Anda di halaman 1dari 3

LKK3 Blok 22

KETERAMPILAN MELAKUKAN PEMANTAUAN WILAYAH SETEMPAT (PWS)


PROGRAM PUSKESMAS DAN SISTEM KEWASPADAAN DINI (SKD) PENYAKIT
BERPOTENSI KLB

I. Tujuan Pembelajaran
I.1 Tujuan Umum :
Setelah kegiatan ini diharapkan mahasiswa mampu :
1. Melakukan Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) program-program prioritas di Puskesmas.
2. Melakukan penilaian terhadap SKD Penyakit yang berpotensi wabah di Puskesmas
I.2Tujuan Khusus :
Setelah kegiatan ini diharapkan mahasiswa mampu:
1. Membuat dan menyajikan data program prioritas di Puskesmas dalam tabel, bar diagram menurut tempat
dan waktu
2. Menilai dan menganalisis data yang di tampilkan
3. Membuat perencanaan tindakan yang tepat agar program sesuai dengan target.
4. Membuat dan menyajikan data penyakit yang berpotensi KLB dalam bentuk tabel, grafik.
5. Melakukan penilaian dan analisis terhadap sajian data.
6. Membuat rencana yang tepat dan cepat berdasarkan sumber daya yang ada di Puskesmas agar KLB dapat
dihindari atau di tekan.

II. Media dan alat pembelajaran :


a. Skenario data-data cakupan Program dan data kesakitan salah satu penyakit yang berpotensi menjadi KLB,
berdasarkan tempat dan waktu
b. Kertas millimeter (kertas grafik)
c. Pensil biasa dan berwarna
d. Penggaris
e. Kalkulator

III. Metode Pembelajaran


1. Mendapat kuliah singkat mengenai PWS dan SKD-KLB, selama 15-20 menit.
2. Mahasiswa dibagi menjadi 10 orang per kelompok dan dibimbing oleh satu instruktur
3. Mahasiswa secara berkelompok diminta untuk melakukan PWS dan SKD KLB berdasarkan Skenario yang
diberikan instruktur
4. Mahasiswa menerima umpan balik dari instruktur tentang proses anamnesis yang sudah dilakukan
5. Diskusi

IV. Evaluasi
1. Selama proses skill lab berlangsung mahasiswa dievaluasi oleh instruktur
2. Evaluasi keterampilan akan dilaksanakan secara komprehensif pada OSCE

PANDUAN MELAKUKAN PWS dan SKD-KLB

1. Membuat grafik PWS dan SKD berdasarkan data-data yang disediakan dengan mengunakan kertas
millimeter atau komputer.
2. Melakukan penilaian dan analisis secara tajam dan detail terhadap :
a. Indikator digunakan (berupa cakupan)
b. Jangkauan program (pemerataan pelayanan)
c. Tingkat perlindungan masyarakat terhadap masalah kesehatan
d. Efisiensi program
e. Dampak program
3. Membuat rencana intervensi : (contoh)
3.1 Untuk PWS
a. Kalau cakupan susuai target dan ada kecenderungan meningkat setiap bulan, kegiatan rutin
dipertahankan.
b. Kalau cakupan sesuai target, tapi cakupan bulan ini menurun, cari masalah dan upayakan monitor
secara ketat supaya untuk bulan berikutnya target tetap tercapai.
c. Kalau cakupan dibawah target dan ada kecendrungan meningkat dari bulan sebelumnya lakukan
upaya diluar kegiatan rutin dan terus monitor secara ketat.
d. Kalau cakupan dibawah target dan data cenderung menurun dari bulan bulan sebelumnya, cari
penyebab, lakukan upaya diluar rutin dan pengawasan yang ketat, dengan mengoptimalkan
sumberdaya yang ada di Puskesmas .
3.2 Untuk SKD-KLB (contoh)
a. Bila dalam grafik bulan atau minggu ini tidak ada kecendrungan peningkatan kasus sesuai pola,
maka kegiatan surveilans rutin tetap dipertahankan, cek apakah data yang dilaporkan dari level
bawah (Pustu, bidan desa) benar-benar valid.
b. Bila dalam grafik sudah kelihatan ada tanda-tanda peningkatan kasus lakukan kegiatan diluar rutin
misalnya sweeping kegiatan, droping obat-obatan, penyuluhan kesehatan, laporkan ke Kepala Dinas
Kesehatan untuk permintaan bantuan sumberdaya yang kurang .

SKENARIO :
1. Dari data Puskesmas Sriwijaya didapat kasus Diare seperti dalam tabel berikut:

Tabel 1
Kasus Diare berdasarkan bulan dalam periode 2017-2021 serta data sampai bulan April 2022
di Puskemas Sriwijaya

No Tahun B u l a n
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Juli Aug Sep Okt Nov Des
1. 2017 310 290 460 430 450 380 415 490 475 470 490 510
2. 2018 300 300 470 410 460 370 425 505 485 475 500 520
3. 2019 350 285 450 440 440 405 435 515 490 490 485 500
4. 2020 340 270 480 450 430 415 395 485 510 480 515 530
5. 2021 360 275 490 455 420 390 415 525 520 500 505 540
6. 2022 190 340 350 640

Dari data pada table 1, buatlah grafik SKD-KLB Diare, apa Interpretasi saudara, dan tindakan-
tindakan apa yang perlu saudara lakukan bila saudara menjadi Pimpinan Puskesmas Sriwijaya.
Diskusikanlah pada kelompok dibantu oleh Instruktur

2. Bidan Koordinator Puskesmas melaporkan hasil cakupan KN1 bulan Oktober 2022 tidak
semua desa mencapai target yang diharapkan (Prosentasenya sesuai SPM yang termutakhir).

Berikut hasil cakupan KN1 sampai bulan Oktober 2022


CBR : 19

DESA Puskesmas
Cakupan
A B C D E F
Kumulatif 78 % 69 % 72 % 48 % 53 % 76 %
Bulan ini 9 9 8 8 9 8
(Okt‘22) bayi bayi bayi bayi bayi bayi
Bulan lalu 6 11 9 7 7 8 bumil
(Sept’22) bumil bumil bumil bumil bumil
Jumlah 4400 4500 4200 3800 4100 3950 jiwa
Penduduk jiwa jiwa jiwa jiwa jiwa

Pertanyaan :

1. Buatlah grafik PWS KN1 !.


2. Apa Interpretasi saudara terhadap grafik tersebut (bagaimana analisanya) ?.
3. Upaya apa yang harus saudara lakukan agar cakupan KN1 di akhir tahun tecapai target
(intervensi apa yang harus dilakukan) !.

Anda mungkin juga menyukai