PEN GA NT A R S A R IN A H

S AL S AB I LA A L YA R A TU
OLEH : SARINAH
 SARINAH ?
• SARINAH DI AMBIL DARI NAMA PENGASUH BUNG KARNO KETIKA MASIH
KANAK-KANAK.

• SARINAH MERUPAKAN SIMBOL DARI KAUM PEREMPUAN YANG MASIH
PADA KONDISI DOMINASI KUNGKUNGAN TRADISI DAN RELASI
PRODUKSI MASYARAKAT PATRIARKI YANG TIDAK MEMBERIKAN
RUANG TERHADAP HAK KAUM PEREMPUAN.

• SARINAH HADIR SEBAGAI KRITIK BUNG KARNO TERHADAP

KONSERVATISME BUDAYA DAN AGAMA ( MEMPOSISIKAN PEREMPUAN
SEBAGAI “DEWI TOLOL” DIMANA LAKI-LAKI MENGURUNG PEREMPUAN
HANYA SEMATA-MATA BERURUSAN DENGAN WILAYAH DOMESTIK &
PRAKTEK PENGELIMINASIAN PERAN PEREMPUAN DALAM STRATA
SOSIAL.
• SARINAH MENJADI PEDOMAN PERJUANGAN KAUM WANITA NASIONALIS UNTUK
MEWUJUDKAN HARKAT DAN MATABATNYA SEBAGAI PEREMPUAN YANG BENAR-


BENAR MERDEKA DARI KUNGKUNGAN TRADISI PATRIARCAT.

• UNTUK MELAKUKAN REKONSRUKSI TERHADAP BUDAYA DAN TRADISI YANG

MASIH MEMARGINALKAN KAUM PEREMPUAN, BUNG KARNO KEMUDIAN
MENGGERAKAN KAUM PEREMPUAN UNTUK MULAI SADAR KEWAJIABAN DAN
POSISI KAUM PEREMPUAN, MAKA DI ADAKANLAH KURSUS-KURSUS WANITA
PADA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.

• POKOK-POKOK DARI KURSUS WANITA TERSEBUT YANG KEMUDIAN HASILNYA DI

TULISKAN KEDALAM SEBUAH BUKU YANG DI BERI JUDUL “SARINAH” (KEWAJIBAN
WANITA DALAM PERJUANGAN).
 MATRIARCHAT DAN PATRIARCHAT

• MATRIARCHAT : HUKUM PERIBUAN, YANG DIMANA GARIS KETURUNAN MENURUT GARIS KETURUNAN
IBU (PEREMPUAN) DAN DOMINASI KEPEMIMPINAN PEREMPUAN DALAM KULTUR MASYARAKAT.

• PARIARCHAT : HUKUM PERBAPAAN, YAITU PEMBERLAKUAN DALAM SISTEM KEKELUARGAAN YANG DI

DOMINASI OLEH KAUM LAKI-LAKI YANG DIMANA GARIS KETURUNAN ADALAH MENURUT GARIS
KETURUNAN BAPAK.

• TERJDINYA PENDOMINASIAN DAN PENGHILANGAN BENTUK-BENTUK KULTURAL, SISTEM KONTROL,

PEMERINTAHAN, DAN PANDANGAN SOSIAL.
 3 FASE EVOLUSI PERGERAKAN WANITA
(BUNG KARNO)
PERGERAKAN PENYEMPURNAAN “KEPEREMPUANAN”, YANG DI MANA STANDARISASI
PEREMPUAN UNTUK SEBUAH PENGHARGAAN TERHADAP DIRINYA ADALAH MELALUI,
PENYEMPURNAAN DIRI (KECANTIKAN, KETRAMPILAN, ESTETIKA DSB.) PERLU DI
SEMPURNAKAN.

PERGERAKAN FEMINISME, YANG DIMANA KAUM PEREMPUAN MULAI KRITIS TERHADAP

KONDISI SOSIAL, SEHINGGA KAUM PEREMPUAN INGIN MENUNTUT KESETARAAN DENGAN
KAUM LAKI-LAKI.

PERGERAKAN WANITA SOSIALIS, YANG DIMANA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERJUANG

BERSAM-SAMA BAHU-MEMBAHU UNTUK MENDATANGKAN MESYARAKAT YANG SOSIALIS.
 KARTINI MASA KINI : MENDOBRAK STIGMA PEREMPUAN

LATAR BELAKANG SEJARAH INDONESIA MENUNJUKKAN BAHWA PEREMPUAN IALAH JENIS KELAMIN YANG BERADA
PADA STRATA KEDUA DALAM MASYARAKAT YANG HANYA BERPERAN DI “DAPUR, SUMUR, DAN KASUR.” TILAS
SEJARAH INILAH YANG MEMENJARA RUANG GERAK  PEREMPUAN HINGGA MELAHIRKAN STIGMA DALAM
MASYARAKAT BAHWA PEREMPUAN IALAH SOSOK YANG TIDAK SETARA DAN SEBANDING DENGAN LAKI-LAKI . 
 MENGAPA “SARINAH” HARUS BERJUANG

• SARINAH BUKAN HANYA SEKEDAR BERJUANG UNTUK PERSAMAAN HAK SEMATA
TAPI MELAINKAN, JUGA HARUS MENGARAHKAN PANDANGAN TERHADAP
PERUBAHAN TATANAN BUDAYA YANG KONSERVATIF DAN SUSUNAN MASYARAKAT
YANG BERUPA PERUBAHAN TATANAN SOSIAL YANG BERKEADILAN DI MANA KAUM
PEREMPUAN MENJADI PEREMPUAN YANG MERDEKA.
 
Perempuan dan laki-laki
bagaikan kedua sayap burung
jika salah-satu dari sayap
burng itu rapuh dan patah tak
bisa terbanglah burung itu, jika
kedua sayap itu kokoh dan
kuat maka terbanglah burung
itu setinggi-tingginya.

Baba o’ila
 
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Merdeka
Gmni Jaya
Marhaen Menang