Nama : Evelyn Patrecia Siagian Nim: 856061392 its rohi Menurut Abin Syamsuddin Makwun (1485), mengemukakan ada 3 caktor yang mempenoa proses dan hail belajar siswa dl sekolah y yaitu: |__A Faktor Input _meliputs UW) raw Input atau masukan dasar yang menggambarkan Kondisi individual anak dengan _segala Kacakteristik psikis dan Fisik ang dimilikinya, (2) instrumental input _yang _mencakup guru, Kurikulun, mater: dan mekode, carana dan fasiitas, (3) environmental input yang mencakup lingkungan _fisiky geograpis, social, dan lingkungan budaya, ___b. Faktor proves menggambarkan bagaimana Ketiga jenis input tersebut galing berinteraks| Satu sama lain terhadap altivitas belajac anak. C. Faktor output adalah perubahan tingkah laku yang diharapkan terjadi pada anak Setelah anak melakukan aktivitas belajar. (QawAbAN DARI MopuL 5 KB3 Hal 5.19) ' ; | 2. Menurat Abin Syamsuddin (2002) dan Loree C1990), mengemukakan aktor ~caktor yong . dapat _melatarbelakangi_kesulitan belajar yang lalami_anak SD _dlikelompekkan ke dalam 3 etter yyaitu : ,__ A Faktor stimulus dicebut juga learning variables atau pengalaman belajar, meliputi variabel } dan Subvariabel Sebaaai _berikut- }) Variabel metode » dalam arti apakah | metole pembelayaran yang disunakan oleh guru merimbulan i (a) kuat_lemahnya _motivasi_belajar (b) intensip tidaknya _arahan__ pengajaran a (© ada fidaknya kesempatan _berlatih atau_prakeek 1 (a) ada tidaknya_upaya dan Kecempatan untuk membeikan penguatan ( reingorces D Variabel tugas (tasks variables) mencakup (a) tersedia fidaknya ruangan yang _memadai Cb) cukup Hidaknya Waktu, Serta tepat tidaknya pengsunaan Waktu tersebut untuk belaiar 5 (OQ +ersedia tidaknya fasilitas belajar_yang_memadai f (4) bagus AiAaknya hubungan manuciausi _antara_guru dengan anak, balk a elas Mavpun ai_luar = B. falttor organise » yaitu anak itu sendiri_ sebagai individu yang utul dapat meliputi ) tarakteristik pribadi (0) _usia (b)_tingkat _kecerdasan (c)_bakat (d)_kesiapan dan _Kemnatangan untuk _belajar(2) Nondisi psikopigtk yang sedang (2) Perhatian (b)_persepsi (0 motives (4) teadaan lapar ) Capek » lelah (2) Stress Ce) _kecemacan 7 (9) kesiagsediaan dialami oleh anak pada Saat belaar ; 3. Fungsi pendekatan fembelajaran adalah memberkan suatu pemahaman tentang sesuatu atau “cara pembelajaran yang dianggap epekti¢ dan memben panduan yang dapat divyi Kecovokannya dengan kondisi nyata. Penjelasan yong lebih praktic tentang Fungsi (2004) _Sepert beritut : (1) memberikan gars -garis rujukan Untuk yerancangan pembelajacan (2)_wenilai_hasil ~hasil pembelajaran yang telah dicapai (3) mendiagnogis masalah — macalah belajar yang timbul » dan (4) menilai hhasil penelitian dan pengembangan yang telah cllaksanal (JawABAN _DARI_M 81 HAL 6.5) 4. Apliktasi_pendekatan holistik menurut Woolgokk A. C1993) terbagi dalam 5 Kategori, yoitu: a) Pertama, Wawasan pengetahuan yang mendalam Cinsight). LA Dalam proses _pembélajaran hendaknya guru _membantu anak untuk wemiliki insight Witu_pengetahuan _mengornai _Keberkaitan antara unsur dalam suatu_objek atau erica. Bb) Keaua, penbelajiaran Yang bermakna C meaningeul learning). Kebertnakriaan — uncur-uncur yang terkait dalam suatu oljek atau feristiuia » akan menuojang pembentukan Insight’ clalam proses _ pembelajaran O) Ketiga, perilaku _bertujuan ( purposive behavior), ‘i Guru hendaknya —menyadari —tujuan sebagai altivitar pembelajacan dan membantu anak dalam —wemahari tujyan itu untuk Selanjutmya mengembangkan _aktivitas _pem- belajaran yang _efektip. 4) Keempat, prindip ruang hidup (lige speice). a Mater: yang diajarkan guru hendaknya memiliki Pactanan dan kaitkan dengan Situasi_ dan ‘ondisi lingkungan anak pembelajaran _Kontekctual atau contectual ‘teaching and learning Jaga bertitik tolak ari princi ini. ee 6) Neima, trancrer aalam _pembelajaran. - Pemindahan pola ~ pola perilaku dari situasi _Pembelajaran tertentu pada situasi lain. _ 5. Rumpun pendidikan terbasi dalam 4 jenis » SAYA akan meraparkan perbedaannya dae Segi_pengertian +1) Rumpun Sekolah pasar Konyensional Rumpun Sekolah dasar_Konvendonal Ini meliguti Sekolah Dasar (50) basa, Keil, dan Sekolah asae (SD) Pomong, a. Sekolah Datar Biasa Sekolah Dosar Biasa adalah Sekslah Jang _me belajar_vata-rata sebamgak 6 stangans Veueng guru, | roe _perpustakaans Kamas mend! aka WC sera Fasiitas pendidisan lalonye. Sekolah Oacar tersebur umummys clibangun dengan program Inprer yang terdis atas unk T dan unit i Ce ae up (©) fufikulum yang aigunakan adalah Kwiikulum sional yong citekapkan oleh Depar= +emen Pendidikan» Serta (co) proses belajar mengajar _berlangsung setiap Inari kerja, pag) atau dang. A "re b. Sekolah Dasar Keel Sekolah Dagar _Wecil_merupakan Sekolah Dasar yang yadn umumnya dikembangkan di daerah terpenal, Sekolah Dasar ini dikembangkan dengan cirr wemiliki bangunan yang térdir atas duy_qkau 3 rwangan dengan 2 atay tiga guru yang melajani Cham tingkat Kelas, yaity elas 1 samp telas 6. c Sekolah Dasar Pamong Pamong werpakan singkatan dari pendidikan anak oleh Masyarakat, Orang tua, dan guru Siscern Pamong \ni terusaha untuk menempatkan anak didik sebagai subbjet pendidikan » meiibatkan anggota Masyarakat dan ofangtua unuk berperan secara lebih aktip dalam pendidikan dan mengubah yeranan guru agar dapat Wekerja erisien dan ofektir. 2) Rumpan Sekolah Dosar Luar Biasa Peserea didik yang memiliki Kelainan Fisik, nental, dan atav emosi clam rentangan yang amat tebar, memerlukan program —pendidikan tchusus. Calam pada itv, model segregasi ( SUB) ai satu fikak dan model integrasi (Sekolah Pasar Termdu) dl pinak lain ars aipandang sebagai Golan kontinum dan bukan merupalkan bentuc ekstrem. Model integrasi dengan segala varias / nya, perlu dilaksanakan dalam _upaya _meningkatkan aya tampung peserta ia gana rerkelainan. Kinlican Ke argh model integraci juga peru iikuti Aengan _penyiapan guru “yang memiliki femampian unkuk menghadap _yeseria dik ni sebingpa Seman olen gura mempunyar wawagan Pendidikan ray Biase Pls). a SeOlah Oasar War Biasa (sDLB) : Serolah Dacar war Biata actalah Sekolah sefingkat dengan sekolah Dasar yang siswanjn ‘tend atas anak - anak penyariing Cacat ( Anas war biasa) dengan _berbagei Ke eurunan yitu onak tunahetra, -unarungu, tunagrahite, Aan tunadaksa. p. Sekolah ar Biaca (SLB) : = ‘geolah war Biasa merupakan lembaga pendidikan yang dieciapkan_urkulc menangani ‘don memigrikan Pelayanan _fetdidkan epada afk ~ ania Yaryanaang kelalnan, maliputi _kelainan _fisik, mental , Aan @mosi / sosial. cc Sexoiah DasariJalah Sekolah yang diproyeksi untuk dapat menampung semua > termank di dalamnys anak berk can luar Sekolah Secolah ini seperti Kursus -| masjarakat yang ’erKemampuan. WKeagamaan ini mereka berhacap pendidikan agama tercukup) secta_mata qjarannja Aengan situasi dan ond’ anak, dalam arti psikologis , pedagogis, dan sosiokultuenya, dikan di lingkungan im — diharapan tampa Menciptakan tondisi Celigiuy dan Sekaligue exsiual sehingga Pendidikan Agama i cokelah Keapamaan dawit berKednambungan Aengan Pendidikan umm dan lingkungan ‘eeluarga Serta Masyarakat global. i a. Madrasa thtidayh (M1) Madsasah Totidayah adalah Satuan Pendidikan sang bersigat_umum Solingkat ekolah Dasar yong _dikelota Departemen Agama. b- Pondok Pesantren ; Pondok pesantren merapakan (@inbogn Pendidikan yang sebenamya _termasuk uc pendidikan (war Sekolah yang Momi(ik _tingkat Sekolah Dasac. CJAwAgAN DAR) Mopul % KB 4 HAL 7. 6-714)