Merujuk surat nomor : 042/DBP/XXVII/2023 tanggal 07 Maret 2023 perihal Rencana Seleksi
Beswan Djarum 2023/2024. Dengan ini kami sampaikan Beswan Djarum membuka
kesempatan kepada para mahasiswa untuk ikut serta dalam Program Djarum Beasiswa Plus
Tahun Akademik 2023/2024 akan dimulai dengan tahapan sebagai berikut :
1. Pendaftaran online : 20 Maret s/d 13 Mei 2023
https://www.djarumbeasiswaplus.org
2. Seleksi administrasi : 14 Mei s/d 27 Mei 2023
3. Tes tertulis : 28 Mei s/d 10 Juni 2023
4. Tes wawancara : 11 Juni s/d 2 September 2023
5. Pengumuman : 18 September 2023
Direktur
Direkrorat Kemahasiswaan,
Tembusan :
1. Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan (sebagai laporan);
2. Para Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan;
3. Para Wakil Direktur Kampus UPI di Daerah.
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai
Sertifikasi Elektronik, Badan Siber dan Sandi Negara sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik, maka tanda tangan secara elektronik memiliki kekuatan hukum yang sah.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
DIREKTORAT KEMAHASISWAAN
Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung 40154
Telepon (022) 2013163 - 2013164 Faksimile (022) 2002850 Ext. 3505
Laman www.dit-mawa.upi.edu surel/e-mail: ditmawa@upi.edu
Djarum Beasiswa Plus sebagai Beasiswa Berprestasi, menetapkan syarat administrasi Djarum
Beasiswa Plus mulai Tahun Ajaran 2023/2024 sebagai berikut :
1. Sedang menempuh Tingkat Pendidikan Strata 1 (S1) pada semester IV dari semua
disiplin ilmu.
2. IPK minimum 3.20 pada semester III.
3. Dapat mempertahankan IPK minimum 3.20 hingga akhir semester IV.
4. Aktif mengikuti kegiatan organisasi baik di dalam maupun di luar Kampus.
5. Tidak sedang menerima beasiswa dari pihak lain.
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai
Sertifikasi Elektronik, Badan Siber dan Sandi Negara sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik, maka tanda tangan secara elektronik memiliki kekuatan hukum yang sah.