PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PUJI DAN SYUKUR MARILAH KITA PANJATKAN KE HADIROT ALLAH

DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN SWT, YANG TELAH MENCURAHKAN RAHMAT DAN KARUNIA-NYA PADA
DAN PERLINDUNGAN ANAK HARI INI, SEHINGGA KITA DAPAT BER-SILATURAHIM DAN BERKUMPUL
Jalan Siliwangi Nomor 65 Telp. (0266) 227440 Sukabumi - 43113
E-mail : dp3akabsi@gmail.com DALAM KEGIATAN PERINGATAN HARI KARTINI KE-145 DI TAHUN 2023,
YANG DISELENGGARAKAN OLEH GABUNGAN ORGANISASI WANITA
(GOW) KABUPATEN SUKABUMI, DALAM KEADAAN SEHAT WAL-AFIAT.
SAMBUTAN KEPALA DINAS PADA KEGIATAN
PERINGATAN HARI KARTINI SHOLAWAT DAN SALAM KITA SAMPAIKAN KEPADA JUNJUNGAN
GABUNGAN ORGANISASI WANITA (GOW) KITA NABI MUHAMMAD SAW, BESERTA SELURUH KELUARGA, PARA
KABUPATEN SUKABUMI
TAHUN 2023 SAHABAT DAN PENGIKUTNYA HINGGA AKHIR ZAMAN.

HARI, TANGGAL : SENIN 17 APRIL 2023 M HADIRIN YANG BERBAHAGIA,

26 RAMADHAN 1444 H
SEPERTI KITA KETAHUI BERSAMA, RADEN AJENG KARTINI ADALAH
TEMPAT : GEDUNG WANITA
JL. R.E. MARTADINATA NO. 55 SUKABUMI PAHLAWAN NASIONAL, YANG DI MASA HIDUPNYA BEGITU GIGIH
MEMPERJUANGKAN EMANSIPASI KAUM PEREMPUAN, MELALUI
PEMIKIRAN-PEMIKIRAN YANG INSPIRATIF YANG DITUANGKAN KE
BISMILAAHIRROHMAANIRROHIIM
ASSALAMU’ALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKAATUH DALAM SURAT-SURAT YANG BELIAU KIRIMKAN KEPADA TEMAN-
SAMPURASUN
TEMANNYA DI EROPA.
YANG SAYA HORMATI : PEMIKIRAN BELIAU YANG KRITIS DI MASA PENJAJAHAN BELANDA
• PARA KEPALA PERANGKAT DAERAH DI KABUPATEN SUKABUMI ITU, DILATARBELAKANGI OLEH TERTUTUPNYA KESEMPATAN
ATAU YANG MEWAKILI;
• KETUA DAN JAJARAN PENGURUS GABUNGAN ORGANISASI PEREMPUAN DI MASA KOLONIAL TERSEBUT, UNTUK MENDAPATKAN
WANITA KABUPATEN SUKABUMI; AKSES PENDIDIKAN ATAU SEKOLAH, BAHKAN UNTUK MEMPEROLEH
• PIMPINAN UNSUR LEMBAGA ATAU ORGANISASI
PENDIDIKAN DASAR SEKALIPUN. KAUM PEREMPUAN DI MASA
KEMASYARAKATAN DI KABUPATEN SUKABUMI;
• SERTA HADIRIN YANG BERBAHAGIA. TERSEBUT DAPAT DIKATAKAN BERADA DI DALAM KEGELAPAN, HANYA

1
BISA MENGURUSI URUSAN-URUSAN DOMESTIK DI DALAM RUMAH DAN MEMPERJUANGKAN DAN MENGANGKAT HARKAT DAN MARTABAT
TIDAK DAPAT MERENCANAKAN MASA DEPANNYA SENDIRI. KAUMNYA UNTUK HIDUP LEBIH LAYAK DAN BERMITRA SEJAJAR
DENGAN KAUM LAKI-LAKI, SEHINGGA DAPAT MEMINIMALISASI
HADIRIN YANG SAYA HORMATI, KESENJANGAN GENDER YANG SELAMA INI MASIH BANYAK TERJADI.
Di ERA SEKARANG, PERANAN KAUM PEREMPUAN, KHUSUSNYA DI
PERDESAAN, DALAM PEMBANGUNAN RELATIF MASIH CUKUP HADIRIN YANG BERBAHAGIA,
TERTINGGAL DARI KAUM LAKI-LAKI. MINIMNYA KESEMPATAN YANG PERJUANGAN IBU R. A. KARTINI MELALUI PEMIKIRAN-PEMIKIRAN
DIMILIKI PEREMPUAN UNTUK BERPERAN AKTIF DI SEKTOR PUBLIK, YANG TERDOKUMENTASI DI DALAM BUKU “DOOR DUISTERNIS TOT
MENJADI SALAH SATU PENYEBAB KETERTINGGALAN TERSEBUT. LICHT” ATAU YANG SECARA HARAFIAH ARTINYA “DARI KEGELAPAN
UPAYA UNTUK MEMBERDAYAKAN KUALITAS HIDUP PEREMPUAN, MENUJU CAHAYA”, MENCIPTAKAN DAMPAK YANG LUAR BIASA DI MASA
SERINGKALI TERKENDALA OLEH PERMASALAHAN SOSIAL DAN BUDAYA SEKARANG. SAAT INI KAUM PEREMPUAN SUDAH MEMILIKI
YANG MASIH MENGANGGAP KAUM PEREMPUAN HANYA PERLU KESEMPATAN YANG SANGAT LUAS UNTUK MENDAPATKAN
MENGURUSI URUSAN RUMAH TANGGA SAJA, DAN TABU UNTUK PENDIDIKAN YANG TINGGI, MESKIPUN KONDISI TERSEBUT MASIH
TERLIBAT PADA KEGIATAN NON-DOMESTIK, SEHINGGA POTENSI BELUM MERATA. DI BEBERAPA WILAYAH, TERUTAMA DI DAERAH
MEREKA MENJADI KURANG BERKEMBANG. PERDESAAN, BUDAYA PATRIARKI MASIH TETAP MELEKAT.
PENINGKATAN KUALITAS HIDUP PEREMPUAN, KHUSUSNYA DI OLEH KARENA ITU, HENDAKNYA KESEMPATAN TERSEBUT
KABUPATEN SUKABUMI, HARUS TERUS DIKEMBANGKAN, KARENA DIMANFAATKAN SEBESAR-BESARNYA OLEH KAUM PEREMPUAN.
SEJATINYA JIKA KAUM PEREMPUAN MEMILIKI KUALITAS HIDUP YANG ORGANISASI DAN LEMBAGA YANG BERGERAK DI BIDANG
BAIK, MAKA AKAN TURUT MENJAGA DAN MENINGKATKAN KETAHANAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, TENTUNYA HARUS KONSISTEN DAN
KELUARGA YANG BERIMBAS TERHADAP KOKOHNYA KETAHANAN INTENSIF BERGERAK UNTUK MEWUJUDKAN KESETARAAN GENDER
NASIONAL. ANTARA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI BERBAGAI PELOSOK DAERAH,
DENGAN AKTIFNYA PEREMPUAN DI BERBAGAI SEKTOR, SEPERTI DI SEHINGGA TIDAK HANYA KAUM PEREMPUAN DI PERKOTAAN SAJA
BIDANG POLITIK, HUKUM, SOSIAL DAN EKONOMI, DIHARAPKAN DAPAT

2
YANG MEMILIKI KESEMPATAN UNTUK MENINGKATAN DAN HADIRIN YANG SAYA HORMATI,
MENGEMBANGKAN KUALITAS HIDUP DI BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN. GABUNGAN ORGANISASI WANITA (GOW) MERUPAKAN ORGANISASI
TERKAIT DENGAN UNGKAPAN IBU R. A. KARTINI “DARI KEGELAPAN YANG MEWADAHI KAUM PEREMPUAN UNTUK BERPERAN DI SEKTOR
MENUJU CAHAYA”, YANG BERULANGKALI DINYATAKAN DALAM PUBLIK. OLEH KARENA ITU, INSPIRASI DARI PERJUANGAN IBU KARTINI,
PEMIKIRAN BELIAU, DAN KEMUDIAN DIJADIKAN SEBAGAI JUDUL BUKU HENDAKNYA DAPAT DIJADIKAN SEBAGAI DASAR PELAKSANAAN
KUMPULAN SURAT-SURAT BELIAU TERSEBUT, RUPANYA BERBAGAI KEGIATAN YANG DILAKUKAN OLEH GOW. GOW HARUS
BERSESUAIAN DENGAN PETIKAN AYAT AL-QUR’AN, PADA SURAT AL- MAMPU MENJADI PENERANG CAHAYA BAGI PEREMPUAN DI
BAQOROH AYAT 257, YAITU “… MINAZH-ZHULUMAATI ILAN NUUR” KABUPATEN SUKABUMI, TAK HANYA DI BIDANG PENDIDIKAN, GOW
YANG ARTINYA BAHWA ALLAH SWT MENGELUARKAN MEREKA JUGA HARUS HADIR MELAWAN SEGALA BENTUK PENINDASAN,
(MANUSIA) DARI KEGELAPAN MENUJU CAHAYA (KEIMANAN). HAL INI EKSPLOITASI, DISKRIMINASI DAN PENGASINGAN TERHADAP KAUM
DAPAT DIMAKNAI BAHWA IBU KARTINI MENGHENDAKI KAUM PEREMPUAN DAAN KAUM MARJINAL LAINNYA.
PEREMPUAN MEMILIKI ILMU PENGETAHUAN YANG TINGGI YANG AKAN KAMI BERHARAP, GOW KABUPATEN SUKABUMI DAPAT MENJADI
MENJADI CAHAYA PENERANG DI DALAM KEHIDUPAN. DENGAN ILMU WADAH AKTIVITAS DAN KREATIVITAS PEREMPUAN LINTAS SUKU,
PENGETAHUAN PULA LAH, MANUSIA, TERMASUK KAUM PEREMPUAN AGAMA, RAS DAN ANTAR-GOLONGAN DI KABUPATEN SUKABUMI,
DAPAT MENINGKATKAN KADAR KEIMANANNYA. SEHINGGA MAMPU MELAHIRKAN IDE-IDE CEMERLANG SEKALIGUS
PERJUANGAN IBU KARTINI TIDAK HANYA MENGINSPIRASI KAUM SEBAGAI TEMPAT TUMBUHNYA SEMANGAT JUANG MELALUI
PEREMPUAN, NAMUN DAPAT MENDORONG MASYARAKAT INDONESIA, PENINGKATAN PARTISIPASI PEREMPUAN DI DALAM PROSES
BAIK LAKI-LAKI MAUPUN PEREMPUAN UNTUK MENJADI MANUSIA YANG PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PEMBANGUNAN.
MEMILIKI KUALITAS YANG BAIK. DENGAN DEMIKIAN, LAKI-LAKI DAN GOW HARUS DAPAT MEMBUKTIKAN BAHWA KAUM PEREMPUAN
PEREMPUAN DAPAT BERSAMA-SAMA MEMAJUKAN POTENSI DIRI, TIDAK HANYA MENJADI OBYEK PEMBANGUNAN (PENERIMA MANFAAT)
SEHINGGA BISA BERMANFAAT POSITIF BAGI KELUARGA DAN SEMATA, NAMUN JUGA HARUS MAMPU MENJADI SUBYEK (PELAKU)
LINGKUNGAN MASYARAKAT SEKITARNYA. PEMBANGUNAN. SEHINGGA GOW MENJADI ORGANISASI YANG

3
BERASAL DARI PEREMPUAN, OLEH PEREMPUAN DAN UNTUK BUAH DURIAN BERBIJI SELASIH
PEREMPUAN. SEKIAN DAN TERIMA KASIH
DEMIKIAN KIRANYA YANG DAPAT SAYA SAMPAIKAN. SEMOGA
MELALUI KEGIATAN INI KITA SEMUA TERPACU UNTUK TURUT
BILLAHI TAUFIK WAL-HIDAYAH
MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN YANG RESPONSIF GENDER, DEMI
WASSALAMU’ALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKAATUH
TERWUJUDNYA KABUPATEN SUKABUMI YANG RELIGIUS, MAJU DAN
INOVATIF MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA LAHIR BATIN.
SEMOGA ALLAH SWT SENANTIASA MEMBERIKAN BIMBINGAN-NYA
KEPADA KITA SEMUA. AAMIIN YAA ROBBAL ’AALAMIIN.
KEPALA DINAS,
TTD
SEBELUM MENGAKHIRI SAMBUTAN, IZINKAN SAYA UNTUK Drs. H. EKI RADIANA RIZKI, M.Si.
MENYAMPAIKAN PANTUN

DARI YUNANI KE ITALIA

DI TENGAH JALAN BERJUMPA MAFIA
PERJUANGAN KARTINI AMATLAH MULIA
AGAR PEREMPUAN LEBIH SEJAHTERA

SYAHRINI PERGI KE PANGANDARAN

ENTAH MENGAPA BAWA SENAPAN
GAGASAN KARTINI BAWA HARAPAN
UNTUK KEMAJUAN KAUM PEREMPUAN