Finan07 PDF

PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)
PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA DAN ANAK PERUSAHAAN/

AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2007 DAN 2006/

FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/

AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND ITS SUBSIDIARIES
DAFTAR ISI/TABLE OF CONTENTS
Halaman/
Page
SURAT PERNYATAAN DIREKSI/DIRECTORS’ STATEMENT LETTER
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT 1
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI - Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006

serta untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal tersebut/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of December 31, 2007 and 2006 and for the
years then ended
Neraca Konsolidasi/Consolidated Balance Sheets 3
Laporan Laba Rugi Konsolidasi/Consolidated Statements of Income 5
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi/Consolidated Statements of Changes in Equity 6
Laporan Arus Kas Konsolidasi/Consolidated Statements of Cash Flows 7
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi/Notes to Consolidated Financial Statements 9

PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)
PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA DAN ANAK PERUSAHAAN PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA AND ITS SUBSIDIARIES
NERACA KONSOLIDASI CONSOLIDATED BALANCE SHEETS
31 DESEMBER 2007 DAN 2006 DECEMBER 31, 2007 AND 2006
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
Catatan/
2007 Notes 2006
AKTIVA ASSETS
AKTIVA TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Aktiva tetap - setelah dikurangi Property, plant and equipment -
akumulasi penyusutan net of accumulated depreciation of
sebesar Rp 67.982.406 juta tahun 2007 Rp 67,982,406 million in 2007 and
dan Rp 57.312.559 juta tahun 2006 198.901.833 2e,4 200.383.256 Rp 57,312,559 million in 2006
Pekerjaan dalam pelaksanaan 23.430.262 2f,5 11.286.322 Construction in progress
Investasi jangka panjang 694.660 2h,6 591.457 Long-term investments
Aktiva pajak tangguhan 44.869 2w,47 64.946 Deferred tax assets
Aktiva tidak digunakan dalam operasi 886.815 2g,7 1.335.055 Assets not used in operations
Piutang pihak hubungan istimewa 1.340.478 8,51 1.012.848 Receivables from related parties
Rekening dan deposito berjangka dibatasi Restricted cash in banks and
penggunaannya 3.710.788 9,27,28 3.105.254 time deposits
Aktiva tidak lancar lain 1.257.244 2i,2j,2u,10 1.317.407 Other noncurrent assets
Jumlah Aktiva Tidak Lancar 230.266.949 219.096.545 Total Noncurrent Assets
AKTIVA LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 16.290.782 2k,11 12.968.420 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 7.214.609 2h,12 981.855 Short-term investments
Piutang usaha - setelah dikurangi Trade accounts receivable - net of allowance
penyisihan piutang ragu-ragu sebesar for doubtful accounts of
Rp 370.688 juta tahun 2007 dan Rp 370,688 million in 2007 and
Rp 314.973 juta tahun 2006 2.166.974 2l,13 2.362.125 Rp 314,973 million in 2006
Piutang subsidi listrik 9.823.175 14,38 7.261.209 Receivables on electricity subsidy
Piutang lain-lain 173.534 15 196.021 Other receivables
Persediaan - setelah dikurangi penyisihan Inventories - net of allowance for decline
penurunan nilai sebesar Rp 63.325 juta in value of Rp 63,325 million in 2007
tahun 2007 dan Rp 44.084 juta tahun 2006 6.774.205 2m,16 4.188.361 and Rp 44,084 million in 2006
Pajak dibayar dimuka 45.184 17,47 191.074 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka dan uang muka 724.523 2j,2u,18 672.208 Prepaid expenses and advances
Jumlah Aktiva Lancar 43.212.986 28.821.273 Total Current Assets
JUMLAH AKTIVA 273.479.935 247.917.818 TOTAL ASSETS
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi. which are an integral part of the consolidated financial statements.
-3-
NERACA KONSOLIDASI CONSOLIDATED BALANCE SHEETS
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) - Lanjutan (Figures in tables stated in millions of Rupiah) - Continued
Catatan/
2007 Notes 2006
KEWAJIBAN DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Rp 1 juta per saham Capital stock - par value of Rp 1 million per share
Modal dasar - 63.000.000 saham Authorized - 63,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh -
46.107.154 saham 46.107.154 19 46.107.154 Subscribed and paid-up - 46,107,154 shares
Tambahan modal disetor 28.087.917 20,26 25.868.016 Additional paid-in capital
Revaluation increment on property, plant
Selisih penilaian kembali aktiva tetap 77.640.558 2e,4,21 77.640.558 and equipment
Selisih transaksi perubahan ekuitas Difference due to changes in equity of
anak perusahaan 59.915.695 2b,22 59.915.695 subsidiaries
Saldo laba (defisit) Retained earnings (deficit)
Ditentukan penggunaannya 1.894.149 1.894.149 Appropriated
Tidak ditentukan penggunaannya (77.232.733) (71.587.626) Unappropriated
Jumlah Ekuitas 136.412.740 139.837.946 Total Equity
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR NONCURRENT LIABILITIES

Pendapatan ditangguhkan 6.916.376 2p,23 6.252.377 Deferred revenue
Uang jaminan langganan 4.440.923 24 4.128.328 Customers' security deposits
Kewajiban pajak tangguhan 8.847.457 2w,47 7.426.583 Deferred tax liabilities
Kewajiban jangka panjang - setelah dikurangi
bagian jatuh tempo dalam satu tahun Long-term liabilities - net of current maturities
Penerusan pinjaman 13.775.538 2o,25 12.418.581 Two-step loans
Hutang kepada Pemerintah 3.525.512 26 3.830.804 Government loans
Hutang sewa guna usaha 13.641.679 2e,27 13.230.361 Lease liability
Hutang bank 23.426 28 20.504 Bank loans
Hutang obligasi 25.454.093 2q,29 12.775.257 Bonds payable
Hutang listrik swasta 6.825.445 2t,30 6.677.417 Electricity purchase payable
Kewajiban imbalan kerja 12.398.984 2u,50 11.590.277 Employee benefit obligations
Hutang lain-lain 220.117 34 417.959 Other payables
Hutang pihak hubungan istimewa 155.290 31,51 132.560 Payable to related parties
Hutang biaya proyek 566.101 2o,32 1.480.459 Project cost payable
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar 96.790.941 80.381.467 Total Noncurrent Liabilities
KEWAJIBAN LANCAR CURRENT LIABILITIES

Hutang usaha Trade accounts payable
Pihak hubungan istimewa 228.602 33,51 229.064 Related parties
Pihak ketiga 30.223.180 33,54 18.056.485 Third parties
Hutang pajak 1.309.752 35 1.031.529 Taxes payable
Biaya masih harus dibayar 2.076.024 36 1.293.259 Accrued expenses
Kewajiban jangka panjang jatuh
tempo dalam satu tahun Current maturities of long-term liabilities
Penerusan pinjaman 1.894.497 2o,25 2.007.533 Two-step loans
Hutang kepada Pemerintah 305.293 26 316.793 Government loans
Hutang sewa guna usaha 858.508 2e,27 757.283 Lease liability
Hutang bank 18.986 28 15.874 Bank loans
Hutang obligasi - 2q,29 600.000 Bonds payable
Hutang listrik swasta 159.404 2t,30 731.612 Electricity purchase payable
Kewajiban imbalan kerja 1.284.001 2u,50 1.278.434 Employee benefit obligations
Hutang lain-lain 1.918.007 34 1.380.539 Other payables
Jumlah Kewajiban Lancar 40.276.254 27.698.405 Total Current Liabilities
JUMLAH EKUITAS DAN KEWAJIBAN 273.479.935 247.917.818 TOTAL EQUITY AND LIABILITIES
-4-
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006
Catatan/
2007 Notes 2006
PENDAPATAN USAHA REVENUES

Penjualan tenaga listrik 76.286.195 2r,37 70.735.151 Sale of electricity
Subsidi listrik Pemerintah 36.604.751 2s,38 32.909.148 Government's electricity subsidy
Penyambungan pelanggan 535.269 2p,23 479.991 Customer connection fees
Lain-lain 616.472 39 602.246 Others
Jumlah Pendapatan Usaha 114.042.687 104.726.536 Total Revenues
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Bahan bakar dan pelumas 65.559.977 40 63.401.080 Fuel and lubricants
Pembelian tenaga listrik 16.946.723 41,51 14.845.421 Purchased electricity
Pemeliharaan 7.269.142 42 6.629.065 Maintenance
Kepegawaian 7.064.316 43 6.719.746 Personnel
Penyusutan 10.716.237 2e,4 10.150.985 Depreciation
Lain-lain 3.949.560 44 3.481.853 Others
Jumlah Beban Usaha 111.505.955 105.228.150 Total Operating Expenses
LABA (RUGI) USAHA 2.536.732 (501.614) INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (CHARGES)

Penghasilan bunga 530.218 591.712 Interest income
Beban bunga dan keuangan (4.817.015) 45 (4.350.579) Interest expense and financing charges
Bunga atas hutang pajak selisih Interest on taxes payable on revaluation increment
penilaian kembali aktiva tetap ditanggung of property, plant and equipment assumed by
Pemerintah - 35 1.863.754 the Government
Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing -
bersih (857.908) 2d,52 1.762.948 Gain (loss) on foreign exchange - net
Lain-lain - bersih (490.093) 46 (451.556) Others - net
Beban Lain-lain - Bersih (5.634.798) (583.721) Other Charges - Net
RUGI SEBELUM PAJAK (3.098.066) (1.085.335) LOSS BEFORE TAX
BEBAN PAJAK (2.547.041) 2w,47 (2.972.508) TAX EXPENSE
RUGI DARI AKTIVITAS NORMAL (5.645.107) (4.057.843) LOSS FROM ORDINARY ACTIVITIES
POS LUAR BIASA - Bersih setelah pajak - 2t,48 2.129.987 EXTRAORDINARY ITEM - net of tax
RUGI BERSIH (5.645.107) (1.927.856) NET LOSS
RUGI PER SAHAM DASAR 2x,49 BASIC LOSS PER SHARE

(Dalam Rupiah penuh) (In full Rupiah amount)
Termasuk pos luar biasa (122.435) (41.813) Including extraordinary items
Tidak termasuk pos luar biasa (122.435) (88.009) Excluding extraordinary items
-5-
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Selisih penilaian Selisih transaksi

Modal ditempatkan kembali aktiva tetap/ perubahan ekuitas Saldo laba (defisit)/
dan disetor penuh/ Tambahan modal Revaluation anak perusahaan/ Retained earnings (deficit)
Subscribed and disetor/ increment in Difference due to Ditentukan Tidak ditentukan
Catatan/ Paid-up capital Additional property, plant and change in equity penggunaannya/ penggunaannya/ Jumlah ekuitas/
Note stock paid-in capital equipment of subsidiaries Appropriated Unappropriated Total equity
Saldo per 1 Januari 2006 46.107.154 23.855.892 77.640.558 59.915.695 1.894.149 (69.659.770) 139.753.678 Balance as of January 1, 2006
Penambahan tahun berjalan 20 - 2.012.124 - - - - 2.012.124 Additions during the year
Rugi bersih tahun berjalan - - - - - (1.927.856) (1.927.856) Net loss for the year
Saldo per 31 Desember 2006 46.107.154 25.868.016 77.640.558 59.915.695 1.894.149 (71.587.626) 139.837.946 Balance as of December 31, 2006
Penambahan tahun berjalan 20 - 2.219.901 - - - - 2.219.901 Additions during the year
Rugi bersih tahun berjalan - - - - - (5.645.107) (5.645.107) Net loss for the year
Saldo per 31 Desember 2007 46.107.154 28.087.917 77.640.558 59.915.695 1.894.149 (77.232.733) 136.412.740 Balance as of December 31, 2007
-6-
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
2007 2006
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 79.376.841 72.603.726 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (66.441.346) (55.569.613) Cash paid to suppliers
Pembayaran kas kepada karyawan (5.994.436) (5.678.820) Cash paid to employees
Kas dihasilkan dari aktivitas operasi 6.941.059 11.355.293 Cash generated from operations
Penerimaan subsidi listrik 15.038.343 - Government subsidy received
Pembayaran bunga (5.281.612) (1.821.173) Interest expense paid
Penerimaan bunga 648.624 538.229 Interest received
Penerimaan restitusi pajak penghasilan 18.138 1.466 Income tax restitution received
Pembayaran pajak penghasilan (1.171.342) (627.579) Income tax paid
Pembayaran pajak selisih penilaian kembali Payment of taxes on revaluation increment of property,
aktiva tetap - (2.607.354) plant and equipment
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Operasi 16.193.210 6.838.882 Net Cash Provided by Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Hasil penjualan aktiva tetap 33.594 11.370 Proceeds from sale of property, plant and equipment
Perolehan aktiva tetap, pekerjaan dalam pelaksanaan Additions to property, plant and equipment, construction
dan aktiva tidak digunakan dalam operasi (14.261.556) (4.643.063) in progress and assets not used in operations
Penambahan piutang pihak hubungan istimewa (47.572) (34.012) Increase in receivables from related parties
Perolehan investasi jangka panjang (114.455) (48.786) Acquisition of long-term investments
Kenaikan rekening dibatasi penggunaannya (1.282.523) (1.945.710) Increase in restricted cash in bank
Pembayaran hutang penyertaan saham (1.440) (17.250) Payment of payable on investment in shares of stock
Penambahan investasi jangka pendek (5.086.385) (556.172) Increase in short-term investments
Penerimaan dividen 500 473 Dividends received
Hasil penjualan investasi jangka panjang - 2.000 Proceeds from sale of long-term investments
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (20.759.837) (7.231.150) Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Hasil emisi obligasi 12.054.000 11.560.100 Proceeds from issuance of bonds
Biaya emisi obligasi (159.301) (141.206) Bonds issuance costs
Pembayaran obligasi (600.000) - Payment of bonds
Pembayaran penerusan pinjaman (2.284.984) (2.668.297) Payment of two-step loans
Pembayaran hutang kepada pemerintah (316.793) (316.793) Payment of Government loans
Perolehan hutang bank 20.900 34.347 Proceeds from bank loans
Pembayaran hutang bank (14.866) - Payment of bank loans
Pelunasan wesel bayar - (190.000) Settlement of notes payable
Pembayaran hutang listrik swasta (731.300) (128.692) Payment of electricity purchase payable
Payment of payable arising from acquisition
Pembayaran hutang perolehan aktiva tetap (78.667) (150.520) of property, plant and equipment
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan 7.888.989 7.998.939 Net Cash Provided by Financing Activities
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 3.322.362 7.606.671 NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 12.968.420 5.361.749 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 16.290.782 12.968.420 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
-7-
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
2007 2006
PENGUNGKAPAN TAMBAHAN SUPPLEMENTAL DISCLOSURES

Aktivitas investasi dan pendanaan yang Noncash investing and financing activities :
tidak mempengaruhi kas :
Aktivitas normal Ordinary activities
Perolehan investasi jangka panjang Acquisition of long-term investments
melalui hutang - 21.600 through liability
Reklasifikasi deposito berjangka dibatasi Reclassification of restricted time deposits to
penggunaannya ke investasi jangka pendek 941.900 - short-term investments
Reklasifikasi investasi jangka pendek ke Reclassification of short-term investments to
deposito berjangka dibatasi penggunaannya - 983.000 restricted time deposits
Konversi piutang pihak hubungan istimewa Conversion of receivables from related parties into
menjadi penyertaan saham - 160.000 investment in shares of stock
Penurunan nilai investasi jangka panjang - 2.680 Decline in value of long-term investments
Perolehan aktiva tetap melalui Acquisition of property, plant and equipment through :
Penarikan pinjaman dan hutang biaya proyek 1.888.083 2.017.271 Drawdown of loans and project cost payable
Bantuan Pemerintah 2.219.901 2.012.124 Government equity participation
Kapitalisasi biaya pinjaman 2.246.902 7.544 Capitalization of borrowing costs
Kapitalisasi beban penyusutan 11.618 11.471 Capitalization of depreciation expense
Hutang lain-lain 438.594 23.685 Other payables
Perolehan aktiva sewa guna usaha melalui Acquisition of leased assets through :
Hutang sewa guna usaha - 14.423.068 Lease liability
Uang muka proyek - 797.021 Projects in advances
Subsidi diperhitungkan dengan hutang usaha 19.004.442 27.518.931 Offsetting electricity subsidy with accounts payable
Pos luar biasa Extraordinary activities
Pengurangan hutang usaha sehubungan Decrease in trade accounts payable due to
dengan restrukturisasi hutang listrik the restructuring of electricity purchase
swasta - 2.129.987 payable
Reklasifikasi hutang usaha ke hutang Reclassification of trade accounts payable to
listrik swasta - 586.300 electricity purchase payable
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements which
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi. are an integral part of the consolidated financial statements.
-8-
PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA DAN PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA AND
ANAK PERUSAHAAN ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
Perusahaan Perseroan (Persero) Perusahaan Perseroan (Persero)

PT Perusahaan Listrik Negara PT Perusahaan Listrik Negara (the Company)
(“Perusahaan”) didirikan pada tahun 1961 was established in 1961 as a unit of the
dalam bentuk Jawatan di dalam lingkungan Ministry of Energy and Public Works. The
Kementerian Pekerjaan Umum dan Tenaga. Company is a business continuation of
Perusahaan merupakan kelanjutan usaha several Dutch electricity companies taken
beberapa perusahaan listrik Belanda yang over by the Government of the Republic of
diambilalih oleh Pemerintah Republik Indonesia. The Dutch electricity companies
Indonesia. Perusahaan listrik Belanda include among others: NV ANIEM, NV SEM,
tersebut meliputi NV ANIEM, NV SEM, NV OJEM, NV EMS, NV EMBALOM,
NV OJEM, NV EMS, NV EMBALOM, NV GEBEO, NV OGEM and NV WEMI.
NV GEBEO, NV OGEM dan NV WEMI. Based on Government Regulation No. 19
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 19 year 1965, the Company’s status was
tahun 1965, status Perusahaan berubah changed to that of a legal entity.
menjadi perusahaan yang berbadan hukum. Subsequently, based on Government
Selanjutnya ditetapkan menjadi Perusahaan Regulation No. 30 year 1970, as amended by
Umum (Perum) berdasarkan Peraturan Government Regulation No. 18 year 1972,
Pemerintah No. 30 tahun 1970 yang the Company became a Perusahaan Umum
dipertegas dengan Peraturan Pemerintah (Perum). Based on notarial deed of Sutjipto,
No. 18 tahun 1972. Kemudian berdasarkan SH, No. 169 dated July 30, 1994, the
akta No. 169 tanggal 30 Juli 1994 dari Company’s status was changed to a limited
Sutjipto S.H., notaris di Jakarta, status badan liability company and was named Perusahaan
hukum Perusahaan berubah menjadi Perseroan PT Perusahaan Listrik Negara or
Perseroan Terbatas dengan nama PT PLN (Persero). This change was
Perusahaan Perseroan PT Perusahaan approved by the Minister of Justice in his
Listrik Negara disingkat PT PLN (Persero). decision letter No. C2-11.519.HT.01.01.Th.94
Akta perubahan ini disahkan dengan dated August 1, 1994 and was published in
Keputusan Menteri Kehakiman No. C2- State Gazette of the Republic of Indonesia
11.519.HT.01.01 Th.94 tanggal 1 Agustus No. 73 dated September 13, 1994,
1994, serta diumumkan dalam Berita Negara Supplement No. 6731.
Republik Indonesia No. 73 tanggal
13 September 1994, Tambahan No. 6731.
Anggaran dasar Perusahaan terakhir diubah The articles of association of the Company
berdasarkan akta No. 54 tanggal have been recently amended by notarial deed
15 September 2006 dari Imas Fatimah S.H., No. 54 dated September 15, 2006 of Imas
notaris di Jakarta, mengenai perubahan Fatimah S.H., concerning the change of the
masa jabatan direksi dan komisaris period of service of the Company’s Directors
Perusahaan dan wewenang Direktur Utama and Commissioners and the authority of the
untuk memenuhi ketentuan peraturan President Director, to conform with laws and
perundang-undangan dan instansi yang regulations and authorized institution. This
berwenang. Akta perubahan ini telah change was approved by the Minister of Law
memperoleh persetujuan dari Menteri and Human Rights of the Republic of
Hukum dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia in his decision letter No. W7-02391
Indonesia dengan Surat Keputusannya HT.01.04-TH.2007 dated March 9, 2007.
No. W7-02391 HT.01.04-TH.2007 tanggal
9 Maret 2007.
-9-
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar In accordance with article 3 of the Company’s
Perusahaan, maksud dan tujuan Perusahaan articles of association, the scope of its
berusaha dalam bidang penyediaan tenaga activities is mainly to provide the public with
listrik bagi kepentingan umum meliputi electricity. These activities include
pembangkitan, penyaluran, distribusi, usaha constructing power plants, transmission and
penunjang tenaga listrik dan melaksanakan distribution facilities, undertaking electricity
tugas khusus yang diberikan oleh pemegang power support business and conducting
saham. Selain itu Perusahaan dapat special assignments through the direction of
melakukan kerjasama dengan pihak the stockholders. In addition, the Company is
penyelenggara ketenaga listrikan lain serta allowed to enter into agreements with other
melakukan investasi pada perusahaan badan electricity power producers and to make
usaha lainnya. investments in other business entities.
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan The Company is domiciled in Jakarta, with 40

memiliki 40 unit pelaksana yang tersebar di business unit offices spread all over
wilayah Indonesia. Kantor Pusat Perusahaan Indonesia. The Company’s head office is
beralamat di Jl. Trunojoyo Blok M I No. 135, located at Jl. Trunojoyo Blok M I No. 135,
Jakarta. Jakarta.
Sesuai dengan Undang-Undang No. 19 Based on Law No. 19 year 2003, regarding
tahun 2003 tentang “Badan Usaha Milik “State-Owned Enterprises (BUMN)”, the
Negara (BUMN)”, Pemerintah wajib Government is obliged to provide
memberikan kompensasi atas semua biaya compensation to these BUMN, which were
yang telah dikeluarkan oleh BUMN termasuk appointed to perform special assignment, for
margin yang diharapkan kepada BUMN yang all expenses which they have incurred,
diberikan penugasan khusus. Perusahaan including expected return (margin). The
merupakan BUMN yang sedang Company is a BUMN, which performs a
melaksanakan penugasan khusus berupa special assignment of providing electricity
penyediaan tenaga listrik bersubsidi kepada power with subsidy to the public (Note 38).
masyarakat (Catatan 38).
b. Penawaran Umum Efek Hutang b. Public Offering of Bonds of the Company
Majapahit Holding B.V., Belanda, anak Majapahit Holding B.V., Netherlands, a

perusahaan yang bertujuan khusus yang wholly-owned special-purpose subsidiary of
sepenuhnya milik Perusahaan, menerbitkan the Company, issued Guaranteed Notes due
Obligasi Terjamin (Guaranteed Notes) jatuh 2017 and 2037 in June 28, 2007 and
tempo tahun 2017 dan 2037 pada tanggal 28 Guaranteed Notes due 2011 and 2016 in
Juni 2007, dan Guaranteed Notes jatuh October 16, 2006. These Guaranteed Notes
tempo 2011 dan 2016 pada tanggal are listed in the Singapore Exchange
16 Oktober 2006. Guaranteed Notes ini Securities Trading Limited.
dicatatkan pada Bursa Efek Singapura.
Perusahaan juga telah beberapa kali The Company also issued PLN Bonds, most
menerbitkan Obligasi PLN, terakhir Obligasi recently, PLN IX Bonds Year 2007 and
PLN IX Tahun 2007 dan Obligasi Syariah Syariah (Sukuk) Ijarah PLN II Bonds Year
(Sukuk) Ijarah PLN II Tahun 2007, serta 2007, PLN VIII Bonds Year 2006 and Syariah
Obligasi PLN VIII Tahun 2006 dan Obligasi Ijarah PLN I Bonds Year 2006. These bonds
Syariah Ijarah PLN I Tahun 2006. Obligasi ini will due between 2014 – 2017 and are listed
akan jatuh tempo antara tahun 2014 – 2017 in the Indonesian Stock Exchange (formerly
dan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia Surabaya Stock Exchange) (Note 29).
(d/h Bursa Efek Surabaya) (Catatan 29).
- 10 -
c. Susunan Pengurus dan Informasi Lain c. Management and Other Information
Susunan pengurus Perusahaan adalah The Company’s management consisted of

sebagai berikut : the following :
2007 dan/and 2006
Komisaris Utama : Alhilal Hamdi President Commissioner

Komisaris : Isnuwardianto Commissioners
Komara Djaja
Komisaris Independen : Bambang Permadi Independent Commissioners
Soemantri Brojonegoro
Lutfi Hamid
Rahmat Waluyanto (2007)
Direktur Utama : Eddie Widiono Suwondho President Director

Direktur Pembangkitan dan Energi Primer : Ali Herman Ibrahim Director of Generation and Primary Energy
Director of Commerce and Customer
Direktur Niaga dan Pelayanan Pelanggan : Sunggu Anwar Aritonang Services
Direktur Transmisi dan Distribusi : Herman Darnel Ibrahim Director of Transmission and Distribution
Direktur Keuangan : F. Parno Isworo Director of Finance
Direktur Sumber Daya Manusia dan Director of Human Resources and
Organisasi : Djuanda Nugraha Ibrahim Organization
2007 2006
Komite Audit/Audit Committtee
Ketua/Chairman : Lutfi Hamid Lutfi Hamid
Anggota/Members : Bambang PS Brojonegoro Bambang PS Brojonegoro
Elok Tresnaningsih Devy S Nazahar
Maman Suparman Maman Suparman
Erman Jaya Kusuma Erman Jaya Kusuma
Lalu Rusmiady Elok Tresnaningsih
Berdasarkan surat keputusan Menteri Based on decree of Ministry of State-Owned

Negara BUMN tanggal 10 Maret 2008, Enterprises dated March 10, 2008, the
susunan Dewan Direksi Perusahaan telah structure of the Company’s Board of Directors
berubah menjadi sebagai berikut : has been changed as follows :
Direktur Utama : Fahmi Mochtar President Director

Wakil Direktur Utama : Rudiantara Vice President Director
Direktur Konstruksi Strategis : Moch Agung Nugroho Director of Strategic Construction
Direktur Perencanaan & Teknologi : Bambang Praptono Director of Planning & Technology
Direktur Jawa-Madura-Bali : Murtaqi Syamsudin Director of Java-Madura-Bali
Direktur Luar Jawa-Madura-Bali : Hariadi Sadono Director of Outside Java-Madura-Bali
Direktur SDM & Umum : Supriadi Director of Human Resource & General Affairs
Direktur Keuangan : Setio Anggoro Dewo Director of Finance
Perusahaan membayar kompensasi kepada Total compensation of the Company’s

dewan komisaris dan direksi Perusahaan commissioners and directors including
berupa gaji sebesar Rp 6.137 juta tahun salaries amounted to Rp 6,137 million in 2007
2007 dan Rp 4.813 juta tahun 2006. and Rp 4,813 million in 2006.
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, At December 31, 2007 and 2006, the
jumlah karyawan Perusahaan dan anak Company and its subsidiaries had total
perusahaan masing-masing 46.113 number of employees of 46,113 and 46,431,
karyawan dan 46.431 karyawan. respectively.
- 11 -
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES
a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi a. Consolidated Financial Statement

Presentation
Laporan keuangan konsolidasi disusun The consolidated financial statements have

dengan menggunakan prinsip dan praktek been prepared using accounting principles
akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. and reporting practices generally accepted
in Indonesia. Such consolidated financial
statements are not intended to present the
financial positions and cash flows in
accordance with accounting principles and
reporting practices generally accepted in
other countries and jurisdictions.
Dasar penyusunan laporan keuangan The consolidated financial statements,

konsolidasi, kecuali untuk laporan arus kas, except for the consolidated statements of
adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan cash flows, are prepared under the accrual
yang digunakan untuk penyusunan laporan basis of accounting. The reporting currency
keuangan konsolidasi adalah mata uang used in the preparation of the consolidated
Rupiah. Laporan keuangan konsolidasi financial statements is the Indonesian
tersebut disusun berdasarkan nilai historis, Rupiah, while the measurement basis used
kecuali beberapa akun tertentu disusun is the historical cost, except for certain
berdasarkan pengukuran lain sebagaimana accounts which are measured on the bases
diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing- described in the related accounting policies.
masing akun tersebut.
Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan The consolidated statements of cash flows
menggunakan metode langsung dengan are prepared using the direct method with
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas classifications of cash flows into operating,
operasi, investasi dan pendanaan. investing and financing activities.
b. Prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasi The consolidated financial statements

menggabungkan laporan keuangan incorporate the financial statements of the
Perusahaan dan entitas yang dikendalikan Company and entities controlled by the
oleh Perusahaan dan anak perusahaan Company and its subsidiaries (including a
(termasuk entitas bertujuan khusus). special purpose entity). Control is achieved
Pengendalian dianggap ada apabila where the Company has the power to
Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur govern the financial and operating policies
dan menentukan kebijakan finansial dan of the investee entity so as to obtain
operasional dari investee untuk memperoleh benefits from its activities. Control is
manfaat dari aktivitasnya. Pengendalian juga presumed to exist when the Company owns
dianggap ada apabila Perusahaan memiliki directly or indirectly through subsidiaries,
baik secara langsung atau tidak langsung more than 50% of the voting rights, except
melalui anak perusahaan lebih dari 50% hak where control on the subsidiary is intended
suara, kecuali pengendalian atas anak to be temporary or the subsidiary operates
perusahaan tersebut bersifat sementara atau under severe long-term restrictions which
terdapat pembatasan jangka panjang yang significantly impair its ability to transfer fund
mempengaruhi kemampuan anak perusahaan to the Company.
untuk memindahkan dana ke Perusahaan.
Hasil akuisisi atau penjualan anak The results of subsidiaries acquired or

perusahaan selama periode berjalan dari disposed of during the period are included
tanggal efektif akuisisi atau sampai dengan in the consolidated statements of income
tanggal efektif penjualan termasuk dalam from the effective date of acquisition or up
laporan laba rugi konsolidasi. to the effective date of disposal, as
appropriate.
- 12 -
Saldo dan transaksi material termasuk Intercompany balances and transactions,

keuntungan/kerugian yang belum direalisasi including unrealized gains or losses on
atas transaksi antar perusahaan dieliminasi intercompany transactions, are eliminated
untuk mencerminkan posisi keuangan dan to reflect the financial position and the
hasil usaha Perusahaan dan anak results of operations of the Company and
perusahaan sebagai satu kesatuan usaha. its subsidiaries as one business entity.
Perubahan nilai investasi akibat perubahan Changes in the value of investments due to
ekuitas anak perusahaan berasal dari changes in the equity of subsidiaries arising
transaksi modal antara anak perusahaan from capital transactions of such
dengan perusahaan lain diakui sebagai subsidiaries with other parties are
bagian dari ekuitas pada akun “Selisih recognized in equity as “difference due to
transaksi perubahan ekuitas anak changes in equity of subsidiaries”, and
perusahaan”, dan diakui sebagai pendapatan recognized as income or expenses in the
atau beban pada saat pelepasan investasi period when the investments are disposed
yang bersangkutan. of.
c. Penggunaan Estimasi c. Use of Estimates
Penyusunan laporan keuangan konsolidasi The preparation of consolidated financial

sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku statements in conformity with accounting
umum di Indonesia mengharuskan principles generally accepted in Indonesia
manajemen membuat estimasi dan asumsi requires management to make estimates
yang mempengaruhi jumlah aktiva dan and assumptions that affect the reported
kewajiban yang dilaporkan dan amounts of assets and liabilities and
pengungkapan aktiva dan kewajiban disclosure of contingent assets and
kontinjensi pada tanggal laporan keuangan liabilities at the date of the consolidated
serta jumlah pendapatan dan beban selama financial statements and the reported
periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda amounts of revenues and expenses during
dengan jumlah yang diestimasi. the reporting period. Actual results could be
different from these estimates.
d. Transaksi dan Penjabaran Laporan d. Foreign Currency Transactions and

Keuangan Dalam Mata Uang Asing Translation
Pembukuan Perusahaan dan anak The books of accounts of the Company and
perusahaan, kecuali Majapahit Holding B.V. its subsidiaries, except for Majapahit
(MH) dan Majapahit Finance B.V. (MF) Holding B.V. (MH) and Majapahit Finance
diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. B.V. (MF), are maintained in Indonesian
Transaksi-transaksi selama tahun berjalan Rupiah. Transactions during the year
dalam mata uang asing dicatat dengan kurs involving foreign currencies are recorded at
yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. the rates of exchange prevailing at the time
Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban the transactions are made. At balance
moneter dalam mata uang asing disesuaikan sheet date, monetary assets and liabilities
untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada denominated in foreign currencies are
tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian adjusted to reflect the rates of exchange
kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan prevailing at that date. The resulting gains
dalam laporan laba rugi tahun yang or losses are credited or charged to current
bersangkutan, kecuali selisih kurs mata uang operations, except those foreign exchange
asing yang dikapitalisasi sebagai biaya differences which are capitalized as
pinjaman. Kegiatan usaha MH dan MF borrowing costs. Operating activities of MH
merupakan bagian integral dari kegiatan and MF are an integral part of the
usaha Perusahaan, dengan demikian Company’s activities, hence the books of
pembukuan MH dan MF yang accounts of MH and MF, which are
diselenggarakan dalam mata uang asing maintained in foreign currency, are
dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan translated into Rupiah using the same
menggunakan prosedur yang sama dengan procedures adopted by the Company.
Perusahaan.
- 13 -
e. Aktiva Tetap e. Property, Plant and Equipment
Pemilikan langsung Direct Acquisitions
Aktiva tetap pemilikan langsung, kecuali Property, plant and equipment - direct
tanah, dinyatakan berdasarkan biaya acquisitions, except land, are stated at cost
perolehan atau nilai penilaian kembali aktiva or revalued amounts less accumulated
tetap, dikurangi akumulasi penyusutan. Aktiva depreciation. Property, plant and equipment
tetap termasuk material cadang untuk include spare parts which are used to
menjaga kelangsungan, kestabilan operasi ensure the continuity and stability of the
instalasi dan mesin pembangkit listrik dalam power plant operations and electricity
rangka memproduksi serta mendistribusikan installations necessary to produce and
tenaga listrik. Aktiva tetap perolehan sebelum distribute electricity. Property, plant and
tahun 2002, telah dinilai kembali berdasarkan equipment acquired before 2002 were
peraturan pemerintah yang berlaku. revalued in accordance with Government
Peningkatan nilai aktiva karena penilaian regulation. Revaluation increment on
kembali dikreditkan pada selisih penilaian property, plant and equipment was credited
kembali aktiva tetap dalam akun ekuitas. to a separate account under equity.
Aktiva tetap, kecuali tanah, disusutkan Property, plant and equipment, except land,
dengan menggunakan metode garis lurus are depreciated using the straight-line
berdasarkan taksiran masa manfaat method based on their estimated economic
ekonomis aktiva tetap, sebagai berikut : useful lives as follows :
Tahun/Years
Bangunan umum, waduk dan prasarana 10 – 47 Buildings, reservoir and infrastructure

Instalasi dan mesin pembangkit 13 – 30 Installations and power plant
Perlengkapan transmisi 37 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 15 – 37 Distribution equipment
Perlengkapan umum 4–8 General equipment
Kendaraan bermotor 3–5 Motor vehicles
Material cadang 10 – 25 Spare parts
Perlengkapan pengolahan data dan Telecommunication and data processing
telekomunikasi 5 – 10 equipment
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya Land is stated at cost or revalued amount

perolehan atau nilai penilaian kembali dan and is not depreciated.
tidak disusutkan.
Beban pemeliharaan dan perbaikan The cost of maintenance and repairs is

dibebankan pada saat terjadinya; pengeluaran charged to operations as incurred;
yang memperpanjang masa manfaat atau expenditures which extend the useful life of
memberi manfaat ekonomis di masa yang the asset or result in increased future
akan datang dalam bentuk peningkatan economic benefits such as increase in
kapasitas, mutu produksi atau peningkatan capacity and improvement in the quality of
standar kinerja dikapitalisasi. Aktiva tetap output or standard of performance are
yang sudah tidak digunakan lagi dalam capitalized. When assets are retired or
operasi atau akan dihapuskan/dijual, otherwise disposed of, their carrying values
dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap berikut and the related accumulated depreciation
akumulasi penyusutannya dan keuntungan are removed from the accounts, and any
atau kerugian atas penarikan atau penjualan resulting gain or loss is reflected in the
aktiva tetap tersebut diakui dalam tahun yang current operations.
bersangkutan.
- 14 -
Sewa Guna Usaha Leases
Transaksi sewa guna usaha dikelompokkan Lease transactions are recorded as capital
sebagai capital lease apabila memenuhi leases when all of the following criteria are
kriteria sebagai berikut : met :
1) Penyewa guna usaha memiliki hak opsi 1) The lessee has the option to purchase
untuk membeli aktiva yang disewa guna the leased asset at the end of the lease
usaha pada akhir masa sewa guna usaha term at a price mutually agreed upon at
dengan harga yang telah disetujui the inception of the lease agreement.
bersama pada saat dimulainya perjanjian
sewa guna usaha.
2) Seluruh pembayaran berkala yang 2) All periodic lease payments made by

dilakukan oleh penyewa guna usaha the lessee plus residual value shall
ditambah dengan nilai sisa dapat represent a return of the cost of leased
menutup pengembalian biaya perolehan asset and interest thereon as the profit
barang modal yang disewa guna usaha of the lessor.
beserta bunganya sebagai keuntungan
perusahaan sewa guna usaha.
3) Masa sewa guna usaha minimum dua 3) Minimum lease period is two years.
tahun.
Transaksi sewa guna usaha yang tidak Lease transactions that do not meet the
memenuhi kriteria tersebut di atas above criteria are recorded as operating
dikelompokkan sebagai transaksi sewa leases.
menyewa biasa (operating lease).
Aktiva dan kewajiban sewa guna usaha Leased assets and lease liabilities under
dicatat sebesar nilai tunai dari seluruh the capital lease method are recorded at
pembayaran sewa guna usaha ditambah nilai the present value of the total installments
sisa (harga opsi). Aktiva sewa guna usaha plus residual value (option price). Leased
disusutkan dengan metode dan berdasarkan assets are depreciated using the same
taksiran masa manfaat ekonomis yang sama method and estimated useful lives used for
dengan aktiva tetap - pemilikan langsung. directly acquired property, plant and
equipment.
f. Pekerjaan Dalam Pelaksanaan f. Construction in Progress
Pekerjaan dalam pelaksanaan merupakan Construction in progress represents costs

biaya-biaya yang berhubungan langsung directly related to the construction of
dengan pembangunan aktiva tetap. Pekerjaan property, plant and equipment. Construction
dalam pelaksanaan dinyatakan sebesar biaya in progress is stated at cost, which includes
perolehan, termasuk biaya pinjaman selama borrowing costs during construction on
masa pembangunan dari pinjaman yang debts incurred to finance the construction
digunakan untuk pembangunan dan beban and depreciation of property and equipment
penyusutan aktiva tetap yang digunakan that were used in the construction.
dalam pekerjaan pembangunan. Biaya Borrowing costs include interest expense,
pinjaman termasuk beban bunga, selisih kurs foreign exchange differences and
serta amortisasi biaya emisi obligasi, dikurang amortization of debt issuance costs, less
hasil investasi atas dana pinjaman yang any investment income on the unused
belum terpakai. Kapitalisasi biaya pinjaman proceeds from the borrowings.
dihentikan ketika pembangunan selesai dan Capitalisation of borrowing cost ceases
aktiva tetap siap untuk digunakan. Akumulasi when the assets are ready for its intended
biaya perolehan akan dipindahkan ke masing- use. Construction in progress is transferred
masing aktiva tetap yang bersangkutan pada to the respective property, plant and
saat selesai dan siap digunakan. equipment account when completed and
ready for use.
- 15 -
g. Aktiva Tidak Digunakan Dalam Operasi g. Assets Not Used In Operations
Aktiva tidak digunakan dalam operasi meliputi This account comprised of property, plant
aktiva tetap yang untuk sementara waktu and equipment which are temporarily not
tidak digunakan dalam operasi dan aktiva used in operations and assets which are
yang akan dihapuskan. Aktiva tidak held for disposal. Assets not used in
digunakan dalam operasi tidak disusutkan operations are not depreciated until these
sampai digunakan kembali. Aktiva yang akan assets are used and held in service again.
dihapuskan dinyatakan sebesar jumlah Assets for disposal are stated at the lower
terendah antara jumlah tercatat dan nilai of carrying amount or net realizable value.
realisasi bersih.
h. Investasi h. Investments
Investasi pada perusahaan asosiasi Investments in associates
Perusahaan asosiasi adalah suatu An associate is an entity over which the

perusahaan dimana induk Perusahaan dan Company and its subsidiaries are in a
anak perusahaan mempunyai pengaruh yang position to exercise significant influence, but
signifikan, namun tidak mempunyai not control or joint control, through
pengendalian atau pengendalian bersama, participation in the financial and operating
melalui partisipasi dalam pengambilan policy decisions of the investee.
keputusan atas kebijakan finansial dan
operasional investee.
Penghasilan, aktiva dan kewajiban dari The assets and liabilities and results of
perusahaan asosiasi digabungkan dalam operations of associates are incorporated in
laporan keuangan konsolidasi dengan these consolidated financial statements
mengunakan metode ekuitas. Investasi pada using the equity method of accounting.
perusahaan asosiasi dicatat di neraca Investments in associates are carried in the
sebesar biaya perolehan dan selanjutnya consolidated balance sheet at cost as
disesuaikan untuk perubahan dalam bagian adjusted by post-acquisition changes in the
kepemilikan Perusahaan dan anak Company and its subsidiaries’ share of the
perusahaan atas aktiva bersih perusahaan net assets of the associate, less any
asosiasi yang terjadi setelah perolehan, impairment in the value of the individual
dikurangi dengan penurunan nilai yang investments. Losses of the associates in
ditentukan untuk setiap investasi secara excess of the Company and its subsidiaries’
individu. Bagian Perusahaan dan anak interest in those associates are not
perusahaan atas kerugian perusahaan recognized except if the Company and its
asosiasi yang melebihi nilai tercatat dari subsidiaries have incurred obligations or
investasi tidak diakui kecuali jika Perusahaan made payments on behalf of the associates
dan anak perusahaan mempunyai kewajiban to satisfy obligations of the associates that
atau melakukan pembayaran kewajiban the Company and its subsidiaries have
perusahaan asosiasi yang dijaminnya, dalam guaranteed, in which case, additional losses
hal demikian, tambahan kerugian diakui are recognized to the extent of such
sebesar kewajiban atau pembayaran tersebut. obligations or payments.
- 16 -
Investasi lainnya Other investments
Investasi dalam saham dengan pemilikan Investments in shares of stock with

kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak ownership interest of less than 20% that do
tersedia dan dimaksudkan untuk investasi not have readily determinable fair values
jangka panjang dinyatakan sebesar biaya and are intended for long-term investments
perolehan (metode biaya). Bila terjadi are stated at cost. The carrying amount of
penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai the investments is written down to
tercatatnya dikurangi untuk mengakui recognize a permanent decline in the value
penurunan tersebut dan kerugiannya of the individual investments. Any such
dibebankan pada laporan laba rugi tahun write-down is charged directly to current
yang bersangkutan. operations.
Deposito berjangka Time deposits
Deposito berjangka yang jatuh temponya Time deposits with maturities of three
kurang dari tiga bulan namun dijaminkan dan months or less which are pledged as loan
deposito berjangka yang jatuh temponya lebih collateral and time deposits with maturities
dari tiga bulan disajikan sebagai investasi of more than three months that are
jangka pendek dan dinyatakan sebesar nilai realizable within one year from balance
nominal. sheet date are presented as short-term
investments and are stated at their nominal
values.
i. Beban Ditangguhkan i. Deferred Charges
Biaya perolehan perangkat lunak dan Costs of software and legal processing of
pengurusan hak legal tanah ditangguhkan dan landrights are deferred and amortized using
diamortisasi dengan metode garis lurus the straight-line method over their beneficial
selama masa manfaatnya. periods.
j. Biaya Dibayar Dimuka j. Prepaid Expenses
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized over their
masa manfaatnya dengan menggunakan beneficial periods using the straight-line
metode garis lurus. method.
k. Kas dan Setara Kas k. Cash and Cash Equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan Cash and cash equivalents consist of cash
semua investasi yang jatuh tempo dalam on hand and in banks and all unrestricted
waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal investments with maturities of three months
perolehannya dan tidak dijaminkan serta tidak or less from the date of placement.
dibatasi penggunaannya.
l. Piutang l. Accounts Receivable
Piutang dinyatakan dalam jumlah bersih Accounts receivable are stated at their
setelah dikurangi penyisihan piutang yang nominal value less allowance for doubtful
diperkirakan tidak dapat ditagih. Penyisihan accounts. Allowance for doubtful accounts
piutang tersebut dibentuk berdasarkan is provided based on a review of the status
penelaahan terhadap keadaan masing- of the individual receivable accounts at the
masing piutang pada akhir periode. Piutang end of the year. Receivable is written off
dihapuskan dalam periode piutang tersebut when the account is determined to be
dipastikan tidak akan tertagih. uncollectible.
Perusahaan menetapkan penyisihan piutang The Company provides a general allowance

usaha sebesar 3% atas saldo piutang for doubtful accounts at 3% of the balance
tertentu, ditambah 50% atas piutang dari of certain accounts receivable. Receivables
pelanggan putus rampung setelah from disconnected customers are provided
memperhitungkan uang jaminan langganan with 50% allowance for doubtful accounts,
yang bersangkutan. after applying the security deposits of the
customers.
- 17 -
m. Persediaan m. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya Inventories are stated at cost or net

perolehan atau nilai realisasi bersih, mana realizable value, whichever is lower. Cost is
yang lebih rendah. Biaya perolehan determined using the moving average
ditentukan dengan metode rata-rata bergerak. method.
n. Penurunan Nilai Aktiva n. Impairment of Assets
Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi When the carrying amount of an asset
taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali exceeds its estimated recoverable amount,
maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang the asset is written down to its estimated
dapat diperoleh kembali tersebut, yang recoverable amount, which is determined as
ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga the higher of net selling price or value in
jual neto dan nilai pakai. Penurunan nilai use. Impairment of asset is recognized as
aktiva tersebut diakui sebagai kerugian loss on impairment of asset which is
penurunan nilai aktiva dan dibebankan charged to current operations.
sebagai kerugian tahun berjalan.
o. Penerusan Pinjaman o. Two-step Loans
Penerusan pinjaman diakui berdasarkan Two-step loans are recognized once the
otorisasi penarikan (Withdrawal Authorization) Withdrawal Authorization (WA) or other
atau dokumen lain sejenis. similar documents.
p. Pendapatan Ditangguhkan p. Deferred Revenue
Penerimaan atas biaya penyambungan listrik Connection fees received from customers
dari pelanggan ditangguhkan dan diamortisasi are deferred and amortized at the rate of
sebesar 5% per tahun sejak listrik sudah 5% per annum starting from the connection
tersambung. date.
q. Biaya Emisi Obligasi q. Issuance Costs of Bonds
Selisih antara hasil emisi bersih dengan nilai The difference between the net proceeds
nominal merupakan biaya emisi obligasi yang and the nominal value is amortized using
diamortisasi selama jangka waktu obligasi the straight-line method over the term of the
yang bersangkutan dengan metode garis bonds.
lurus.
r. Pengakuan Pendapatan dan Beban r. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan penjualan listrik diakui Revenue from sale of electricity is

berdasarkan pemakaian energi listrik (kWh), recognized based on electricity usage
sedangkan beban diakui sesuai manfaatnya (kWh). Expenses are recognized when
pada tahun yang bersangkutan (accrual incurred (accrual basis).
basis).
- 18 -
s. Subsidi Pemerintah s. Government Subsidy
Subsidi listrik Pemerintah yang diberikan Government subsidy of electricity is

melalui Perusahaan diakui sebagai recognized as revenue on accrual basis
pendapatan atas dasar akrual yang dihitung which is computed in accordance with the
berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri provisions stipulated in the Rule of Ministry
Keuangan Republik Indonesia. Perbedaan of Finance of the Republic of Indonesia.
antara jumlah subsidi listrik yang telah diakui The difference between the amount of
sebagai pendapatan dan hasil perhitungan electricity subsidy recognized as revenue
final subsidi listrik dicatat pada saat and the final result of electricity subsidy
perhitungan final subsidi listrik diperoleh. computation is recorded when the final
result of electricity subsidy computation is
obtained.
t. Restrukturisasi Hutang t. Troubled Debt Restructuring
Dampak restrukturisasi hutang melalui The effect of debt restructuring involving

modifikasi persyaratan tanpa melakukan modification of terms without transfer of
pengalihan aset atau pemberian saham assets or equity is accounted prospectively
dicatat secara prospektif sejak saat from the date of restructuring. No gain on
restrukturisasi dilakukan. Keuntungan atas restructuring is recognized unless the
restrukturisasi hutang tidak diakui, kecuali jika carrying amount of the payable (including
jumlah tercatat hutang (termasuk bunga dan interest and penalty) exceeds the total
denda) melebihi jumlah pembayaran kas future cash payments of principal and
masa depan pokok dan bunga yang interest agreed in the new terms, without
ditetapkan dalam persyaratan baru, tanpa considering their present values.
memperhitungkan nilai tunainya.
Keuntungan atas restrukturisasi hutang, Gain on debt restructuring net of the related
setelah memperhitungkan beban restructuring expenses and income tax, is
restrukturisasi dan pajak penghasilan terkait, recognized in the year the restructuring is
diakui dalam laporan laba rugi pada periode completed and is presented as an
terjadinya restrukturisasi dan disajikan extraordinary item.
sebagai pos luar biasa.
u. Imbalan Kerja u. Employee Benefits
Imbalan Pasca-Kerja Post-employment benefits
Perhitungan imbalan pasca-kerja ditentukan Post-employment benefits are determined

dengan menggunakan metode Projected Unit using the Projected Unit Credit Method. The
Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian accumulated unrecognized actuarial gains
aktuarial bersih yang belum diakui yang and losses that exceed 10% of the greater
melebihi 10% dari jumlah yang lebih besar of the present value of the defined benefit
diantara nilai kini kewajiban imbalan pasti obligations and the fair value of plan assets,
atau nilai wajar aktiva program diakui dengan is recognized on straight-line basis over the
metode garis lurus selama rata-rata sisa expected average remaining service years
masa kerja yang diprakirakan dari para of the participating employees. Past service
pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa cost is recognized immediately to the extent
lalu dibebankan langsung, apabila imbalan that the benefits are already vested, and
tersebut menjadi hak atau vested, dan otherwise is amortized on a straight-line
sebaliknya diakui sebagai beban dengan basis over the average period until the
menggunakan metode garis lurus benefits become vested.
berdasarkan periode rata-rata sampai
imbalan tersebut menjadi vested.
- 19 -
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban The employee benefits obligation

imbalan pasca-kerja di neraca merupakan recognized in the balance sheet represents
nilai kini kewajiban imbalan pasca-kerja the present value of the defined benefit
disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian obligation as adjusted for unrecognized
aktuarial belum diakui dan biaya jasa lalu actuarial gains and losses and
belum diakui, dan dikurangi dengan nilai unrecognized past service cost, and
wajar aktiva program. Aktiva yang diakui reduced by the fair value of plan assets.
akibat perhitungan ini, terbatas pada jumlah Any asset resulting from this calculation is
kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu belum limited to unrecognized actuarial losses and
diakui, ditambah dengan nilai kini dari past service cost, plus the present value of
manfaat ekonomis yang tersedia dalam available refunds and reductions in future
bentuk pengembalian dana dari program atau contributions to the plan.
pengurangan iuran masa datang.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Long-term Benefits
Perhitungan imbalan kerja jangka panjang Long-term benefits are determined using
ditentukan dengan menggunakan Projected the Projected Unit Credit Method. Past
Unit Credit. Biaya jasa lalu dan keuntungan service cost and actuarial gains (losses) are
(kerugian) aktuarial diakui langsung pada recognized immediately to the current
tahun yang bersangkutan. operations.
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban The long-term employee benefit obligation
imbalan kerja jangka panjang di neraca recognized in the consolidated balance
merupakan nilai kini kewajiban imbalan kerja sheets represents the present value of the
pasti. defined benefit obligation.
v. Kewajiban Diestimasi v. Provisions
Kewajiban diestimasi diakui bila Perusahaan Provisions are recognized when the
dan anak perusahaan memiliki kewajiban kini Company and its subsidiaries have a
(baik bersifat hukum maupun konstruktif) present obligation (legal or constructive) as
sebagai akibat peristiwa masa lalu dan besar a result of a past event, it is probable that
kemungkinan Perusahaan dan anak the Company and its subsidiaries will be
perusahaan diharuskan menyelesaikan required to settle the obligation, and a
kewajiban serta jumlah kewajiban tersebut reliable estimate can be made of the
dapat diestimasi secara andal. amount of the obligation.
Jumlah diakui sebagai kewajiban diestimasi The amount recognized as a provision is

merupakan taksiran terbaik yang diharuskan the best estimate of the consideration
menyelesaikan kewajiban pada tanggal required to settle the obligation at the
neraca, dengan memperhatikan unsur risiko balance sheet date, taking into account the
dan ketidakpastian yang melekat pada risks and uncertainties surrounding the
kewajiban. Kewajiban diestimasi diukur obligation. Where a provision is measured
menggunakan estimasi arus kas untuk using the cash flows estimated to settle the
menyelesaikan kewajiban kini dengan jumlah present obligation, its carrying amount is
tercatatnya sebesar nilai kini dari arus kas the present value of those cash flows.
tersebut.
Bila beberapa atau keseluruhan dari manfaat When some or all of the economic benefits
ekonomis mengharuskan penyelesaian required to settle a provision are expected
kewajiban diestimasi diharapkan dapat to be recovered from a third party, the
dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui receivable is recognized as an asset if it is
sebagai aktiva apabila terdapat kepastian virtually certain that reimbursement will be
tagihan dapat diterima dan jumlah piutang received and the amount of the receivable
dapat diukur secara andal. can be measured reliably.
- 20 -
w. Pajak Penghasilan w. Income Tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba Current tax expense is determined based
kena pajak dalam tahun yang bersangkutan on the taxable income for the year
yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang computed using the prevailing tax rates.
berlaku.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui Deferred tax assets and liabilities are
atas konsekuensi pajak masa mendatang recognized for the future tax consequences
yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat attributable to differences between the
aktiva dan kewajiban menurut laporan financial statement carrying amounts of
keuangan dengan dasar pengenaan pajak assets and liabilities and their respective tax
aktiva dan kewajiban. Kewajiban pajak bases. Deferred tax liabilities are
tangguhan diakui untuk semua perbedaan recognized for all taxable temporary
temporer kena pajak dan aktiva pajak differences and deferred tax assets are
tangguhan diakui untuk perbedaan temporer recognized for deductible temporary
yang boleh dikurangkan dan rugi fiskal, differences and tax losses to the extent that
sepanjang besar kemungkinan dapat it is probable that taxable income will be
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena available in future periods against which the
pajak pada masa datang. deductible temporary differences and tax
losses can be utilized.
Pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax is calculated at the tax rates
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau that have been enacted or substantively
secara substansial telah berlaku pada tanggal enacted at the balance sheet date. Deferred
neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau tax is charged or credited in the
dikreditkan dalam laporan laba rugi consolidated statement of income, except
konsolidasi, kecuali pajak tangguhan yang when it relates to items charged or credited
dibebankan atau dikreditkan langsung ke directly to equity, in which case the deferred
ekuitas. tax is also charged or credited directly to
equity.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan Deferred tax assets and liabilities are offset
disajikan di neraca konsolidasi, kecuali aktiva in the consolidated balance sheet, except if
dan kewajiban pajak tangguhan untuk entitas these are for different legal entities, in the
yang berbeda, atas dasar kompensasi sesuai same manner the current tax assets and
dengan penyajian aktiva dan kewajiban pajak liabilities are presented.
kini.
- 21 -
x. Rugi per Saham x. Loss per Share
Rugi per saham dasar dihitung dengan Basic loss per share is computed by
membagi rugi bersih residual dengan jumlah dividing net loss by the weighted average
rata-rata tertimbang saham beredar pada number of shares outstanding during the
periode yang bersangkutan. period.
Rugi per saham dilusian dihitung dengan Diluted loss per share is computed by
membagi rugi bersih residual dengan jumlah dividing net loss by the weighted average
rata-rata tertimbang saham biasa yang telah number of shares outstanding as adjusted
disesuaikan dengan dampak dari semua efek for the effects of all dilutive potential
berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif. ordinary shares.
y. Informasi Segmen y. Segment Information
Informasi segmen disusun sesuai dengan Segment information is prepared using the
kebijakan akuntansi yang dianut dalam accounting policies adopted for preparing
penyusunan dan penyajian laporan keuangan and presenting the consolidated financial
konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen statements. The Company and its
Perusahaan dan anak perusahaan adalah subsidiaries’ primary reporting segment
segmen geografis sedangkan bentuk information is based on geographical
sekunder pelaporan segmen adalah segmen segment, while their secondary reporting
usaha. segment information is based on business
segment.
Segmen geografis adalah komponen A geographical segment is a distinguishable

perusahaan yang dapat dibedakan dalam component of an enterprise that is engaged
menghasilkan produk atau jasa pada in providing products or services within a
lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan particular economic environment and that is
komponen itu memiliki risiko dan imbalan subject to risks and returns that are different
yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada from those of components operating in
komponen yang beroperasi pada lingkungan other economic environments.
(wilayah) ekonomi lain.
Segmen usaha adalah komponen perusahaan A business segment is a distinguishable

yang dapat dibedakan dalam menghasilkan component of an enterprise that is engaged
produk atau jasa (baik produk atau jasa in providing an individual product or service
individual maupun kelompok produk jasa or a group of related products or services
terkait) dan komponen itu memiliki risiko dan and that is subject to risks and returns that
imbalan yang berbeda dengan risiko dan are different from those of other segments.
imbalan segmen lain.
- 22 -
3. ANAK PERUSAHAAN 3. SUBSIDIARIES
Perusahaan memiliki saham anak perusahaan The Company has ownership interests, directly or
baik langsung maupun tidak langsung sebagai indirectly, in the following subsidiaries :
berikut :
Tahun
Persentase Operasi Jumlah aktiva
pemilikan/ Komersial/ sebelum eliminasi/
Jenis Usaha/ Percentage of Year of Total assets before
Anak Perusahaan/ Domisili/ Nature of Ownership Commercial elimination **)
Subsidiaries Domicile Business 2007 2006 Operations 2007 2006
PT Indonesia Power (IP) dan Jakarta Pembangkitan tenaga listrik/ 100,0 100,0 1995 60.876 56.236
anak perusahaan/ Power generation
and its subsidiaries
PT Cogindo Dayabersama Jakarta Cogeneration, 99,9 99,9 1999 71 60

(CDB) *) pemasok energi,
jasa pelayanan,
dan manajemen/
Cogeneration,
energy distribution,
energy service and
management
PT Artha Daya Coalindo Jakarta Perdagangan batu bara/ 60,0 60,0 1999 50 51
(ADC) *) Coal trading
PT Indo Pusaka Berau Berau Pembangkitan tenaga listrik/ 50,0 50,0 2005 155 149
(IPB) ***) Power generation
PT Pembangkitan Jawa Bali Surabaya Pembangkitan tenaga listrik/ 100,0 100,0 1995 42.011 40.100
(PJB) dan anak perusahaan/ Power generation
and its subsidiary
PT PJB Service (PJBS) *) Surabaya Jasa/Service 95,0 95,0 2001 49 19
PT Pelayanan Listrik Nasional Batam Penyediaan tenaga listrik/ 100,0 100,0 2000 1.746 1.579
Batam (PLN Batam) Electricity supplier
PT Indonesia Comnets Plus Jakarta Jasa penyediaan jaringan 100,0 100,0 2000 572 401
(ICON) telekomunikasi/
Telecommunication provider
PT Prima Layanan Nasional Jakarta Jasa enjiniring, pengadaan 99,3 99,3 2003 73 28
Enjiniring (PLNE) dan konstruksi/
Engineering, procurement
and construction
PT Pelayanan Listrik Nasional Tarakan Penyediaan tenaga listrik/ 100,0 100,0 2004 233 230
Tarakan (PLN Tarakan) Electricity supplier
PT Rekadaya Elektrika (RDE) *) Jakarta Jasa listrik dan enjiniring/ 68,1 68,1 2004 37 38
Electricity and engineering
Majapahit Holding B.V. (MH) Belanda/ Lembaga keuangan/ 100,0 100,0 2006 18.918 9.069
dan anak perusahaan/ The Netherlands Finance
and its subsidiary
Majapahit Finance B.V. (MF) *) Belanda/ Lembaga keuangan/ 100,0 100,0 2006 19.828 9.162
The Netherlands Finance
*) Pemilikan tidak langsung/Indirect ownership

**) Dalam miliaran Rupiah/stated in billions of Rupiah
***) IP mempunyai hak mengatur dan menentukan kebijakan keuangan dan operasi IPB, sehingga laporan keuangan IPB
dikonsolidasikan/IP has the power to govern IPB's financial and operating policies, hence its financial statements
have been consolidated
- 23 -
4. AKTIVA TETAP 4. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT
1 Januari/ 31 Desember/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,
2007 Additions Deductions Reclassifications 2007
Biaya perolehan atau

penilaian kembali Cost or revalued amount
Pemilikan langsung Direct acquisitions
Tanah 7.571.799 36.814 9.889 81.238 7.679.962 Land
Bangunan umum, waduk Buildings, reservoir and
dan prasarana 27.594.012 58.268 20.250 480.112 28.112.142 infrastructure
Instalasi dan mesin Installation and power
pembangkit 91.490.256 185.796 167.209 2.987.704 94.496.547 plant
Perlengkapan transmisi 48.855.340 9.535 35.634 1.692.863 50.522.104 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 60.190.299 664.343 63.364 2.481.783 63.273.061 Distribution equipment
Perlengkapan umum 2.970.285 226.717 12.074 124.692 3.309.620 General equipment
Kendaraan bermotor 521.041 53.852 15.964 36.108 595.037 Motor vehicles
Material cadang 422.316 118.559 27.494 (33.177) 480.204 Spare parts
Perlengkapan pengolahan Telecommunication and
data dan telekomunikasi 2.254.694 88.813 6.901 253.183 2.589.789 data processing equipment
Sub-jumlah 241.870.042 1.442.697 358.779 8.104.506 251.058.466 Subtotal
Aktiva sewa guna usaha Leased assets
Tanah 58.591 - - - 58.591 Land
pembangkit 15.767.182 - - - 15.767.182 plant
Sub-jumlah 15.825.773 - - - 15.825.773 Subtotal
Jumlah 257.695.815 1.442.697 358.779 8.104.506 266.884.239 Total
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation

pembangkit 25.132.752 4.573.306 117.889 136.512 29.724.681 plant
Perlengkapan transmisi 7.718.217 1.739.774 4.473 3.715 9.457.233 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 15.991.070 2.324.425 16.741 (2.045) 18.296.709 Distribution equipment
Sub-jumlah 57.190.818 10.143.966 186.243 128.235 67.276.776 Subtotal
pembangkit 121.741 583.889 - - 705.630 plant
Jumlah 57.312.559 10.727.855 186.243 128.235 67.982.406 Total
Jumlah Tercatat 200.383.256 198.901.833 Net Book Value
- 24 -
1 Januari/ 31 Desember/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,
2006 Additions Deductions Reclassifications 2006
Biaya perolehan atau

penilaian kembali Cost or revalued amount
Tanah 7.364.101 6.189 2.303 203.812 7.571.799 Land
dan prasarana 24.025.871 43.361 30.428 3.555.208 27.594.012 infrastructure
pembangkit 87.178.629 299.668 217.768 4.229.727 91.490.256 plant
Perlengkapan transmisi 43.623.767 19.654 36.808 5.248.727 48.855.340 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 57.707.691 374.698 78.668 2.186.578 60.190.299 Distribution equipment
Sub-jumlah 224.680.444 1.008.769 431.345 16.612.174 241.870.042 Subtotal
Tanah - 58.591 - - 58.591 Land
pembangkit - 15.767.182 - - 15.767.182 plant
Sub-jumlah - 15.825.773 - - 15.825.773 Subtotal
Jumlah 224.680.444 16.834.542 431.345 16.612.174 257.695.815 Total

pembangkit 20.559.691 4.662.128 73.237 (15.830) 25.132.752 plant
Perlengkapan transmisi 6.364.295 1.656.517 11.301 (291.294) 7.718.217 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 13.728.639 2.293.279 33.376 2.528 15.991.070 Distribution equipment
Perlengkapan umum 1.576.904 335.446 8.795 (16.600) 1.886.955 General equipment
Kendaraan bermotor 349.789 56.606 21.351 (1.596) 383.448 Motor vehicles
Material cadang 125.259 19.832 7.494 97 137.694 Spare parts
data dan telekomunikasi 704.144 171.137 15.383 319.976 1.179.874 data processing equipment
Sub-jumlah 47.289.093 10.040.715 177.725 38.735 57.190.818 Subtotal
pembangkit - 121.741 - - 121.741 plant
Jumlah 47.289.093 10.162.456 177.725 38.735 57.312.559 Total
Jumlah Tercatat 177.391.351 200.383.256 Net Book Value
Beban penyusutan dialokasi sebagai berikut : Depreciation expense was allocated to the
following :
2007 2006
Beban usaha 10.716.237 10.150.985 Operating expenses
Pekerjaan dalam pelaksanaan 11.618 11.471 Construction in progress
Jumlah 10.727.855 10.162.456 Total
Perusahaan dan anak perusahaan memiliki The Company and its subsidiaries own several
beberapa bidang tanah dengan hak legal berupa pieces of land with Rights to Use (Hak Pakai),
Hak Pakai dan Hak Guna Bangunan (HGB). Hak Building Use Rights (Hak Guna Bangunan).
pakai tidak mempunyai jangka waktu. Hak guna Rights to Use have no expiration date while
bangunan berjangka waktu antara 20 tahun Building Use Rights will expire between 20 to 30
sampai dengan 30 tahun yang jatuh tempo antara years until 2016 to 2034. The Company and its
tahun 2016 sampai dengan 2034. Perusahaan dan subsidiaries also have several pieces of land,
anak perusahaan juga mempunyai beberapa which are still being processed for extension and
bidang tanah yang sedang dalam proses transfer of the certificate in the name of the
perpanjangan HGB dan pengurusan balik nama Company and its subsidiaries.
menjadi atas nama Perusahaan dan anak
perusahaan.
- 25 -
Pada tanggal 31 Desember 2007, instalasi dan As of December 31, 2007, installation and power
mesin pembangkit serta perlengkapan transmisi plant and transmission equipment were insured to
diasuransikan kepada beberapa perusahaan several insurance companies in which
asuransi dengan PT Asuransi Tugu Kresna PT Asuransi Tugu Kresna Pratama acted as lead
Pratama sebagai penanggung utama terhadap underwriter against fire and other possible risks
risiko kebakaran dan kemungkinan risiko lainnya with insurance coverage of US$ 11,861 million
dengan jumlah pertanggungan sebesar and Rp 540,737 million, and leased assets were
US$ 11.861 juta dan Rp 540.737 juta, serta aktiva insured to PT Asuransi Mitsui Sumitomo
sewa guna usaha diasuransikan kepada Indonesia against fire and other possible risks with
PT Asuransi Mitsui Sumitomo Indonesia terhadap insurance coverage of US$ 1,400 million.
risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan jumlah Management believes that the insurance
pertanggungan sebesar US$ 1.400 juta. coverage is adequate to cover possible losses on
Manajemen berpendapat bahwa nilai the assets insured. The Company and its
pertanggungan tersebut cukup untuk menutup subsidiaries do not cover insurance protection for
kemungkinan kerugian atas aktiva yang assets other than installation and power plant and
dipertanggungkan. Perusahaan dan anak transmission equipment.
perusahaan tidak mengasuransikan aktiva tetap
selain instalasi dan mesin pembangkit serta
perlengkapan transmisi.
Aktiva tetap pemilikan langsung perlengkapan Certain distribution equipment are used as
distribusi tertentu digunakan sebagai jaminan collateral for bank loans and bonds (Notes 28
hutang bank dan obligasi (Catatan 28 dan 29). and 29).
Aktiva sewa guna usaha merupakan pembangkit Leased assets represent the PLTU Tanjung Jati B
PLTU Tanjung Jati B 2x660 MW. 2x660 MW power plant.
Perusahaan dan anak perusahaan melakukan The Company and its subsidiaries revalued
penilaian kembali aktiva tetap untuk posisi property, plant and equipment as of January 1,
1 Januari 2002, berdasarkan Surat Keputusan 2002. The revaluation was made in accordance
Menteri Keuangan No. 486/KMK.03/2002 tanggal with Decision Letter of the Minister of Finance of
28 Nopember 2002 dan Surat Keputusan Direktur the Republic of Indonesia No. 486/KMK.03/2002
Jenderal Pajak No. KEP-519/PJ/2002 tanggal dated November 28, 2002 and Decision Letter of
2 Desember 2002. Pada tahun 2002, Perusahaan the Directorate General of Taxes No. KEP-
dan anak perusahaan telah memperoleh 519/PJ/2002 dated December 2, 2002. In 2002,
persetujuan penilaian kembali aktiva tetap dan the Company and its subsidiaries obtained
penetapan pajak penghasilan final selisih penilaian approval on the revaluation and received decision
kembali aktiva tetap dari Direktur Jenderal Pajak letters concerning the final income tax on the
dalam beberapa surat keputusan. revaluation increment of such assets from the
Directorate General of Taxes.
Penilaian kembali aktiva tetap Perusahaan dan The revaluation of the Company and its
anak perusahaan tersebut dilakukan oleh subsidiaries’ property, plant and equipment was
PT Sucofindo Appraisal Utama, penilai conducted by PT Sucofindo Appraisal Utama, an
independen dengan laporannya No. 124- independent appraiser, in its report No. 124-
REV/SAU-APP/PST/XII/02 tanggal 28 Pebruari REV/SAU-APP/PST/XII/02 dated February 28,
2003. Penilaian kembali aktiva tetap 2003. The revaluation was determined using the
menggunakan metode pendekatan biaya dan cost and market approach method.
harga pasar.
Pada saat pencatatan selisih penilaian kembali When the revaluation was recorded in the
aktiva tetap awal tahun 2002, akumulasi beginning year of 2002, the accumulated
penyusutan aktiva tetap dieliminasi terhadap biaya depreciation of property, plant and equipment
perolehan aktiva tetap yang bersangkutan dan was eliminated against the cost of property, plant
nilai tercatat bersihnya disajikan kembali sebesar and equipment and the net book value was
nilai penilaian kembali aktiva tetap tersebut. adjusted to the revalued amount of the related
property, plant and equipment.
- 26 -
Rincian aktiva tetap yang dinilai kembali adalah The details of property, plant and equipment
sebagai berikut : which were revalued are as follows :
Perusahaan/The Company
Jumlah tercatat Jumlah tercatat
sebelum setelah
penilaian Selisih penilaian
kembali/ penilaian kembali/
Total carrying kembali/ Total carrying
amount before Revaluation amount after
revaluation increment revaluation
Biaya perolehan atau penilaian kembali Cost or revalued amount

Tanah 654.139 2.161.512 2.815.651 Land
Bangunan umum, waduk dan prasarana 5.524.597 1.609.018 7.133.615 Building, reservoir and infrastructure
Instalasi dan mesin pembangkit 9.593.766 5.811.685 15.405.451 Installation and power plant
Perlengkapan transmisi 12.704.598 21.391.505 34.096.103 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 15.263.873 34.812.000 50.075.873 Distribution equipment
Perlengkapan umum 1.290.599 (373.301) 917.298 General equipment
Kendaraan bermotor 177.651 156.975 334.626 Motor vehicles
Material cadang 187.461 23.735 211.196 Spare parts
Perlengkapan pengolahan data dan Telecommunication and data
telekomunikasi 766.311 (77.068) 689.243 processing equipment
Jumlah 46.162.995 65.516.061 111.679.056 Total

Bangunan umum, waduk dan prasarana 1.018.065 (1.018.065) - Building, reservoir and infrastructure
Instalasi dan mesin pembangkit 2.698.075 (2.698.075) - Installation and power plant
Perlengkapan transmisi 2.593.448 (2.593.448) - Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 4.525.564 (4.525.564) - Distribution equipment
Perlengkapan umum 1.056.149 (1.056.149) - General equipment
Kendaraan bermotor 125.347 (125.347) - Motor vehicles
Material cadang 40.372 (40.372) - Spare parts
telekomunikasi 384.645 (384.645) - processing equipment
Jumlah 12.441.665 (12.441.665) - Total
Jumlah Tercatat 33.721.330 77.957.726 111.679.056 Net Book Value
- 27 -
Anak perusahaan/Its subsidiaries

Jumlah tercatat Jumlah tercatat
sebelum setelah
penilaian Selisih penilaian
kembali/ penilaian kembali/
Total carrying kembali/ Total carrying
amount before Revaluation amount after
revaluation increment revaluation
Biaya perolehan atau penilaian kembali Cost or revalued amount

Tanah 323.455 3.800.671 4.124.126 Land
Bangunan umum, waduk dan prasarana 4.444.493 10.711.679 15.156.172 Building, reservoir and infrastructure
Instalasi dan mesin pembangkit 19.134.034 45.545.083 64.679.117 Installation and power plant
Perlengkapan transmisi 162.109 17.364 179.473 Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 294.875 278.295 573.170 Distribution equipment
Perlengkapan umum 580.938 (126.243) 454.695 General equipment
Kendaraan bermotor 53.483 11.846 65.329 Motor vehicles
Material cadang 4.665 2.658 7.323 Spare parts
telekomunikasi 38.053 (3.822) 34.231 processing equipment
Jumlah 25.036.105 60.237.531 85.273.636 Total

Bangunan umum, waduk dan prasarana 1.011.517 (1.011.517) - Building, reservoir and infrastructure
Instalasi dan mesin pembangkit 4.140.059 (4.140.059) - Installation and power plant
Perlengkapan transmisi 9.831 (9.831) - Transmission equipment
Perlengkapan distribusi 14.693 (14.693) - Distribution equipment
Perlengkapan umum 473.679 (473.679) - General equipment
Kendaraan bermotor 48.956 (48.956) - Motor vehicles
Material cadang 530 (530) - Spare parts
telekomunikasi 9.838 (9.838) - processing equipment
Jumlah 5.709.103 (5.709.103) - Total
Jumlah Tercatat 19.327.002 65.946.634 85.273.636 Net Book Value
Selisih penilaian kembali aktiva tetap Perusahaan The revaluation increment on the Company’s
dicatat dalam akun “Selisih Penilaian Kembali property, plant and equipment was presented
Aktiva Tetap” sebagai bagian dari ekuitas (Catatan “Revaluation increment on property, plant and
21). Selisih penilaian kembali aktiva tetap anak equipment” account as part of equity (Note 21).
perusahaan dicatat oleh Perusahaan berdasarkan The revaluation increment of the subsidiaries’
persentase pemilikan Perusahaan pada anak property, plant and equipment was recognized by
perusahaan dan disajikan dalam akun “Selisih the Company based on percentage of the
Transaksi Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan” Company’s ownership in the subsidiaries and
sebagai bagian dari ekuitas (Catatan 22). presented in ”Difference due to changes in equity
of subsidiaries” account as part of equity (Note
22).
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat Management believes that there are no events or
kejadian atau perubahan keadaan yang changes in circumstances which may indicate an
mengindikasikan penurunan nilai aktiva tetap pada impairment in value of property, plant and
tanggal neraca. equipment as of the balance sheet date.
- 28 -
5. PEKERJAAN DALAM PELAKSANAAN 5. CONSTRUCTION IN PROGRESS
Akun ini merupakan biaya-biaya yang terjadi This account represents costs incurred in relation
sehubungan dengan pembangunan dan to the construction and renovation/betterment of
perbaikan/renovasi sarana kelistrikan, sebagai power supply facilities, as follows :
berikut :
2007 2006
Proyek penugasan - Program percepatan Mandatory projects - Fast track program

Pembangkitan 9.370.241 - Power plants
Transmisi 697.403 - Transmission
Jumlah 10.067.644 - Total
Konstruksi rutin Regular constructions
Pembangkitan 4.493.708 5.131.333 Power plants
Transmisi 7.962.494 4.859.724 Transmission
Distribusi 842.328 1.271.470 Distribution
Perlengkapan 64.088 23.795 Equipment
Jumlah 23.430.262 11.286.322 Total
(i) Program percepatan (i) Fast track program
Program percepatan (fast track program) Fast track program represents projects
merupakan proyek yang ditugaskan mandated by the Government to the
Pemerintah kepada Perusahaan (Catatan 54). Company (Note 54). Construction in progress
Pekerjaan dalam pelaksanaan fast track of fast track program comprise advance
program meliputi pembayaran uang muka payments made to the contractors, borrowing
kepada kontraktor, beban pinjaman serta costs and other capitalizable expenditures.
pengeluaran lain yang dapat dikapitalisasi. These projects are expected to be completed
Proyek ini diharapkan selesai antara tahun between 2009 to 2010.
2009 – 2010.
(ii) Konstruksi rutin (ii) Regular constructions
Pembangkitan Power Plant
Pekerjaan dalam pelaksanaan pembangkitan Power plants under construction consist

terutama merupakan PLTU Labuhan Angin 2 x mainly of PLTU Labuhan Angin 2 x 115 MW,
115 MW, PLTP Sarulla 300 MW, PLTA Ampel PLTP Sarulla 300 MW, PLTA Ampel Gading
Gading 2 x 7,5 MW, Repowering PLTU Muara 2 x 7,5 MW, Repowering PLTU Muara
Karang 720 MW, PLTGU Muara Tawar 2 x 100 Karang 720 MW, PLTGU Muara Tawar 2 x
MW, PLTP Lahendong III 1 x 20 MW dan 100 MW, PLTP Lahendong III 1 x 20 MW and
proyek task force penanggulangan krisis listrik task force project to solve the electricity crisis
Sumatera Bagian Utara (PLTG Solar Titan 130 condition in North Sumatera (PLTG Solar
kapasitas 11,8 MW dan PLTG GE TM 2500 Titan 130 capacity of 11,8 MW and PLTG GE
kapasitas 21,4 MW). PLTP Sarulla merupakan TM 2500 capacity of 21,4 MW). PLTP Sarulla
proyek pembangkitan listrik tenaga panas bumi is a geothermal power plant which was taken
yang pada tanggal 23 Januari 2004 diambil alih over by the Company on January 23, 2004
oleh Perusahaan dari Unocal North Sumatera from Unocal North Sumatera Geothermal Ltd.
Geothermal Ltd dengan harga perolehan for US$ 60 million (Note 54).
US$ 60 juta (Catatan 54).
- 29 -
Transmisi Transmission
Pekerjaan dalam pelaksanaan transmisi Transmission under construction consists

terutama merupakan proyek jaringan transmisi mainly of projects of transmission lines of T/L
T/L 500 kv Jawa – Bali, TL 150 kv untuk luar 500 kv in Java – Bali, T/L 150 kv outside
Jawa-Bali, proyek gardu induk 150 kv serta Java – Bali, substations 150 kv and
proyek interkoneksi jaringan. interconnection of transmission projects.
Distribusi Distribution
Pekerjaan dalam pelaksanaan distribusi Distribution under construction consists of

merupakan proyek jaringan distribusi projects of mid and low voltage distribution
tegangan menengah dan rendah 20 kv serta lines of 20 kv and distribution substations
proyek gardu distribusi. projects.
Pekerjaan dalam pelaksanaan ini diperkirakan Constructions in progress are expected to be

akan selesai antara tahun 2008 dan 2010. completed between 2008 and 2010.
Biaya pinjaman yang dikapitalisasi ke pekerjaan Borrowing costs which were capitalized to
dalam pelaksanaan adalah sebagai berikut : construction in progress are as follows :
2007 2006
Program percepatan Fast track program

Bunga pinjaman 995.682 - Interest expense
Kerugian kurs mata uang asing 758.184 - Loss on foreign exchange
Amortisasi emisi obligasi 23.132 - Amortization of debt issuance cost
Penghasilan bunga (176.347) - Interest income
Jumlah 1.600.651 - Total
Konstruksi rutin Regular constructions

Bunga pinjaman 147.201 277.934 Interest expense
Kerugian (keuntungan) kurs Loss (gain) on foreign
mata uang asing 499.050 (285.478) exchange
Jumlah 646.251 (7.544) Total
Jumlah 2.246.902 (7.544) Total
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat Management believes that there are no events or
kejadian atau perubahan keadaan yang changes in circumstances which may indicate an
mengindikasikan penurunan nilai pekerjaan dalam impairment in value of construction in progress
pelaksanaan pada tanggal neraca. as of the balance sheet date.
- 30 -
6. INVESTASI JANGKA PANJANG 6. LONG-TERM INVESTMENTS
Investasi jangka panjang meliputi penyertaan Long-term investments consist of investment in

saham dan kerjasama konsorsium, sebagai shares of stock and consortium, as follows :
berikut :
Tahun
operasi
komersial/ Persentase penyertaan/
Domisili/ Jenis usaha/ Commercial Percentage of ownership
Domicile Nature of business operations 2007 2006
% %
Pemilikan langsung/Direct ownership
Metode ekuitas/Equity method
PT Geo Dipa Energi Bandung Pembangkit tenaga listrik/ 2002 33,00 33,00
Electricity supplier
PT Unelec Indonesia Jakarta Penunjang penyedia 1988 32,35 32,35
tenaga listrik/
Electrical supports
Pemilikan tidak langsung/

Indirect ownership
Metode ekuitas/Equity method
PT Daya Citra Mulia Banjarmasin Pertambangan dan 2002 25,00 25,00
perdagangan batu bara/
Coal mining and trading
PT Mitra Energy Batam Batam Pembangkit tenaga listrik/ 2004 30,00 30,00
PT Sumber Segara Primadaya Cilacap Pembangkit tenaga listrik/ 2006 49,00 49,00
PT Dalle Energy Batam Batam Pembangkit tenaga listrik/ 2006 20,00 20,00
PT Bajradaya Sentranusa Asahan Pembangkit tenaga listrik/ *) 26,06 26,06
PT Indo Medco Power Jakarta Pembangkit tenaga listrik/ *) 35,00 35,00
PT Tenaga Listrik Jayapura Jayapura Pembangkit tenaga listrik/ *) 20,00 20,00
PT Bukit Pembangkit Innovative Palembang Pembangkit inovatif/ *) 20,00 20,00
Innovative power plant
Konsorsium/Consortiums
CBE consortium Batam Pembangkit tenaga listrik/ *) 55,00 55,00
IP-NTP consortium Bandung Pembangkit tenaga listrik/ *) 80,00 80,00
Indo Kupang Elektrindo Power Pembangkit tenaga listrik/ *) 51,00 51,00
consortium Kupang Electricity supplier
Metode biaya/Cost method

PT Metaepsi Pejebe Power Sumsel/South Pembangkit tenaga listrik/ *) 19,00 19,00
Generation Sumatera Electricity supplier
PT Permata Prima Elektrindo Jambi Pembangkit tenaga listrik/ *) 15,00 15,00
PT Tenaga Listrik Bintan Pulau Bintan Pembangkit tenaga listrik/ *) 10,00 10,00
PT TJK Power Batam Pembangkit tenaga listrik/ *) 10,00 10,00
PT Pura Daya Prima Palembang Pembangkit tenaga listrik/ *) 15,00 15,00
PT Elnusa Prima Elektrika Palembang Pembangkit tenaga listrik/ *) 7,50 7,50
PT Multidaya Prima Elektrindo Sumsel/South Pembangkit tenaga listrik/ *) 15,00 15,00
Sumatera Electricity supplier
*) Tahap pengembangan/Development stage
- 31 -
Mutasi penyertaan saham dan konsorsium adalah Changes in investments in shares of stock and
sebagai berikut : consortium are as follows :
2007
Bagian atas
laba (rugi)
Jumlah bersih asosiasi - Jumlah
tercatat tahun berjalan/ tercatat
1 Januari 2007/ Penambahan Equity in 31 Desember 2007/
Carrying (pengurangan)/ net income (loss) Carrying
amount Additions of associates for amount
January 1, 2007 (deductions) the year December 31, 2007
Metode ekuitas Equity method
PT Geo Dipa Energi 68.532 - (34.124) 34.408 PT Geo Dipa Energi
PT Unelec Indonesia 19.494 4.391 20.839 44.724 PT Unelec Indonesia
PT Daya Citra Mulia 2.752 (500) (591) 1.661 PT Daya Citra Mulia
PT Mitra Energy Batam 33.708 - 5.897 39.605 PT Mitra Energy Batam
PT Sumber Segara Primadaya 239.242 55.401 7.460 302.103 PT Sumber Segara Primadaya
PT Dalle Energy Batam 18.600 - 1.928 20.528 PT Dalle Energy Batam
PT Bajradaya Sentranusa 176.575 - (3.479) 173.096 PT Bajradaya Sentranusa
PT Indo Medco Power 1.886 1.823 (3.646) 63 PT Indo Medco Power
PT Tenaga Listrik Jayapura 2.000 - - 2.000 PT Tenaga Listrik Jayapura
PT Bukit Pembangkit Innovative 502 40.940 (944) 40.498 PT Bukit Pembangkit Innovative
Kerjasama konsorsium Consortiums
Konsorsium CBE 5.375 - (4.092) 1.283 CBE consortium
Konsorsium lainnya 1.153 - - 1.153 Other consortiums
Metode biaya Cost method

PT Metaepsi Pejebe Power PT Metaepsi Pejebe Power
Generation 17.670 - - 17.670 Generation
PT Permata Prima Elektrindo 1.500 - - 1.500 PT Permata Prima Elektrindo
PT Tenaga Listrik Bintan 1.000 - - 1.000 PT Tenaga Listrik Bintan
PT TJK Power 1.100 11.900 - 13.000 PT TJK Power
Perusahaan lainnya 368 - - 368 Other companies
Jumlah 591.457 113.955 (10.752) 694.660 Total
2006
Bagian atas
laba (rugi)
Jumlah bersih asosiasi - Jumlah
tercatat tahun berjalan/ tercatat
1 Januari 2006/ Penambahan Equity in 31 Desember 2006/
Carrying (pengurangan)/ net income (loss) Carrying
amount Additions of associates for amount
January 1, 2006 (deductions) the year December 31, 2006
Metode ekuitas Equity method
PT Geo Dipa Energi 103.745 - (35.213) 68.532 PT Geo Dipa Energi
PT Unelec Indonesia 13.902 - 5.592 19.494 PT Unelec Indonesia
PT Daya Citra Mulia 2.470 (473) 755 2.752 PT Daya Citra Mulia
PT Mitra Energy Batam 29.338 - 4.370 33.708 PT Mitra Energy Batam
PT Sumber Segara Primadaya 183.713 27.261 28.268 239.242 PT Sumber Segara Primadaya
PT Dalle Energy Batam - 18.600 - 18.600 PT Dalle Energy Batam
PT Bajradaya Sentranusa 17.437 160.000 (862) 176.575 PT Bajradaya Sentranusa
PT Indo Medco Power 1.886 - - 1.886 PT Indo Medco Power
PT Tenaga Listrik Jayapura - 2.000 - 2.000 PT Tenaga Listrik Jayapura
PT Bukit Pembangkit Innovative - 500 2 502 PT Bukit Pembangkit Innovative
Kerjasama konsorsium Consortiums
Konsorsium CBE 8.055 (2.680) - 5.375 CBE consortium
Konsorsium lainnya 1.153 - - 1.153 Other consortiums
Metode biaya Cost method

Generation 190 17.480 - 17.670 Generation
PT Permata Prima Elektrindo - 1.500 - 1.500 PT Permata Prima Elektrindo
PT Tenaga Listrik Bintan - 1.000 - 1.000 PT Tenaga Listrik Bintan
PT TJK Power - 1.100 - 1.100 PT TJK Power
Perusahaan lainnya 323 45 - 368 Other companies
Jumlah 362.212 226.333 2.912 591.457 Total
- 32 -
Penyertaan saham Investments in shares of stock
Tambahan penyertaan saham dilakukan Additional investments were made in relation to

sehubungan dengan peningkatan modal dasar the increase of authorized capital of the related
pada masing-masing perusahaan investee yang investee without a corresponding change in the
bersangkutan, tanpa mengubah persentase percentage of ownership.
kepemilikan saham.
PT Geo Dipa Energi PT Geo Dipa Energi
PT Geo Dipa Energi merupakan perusahaan PT Geo Dipa Energi is a joint venture between the
patungan antara Perusahaan dan Pertamina yang Company and Pertamina. It was established to
ditujukan untuk melanjutkan pembangunan continue the development of Dieng and Patuha
pembangkit tenaga listrik Dieng dan Patuha yang power plant projects previously owned by
sebelumnya dimiliki Himpurna California Energy Himpurna California Energy Limited and Patuha
Limited dan Patuha Power Limited. Power Limited.
PT Unelec Indonesia (Unindo) PT Unelec Indonesia (Unindo)
Unindo merupakan perusahaan patungan antara Unindo is a joint venture between the Company
Perusahaan dan Areva T & D Holdings. Biaya and Areva T & D Holdings. The acquisition cost
perolehan penyertaan saham sebesar Rp 15.073 of investment in shares of stock amounting to
juta, didasarkan pada Peraturan Pemerintah Rp 15,073 million was based on the Government
Republik Indonesia No. 2/1998 tanggal 7 Januari Regulation No. 2/1998 dated January 7, 1998. In
1998. Pada tahun 2007, Perusahaan 2007, the Company has an obligation to increase
berkewajiban menambah penyertaan saham its investment in shares of stock by US$ 808,750
sebesar US$ 808.750 melalui setoran tunai through cash payment of Rp 4,391 million and
sebesar Rp 4.391 juta dan penyerahan tanah transfer of piece of land located near the Unindo’s
seluas 1.342 m2 yang berlokasi disekitar pabrik factory with area of 1,342 m2 with a value of
Unindo senilai Rp 3.100 juta. Rp 3,100 million.
PT Dalle Energy Batam PT Dalle Energy Batam
Pada tahun 2006, PLN Batam mengakuisisi 20% In 2006, PLN Batam acquired 20% of PT Dalle
saham PT Dalle Energy Batam dari PT Medco Energy Batam from PT Medco Power Indonesia.
Power Indonesia. Hutang atas akuisisi saham Liability arising from such acquisition were
tersebut dicatat sebagai hutang lain-lain recorded as other payables (Note 34).
(Catatan 34).
PT Bajradaya Sentranusa (BDSN) PT Bajradaya Sentranusa (BDSN)
Pada tahun 2006 PJB memiliki investasi dalam In 2006, PJB obtained an investment in
bentuk obligasi wajib konversi (MCB), nilai Mandatory Convertible Bond (MCB) with par value
nominal Rp 243.707 juta dengan nilai perolehan of Rp 243,707 million at an acquisition cost of
Rp 160.000 juta (Catatan 8), yang telah dikonversi Rp 160,000 million (Note 8). This has been
dengan 243.707 saham BDSN dengan nilai converted into 243,707 BDSN’s shares with par
nominal Rp 1 juta per saham, tanpa merubah value of Rp 1 million per share. Investment in
persentase kepemilikan saham. Penyertaan stock of PJB in BDSN consisting of 262,707
saham PJB pada BDSN sebanyak 262.707 saham shares were pledged as security for the loan of
dijaminkan sehubungan dengan hutang BDSN BDSN from China Huadian Hongkong Company
kepada China Huadian Hongkong Company Limited.
Limited.
- 33 -
PT Tenaga Listrik Jayapura (TLJ) dan PT Tenaga PT Tenaga Listrik Jayapura (TLJ) and PT Tenaga
Listrik Bintan (TLB) Listrik Bintan (TLB)
TLJ dan TLB didirikan berdasarkan Perjanjian TLJ and TLB were established in accordance with
Usaha Patungan tanggal 4 Oktober 2006 antara Joint Venture Agreements dated October 4, 2006
PLN Tarakan dengan pihak ketiga. Pendirian TLJ between PLN Tarakan and third parties. They
dan TLB dimaksudkan untuk membangun, were established to build, operate and maintain a
pengoperasian dan perawatan proyek PLTU 2x10 PLTU 2x10 MW project, including sale of
MW, termasuk penjualan tenaga listrik ke PLN electricity to PLN Tarakan. Based on the
Tarakan. Berdasarkan perjanjian tersebut, PLN agreement, PLN Tarakan has an obligation to
Tarakan berkewajiban berpartisipasi membiayai participate in financing both projects amounting to
kedua proyek sebesar US$ 9,6 juta. Piutang ini US$ 9.6 million. This financing will be recovered
akan dikembalikan setelah proyek beroperasi upon commercial operations of the projects. In
komersial. Pada tahun 2006, PLN Tarakan telah 2006, PLN Tarakan has financed each of the
mendanai masing-masing proyek sebesar project for US$ 1,380,000 which were recorded as
US$ 1.380.000 yang dicatat sebagai piutang pihak receivables from related parties (Note 8).
hubungan istimewa (Catatan 8).
PT TJK Power (TJK) PT TJK Power (TJK)
Pada tahun 2006, PLN Batam mendirikan TJK In 2006, PLN Batam established TJK, for the
dengan maksud untuk menjalankan usaha purpose of conducting electricity business through
ketenagalistrikan melalui rencana pembangunan construction planning of coal-fired electricity
Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) kapasitas 2x55 power plants (PLTU) with the capacity of 2x55
MW. Pada awalnya TJK sepenuhnya dimiliki oleh MW. Initially, TJK was wholly owned by PLN
PLN Batam. Pada tanggal 2 Oktober 2006, PLN Batam. On October 2, 2006, PLN Batam sold 90%
Batam menjual 90% saham TJK kepada PT Petra of its shares to PT Petra Unggul Sejahtera (PUS).
Unggul Sejahtera (PUS). Selanjutnya, peningkatan Furthermore, the increase of investment of PLN
penyertaan saham PLN Batam pada TJK sebesar Batam in TJK amounting to Rp 11,900 million in
Rp 11.900 juta tahun 2007 dan Rp 900 juta tahun 2007 and Rp 900 million in 2006 were fully paid by
2006 sepenuhnya disetor oleh PUS untuk PUS on behalf of PLN Batam in accordance with
kepentingan PLN Batam, sesuai kesepakatan para TJK’s shareholders agreement dated July 31,
pemegang saham TJK tanggal 31 Juli 2006. 2006.
PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI)
Sehubungan dengan penyertaan saham di BPI, In relation to the investment in BPI, PJB incurred
PJB berkewajiban untuk mengambil dan on obligation to pay for the shares acquired
membayar saham hingga tahun 2009 sebesar amounting to US$ 14,460,000 until 2009. In 2007,
US$ 14.460.000. Pada tahun 2007, PJB telah PJB increased its investment by Rp 40,940
melakukan penyetoran saham sebesar Rp 40.940 million.
juta.
Kerjasama Konsorsium Consortium
IP dan CDB mengadakan kerjasama konsorsium IP and CDB entered into several consortium
dengan pihak lain untuk melaksanakan agreements with other parties for the
pengembangan proyek-proyek tertentu. IP dan development of certain projects. IP and CDB
CDB mencatat kerjasama konsorsium sebesar account for the investment in these consortium
dana yang dikeluarkan untuk proyek-proyek agreements at cost based on their funding of
tersebut setelah dikurangi penurunan nilai such projects, less any impairment. These
investasi. Kerjasama konsorsium ini akan diubah consortium agreements will be changed into
menjadi perusahaan patungan dalam bentuk limited joint venture companies when the
perseroan terbatas pada saat pengembangan development of the projects is completed or
proyek selesai atau pada saat perusahaan when the joint venture companies are
patungan terbentuk. established.
- 34 -
7. AKTIVA TIDAK DIGUNAKAN DALAM OPERASI 7. ASSETS NOT USED IN OPERATIONS
2007 2006
Aktiva akan direlokasi, diperbaiki dan

dihapusbuku Assets for relocation, disposal and repairs
Biaya perolehan At cost
Aktiva tetap akan direlokasi 572.810 558.564 Property, plant and equipment to be relocated
Aktiva tetap akan dihapusbuku 1.784.361 1.753.659 Property, plant and equipment to be disposed of
Aktiva tetap akan diperbaiki 288.690 286.229 Property, plant and equipment to be repaired
Material akan dihapusbuku 171.465 178.421 Spare parts to be disposed of
Pekerjaan dalam pelaksanaan
akan dihapusbuku 5.435 16.830 Construction in progress to be disposed of
Jumlah 2.822.761 2.793.703 Total
Akumulasi penyusutan atau

penurunan nilai Accumulated depreciation or decline in value
Aktiva tetap akan direlokasi 103.047 94.897 Property, plant and equipment to be relocated
Aktiva tetap akan dihapusbuku 1.778.154 1.728.985 Property, plant and equipment to be disposed of
Aktiva tetap akan diperbaiki 99.524 102.817 Property, plant and equipment to be repaired
Material akan dihapusbuku 166.979 176.078 Spare parts to be disposed of
Pekerjaan dalam pelaksanaan
akan dihapusbuku 2.847 16.830 Construction in progress to be disposed of
Jumlah 2.150.551 2.119.607 Total
Jumlah tercatat 672.210 674.096 Carrying amount

Aktiva belum beroperasi 214.605 660.959 Assets not yet used in operations
Jumlah 886.815 1.335.055 Total
Kerugian penurunan nilai aktiva adalah sebesar Loss on impairment of property, plant and
Rp 136.140 juta tahun 2007 dan Rp 153.155 juta equipment amounting to Rp 136,140 million in
tahun 2006 dicatat sebagai beban lain-lain 2007 and Rp 153,155 million in 2006 are
(Catatan 46). recorded as other expenses (Note 46).
Aktiva tertentu yang tidak digunakan dalam Certain assets not used in operations amounting
operasi sebesar Rp 33.594 juta tahun 2007 dan to Rp 33,594 million in 2007 and Rp 11,370
Rp 11.370 juta tahun 2006 telah dijual. Nilai buku million in 2006 were sold. The book value of such
aktiva yang dijual tersebut telah nihil sehingga assets were nil, hence proceeds from the sale
hasil penjualan aktiva merupakan keuntungan represented gain on sale of property, plant and
penjualan aktiva tetap (Catatan 46). equipment (Note 46).
Aktiva tetap akan direlokasi terutama merupakan Property, plant and equipment to be relocated
pembangkit PLTG unit 2 Talang Duku, peralatan consist mainly of PLTG unit 2 Talang Duku,
transmisi dan penyaluran tenaga listrik. transmission and distribution equipment.
Aktiva tetap akan dihapusbuku merupakan Property, plant and equipment to be disposed of
pembangkit PLTD Apung di Nanggroe Aceh represent PLTD Apung in Nanggroe Aceh
Darussalam, instalasi pipa gas, mesin, bangunan Darussalam, pipe gas installations, machinery,
dan prasarana di PLTG Priok, rumah dinas dan building and infrastructure of PLTG Priok,
jaringan distribusi. housing and distribution equipment.
Manajemen berpendapat bahwa penurunan nilai Management believes that impairment for assets
aktiva tidak digunakan dalam operasi memadai not yet used in operations is adequate to cover
untuk menutup risiko kerugian penurunan nilai possible loss on impairment on value of such
yang mungkin timbul dari aktiva tersebut. assets.
- 35 -
8. PIUTANG PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA 8. RECEIVABLES FROM RELATED PARTIES
2007 2006
PT Sumber Segara Primadaya PT Sumber Segara Primadaya

(US$ 63.030.935 tahun 2007 dan (US$ 63,030,935 in 2007 and
US$ 55.421.620 tahun 2006) 593.688 499.904 US$ 55,421,620 in 2006)
PT Metaepsi Pejebe Power Generation, PT Metaepsi Pejebe Power Generation,
US$ 4.605.137 43.376 - US$ 4,605,137
PT Dalle Energy Batam 23.775 6.259 PT Dalle Energy Batam
PT TJK Power 18.114 18.614 PT TJK Power
PT Tenaga Listrik Jayapura PT Tenaga Listrik Jayapura
(US$ 812.194 tahun 2007 dan (US$ 812,144 in 2007 and
US$ 1.380.000 tahun 2006) 7.650 12.448 US$ 1,380,000 in 2006)
PT Mitra Energy Batam 4.496 2.857 PT Mitra Energy Batam
PT Tenaga Listrik Bintan PT Tenaga Listrik Bintan
(US$ 406.097 tahun 2007 dan (US$ 406,097 in 2007 and
US$ 1.380.000 tahun 2006) 3.825 12.448 US$ 1,380,000 in 2006)
PT Bajradaya Sentranusa - 5.035 PT Bajradaya Sentranusa
Karyawan 645.554 455.283 Officers
Jumlah 1.340.478 1.012.848 Total
PT Sumber Segara Primadaya (SSP) PT Sumber Segara Primadaya (SSP)
Pada tanggal 28 Januari 2004, PJB memberikan On January 28, 2004, PJB granted a long-term
pinjaman jangka panjang sebesar US$ 52 juta loan of US$ 52 million to SSP for financing of
kepada SSP untuk membiayai proyek PLTU PLTU Cilacap project. This loan will mature in
Cilacap. Jangka waktu pinjaman sembilan tahun, nine years, including two years grace period, due
termasuk masa tenggang dua tahun jatuh tempo on January 28, 2013 and bears interest at
28 Januari 2013 dan dikenakan bunga 12,907% 12.907% per annum. The interest will be received
per tahun. Bunga akan diterima dalam 15 kali in fifteen (15) semi-annual installments starting
angsuran semesteran mulai 28 Januari 2006 January 28, 2006 until January 28, 2013. The
sampai dengan 28 Januari 2013. Pinjaman pokok principal will be collected in four (4) installments
akan diangsur dalam 4 kali angsuran mulai 28 Juli starting from July 28, 2011 to January 28, 2013.
2011 sampai dengan 28 Januari 2013. Pinjaman The receivable is secured by Letter of Credit or
ini dijamin dengan Letter of Credit atau bank bank guarantee or equivalent instrument
garansi atau instrumen sejenis yang diberikan provided by contractors of SSP. The loan was
kontraktor kepada SSP. Pemberian pinjaman ini approved during the Extraordinary General
telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Meeting of the Stockholders dated January 14,
Saham Luar Biasa PJB tanggal 14 Januari 2004. 2004.
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, As of December 31, 2007 and 2006, interest on
piutang bunga dari SSP masing-masing sebesar receivable from SSP amounting to
US$ 11.030.935 (setara Rp 103.900 juta) dan US$ 11,030,935 (equivalent to Rp 103,900
US$ 3.421.620 (setara Rp 30.864 juta) termasuk million) and US$ 3,421,620 (equivalent to
dalam piutang pihak hubungan istimewa. Rp 30,864 million), respectively, were included in
the principal amounts.
- 36 -
PT Metaepsi Pejebe Power Generation PT Metaepsi Pejebe Power Generation

(Meppogen) (Meppogen)
Pada tahun 2007, PJB memberikan pinjaman In 2007, PJB provided a convertible loan to
yang dapat dikonversi kepada Meppogen sebesar Meppogen amounting to US$ 4.5 million
US$ 4,5 juta (setara Rp 42.386 juta) untuk (equivalent to Rp 42.386 million) which was used
membiayai pembangunan proyek pembangkit to fund the construction of Meppogen gas power
listrik tenaga gas di Gunung Megang – Sumatera plant in Gunung Megang – South Sumatra. This
Selatan. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga loan bears interest at SIBOR plus 4% - 5% per
SIBOR, ditambah 4% - 5% per tahun dan annum and will be paid monthly. PJB shall have
pembayaran bunga secara bulanan. PJB memiliki the right to convert those loans into shares after
hak melakukan konversi pinjaman menjadi the first year of the agreement. The number of
penyertaan saham dalam jangka waktu satu tahun converted shares to be issued shall be
sejak perjanjian. Jumlah lembar saham konversi determined by dividing the conversion amount by
yang akan diterbitkan akan ditentukan dengan the nominal value of the conversion shares as
membagi nilai konversi dengan nilai nominal dari specified in the Articles of Association of
lembar saham konversi seperti tercantum dalam Meppogen. This loan will mature on the third year
anggaran dasar Meppogen. Pinjaman ini akan with premium of 15% per annum. As of
jatuh tempo pada tahun ketiga ditambah premi December 31, 2007, interest on receivable from
15% per tahun. Pada tanggal 31 Desember 2007, Meppogen amounting to US$ 105,137
piutang bunga dari Meppogen sebesar (equivalent to Rp 990 million) were included in
US$ 105.137 (setara Rp 990 juta), termasuk the principal amounts.
dalam piutang pihak hubungan istimewa.
PT Dalle Energy Batam dan PT Mitra Energy PT Dalle Energy Batam and PT Mitra Energy
Batam Batam
Piutang kepada PT Dalle Energy Batam dan Accounts receivable from PT Dalle Energy
PT Mitra Energy Batam merupakan piutang atas Batam and PT Mitra Energy Batam represent
denda kontrak penyediaan tenaga listrik. power purchase contract penalty receivable.
PT TJK Power (TJK) PT TJK Power (TJK)
Piutang kepada TJK merupakan biaya Accounts receivable from TJK represent advance
pengembangan proyek PLTU Tanjung Kasam payment made by PLN Batam for development
milik TJK, yang terlebih dahulu dikeluarkan oleh cost of PLTU Tanjung Kasam owned by TJK.
PLN Batam.
PT Bajradaya Sentranusa (BDSN) PT Bajradaya Sentranusa (BDSN)
Berdasarkan perjanjian jual beli piutang tanggal Based on the Sale and Purchase of Receivable
9 Pebruari 2006, PJB telah menukarkan piutang Agreement dated February 9, 2006, PJB has
kepada BDSN sebesar Rp 160 miliar dengan exchange the receivable from BDSN amounting
investasi dalam bentuk obligasi wajib konversi to Rp 160 billion with investment in mandatory
(MCB) dengan nilai nominal sebesar Rp 243.707 convertible bond (MCB) amounting to
juta yang diterbitkan BDSN untuk Jing Dian Power Rp 243,707 million, which was issued by BDSN
Co., Ltd. (JDP), Hongkong. Pada tanggal 8 for Jing Dian Power Co., Ltd. (JDP), Hong Kong.
September 2006, investasi MCB ini telah On September 8, 2006, the investment in MCB
dikonversi menjadi penyertaan saham (Catatan was converted into investment in shares of stock
6). Piutang bunga dari BDSN per 31 Desember (Note 6). Interest on receivable from BDSN
2006 sebesar Rp 5.035 juta telah diterima amounting to Rp 5,035 million as of
pelunasannya dalam tahun 2007. December 31, 2006 were fully collected in 2007.
Karyawan Officers
Piutang karyawan merupakan pinjaman pemilikan Accounts receivable from officers represent non-
rumah tanpa bunga. Pelunasan piutang dilakukan interest bearing housing loans, which are paid
melalui pemotongan gaji. monthly through salary deduction.
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan No allowance for doubtful accounts was provided
piutang ragu-ragu atas piutang kepada pihak for receivables from related parties, as
hubungan istimewa tidak perlu dibentuk karena management believes that all of these
seluruh piutang tersebut dapat ditagih. receivables are collectible.
- 37 -
9. REKENING DAN DEPOSITO BERJANGKA 9. RESTRICTED CASH IN BANKS AND TIME

DIBATASI PENGGUNAANNYA DEPOSITS
2007 2006
Angsuran sewa guna usaha dan Lease installments and operation
jaminan operasi (Catatan 27) guarantee (Note 27)
Rekening bank Cash in bank
Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Sumitomo Mitsui Banking Corporation,
Singapura Singapore
JPY 3.135.224 1.855.199 JPY
US$ 367.166 334.179 US$
Jaminan pembelian gas (Catatan 54) Collateral for gas purchases (Note 54)
Bank International Indonesia - US$ 92.930 - Bank International Indonesia - US$
Citibank - US$ 51.628 - Citibank - US$
Standard Chartered Bank - US$ 44.744 - Standard Chartered Bank - US$
Jaminan pembelian tenaga listrik, Collateral for purchase of electricity
Bank Central Asia 6.466 6.466 Bank Central Asia
Bank Mandiri 1.500 1.500 Bank Mandiri
Jaminan pinjaman bank Collateral for bank loans
Deposito berjangka - Bank Bukopin 5.000 5.000 Time deposit - Bank Bukopin
Jaminan bank garansi Bank guarantee
Rekening bank - Bank Mandiri 2.130 910 Cash in bank - Bank Mandiri
Deposito berjangka - Time deposit -
Bank Rakyat Indonesia 4.000 - Bank Rakyat Indonesia
Jaminan letter of credit Collateral for letter of credit
Deposito berjangka (Catatan 12) Time deposits (Note 12)
Bank Negara Indonesia - US$ - 902.000 Bank Negara Indonesia - US$
Jumlah 3.710.788 3.105.254 Total
Tingkat bunga deposito berjangka Interest rate per annum on

per tahun time deposits
Rupiah 6,5% - 8,5% 8,5% - 10,5% Rupiah
US$ 2,75% - 4,62% 4,84% - 5,07% US$
10. AKTIVA TIDAK LANCAR LAIN 10. OTHER NONCURRENT ASSETS
2007 2006
Biaya ditangguhkan - bersih Deferred charges - net
Hak atas tanah 36.113 35.056 Landrights
Perangkat lunak 623.376 612.205 Software
Jumlah 659.489 647.261 Total
Biaya dibayar dimuka Prepaid expenses

Sewa tanah dan gedung 3.771 5.627 Building and land rental
Pensiun (Catatan 50) 96.905 10.014 Pension (Note 50)
Lain-lain 130.591 108.238 Others
Jumlah 231.267 123.879 Total
Uang muka Advances
Pengembangan proyek 366.488 546.267 Projects development
Jumlah 1.257.244 1.317.407 Total
- 38 -
11. KAS DAN SETARA KAS 11. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2007 2006
Kas 128.503 85.449 Cash on hand
Bank Cash in banks
Bank Bukopin Bank Bukopin
Rupiah 3.081.595 653.658 Rupiah
US$ 872.189 706.685 US$
Bank Rakyat Indonesia Bank Rakyat Indonesia
Rupiah 3.004.536 670.634 Rupiah
US$ 135.252 1.043.139 US$
JPY 116.135 2.981 JPY
EUR 12 9.691 EUR
Bank Mandiri Bank Mandiri
Rupiah 2.530.760 783.576 Rupiah
US$ 152.115 541.753 US$
EUR 883 491 EUR
JPY 268 1.262 JPY
Bank Negara Indonesia Bank Negara Indonesia
Rupiah 1.720.400 1.168.486 Rupiah
US$ 205.441 569.411 US$
CHF 3.883 3.470 CHF
EUR 2.167 546 EUR
Bank Central Asia Bank Central Asia
Rupiah 229.850 119.287 Rupiah
US$ 1.856 29.250 US$
Bank Internasional Indonesia Bank Internasional Indonesia
US$ 537 451 US$
EUR 209 180 EUR
Bank Danamon Bank Danamon
US$ 20.092 19.117 US$
Lain-lain (masing-masing
dibawah 5% dari jumlah) Others (each below 5% of total)
US$ 1.335 1.302 US$
JPY 830 4.512 JPY
SGD 2 3 SGD
Jumlah kas dan bank 12.577.546 6.599.359 Total cash on hand and in banks
Setara kas - deposito berjangka Cash equivalents - time deposits

US$ 1.375.357 902.000 US$
US$ - 902.000 US$
US$ 285.142 2.706.000 US$
Rupiah 10.060 - Rupiah
US$ 944.104 - US$
Deutch Bank, Amsterdam - US$ 123.281 - Deutch Bank, Amsterdam - US$
Bank Century (CIC) - US$ - 902.000 Bank Century (CIC) - US$
US$ - 2.111 US$
Jumlah deposito berjangka 3.713.236 6.369.061 Total time deposits
Jumlah Kas dan Setara Kas 16.290.782 12.968.420 Total Cash and Cash Equivalents

Rupiah 4,7% - 11,35% 6,24% - 13,15% Rupiah
US$ 3,25% - 4,75% 3,75% - 4,25% US$
- 39 -
Rincian kas dan setara kas dalam mata uang Details of cash and cash equivalents in foreign
asing adalah sebagai berikut : currencies are as follows :
2007 2006
Mata uang asli/ Ekuivalen Rp/ Mata uang asli/ Ekuivalen Rp/
Original currency *) Rp equivalent Original currency *) Rp equivalent
US$ 436.829.181 4.114.494 922.973.588 8.325.219 US$
JPY 1.411.249.943 117.233 115.515.381 8.756 JPY
EUR 237.713 3.271 919.854 10.908 EUR
Lain-lain **) 286.484 3.942 384.942 3.472 Others **)
Jumlah 4.238.940 8.348.355 Total
*) Dalam jumlah penuh *) In full amount

**) Kas dan setara kas dalam mata uang **) Cash and cash equivalents denominated in other
asing lainnya disajikan dalam jumlah yang foreign currencies are presented as US$
setara US$ dengan menggunakan kurs equivalents using the exchange rates prevailing at
pada tanggal neraca. balance sheet date.
12. INVESTASI JANGKA PENDEK 12. SHORT-TERM INVESTMENTS
2007 2006

US$ 2.587.653 45.100 US$
US$ 90.422 32.472 US$
US$ 2.205.011 - US$
Rupiah 1.415.590 150.000 Rupiah
US$ 296.000 - US$
US$ 1.884 1.804 US$
Jumlah 7.208.075 979.936 Total
Investasi lain-lain Other investments

Jumlah investasi jangka pendek 7.214.609 981.855 Total short-term investments

Rupiah 4% - 9,75% 8,20% - 12,82% Rupiah
US$ 3,75% - 4,92% 3,91% - 4,84% US$
- 40 -
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, As of December 31, 2007 and 2006, short-term
investasi jangka pendek dalam mata uang asing investments in foreign currencies are
masing-masing sebesar US$ 550.055.207 (setara US$ 550,055,207 (equivalent to Rp 5,180,970
Rp 5.180.970 juta) dan US$ 8.800.000 (setara million) and US$ 8,800,000 (equivalent to
Rp 79.376 juta). Rp 79,376 million), respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2007, deposito As of December 31, 2007, time deposits which
berjangka digunakan untuk jaminan sebagai were used as collateral, are as follows :
berikut :
Penempatan pada/ Jumlah/ Jaminan/

Placement Total Used as collateral for :
Bank Rakyat Indonesia 2.205.011 Letter of credit pembelian material pemeliharaan PLTU Rembang
dan Labuan/
Letter of credit to purchase maintenance material by PLTU Rembang
and Labuan
Bank Negara Indonesia 1.598.658 Letter of credit pembelian material pemeliharaan PLTU Indramayu/
Letter of credit to purchase maintenance material by PLTU Indramayu
941.900 Usance letter of credit SSP untuk proyek PLTU Cilacap/
Usance letter of credit facilities by SSP for PLTU Cilacap project
Bank Bukopin 1.415.590 Letter of credit pembelian material pemeliharaan PLTU Paiton dan
Suralaya/
Letter of credit to purchase maintenance material by PLTU Paiton and
Suralaya
Bank Mandiri 7.555 Fasilitas bank garansi/Bank guarantee facility,
PLTD IP MFO Apung
Bank Bumi Putera 5.000 Pinjaman modal kerja ADC/
Indonesia Working capital loan of ADC
Bank Danamon 460 Pengadaan batubara IP UBP Suralaya/
Procurement of coal IP UBP Suralaya
Jumlah/Total 6.174.174
Deposito berjangka milik PJB pada Bank Negara The time deposits owned by PJB in Bank Negara
Indonesia sebesar US$ 100 juta yang disajikan Indonesia of US$ 100 million which was
sebagai aktiva dibatasi penggunaannya per presented as restricted asset as of December 31,
31 Desember 2006 (Catatan 9), disajikan sebagai 2006 (Note 9), is presented as short-term
investasi jangka pendek per 31 Desember 2007 investment as of December 31, 2007, since
karena jaminan ini akan berakhir pada tahun 2008, these will be discharged from being used as a
pada saat kewajiban SSP kepada pemasok collateral in 2008, when SSP’s obligation to the
sebesar US$ 200 juta dilunasi. Pada bulan Januari supplier amounting to US$ 200 million has been
2008, deposito berjangka sebesar US$ 50 juta fully-paid. In January 2008, the time deposits of
tidak lagi dijaminkan. US$ 50 million is no longer restricted.
- 41 -
13. PIUTANG USAHA 13. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE
2007 2006
a. Berdasarkan langganan a. By Debtor
Umum 1.973.160 1.984.207 Public

Pemerintah 105.684 198.949 Government
Badan Usaha Milik Negara 12.698 39.398 State-owned companies
TNI dan Polri 446.120 454.544 Indonesian Armed Forces
Jumlah 2.537.662 2.677.098 Total
Penyisihan piutang ragu-ragu (370.688) (314.973) Allowance for doubtful accounts
Bersih 2.166.974 2.362.125 Net
b. Berdasarkan umur b. By Age Category
1 s/d 90 hari 1.398.532 1.890.004 1 to 90 days

91 s/d 360 hari 731.497 362.543 91 to 360 days
Lebih dari 360 hari 407.633 424.551 More than 360 days
Jumlah 2.537.662 2.677.098 Total
Penyisihan piutang ragu-ragu (370.688) (314.973) Allowance for doubtful accounts
Bersih 2.166.974 2.362.125 Net
Changes in the allowance for doubtful

Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu accounts
Saldo awal tahun (314.973) (341.032) Balance at beginning of year
Penambahan (161.365) (99.450) Additions
Penghapusan 105.650 125.509 Write-off
Saldo akhir tahun (370.688) (314.973) Balance at end of year
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan Management believes that the allowance for
piutang ragu-ragu memadai untuk menutup doubtful accounts is adequate to cover possible
kerugian yang mungkin timbul dari tidak losses on uncollectible accounts. Management
tertagihnya piutang dan tidak terdapat risiko yang also believes that there are no significant
terkonsentrasi secara signifikan atas piutang concentration of credit risk in receivables.
usaha.
14. PIUTANG SUBSIDI LISTRIK 14. RECEIVABLES ON ELECTRICITY SUBSIDY
2007 2006
Tahun anggaran (Catatan 38) Budget years (Note 38)

2006 3.510.920 7.261.209 2006
2007 6.312.255 - 2007
Jumlah 9.823.175 7.261.209 Total
Dalam tahun 2008, Perusahaan telah menerima In 2008, the Company has received receivables
piutang subsidi tahun anggaran 2007 sebesar on electricity subsidy for budget year 2007
Rp 4.391.396 juta. amounting to Rp 4,391,396 million.
- 42 -
15. PIUTANG LAIN-LAIN 15. OTHER RECEIVABLES
2007 2006
Kontraktor 26.637 19.018 Contractors

Piutang bunga 14.725 24.785 Interest from accounts receivable
Jumlah 173.534 196.021 Total
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan No allowance for doubtful accounts was provided
piutang ragu-ragu atas piutang lain-lain tidak perlu for other receivables, as management believes
dibentuk, karena seluruh piutang tersebut dapat that all of these receivables are collectible.
ditagih.
16. PERSEDIAAN 16. INVENTORIES
2007 2006
Bahan bakar dan pelumas 4.407.885 3.408.897 Fuel and lubricants

Transformator 172.084 29.273 Transformers
Switchgear dan jaringan 499.588 64.993 Switchgear and networking
Kabel 218.729 28.192 Wire
Alat ukur, pembatas dan kontrol 354.310 86.354 Meter recording device and control equipment
Persediaan umum 1.184.934 614.736 General supplies
Jumlah 6.837.530 4.232.445 Total
Penyisihan penurunan nilai (63.325) (44.084) Allowance for decline in value
Jumlah - Bersih 6.774.205 4.188.361 Net
Mutasi penyisihan penurunan nilai Changes in allowance for decline in value

Saldo awal tahun (44.084) (30.017) Balance at beginning of year
Penambahan (19.241) (14.067) Additions
Saldo akhir tahun (63.325) (44.084) Balance at end of year
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan yang Management believes that allowance is adequate
ditetapkan memadai untuk menutup risiko to cover possible losses on decline in value of
penurunan nilai persediaan. inventories.
Perusahaan dan anak perusahaan tidak menutup The Company and its subsidiaries do not provide
asuransi atas persediaan terhadap risiko any insurance to cover the possible losses in
kemungkinan kerugian yang timbul atas inventories.
persediaan.
- 43 -
17. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 17. PREPAID TAXES
2007 2006
Pajak penghasilan badan lebih bayar Overpayment of corporate income tax

(Catatan 47) (Note 47)
Perusahaan The Company
2007 11.364 - 2007
2006 1.812 1.812 2006
2005 - 2.209 2005
Anak perusahaan Subsidiaries
2007 2.348 - 2007
2006 3.046 3.863 2006
2005 1.742 20.564 2005
2004 768 16.561 2004
2002 - 11.278 2002
Pajak penghasilan pasal 15 48 52 Income tax article 15
Pajak pertambahan nilai 9.676 7.141 Value added tax
Pembayaran dimuka atas Prepayment for tax assessment
Ketetapan Pajak Kurang Bayar for underpayment and
dan Tagihan Pajak (Catatan 47) 14.380 127.594 tax collection notice (Note 47)
Jumlah 45.184 191.074 Total
18. BIAYA DIBAYAR DIMUKA DAN UANG MUKA 18. PREPAID EXPENSES AND ADVANCES
2007 2006
Biaya dibayar dimuka Prepaid expenses

Gaji dan tunjangan 241.940 231.736 Salaries and allowances
Pensiun (Catatan 50) 228.212 207.392 Pension (Note 50)
Premi asuransi 55.046 53.913 Insurance
Sewa 4.445 9.148 Rent
Jumlah 608.524 545.050 Total
Uang muka Advances

Pembelian barang 70.616 83.734 Purchase
Jumlah 115.999 127.158 Total
Jumlah 724.523 672.208 Total
- 44 -
19. MODAL SAHAM 19. CAPITAL STOCK
Perusahaan mempunyai modal dasar sebesar The Company has authorized capital of
Rp 63.000.000 juta yang terbagi atas 63.000.000 Rp 63,000,000 million consisting of 63,000,000
saham dengan nilai nominal Rp 1 juta per saham. shares, with par value of Rp 1 million per share.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the extraordinary stockholder’s

Luar Biasa tanggal 18 Juli 2001, sebagaimana meeting dated July 18, 2001, as stated in deed
dinyatakan dalam akta No. 43 tanggal 26 Oktober No. 43 dated October 26, 2001 of Haryanto, SH,
2001 dari Haryanto S.H., notaris di Jakarta, notary in Jakarta, the stockholders approved to :
pemegang saham menyetujui antara lain :
• Melakukan kompensasi piutang Pemerintah • Convert the Company’s payable to

sebesar Rp 28.781.355 juta yang berasal dari Government of Rp 28,781,355 million, which
tunggakan bunga dan denda penerusan arose from overdue interest and penalty on
pinjaman Perusahaan menjadi tambahan two-step loans, into Government Equity
penyertaan modal Pemerintah (Catatan 26). Participation (Note 26). The conversion was
Kompensasi piutang menjadi penyertaan approved by the Minister of Finance of the
modal telah memperoleh persetujuan Menteri Republic of Indonesia in its decision letter No.
Keuangan Republik Indonesia sesuai surat S-352/MK.06/2001 dated June 20, 2001.
No. S-352/MK.06/2001 tanggal 20 Juni 2001.
• Meningkatkan modal ditempatkan dan disetor • Increase the subscribed and paid-up capital
sebesar Rp 28.781.354 juta, sehingga modal by Rp 28,781,354 million, resulting to the
ditempatkan dan disetor Perusahaan menjadi Company’s total subscribed and paid-up
sebesar Rp 46.107.154 juta, terbagi atas capital of Rp 46,107,154 million consisting of
46.107.154 saham dengan nilai nominal Rp 1 46,107,154 shares with par value of Rp 1
juta per saham. million per share.
Pada tanggal 1 Agustus 2001, tambahan On August 1, 2001, the Government issued
penyertaan modal Pemerintah tersebut telah Government Regulation No. 61 year 2001 in
ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah No. 61 relation to the increase in Government Equity
tahun 2001. Participation in the Company.
Seluruh saham Perusahaan dimiliki oleh The Company’s shares of stock are wholly
Pemerintah Republik Indonesia. owned by the Government of the Republic of
Indonesia.
20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Tambahan modal disetor merupakan tambahan Additional paid-in capital represents Government
penyertaan modal Pemerintah yang diterima Equity Participation received by the Company
Perusahaan sejak pendirian yang statusnya belum since its establishment, the status of which has
ditetapkan, dengan rincian sebagai berikut : not yet been determined as follows :
2007 2006
Bantuan proyek 16.646.798 16.415.430 Project aid

Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran 11.060.988 9.206.174 List of Project Fund
Bantuan Pemerintah Daerah dan lainnya 380.131 246.412 Regional Government participation and others
Jumlah 28.087.917 25.868.016 Total
Bantuan proyek merupakan penerimaan dana Project aid represents electricity project by the
yang berasal dari bantuan luar negeri (project aid) Government of the Republic of Indonesia
untuk bidang kelistrikan yang diteruskan transferred to the Company.
Pemerintah Republik Indonesia kepada
Perusahaan.
- 45 -
Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) List of Project Fund (DIPA) represents electricity
merupakan penerimaan dari Pemerintah Republik projects received from the Government of the
Indonesia dalam bentuk proyek kelistrikan melalui Republic of Indonesia through the Department of
Departemen Pertambangan dan Energi. Mining and Energy.
Bantuan Pemerintah Daerah antara lain berupa Regional Government participation represents
tanah dan jaringan listrik yang disumbangkan land and electricity equipment donated by the
kepada Perusahaan. Regional Government to the Company.
21. SELISIH PENILAIAN KEMBALI AKTIVA TETAP 21. REVALUATION INCREMENT ON PROPERTY,
PLANT AND EQUIPMENT
Perusahaan melakukan penilaian kembali aktiva The Company revalued its fixed assets as of
tetap untuk posisi 1 Januari 2002. Rincian selisih January 1, 2002. The details of revaluation
penilaian kembali aktiva tetap adalah sebagai increment on property, plant and equipment are
berikut : as follows :
Rp
Difference between the carrying amount and
Selisih antara jumlah tercatat dengan nilai revalued amount of property, plant
penilaian kembali aktiva tetap (Catatan 4) 77.957.726 and equipment (Note 4)
Pajak penghasilan final atas selisih Final income tax on revaluation increment on
penilaian kembali aktiva tetap (3.678.787) property, plant and equipment
Pengaruh pajak tangguhan 2.810.162 Deferred tax effect
Keuntungan pengalihan aktiva tetap Deferred gain on transfer of property, plant
ditangguhkan 551.457 and equipment
Jumlah 77.640.558 Total
Keuntungan pengalihan aktiva tetap ditangguhkan Deferred gain on transfer of property, plant and
berasal dari pengalihan aktiva tetap Perusahaan equipment resulted from the transfer of the
kepada PLN Batam dan ICON pada saat pendirian Company’s property, plant and equipment to PLN
anak perusahaan tersebut. Batam and ICON, subsidiaries, when they were
established.
- 46 -
22. SELISIH TRANSAKSI PERUBAHAN EKUITAS 22. DIFFERENCE DUE TO CHANGES IN EQUITY
ANAK PERUSAHAAN OF SUBSIDIARIES
Akun ini merupakan bagian Perusahaan atas This account represents the Company’s interest
perubahan ekuitas anak perusahaan yang berasal on the changes in equity of subsidiaries as a
dari selisih penilaian kembali aktiva tetap anak result of revaluation increment on property, plant
perusahaan sebagai berikut : and equipment of subsidiaries as follows :
Rp
Selisih antara jumlah tercatat Difference between the carrying amount
dengan nilai penilaian kembali and the revalued amount of property, plant and
aktiva tetap (Catatan 4) 65.946.634 equipment (Note 4)
Pajak penghasilan final atas selisih Final income tax on revaluation increment on
penilaian kembali aktiva tetap (7.124.851) property, plant and equipment
Pengaruh pajak tangguhan 1.093.989 Deferred tax effect
Hak minoritas (77) Minority interest
Selisih transaksi perubahan ekuitas berdasarkan The difference due to changes in equity of
masing-masing anak perusahaan adalah sebagai subsidiaries consists of the following :
berikut :
Rp
PT Indonesia Power 33.276.453 PT Indonesia Power
PT Pembangkitan Jawa Bali 26.408.107 PT Pembangkitan Jawa Bali
PT Pelayanan Listrik Nasional Batam 208.463 PT Pelayanan Listrik Nasional Batam
PT Indonesia Comnets Plus 22.556 PT Indonesia Comnets Plus
PT Artha Daya Coalindo 116 PT Artha Daya Coalindo
23. PENDAPATAN DITANGGUHKAN 23. DEFERRED REVENUE
Akun ini merupakan penerimaan dari pelanggan This account represents connection fees
sehubungan dengan penyambungan baru dan received from customers for electricity
penambahan daya listrik pelanggan, dengan connection and upgrading of electricity power,
rincian sebagai berikut : with details as follows :
2007 2006
Saldo awal tahun 6.252.377 5.858.062 Balance at beginning of year
Penerimaan tahun berjalan 1.199.268 874.306 Additions
Diakui sebagai pendapatan tahun berjalan (535.269) (479.991) Recognized as revenue during the year
Saldo akhir tahun 6.916.376 6.252.377 Balance at end of year
24. UANG JAMINAN LANGGANAN 24. CUSTOMERS’ SECURITY DEPOSITS
Akun ini merupakan uang jaminan langganan yang This account represents security deposits from
ditentukan berdasarkan besar daya dan golongan customers determined based on power supply
tarif. Uang jaminan langganan akan dikembalikan and electricity tariff. Customer deposits will be
apabila pelanggan berhenti menjadi pelanggan, refunded, net of unpaid electricity bills, when
dengan memperhitungkan rekening listrik belum customers discontinue subscribing for electricity.
dibayar, dengan rincian sebagai berikut : The details are as follows :
2007 2006
Saldo awal tahun 4.128.328 3.795.907 Balance at beginning of year
Penambahan tahun berjalan 312.595 332.421 Additions
Saldo akhir tahun 4.440.923 4.128.328 Balance at end of year
- 47 -
25. PENERUSAN PINJAMAN (TWO-STEP LOANS) 25. TWO-STEP LOANS
Akun ini merupakan pinjaman luar negeri This account represents overseas, collateral-free
Pemerintah Republik Indonesia yang tidak diikat loans of the Government of the Republic of
jaminan dan diteruskan kepada Perusahaan untuk Indonesia which are re-loaned to the Company to
membiayai proyek-proyek Perusahaan. Rincian finance its projects. The details of two-step loans
penerusan pinjaman adalah sebagai berikut : are as follows :
2007
Bagian
jatuh Bagian
Mata uang tempo dalam jangka
asing/ satu tahun/ panjang/
Foreign Jumlah/ Current Long-term Tingkat bunga/ Periode/
currencies *) Total maturities portion Interest rate Period **)
% Tahun/Years
International Bank for Reconstruction
and Development (IBRD)
Rupiah - 1.013.540 255.857 757.683 IBRD + (1,65% - 3,50%) 1987-2013
US$ 371.229.002 3.496.476 401.414 3.095.062 IBRD + 0,5% 1994-2023
Asian Development Bank (ADB)
Rupiah - 1.987.217 298.676 1.688.541 ADB + (1,75% - 3,75%) 1989-2016
US$ 208.459.140 1.963.344 159.202 1.804.142 ADB + 0,5% 1995-2027
Kreditanstalt Fur Wiederaufbau,
Germany (KFW)
Rupiah - 315.408 63.216 252.192 7,6%-9% dan/and SBI + 1% 1980-2014
EUR 59.535.518 819.194 79.637 739.557 KFW + 0,5% 1997-2020
US$ 20.666.006 194.653 20.491 174.162 4,75% + 0,35% 2004-2018
United Stated Agency for
International Development
(USAID) - Rupiah - 1.744 859 885 2% 1979-2009
Export-Import Bank of The
United States
Rupiah - 480 480 - 8% atau/or SBI + 1% 1988-2008
US$ 2.823.901 26.598 26.598 - 7,04% - 7,1% 1996-2008
Japan Bank for International
Cooperation
JPY 38.598.605.132 3.206.152 170.305 3.035.847 4,7% - 4,8% 1996-2045
US$ 56.223.799 529.572 151.733 377.839 LIBOR + 0,5% 2005-2011
Generale Bank S.A., Belgium and
Barclay Bank PLC - EUR 105.138 1.447 1.447 - 7,1% 1996-2008
Midland Bank Public Limited Company -
Rupiah - 211.321 16.308 195.013 SBI + 1% 1995-2020
Banque Paribas
GBP 15.104.167 284.021 18.941 265.080 3,84% 1998-2022
EUR 34.671.040 477.065 52.438 424.627 6,39% 1996-2018
Bank Austria Aktiengesellschaft - EUR 7.267.437 100.395 22.240 78.155 4% 1996-2012
China Exim Bank - US$ 60.459.211 569.465 48.189 521.276 3,5% - 0,5% 2004-2018
Mitsui Leasing - US$ 833.894 7.854 7.854 - LIBOR + 1,2% 1997-2008
Islamic Development Bank - US$ 405.987 3.824 853 2.971 8% 1996-2012
Calyon and BNP Paribas - EUR 7.351.545 101.156 9.187 91.969 5,32% 2004-2019
Fortis Bank Belgia - EUR 2.976.944 40.962 4.296 36.666 4,82% 2005-2017
ABN AMRO N.V. - EUR 4.925.938 67.780 67.780 - 7,10% 1995-2008
MKB Hungaria - US$ 5.217.910 49.147 4.681 44.466 4,81% + 0,5% 2004-2018
Efic Australia - AUD 20.814.624 171.281 11.816 159.465 4% 1998-2022
Kerajaan Belgia/
Kingdom of Belgium - EUR 2.175.942 29.940 - 29.940 4% 2005-2033
Jumlah/Total 15.670.035 1.894.497 13.775.538
*) Dalam jumlah penuh/in full amount

**) Termasuk masa tenggang pembayaran/Include grace periods in terms of payments
- 48 -
2006
Bagian
jatuh Bagian
Mata uang tempo dalam jangka
asing/ satu tahun/ panjang/
Foreign Jumlah/ Current Long-term Tingkat bunga/ Periode/
currencies *) Total maturities portion Interest rate Period **)
% Tahun/Years
International Bank for Reconstruction
and Development (IBRD)
Rupiah - 1.225.762 240.071 985.691 IBRD + (1,65% - 3,50%) 1987-2013
US$ 430.587.984 3.883.904 371.180 3.512.724 IBRD + 0,5% 1994-2023
Asian Development Bank (ADB)
Rupiah - 2.242.579 228.880 2.013.699 ADB + (1,75% - 3,75%) 1989-2016
US$ 191.389.664 1.726.335 126.200 1.600.135 ADB + 0,5% 1995-2027
Kreditanstalt Fur Wiederaufbau,
Germany (KFW)
Rupiah - 378.550 63.201 315.349 7,6%-9% dan/and SBI + 1% 1980-2014
EUR 53.451.818 633.831 85.070 548.761 KFW + 0,5% 1997-2020
US$ 22.957.460 207.076 23.153 183.923 4,75% + 0,35% 2004-2018
United Stated Agency for
International Development
(USAID) - Rupiah - 2.518 834 1.684 2% 1979-2009
Export-Import Bank of The
United States
Rupiah - 25.928 25.448 480 8% atau/or SBI + 1% 1988-2008
US$ 8.553.023 77.148 51.432 25.716 7,04% - 7,1% 1996-2008
Japan Bank for International
Cooperation
JPY 24.149.029.336 1.830.381 211.806 1.618.575 4,7% - 4,8% 1996-2045
US$ 33.343.520 300.759 - 300.759 Floating + 0,85% 2005-2011
Generale Bank S.A., Belgium and
Barclay Bank PLC
Rupiah - 4.739 4.739 - SBI + 1% 1995-2007
EUR 318.201 3.774 2.516 1.258 7,1% 1996-2008
Midland Bank Public Limited Company -
Rupiah - 227.569 16.288 211.281 SBI + 1% 1995-2020
Konsorsium Bank Swiss - Rupiah - 110.321 110.321 - SBI + 1% 1995-2007
Banque Paribas
Rupiah - 2.455 2.455 - SBI + 1% 1995-2007
GBP 16.193.860 286.579 17.911 268.668 3,84% 1998-2022
EUR 33.873.835 401.684 39.409 362.275 6,39% 1996-2018
Ryoshin International (Hongkong)
Limited - Rupiah - 6.697 6.697 - SBI + 1% 1995-2007
Bank Austria Aktiengesellschaft
Rupiah - 7.022 7.022 - SBI + 1% 1995-2007
EUR 8.930.205 105.896 20.047 85.849 4% 1996-2012
Bank of China - Rupiah - 1.979 1.979 - 3,5% - SBI + 1% 1995-2007
China Exim Bank - US$ 4.098.702 36.970 - 36.970 3,5% - 0,5% 2004-2018
Nebula Leasing - US$ 5.713.271 51.534 51.534 - LIBOR + 1,2% 1996-2007
Mitsui Leasing - US$ 2.096.361 18.910 11.346 7.564 LIBOR + 1,2% 1997-2008
Islamic Development Bank - US$ 500.994 4.519 426 4.093 8% 1996-2012
Calyon and BNP Paribas - EUR 6.758.041 80.138 6.678 73.460 5,32% 2004-2019
Fortis Bank Belgia - EUR 2.022.090 23.978 1.199 22.779 4,82% 2005-2017
West Merchant Bank Limited - GBP 4.147.724 73.401 73.401 - 6,45% 1996-2007
ABN AMRO N.V. - EUR 21.421.946 254.024 195.096 58.928 7,10% 1995-2008
MKB Hungaria - US$ 1.152.102 10.392 904 9.488 4,81% + 0,5% 2004-2018
Efic Australia - AUD 22.359.460 159.500 10.290 149.210 4% 1998-2022
Kerajaan Belgia/
Kingdom of Belgium - EUR 1.624.397 19.262 - 19.262 4% 2005-2033
Jumlah/Total 14.426.114 2.007.533 12.418.581
*) Dalam jumlah penuh/in full amount

**) Termasuk masa tenggang pembayaran/Include grace periods in terms of payments
- 49 -
Rincian penerusan pinjaman dalam mata uang Details of two-step loans in foreign currencies are
asing adalah sebagai berikut : as follows :
2007 2006
US$ 726.290.822 6.840.933 700.393.080 6.317.546 US$
JPY 38.597.016.060 3.206.152 24.149.029.336 1.830.383 JPY
EUR 119.038.283 1.637.938 128.401.421 1.522.603 EUR
Lain-lain **) 48.338.689 455.302 57.592.207 519.482 Others **)
Jumlah 12.140.325 10.190.014 Total
**) Penerusan pinjaman dalam mata uang **) Two-step loans denominated in other foreign
asing lainnya disajikan dalam jumlah yang currencies are presented as US$ equivalents
setara US$ dengan menggunakan kurs using the exchange rates prevailing at balance
pada tanggal neraca sheet date
26. HUTANG KEPADA PEMERINTAH 26. GOVERNMENT LOANS
2007 2006
Rekening Dana Investasi Investment Fund Account

No. RDI-393/DP3/2001 3.819.305 4.113.097 No. RDI-393/DP3/2001
No. RDI-298/DP3/1996 11.500 34.500 No. RDI-298/DP3/1996
Jumlah 3.830.805 4.147.597 Total
Dikurangi bagian jatuh tempo dalam

satu tahun Less current maturities
No. RDI-393/DP3/2001 293.793 293.793 No. RDI-393/DP3/2001
No. RDI-298/DP3/1996 11.500 23.000 No. RDI-298/DP3/1996
Jumlah 305.293 316.793 Total
Bagian jangka panjang 3.525.512 3.830.804 Long-term portion
Rekening Dana Investasi No. RDI-393/ Investment Fund Account No. RDI-393/
DP3/2001 DP3/2001
Pada tanggal 20 Juni 2000, Perusahaan dan On June 20, 2000, the Company and the
Pemerintah menyetujui restrukturisasi tunggakan Government of the Republic of Indonesia agreed
angsuran pokok penerusan pinjaman to restructure the overdue principal of two-step
sebesar Rp 5.288.268 juta sesuai dengan Surat loans amounting to Rp 5,288,268 million as
Menteri Keuangan Republik Indonesia stated on the letter of the Ministry of
No. S-352/MK.06/2001 menjadi pinjaman Finance of the Republic of Indonesia
berjangka waktu 20 tahun termasuk tenggang No. S-352/MK.06/2001. The new loan is
waktu 2 tahun. Pinjaman ini dikenakan bunga 4% unsecured, has a period of 20 years, including 2
per tahun dan tanpa jaminan. Pinjaman ini dibayar years grace period and bears interest at 4% per
secara angsuran setiap semester sebesar annum. The loan will be paid in semi-annual
Rp 146.896 juta sampai dengan 30 Juli 2021. installment of Rp 146,896 million until July 30,
2021.
- 50 -
Pemerintah juga menyetujui tunggakan denda dan The Government also approved the capitalization
bunga penerusan pinjaman sebesar of overdue interest and penalty of two-step loans
Rp 28.781.355 juta menjadi tambahan penyertaan amounting to Rp 28,781,355 million into
modal Pemerintah pada Perusahaan. Pada additional Government Equity Participation. In
tanggal 1 Agustus 2001, tambahan penyertaan relation to the additional Government Equity
modal Pemerintah tersebut telah ditetapkan dalam Participation, on August 1, 2001, the Government
Peraturan Pemerintah No. 61 tahun 2001. issued Government Regulation No. 61 Year
2001.
Rekening Dana Investasi No. RDI-298/DP3/1996 Investment Fund Account No. RDI-
298/DP3/1996
Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman The Company obtained from the Government of
investasi dari Pemerintah Republik Indonesia the Republic of Indonesia an investment loan
sebesar Rp 230 milliar, jangka waktu 12 tahun facility of Rp 230 billion, with terms of 12 years
termasuk 2 tahun masa tenggang. Pinjaman ini including 2 years grace period. The loan was
digunakan untuk pembiayaan uang muka kredit used for prepayment of export credit in financing
ekspor dalam rangka pembangunan PLTGU the development of PLTGU Muara Tawar. The
Muara Tawar dan dibayar secara angsuran setiap loan will be paid in semi-annual installment of
semester sebesar Rp 11,5 miliar sampai dengan Rp 11.5 billion until March 13, 2008 and bears
13 Maret 2008. Pinjaman ini dikenakan bunga 9% interest at 9% per annum for the first 6 years,
per tahun untuk periode 6 tahun pertama dan and for the succeeding years, at an average of
untuk periode selanjutnya dikenakan bunga sesuai the quarterly interest rates of Certificate of Bank
tingkat bunga rata-rata 3 bulanan Sertifikat Bank Indonesia from the prior 6 months period.
Indonesia selama 6 bulan periode sebelumnya.
27. HUTANG SEWA GUNA USAHA 27. LEASE LIABILITY
Akun ini merupakan hutang kepada PT Central This account represents payable to PT Central
Java Power (CJP) dalam rangka perjanjian sewa Java Power (CJP) in relation to Financial Lease
guna usaha atas pengadaan pembangkitan tenaga Agreement on the acquisition of Tanjung Jati B
listrik 2 x 660 MW Tanjung Jati B unit A dan B. Unit A and B power plant 2 x 660 MW.
Pembayaran minimum sewa guna usaha In accordance with the lease agreement, the
berdasarkan perjanjian sewa guna usaha adalah future minimum lease payments are as follows :
sebagai berikut :
2007 2006
Pembayaran jatuh tempo dalam waktu : Minimum lease payments due :
Tidak lebih dari 1 tahun 1.885.229 1.789.286 Not later than 1 year
Antara lebih dari 1 tahun sampai Later than 1 year and not later than
2 tahun 1.885.229 1.720.132 2 years
Lebih dari 2 tahun 18.037.358 18.177.905 Later than 2 years
Jumlah pembayaran minimum
sewa guna usaha 21.807.816 21.687.323 Total minimum lease payments
Dikurangi bunga (7.307.629) (7.699.679) Less interest
Nilai tunai pembayaran minimum Present value of future minimum
sewa guna usaha masa datang 14.500.187 13.987.644 lease payments
waktu satu tahun (858.508) (757.283) Less current maturity
Bagian jangka panjang 13.641.679 13.230.361 Long-term lease liabilities
- 51 -
Nilai tunai pembayaran minimum sewa guna Present value of future minimum lease payments
usaha masa datang adalah sebagai berikut : are as follows :
2007 2006
Pembayaran jatuh tempo dalam waktu : Minimum lease payments due :
Tidak lebih dari 1 tahun 858.508 757.283 Not later than 1 year
Antara lebih dari 1 tahun sampai Later than 1 year and not later than
2 tahun 921.271 783.325 2 years
Lebih dari 2 tahun 12.720.408 12.447.036 Later than 2 years
Nilai tunai pembayaran minimum Present value of future minimum
sewa guna usaha masa datang 14.500.187 13.987.644 lease payments
Perusahaan dan CJP mengadakan perjanjian The Company and CJP entered into a Financial
sewa guna usaha pembiayaan (Financial Lease Lease Agreement (FLA) which stipulates, among
Agreement - FLA) yang mengatur antara lain others, that CJP will lease the power plant for 20
bahwa CJP akan menyewakan pembangkit years starting on its Commercial Operation Date
selama 20 tahun sejak operasi komersial atau (COD) or the date of maximum delay, for each
tanggal batas maksimum keterlambatan setelah unit, after July 31, 2003, whichever is earlier, and
31 Juli 2003, mana yang lebih dahulu dan the Company has an option to purchase the
Perusahaan memiliki hak opsi untuk membeli power plant on or before the end of FLA period at
pembangkit pada akhir masa sewa, atau sebelum certain purchase price as stipulated in the Call
masa FLA berakhir sebesar jumlah tertentu sesuai Right Agreement. The FLA required the
dengan Call Right Agreement. FLA mensyaratkan Company to operate the power plant in
Perusahaan mengoperasikan pembangkit sesuai accordance with Operation and Maintenance
dengan Operation and Maintenance Agreement Agreement (O&M Agreement). The acquisition
(O&M Agreement). Biaya perolehan aktiva sewa cost of the leased assets is approximately JPY
guna usaha diperkirakan sebesar JPY 184.545 184,545 million based on FLA. The semi-annual
juta sesuai dengan FLA. Pembayaran minimum minimum lease payment for one unit amounting
sewa guna usaha tengah tahunan untuk satu unit to Rp 404,408 million and US$ 4.23 million,
adalah sebesar Rp 404.408 juta dan US$ 4,23 juta before any adjustments on certain factors,
sebelum disesuaikan dengan faktor antara lain among others, conversion of foreign exchange in
kurs konversi mata uang JPY, tingkat bunga dan JPY currency, interest rate and investment rate
tingkat pengembalian investasi sesuai dengan of returns in accordance with a formula stipulated
formula yang dinyatakan dalam FLA. Pembayaran in the FLA. The semi-annual minimum lease
minimum sewa guna usaha tengah tahunan payment, after including adjustments based on
setelah disesuaikan dengan formula dan faktor the formula and condition factors at the date of
kondisi pada tanggal FLA adalah sebesar JPY FLA amounted to a total of JPY 11,289 million for
11.289 juta untuk unit A dan B. Sehubungan both Unit A and B. In relation to the delayed COD
dengan keterlambatan operasi komersial of power plant Unit A and B, on October 1 and
pembangkitan unit A dan B yang dimulai masing- November 1, 2006, respectively, the term of the
masing pada tanggal 1 Oktober dan 1 Nopember lease agreement was effected to become 23.5
2006, jangka waktu perjanjian sewa telah years until March 31, 2030.
terpengaruh menjadi 23,5 tahun sampai dengan
31 Maret 2030.
Beban bunga dan keuangan untuk tahun 2007 dan Interest expense and financial charges for 2007
2006 masing-masing sebesar Rp 1.860.003 juta and 2006 amounted to Rp 1,860,003 million and
dan Rp 401.477 juta. Beban bunga dan keuangan Rp 401,477 million, respectively. These interest
ini termasuk sewa kontinjen masing-masing expense and financial charges include contingent
sebesar Rp 844.060 juta tahun 2007 dan rent of Rp 844,060 million in 2007 and
Rp 192.425 juta tahun 2006 untuk faktor Rp 192,425 million in 2006 for certain adjustment
penyesuaian tertentu yang antara lain meliputi factors which include, among others, conversion
kurs konversi mata uang JPY, tingkat bunga dan of foreign exchange in JPY currency, interest rate
tingkat pengembalian investasi. and investment rate of returns.
- 52 -
Sehubungan dengan FLA tersebut, The Sumitomo In relation to the FLA, The Sumitomo Mitsui
Mitsui Banking Corporation, Singapura bertindak Banking Corporation, Singapore acts as the
sebagai Escrow Agent dan Sumitomo Mitsui Escrow Agent and Sumitomo Mitsui Banking
Banking Corporation, Tokyo bertindak sebagai Corporation, Tokyo acts as the Security Agent.
Security Agent. Untuk memenuhi persyaratan To fulfill the requirements of FLA, the Company
FLA, Perusahaan telah membentuk dana established a reserve account to an Escrow
cadangan pada Escrow Agent untuk jaminan Agent for guarantee of operations, maintenance
pelaksanaan operasi, pemeliharaan dan and fuel procurement and for lease installment
pengadaan bahan bakar dan untuk angsuran sewa (Note 9).
guna usaha (Catatan 9).
Perusahaan dibatasi oleh ketentuan FLA, antara The Company is restricted by certain covenants
lain, menggadaikan escrow accounts, of the FLA, such as pledge of Escrow Accounts,
mengalihkan hak Perusahaan berdasarkan transfer of the Company’s rights based on PLN
Perjanjian Penyelesaian PLN yang akan Settlement Agreement, which will be returned if
dikembalikan setelah hutang lunas, dan the payment of lease liabilities has been made,
menyetujui pengalihan hak CJP kepada and recognition of CJP’s transfer of rights to its
krediturnya sebagai jaminan pinjaman CJP. creditors, as guarantee of CJP’s obligations.
Hutang sewa guna usaha secara efektif dijamin Lease liabilities are effectively secured because
dengan kembalinya hak atas aktiva sewa guna the rights to the leased assets will revert back to
usaha kepada lessor apabila terjadi gagal bayar. lessor in the event of default.
28. HUTANG BANK 28. BANK LOANS
2007 2006
Bank Bukopin 21.512 26.797 Bank Bukopin

Bank Rakyat Indonesia 10.500 9.581 Bank Rakyat Indonesia
Bank Bumiputera Indonesia 8.600 - Bank Bumiputera Indonesia
Bank Negara Indonesia 1.800 - Bank Negara Indonesia
satu tahun Less current maturities
Bank Bukopin 8.586 6.293 Bank Bukopin
Bank Rakyat Indonesia - 9.581 Bank Rakyat Indonesia
Bank Bumiputera Indonesia 8.600 - Bank Bumiputera Indonesia
Bank Negara Indonesia 1.800 - Bank Negara Indonesia
Bagian jangka panjang 23.426 20.504 Long-term portion
Pada tahun 2006, ICON memperoleh fasilitas In 2006, ICON obtained investment credit
kredit investasi sebesar Rp 50.000 juta dengan facilities totaling Rp 50,000 million, with term of
jangka waktu 4 tahun untuk pembelian peralatan four years, for the purchase of the transmission
jaringan. Pinjaman ini dikenakan bunga per tahun equipments. This loan bears annual interest of
sebesar 12% - 14,75% tahun 2007 dan 14,75% - 12% - 14.75% in 2007 and 14.75% - 16% in
16% tahun 2006 dan dibayar dalam 43 kali 2006, and will be paid in 43 monthly installments
angsuran bulanan sejak 29 Desember 2006 from December 29, 2006 until June 29, 2010.
sampai dengan 29 Juni 2010. Pinjaman ini dijamin This loan is secured by ICON’s transmission and
dengan peralatan jaringan dan distribusi dan distribution equipment and time deposits of
deposito berjangka sebesar Rp 5.000 juta pada Rp 5,000 million in the same bank.
bank yang sama milik ICON.
- 53 -
Pada tahun 2007, PJBS memperoleh fasilitas In 2007, PJBS obtained construction working
kredit modal kerja konstruksi sebesar capital credit facility amounting to Rp 40,000
Rp 40.000 juta, dikenakan bunga 11,5% per tahun million, which bears an interest of 11.5% per
dan jatuh tempo pada tanggal 7 Mei 2009. annum and due on May 7, 2009.
Pada tahun 2006, ADC memperoleh fasilitas In 2006, ADC obtained working capital credit
kredit modal kerja sebesar Rp 9.600 juta yang facility amounting to Rp 9,600 million, which
dikenakan bunga 13,5% per tahun dan dijamin bears an interest of 13.5% per annum and is
dengan deposito berjangka IP sebesar Rp secured by time deposits of IP amounting to
10.000 juta pada bank yang sama. Pinjaman ini Rp 10,000 million with the same bank. This loan
telah dilunasi pada tanggal 3 Agustus 2007. was fully paid on August 3, 2007.
Bank Bumiputera Indonesia Bank Bumiputera Indonesia
Pada tahun 2007, ADC memperoleh pinjaman In 2007, ADC obtained working capital credit
modal kerja sebesar Rp 10 miliar yang dikenakan facility amounting to Rp 10 billion, which bears an
bunga sebesar 13% per tahun, jatuh tempo pada interest of 13% per annum, will be due on March
tanggal 22 Maret 2008 (telah diperpanjang sampai 22, 2008 (has been extended until March 22,
dengan 22 Maret 2009) dan dijamin dengan 2009) and is secured by ADC’s time deposits in
deposito berjangka ADC sebesar Rp 5.000 juta the same bank amounting to Rp 5,000 million.
pada bank yang sama.
Pada tahun 2007, PLNE memperoleh fasilitas In 2007, PLNE obtained working capital credit
kredit modal kerja sebesar Rp 1.800 juta yang facility amounting to Rp 1,800 million, which
dikenakan bunga 10,25% per tahun, jatuh tempo bears an interest of 10.25% per annum, will be
tanggal 2 Desember 2008 dan dijamin dengan due on December 2, 2008 and is secured by
deposito berjangka PLNE sebesar Rp 2.000 juta PLNE time deposits amounting to Rp 2,000
pada bank yang sama. million with the same bank.
29. HUTANG OBLIGASI 29. BONDS PAYABLE
2007 2006
Obligasi Rupiah Rupiah Bonds

Obligasi PLN IX Tahun 2007 2.700.000 - PLN IX Bonds Year 2007
Sukuk Ijarah PLN II Tahun 2007 300.000 - Sukuk Ijarah PLN II Year 2007
Obligasi PLN VIII Tahun 2006 2.200.100 2.200.100 PLN VIII Bonds Year 2006
Obligasi Syariah Ijarah PLN I Syariah Ijarah PLN I Bonds
Tahun 2006 200.000 200.000 Year 2006
Obligasi PLN VII Tahun 2004 1.500.000 1.500.000 PLN VII Bonds Year 2004
Obligasi PLN VI Tahun 1997 - 600.000 PLN VI Bonds Year 1997
Obligasi Terjamin - US$ Guaranteed Notes - US$

Penerbitan tahun 2007 9.419.000 - Issued in 2007
Penerbitan tahun 2006 9.419.000 9.020.000 Issued in 2006
Jumlah 25.738.100 13.520.100 Total
Biaya emisi belum diamortisasi (284.007) (144.843) Unamortized debt issuance cost
Jumlah bersih 25.454.093 13.375.257 Total net
Disajikan di neraca Presented in balance sheets

Kewajiban lancar - 600.000 Current liabilities
Kewajiban tidak lancar 25.454.093 12.775.257 Noncurrent liabilites
Jumlah 25.454.093 13.375.257 Total
- 54 -
Obligasi Rupiah Rupiah Bonds
Obligasi ini diterbitkan sebesar harga nominal The bonds were issued at nominal value and are
dalam mata uang Rupiah dengan rincian sebagai denominated in Rupiah, with details as follows:
berikut :
Jatuh Tingkat
Pokok/ tempo/ bunga/
Principal Maturity date Interest rate
Obligasi PLN IX Tahun 2007 PLN IX Bonds Year 2007

Seri A 1.500.000 10 Juli 2017/ 10,4% Series A
July 10, 2017
Seri B 1.200.000 10 Juli 2022/ 10,9% Series B
July 10, 2022
Sukuk Ijarah PLN II Tahun 2007 300.000 10 Juli 2017/ - Sukuk Ijarah PLN II Year 2007
July 10, 2017
Obligasi PLN VIII Tahun 2006 PLN VIII Bonds Year 2006
Seri A 1.335.100 21 Juni 2016/ 13,60% Series A
June 21, 2016
Seri B 865.000 21 Juni 2021/ 13,75% Series B
June 21, 2021
Obligasi Syariah Ijarah PLN I 200.000 21 Juni 2016/ - Syariah Ijarah PLN I Bonds
Tahun 2006 June 21, 2016 Year 2006
Obligasi PLN VII Tahun 2004 1.500.000 11 Nopember 2014/ 12,25% PLN VII Bonds Year 2004
November 11, 2014
Obligasi PLN VI Tahun 1997 600.000 8 Agustus 2007/ Tetap dan mengambang/ PLN VI Bonds Year 1997
August 8, 2007 Fix and floating
Obligasi PLN IX Tahun 2007 PLN IX Bonds Year 2007
Pada tanggal 10 Juli 2007, Perusahaan On July 10, 2007, the Company issued PLN IX
menerbitkan Obligasi PLN IX Tahun 2007 Bonds Year 2007 with a total nominal value of Rp
dengan jumlah nilai nominal Rp 2.700.000 juta, 2,700,000 million consisting of Series A and
terdiri dari Obligasi Seri A dan Obligasi Seri B, Series B bonds, with Bank Niaga acting as the
dengan Bank Niaga bertindak sebagai wali Trustee. The interest is payable on a quarterly
amanat. Bunga dibayarkan setiap tiga bulan sejak basis, starting from October 10, 2007 until the
10 Oktober 2007 sampai dengan tanggal jatuh maturity date of the bonds.
tempo obligasi.
Sukuk Ijarah PLN II Tahun 2007 Sukuk Ijarah PLN II Year 2007
Bersamaan dengan penerbitan Obligasi PLN IX In the same time with the issuance of PLN IX
Tahun 2007, Perusahaan juga menerbitkan Sukuk Bonds Year 2007, the Company also issued
Ijarah PLN II Tahun 2007 dengan nilai nominal Sukuk Ijarah PLN II Year 2007 with a nominal
Rp 300.000 juta jangka waktu 10 tahun, dengan value of Rp 300,000 million with a term of 10
Bank Niaga bertindak sebagai wali amanat. years, with Bank Niaga acting as the Trustee.
Jumlah imbalan ijarah sebesar Rp 31.200 juta per Total ijarah fee is amounting to Rp 31,200 million
tahun dan dibayarkan setiap tiga bulan sejak per annum and is payable on a quarterly basis,
10 Oktober 2007 sampai dengan tanggal jatuh starting from October 10, 2007 until the maturity
tempo obligasi. date of the bonds.
- 55 -
Obligasi PLN VIII Tahun 2006 PLN VIII Bonds Year 2006
Pada tanggal 21 Juni 2006, Perusahaan On June 21, 2006, the Company issued PLN VIII
menerbitkan Obligasi PLN VIII Tahun 2006 Bonds Year 2006 with a total nominal value of Rp
dengan jumlah nilai nominal Rp 2.200.100 juta, 2,200,100 million with Bank Mega acting as the
dengan Bank Mega bertindak sebagai wali Trustee. The interest is payable on a quarterly
amanat. Bunga dibayarkan setiap tiga bulan sejak basis, starting from September 21, 2006 until the
21 September 2006 sampai dengan tanggal jatuh maturity date of the bonds.
tempo obligasi.
Obligasi Syariah Ijarah PLN I Tahun 2006 Syariah Ijarah PLN I Bonds Year 2006
Bersamaan dengan penerbitan Obligasi PLN VIII In the same time with the issuance of PLN VIII
Tahun 2006, Perusahaan juga menerbitkan Year 2006, the Company also issued Syariah
Obligasi Syariah Ijarah PLN I Tahun 2006 dengan Ijarah PLN I Bonds Year 2006 with a nominal
nilai nominal Rp 200.000 juta, dengan Bank Mega value of Rp 200,000 million, with Bank Mega
bertindak sebagai wali amanat. Cicilan fee ijarah acting as the Trustee. The ijarah fee amounting
sebesar Rp 6.800 juta per tiga bulan sejak to Rp 6,800 million is payable on an installment
21 September 2006 sampai dengan tanggal jatuh basis every three months, starting from
tempo obligasi. September 21, 2006 until the maturity date of the
bonds.
Obligasi PLN VII Tahun 2004 PLN VII Bonds Year 2004
Pada tanggal 11 Nopember 2004, Perusahaan On November 11, 2004, the Company issued
menerbitkan Obligasi PLN VII Tahun 2004 dengan PLN VII Bonds Year 2004 amounting to
nilai nominal Rp 1.500.000 juta, dengan Bank Rp 1,500,000 million, with Bank Niaga acting as
Niaga bertindak sebagai wali amanat. Bunga the Trustee. The interest is payable on a
dibayarkan setiap tiga bulan sejak 11 Pebruari quarterly basis, starting from February 11, 2005
2005 sampai dengan jatuh tempo obligasi. until the maturity date of the bonds.
Sehubungan dengan penerbitan obligasi di atas, In relation to the issuance of the bonds above,
masing-masing perjanjian perwaliamanatan each trustee agreement stipulates, among others
menetapkan antara lain bahwa : that :
• Satu tahun sejak tanggal emisi, Perusahaan • After one year from the issuance date, the
dapat membeli kembali (buy back) sebagian Company is allowed to buy-back either a
atau seluruh obligasi ini sebelum tanggal portion or the entire bonds before the
pelunasan pokok obligasi. maturity date.
• Seluruh obligasi ini tidak dijamin secara • The bonds are not secured by specific
khusus, namun dijamin dengan seluruh aktiva collateral but secured by all of the
Perusahaan, serta hak pemegang obligasi Company’s assets and the bondholders’
adalah paripassu tanpa preferen dengan hak- rights are paripassu without preference to
hak kreditur lain. the other creditors.
- 56 -
• Perusahaan tanpa persetujuan tertulis dari • The Company is restricted by certain

wali amanat tidak akan melakukan antara covenants, which require written approval
lain (a) menjaminkan harta kekayaan from the Trustee to: (a) use the Company’s
Perusahaan; (b) memberikan penjaminan; assets as collateral; (b) act as a guarantor;
(c) memberikan pinjaman kepada pihak lain; (c) grant loan to other party; (d) perform
(d) mengadakan penggabungan, konsolidasi merger, consolidation and acquisition that
dan akuisisi yang menyebabkan Perusahaan would cause the Company to be dissolved;
bubar; (e) mengalihkan aktiva tetap; (e) transfer the Company’s property, plant
memberikan izin kepada anak perusahaan and equipment, and allow subsidiaries to
untuk memberikan pinjaman kepada pihak grant loan to other party or to make an
lain atau melakukan investasi; (f) investment; (f) issue new higher ranking
menerbitkan obligasi yang memiliki bonds; and (g) change the business
kedudukan lebih tinggi dari kedudukan activities and decrease the Company’s
obligasi yang diterbitkan; dan (g) mengubah authorized, subscribed and paid-up capital.
bidang usaha; mengurangi modal dasar; The Company is also required to maintain
modal ditempatkan dan disetor. Selain itu the following: (a) ratio of total financial
Perusahaan juga diwajibkan memenuhi: (a) liabilities to total assets not exceeding 80%;
rasio jumlah kewajiban keuangan terhadap (b) ratio of income before interest, tax,
jumlah aktiva tidak melebihi dari 80%; (b) depreciation and amortization (including
rasio antara laba sebelum beban bunga, actuarial calculation of employment benefit) -
pajak dan penyusutan dan amortisasi (EBITDA) to interest expense at a minimum
(termasuk hitungan aktuaria imbalan kerja) - of 2 : 1; except for PLN VII Bonds Year
(EBITDA) dengan beban bunga minimum 2 : 2004, (c) ratio of power plant, transmission
1; dan kecuali untuk Obligasi PLN VII Tahun and distribution facilities to interest-bearing
2004, (c) rasio pembangkit listrik, jaringan liabilities which are not secured by specific
transmisi dan distribusi terhadap kewajiban collaterals (excluding two-step loans and
yang menimbulkan bunga yang tidak government loans) at a minimum of 150%
dijaminkan secara khusus (tidak termasuk for PLN VIII Bonds Year 2006 and Syariah
penerusan pinjaman dan hutang kepada Ijarah PLN I Bonds Year 2006, and a
Pemerintah) minimum 150% untuk Obligasi minimum of 125% for the PLN IX Bonds
PLN VIII tahun 2006 dan Obligasi Syariah Year 2007 and Sukuk Ijarah PLN II Year
Ijarah PLN I tahun 2006, dan minimum 2007.
125% untuk Obligasi PLN IX Tahun 2007
dan Sukuk Ijarah PLN II Tahun 2007.
• Untuk Sukuk Ijarah PLN II Tahun 2007 dan • Related to Sukuk Ijarah PLN II Year 2007,
Obligasi Syariah Ijarah PLN I Tahun 2006, and Syariah Ijarah PLN I Bonds Year 2006,
Perusahaan setuju untuk mengalihkan the Company has agreed to transfer benefits
manfaat perangkat trafo tertentu kepada obtained from certain transformers of the
pemegang obligasi dan pemegang obligasi Company to the bondholders, and the
memberikan kuasa kepada Perusahaan bondholders has agreed to provide the
untuk membuat dan melangsungkan Company a power of attorney to enter into
perjanjian dengan pihak ketiga sebagai agreements with transformer users for the
pengguna trafo tersebut untuk kepentingan benefits of the bondholders. The Company
pemegang obligasi. Perusahaan juga also received a power of attorney from the
menerima kuasa dari waliamanat untuk Trustee to enter into agreements with the
membuat dan melangsungkan perjanjian transformer users to collect the related
dengan pihak ketiga sebagai pengguna trafo receivables.
tersebut untuk melaksanakan penagihan
piutang terkait.
• Perusahaan tidak disyaratkan untuk • The Company was not required to provide
menyelenggarakan penyisihan dana sinking fund for such bonds.
pelunasan obligasi.
- 57 -
• Kecuali untuk Obligasi PLN VII tahun 2004 • Except for PLN VII Bonds Year 2004,
dimana dana yang diperoleh digunakan wherein the proceeds of which were used to
untuk membiayai kembali proyek PLTG refinance the PLTG Muara Tawar Project,
Muara Tawar, dana yang diperoleh dari the proceeds from the other bonds issued
penerbitan Obligasi lainnya digunakan untuk were used for working capital requirement
kebutuhan modal kerja antara lain untuk which, among others, include the purchase
pengadaan bahan bakar. of fuel.
Obligasi PLN VI Tahun 1997 PLN VI Bonds Year 1997
Pada tahun 1997, Perusahaan menerbitkan 1.400 In 1997, the Company issued 1,400 units of PLN
lembar Obligasi PLN VI Tahun 1997 dengan nilai VI Bonds Year 1997 with a total nominal value of
nominal Rp 600.000 juta terdiri dari Seri A, Seri B Rp 600,000 million consists of Series A, B and C
dan Seri C, dengan Bank Mandiri bertindak bonds, with Bank Mandiri acting as the Trustee.
sebagai wali amanat. Obligasi ini dikenakan These bonds are charged with fixed and floating
tingkat bunga tetap dan mengambang dan interest rates and is payable on a semi-annual
dibayarkan setiap enam bulan sejak 20 Januari basis, starting from January 20, 1998 until the
1998 sampai dengan tanggal jatuh tempo obligasi. maturity date of the bonds.
Perjanjian perwaliamanatan mengatur antara lain The Trustee Agreement stipulates, among
perhitungan tingkat bunga sebagai berikut : others, the calculation of the interest as follows:
a. Bunga Obligasi Seri A ditetapkan dengan a. Series A bonds bearing fixed interest rate for
tingkat bunga tetap selama 10 tahun atas 10 years which is calculated based on the 10
dasar swap Rupiah 10 tahun dari Asean years Rupiah Swap from Asean Interest
Interest Rate Swap dari Reuter page EROT, Rate Swap as indicated in the Reuter page
ditambah premi sebesar 1,4%. EROT plus premium of 1.4%.
b. Bunga Obligasi Seri B ditetapkan b. Series B bonds bearing floating interest rate
berdasarkan rata-rata bunga deposito based on the average interest rate of
Rupiah berjangka 6 bulan pada Bank Negara 6 months time deposits at Bank Negara
Indonesia, Bank Tabungan Negara, Bank Indonesia, Bank Tabungan Negara, Bank
Mandiri, Bank Niaga dan Bank Permata Mandiri, Bank Niaga, and Bank Permata,
yang dihitung selama 5 hari kerja sebelum which is calculated based on the average
penentuan tingkat bunga obligasi, ditambah rates of the 5 working days before the date
premi tetap sebesar 1%. of the bond’s interest rate determination,
plus fixed premium of 1%.
c. Bunga Obligasi seri C ditetapkan c. Series C bonds bearing fixed interest rate
berdasarkan IRSOR 6 bulan yang dihitung based on the 6 months IRSOR and
secara rata-rata selama 5 hari kerja sebelum calculated based on the average rate of the
penentuan tingkat bunga obligasi, ditambah 5 working days before the date of the bond’s
premi tetap sebesar 1,4%. interest rate determination, plus fixed
premium of 1.4%.
Pada tanggal 8 Agustus 2007, Obligasi PLN VI On August 8, 2007, PLN VI Bonds Year 1997
Tahun 1997 telah dilunasi. were fully paid.
- 58 -
Pada tanggal 31 Desember 2007, Obligasi PLN IX As of December 31, 2007, the PLN IX Bonds
Tahun 2007, Sukuk Ijarah PLN II Tahun 2007, Year 2007, Sukuk Ijarah PLN II Year 2007, PLN
Obligasi PLN VIII Tahun 2006 dan Obligasi VIII Bonds Year 2006 and Syariah Ijarah PLN I
Syariah Ijarah PLN I Tahun 2006 memperoleh Bonds Year 2006 are rated as “idA+” by
peringkat “idA+” dari PT Pemeringkat Efek PT Pemeringkat Efek Indonesia, and PLN VII
Indonesia, dan peringkat “Aa2id/stable” untuk Bonds Year 2004 are rated as “Aa2id/stable” by
Obligasi PLN VII Tahun 2004 dari PT Moody’s PT Moody’s Indonesia.
Indonesia.
Obligasi Terjamin – US$ Guaranteed Notes – US$
Rincian obligasi terjamin yang diterbitkan adalah The details of Guaranteed Notes issued are as
sebagai berikut : follows:
Harga Jatuh Tingkat

Pokok/ penerbitan/ tempo/ bunga/
Principal *) Issuing price Maturity date Interest rate
US$
Penerbitan tahun 2007 Issued in 2007
Jatuh tempo 2017 500.000.000 99,127% 28 Juni 2017/ 7,250% Due in 2017
June 28, 2017
Jatuh tempo 2037 500.000.000 98,586% 29 Juni 2037/ 7,875% Due in 2037
June 29, 2037
Jumlah 1.000.000.000 Total

Jatuh tempo 2016 550.000.000 98,976% 17 Oktober 2016/ 7,75% Due in 2016
October 17, 2016
Jatuh tempo 2011 450.000.000 99,382% 17 Oktober 2011/ 7,25% Due in 2011
October 17, 2011
*) dalam jumlah penuh/in full amount
Pada tanggal 28 Juni 2007, Majapahit On June 28, 2007, Majapahit Holding B.V., The
Holding B.V., Belanda, anak perusahaan Netherlands, a wholly-owned special-purpose
menerbitkan Obligasi Terjamin (Guaranteed subsidiary of the Company, issued
Notes) sejumlah US$ 1 miliar dengan Deutsche Guaranteed Notes amounting to US$ 1 billion,
Bank Trust Company Americas sebagai with Deutsche Bank Trust Company Americas,
waliamanat. Bunga dibayarkan setiap enam bulan acting as the Trustee. The interest is payable
sejak 28 Desember 2007 sampai dengan jatuh semi-annually starting from December 28, 2007
tempo Obligasi. until the maturity date of the Guaranteed Notes.
- 59 -
Pada tanggal 16 Oktober 2006, Majapahit On October 16, 2006, Majapahit Holding B.V.,
Holding B.V., Belanda menerbitkan Obligasi The Netherlands issued Guaranteed Notes
Terjamin (Guaranteed Notes) sejumlah US$ 1 amounting to a total of US$ 1 billion with
miliar dengan Deutsche Bank Trust Company Deutsche Bank Trust Company Americas, acting
Americas sebagai waliamanat. Bunga dibayarkan as the Trustee. The interest is payable semi-
setiap enam bulan sejak 17 April 2007 sampai annually from April 17, 2007 until the maturity
dengan tanggal jatuh tempo obligasi. date of the Guaranteed Notes.
Obligasi ini tidak dapat dibatalkan dan dijamin These Guaranteed Notes are irrevocably and
tanpa syarat oleh Perusahaan dan anak unconditionally guaranteed by the Company and
perusahaan, jika ada. its subsidiaries, if any.
Perjanjian perwaliamanatan menetapkan bahwa : The Indenture is governed that :
• Tidak lebih dari 30 hari sejak dua kejadian • No later than 30 days following the
dimana Pemerintah Indonesia kehilangan occurrence of both an event in which the
kepemilikan lebih 50% baik langsung Government of Indonesia ceases to own,
maupun tidak langsung hak suara pada directly or indirectly, more than 50% of the
Perusahaan atau, jika dan ketika diterbitkan voting securities of the Company or, if and
saham Dwiwarna Seri A dan kejadian yang when issued, the Class A Dwiwarna Share
menurunkan peringkat (Change of Control and an event in a rating decline (Change
Triggering Event), Majapahit Holding B.V. of Control Triggering Event), Majapahit
dimungkinkan diminta menawarkan untuk Holding B.V. may be required to make an
membeli kembali seluruh Guaranteed offer to repurchase all Notes outstanding
Notes yang masih tersisa dengan harga at a purchase price equal to 101% of their
101% dari nilai nominal ditambah bunga principal amount plus accrued and unpaid
terhutang sampai tanggal pembelian interest, if any, to the date of repurchase.
kembali. Majapahit Holding B.V. setiap The Guaranteed Notes are subject to
saat berhak untuk menebus kembali redemption in whole, at 100% of their
seluruh Guaranteed Notes ini dengan harga principal amount, together with any
100% dari nilai nominal, bersama dengan accrued interest, at the option of Majapahit
hutang bunga dalam hal terjadinya Holding B.V. at a certain time in the event
perubahan tertentu terhadap perpajakan di of certain changes affecting taxes of The
Belanda dan Indonesia. Netherlands or Indonesia.
• Pembatasan tertentu antara lain: • Certain covenants, including, among

penambahan pinjaman sepanjang ratio others, the incurrence of additional
exception, setelah memperhitungkan indebtedness along with the “Ratio
pengaruh terhadap pinjaman yang Exception”, that after giving effect to the
diperkenankan (permitted indebtedness) permitted indebtedness is at least 2 : 1;
minimum 2 : 1; pemberian jaminan; the incurrence of liens; the payment of
pembayaran dividen; penggabungan, dividends; mergers, acquisitions and
akuisisi dan penjualan aktiva. disposals.
Dana yang diperoleh dari penerbitan Guaranteed The proceeds from Guaranteed Notes issued
Notes ini digunakan untuk mendanai sebagian were used to partially fund the capital
kebutuhan investasi program percepatan expenditure requirements in connection with the
pembangunan fasilitas tenaga listrik (Fast Track Fast Track Program and for general corporate
Program) dan untuk tujuan umum korporasi. purposes.
Pada tanggal 31 Desember 2007, Guaranteed As of December 31, 2007, these Guaranteed
Notes ini memperoleh peringkat “Ba3 stable” dari Notes are rated as “Ba3 stable” by Moody’s
Moody’s Investor Service, Inc., dan “BB-“ dari Investors Service, Inc., and “BB-“ by Standard
Standard and Poor’s. and Poor’s.
- 60 -
30. HUTANG LISTRIK SWASTA (INDEPENDENT 30. ELECTRICITY PURCHASE PAYABLE

POWER PRODUCERS) (INDEPENDENT POWER PRODUCERS)
Pada Maret 1998, Perusahaan menangguhkan In March 1998, the Company deferred the
pembayaran hutang pembelian listrik swasta settlement of electricity purchase payable to the
sesuai dengan jumlah yang dinyatakan dalam amount as stated in Power Purchase Agreement
Power Purchase Agreement (PPA) dan Energy (PPA) and Energy Sales Contract (ESC). In
Sales Contract (ESC). Pada tahun 1999, 1999, the Company established a Working Group
Perusahaan membentuk Kelompok Kerja on Special Contract Renegotiation under
Renegosiasi Kontrak Khusus dibawah arahan Government’s direction in order to facilitate the
Pemerintah untuk mengupayakan renegosiasi renegotiation of electricity price as previously
harga listrik yang telah diperjanjikan sebelumnya agreed in PPA and ESC. The Company has
dalam PPA dan ESC. Perusahaan telah berhasil successfully renegotiated the electricity price with
melakukan renegosiasi harga listrik dengan all of independent power producers (Notes 48
seluruh penyedia dan pengembang listrik swasta and 54b).
(Catatan 48 dan 54b).
Posisi hutang usaha yang telah direstrukturisasi The details of restructured trade accounts
dengan penyedia listrik swasta adalah sebagai payable to independent power producers are as
berikut : follows:
a. Berdasarkan pemasok a. By Creditor
2007 2006
PT Paiton Energy (US$ 683.727.616 PT Paiton Energy (US$ 683,727,616

tahun 2007 dan US$ 698.440.282 in 2007 and US$ 698,440,282
tahun 2006) 6.440.031 6.299.931 in 2006)
PT Jawa Power (US$ 57.842.456 PT Jawa Power (US$ 57,842,456
tahun 2007 dan US$ 57.959.817 in 2007 and US$ 57,959,817
tahun 2006) 544.818 522.798 in 2006)
Magma Nusantara Ltd. dan Magma Nusantara Ltd. and
Pertamina (US$ 65.000.000) - 586.300 Pertamina (US$ 65,000,000)
Jumlah 6.984.849 7.409.029 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun (159.404) (731.612) Less current maturities
b. Berdasarkan jadual pembayaran b. By Installment Payments
2007 2006
Pembayaran jatuh tempo

pada tahun Payment due on years
2007 - 1.116.676 2007
2008 553.837 530.376 2008
2009 553.837 530.376 2009
2010 dan seterusnya 12.213.225 11.720.588 2010 and thereafter
Jumlah pembayaran 13.320.899 13.898.016 Total payments
Dikurangi bunga (6.336.050) (6.488.987) Less interest
Nilai tunai pembayaran 6.984.849 7.409.029 Present value of payments

satu tahun (159.404) (731.612) Less current maturities
- 61 -
31. HUTANG PIHAK HUBUNGAN ISTIMEWA 31. PAYABLE TO RELATED PARTIES
2007 2006
Yayasan Pendidikan dan Yayasan Pendidikan dan

Kesejahteraan - PLN 28.093 41.138 Kesejahteraan - PLN
PT Dalle Energy Batam 23.008 - PT Dalle Energy Batam
Koperasi karyawan 1.011 8.320 Employee Cooperative
PT Tenaga Listrik Jayapura - 2.000 PT Tenaga Listrik Jayapura
PT Tenaga Listrik Bintan - 1.000 PT Tenaga Listrik Bintan
Karyawan 90.598 66.988 Employees
Jumlah 155.290 132.560 Total
Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan – PLN Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan – PLN
(YPK) (YPK)
ICON dan PLNE memperoleh pinjaman untuk ICON and PLNE obtained foster fund from YPK
pembangunan jaringan telekomunikasi dan modal which bears administration fee ranging from 12% -
kerja dari YPK, yang dikenakan biaya administrasi 16% per annum. These loans will be paid through
antara 12% - 16% per tahun. Pinjaman ini dibayar fixed monthly installment and will be due between
kembali dalam angsuran tetap bulanan dan akan the period of September 2008 until August 2010.
jatuh tempo antara periode September 2008
sampai dengan Agustus 2010.
PT Dalle Energy Batam (DEB) dan PT Mitra PT Dalle Energy Batam (DEB) and PT Mitra
Energy Batam (MEB) Energy Batam (MEB)
Hutang kepada DEB dan MEB merupakan hutang Payable to DEB and MEB consist of payable on
atas pembelian switchgear. purchase of switchgear.
Koperasi Karyawan Employee Cooperative
Hutang kepada koperasi karyawan terutama Payable to employee cooperative mainly

merupakan hutang atas sewa kendaraan, komputer represents vehicle and computer rentals and
serta pemeliharaan gedung dan halaman. building and yard maintenance.
Karyawan Employees
Hutang kepada karyawan terutama merupakan Payable to employees mainly represents

penerimaan atas cicilan penjualan rumah dinas. installment payment of employee house sale
received by the Company.
32. HUTANG BIAYA PROYEK 32. PROJECT COST PAYABLE
Akun ini merupakan hutang kepada kontraktor This account represents payables to contractors
atas biaya konstruksi dan pengadaan material arising from construction of property and
yang akan direklasifikasi ke akun penerusan equipment and purchases of materials. This
pinjaman pada saat penerbitan Withdrawal account will be reclassified into two-step loans
Authorization (WA) atau dokumen lain yang account when the Company receives the
sejenis. Withdrawal Authorization (WA) or other similar
documents.
- 62 -
33. HUTANG USAHA 33. TRADE ACCOUNTS PAYABLE
Akun ini merupakan kewajiban sehubungan This account represents payables arising from
dengan pembelian tenaga listrik, bahan bakar, purchases of electricity, fuel, goods and services,
barang dan jasa, sebagai berikut : as follows :
a. Berdasarkan pemasok a. By Creditor
2007 2006
Pihak hubungan istimewa (Catatan 51) Related parties (Note 51)
Pembelian tenaga listrik Purchases of electricity
PT Sumber Segara Primadaya PT Sumber Segara Primadaya
US$ 74.424 93.660 US$
PT Geo Dipa Energi - US$ 19.571 27.142 PT Geo Dipa Energi - US$
Pengadaan bahan bakar, Purchases of fuel, goods
barang dan jasa and services
PT Daya Citra Mulia - 4.558 PT Daya Citra Mulia
Koperasi Karyawan 38.250 17.861 Koperasi Karyawan
Jumlah hutang usaha pihak Total of trade accounts payable
hubungan istimewa 228.602 229.064 to related parties
Pihak ketiga Third parties
Pembelian tenaga listrik Purchases of electricity
PT Paiton Energy PT Paiton Energy
US$ 614.587 438.632 US$
PT Jawa Power PT Jawa Power
US$ 512.049 490.008 US$
Unocal Geothermal of Indonesia, Ltd. Unocal Geothermal of Indonesia, Ltd.
US$ 156.581 143.196 US$
Amoseas Indonesia Inc. Amoseas Indonesia Inc.
US$ 154.945 65.053 US$
Magma Nusantara Ltd Magma Nusantara Ltd
US$ 83.382 92.925 US$
Lainnya (masing-masing Others (each below 5% of
dibawah 5% dari sub jumlah) subtotal)
US$ 152.403 169.255 US$
Sub jumlah 2.383.360 2.014.522 Subtotal
Pembelian bahan bakar, Purchases of fuel,
barang dan jasa goods and services
Pertamina Pertamina
Rupiah 24.632.580 13.177.690 Rupiah
US$ 247.017 170.664 US$
PT Tambang Batubara PT Tambang Batubara
Bukit Asam 372.787 645.254 Bukit Asam
Lainnya (masing-masing dibawah Others (each below 5% of
5% dari sub jumlah) subtotal)
Rupiah 2.381.625 1.729.964 Rupiah
US$ 123.464 275.602 US$
EUR 56.984 36.364 EUR
JPY 25.363 6.425 JPY
Sub jumlah 27.839.820 16.041.963 Subtotal
Total of trade accounts payable
Jumlah hutang usaha pihak ketiga 30.223.180 18.056.485 to third parties
Jumlah hutang usaha 30.451.782 18.285.549 Total trade accounts payable
- 63 -
b. Berdasarkan umur b. By Age Category
2007 2006
1 - 180 hari 16.656.826 17.984.631 1 - 180 days

181 - 360 hari 12.800.805 163.880 181 - 360 days
Lebih dari 360 hari 994.151 137.038 More than 360 days
Jumlah 30.451.782 18.285.549 Total
Rincian hutang usaha dalam mata uang asing Details of trade accounts payable in foreign
adalah sebagai berikut : currencies are as follows :
2007 2006
US$ 227.032.768 2.138.423 217.975.210 1.966.136 US$

EUR 4.141.389 56.984 3.066.591 36.364 EUR
JPY 302.833.483 25.363 84.764.499 6.425 JPY
Jumlah 2.220.770 2.008.925 Total
34. HUTANG LAIN-LAIN 34. OTHER PAYABLES
2007 2006
Selisih harga pembelian BBM 272.493 454.155 Difference on fuel purchasing price
Penerangan jalan umum 291.593 283.735 Public street lights
Uang muka penjualan tenaga listrik 648.058 407.609 Advance sales of electricity
Perolehan aktiva tetap Acquisition of property, plant and equipment
US$ - US$ 50.071.201 tahun 2007 US$ - US$ 50,071,201 in 2007 and
dan US$ 13.681.820 tahun 2006 471.621 123.410 US$ 13,681,820 in 2006
Perolehan saham 17.160 18.600 Acquisition of shares of stock
Jumlah 2.138.124 1.798.498 Total
Dikurangi bagian jangka panjang Less long-term portion
Selisih harga pembelian BBM 90.831 272.493 Difference on fuel purchasing price
Perolehan aktiva tetap 129.286 145.466 Acquisition of property, plant and equipment
Jumlah 220.117 417.959 Total
Bagian jangka pendek 1.918.007 1.380.539 Current maturities
Hutang selisih harga pembelian BBM merupakan Payable due to difference on fuel purchasing
25% harga pasar untuk pembelian bahan bakar price represents 25% of the market price for
minyak (BBM) diatas kuota yang ditetapkan purchasing fuel above quota as determined by
Pertamina dalam tahun 2002 sebesar Rp 726.648 Pertamina in 2002 amounting to Rp 726,648
juta. Dalam Keputusan Rapat Umum Pemegang million. Based on the decision of the General
Saham Perusahaan tahun 2005 ditetapkan agar Meeting of Shareholders in 2005, the Company
Perusahaan menyelesaikan hutang tersebut. was required to settle such payable. This payable
Hutang ini dibayar dalam 16 angsuran tiga is paid in 16 quarterly installments of Rp 45,415
bulanan sejak September 2005 sampai dengan million each from September 2005 until June
Juni 2009 masing-masing sebesar Rp 45.415 juta. 2009.
- 64 -
35. HUTANG PAJAK 35. TAXES PAYABLE
2007 2006
Pajak kini (Catatan 47) 980.865 857.888 Current tax (Note 47)
Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 21 51.476 41.378 Article 21
Pasal 22 16.172 9.535 Article 22
Pasal 23 41.278 38.051 Article 23
Pasal 15, 25 dan 26 6.811 6.459 Article 15, 25 and 26
Pasal 29 tahun 2005 328 531 Article 29 for the year 2005
Pajak pertambahan nilai 42.543 37.753 Value added tax
Tagihan pajak (Catatan 47) 130.902 - Tax collection notice (Note 47)
Bea materai 4.266 4.980 Stamp duty
Pajak bumi dan bangunan 217 60 Land and building taxes
Pajak selisih penilaian kembali Tax on revaluation increment on property,
aktiva tetap 34.894 34.894 plant and equipment
Jumlah 1.309.752 1.031.529 Total
Perusahaan dan anak perusahaan dinyatakan The Company and its subsidiaries are obliged to
terhutang bunga atas hutang pajak final atas pay interest on the final income tax payable on
selisih penilaian kembali aktiva tetap tersebut. the revaluation increment of property plant and
Pada tahun 2006, bunga atas hutang pajak equipment. Interest on final income tax payable
penghasilan final atas selisih penilaian kembali amounting to Rp 1,863,754 million in 2006, which
aktiva tetap yang jatuh tempo tanggal was due on December 15, 2006, was presented
15 Desember 2006 sebesar Rp 1.863.754 juta as interest expense and financing charges
disajikan sebagai beban bunga dan keuangan (Note 45).
(Catatan 45).
Berdasarkan Surat Perintah Pencairan Dana yang Based on the Fund Withdrawal Instruction Letter
dikeluarkan Direktorat Jenderal Perbendaharaan issued by the Directorate General of Treasury
No. 003813Z/999/100 tanggal 28 Desember 2006, No. 003813Z/999/100 dated December 28, 2006,
kewajiban bunga hutang pajak penghasilan final the interest on tax payable which was due on
atas selisih penilaian kembali aktiva tetap yang December 15, 2006 amounting to Rp 1,863,754
jatuh tempo tanggal 15 Desember 2006 sebesar million was assumed by the Government and
Rp 1.863.754 juta ditanggung Pemerintah dan was recognized as other income.
dicatat sebagai penghasilan lain-lain.
36. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 36. ACCRUED EXPENSES
2007 2006
Bunga dan beban keuangan Interest and financing charges

Hutang usaha atas pembelian BBM Trade accounts payable on purchases
(Catatan 54) 856.195 - of fuel (Note 54)
Hutang sewa guna usaha 309.838 401.477 Lease liability
Hutang obligasi 279.332 215.487 Bonds payable
Hutang penerusan pinjaman 271.469 416.381 Two-step loans
Hutang kepada pemerintah 65.630 71.703 Government loans
Hutang listrik swasta 43.357 42.487 Electricity purchase payable
Jumlah 1.825.821 1.147.535 Total
Biaya operasional 250.203 145.724 Operational charges
Jumlah 2.076.024 1.293.259 Total
- 65 -
Rincian biaya masih harus dibayar dalam mata Details of accrued expenses in foreign currencies
uang asing adalah sebagai berikut : are as follows :
2007 2006
US$ 33.530.752 315.826 42.406.498 382.507 US$
JPY 4.096.463.933 340.282 5.606.666.200 424.959 JPY
EUR 1.067.177 14.684 1.285.949 15.249 EUR
Lain-lain **) 490.823 4.623 618.602 5.580 Others **)
Jumlah 675.415 828.295 Total
**) Biaya masih harus dibayar dalam mata **) Accrued expenses denominated in other foreign
uang asing lainnya disajikan dalam jumlah currencies are presented as US$ equivalents
yang setara US$ dengan menggunakan using the exchange rates prevailing at balance
kurs pada tanggal neraca. sheet date.
37. PENJUALAN TENAGA LISTRIK 37. REVENUE FROM SALE OF ELECTRICITY
Penjualan tenaga listrik menurut pelanggan adalah Sale of electricity by customers are as follows :
sebagai berikut :
2007 2006
Umum 70.452.488 65.376.925 Public

Pemerintah 3.027.220 2.728.538 Government
Badan Usaha Milik Negara 2.349.475 2.201.851 State-owned enterprises
TNI dan Polri 457.012 427.837 Indonesian Armed Forces
Jumlah 76.286.195 70.735.151 Total
Pendapatan penjualan tenaga listrik didasarkan Revenue from sale of electricity is based on basic
pada tarif dasar listrik yang ditetapkan Pemerintah electricity tariffs determined by the Government.
Republik Indonesia.
Tidak terdapat penjualan kepada pelanggan The Company has no customer from which it
dengan jumlah transaksi melebihi 10% dari obtains its revenue of more than 10% of total
penjualan tenaga listrik. sale of electricity.
- 66 -
38. SUBSIDI LISTRIK PEMERINTAH 38. GOVERNMENT’S ELECTRICITY SUBSIDY
Pemerintah Repulik Indonesia memberikan subsidi The Government of Indonesia has provided
listrik kepada pelanggan melalui Perusahaan. electricity subsidy to customers through the
Tatacara penghitungan dan pembayaran subsidi Company. Procedure for the calculation and
ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan payment of electricity subsidy for budget year
Republik Indonesia (PMK) No. 111/PMK.02/2007 2007, is initially set in the Regulation of Minister
tanggal 14 September 2007 yang diperbaharui of Finance of the Republic of Indonesia
dengan Peraturan No. 162/PMK.02/2007 tanggal No. 111/PMK.02/2007 dated September 14,
17 Desember 2007 untuk subsidi listrik Tahun 2007, which has been ammended by Regulation
Anggaran 2007, dan No. 126/PMK.02/2006 No. 162/PMK.02/2007 dated December 17, 2007
tanggal 15 Desember 2006 untuk subsidi listrik and No. 126/PMK.02/2006 dated December 15,
Tahun Anggaran 2006. Subsidi listrik dihitung dari 2006 for budget year 2006. The electricity
selisih negatif antara harga jual tenaga listrik rata- subsidy is computed as the negative difference
rata (Rp/kWh) dari masing-masing golongan tarif between the average sales prices (Rp/kwh) of
dikurangi Biaya Pokok Penyediaan (BPP) tenaga each tariff category less the cost of electricity
listrik (Rp/kWh) pada tegangan di masing-masing supplies on the voltage for each tariff category
golongan tarif dikalikan volume penjualan (kWh) multiplied by the electricity sales volume (kwh) of
untuk setiap golongan tarif. BPP tenaga listrik each tariff category. The cost of electricity
dihitung berdasarkan formula, termasuk tingkat supplies is computed based on the formula,
susut jaringan transmisi dan distribusi, yang including the rate of transmission and distribution
ditetapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya losses which is determined by the Directorate
Mineral c.q. Direktorat Jenderal Listrik dan General of Electricity and Energy Consumption
Pemanfaatan Energi. under the Ministry of Energy and Mineral
Resources.
Berdasarkan Surat Pengesahan Daftar Isian Based on the Approval Letter of Budget
Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran Performance List (DIPA) for the budget year
2007, pagu tertinggi subsidi listrik ditetapkan 2007, the electricity subsidy plafond was
sebesar Rp 39.268.901 juta. Berdasarkan DIPA determined to an amount of Rp 39,268,901
Tahun Anggaran 2006, pagu tertinggi subsidi listrik million. Based on DIPA for the budget year 2006,
ditetapkan sebesar Rp 31.246.000 juta. the electricity subsidy plafond was determined to
Selanjutnya, pada tanggal 20 Pebruari 2007, an amount of Rp 31,246,000 million.
Pemerintah telah meningkatkan pagu tertinggi Furthermore, on February 20, 2007, the
subsidi listrik tahun 2006 menjadi Rp 35.510.000 Government has increased the 2006 electricity
juta. Penambahan sebesar Rp 4.264.000 juta subsidy plafond to Rp 35,510,000 million. The
dialokasikan ke tahun anggaran 2007. increase amounting to Rp 4,264,000 million was
allocated to the 2007 budget year.
Perusahaan melakukan penghitungan dan The Company computed and recognized the
mengakui subsidi listrik tahun 2007 dan 2006 2007 and 2006 electricity subsidy in accordance
berdasarkan formula penghitungan di atas yang with the above formula resulting to the electricity
menghasilkan jumlah subsidi listrik sebesar subsidy amounts of Rp 37,480,668 million in
Rp 37.480.668 juta tahun 2007 dan Rp 34.780.140 2007 and Rp 34,780,140 million in 2006. The
juta tahun 2006. Besarnya subsidi listrik dalam final amount of electricity subsidy in a budget
satu tahun anggaran secara final ditetapkan year is based on the result of the compliance
berdasarkan hasil audit atas ketaatan penggunaan audit of the usage of the electricity subsidy
subsidi listrik yang dilakukan oleh auditor yang performed by an auditor assigned by the
ditunjuk Menteri Keuangan c.q. Direktorat Jenderal Directorate General of Budget under the Ministry
Anggaran. Jumlah subsidi listrik final tersebut of Finance. The final amount of the electricity
dapat berbeda dengan jumlah subsidi listrik yang subsidy could be different from the amount of
telah diakui sebagai pendapatan oleh Perusahaan. electricity subsidy which had been recognized as
revenue by the Company.
- 67 -
Pada tanggal 2 Mei 2008, Perusahaan telah On May 2, 2008, the Company agreed the audit
menyetujui hasil audit perhitungan subsidi listrik result of the 2007 electricity subsidy computation
tahun 2007 sebesar Rp 37.480.668 juta. amounting to Rp 37,480,668 million.
Pada tanggal 4 Pebruari 2008, Perusahaan telah On February 4, 2008, the Company obtained the
memperoleh hasil final perhitungan jumlah subsidi final result of the 2006 electricity subsidy
listrik tahun 2006 sebesar Rp 33.904.223 juta. computation amounting to Rp 33,904,223 million.
Perbedaan antara jumlah yang telah diakui The difference between the amount that had
sebagai pendapatan dan hasil final penghitungan been recognized as revenue and the final result
subsidi listrik tahun 2006 sebesar Rp 875.917 juta, of the electricity subsidy computation for 2006
terutama karena penyesuaian beban pemakaian amounting to Rp 875,917 million, was mainly due
bahan bakar minyak, kepegawaian dan beban to adjustments for fuel cost, personnel and other
lainnya. Perbedaan tersebut dicatat sebagai expenses. Such difference was recorded as a
pengurang pendapatan subsidi listrik Pemerintah deduction from the revenue from Government’s
tahun 2007. electricity subsidy of 2007.
Pada tanggal 19 September 2006, Perusahaan On September 19, 2006, the Company obtained
telah memperoleh hasil final perhitungan jumlah the final result of the 2005 electricity subsidy
subsidi listrik tahun 2005 sebesar Rp 10.639.968 computation amounting to Rp 10,639,968 million.
juta. Perbedaan antara jumlah yang telah diakui The difference between the amount that had
sebagai pendapatan dan hasil final penghitungan been recognized as revenue and the final result
subsidi listrik tahun 2005 sebesar Rp 1.870.992 of the electricity subsidy computation for 2005
juta, terutama karena susut jaringan transmisi dan amounting to Rp 1,870,992 million, was mainly
distribusi yang digunakan Perusahaan lebih tinggi due to the transmission and distribution losses
dari susut jaringan yang ditetapkan oleh Direktorat used by the Company were higher than those
Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi. determined by the Directorate of General of
Perbedaan tersebut dicatat sebagai pengurang Electricity and Energy Consumption. Such
pendapatan subsidi listrik Pemerintah tahun 2006. difference was recorded as a deduction to the
revenue from Government’s electricity subsidy of
2006.
Pendapatan subsidi listrik adalah sebagai berikut : Revenue from electricity subsidy is as follows :
2007 2006
Realisasi penerimaan subsidi tahun Realization of subsidy from current year

anggaran berjalan : budget :
Penerimaan tunai 12.163.971 - Cash received
Diperhitungkan dengan Offsetting with
hutang usaha kepada Pertamina 19.004.442 27.518.931 accounts payable to Pertamina
Piutang subsidi listrik tahun anggaran Subsidy receivable from current year
berjalan (Catatan 14) 6.312.255 7.261.209 budget (Note 14)
Jumlah 37.480.668 34.780.140 Total
The difference between the amount of
Perbedaan antara jumlah pendapatan electricity subsidy recognized as revenue
subsidi listrik yang diakui dan hasil and the final result of the electricity
final perhitungan subsidi listrik (875.917) (1.870.992) subsidy computation
Jumlah pendapatan subsidi listrik 36.604.751 32.909.148 Total revenue from subsidy
Realisasi subsidi listrik yang diperhitungkan The offsetting of electricity subsidy against
dengan hutang usaha kepada Pertamina accounts payable to Pertamina is based on the
didasarkan pada Surat Perintah Membayar dan Payment Instruction Letter and Fund Withdrawal
Pencairan Dana yang dikeluarkan Direktorat issued by the Directorate General of Budget and
Jenderal Anggaran dan Perimbangan Keuangan Fiscal Balance and the Directorate General of
dan Perbendaharaan Negara. Treasury.
- 68 -
39. PENDAPATAN USAHA LAINNYA 39. OTHER REVENUES

2007 2006
Sewa trafo 47.614 47.929 Transformer rental
Perubahan daya tersambung dan Upgrading of electricity power and
administrasi 62.554 50.106 administration fees
Jasa-jasa dan lainnya 506.304 504.211 Services and others
Jumlah 616.472 602.246 Total
40. BEBAN BAHAN BAKAR DAN PELUMAS 40. FUEL AND LUBRICANTS
2007 2006
Bahan Bakar Minyak Fuel
Solar High Speed Diesel 42.124.366 42.708.351 Solar High Speed Diesel
Residu 10.000.582 8.439.114 Residue
Solar Industrial Diesel 71.521 128.295 Solar Industrial Diesel
Lainnya 43.729 37.081 Others
Jumlah 52.240.198 51.312.841 Total
Bahan Bakar - Non Minyak Non fuel
Gas alam 4.020.160 3.818.762 Natural gas
Batubara 7.271.881 6.408.812 Coals
Panas bumi 1.716.388 1.587.679 Geothermal
Air 86.372 75.695 Water
Jumlah 13.094.801 11.890.948 Total
Minyak pelumas 224.978 197.291 Lubricants
Jumlah 65.559.977 63.401.080 Total
Seluruh pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) All fuel, which represents more than 10% of the
berasal dari Pertamina. Pembelian tersebut total fuel and lubricants expense, are purchased
melebihi 10% dari jumlah beban bahan bakar dan from Pertamina.
pelumas.
41. BEBAN PEMBELIAN TENAGA LISTRIK 41. ELECTRICITY PURCHASES

2007 2006
PT Paiton Energy 5.230.576 4.699.058 PT Paiton Energy
PT Jawa Power 4.661.874 4.596.955 PT Jawa Power
PT Sumber Segara Primadaya 1.576.264 877.532 PT Sumber Segara Primadaya
PT Unocal Geothermal Indonesia 888.154 815.385 PT Unocal Geothermal Indonesia
PT Amoseas (Drajat) 601.376 355.216 PT Amoseas (Drajat)
PT Asrigita Prasarana 512.473 528.240 PT Asrigita Prasarana
PT Magma Nusantara 467.294 441.786 PT Magma Nusantara
PT Energy Sengkang 456.495 463.365 PT Energy Sengkang
PT Makassar Power 441.217 379.145 PT Makassar Power
PT Cikarang Listrindo 231.672 164.771 PT Cikarang Listrindo
PT Meppo Gen 101.220 - PT Meppo Gen
PT Indo Matra Power 94.195 43.505 PT Indo Matra Power
PO Jatiluhur 91.854 90.982 PO Jatiluhur
PT Geo Dipa Energy 72.654 138.133 PT Geo Dipa Energy
PT Pusaka Jaya Palu Power 44.686 - PT Pusaka Jaya Palu Power
Pembelian tenaga listrik lainnya 205.047 122.492 Other electricity purchase
Sewa diesel 939.963 911.149 Diesel rental
Jumlah 16.946.723 14.845.421 Total
- 69 -
Rincian pemasok yang melebihi 10% dari jumlah The details of suppliers which represent more
pembelian tenaga listrik adalah sebagai berikut : than 10% of the total purchases of electricity are
as follows :
2007 2006
% *) % *)
PT Paiton Energy 5.230.576 30,86 4.699.058 31,65 PT Paiton Energy

PT Jawa Power 4.661.874 27,51 4.596.955 30,97 PT Jawa Power
Jumlah 9.892.450 58,37 9.296.013 62,62 Total
*) Persentase terhadap jumlah *) Percentage to total purchases

pembelian tenaga listrik of electricity
42. BEBAN PEMELIHARAAN 42. MAINTENANCE EXPENSES
Akun ini merupakan beban yang timbul dari This account represents spare parts used and
pemakaian material dan jasa borongan, sebagai contractor fees for maintenance purposes.
berikut :
2007 2006
Pemakaian material 4.052.338 3.570.416 Spare parts used

Jasa borongan 3.216.804 3.058.649 Contractor fees
Jumlah 7.269.142 6.629.065 Total
43. BEBAN KEPEGAWAIAN 43. PERSONNEL EXPENSES
2007 2006
Imbalan kerja (Catatan 50) 1.993.268 2.180.771 Employee benefits (Note 50)
Tunjangan 1.656.723 1.289.254 Allowances
Gaji 1.198.322 1.712.638 Salaries
Jasa produksi dan insentif prestasi kerja 805.047 463.592 Bonus, performance and incentives
Lain-lain 1.410.956 1.073.491 Others
Jumlah 7.064.316 6.719.746 Total
- 70 -
44. BEBAN USAHA LAIN-LAIN 44. OTHER OPERATING EXPENSES
2007 2006
Honorarium 521.588 360.977 Honorarium

Penagihan rekening dan penertiban Billing collection and orderliness of
pemakaian tenaga listrik 435.671 263.330 of electricity used
Perjalanan dinas 373.709 356.140 Travel
Baca meter 314.256 381.398 Meter reading
Teknologi informasi 263.765 146.514 Technological information
Konsumsi 217.700 164.047 Consumables
Pos, telepon dan telegram 187.561 161.317 Postage, telephone and telegraph
Piutang ragu-ragu 161.365 99.450 Provision for doubtful accounts
Pemakaian gas, listrik dan air 156.816 153.701 Gas, electricity and water
Alat tulis kantor 153.076 129.480 Stationeries
Asuransi 143.537 142.902 Insurance
Retribusi dan keamanan 126.652 132.037 Dues and security
Iklan dan barang cetakan 119.394 90.131 Printing materials and promotion
Pengelolaan pelanggan 112.496 136.666 Customer maintenance
Sewa 92.731 176.631 Rent
Cetak rekening 57.716 70.570 Bill printing
Pemasaran 26.901 87.713 Marketing
Blanko rekening 13.689 16.630 Bill form
Kendaraan - 72.746 Vehicles
Jumlah 3.949.560 3.481.853 Total
45. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 45. INTEREST EXPENSE AND FINANCING
CHARGES
2007 2006
Hutang sewa guna usaha 1.860.003 401.477 Lease liability

Hutang pembelian bahan bakar Accounts payable on purchases of fuel
(Catatan 54a) 856.195 - (Note 54a)
Penerusan pinjaman 824.424 889.664 Two-step loans
Hutang obligasi 677.798 583.004 Bonds payable
Hutang listrik swasta 405.144 414.263 Electricity purchase payable
Hutang kepada pemerintah 161.028 176.321 Government loans
Hutang bank 7.300 2.918 Bank loans
Hutang pajak selisih penilaian kembali Tax payable on revaluation increment on
aktiva tetap (Catatan 35) - 1.863.754 property, plant and equipment (Note 35)
Jumlah 4.817.015 4.350.579 Total
- 71 -
46. PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN 46. OTHER INCOME (EXPENSES) - NET
2007 2006
Penghasilan denda administrasi 342.841 312.798 Administrative penalty income

Penghasilan jasa dan klaim 110.729 99.784 Claim and service income
Keuntungan penjualan aktiva tetap 33.594 11.370 Gain on sale of property, plant and equipment
Premi penerangan jalan umum 29.221 55.715 Fees for street lights
Loss on impairment of property, plant and
Beban penurunan nilai aktiva tetap (136.140) (153.155) equipment
Bagian laba (rugi) perusahaan asosiasi (10.752) 2.912 Equity in net income (loss) of associates
Beban penelitian (3.358) (13.246) Research
Lain-lain (856.228) (767.734) Others
Jumlah (490.093) (451.556) Total
47. PAJAK PENGHASILAN 47. INCOME TAX
Beban pajak Perusahaan dan anak perusahaan Tax expense of the Company and its subsidiaries
terdiri dari : consist of the following :
2007 2006
Pajak kini 1.106.090 972.485 Current tax

Pajak tangguhan 1.440.951 2.000.023 Deferred tax
Jumlah beban pajak 2.547.041 2.972.508 Total tax expense
- 72 -
Pajak Kini Current Tax
Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut A reconciliation between loss before tax per
laporan laba rugi konsolidasi dan rugi fiskal consolidated statements of income and tax
Perusahaan adalah sebagai berikut : losses is as follows :
2007 2006
Rugi sebelum pajak dari aktivitas Loss before tax from ordinary activities
normal menurut laporan laba rugi per consolidated statements
konsolidasi (3.098.066) (1.085.335) of income
Pos luar biasa - 2.129.987 Extraordinary items
Laba anak perusahaan sebelum pajak (4.013.617) (5.026.561) Income before tax attributable to subsidiaries
Rugi Perusahaan sebelum pajak (7.111.683) (3.981.909) Loss before tax - the Company
Perbedaan temporer : Temporary differences :
Sewa guna usaha (296.477) (348.187) Lease expenses
Penyambungan pelanggan 634.961 368.372 Customer connection fees
Penyusutan aktiva tetap (4.825.834) (5.070.821) Depreciation
Imbalan kerja 587.901 940.639 Employee benefits
Penyisihan piutang ragu-ragu dan Allowance for doubtful accounts and
penurunan nilai persediaan 168.712 102.488 decline in value of inventories
Amortisasi biaya emisi obligasi (597) (1.341) Amortization of bonds issuance costs
Biaya (pendapatan) yang tidak dapat Nondeductible expenses
diperhitungkan menurut fiskal (nontaxable income)
Kesejahteraan karyawan 544.013 473.933 Benefits in kind
Penyusutan rumah dinas 9.385 8.016 Depreciation of guest house
Penghasilan bunga telah
dikenakan pajak final (395.392) (278.530) Interest income subjected to final tax
Beban lain yang tidak dapat
dikurangkan 688.791 553.436 Other nondeductible expenses
Tax loss before tax loss carryforward -

Rugi fiskal Perusahaan tahun berjalan (9.996.220) (7.233.904) the Company
Rugi fiskal tahun : Tax losses for year :
2006 (7.233.904) - 2006
2005 (5.291.969) (10.409.554) 2005
2003 (3.594.188) (3.594.188) 2003
2002 - (5.960.838) 2002
Akumulasi rugi fiskal - Perusahaan (26.116.281) (27.198.484) Accumulated tax losses - the Company
- 73 -
Perhitungan beban dan hutang pajak kini (pajak Current tax expense and payable (prepaid tax)
dibayar dimuka) adalah sebagai berikut : are as follows :
2007 2006
Beban pajak kini Current tax expense
Perusahaan - - The Company
Anak perusahaan 1.106.090 972.485 Subsidiaries
Jumlah 1.106.090 972.485 Total
Pembayaran pajak dimuka Less prepaid taxes
Perusahaan The Company
Pajak penghasilan Income tax
Pasal 22 5.596 - Article 22
Pasal 23 4.575 1.254 Article 23
Fiskal luar negeri 1.193 558 Fiscal exit
Anak perusahaan 127.573 118.460 Subsidiaries
Jumlah 138.937 120.272 Total
Kewajiban pajak kini setelah dikurangi Current tax liability net of
pajak dibayar dimuka 967.153 852.213 prepaid taxes
Terdiri dari Details

Hutang pajak kini Current tax payable
Perusahaan - - The Company
Anak perusahaan 980.865 857.888 Subsidiaries
Jumlah hutang pajak kini 980.865 857.888 Total current tax payable
Pajak penghasilan lebih bayar Income tax overpayment

Perusahaan (11.364) (1.812) The Company
Anak perusahaan (2.348) (3.863) Subsidiaries
Jumlah pajak penghasilan lebih bayar (13.712) (5.675) Total income tax overpayment
Jumlah - Bersih 967.153 852.213 Total - Net
Rugi fiskal dan pajak penghasilan lebih bayar The Company’s tax loss and income tax
Perusahaan tahun 2006 tidak sesuai dengan Surat overpayment in 2006 is reported different with the
Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang disampaikan corporate tax returns filed to the Tax Service
kepada Kantor Pelayanan Pajak. Jumlah yang Office. Amount reflected in tax returns is for
dilaporkan dalam SPT masing-masing sebesar Rp 5,611,319 million and Rp 2,201 million,
Rp 5.611.319 juta dan Rp 2.201 juta. respectively.
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Pajak tangguhan dibebankan (dikreditkan) ke The deferred tax charged (credited) to income
laporan laba rugi selama tahun berjalan adalah during the year is as follows :
sebagai berikut :
2007 2006
Penyusutan aktiva tetap 1.753.162 2.247.342 Depreciation of property, plant and equipment
Imbalan kerja (211.970) (326.109) Employee benefits
Sewa guna usaha 88.943 104.456 Leases
Penyambungan pelanggan (198.569) (118.295) Customer connection fees
Rugi fiskal 9.356 92.587 Tax losses
Lainnya 29 42 Others
Jumlah 1.440.951 2.000.023 Total
- 74 -
Pajak tangguhan disajikan di neraca sebagai Deferred tax balances are presented in the
berikut : balance sheets as follows :
Aktiva Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets
Aktiva pajak tangguhan merupakan jumlah bersih This account represents deferred tax assets after
setelah diperhitungkan dengan kewajiban pajak deducting the deferred tax liabilities from the
tangguhan dari masing-masing entitas usaha related entity as follows :
dengan rincian sebagai berikut :
2007 2006
Aktiva pajak tangguhan Deferred tax assets

Pendapatan ditangguhkan 53.240 43.630 Deferred income
Rugi fiskal 71.942 81.298 Tax losses
Kewajiban imbalan kerja 2.244 1.579 Employee benefits obligation
Jumlah 134.510 134.223 Total
Kewajiban pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Aktiva tetap 89.641 69.277 Property, plant and equipment
Aktiva pajak tangguhan - bersih 44.869 64.946 Deferred tax assets - net
Kewajiban Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities
Kewajiban pajak tangguhan merupakan jumlah This account represents deferred tax liabilities
bersih setelah diperhitungkan dengan aktiva pajak after deducting the deferred tax assets from the
tangguhan dari masing-masing entitas usaha related entities as follows :
dengan rincian sebagai berikut :
2007 2006
Aktiva pajak tangguhan Deferred tax assets

Kewajiban imbalan kerja 4.099.649 3.859.034 Employee benefits obligation
Pendapatan ditangguhkan 2.019.188 1.830.229 Deferred income
Jumlah 6.124.020 5.693.662 Total
Kewajiban pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Pensiun dibayar dimuka 94.532 65.222 Prepaid pension
Aktiva tetap 14.682.963 12.950.165 Property, plant and equipment
Sewa guna usaha 193.399 104.456 Leases
Lainnya 583 402 Others
Jumlah 14.971.477 13.120.245 Total
Kewajiban pajak tangguhan - bersih 8.847.457 7.426.583 Deferred tax liabilities - net
- 75 -
Rekonsiliasi antara jumlah beban pajak dan hasil A reconciliation between the total tax expense
perkalian rugi akuntansi sebelum pajak dengan and the amounts computed by applying the
tarif pajak efektif adalah sebagai berikut : effective tax rates to loss before tax is as
follows :
2007 2006
Rugi sebelum pajak dari Loss before tax from ordinary activities
aktivitas normal menurut laporan per consolidated statements
laba rugi konsolidasi (3.098.066) (1.085.335) of income
Pos luar biasa - 2.129.987 Extraordinary item
Laba anak perusahaan sebelum pajak (4.013.617) (5.026.561) Income before tax attributable to subsidiaries
Rugi sebelum pajak - Perusahaan (7.111.683) (3.981.909) Loss before tax - the Company
Manfaat pajak sesuai tarif yang berlaku (2.133.505) (1.194.573) Tax benefit at prevailing rate
Pengaruh pajak Tax effect of
Pajak tangguhan tidak diakui Unrecognized deferred tax on
Rugi fiskal 2.988.866 2.170.171 Tax losses
Penyisihan piutang ragu-ragu dan Allowance for doubtful accounts and
penurunan nilai persediaan 50.614 30.746 decline in value of inventories
Pengakuan kewajiban pajak
tangguhan yang tidak diakui Recognition of prior year's
tahun sebelumnya (92.463) 152.469 deferred tax liabilities
Perbedaan yang tidak dapat Nondeductible expenses
diperhitungkan menurut fiskal (nontaxable income)
Kesejahteraan karyawan 163.204 142.180 Benefits in kind
Penyusutan rumah dinas 2.815 2.405 Depreciation of guest house
Penghasilan bunga telah
dikenakan pajak final (118.618) (83.559) Interest income subjected to final tax
Beban lain yang tidak dapat
dikurangkan 206.637 166.032 Other nondeductible expenses
Jumlah beban pajak Perusahaan 1.067.550 1.385.871 Tax expense - the Company
Beban pajak anak perusahaan 1.469.491 1.586.637 Tax expense - subsidiaries
Jumlah 2.537.041 2.972.508 Total
Aktiva pajak tangguhan tidak diakui Perusahaan Unrecognized deferred tax asset of the Company
adalah sebagai berikut : is as follows :
2007 2006
Rugi fiskal 7.834.884 8.159.545 Tax losses

Jumlah 7.947.246 8.252.536 Total
Perusahaan belum mempunyai dasar memadai The Company does not have a sufficient
untuk menentukan manfaat pajak masa datang basis to determine the future tax benefit on the
aktiva pajak tangguhan tersebut. Aktiva pajak deferred tax asset. The deferred tax asset will be
tangguhan ini akan diakui dalam laporan recognized in the consolidated financial
keuangan konsolidasi pada saat laba kena pajak statements when the taxable income becomes
tersedia dimasa akan datang. available in future periods.
- 76 -
Surat Ketetapan Pajak Tax Assessment Letter
(i) Perusahaan (i) The Company
Pada tahun 2007, Perusahaan menerima In 2007, the Company received tax
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) assessment letters for underpayment
atas pajak penghasilan (PPh) pasal 4 ayat (2), (SKPKB) of income tax article 4 section (2),
pasal 21, pasal 23 dan Pajak Pertambahan article 21, article 23 and value added tax for
Nilai (PPN) untuk tahun pajak 2005 sejumlah fiscal year 2005 totaling to Rp 6,764 million,
Rp 6.764 juta, dan telah dilunasi pada tahun and were paid in 2007. The Company also
2007. Perusahaan juga menerima Surat received a tax assessment letter for the
Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) PPh overpayment of corporate income tax
badan tahun pajak 2005 sebesar Rp 1.751 juta (SKPLB) for fiscal year 2005, amounting to
serta penetapan rugi fiskal sebesar Rp 1,751 million and assessment for tax loss
Rp 5.291.969 juta. of Rp 5,291,969 million.
Pada tahun 2006, Perusahaan menerima In 2006, the Company received SKPKB of
SKPKB atas PPh pasal 21, pasal 23 dan PPN income tax article 21, article 23 and value
untuk tahun pajak 2004 sejumlah Rp 4.662 juta added tax for fiscal year 2004 totaling to
dan telah dilunasi pada tahun 2006. Rp 4,662 million and were paid in 2006. The
Perusahaan juga menerima SKPLB PPh Company also received SKPLB for fiscal year
badan tahun pajak 2004 sebesar Rp 821 juta 2004 amounting to Rp 821 million and
serta penetapan laba kena pajak sebesar assessment for taxable income of
Rp 2.293.518 juta. Laba kena pajak tersebut Rp 2,293,518 million. Such taxable income
telah dikompensasikan ke rugi fiskal tahun was offset against the 2002 tax loss carry
2002. forward.
(ii) Anak perusahaan - IP (ii) Subsidiary - IP
Pada tahun 2007, IP menerima Surat Tagihan In 2007, IP received Tax Collection Notice
Pajak (STP) atas keterlambatan pembayaran (STP) of late payment of corporate income
PPh badan tahun pajak 2006, 2005 dan 2004 tax for fiscal years 2006, 2005 and 2004
sejumlah Rp 210.809 juta. IP juga menerima totaling to Rp 210,809 million. IP also
SKPKB dan STP atas PPh pasal 4 ayat (2) received SKPKB and STP for income tax
final, pasal 21, pasal 23, pasal 26 dan PPN article 4 section (2) final, article 21, article 23,
tahun pajak 2006, 2004, 2003, 2002 dan 2001 article 26 and value added tax for fiscal years
sejumlah Rp 76.194 juta. Pada tanggal 2006, 2004, 2003, 2002 and 2001 totaling to
31 Desember 2007, STP yang belum dibayar Rp 76,194 million. As of December 31, 2007,
sebesar Rp 130.902 juta (Catatan 35). the STP, which has not been paid amounted
to Rp 130,902 million (Note 35).
Pada tahun 2006, IP menerima SKPKB dan In 2006, IP received SKPKB and STP for
STP meliputi PPh pasal 4 ayat (2) final, Pasal Income tax article 4 section (2) final, article
21, Pasal 23 dan PPN tahun pajak 2004 21, article 23 and value added tax for fiscal
sejumlah Rp 20.458 juta. IP mengajukan year 2004 totaling to Rp 20,458 million. IP
keberatan atas ketetapan tersebut sebesar filed an objection on such assessment
Rp 19.611 juta, sedangkan sebesar Rp 847 amounting to Rp 19,611 million, while
juta, telah disetujui dan dicatat sebagai beban assessment amounting to Rp 847 million has
lain-lain tahun 2006. Pada tahun 2007, been recognized and recorded as other
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menolak expense in 2006. In 2007, Director General of
keberatan tersebut sebesar Rp 14.796 juta dan Tax (DJP) declined the objection for
dicatat sebagai beban lain-lain pada tahun Rp 14,796 million and was recorded as other
2007. Pembayaran yang telah dilakukan atas expense in 2007. The payment made for
SKPKB dan STP sebesar Rp 1.947 juta tahun SKPKB and STP amounting to Rp 1,947
2007 dan Rp 2.542 juta tahun 2006 dicatat million in 2007 and Rp 2,542 million in 2006
sebagai pajak dibayar dimuka. were recorded as prepaid taxes.
- 77 -
Pada tahun 2006, IP juga menerima SKPKB In 2006, IP also received SKPKB for 2004
atas PPh badan tahun 2004 sebesar corporate income tax of Rp 1,119,635
Rp 1.119.635 juta. IP mengajukan keberatan million. IP filed an objection on such
atas ketetapan tersebut. Pada tahun 2007, assessment. In 2007, DJP decided the 2004
DJP memutuskan PPh badan tahun 2004 corporate income tax and penalty amounting
beserta denda sebesar Rp 395.531 juta. to Rp 395,531 million.
Pada tahun 2005, IP menerima SKPKB dan In 2005, IP received SKPKB and STP, for
STP, atas PPh pasal 4 ayat (2) final, pasal 21, income tax article 4 section (2) final,
pasal 23 pasal 26 dan PPN tahun pajak 2002 article 21, article 23, article 26 and value
dan 2001 sejumlah Rp 313.953 juta. IP added tax ,for fiscal year 2002 and 2001,
mengajukan keberatan atas ketetapan totaling to Rp 313,953 million. IP has filed
tersebut. Pada tahun 2006, DJP menolak an objection letter on these SKPKB and
keberatan tersebut sebesar Rp 311.367 juta. STP. In 2006, Director General of Tax (DJP)
IP mengajukan banding atas penolakan dari refused the objection filed by IP amounting
DJP tersebut sebesar Rp 124.636 juta to Rp 311,367 million. IP filed an appeal for
sedangkan pajak lainnya sebesar Rp 186.731 DJP’s refusal for the amount of Rp 124,636
juta telah disetujui dan dicatat sebagai beban million, while other taxes amounting to
lain-lain tahun 2006. Pada tahun 2007, Rp 186,731 million were recognized and
pengadilan pajak menolak banding tersebut recorded as other expenses in 2006. In
sebesar Rp 111.943 juta dan mengabulkan 2007, tax court denied appeal amounting to
banding sebesar Rp 10.604 juta. Pembayaran Rp 111,943 million and the approved appeal
yang telah dilakukan atas SKPKB dan STP amounting to Rp 10,604 million. The
sebesar Rp 12.403 juta tahun 2007 dan payments made for SKPKB and STP
Rp 124.636 juta tahun 2006 dicatat sebagai amounting to Rp 12,403 million in 2007 and
pajak dibayar dimuka. Rp 124,636 million in 2006 were recorded as
prepaid taxes.
(iii) Anak perusahaan - PJB (iii) Subsidiary - PJB
Pada tahun 2007, PJB menerima SKPLB atas In 2007, PJB received SKPLB for 2005
PPh badan tahun 2005 sebesar Rp 19.810 juta corporate income tax amounting to
dan menetapkan laba fiskal tahun 2005 Rp 19,810 million and assessment for 2005
sebesar Rp 10.358 juta. taxable income of Rp 10,358 million.
48. POS LUAR BIASA 48. EXTRAORDINARY ITEM
Pada tanggal 21 Nopember 2006, Perusahaan, On November 21, 2006, the Company,
PT Pertamina dan Magma Nusantara Limited PT Pertamina and Magma Nusantara Limited
(Joint Operation) telah menandatangani (the Joint Operation) finalized a binding
amandemen Energy Sales Contract (ESC) amendment on the Wayang Windu Geothermal
Wayang Windu Geothermal, yang meliputi antara Energy Sales Contract (ESC), which included
lain mengenai perubahan tarif dan penyelesaian among others, the change of tariff and the
tunggakan hutang Perusahaan per 30 Nopember settlement of the Company’s payment in arrears
2005 menjadi sebesar US$ 65 juta. Jumlah as of November 30, 2005 to be US$ 65 million.
tersebut akan dilunasi dalam tiga kali angsuran Such amount will be repaid in three installments
sejak 21 Januari 2007 sampai dengan starting from January 21, 2007 until
21 Nopember 2007. November 21, 2007.
Selisih sebesar Rp 2.129.987 juta antara saldo The difference amounting to Rp 2,129,987 million
tercatat hutang sebesar Rp 2.724.412 juta dengan between the carrying amount of the payable of
jumlah yang disepakati sebesar Rp 594.425 juta Rp 2,724,412 million and the agreed amount of
dicatat sebagai keuntungan pos luar biasa pada payable of Rp 594,425 million is recorded as
tahun 2006. gain on extraordinary item in 2006.
Perusahaan tidak mengakui beban pajak atas The Company did not recognize tax expenses
keuntungan restrukturisasi hutang, karena on gain on debt restructuring, since the Company
Perusahaan masih mengalami rugi fiskal dan has accumulated tax losses and the Company
Perusahaan tidak mengakui pajak tangguhan atas did not recognize deferred tax on such
rugi fiskal tersebut (Catatan 47). accumulated tax losses (Note 47).
- 78 -
49. RUGI PER SAHAM DASAR 49. BASIC LOSS PER SHARE
Termasuk Pos Luar Biasa Including Extraordinary Items
Rugi Loss
Rugi bersih untuk tujuan perhitungan rugi per Net loss for the computation of basic loss per
saham dasar adalah sebesar Rp 5.645.107 juta share amounted to Rp 5,645,107 million in 2007
tahun 2007 dan Rp 1.927.856 juta tahun 2006. and Rp 1,927,856 million in 2006.
Lembar saham Number of shares
Rata-rata tertimbang saham untuk tujuan The weighted average number of shares for the
perhitungan rugi per saham dasar adalah sebesar computation of basic loss per share was
46.107.154 saham untuk tahun 2007 dan 2006. 46,107,154 shares in 2007 and 2006.
Tidak Termasuk Pos Luar Biasa Excluding Extraordinary Items
Rugi Loss
Tambahan informasi rugi per saham dasar Additional information on basic loss per share
menyajikan data rugi setelah eliminasi pos-pos presents amount of loss after elimination of items
yang tidak diharapkan mempengaruhi kinerja not expected to affect future performance, as
masa datang. Rugi tersebut dihitung sebagai follows :
berikut :
2007 2006
Rugi bersih tahun berjalan 5.645.107 1.927.856 Net loss for the year
Pos luar biasa - bersih setelah pajak - 2.129.987 Extraordinary items - net of tax
Rugi bersih untuk perhitungan rugi Net loss for the computation of loss
per saham - tidak termasuk per share - excluding
pos luar biasa 5.645.107 4.057.843 extraordinary items
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi The Company did not calculate dilutive loss per
dilusi saham, sehingga Perusahaan tidak share because it has no potential dilutive ordinary
menghitung rugi per saham dilusian. shares.
50. IMBALAN KERJA 50. EMPLOYEE BENEFITS
Imbalan Pasca-Kerja Post-employment Benefits
Program Pensiun Imbalan Pasti Defined Benefit Pension Plan
Perusahaan dan anak perusahaan The Company and its subsidiaries established a
menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti defined benefit pension plan covering all their
untuk semua karyawan tetap. Program pensiun ini permanent employees. This plan provides
memberikan imbalan pensiun yang ditentukan pension benefits based on salaries and years of
berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa service of the employees. The pension plan is
kerja karyawan. Program pensiun ini dikelola oleh managed by Dana Pensiun PLN (Persero)
Dana Pensiun PLN (Persero) (DP-PLN) yang akta (DP-PLN), which deed of establishment was
pendiriannya telah disahkan oleh Menteri approved by the Ministry of Finance of the
Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia in its decision letter
Keputusannya No. KEP-284/KM.17/1997 tanggal No. KEP-284/KM.17/1997 dated May 15, 1997.
15 Mei 1997.
DP-PLN telah mendapat persetujuan dari Menteri DP-PLN obtained an approval from the Minister
Keuangan Republik Indonesia dalam surat of Finance of the Republic of Indonesia No. KEP-
keputusan No. KEP-078/KM.12/2006 tanggal 078/KM.12/2006 dated on August 29, 2006 in
29 Agustus 2006 atas peningkatan imbalan pasti relation to the increase in pension benefits
pensiun yang disediakan Perusahaan dan anak provided by the Company and its subsidiaries’
perusahaan dalam program dana pensiun. pension plan.
- 79 -
Pendanaan DP-PLN terutama berasal dari iuran DP-PLN is mainly funded by contributions from
karyawan sebesar 6% dan pemberi kerja sebesar both the employees, which is 6% in both 2007
6,25% - 7,22% tahun 2007 dan 6,25% - 8,91% and 2006 and the employer, which is 6.25% -
tahun 2006. 7.22% in 2007 and 6.25% - 8.91% in 2006.
Imbalan Pasca-Kerja Lain Other Post-employment Benefits
Perusahaan dan anak perusahaan juga The Company and its subsidiaries also provide
memberikan imbalan pasca-kerja lain tanpa other unfunded defined post-employment benefit
pendanaan berupa uang pesangon, penghargaan plans such as severance pay, service pay,
masa kerja dan ganti kerugian, tunjangan compensation pay, additional allowance and
tambahan penghasilan dan penghargaan purna functional retirement pay for their qualifying
jabatan kepada karyawan yang memenuhi employees based on the Company and its
persyaratan sesuai dengan kebijakan Perusahaan subsidiaries’ policies. These other post-
dan anak perusahaan. Imbalan program ini employment benefits are computed based on the
ditentukan berdasarkan penghasilan dan masa salaries and service years of the employees.
kerja karyawan.
Imbalan Pemeliharaan Kesehatan Health Care Benefits
Selain program pensiun DP PLN dan imbalan In addition to the pension plan managed by DP-
pasca kerja lain, Perusahaan dan anak PLN and the other post-employment benefits, the
perusahaan menyediakan imbalan program Company and its subsidiaries also provide
kesehatan tanpa pendanaan bagi pensiunan dan unfunded defined health care plans for their
keluarganya yang memenuhi persyaratan. pensioners and their eligible dependents.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Long-term Benefits
Perusahaan dan anak perusahaan juga The Company and its subsidiaries also provide
memberikan imbalan kerja jangka panjang tanpa unfunded defined long-term benefit plans such
pendanaan berupa uang cuti besar, tunjangan as long service leave, work accident, death and
kecelakaan dinas, bantuan kematian dan funeral allowances, and eight years service
pemakaman dan penghargaan winduan bagi award for their qualifying employees.
karyawan yang memenuhi persyaratan.
Perhitungan imbalan pasca-kerja dan imbalan The cost of providing post-employment and long-
kerja jangka panjang ini dihitung oleh term benefits were calculated by an independent
PT Binaputera Jaga Hikmah, aktuaris independen. actuary, PT Binaputera Jaga Hikmah. The
Asumsi utama yang digunakan oleh aktuaris actuarial valuation was carried out using the
adalah sebagai berikut : following key assumptions :
Umur pensiun normal 56 tahun/years Normal retirement age

Hasil diharapkan dari aktiva program 11% Expected rate return on plan assets
Tingkat diskonto per tahun 10% tahun/year 2007 dan/and Discount rate per annum
11% tahun/year 2006
Tingkat kenaikan gaji per tahun Rate of salary increase per annum
Program pensiun 5% Pension plan
Imbalan pasca-kerja lain dan Other post-employment and
imbalan kerja jangka panjang 8% long-term benefits
Tingkat kenaikan biaya kesehatan 15% tahun 2007 dan 18% tahun 2006 Rate of health cost increase
menurun secara linear sebesar 3%
untuk setiap tahun berikutnya sampai
dengan tahun 2009/
15% in 2007 and 18% in 2006,
decreasing linearly by 3% each
succeeding year until 2009
- 80 -
Beban imbalan kerja Perusahaan dan anak The Company and its subsidiaries’ employee
perusahaan dibebankan ke beban kepegawaian benefit expenses charged to personnel
adalah sebagai berikut : expenses, are as follows :
2007
Imbalan pasca-kerja/
Post-employment benefit Imbalan kerja
Program Pasca-kerja Pemeliharaan jangka
pensiun/ lain/ kesehatan/ panjang/
Pension Other post- Health Long-term Jumlah/
plan employment care benefits benefits Total
Biaya jasa kini 106.708 275.886 163.722 186.801 733.117 Current service cost
Biaya jasa lalu 23.577 25.744 - 80.226 129.547 Past service cost
Hasil aktiva program diharapkan (387.274) - - - (387.274) Expected return on plan assets
Beban bunga 288.118 627.762 543.878 67.735 1.527.493 Interest costs
Kerugian (keuntungan) aktuaria (24.549) 3.291 18 11.625 (9.615) Actuarial losses (gains)
Jumlah 6.580 932.683 707.618 346.387 1.993.268 Total
2006
Imbalan pasca-kerja/
Post-employment benefit Imbalan kerja
Program Pasca-kerja Pemeliharaan jangka
pensiun/ lain/ kesehatan/ panjang/
Pension Other post- Health Long-term Jumlah/
plan employment care benefits benefits Total
Biaya jasa kini 67.907 261.914 165.228 158.375 653.424 Current service cost
Biaya jasa lalu 27.491 22.032 - - 49.523 Past service cost
Hasil aktiva program diharapkan (361.462) - - - (361.462) Expected return on plan assets
Beban bunga 352.043 646.800 687.086 74.441 1.760.370 Interest costs
Kerugian (keuntungan) aktuaria (5.475) 6.916 17.684 3.237 22.362 Actuarial losses (gains)
Aktiva tangguhan karena Deferred asset due to
pembatasan aktiva 56.554 - - - 56.554 asset limitation
Jumlah 137.058 937.662 869.998 236.053 2.180.771 Total
Hasil aktual aktiva program sebesar Rp 511.693 The actual return on plan assets was Rp 511,693
juta tahun 2007 dan Rp 190.558 juta tahun 2006. million in 2007 and Rp 190,558 million in 2006.
Kewajiban imbalan kerja (pensiun dibayar dimuka) The Company and its subsidiaries employee
Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai benefit obligations (prepaid pension) are as
berikut : follows :
2007
Imbalan kerja Kewajiban imbalan kerja/
dibayar dimuka, Employee benefit obligations
program pensiun/ Pasca-kerja Pemeliharaan
Prepaid employee lain/ kesehatan/ Jangka
benefit, Other post- Health panjang/ Jumlah/
pension plan employee care benefits Long-term Total
Present value of
Nilai tunai kewajiban 4.005.425 7.220.255 6.180.458 783.069 14.183.782 obligation
Unrecognized past
Biaya jasa lalu belum diakui (134.686) (250.013) - - (250.013) service cost
Keuntungan aktuaria Unrecognized actuarial
belum diakui (220.282) (420.795) 170.011 - (250.784) gains
Nilai wajar aktiva program (3.975.574) - - - - Fair value of plan assets
Kewajiban imbalan kerja Employee benefit obligations
(Pensiun dibayar dimuka) (325.117) 6.549.447 6.350.469 783.069 13.682.985 (prepaid pension)
- 81 -
2006
Present value of
Nilai tunai kewajiban 2.881.168 6.278.053 5.438.844 677.911 12.394.808 obligation
Unrecognized past
Biaya jasa lalu belum diakui (214.817) (275.748) - - (275.748) service cost
Keuntungan aktuaria Unrecognized actuarial
belum diakui 641.263 296.056 453.595 - 749.651 gains
Nilai wajar aktiva program (3.581.574) - - - - Fair value of plan assets
Aktiva tangguhan karena Deferred asset due to
pembatasan aktiva 56.554 - - - - asset limitation
Kewajiban imbalan kerja Employee benefit obligations
(Pensiun dibayar dimuka) (217.406) 6.298.361 5.892.439 677.911 12.868.711 (prepaid pension)
Aktiva program pensiun imbalan pasti terdiri dari The pension plan assets consisted of time
deposito berjangka, efek ekuitas dan efek hutang deposits, marketable security, Government
diperdagangkan di bursa, surat berharga bonds, investments in shares of stock, land and
Pemerintah, penempatan langsung, tanah dan building.
bangunan.
Mutasi kewajiban imbalan kerja (pensiun dibayar Movements in the Company and its subsidiaries’
dimuka) Perusahaan dan anak perusahaan adalah employee benefit obligation (prepaid pension) are
sebagai berikut : as follows :
2007
Saldo awal tahun (217.406) 6.298.361 5.892.439 677.911 12.868.711 Balance at beginning of year
Beban tahun berjalan 6.580 932.683 707.618 346.387 1.986.688 Expense for the year
Pembayaran iuran (114.291) - - - - Payments of contribution
Pembayaran imbalan - (681.597) (249.588) (241.229) (1.172.414) Payments of benefits
Saldo akhir tahun (325.117) 6.549.447 6.350.469 783.069 13.682.985 Balance at end of year
Bagian jatuh tempo dalam
satu tahun 228.212 (770.080) (294.514) (219.407) (1.284.001) Current maturities
Bagian jangka panjang (96.905) 5.779.367 6.055.955 563.662 12.398.984 Long-term portion
2006
Saldo awal tahun (253.439) 5.918.719 5.250.897 648.098 11.817.714 Balance at beginning of year
Beban tahun berjalan 137.058 937.662 869.998 236.053 2.043.713 Expense for the year
Pembayaran iuran (101.025) - - - - Payments of contribution
Pembayaran imbalan - (558.020) (228.456) (206.240) (992.716) Payments of benefits
Saldo akhir tahun (217.406) 6.298.361 5.892.439 677.911 12.868.711 Balance at end of year
Bagian jatuh tempo dalam
satu tahun 207.392 (698.146) (336.200) (244.088) (1.278.434) Current maturities
Bagian jangka panjang (10.014) 5.600.215 5.556.239 433.823 11.590.277 Long-term portion
- 82 -
51. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA 51. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Perusahaan dan anak perusahaan tidak The Company and its subsidiaries do not need to
diperlukan mengungkapkan transaksi dengan disclose the transactions with State-
Badan Usaha Milik Negara/Daerah sebagai pihak owned/Regional-owned enterprises as
hubungan istimewa sesuai dengan Pernyataan transactions with related parties in accordance
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 7 with Statement of Financial Accounting
mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak yang Standards (SFAS) No. 7 “Related Party
mempunyai hubungan istimewa”. Disclosure”.
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan anak In the normal course of business, the Company
perusahaan melakukan transaksi tertentu dengan and its subsidiaries entered into transactions with
pihak-pihak hubungan istimewa. Seluruh transaksi related parties. All significant transactions with
signifikan dengan pihak hubungan istimewa, baik related parties, whether or not done at normal
yang dilakukan dengan persyaratan dan kondisi prices and conditions as those done with third
yang sama dengan atau tidak sama dengan pihak parties, are disclosed in the consolidated
ketiga, telah diungkapkan dalam catatan atas financial statements.
laporan keuangan konsolidasi.
Sifat Hubungan Istimewa Nature of related parties
a. Perusahaan merupakan pemegang saham a. The Company and its subsidiaries have
dengan pemilikan langsung dan tidak investment in associate companies as
langsung pada perusahaan asosiasi identified in Note 6.
sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 6.
b. Pengurus koperasi karyawan juga b. Management of Employee Cooperative is

merupakan karyawan Perusahaan dan anak composed of the Company and its
perusahaan. subsidiaries’ employees.
c. Pendiri dan pengawas Yayasan Pendidikan c. The founders and controllers of Yayasan
dan Kesejahteraan PT PLN (Persero) (YPK) Pendidikan dan Kesejahteraan PT PLN
merupakan pengurus dan karyawan (Persero) (YPK) are composed of
Perusahaan dan anak perusahaan. management and employees of the
Company and its subsidiaries.
d. Karyawan merupakan orang-orang yang d. Officers are people who have authority and
mempunyai wewenang dan tanggungjawab responsibility for planning, directing and
untuk merencanakan, memimpin dan controlling the activities of the Company.
mengendalikan kegiatan Perusahaan.
- 83 -
Transaksi Hubungan Istimewa Transactions with Related Parties
Catatan/
Notes 2007 2006
% *) % *)
Piutang pihak hubungan istimewa 8 Receivables from related parties
Direksi dan karyawan 645.554 0,24% 455.283 0,18% Directors and employees
PT Sumber Segara Primadaya 593.688 0,22% 499.904 0,20% PT Sumber Segara Primadaya
Generation 43.376 0,02% - - Generation
PT Dalle Energy Batam 23.775 0,01% 6.259 0,00% PT Dalle Energy Batam
PT TJK Power 18.114 0,01% 18.614 0,01% PT TJK Power
PT Tenaga Listrik Jayapura 7.650 0,00% 12.448 0,01% PT Tenaga Listrik Jayapura
PT Mitra Energy Batam 4.496 0,00% 2.857 0,00% PT Mitra Energy Batam
PT Tenaga Listrik Bintan 3.825 0,00% 12.448 0,01% PT Tenaga Listrik Bintan
PT Bajradaya Sentranusa - - 5.035 0,00% PT Bajradaya Sentranusa
Jumlah 1.340.478 0,50% 1.012.848 0,41% Subtotal
Hutang usaha 33 Trade accounts payable

PT Sumber Segara Primadaya 133.584 0,10% 157.497 0,19% PT Sumber Segara Primadaya
Koperasi Karyawan 38.250 0,03% 17.861 0,02% Koperasi Karyawan
PT Geo Dipa Energi 19.571 0,01% 27.142 0,03% PT Geo Dipa Energi
PT Daya Citra Mulia - - 4.558 0,01% PT Daya Citra Mulia
Jumlah 228.602 0,16% 229.064 0,28% Subtotal
Hutang pihak hubungan istimewa 31 Payable to related parties

Karyawan 90.598 0,07% 66.988 0,08% Employees
Kesejahteraan - PLN 28.093 0,02% 41.138 0,05% Kesejahteraan - PLN
PT Dalle Energy Batam 23.008 0,02% - - PT Dalle Energy Batam
PT Mitra Energi Batam 12.580 0,01% 13.114 0,02% PT Mitra Energi Batam
Koperasi karyawan 1.011 0,00% 8.320 0,01% Employee Cooperative
PT Tenaga Listrik Jayapura - - 2.000 0,00% PT Tenaga Listrik Jayapura
PT Tenaga Listrik Bintan - - 1.000 0,00% PT Tenaga Listrik Bintan
Jumlah 155.290 0,12% 132.560 0,16% Subtotal
Jumlah 383.892 0,28% 361.624 0,44% Total
Pembelian listrik swasta 41 Electricity purchases

PT Sumber Segara Primadaya 1.576.264 9,29% 877.532 5,91% PT Sumber Segara Primadaya
PT Geo Dipa Energi 72.654 0,43% 138.133 0,93% PT Geo Dipa Energi
Jumlah 1.978.627 11,66% 1.233.372 8,31% Total
Pembelian bahan bakar - batubara Coal purchases

PT Daya Citra Mulia 94.259 0,14% 148.644 0,23% PT Daya Citra Mulia
Sewa gedung Building rent

Kesejahteraan - PLN 36.273 0,92% 30.343 0,87% Kesejahteraan - PLN
*) Persentase terhadap jumlah aktiva/ *) Percentage to related total

kewajiban/beban yang bersangkutan assets/liabilities/expenses
- 84 -
52. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM 52. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2007, aktiva dan At December 31, 2007, monetary assets and
kewajiban moneter dalam mata uang asing adalah liabilities denominated in foreign currencies are
sebagai berikut : as follows :
2007
Lain-lain/
JPY *) US$ *) EUR *) Others **)
Aktiva moneter Monetary assets
Piutang pihak hubungan istimewa - 68.854.363 - - Related party receivables
Rekening dan deposito berjangka Restricted cash in banks and
dibatasi penggunaannya 37.741.938.871 58.981.496 - - time deposits
Kas dan setara kas 1.411.249.943 436.829.181 237.713 286.484 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek - 550.055.207 - - Short-term investments
Jumlah aktiva moneter 39.153.188.814 1.114.720.247 237.713 286.484 Total monetary assets
Kewajiban moneter Monetary liabilities

Penerusan pinjaman 38.597.016.060 726.290.822 119.038.283 48.338.689 Two-step loans
Hutang sewa guna usaha 174.559.305.879 - - - Lease liability
Hutang obligasi - 2.000.000.000 - - Bonds payable
Hutang listrik swasta - 741.570.072 - - Electricity purchase payable
Hutang lain-lain - 50.071.201 - - Other payables
Hutang biaya proyek 2.477.203.021 17.305.799 7.592.320 9.858.221 Project cost payable
Hutang usaha 302.833.483 227.032.768 4.141.389 - Trade accounts payable
Biaya masih harus dibayar 4.096.463.933 33.530.752 1.067.177 490.823 Accrued expenses
Jumlah kewajiban moneter 220.032.822.376 3.795.801.414 131.839.169 58.687.733 Total monetary liabilities
Kewajiban moneter bersih (180.879.633.562) (2.681.081.167) (131.601.456) (58.401.249) Net monetary liabilities
Ekuivalen Rupiah (dalam jutaan) (15.013.010) (25.253.104) (1.810.836) (550.081) Rupiah equivalent (in millions)
Jumlah dalam Rupiah - Total in Rupiah - net

bersih (dalam jutaan) (42.627.030) (in millions)
**) Aktiva dan kewajiban dalam mata uang asing **) Assets and liabilities denominated in other foreign
lainnya disajikan dalam jumlah yang setara currencies are presented as US$ equivalent
US$ dengan menggunakan kurs pada using the exchange rate prevailing at balance
tanggal neraca. sheet date
Pada tanggal neraca, kurs konversi yang On the balance sheets date, the conversion rates
digunakan adalah sebagai berikut : used are as follows :
2007 2006
Kurs tengah/ Kurs tengah/
Middle rate Middle rate
Rp *) Rp *)
Mata uang Currencies
JPY 83 76 JPY
US$ 9.419 9.020 US$
EUR 13.760 11.858 EUR
*) Dalam jumlah penuh/In full amount
- 85 -
Sehubungan dengan fluktuasi kurs mata uang In relation to the fluctuation of Rupiah against
Rupiah terhadap mata uang asing, Perusahaan foreign currencies, the Company and its
dan anak perusahaan mencatat kerugian kurs subsidiaries recorded net loss on foreign
mata uang asing sebesar Rp 857.908 juta tahun exchange of Rp 857,908 million in 2007 and net
2007 dan keuntungan kurs mata uang asing gain on foreign exchange of Rp 1,762,948 million
sebesar Rp 1.762.948 juta tahun 2006. in 2006.
53. INFORMASI SEGMEN 53. SEGMENT INFORMATION
Segmen Geografis Geographical Segments
Untuk tujuan pelaporan manajemen, saat ini For management purposes, the Company and its
Perusahaan dan anak perusahaan dibagi dalam subsidiaries are currently organized into Java
operasi geografis Jawa dan Luar Jawa. Operasi and outside Java geographical operations. These
geografis tersebut menjadi dasar pelaporan geographical operations are the basis on which
informasi segmen primer Perusahaan dan anak the Company and its subsidiaries report their
perusahaan, sebagai berikut : primary segment information, as follow :
2007
Jawa/ Luar jawa/ Eliminasi/ Jumlah/
Java Outside Java Elimination Total
Pendapatan usaha Revenue

Pendapatan eksternal 90.654.773 23.387.914 - 114.042.687 External revenue
Pendapatan antar segmen - - - - Inter-segment revenue
Jumlah 90.654.773 23.387.914 - 114.042.687 Total
Hasil segmen 59.961.669 (24.371.671) 55.468.549 91.058.547 Segment results

Beban usaha tidak dapat Unallocated operating
dialokasikan (88.521.815) expenses
Laba usaha 2.536.732 Income from operations
Beban lain-lain tidak dapat
dialokasikan (5.634.798) Unallocated other charges
Beban pajak (2.547.041) Tax expense
Rugi bersih (5.645.107) Net loss
Aktiva segmen 185.684.529 84.423.112 (134.858.065) 135.249.576 Segment Assets

Aktiva tidak dapat dialokasikan 138.230.359 Unallocated assets
Jumlah aktiva konsolidasi 273.479.935 Total consolidated assets
Kewajiban segmen 93.640.423 107.950.431 (183.032.293) 18.558.561 Segment Liabilities

Kewajiban tidak dapat dialokasikan 118.508.634 Unallocated liabilities
Jumlah kewajiban konsolidasi 137.067.195 Total consolidated liabilities
- 86 -
2006
Jawa/ Luar jawa/ Eliminasi/ Jumlah/
Java Outside Java Elimination Total
Pendapatan usaha Revenue

Pendapatan eksternal 83.548.981 21.177.555 - 104.726.536 External revenue
Pendapatan antar segmen - - - - Inter-segment revenue
Jumlah 83.548.981 21.177.555 - 104.726.536 Total
Hasil segmen 36.105.229 (11.289.648) 53.619.318 78.434.899 Segment results

Beban usaha tidak dapat Unallocated operating
dialokasikan (78.936.513) expenses
Rugi usaha (501.614) Loss from operations
Beban lain-lain tidak dapat
dialokasikan (583.721) Unallocated other charges
Beban pajak (2.972.508) Tax expense
Pos luar biasa 2.129.987 Extraordinary item
Rugi bersih (1.927.856) Net loss
Aktiva segmen 165.804.999 70.588.219 (115.803.117) 120.590.101 Segment Assets

Aktiva tidak dapat dialokasikan 127.327.717 Unallocated assets
Jumlah aktiva konsolidasi 247.917.818 Total consolidated assets
Kewajiban segmen 85.508.415 81.034.731 (161.323.189) 5.219.957 Segment Liabilities

Kewajiban tidak dapat dialokasikan 102.859.915 Unallocated liabilities
Jumlah kewajiban konsolidasi 108.079.872 Total consolidated liabilities
Segmen Usaha Business Segments
Operasi Perusahaan dan anak perusahaan The Company and its subsidiaries’ operations are
terutama bergerak dalam bidang penyediaan mainly to provide electricity power supply. The
tenaga listrik. Operasi Perusahaan dan anak Company and its subsidiaries’ operations which
perusahaan yang bukan bergerak dalam bidang are not engaged in electricity represent 0.44%
tenaga listrik mencakup 0,44% dan 0,48% dari and 0.48% of total revenues in 2007 and 2006,
pendapatan usaha masing-masing tahun 2007 dan respectively. Revenues based on business
2006. Pendapatan usaha berdasarkan segmen segments are as follows :
usaha adalah sebagai berikut :
2007 2006
Usaha penyediaan tenaga listrik Electricity power supply

Penjualan listrik berdasarkan Revenue from sale of electricity
golongan tarif by tariff category
Industri 28.505.696 27.080.308 Industry
Rumah tangga 27.063.472 25.034.251 Residentials
Usaha 15.861.694 14.155.122 Business
Umum 4.855.333 4.465.470 Public
Jumlah 76.286.195 70.735.151 Subtotal
Subsidi listrik Pemerintah 36.604.751 32.909.148 Government subsidy
Pendapatan penyambungan
pelanggan 535.269 479.991 Customer connection fees
Upgrading of electricity power and
Perubahan daya tersambung dan administration fees, and
administrasi serta sewa trafo 110.168 98.035 transformer rental
Jumlah 113.536.383 104.222.325 Subtotal

Jumlah 114.042.687 104.726.536 Total
- 87 -
54. IKATAN DAN KONTINJENSI 54. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2007, Perusahaan As of December 31, 2007, the Company and its
dan anak perusahaan memiliki perikatan penting subsidiaries have significant commitments and
dan kontinjensi sebagai berikut : contingencies, as follows :
a. Perjanjian pengadaan bahan bakar a. Fuel supply agreements
i. Gas i. Gas
Jumlah yang
Satuan/ disepakati/
Sektor/ Pemasok/ Periode/ Unit of Agreed
Sector Suppliers Duration measure quantity
Tanjung Batu Samarinda Pertamina - Medco (TAC) 2003-2008 TBtu 31.035

Tanjung Batu Samarinda Pertamina - Semco (TAC) 2006-2016 TBtu 79.026
Gunung Belah - Tarakan Medco 2002-2012 TBtu 9.651
ST Indralaya Medco 2002-2012 TBtu 56.182
Borang - Palembang Medco 2004-2013 TBtu 67.048
2006-2013 TBtu 13.075
Kaji - Palembang Medco 2003-2011 TBtu 25.280
Belawan Pertamina 2002-2011 BSCF 151.900
Kramasan - Palembang Medco 2007-2013 TBtu 71.852
Teluk Lembu Kalila (Bentu) 2006-2020 TBtu 149.036
Gresik Pertamina 1993-2012 BSCF 1.683
Gresik EMP Kangean 2010-2027 TBtu 368.700
Gresik Pertamina 2002-2013 BBTU 311
Sunyaragi Pertamina 2003-2008 BSCF 7.875
Pagar Dewa - Jawa Barat Medco 2007-2016 BBTU 129.137
Muara - Bekasi Perusahaan Gas Negara 2008-2013 BBTU 91.250
Jambi Energasindo Heksa Karya 2008-2018 BBTU 65.700
Muara Karang
dan/and Tanjung Priok *) 2004-2017 TBtu 679
Cilegon - Jawa Barat **) 2006-2018 TBtu 356.300
Muara Karang, Muara Tawar
dan/and Tanjung Priok ***) 2009-2021 TBtu 441.730
Grati ****) 2003-2012 TBtu 90 - 91
*) BP West Java Ltd, Itochu Oil Exploration Co. Ltd, MC Oil & Gas Java BY, Inpex Jawa Ltd, CNOOC ONWC Ltd dan/and
Paladin Resources (Sunda) Ltd.
**) CNOOC SES Ltd, Inpex Sumatra Ltd, KNOC Sumatra Ltd, MC Oil & Gas Sumatra BV, Paladin Resources (Sunda) Ltd,
Paladin UK (Southeast Sumatra) Ltd, Paladin Resources (Bahamas) Ltd.
***) Pertamina, Hess Ltd. (dahulu/formerly Amerada Hess Ltd.), Pasific Oil & Gas Ltd.
****) Santos (Sampang) Pty Ltd., Singapore Petroleum Sampang Ltd (dahulu/formerly Coastal Indonesia Sampang Ltd.) dan/and
Cue Sampang Pty Ltd.
- 88 -
Harga pembelian gas pada titik penyerahan Gas purchase price at point of delivery
berkisar antara US$ 1,15 sampai dengan ranges from US$ 1.15 to US$ 5.98 per
US$ 5,98 per MMBtu. MMBTu.
Perusahaan memperoleh fasilitas stand-by The Company has stand-by letters of

letter of credit (SBLC) maksimum sebesar credit (SBLC) facility with maximum
US$ 39,9 juta dari Bank Negara Indonesia, amount of US$ 39.9 million, with a term of
berjangka waktu 13 tahun sampai dengan 13 years, due on December 31, 2016,
31 Desember 2016, dan IP menandatangani from Bank Negara Indonesia, and IP
perjanjian fasilitas kredit tanggal 24 Mei 2007 entered into a Credit Facility Agreement
sebesar US$ 55 juta dengan Citibank, N.A., amounting to US$ 55 million dated
Jakarta, PT Bank Internasional Indonesia May 24, 2007 with Citibank N.A, Jakarta,
dan Standard Chartered Bank, Jakarta. Pada PT Bank Internasional Indonesia and
tanggal 4 Juni 2007, IP telah menyerahkan Standard Chartered Bank, Jakarta. On
jaminan rekening kas sebesar US$ 20 juta June 4, 2007, IP made a placement of
(setara dengan Rp 189.302 juta). Fasilitas US$ 20 million (equivalent Rp 189,302
kredit ini terikat dengan batasan tertentu million) as cash collateral account. This
termasuk, antara lain, penerbitan hutang, credit facility is governed by certain
mengadakan penggabungan usaha dan covenants, including, among others,
akuisisi. Sampai dengan penerbitan laporan financial indebtedness, mergers and
keuangan konsolidasi, penyaluran gas acquisition. As of the date of the issuance
kepada IP belum dimulai. Pembayaran of the consolidated financial statements,
pembelian gas dijamin dengan SBLC ini. distribution of gas to IP has not
commenced yet. Payments of gas
purchase are secured by these SBLC.
ii. Batubara ii. Coal
Jumlah
metrik ton
per tahun /
Quantity
per year in Periode/
Pemasok/Suppliers metric ton Duration
Rutin /Regular
PT Tambang Batubara Bukit Asam 61.960.000 2003-2013
PT Daya Citra Mulia 3.300.000 2006-2010
PT Kasih Industri Indonesia 4.000.000 2006-2009
PT Oktasan Baruna Persada 4.000.000 2006-2009
PT Adaro Indonesia 1.000.000 2006-2011
PT Jorong Barutama Graston 300.000 2004-2009
Konsorsium/Consortium
PT Arutmin Indonesia & PT Darma Henwa 196.000 2007-2027
Program Percepatan/Fast Track Program
PT Arutmin Indonesia & PT Darma Henwa 5.903.000 2007-2027
PT Baratmutiara Prima 3.278.000 2007-2027
PT Titan Mining Energy 2.255.000 2007-2027
Konsorsium/Consortium
PT Kasih Industri Indonesia & PT Senamas Energindo Mulia 3.810.000 2007-2027
- 89 -
Harga stockpile pembelian batubara The stockpile price of coal purchases

berkisar antara Rp 248.000 dan ranges from Rp 248,000 to Rp 374,912
Rp 374.912 per ton yang disesuaikan per ton, which is adjusted against calorific
terhadap nilai kalor, kadar abu, sulfur, air, value, ash content, sulphur, water, SFT
SFT dan HGI. and HGI.
iii. Bahan Bakar Minyak iii. Fuel
Perusahaan dan Pertamina mengadakan The Company and Pertamina entered into
Perjanjian Payung Jual Beli Bahan Bakar a Fuel Buy and Sell Agreement
Minyak No. 071.PJ/060/DIR/2001 tanggal 8 No. 071.PJ/060/DIR/2001 dated October
Oktober 2001 yang berlaku sampai dengan 8, 2001 which was valid until October 8,
8 Oktober 2004. Perjanjian ini telah 2004. This agreement has been amended
mengalami beberapa kali perpanjangan for several times with the last amendment
dan pembaharuan, terakhir tanggal 16 Mei dated on May 16, 2007 whereby, the
2007 dimana Perusahaan dan Pertamina Company and Pertamina agreed among
menyepakati antara lain: (i) penggunaan others: (i) the monthly fuel price to be
harga bahan bakar bulanan yang used for the period of January 1 to April
ditetapkan oleh Pertamina untuk periode 1 30, 2007 is determined by Pertamina and,
Januari sampai dengan 30 April 2007 dan the fuel price of 109.5% of Mid Oil Platts
harga bahan bakar 109,5% dari Mid Oil Singapore (MOPS) plus value added tax
Platts Singapore (MOPS) ditambah Pajak for the period of May 1 to December 31,
Pertambahan Nilai untuk periode 1 Mei 2007; (ii) the fuel price subsequent to
sampai dengan 31 Desember 2007; (ii) December 31, 2007 will be determined by
harga bahan bakar setelah tanggal 31 both parties every year; (iii) the terms of
Desember 2007 akan ditetapkan oleh payment and penalty charges on late
kedua belah pihak setiap tahun; (iii) jangka payment with a rate of monthly Certificate
waktu pembayaran berikut pengenaan of Bank Indonesia plus 1.3%; (iv)
denda keterlambatan pembayaran sebesar effective on May 1, 2007, the unpaid
tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia balance of payable for the purchases of
bulanan ditambah 1,3%; (iv) efektif mulai 1 fuel until April 30, 2007 will bear an
Mei 2007, saldo hutang yang belum interest with a rate per annum of
dibayar atas pembelian bahan bakar Certificate of Bank Indonesia plus 1.3%,
sampai dengan 30 April 2007 dikenakan until settled by issuance of PLN Bonds,
bunga sebesar tingkat bunga Sertifikat which is no later than August 31, 2007;
Bank Indonesia per tahun ditambah 1,3%, (v) the maximum payable to Pertamina,
sampai diselesaikan dengan menerbitkan includes bonds which will be issued
obligasi PLN selambat-lambatnya tanggal amounting to Rp 18 trillion; (vi) this
31 Agustus 2007; (v) hutang kepada agreement is valid for 5 years from
Pertamina, termasuk obligasi yang akan January 1, 2007 until December 31, 2011;
diterbitkan maksimum sebesar Rp 18 (vii) PT Sucofindo (Persero) was assigned
triliun; (vi) perjanjian ini berlaku untuk as an independent surveyor to monitor on
5 tahun sejak 1 Januari 2007 sampai the condition and quantity of the fuel
dengan 31 Desember 2011; (vii) delivered. As of the date of the issuance
PT Sucofindo (Persero) ditunjuk sebagai of the consolidated financial statements,
independent serveyor dalam mengawasi such bonds have not been issued yet.
pengukuran serah terima bahan bakar.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan
keuangan konsolidasi, obligasi dimaksud
belum diterbitkan.
- 90 -
Pada tanggal 31 Desember 2007, estimasi As of December 31, 2007, estimated

kewajiban bunga dan denda atas hutang interest and penalty liabilities on payable
pembelian bahan bakar kepada Pertamina for the purchases of fuel to Pertamina
adalah sebesar Rp 856.195 juta yang amounting to Rp 856,195 million are
dicatat sebagai biaya masih harus dibayar recorded as accrued expenses (Note 36).
(Catatan 36).
iv. Uap Panas Bumi iv. Geothermal Heat
Perusahaan memiliki perjanjian dengan The Company has a geothermal heat

Pertamina untuk pengadaan uap panas procurement agreement with Pertamina
bumi untuk Kamojang selama 30 tahun for Kamojang for 30 years until 2012, and
yang berakhir tahun 2012, dan untuk for Gunung Salak and Darajat for 30
Gunung Salak dan Darajat selama years until 2030.
30 tahun yang berakhir tahun 2030.
b. Perjanjian jual beli tenaga listrik b. Power purchase agreement
Sebelum tahun 1997, Perusahaan Prior to 1997, the Company entered into
mengadakan perjanjian jual beli tenaga listrik Power Purchase Agreement (PPA) and
(Power Purchase Agreement - PPA) dan Energy Sales Contract (ESC) with big scale
(Energy Sales Contract - ESC) dengan Independent Power Producers (IPP). In
penyedia dan pengembang tenaga listrik 1999, the Company entered into
swasta (IPP) skala besar. Pada tahun 1999, renegotiation of PPA and ESC through
Perusahaan telah melaksanakan renegosiasi Working Group on PLN Special Contract
terhadap PPA dan ESC melalui Kelompok Renegotiation under the direction of a
Kerja Renegosiasi Kontrak Khusus PLN Presidential Team. Such renegotiation
dibawah arahan Tim Keppres. Renegosiasi includes, among others, equalization in
tersebut meliputi antara lain keseimbangan contract condition, reasonableness of price
kondisi kontrak, kewajaran harga dan and disparity of selling price between IPP
disparitas harga jual listrik swasta dan harga and the Company.
jual Perusahaan.
Dalam perjanjian dengan IPP tertentu, Based on the agreements with certain IPPs,
disepakati bahwa setiap saat selama perjanjian the Company may exercise its option to
berlaku, Perusahaan dapat melaksanakan opsi purchase all of the IPP’s rights, title and
untuk membeli hak penjual, milik, dan interest in the projects at any time during the
kepentingan atas proyek yang bersangkutan. contract period.
- 91 -
Pada tanggal 31 Desember 2007, perjanjian As of December 31, 2007, the significant
penting antara Perusahaan dan anak agreements between the Company and its
perusahaan dengan IPP adalah sebagai subsidiaries with IPPs are as follows :
berikut :
i. Sudah Beroperasi i. In Operations
Jangka
Bahan Kapasitas/ waktu
Proyek/lokasi/ bakar/ Capacity AF 2) perjanjian 1)/
No. Perusahaan/Companies Projects/Locations Fuels (MW) (%) Duration
1. PT Cikarang Listrindo Cikarang, Jabar/
Cikarang, West Java Gas 150 72 1996-2016
2. PT Energi Sengkang Sengkang, Sulsel/
Sengkang, South 1997-1998-
Sulawesi Gas 200 85 2028/2031
3. Unocal Geothermal Salak, Jabar/ Panas bumi/
Indonesia Ltd. Salak, West Java Geothermal 330 90 2002-2040
4. PT Makassar Power Pare-pare, Sulsel/
Pare-pare, South
Sulawesi MFO 60 80 1999-2016
5. PT Paiton Energy Paiton I, Jatim/ Batubara/
Paiton I, East Java Coal 1.230 85 1994-2040
6. PT Jawa Power Paiton II, Jatim/ Batubara/
Paiton II, East Java Coal 1.220 83 1995-2030
7. Pertamina, Cevron Drajat Ltd.
Texaco Drajat Ltd. dan/and Drajat, Jabar/ Panas bumi/ 2000-
PT Drajat Geothermal Ind. Drajat, West Java Geothermal 140 95 2030/2040
8. Pertamina and Magma Wayang Windu, Jabar Panas bumi/ 1998-1999-
Nusantara Limited 3) Wayang Windu, West Geothermal 110 90 2008/2029
Java
9. PT Geo Dipa Energy Dieng, Jateng Panas bumi/
Dieng, Central Java Geothermal 60 85 2004-2046
10. PT Asrigita Prasarana Palembang Timur,
Sumsel/
Palembang Timur,
South Sumatera Gas 150 85 2002-2022
11. PT Sumber Segara Primadaya Cilacap, Jateng/ Batubara/
Cilacap, Central Java Coal 600 80 2004-2036
12. PT Dalle Energy Batam Panaran, pulau Batam/
Panaran, Batam Island Gas 55 80 2005-2016
13. PT Mitra Energi Batam Panaran, pulau Batam/
Panaran, Batam Island Gas 55 84 2005-2016
14. PT Indo Matra Power Kawasan Industri Kabil,
Pulau Batam/
Industrial Zone, Batam Island Gas 17 90 2005-2017
15. PT Metaepsi Pejebe Power Gunung Megang, Sumsel/
Generation Gunung Megang, South Sumatera Gas 80 80 2005-2025
16. PT Pusaka Jaya Palu Power Palu, Sulawesi Tengah/ Batubara/
Palu, Central Sulawesi Coal 27 80 2007-2032
Jumlah/Total 4.484
- 92 -
ii. Belum Beroperasi (Dalam Tahap ii. Not Yet in Operation (Development
Pengembangan) Stage)
Jangka
Bahan Kapasitas/ waktu
Perusahaan / Proyek/lokasi / bakar/ Capacity AF 2) perjanjian 1)/
No. Companies Projects/Locations Fuels (MW) (%) Duration
1. PT Tenaga Listrik Amurang Amurang, Sulut/

Amurang, North Sulawesi Batu bara/Coal 110 80 2003-2033
2. PT Tenaga Listrik Sibolga Sibolga, Sumut/
Sibolga, North Sumatera Batu bara/Coal 200 80 2003-2033
3. Pertamina and Bali Panas bumi/
Energy Ltd. Bedugul, Bali Geothermal 175 95 2004-2040
4. Pertamina Kamojang, Jabar/ Panas bumi/
Kamojang, West Java Geothermal 60 90 2004-2034
5. PT Geo Dipa Energi Patuha, Jabar/ Panas bumi/
Patuha, West Java Geothermal 180 85 2004-2046
6. PT Bajradaya Sentranusa Asahan I, Sumut/ Tenaga air/
Asahan I, North Sumatera W ater 180 75 2010-2040
7. PT Kassa Listrindo Lakatong, Sulsel/
Lakatong, South Sulawesi Batu bara/Coal 90 80 2009-2033
8. PT Bukit Pembangkit Innovative Banjarsari, Sulsel/
PT Bukit Pembangkit Innovative Banjarsari, South Sulawesi Batu bara/Coal 200 80 2010-2034
9. PT Ranyza Energi Kuala Tanjung Batu bara/Coal 225 84 2010-2035
10. PT General Energy bali Celukan Bawang Batu bara/Coal 380 85 2010-2035
11. PT Banyuasin Power Energy Banyuasin Batu bara/Coal 225 80 2010-2035
12. PT Equator Manunggal Power Pontianak Batu bara/Coal 50 80 2010-2035
13. PT Cirebon Electric Power Cirebon, Jabar/ Cirebon, W est Java Batu bara/Coal 600 80 2011-2041
14. PT Poso Energy Poso, Sulawesi Tengah Air /
Poso, Central Sulawesi Hydro 195 72 2010-2040
15. PT Priamanaya Power Energi Baturaja, SumSel
Baturaja, South Sumatra Batu bara/Coal 225 80 2011-2041
16. PT Indo Ridlatama Power Samboja, Kaltim Batu bara/Coal 50 80 2010-2040
17. PT Pertamina Geothermal Energy Sarulla, Sumut Panas Bumi/
& Kons Medco-Ormat-Itochu Sarulla, North Sumatra Geothermal 330 85 2010-2040
18. Lainnya/Others 3) 362 75-90 2008-2035
Jumlah/Total 3.837
1) Perjanjian berlaku sejak ditandatangani, dan jual beli tenaga 1) The agreements are effective from the date of signing
listrik berlaku antara 19 sampai dengan 30 tahun sejak and will last for about 19 to 30 years starting on the
tanggal produksi komersial. commercial operation date.
2) AF = Faktor Pemasokan Tenaga yang harus diserap 2) AF = Power supply factor which should be absorbed by
Perusahaan. the Company.
3) Meliputi kontrak dengan 27 IPP, berlokasi diberbagai daerah 3) Represents contracts with 27 IPPs which are located in
di Indonesia, menggunakan bahan bakar batu bara, panas several areas of Indonesia, and are generated by coal,
bumi dan mini hydro dengan kapasitas masing-masing geothermal and mini hydro each with power plant’s
pembangkit kurang dari 50 MW. capacity less than 50 MW.
Harga tenaga listrik per kWh untuk The electricity power price per kWh for gas, MFO
pembangkitan bahan bakar gas, MFO dan and coal power plants were determined by
batubara ditetapkan berdasarkan formula certain formula as stated in the agreement which
tertentu yang ditetapkan dalam perjanjian regulate, among others, capital cost recovery,
yang antara lain mengatur pemulihan biaya fixed operation and maintenance cost payment,
modal, pembayaran biaya tetap operasi dan fuel expense and variable operation and
pemeliharaan, biaya bahan bakar dan maintenance cost payment. For geothermal heat
pembayaran biaya variable operasi dan power plant, the electricity power price ranges
pemeliharaan. Untuk pembangkitan yang between US$ 0.040 to US$ 0.070 per kWh.
menggunakan panas bumi, harga tenaga
listrik berkisar antara US$ 0,040 dan
US$ 0,070 per kWh.
- 93 -
iii. PLTP Sarulla iii. PLTP Sarulla
Berdasarkan Perjanjian Pengalihan tanggal Based on Deed of Assignment dated January 23,
23 Januari 2004 sebagaimana diubah 2004 as amended by the addendum dated
dengan Addendum tanggal 6 Pebruari 2004, February 6, 2004, effective from February 24,
efektif 24 Pebruari 2004, Perusahaan telah 2004, the Company has taken over the rights,
mengambil alih Hak, Kepentingan dan participating interests and obligations of Unocal
Kewajiban Unocal North Sumatra North Sumatra Geothermal Ltd. (UNSG) in
Geothermal Ltd. (UNSG) sehubungan relation to the electricity sell and purchase
dengan perjanjian jual beli listrik tahun 1993 agreement in 1993 (the Sarulla Project), and the
(proyek Sarulla), dan Perusahaan akan Company will transfer all of its rights, participating
mengalihkan Hak, Kepentingan dan interests and obligations to other entity, which will
Kewajiban tersebut kepada pihak lain yang be appointed later. The amount of the
akan ditunjukan kemudian. Pengambilalihan compensation paid by the Company for this
tersebut dilaksanakan dengan membayar assignment was US$ 60 million and was
kompensasi sebesar US$ 60 juta dan dicatat recorded as construction in progress (Note 5). To
sebagai pekerjaan dalam pelaksanaan continue the Sarulla Project, the Company held
(Catatan 5). Untuk melanjutkan kembali the bidding process starting from the year 2004
proyek Sarulla, Perusahaan mengadakan and letter of intent was issued to the winning
tender, yang dimulai pada tahun 2004 dan bidder on July 25, 2005. In relation to the letter of
Letter of Intent kepada pemenang tender intent issued the Company together with
diterbitkan pada tanggal 25 Juli 2005. PT Pertamina Geothermal Energy, Sarulla
Berdasarkan Letter of Intent ini, pada Operations Ltd., PT Medco Geopower Sarulla,
tanggal 14 Desember 2007, Perusahaan Sarulla Power Asset Ltd. and OrSarulla Inc.
bersama dengan PT Pertamina Geothermal collectively, referred to as “the Consortium”,
Energy (PGE), dan Sarulla Operations Ltd., entered into an Amendment Agreement to
PT Medco Geopower Sarulla, Sarulla Power Sarulla Energy Sales Contract on December 14,
Asset Ltd. dan OrSarulla Inc. (Konsorsium) 2007, to sell and purchase electricity power
sepakat untuk melakukan jual beli listrik which will be generated by PLTP Sarulla
yang dibangkitkan dari PLTP Sarulla 300 300 MW, and to transfer the rights, participating
MW melalui amandemen Energy Sales interests and obligations (Deed of Assignment)
Contract (ESC) serta pengalihan hak, on the Joint Operation Contract (JOC) and
kepentingan dan kewajiban (Deed of Sarulla ESC. The agreement includes among
Assigment) atas Joint Operation Contract others: (i) the Consortium will compensate the
(JOC) dan ESC Sarulla. Kesepakatan Company with an amount of US$ 73,675,000,
tersebut antara lain meliputi: (i) Konsorsium including the interest of US$ 3,675,000, payable
akan memberikan kompensasi kepada in four (4) semi annual installments, which will
Perusahaan sebesar USD 73.675.000, start on the date on which the first drawdown of
termasuk bunga sebesar USD 3.675.000 senior debt under the financing agreements
yang dibayarkan dalam empat (4) kali occurs (financial close), (ii) the financial close
angsuran enam bulanan terhitung sejak shall begin no later than 12 months after the date
penarikan senior debt oleh Konsorsium on which the Minister of Energy and Mineral
(Financial Close), (ii) Financial Close paling Resources (MoEMR) issues the approval, (iii) the
lambat 12 bulan terhitung sejak kesepakatan contract period will be terminated on
tersebut di atas disetujui oleh Menteri February 27, 2046, (iv) the commercial
Energi dan Sumber Daya Mineral (MESDM), operations for the 6 unit power plant will
(iii) Masa kontrak berakhir pada 27 Pebruari approximately be 30 - 48 months since the
2046, (iv) Operasi komersial untuk 6 unit financial close. This agreement will be effective
pembangkit berkisar 30 - 48 bulan sejak after the Consortium has made the first payment
Financial Close. Kesepakatan ini akan efektif to PLN and after MoEMR’s approval on the Deed
setelah dilakukannya pembayaran pertama of Assignment, ESC Amendment, JOC
oleh Konsorsium kepada PLN dan Amendment between PGE and the Consortium,
diterbitkannya persetujuan MESDM atas and electricity selling price stated in the ESC
Deed of Assignment, Amendment ESC, Amendment. As of the date of the issuance of the
Amendment JOC antara PGE dan consolidated financial statements, the approval
Konsorsium, serta harga jual listrik pada from MoEMR has not been obtained yet.
Amendment ESC. Sampai dengan tanggal
penerbitan laporan keuangan konsolidasi,
persetujuan MESDM belum diperoleh.
- 94 -
c. Perolehan barang modal c. Capital expenditures
Pada tanggal 31 Desember 2007, jumlah As of December 31, 2007, the amount of
ikatan perolehan barang modal berdasarkan capital expenditures incurred under
kontrak, terutama sehubungan dengan contractual agreements, which relate to
pengadaan pembangkitan, jaringan transmisi procurement of power plants, transmissions
dan distribusi adalah sebagai berikut : and distributions are as follows :
Jumlah dalam
Valuta/ valuta asing/
Originial Amount in Setara Rupiah /
currencies foreign currencies Rupiah equivalent
(dalam jutaan/ (dalam miliar/
in millions) in billions)
Program percepatan Fast track program
Kontrak pembangkitan US$ 4.392 41.366 Power plant contracts
Rupiah - 15.943
57.309
Kontrak transmisi Rupiah - 2.623 Transmission contracts
Proyek task force US$ 83 777 Task force projects

Rupiah - 851
1.628
Kontrak konstruksi rutin US$ 367 3.463 Regular construction contracts

EUR 175 3.409
JPY 43.711 3.631
Rupiah - 1.394
11.897
Termasuk dalam jumlah di atas adalah The above balances include the following
perjanjian signifikan dalam hal : significant agreements in relation to :
(i) Program Percepatan (i) Fast Track Program
Berdasarkan Peraturan Presiden Based on Presidential Decree No. 71

Republik Indonesia No. 71 Tahun 2006 Year 2006 dated July 5, 2006, the
tanggal 5 Juli 2006, Pemerintah Government mandates the Company to
menugaskan Perusahaan untuk build coal-fired electricity generating
membangun pembangkit listrik tenaga plants (PLTU) at 40 locations in
uap (PLTU) berbahan bakar batu bara di Indonesia, which include 10 power
40 lokasi di Indonesia, meliputi 10 plants with an aggregate capacity of
pembangkit dengan kapasitas 6.900 MW 6,900 MW in Java - Bali and 30 power
di Jawa - Bali dan 30 pembangkit dengan plants with an aggregate capacity of
kapasitas 1.852 MW di luar Jawa – Bali. 1,852 MW outside Java – Bali. These
Proyek ini diharapkan akan beroperasi projects are expected to be in operation
pada tahun 2009 dan 2010. by 2009 and 2010.
- 95 -
Kontrak Pembangkitan Power Plant Contracts
Pada tanggal 31 Desember 2007, As of December 31, 2007, the Company

Perusahaan telah menandatangani signed 13 Engineering Procurement and
13 kontrak Engineering Procurement and Construction (EPC) contracts which
Construction (EPC) meliputi consist of 8 electricity power plants with
8 pembangkit tenaga listrik dengan an aggregate capacity of 5,300 MW in
kapasitas 5.300 MW di Jawa - Bali dan Java - Bali and 5 electricity power plants
5 pembangkit tenaga listrik dengan with an aggregate capacity of 750 MW
kapasitas 750 MW di luar Jawa – Bali. outside Java - Bali. Under the terms of
Berdasarkan kontrak EPC tersebut, such contracts, the Company is required
Perusahaan diharuskan membayar uang to pay the contractor a down payment,
muka sekitar 15% dari nilai kontrak dan which is approximately 15% of the
85% akan didanai melalui fasiltas kredit contract price and the remaining 85%
ekspor. will be paid through export credit facility.
Pada tanggal 31 Desember 2007, As of December 31, 2007, the Company

Perusahaan telah membayar uang muka has made a total down payment of US$
kontrak sejumlah US$ 655.238.105 dan 655,238,105 and Rp 2,578,981 million
Rp 2.578.981 juta untuk 9 kontrak EPC, for 9 EPC contracts or approximately
atau sekitar 15% dari jumlah nilai kontrak, 15% of the total contract amounts,
dan dicatat sebagai pekerjaan dalam which are recorded as construction in
pelaksanaan (Catatan 5). Dana tersebut progress (Note 5). These were paid
merupakan sebagian dari hasil using the proceeds from the issuance of
penerbitan Guranteed Notes. Pada tahun the Guaranteed Notes. In 2008, the
2008, Perusahaan telah menandatangani Company has signed additional 6 EPC
tambahan 6 kontrak EPC dengan contracts with an aggregate capacity of
kapasitas 1.088 MW, dan perjanjian 1,088 MW, and obtained credit facility to
kredit untuk mendanai proyek finance these projects (Note 55).
(Catatan 55).
Transmission Contracts
Kontrak Transmisi
As of December 31, 2007, the Company
Pada tanggal 31 Desember 2007, has signed 36 contracts for upgrading
Perusahaan telah menandatangani and constructing new transmission lines
36 kontrak untuk peningkatan dan and sub-stations in Java and outside
pembangunan transmisi baru dan gardu Java. These projects are expected to be
induk di Jawa dan luar Jawa. Proyek ini financed through a combination of
didanai dari pinjaman luar negeri melalui internally generated funds and
Pemerintah. Government overseas loans.
(ii) Proyek task force (ii) Task force project
Pada tahun 2007, Perusahaan In 2007, the Company established a

membentuk Tim Task Force untuk Task Force Team to resolve electricity
menanggulangi defisit tenaga listrik yang deficit which caused electricity
mengakibatkan pemadaman listrik secara shoutdown in North Sumatera. In
bergilir di Sumatera Bagian Utara. relation to this matter, the Company has
Sehubungan dengan kondisi terebut, signed procurement contracts of several
Perusahaan telah menandatangani power generator unit and their related
kontrak pengadaan beberapa unit equipment which consist of mobile
pembangkit dan perlengkapannya diesel, PLTG Solar Titan 130, PLTG GE
meliputi mobile diesel, PLTG Solar Titan TM2500, PLTG Turbin Bhel Frame 68,
130, PLTG GE TM2500, PLTG Turbin GE Frame 9b with total capacity of 189
Bhel Frame 68, GE Frame 9b dengan MW. This project is expected to be
jumlah kapasitas 189 MW. Proyek ini completed in 2008.
diharapkan selesai dalam tahun 2008.
- 96 -
(iii) Kontrak konstruksi rutin (iii) Regular Construction Contracts
Ikatan pengadaan barang modal untuk Capital expenditure commitments for

konstruksi rutin merupakan kontrak yang regular construction represent project
telah ditandatangani untuk tambahan contracts signed for additional electricity
pembangkit listrik dan pengembangan generating plants and development of
jaringan transmisi dan distribusi. Proyek transmission and distribution network .
ini dibiayai melalui dana sendiri dan pihak These projects are internally financed
luar melalui pinjaman luar negeri, and other external financing through
bantuan dan proyek investasi sebagai offshore loans, grants and investment
bagian dari anggaran belanja negara. projects which form part of the
Government budget.
d. Fasilitas penerusan pinjaman belum d. Unused two-step loan facilities

digunakan
Jumlah dalam
valuta asing/
Amount in Setara Rupiah /
Valuta foreign currencies Rupiah equivalent Currencies
(dalam jutaan/ (dalam miliar/
in millions) in billions)
US$ 459 4.324 US$

EUR 102 1.405 EUR
JPY 177.004 14.703 JPY
Jumlah 20.432 Total
- 97 -
f. Litigasi f. Litigations
(i) Pada tanggal 29 Juli 1999, penduduk (i) On July 29,1999, the people of the
Desa Sirnagalih , Kecamatan Manis, village of Sirnagalih, Manis Subdistrict,
Kabupaten Purwakarta mengajukan Purwakarta Regency Area filed a suit
gugatan kepada Perum Perhutani Unit III against Perum Perhutani Unit III West
Jawa Barat (“Perhutani”), sebuah Badan Java (“Perhutani”), a state-owned
Usaha Milik Negara dibidang Kehutanan, forestry enterprise, in which the
dimana Perusahaan dan PJB juga Company and PJB were also named as
sebagai pihak tergugat. Penggugat defendants. The plaintiffs claim that
menyatakan bahwa Perhutani secara Perhutani illegally seized and sold
tidak syah menggunakan dan menjual 88,900 hectares of land to PJB, which
tanah seluas 88.900 Ha kepada PJB was used for the development of a
untuk pembangunan Pembangkit Listrik water power plant (PLTA Cirata). The
Tenaga Air (PLTA Cirata). Tuntutan claim is for Rp162.5 billion and the
sebesar Rp 162,5 miliar dan return of the land. In April 2000, the
pengembalian tanah. Pada bulan April Bandung High Court granted
2000, Pengadilan Tinggi Bandung Perhutani’s appeal and annulled an
memutuskan untuk menerima earlier decision by the Purwakarta
permohonan banding Perhutani dan District Court in favor of the plaintiffs.
membatalkan putusan Pengadilan Negeri The plaintiffs submitted a cassation
Purwakarta sebelumnya yang application to the Supreme Court, which
memenangkan tuntutan penggugat. annulled the High Court’s decision and
Penggugat mengajukan kasasi ke ordered the High Court to re-examine
Mahkamah Agung, yang membatalkan the case. On December 3, 2004, the
putusan Pengadilan Tinggi Bandung dan High Court rejected all claims by the
memerintahkan Pengadilan Tinggi untuk plaintiff. The plaintiffs filed a second
memeriksa dan memutus pokok perkara. cassation application to the Supreme
Pada tanggal 3 Desember 2004, Court on December 28, 2005, and the
Pengadilan Tinggi menolak semua Company and PJB also made a
gugatan penuntut. Pada tanggal counter-file to the Supreme Court. As of
28 Desember 2005, penggugat the date of the issuance of the
mengajukan memori kasasi ke consolidated financial statements, this
Mahkamah Agung, dan selanjutnya case is under the judicial review
Perusahaan dan PJB juga melakukan process.
kontra memori kasasi ke Mahkamah
Agung. Sampai dengan tanggal
penerbitan laporan keuangan konsolidasi,
perkara ini masih dalam proses
peninjauan kembali.
(ii) Perusahaan menghadapi gugatan ganti (ii) The Company faced claims from
rugi sebesar Rp 110,4 miliar dari anggota Kelompok Konsumen Listrik PLN
Kelompok Konsumen Listrik PLN atas amounting to Rp 110.4 billion for
padamnya listrik di Nanggroe Aceh electricity shut-down in Nanggroe Aceh
Darussalam. Pada tanggal 19 Januari Darussalam. On January 19, 2004, the
2004, Pengadilan Tinggi Nanggroe Aceh High Court of Nanggroe Aceh
Darussalam menolak gugatan tersebut. Darussalam have denied the claims. As
Sampai dengan tanggal penerbitan of the date of the issuance of the
laporan keuangan konsolidasi, perkara ini consolidated financial statements, the
dalam proses kasasi di Mahkamah case is still under appeal to the
Agung. Supreme Court.
- 98 -
(iii) Perusahaan menghadapi gugatan ganti (iii) The Company faced claims from
rugi sebesar Rp 40,8 miliar atas Kelompok Konsumen Listrik PLN
padamnya listrik di Bangka Belitung dari amounting to Rp 40.8 billion for
anggota Kelompok Konsumen Listrik electricity shut-down in Bangka Belitung.
PLN. Pengadilan Negeri Bangka Belitung The District Court of Bangka Belitung
menerima gugatan penggugat sedangkan decided in favor of the plaintiff while the
Pengadilan Tinggi menolak gugatan High Court has denied the claim. As of
tersebut. Sampai dengan tanggal the date of the issuance of the
penerbitan laporan keuangan konsolidasi, consolidated financial statements, the
perkara ini dalam proses kasasi di case is still under appeal to the
Mahkamah Agung. Supreme Court.
(iv) Pada tanggal 17 Mei 2004, PJB (iv) On May 17, 2004, PJB terminated the
melakukan pemutusan kontrak “Non- contract of ”Non-OEM Re-engineered
OEM Re-engineered Hot Gas Part of Hot Gas Part of Muara Tawar Project”
Muara Tawar Project” dengan Columbia with Columbia Turbo and Engineering
Turbo and Engineering Service Pte. Ltd., Service Pte. Ltd., Singapore (Columbia).
Singapura (Columbia). Pada tanggal 15 On December 15, 2004, both parties
Desember 2004, kedua belah pihak agreed not to use the International
setuju untuk tidak menggunakan hukum Arbitration in Singapore to settle the
International Arbitration di Singapura case. Furthermore, on July 15, 2005,
dalam penyelesaian kasus ini. PJB and Columbia agreed to continue
Selanjutnya, pada tanggal 15 Juli 2005, the contract under the condition that
PJB dan Columbia sepakat melanjutkan PJB will agree to resolve the obstacle of
kontrak dengan ketentuan PJB dapat the contract implementation until
menyelesaikan kondisi yang December 2005. Both sides also agreed
menghambat pelaksanaan kontrak that the case is temporarily in status quo
sampai dengan Desember 2005. Kedua and will be negotiated through amicable
belah pihak juga sepakat masalah contract settlement. As of the date of
tersebut sementara dianggap status quo the issuance of the consolidated
dan akan dinegosiasikan melalui financial statements, the contract
penyelesaian damai. Sampai dengan negotiation is still in process.
tanggal penerbitan laporan keuangan
konsolidasi, negosiasi kontrak masih
dalam proses.
(v) Pada tanggal 21 Oktober 2004, (v) On October 21, 2004, PT Kereta Api
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Indonesia (Persero), filed a suit in the
mengajukan gugatan terhadap District court at North Jakarta against
Perusahaan di Pengadilan Negeri Jakarta the Company stating that the Company
Utara yang menyatakan bahwa does not have a legal claim over certain
Perusahaan tidak memiliki dasar hukum unoccupied land on Jalan Martadinata,
atas tanah kosong tertentu di Jalan North Jakarta , which is adjacent to
Martadinata, Jakarta Utara yang certain land owned by the plaintiff. The
berbatasan dengan tanah milik claim amount involved is approximately
penggugat. Gugatan ganti rugi sebesar Rp120.5 billion. On February 21, 2006,
Rp 120,5 miliar. Pada tanggal the High Court ruled against the
21 Pebruari 2006, Pengadilan Tinggi Company and the Company submitted a
mengalahkan Perusahaan dan pada cassation application to the Supreme
bulan Juli 2006, Perusahaan telah Court in July 2006. As of the date of the
mengajukan banding ke Mahkamah issuance of the consolidated financial
Agung. Sampai dengan tanggal statements, the case is still under
penerbitan laporan keuangan konsolidasi, appeal to the Supreme Court.
perkara ini dalam proses kasasi di
Mahkamah Agung.
- 99 -
(vi) Pada tanggal 31 Januari 2000, Kilpatrick (vi) On January 31, 2000, Kilpatrick Green
Green Pty, Ltd mengajukan gugatan Pty Ltd, filed a suit against PT Dharga
terhadap PT Dharga Sentama Perkasa Sentama Perkasa (Dharga) and the
(Dharga) dan Perusahaan. Penggugat Company. The plaintiff is a sub-
merupakan sub-kontraktor Dharga, contractor of Dharga, who is the
kontraktor untuk perbaikan saluran Company’s contractor for the repair of
kabel laut 150 kv Jawa - Madura. the Java - Madura 150kv submarine
Penggugat menyatakan bahwa Dharga cable. The plaintiff claimed that Dharga
wanprestasi kontrak karena tidak defaulted on their contract by not
melunasi sisa tagihan kepada penggugat. making the remaining payment to them.
Gugatan ganti rugi sebesar US$ 4,2 juta The amount of the suit is Rp1.5 billion
dan Rp 1,5 miliar yang merupakan sisa and U.S.$4.2 million, which represents
tagihan dan kerugian lainnya. Pada the remaining payment under the
tanggal 30 Juli 2004, Pengadilan Tinggi contract and damages. The High Court
menolak gugatan tersebut, dan denied the plaintiff’s claim on July 30,
Mahkamah Agung menolak permohonan 2004, and the Supreme Court denied
kasasi pihak penggugat tanggal 22 Juni the plaintiff’s cassation application on
2006. Meskipun keputusan Mahkamah June 22, 2006. Although the decision of
Agung telah bersifat final dan mengikat, the Supreme Court is final and binding,
sesuai dengan Perundang-undangan under Indonesian law the plaintiff is
Indonesia, penggugat diperbolehkan permitted to submit new evidence for
mengajukan bukti baru untuk peninjauan civil review. As of the date of the
ulang. Sampai dengan tanggal issuance of the consolidated financial
penerbitan laporan keuangan konsolidasi, statements, no such submission had
pengajuan tersebut tidak dilakukan. been made.
(vii) Pada tanggal 10 Juni 2005, Perusahaan (vii) On June 10, 2005, a claim was made
menghadapi gugatan ganti rugi sebesar against the Company by PT Kurodona
US$ 2,3 juta dan Rp 10 miliar dari Gaugetama, the customer’s tenant, for
PT Kurodona Gaugetama, salah satu damages incurred caused by
penyewa gedung milik pelanggan listrik, termination of the supply of electricity to
atas kerugian yang timbul akibat the customer’s property for non-
pemutusan aliran listrik pelanggan karena payment of subscription charges. The
keterlambatan pembayaran tagihan biaya amount claimed is US$ 2.3 million and
pemakaian listrik. Meskipun Perusahaan Rp 10 billion. Although the Company
menang di Pengadilan Negeri dan prevailed in the District Court and the
Pengadilan Tinggi Banten, penggugat High Court of Banten, the plaintiff has
telah mengajukan kasasi ke Mahkamah submitted a cassation application to the
Agung pada tanggal 30 Januari 2007. Supreme Court on January 30, 2007. As
Sampai dengan tanggal penerbitan of the date of the issuance of the
laporan keuangan konsolidasi perkara ini consolidated financial statements, the
dalam proses kasasi di Mahkamah case is still under appeal to the
Agung. Supreme Court.
(viii) Pada tanggal 26 September 2003, (viii) On September 26, 2003, PT Bintara
PT Bintara Saudara mengajukan gugatan Saudara filed a lawsuit against the
terhadap Perusahaan di Pengadilan Company in the District Court in
Negeri Medan atas pembatalan surat Medan, North Sumatera, for damages
perjanjian pengadaan energi listrik. caused by the cancellation of the
Gugatan ganti rugi sebesar Rp 61,1 electricity power procurement
miliar. Meskipun Perusahaan menang di agreement. The amount claimed is
Pengadilan Negeri, penggugat Rp 61.1 billion. Although the Company
mengajukan banding ke Pengadilan prevailed in the District Court, on August
Tinggi. Sampai dengan tanggal 19, 2004 the plaintiff appealed to the
penerbitan laporan keuangan konsolidasi High Court. As of the date of the
perkara ini dalam proses banding di issuance of the consolidated financial
Pengadilan Tinggi. statements, the case is under appeal to
the High Court.
- 100 -
(ix) Pada tanggal 15 Nopember 2006, (ix) On November 15, 2006, the Company
Perusahaan menghadapi gugatan ganti faced claims from the Facultas Hukum
rugi dari Fakultas Hukum Universitas Universitas Muhammadiyah Sumatera
Muhammadiyah Sumatera Utara dan Utara and Persaudaraan Advokat
Persaudaraan Advokat Konsumen Konsumer amounting to Rp 250 billion
sebesar Rp 250 miliar sebagai bagian as part of class action relating to
dari class action sehubungan dengan damages caused by electricity shut
kerusakan yang disebabkan pemadaman down in Medan, North Sumatera. As of
listrik di Medan, Sumatera Utara. Sampai the date of the issuance of the
dengan tanggal penerbitan laporan consolidated financial statements, the
keuangan konsolidasi perkara ini dalam case is still in process in the District
proses persidangan di Pengadilan Negeri Court of Medan.
Medan.
(x) Perusahaan juga menghadapi gugatan (x) The Company also faced claims for
ganti rugi dalam jumlah yang tidak compensation of losses, which are
material di beberapa lokasi bangunan immaterial in amount, at several
jaringan transmisi/distribusi, perselisihan areas of the Company’s
dengan karyawan, perkara dengan transmission/distribution facilities,
pelanggan dan pemasok. Manajemen disputes with the Company’s
berpendapat klaim-klaim tersebut tidak employees, and cases with customers
material dan tidak mempengaruhi and suppliers. Management believes
kegiatan usaha Perusahaan. that such claims are not material and
will not significantly affect the
Company’s operations.
(xi) Pada tanggal 19 Pebruari 1999, terjadi (xi) On February 19, 1999, there has been a
kerusakan kabel laut di Selat Madura damage on the sea wire at Madura
akibat tersangkut jangkar Kapal MV. Kota Strait caused by Motor Vessel (MV)
Indah. Perusahaan menuntut ganti rugi Kota Indah. The Company has filed a
sebesar US$ 5.699.995 dan Rp 15.801 claim of US$ 5,699,995 and Rp 15,801
juta kepada Advance Container Lines million against Advance Container Lines
(Pte) Ltd., Pacific International Lines (Pte) (Pte) Ltd., Pacific International Lines
Ltd., Shaukat Ali Akhtar, Nahkoda MV. (Pte) Ltd., Shaukat Ali Akhtar, the
Kota Indah, The Britania Steam Ship Captain of MV. Kota Indah and The
Insurance Association Ltd (P & I Club). Britania Steam Ship Insurance
Perusahaan menang dalam perkara ini Association Ltd (P & I Club). The
sesuai dengan Keputusan Mahkamah Company won the case based on
Agung No. 1801 K/Pdt/2002 tanggal Decision of Supreme Court No. 1801
15 Juli 2004 dan menghukum para K/Pdt/2002 dated July 15, 2004 and the
tergugat secara tanggung renteng untuk defendants on a parri-passu basis are
memberikan ganti rugi kepada forced to pay the compensation to the
Perusahaan. Tergugat mengajukan Company. The defendants have filed for
peninjauan kembali dan Perusahaan a judicial review and accordingly the
telah memasukan kontra memori Company has submitted a counter
peninjauan kembali (dalam proses appeal for such review (in process of
pemeriksaan Peninjauan Kembali di examination by the Supreme Court). As
Mahkamah Agung). Sampai dengan of the date of the issuance of the
tanggal penerbitan laporan keuangan consolidated financial statements, the
konsolidasi, Perusahaan sedang Company is still in the process of
mengurus eksekusi atas putusan executing the decision of the Supreme
Mahkamah Agung. Court of the Republic of Indonesia.
- 101 -
55. PERISTIWA PENTING SETELAH TANGGAL 55. SUBSEQUENT EVENTS

NERACA
Pada tahun 2008, Perusahaan telah In 2008, the Company has signed EPC contracts
menandatangani kontrak EPC dan perjanjian and loan agreements as part of fast track
pinjaman sebagai bagian dari program program, as follows :
percepatan, sebagai sebagai berikut :
(i) Kontrak EPC (i) EPC contracts

Tanggal Tahun Operasi
Jumlah kontrak/ kontrak/ Komersial/
Lokasi/ Kapasitas/ Kontraktor EPC/ Contract amounts Contract Year of Commercial
Location Capacity EPC Contractors US$ *) Rupiah dates Operations
PLTU 1 Kalimantan 2 x 60 MW Cons. China National Heavy 73,0 535.644 14 Januari 2008/ 2010
Tengah Machinery. Corp, PT. Shangdong January 14, 2008
Electric Power Construction
dan/and PT. Mega Power Mandiri
PLTU Sulawesi 2 x 10 MW Cons. Shandong Machinary 12,1 125.621 14 Januari 2008/ 2010
Tenggara Import/Export Corp. dan/and January 14, 2008
PT. Rekadaya Electrika
PLTU 1 NTT 2 x 7 MW Cons. Shandong Machinary 9,3 94.742 14 Januari 2008/ 2010
Import/Export Corp. dan/and January 14, 2008
PLTU 2 x 7 MW Cons. Shandong Machinary 8,3 92.171 14 Januari 2008/ 2010
Kepulauan Riau Import/Export Corp. dan/and January 14, 2008
PLTU Nagan Raya 2 x 110 MW Sinohydro Corporation 160,9 795.022 25 April 2008/ 2010
Nanggroe Aceh April 25, 2008
Darussalam
PLTU 3 Jawa Timur 2 x 350 MW Joint Operation : China National 480,8 1.495.162 25 April 2008/ 2010
Tanjung Awar-Awar Machinery Industry Corp., China April 25, 2008
National Electric Equipment Corp.
dan/and PT Penta Adi Samudera
*) Dalam jutaan US Dollar/in million US Dollar
(ii) Perjanjian pinjaman (ii) Loan agreement

Tingkat bunga Tanggal Pembiayaan
per tahun/ perjanjian/ Jangka waktu proyek/
Kreditur/ Fasilitas maksimum/ Interest rate Agreement kredit/ Project
No. Creditors Maximum facility per annum date Credit term funding
US$ *) Rp Tahun/Year
1 The Export-Import 284,3 - 0,84% + Libor 30 Januari 2008/ 15 PLTU 1 Banten
Bank of China 6 bulanan/ January 30, 2008 Suralaya
Semiannually
2 The Export-Import 330,8 - 0,84% + Libor 30 Januari 2008/ 15 PLTU 2 Jawa Timur
Bank of China 6 bulanan/ January 30, 2008 Paiton
Semiannually
3 PT Bank Mega - 735.387 0,80% + Jibor 18 April 2008/ 10 PLTU 1 Banten
6 bulanan/ April 18, 2008 Suralaya Baru
Semiannually
4 PT Bank Mega - 600.635 0,80% + Jibor 18 April 2008/ 10 PLTU 2 Jawa Timur
6 bulanan/ April 18, 2008 Paiton
Semiannually
5 Sindikasi yang - 1.911.480 1,11% + Jibor 18 April 2008/ 10 PLTU 1 Jawa Tengah
dikoordinasi/ 3 bulanan/ April 18, 2008 Rembang
Syndicated Coordinated by Quarterly
PT Bank Mandiri
6 Sindikasi yang - 1.272.913 1,10% + Jibor 18 April 2008/ 10 PLTU 1 Jawa Barat
dikoordinasi/ 3 bulanan/month April 18, 2008 Indramayu
PT Bank Negara Indonesia
7 Sindikasi yang - 1.188.548 1,12% + Jibor 18 April 2008/ 10 PLTU 2 Banten
dikoordinasi/ 3 bulanan/month April 18, 2008 Labuan
PT Bank Central Asia
*) Dalam jutaan US Dollar/in million US Dollar
- 102 -
Tujuan fasilitas pinjaman ini adalah untuk The purpose of these loan facilities is to
membiayai 85% dari nilai kontrak EPC. finance 85% of the EPC contracts. The
Jangka waktu pinjaman termasuk periode loans have credit terms, which include
penyediaan kredit selama 36 bulan, dan credit availability period of 36 months, and
sepenuhnya dijamin Pemerintah Republik are fully guaranteed by the Government of
Indonesia melalui Peraturan Presiden Indonesia, in accordance with Presidential
Republik Indonesia (PP) No. 91 Tahun 2007 Regulation No. 91 of 2007, which amended
pengganti dari PP No. 86 Tahun 2006, Presidential Regulation No. 86 of 2006
tentang Pemberian Jaminan Pemerintah regarding Grant of Government Guarantee
untuk Pencepatan Pembangunan in connection with the Program to
Pembangkit Tenaga Listrik Yang Accelerate Construction of Coal-fired
Menggunakan Batubara. Sehubungan Electric Power Generation Plants. The
dengan pinjaman ini, Perusahaan diwajibkan Company has to fulfill certain general
memenuhi batasan – batasan umum. covenants in relation to these loans.
56. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 56. NEW STATEMENTS OF FINANCIAL

KEUANGAN (PSAK) BARU ACCOUNTING STANDARDS (PSAK)
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Institut The Financial Accounting Standards Board of the
Akuntan Publik Indonesia telah merevisi dan Indonesian Institute of Certifiied Public Accountant
menerbitkan beberapa Pernyataan Standar revised and issued several Statements of
Akuntansi Keuangan (PSAK) sebagai berikut : Financial Accounting Standards (PSAK), as
follows :
• PSAK 13 (Revisi 2007), Properti Investasi - • PSAK 13 (Revised 2007), Investment

Efektif untuk laporan keuangan yang Property - Effective for accounting period
mencakup periode dimulai tanggal 1 Januari starting on January 1, 2008.
2008.
• PSAK 16 (Revisi 2007), Aset Tetap - Efektif • PSAK 16 (Revised 2007), Property, Plant and
untuk laporan keuangan yang mencakup Equipment - Effective for accounting period
periode dimulai tanggal 1 Januari 2008. starting on January 1, 2008.
• PSAK 30 (Revisi 2007), Sewa - Efektif untuk • PSAK 30 (Revised 2007), Leases - Effective
laporan keuangan yang mencakup periode for accounting period starting on January 1,
dimulai tanggal 1 Januari 2008. 2008.
• PSAK 50 (Revisi 2006), Instrumen Keuangan: • PSAK 50 (Revised 2006), Financial

Penyajian dan Pengungkapan - Efektif untuk Instruments: Presentation and Disclosures -
laporan keuangan yang mencakup periode Effective for accounting period starting on
dimulai tanggal 1 Januari 2009. January 1, 2009.
• PSAK 55 (Revisi 2006), Instrumen Keuangan: • PSAK 55 (Revised 2006), Financial

Pengakuan dan Pengukuran - Efektif untuk Instruments: Recognition and Measurement -
laporan keuangan yang mencakup periode Effective for accounting period starting on
dimulai tanggal 1 Januari 2009. January 1, 2009.
Perusahaan dan anak perusahaan sedang The Company and its subsidiaries are evaluating
mengevaluasi dampak yang timbul dari standar the effects of those standards on the company’s
akuntansi tersebut terhadap laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasi Perusahaan.
57. PERSETUJUAN LAPORAN KEUANGAN 57. APPROVAL OF THE CONSOLIDATED

KONSOLIDASI FINANCIAL STATEMENTS
Laporan keuangan konsolidasi Perusahaan dan The consolidated financial statements of the
anak perusahaan untuk tahun-tahun yang berakhir Company and its subsidiaries for the years ended
31 Desember 2007 dan 2006 telah disetujui oleh December 31, 2007 and 2006 have been
Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 5 Mei 2008. approved by the directors for issue on May 5,
2008.
********
- 103 -

Finan07 PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Finan07 PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)

PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA DAN ANAK PERUSAHAAN/

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI/

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2007 DAN 2006/

DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/

SURAT PERNYATAAN DIREKSI/DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT 1

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI - Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006

Neraca Konsolidasi/Consolidated Balance Sheets 3

Laporan Laba Rugi Konsolidasi/Consolidated Statements of Income 5

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi/Consolidated Statements of Changes in Equity 6

Laporan Arus Kas Konsolidasi/Consolidated Statements of Cash Flows 7

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi/Notes to Consolidated Financial Statements 9

AKTIVA TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Jumlah Aktiva Tidak Lancar 230.266.949 219.096.545 Total Noncurrent Assets

AKTIVA LANCAR CURRENT ASSETS

Jumlah Aktiva Lancar 43.212.986 28.821.273 Total Current Assets

JUMLAH AKTIVA 273.479.935 247.917.818 TOTAL ASSETS

KEWAJIBAN DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR NONCURRENT LIABILITIES

KEWAJIBAN LANCAR CURRENT LIABILITIES

PENDAPATAN USAHA REVENUES

Jumlah Pendapatan Usaha 114.042.687 104.726.536 Total Revenues

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Jumlah Beban Usaha 111.505.955 105.228.150 Total Operating Expenses

LABA (RUGI) USAHA 2.536.732 (501.614) INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (CHARGES)

Beban Lain-lain - Bersih (5.634.798) (583.721) Other Charges - Net

RUGI SEBELUM PAJAK (3.098.066) (1.085.335) LOSS BEFORE TAX

BEBAN PAJAK (2.547.041) 2w,47 (2.972.508) TAX EXPENSE

RUGI BERSIH (5.645.107) (1.927.856) NET LOSS

RUGI PER SAHAM DASAR 2x,49 BASIC LOSS PER SHARE

Selisih penilaian Selisih transaksi

PENGUNGKAPAN TAMBAHAN SUPPLEMENTAL DISCLOSURES

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

Perusahaan Perseroan (Persero) Perusahaan Perseroan (Persero)

Perusahaan berdomisili di Jakarta dan The Company is domiciled in Jakarta, with 40

b. Penawaran Umum Efek Hutang b. Public Offering of Bonds of the Company

Majapahit Holding B.V., Belanda, anak Majapahit Holding B.V., Netherlands, a

c. Susunan Pengurus dan Informasi Lain c. Management and Other Information

Susunan pengurus Perusahaan adalah The Company’s management consisted of

2007 dan/and 2006

Komisaris Utama : Alhilal Hamdi President Commissioner

Direktur Utama : Eddie Widiono Suwondho President Director

Berdasarkan surat keputusan Menteri Based on decree of Ministry of State-Owned

Direktur Utama : Fahmi Mochtar President Director

Perusahaan membayar kompensasi kepada Total compensation of the Company’s

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi a. Consolidated Financial Statement

Laporan keuangan konsolidasi disusun The consolidated financial statements have

Dasar penyusunan laporan keuangan The consolidated financial statements,

b. Prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasi The consolidated financial statements

Hasil akuisisi atau penjualan anak The results of subsidiaries acquired or

Saldo dan transaksi material termasuk Intercompany balances and transactions,

c. Penggunaan Estimasi c. Use of Estimates

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi The preparation of consolidated financial

d. Transaksi dan Penjabaran Laporan d. Foreign Currency Transactions and

e. Aktiva Tetap e. Property, Plant and Equipment

Pemilikan langsung Direct Acquisitions

Bangunan umum, waduk dan prasarana 10 – 47 Buildings, reservoir and infrastructure

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya Land is stated at cost or revalued amount

Beban pemeliharaan dan perbaikan The cost of maintenance and repairs is