Anda di halaman 1dari 1

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN

RISET, DAN TEKNNOLOGI


UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
SATUAN PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL
Jalan Dr. Setiabudhi No.229 Bandung 40154
Telepon: (022) 2013163, Faksimile: -
Laman http://upi.edu; surel/e-mail: sppks@upi.edu

Nomor : 023/UN40/SPPKS/DL.03/2023 15 Februari 2023


Lampiran : -
Hal : Permohonan pengerjaan Modul PPKS

Yth.
1. Dekan Fakultas;
2. Direktur Sekolah Pascasarjana;
3. Direktur Kampus UPI di Daerah.
di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia

Dengan Hormat,
Sehubungan dengan telah ditetapkannya Keputusan Rektor Nomor 2114/UN40/KR.01.04/2022
tentang Modul Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Lingkungan Universitas
Pendidikan Indonesia, dan sehubungan telah disosialisasikannya Modul PPKS yang disiapkan dalam
Learning management System milik Universitas Pendidikan Indonesia, dengan ini kami memohon
bantuan Bapak dan/atau Ibu untuk memerintahkan seluruh mahasiswa baru tahun ajaran 2022/2023
agar dapat mengerjakan modul PPKS dimaksud.
Bagi mahasiswa yang tidak sempat mengikuti sosialisasi modul PPKS dan membutuhkan informasi
cara pengerjaan modul PPKS, yang bersangkutan dapat mengakses laman youtube UPILAWANKS
Official atau mengakses tautan https://www.youtube.com/watch?v=3h-382Cwseg&t=546s
Untuk mengakses Learning management System yang telah disiapkan oleh Universitas Pendidikan
Indonesia para mahasiswa dapat mengakses https://spada.upi.edu atau dapat langsung mengakses
http://s.id/PPKS-UPI untuk enrollment key mahasiswa dapat mengisinya dengan PPKS-2023.

Demikian permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima
kasih.

Ketua Satuan Pencegahan dan Penanganan


Kekerasan Seksual,

Hani Yulindrasari, PhD


Tembusan: NIP 197907142002122001
1. Rektor;
2. Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan
Kemahasiswaan; dan
3. Wakil Rektor Bidang Inovasi, Kebudayaan
dan Sistem Informasi;

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai
Sertifikasi Elektronik, Badan Siber dan Sandi Negara sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008
Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, maka tanda tangan secara elektronik memiliki kekuatan hukum yang
sah.

Anda mungkin juga menyukai