Anda di halaman 1dari 2

SURAT BUKTI GADAI

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : ..........................................................................................................
NIK/Alamat : ..........................................................................................................
Nomor HP : ..........................................................................................................
Selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA adalah NASABAH (Pemilik Barang Jaminan atau Kuasa dari pemilik Barang
Jaminan),
selanjutnya adalah MAJU GADAI (Penerima Gadai) disebut PIHAK KEDUA Alamat Jl. Setia Indah, Sunggal Kanan
No.16 A (0813 6109 5767) yang bergerak dalam pergadaian swasta.
NASABAH telah menggadaikan barang berupa :
Barang :..........................................................................................................
Kondisi Barang : ..........................................................................................................
Keterangan Barang : ..........................................................................................................
Uang Pinjaman : Rp.....................................................................................................
Biaya Administrasi : Rp.........................
Menerangkan bahwa Hari ini , tanggal telah terjadi kesepakatan antara
kedua belah pihak, yaitu PIHAK PERTAMA menitipkan kepada PIHAK KEDUA

Dengan Perjanjian :
1. Pihak Kedua tidak menerima dan tidak bertanggung jawab terhadap barang curian, barang penggelapan dari Dealer
dan yang mclanggar hukum lainnya.
2. Pihak Kedua dibebaskan dari segala tuntutan apapun dan dari pihak manapun, apabila ada permasalahan di
kemudian hari, semuanya menjadi tanggung jawab Pihak Pertama.
3. Pihak Pertama benar mengaku bahwa barang titipan tersebut adalah benar kepunyaannya dan siap bertanggung
jawab apabila ada permasalahan di kemudian hari.
4. Barang titipan tersebut diberikan kepada Pihak Kedua, dan kepada Pihak Pertama diberi uang pinjaman
sebesar : Rp.
5. Pihak Pertama memberi jasa uang pinjaman sebesar 10% (sepuluh persen) dari uang pinjaman tersebut, setiap
bulannya dari tanggal kesepakatan, sampai uang pinjaman tersebut dikembalikan beserta jasanya.
6. Apabila tanggal jatuh tempo pinjaman sudah sampai dan belum bisa mengembalikan uang pinjaman terscbut, maka
bisa memperpanjang waktu pinjaman dengan cara membayar jasa pinjaman sebesar 10% (sepuluh persen) dari
pinjaman.
7. Apabila Barang yang dititipkan Pihak Pertama tidak sanggup lagi Diperpanjang/Ditebus, maka Pihak Kedua
diperbolehkan menjual sendiri barang titipan tersebut.
8. Apabila dalam tempo 5 (1ima) hari dari tanggal jatuh tempo barang yang dititip tidak diperpanjang/ ditebus, sesuai
point 5 dan 6, dengan alasan apapun, maka barang titipan tersebut dilelang/dijual oleh Pihak Kedua, dan Pihak
Pertama tidak berhak lagi atas barang tersebut dan tidak ada tuntutan dari pihak manapun.
9. Apabila pada saat pengembalian barang titipan seperti HP, Laptop, TV. Camera dalam keadaan mati dan bermasalah,
karena diakibatkan penebusan terlalu lama, maka akan menjadi resiko dan tanggung jawab Pihak Pertama.
10. Mobil dan Sepeda motor, susah hidup Bateri Soak, Ban Kempes, dan ada beberapa bagian yang berkarat, dan
kerusakan lainnya, akan menjadi resiko dan tanggung jawab Pihak Pertama karena barang titipan tersebut
dibuat/dimasukkan di gudang dan tidak dipakai.

Demikian Surat Perjanjian Penitipan Barang ini dilakukan oleh kedua belah pihak secara sadar dan waras tanpa ada
unsur paksaan dari pihak manapun.
Medan, 2023
PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

( ) ( )
SURAT BUKTI PERPANJANG/CICIL
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : ..........................................................................................................
NIK/Alamat : ..........................................................................................................
Nomor HP : ..........................................................................................................
Nasabah yang telah menggadaikan barang berupa :
Barang Gadaian : ..........................................................................................................
Nomor Bon /Barang : ..........................................................................................................
Uang pinjaman : ..........................................................................................................
Perpanjang : ..........................................................................................................
Cicil : ..........................................................................................................
Sisa pinjaman : .......................................................................................................... :
Tanggal jatuh tempo : ..........................................................................................................

Menerangkan bahwa Hari ini , tanggal telah melakukan pembayaran perpanjang/cicil


barang gadaian kepada MAJU GADAI.

Pernyataan Nasabah :
1. Pihak Kedua tidak menerima dan tidak bertanggung jawab terhadap barang curian, barang penggelapan dari Dealer
dan yang mclanggar hukum lainnya.
2. Pihak Kedua dibebaskan dari segala tuntutan apapun dan dari pihak manapun, apabila ada permasalahan di
kemudian hari, semuanya menjadi tanggung jawab Pihak Pertama.
3. Pihak Pertama benar mengaku bahwa barang titipan tersebut adalah benar kepunyaannya dan siap bertanggung
jawab apabila ada permasalahan di kemudian hari.
4. Barang titipan tersebut diberikan kepada Pihak Kedua, dan kepada Pihak Pertama diberi uang pinjaman
sebesar : Rp.
5. Pihak Pertama memberi jasa uang pinjaman sebesar 10% (sepuluh persen) dari uang pinjaman tersebut, setiap
bulannya dari tanggal kesepakatan, sampai uang pinjaman tersebut dikembalikan beserta jasanya.
6. Apabila tanggal jatuh tempo pinjaman sudah sampai dan belum bisa mengembalikan uang pinjaman terscbut, maka
bisa memperpanjang waktu pinjaman dengan cara membayar jasa pinjaman sebesar 10% (sepuluh persen) dari
pinjaman.
7. Apabila Barang yang dititipkan Pihak Pertama tidak sanggup lagi Diperpanjang/Ditebus, maka Pihak Kedua
diperbolehkan menjual sendiri barang titipan tersebut.
8. Apabila dalam tempo 5 (1ima) hari dari tanggal jatuh tempo barang yang dititip tidak diperpanjang/ ditebus, sesuai
point 5 dan 6, dengan alasan apapun, maka barang titipan tersebut dilelang/dijual oleh Pihak Kedua, dan Pihak
Pertama tidak berhak lagi atas barang tersebut dan tidak ada tuntutan dari pihak manapun.
9. Apabila pada saat pengembalian barang titipan seperti HP, Laptop, TV. Camera dalam keadaan mati dan bermasalah,
karena diakibatkan penebusan terlalu lama, maka akan menjadi resiko dan tanggung jawab Pihak Pertama.
10. Mobil dan Sepeda motor, susah hidup Bateri Soak, Ban Kempes, dan ada beberapa bagian yang berkarat, dan
kerusakan lainnya, akan menjadi resiko dan tanggung jawab Pihak Pertama karena barang titipan tersebut
dibuat/dimasukkan di gudang dan tidak dipakai.

Demikian Surat Perjanjian Penitipan Barang ini dilakukan oleh kedua belah pihak secara sadar dan waras tanpa ada
unsur paksaan dari pihak manapun.
Medan, 2023
PIHAK PERTAMA, MAJU GADAI

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai