, presentasi dan refleksi tertulis.
i.h
1) Teknik Asesmen : Observasi, Unjuk Kerja
2) Bentuk Instrumen : Pedoman/lembar observasi
h-m
Lembar kerja pengamatan kegiatan pembelajaran dengan metode inquiry learning
No Nama Siswa Aspek yang diamati Skor
iki
Ide/gagasan Aktif Kerjasama 1 2 3 4
r-f
1 Ahmad
2 Zubaidah
aja
3 Zaid
ul-
4 dst
Nilai = skor x 25
od
n-m
3. Assesmen Sumatif
a. Asesmen Pengetahuan
da
Teknik Asesmen:
tp-
• Tes : Tertulis p-a
• Non Tes : Observasi
d-t
Bentuk Instrumen:
loa
b. Asesmen Keterampilan
1) Teknik Asesmen : Kinerja
/11
hasil belajarmu?
3. Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk
na
l
misalnya:
tm
1. Bagaimana membuat peserta didik merasa nyaman di madrasah?
i.h
2. Bagaimana membuat kegiatan pembelajaran lebih menarik?
3. Apakah semua peserta didik terlibat aktif dalam proses pembelajaran?
h-m
4. Kesulitan apa yang dialami peserta didik?
iki
Glosarium
Hadas = perkara yang terdapat pada beberapa anggota tubuh manusia yang jika keluar dari tu
r-f
manusia dapat menghalangi sahnya shalat
aja
Hadas besar = keadaan tidak suciyang disebabkan oleh haid, nifas, bersetubuh, dan keluar mani,
dihilangkan dengan mandi wajib
ul-
Hadas kecil = keadaan tidak suci yang disebabkan oleh buang air kecil, air besar, dan buang angin,
od
menyebabkan batalnya wudu, yang dihilangkan dengan cara membersihkan kotoran
tempat keluarnya dengan air suci atau berwudhu
n-m
Istinja’ = Salah satu cara untuk mensucikan najis dengan menggunakan alat yang berupa be
benda padat dengan ketentuan-ketentuan tertentu
da
Najis = segala jenis kotoran yang menjijikkan dan harus disucikan berdasarkan ketentuan yang
tp-
agar ibadah-ibadah tertentu dapat diterima.
Tayammum = Salah satu bentuk bersuci dengan cara mengusap debu ke wajah dan kedua tangan de
p-a
syarat-syarat tertentu sebagai ganti berwudhu dan mandi besar
Thaharah = bersuci dari najis dan hadats dengan cara-cara yang telah diatur oleh syariat Islam me
d-t
ilmu fikih
loa
wn
Daftar Pustaka
/do
2. Kementerian Agama, Fikih kelas VII Untuk MTs, Jakarta: Kementerian Agama, 2020
3. Imam Nawawi, Nihaayatuzzain Fii Irsyaadil Mubtadi’iin, (Daru Ihyail Kutub Al-Arabiyyah
22
2010)
.id
7. Tim Tirakat ’14, Ngaji Untuk Bekal Kehidupan Dunia-Akherat, (Kediri: Santri Salaf Press, 2014)
lya
8. Tim Pembukuan ANFA 2015, Menyingkap Sejuta Permasalahan dalam Fathul Qarib, (Kediri: ‘Anfa
Press, 2015)
mu
9. Syaikh Muhammad bin Qasim, Fath al-Qariib al-Mujiib, (Jakarta: Dar Al-Kutub Al-Islamiyah, 2014)
10. Sayyid Ahmad al-Hasyimi, Mukhtaar al-Ahadiits al-Nawawiyah wa al-Hikam al-Muhammadiyyah,
na
11. Syaikh Imam Abi Ishaq Ibrahim bin Ali al-Fairuz, al-Muhadzzab, (Beirut: Dar al-Fikr, 2019)
ww
1. https://www.youtube.com/watch?v=cwNCqK_ER40&feature=share
ps
2. https://www.youtube.com/watch?v=9xtnx8qCvLAhttps://www.youtube.com/watch?v=9xtnx8q
htt
CvLA
3. https://www.youtube.com/watch?v=whR5dfX3U-g
4. https://www.youtube.com/watch?v=wvYA9V8yrUg
5. https://www.youtube.com/watch?v=7gzvJ_QtRL0
6. https://www.youtube.com/watch?v=aihCoWEYi4s
l
tm
i.h
KOMPONEN LAMPIRAN
h-m
Lampiran 1. Bahan Ajar
❖ Istilah thaharah dari segi bahasa berarti membersihkan diri, pakaian, temat dan benda-benda lain
iki
dari najis dan hadast dengan tata cara yang ditentukan oleh syariat Islam. Bersuci menempati
r-f
kedudukan yang penting dalam ibadah. Setiap muslim yang akan mengerjakan shalat dan tawaf
diwajibkan terlebih dahulu bersuci seperti berwudhu, mandi atau tayamum.
aja
❖ Dasar Hukum Thaharah antara lain:
ul-
a) Dalam al-Qur’an, Allah Swt. berfirman:
َ ي َ ُويح ُّب ْال ُم َت َط ِّهر َّ ُّ ُ َ َّ ه
َ الت َّواب
od
ين ِ ِ ِ ِإن اَّلل ي ِحب
n-m
Artinya: “Sungguh Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri.”QS.
Al-Baqarah (1): 222
da
b) Allah Swt. juga berfiman:
َ ب ْال ُم َّط ِّه ُ ون َأ ْن َي َت َط َّه ُروا َو
ُّ هللا ُيح َ ُّ ُ ٌ َ
tp-
رين ِ يه ِرجال ي ِحب
ِ ِف
Artinya: “Di dalamnya ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Allah menyukai orang-orang
p-a
yang bersih.”QS. Al-Taubah (9): 108.
d-t
َ ِ ُ
َّ ُ ُْ ْ
ي ۗ َوِان كنت ْم ُجن ًبا فاط َّه ُر ْوا ْ َو َا ْر ُج َل ُك ْم ِا ََل ْال َك ْع َب
wn
ِ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan shalat, maka
/do
basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu
sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah”.
/11
22
❖ Ditinjau dari kedudukannya dan hukum penggunaannya, air dibagi menjadi tiga kategori, yaitu:
/20
❖ Diperbolehkan menggunakan benda padat selain batu dengan syarat memiliki kriteria:
lya
a) Suci
b) Padat dan kering.
mu
dapat dirasakan
2. Kemudian air yang suci dan mensucikan dipercikkan ke tempat atau benda yang terkena najis.
ps
Air yang dipercikkan harus mengenai seluruh tempat atau benda yang terkena najis 3. Air yang
htt
l
tm
secara tepat
i.h
2. Kemudian air yang suci dan mensucikan dipercikkan ke tempat atau benda yang terkena najis
dan telah dilingkari. Air yang dipercikkan harus mengenai seluruh tempat atau benda yang
h-m
terlingkari
3. Air yang dipercikkan tidak disyaratkan hingga mengalir.
iki
Dikeringkan dengan kain atau benda lain yang suci.
r-f
aja
Najis Mughalladhah ’Ainiyah:
1. Dibersihkan lebih dulu sifatnya, sehingga warna, bau, dan rasa najis tidak lagi kelihatan dan
ul-
dapat dirasakan.
od
2. Menyiramkan air hingga mengalir ke tempat atau benda yang terkena najis sebanyak tujuh kali
dan salah satu diantaranya dicampur dengan debu yang suci.
n-m
3. Cara pertama: Air dicampur dengan debu yang suci dalam satu tempat kemudian disiramkan
ke tempat atau benda yang terkena najis.
da
4. Cara kedua: Menaruh debu di tempat atau benda yang terkena najis, lalu menyiramkan air dan
tp-
mengosokkannya, dan diakhiri dengan menyiram dan mengelap air dengan benda yang bersih.
p-a
5. Cara ketiga: Menyiramkan air ke tempat atau benda yang terkena najis, lalu menaburkan debu
dan selanjutnya mencampur keduanya serta menggosok-gosokkannya, dan diakhiri dengan
d-t
Rukun merupakan hal pokok yang tidak boleh ditinggalkan. Demikian juga dengan berwudhu, ada
wn
beberapa hal yang tidak boleh ditinggalkan, rukun wudhu ada 6 yaitu:
(1) Niat, yaitu niat dalam hati untuk berwudhu menghilangkan hadats. Waktu niat adalah
/do
Sunnah-sunnah wudhu
lya
memulai wudhu.
(3) Berkumur-kumur
na
(8) Menyilang-nyilang anak jari kedua tangan dan anak jari kedua kaki.
(9) Mendahulukan anggota yang kanan dari anggota yang kiri.
(10) Wudhu dilakukan tanpa pertolongan orang lain, kecuali dalam keadaan terpaksa (sakit)
ps
(11) Pembasuhan anggota wudhu dilakukan secara berturut-turut (tidak menunggu keringnya satu
htt
l
tm
(2) Hilangnya akal, baik karena tidur, mabuk, gila atau pingsan.
(3) Bersentuhan kulit antara pria dan wanita dewasa yang bukan mahram
i.h
(4) Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan tanpa penghalang. Baik kemaluan sendiri maupun
h-m
kemaluan orang lain dengan telapak tangan.
iki
Lampiran 2. Instrumen Asesmen
Assesmen Formatif (Selama Proses Pembelajaran)
r-f
Dimensi Sikap:
aja
a. Unjuk Kerja 1
ul-
Lembar kerja pengamatan kegiatan pembelajaran dengan metode inquiry learning
No Nama Siswa Aspek yang diamati Skor
od
Ide/gagasan Aktif Kerjasama 1 2 3 4
n-m
1 Ahmad
2 Hanif
da
3 Murniasih
4 Nurul
tp-
5 Zubaidah p-a
6 Zaid
7 dst
d-t
Nilai = skor x 25
loa
b. Unjuk Kerja 2
wn
Nama :
Perlu Bimbingan
/11
najis alat bersuci dari sebagian kecil alat- sebagian kecil alat- alat bersuci dari
najis secara alat bersuci dari alat bersuci dari najis
.id
c. Unjuk Kerja 3
lya
Perlu Bimbingan
Kriteria Baik Sekali Baik Cukup
na
Guru
Menyebutkan dalil Dapat Menyebutkan 2 Menyebutkan 1 Tidak dapat
.ai
(al-Qur’an dan menyebutkan lebih dalil (al-Qur’an dan dalil (al-Qur’an dan Menyebutkan 2
ww
Hadis) tentang dari 2 dalil (al- Hadis) tentang Hadis) tentang dalil (al-Qur’an dan
thaharah Qur’an dan Hadis) thaharah thaharah Hadis) tentang
://w
l
B : Baik
tm
C : Cukup
i.h
BG : Perlu Bimbingan Guru
h-m
Asesmen Sumatif
iki
a. Asesmen Pengetahuan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan ini dengan singkat dan jelas!
r-f
1) Dillihat dari segi hukumnya, air dapat diklasifikasikan menjadi 4 macam. Apa saja 4 macam air
aja
tersebut?
ul-
2) Saat Hamidah menggendong adik bayi perempuannya, tiba-tiba adiknya buang air kecil dan
mengenai pakaiannya. Ketika hendak shalat, Hamidah harus menyucikan pakaiannya. Dengan
od
cara bagaimana Hamidah menyucikan pakaiannya yang terkena najis?
n-m
3) Di suatu komplek perumahan terdapat warga yang memelihara seekor anjing. Terkadang
hewan piaraan tersebut bergerak bebas di sekitar perumahan. Suatu ketika hewan tersebut
da
masuk ke rumah warga dan menjilat kendaraan yang terparkir di halaman rumah. Bagaimana
tp-
cara mensucikan bagian kendaraan yang terkena najis tersebut?
p-a
4) Dalam keadaan tertentu kita boleh bertayammum agar dengan beberapa syarat tentunya. Apa
saja syarat-syarat tersebut?
d-t
5) Seseorang yang telah berwudhu bisa menjadi batal karena beberapa sebab. Apa saja yang
loa
1. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………
/11
2. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………...
22
3. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………
/20
4. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………
.id
na
5. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………
lya
.
mu
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai = x 100
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 (5)
na
Konversi Nilai
.ai
Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(Skala 0-100)
ww
71-85 B B (Baik)
56-70 C C (Cukup)
ps
>50 D D (Kurang)
htt
b. Assesmen Keterampilan
Rubrik : Asesmen keterampilan praktek wudhu dan tayammum sesuai
ketentuan
l
tm
No Aspek Yang Dinilai Skor Keterangan
i.h
1 Wudhu
h-m
a. Peragaan
- Sesuai Skor 3
iki
- Cukup Skor 2
- Kurang Skor 1
r-f
aja
b. Bacaan
- Sesuai Skor 3
ul-
- Cukup Skor 2
- Kurang Skor 1
od
2 Tayammum
n-m
a. Peragaan
- Sesuai Skor 3
- Cukup Skor 2
da
- Kurang Skor 1
b. Bacaan
tp-
p-a
- Sesuai Skor 3
Cukup Skor 2
d-t
-
- Kurang Skor 1
loa
Catatan:
wn
2 Hanif
/20
3 Murniasih
4 Nurul
.id
5 Zubaidah
na
6 Zaid
lya
7 dst
mu
na
(………………………………) (……………………..………)
://w
Catatan:
ps
Modul ini hanyalah contoh yang bisa disempurnakan, disesuaikan dan dikembangkan oleh guru sesuai
htt