Anda di halaman 1dari 2

Jaringan komputer merupakan perkembangan dari teknologi komputer yang memungkinkan dua

atau lebih komputer yang terhubung sehingga membentuk satu kesatuan saling bertukar informasi.
Informasi yang di maksud yaitu menyebarkan data, share resource, email, download, upload dan
masih banyak lagi yang bisa di lakukan dengan jaringan komputer. Hal yang paling terpenting dikala
membangun sebuah jaringan komputer yaitu faktor keamanan, jaringan yang kita buat memakai
wireless atau kabel harus mendukung penuh faktor keamanan. Data data yang ada pada server yang
sudah terhubung dengan jaringan komputer harus melalui proses keamanan menyerupai enkripsi
atau autentifikasi. Setiap orang tidak berhak melaksanakan saluran terhadap server tanpa seijin dari
admin jaringan. Setiap user yang ingin melaksanakan pertukaran file ke server di berikan sebuah
user saluran berupa autentifikasi sehingga akan di perlindungan oleh password, dengan demikian
saluran ke server akan lebih aman. Hal yang paling mempunyai kegunaan yaitu bagaimana cara
membangun jaringan komputer yang tepat dan kondusif sesudah di implementasikan sehingga akan
tepat target dikala di gunakan di lingkungan internal maupun lingkungan perusahaan. Setelah
berhasil membangun sebuah jaringan komputer yang harus diperhatikan yaitu sistem keamanan
pada jaringan tersebut, untuk menjaga privasi pada jaringan kita dan mencegah serangan yang
bertujuan untuk merusak, menganggu, bahkan mencuri data pada jaringan kita perlu di lakukan
penanganan yang baik biar setiap gangguan yang terjadi tidak besar lengan berkuasa terhadap
jaringan yang di bangun

Dalam membangun jaringan komputer harus mempunyai beberapa faktor menyerupai di bawah ini
1. Confidentiality (kerahasiaan) : Ada banyak gosip yang tersedia didalam sebuah jaringan komputer.
Setiap data yang berbeda niscaya mempunyai grup pengguna yang sanggup dikelompokkan sehingga
beberapa pembatasan kepada pengunaan data harus ditentukan.

2. Integrity (integritas) : Jaringan komputer terlindungi dari serangan yang sanggup merubah data
selama proses transmisi. Man in the Middle merupakan jenis serangan yang sanggup merubah
integritas dari sebuah data dimana penyerang (attacker) melaksanakan pembajakan dan
memanipulasi data yang terkirim dikala proses trasmisi.

3. Availability (ketersediaan) : Ketersediaan data atau layanan sanggup dengan gampang dipantau
oleh pengguna dari sebuah layanan. Data yang tidak tersedia akan menghambat kemajuan bagi
perusahaan, misalkan kita mau melaksanakan upload data namun data yang di kirim belum ada
maka akan menghambat proses atau sistem yang ada di perusahaan tersebut.

4. Authentication bahwa pengirim suatu gosip sanggup diidentifikasi dengan benar dan ada jaminan
bahwa identitas yang didapat tidak palsu.

5.Nonrepudiation : Setiap tindakan yang dilakukan dalam sebuah system yang kondusif telah
diawasi memakai "logged", Log merupakan penggunaan tool untuk melaksanakan pencatatan
system secara real time dan berfungsi sebagaimana mestinya.

Log tidak bisa di pisahkan dari keamanan sistem, jikalau terjadi penyusupan atau serangan akan
sangat membantu proses pemeriksaan memakai Log tersebut. Ada beberapa faktor yang perlu di
perhatikan bagi admin jaringan maupun teknisi dalam membangun sebuah jaringan komputer.

1. Menyesuaikan kebutuhan dikala membangun jaringan computer

2. Menggunakan alat yang mempunyai kualitas baik sehingga proses transmisi data berjalan dengan
baik

3. Perhatikan desain topologi jaringan dengan lokasi secara langsung


4. Perhatikan faktor keamanan alat yang di pergunakan

5. Perhatikan spesifikasi komputer baik server maupun client.

Bagaimana caranya menjaga keamanan jaringan komputer? Untuk menjaga keamanaan jaringan
komputer oleh orang yang tidak bertanggung jawab menyerupai pembajakan atau pencurian data,
ada dua hal yang harus di perhatikan saat mengamankan jaringan komputer, dari segi fisik maupun
non fisik (software).

1. Keamanan Fisik Keamanan fisik merupakan pengamanan dari jangkauan secara fisik menyerupai
perusakan topologi jaringan, perusakan server, perusakan komputer, pencurian, perusakan ini di
lakukan oleh insan secara fisik. Untuk menghindari hal tersebut sebaiknya meletakkan alat alat di
kawasan yang kondusif menyerupai memakai perlindungan box yang di lengkapi dengan gembok
kunci sehingga terhindar dari perusakan fisik. Pemasangan Camera CCTV juga bisa membantu
mengetahui siapa yang melaksanakan perusakan secara fisik.

2. Kemanan Non fisik Keamanan non fisik merupakan keamanan dengan memakai sofware
menyerupai firewall yang ter install ke dalam server maupun komputer client. Penggunaan firewall
yang terpasang pada jaringan komputer yang menuju internet akan mengurangi imbas kerusakan
dari segi sofware menyerupai serangan Dos, SQL Injection, CrossSite Scripting (XSS), Man in the
Middle

Untuk keamanan komputer client hal hal yang perlu di perhatikan adalah:

1. Membuat password tertentu pada sistem BIOS.

2. Gunakan password yang unik dalam setiap folder, user account, dan juga data serta file penting.
3. Memberikan password pada ototritas yang berwenang menyerupai programmer, admin jaringan,
teknisi jaringan, jajaran administrasi perusahaan.

4. Menggunakan anti virus untuk mencegah komputer client terinfeksi virus Keamanan jaringan
komputer sangat penting jikalau yang kita tangani mempunyai cakupan yang sangat luas dan
mempunyai jaringan kantor yang tersebar di banyak sekali wilayah niscaya mempunyai beberapa
resiko seperti:

Anda mungkin juga menyukai