Anda di halaman 1dari 14

GEOMETRI ANALITIK DATAR

( Evi Novianty, S.Pd,. M.Pd )

KELOMPOK 3 :
 Elya Rahmah : ( 2021.11.1054 )
 M. Qudrat : ( 2021.11.1036 )
 Muhammad Andrianur : ( 2021.11.1043 )
 Ririn Wulan Dari. Z : ( 2021.11.1022 )

BAB IV
 Kedudukan Dua Lingkaran Yang Berpotongan
 Berkas Lingkaran

A. KEDUDUKAN DUA LINGKARAN YANG BERPOTONGAN

 Kedudukan Dua Lingkaran


Kedudukan antara dua lingkaran atau kedudukan 2 lingkaran menunjukan posisi antara
lingkaran pertama dan lingkaran kedua. Posisi tersebut dapat berupa lingkaran dalam
lingkaran ,kedua lingkaran bersinggungan didalam lingkaran,kedua lingkaran berpotongan
di dua titik,kedua lingkaran bersinggungan di luar lingkaran, atau kedua lingkaran saling
lepas (tidak memiliki titik potong)
Misal terdapat dua lingkaran L1 yang berjari-jari r1 dan lingkaran L2 yang berjari-jari r2
dengan r1¿r2. Dan d adalah jarak titik pusat dua kedua lingkaran.

Beberapa kedudukan lingkaran :

 Dua lingkaran sepusat


Kondisi ini terjadi ketika d = 0, artinya titik pusat itu berimpit.
 L2 di dalam L1 ( lingkaran kecil terletak didalam lingkaran besar)
Kondisi ini terjadi ketika jarak kedua pusat lebih kecil dari jari-jari L1-L2.
d¿r1-r2

 Bersinggungan di dalam lingkaran


Terjadi ketika jarak titik pusat sama dengan r1-r2.
d = r1-r2

 Saling Lepas
Jika jarak antara L1 dan L2 > r1 + r2 maka, L1 dan L2 tidak bersinggungan

 Berpotongan ( Pusat L2 berada di dalam L1 )


Terjadi ketika jari-jari L1-L2 (r1-r2) kurang dari jarak kedua pusat kurang dari r1.
r1-r2 ¿ d <¿r1
 Berpotongan ( Pusat L2 berada di luar L1 )
Terjadi ketika r1 kurang dari jarak kedua pusat ditambah r2.
r1 ¿ d <¿ r1+r2

DUA LINGKARAN YANG BERPOTONGAN


Yang dimaksud dengan sudut antar dua lingkaran yang bepotongan adalah sudut yang di apit oleh
garis- garis singgung di titik potongnya.
1. Syarat berpotongan tegak lurus
Bila L1 memotong tegak lurus L2, maka :
i) M1M22 = r12 + r22
ii) Kuasa titik M2 terhadap lingkaran L1 besarnya = r22

Gambar berpotongan tegak lurus

2. Syarat membagi dua


Lingkaran L1 dikatakan membagi dua lingkaran L2 bila lingkaran L1 melalui dua titik diameternya
L2.
Syarat L1 membagi L2 adalah :
i) M1M2 = r12 – r22
ii) Kuasa titik M2 terhadap lingkaran L1 besarnya = -r22
Gambar membagi dua :

Langkah penyelesaian soal-soal tentang kedudukan 2 lingkaran yaitu :

 Hitung jari-jari dan tentukan titik pusat.

 Hitung jarak antara dua pusat.

 Sesuaikan dengan 8 kondisi di atas.

Jarak Titik Terhadap Garis


Berikut ini adalah cara atau rumus yang dapat digunakan untuk menentukan jarak antara dua titik dan jarak
antara titik dan garis.
 Jarak antara titik P (x1y1) dan Q (x2y2).

d = √ ( x 1−x 2)2 +( y 1− y 2)2

 Jarak antara titik P (x1y1) ke garis ax + by + c = 0

d= |ax 1+ by 1+ c
√ a2 +b 2 |
Contoh Soal:

1. Diketahui pusat lingkaran 𝐿1 adalah (2, 6) dengan panjang jari-jari 2 cm. Sedangkan

koordinat pusat lingkara 𝐿2 adalah (10, 0) dengan jari-jari 6 cm. Selidikilah kedudukan

antara lingkaran 𝐿1 dan lingkaran 𝐿2!

Pembahasan :
 Langkah 1

Hitung jarak antara kedua titik pusat 𝑃1(2, 6) 𝑑𝑎𝑛 𝑃2(10, 0)

|𝑃1𝑃2| = √(x1 − x2)2 + (𝑦1 − 𝑦2)2

|𝑃1𝑃2| = √(2 − 10)2 + (6 − 0)2

|𝑃1𝑃2| = √(−8)2 + (6)2

|𝑃1𝑃2| = √64 + 36

|𝑃1𝑃2| = √100 = 10 cm

Jumlah jari-jarinya adalah 𝑟1 + 𝑟2 = 2 + 6 = 8

 Langkah 2

Jarak antara kedua pusat lingkaran 𝑃1 𝑑𝑎𝑛 𝑃2 dengan jari-jari 𝑟1 𝑑𝑎𝑛 𝑟2 adalah

|𝑃1𝑃2| > 𝑟1 + 𝑟2

Kriteria di atas merupakan kondisi untuk kedua lingkaran saling bebas (tidak

berpotongan atau bersinggungan).


2 . Tentukan persamaan lingkaran yang memotong tegak lurus lingkaran

x 2+ y 2−2 x +5 y−5=0 , melalui titk (6,1) dan yang berpusat pada garis 9 x +4 y=47
Jawab :
Misalkan lingkaran pusatnya M (a,b), jari-jari r, maka persamaannya
2 2 2
L :( x−a) +( y−b) =r … … … … … .∗¿
Kita cari a,b dan r
1) Melalui ( 6, 1 ) , maka :

( 6−a )2 +(1−b)2=r 2 atau

a 2+ b2−12 a−2b+ 37=r 2 … … .. ( 1 )


2) Pusatnya pada garis 9 x +4 y=47 ,maka
9 a+ 4 b=47 … … … … …(2)
3) Memotong tegak lurus
L1 : x 2 + y 2−2 x+ 5 y −5=0
5
Pusatnya M 1 (1 ,− ),
2

√ 4 √
Jari-jari r 1= 1+ 25 + 5=¿ 49 ¿ ¿

Syarat L memotong tegak lurus L1 :


4
7
2

2 2
MM 1=r +r 1

( ) ()
2 2
( a−1 )2+ b + 5 =r 2 + 7 , atau
2 2
2 2 2
a + b −2 a+5 b−5=r … … … … .(3)
dari ( 1 ) , ( 2 ) , dan ( 3 ) di selesaikan
a 2+ b2−12 a−2b+ 37=r 2 … … … . ( 1 )
9 a+ 4 b=47 … … … .. ( 2 )
a 2+ b2−2 a+5 b−5=r 2 … … … . ( 3 )
Setelah dihitung terdapat a=7 , b=−4 , danr =√ 26 , sehingga didapat
L :¿

3.Tentukan p sedemikian hingga lingkaran x 2+ y 2−2 x + 4 y= p membagi dua sama besar lingkaran :
2 2
x + y −2 y−3=0
Jawab :
L1 : x 2+ y 2−2 x + 4 y− p=0, maka M 1 ( 1 ,−2 ) dan r 1= √5+ p
L2 : x 2+ y 2−2 y−3=0, maka M 2 (0,1)dan r 2 =√ 1+3=2
Jika L1 membagi dua sama besar L2 maka berlaku :
2 2 2
M 1 M 2 =r 1 −r 2
( 1−0 )2+ (−2−1 )2=5+ p−4
p=9

B.BERKAS LINGKARAN

Berkas Lingkaran merupakan lingkaran-lingkaran yang dapat dibuat dari titik potong dua

lingkaran. Kalau kedua lingkaran itu 𝐿1 = 0 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 = 0 , maka berkas lingkaran itu 𝐿1 + R𝐿2

= 0 dimana 𝐿1 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 disebut dengan lingkaran dasar dan kedua titik potongnya disebut

dengan titik-titik dasar.

Misalkan ada dua buah lingkaran, 𝐿1 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 lalu lingkaran tersebut berpotongan di titik

A dan titik B maka persamaan berkas lingkaran yang melewati titik A dan B tersebut bisa ditulis

𝐿1 + 𝜆𝐿2 = 0

atau

𝐿1 + 𝜆𝑘 = 0

atau

𝐿2 + 𝜆𝑘 = 0

Catatan :
𝐿1 = 𝑃e𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 𝐿i𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛 𝑃e𝑟𝑡𝑎𝑚𝑎
𝐿2 = 𝑃e𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 𝐿i𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛 𝐾e𝑑𝑢𝑎

𝑘 = 𝐺𝑎𝑟i𝑠 𝐾𝑢𝑎𝑠𝑎 𝑎𝑛𝑡𝑎𝑟𝑎 𝐿i𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛 1 𝑑𝑎𝑛 𝐿i𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛 2

ƛ = 𝐾o𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛𝑡𝑎

Bila pada perhitungan didapatkan ƛ = -1 , maka persamaan berkas lingkaran tersebut akan

menjadi 𝐿1 − 𝐿2 = 0 , maka ini sama dengan persamaan garis kuasa lingkaran.

Pada pembahasan kali ini, terdapat dua kasus dalam berkas lingkaran.

1. Kasus Pertama: Kedua lingkaran saling berpotongan

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Pada gambar di atas terlihat bahwa lingkaran dasarnya adalah 𝐿1 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 yang berwarna merah

dan berpotongan di dua titik yaitu titik A dan B.

2. Kasus Kedua: Kedua lingkaran saling bersinggungan

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.


Pada gambar di atas terlihat bahwa lingkaran dasarnya adalah 𝐿1 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 yang berwarna merah

saling bersinggungan. Titik A merupakan titik singgung kedua lingkaran.

Sifat istimewa yang dimiliki anggota berkas lingkaran adalah bahwa semua anggota

berkas lingkaran mempunyai sebuah garis kuasa dan pusatnya berada pada garis lurus yang

menghubungkan kedua titik pusat lingkaran dasarnya [sentral].

Langkah untuk menentukan persamaan berkas lingkaran ini sebagai berikut :

 Cari nilai ƛ.

 Substitusikan ƛ tersebut pada Persamaan Berkas dan sederhanakan.

Contoh Soal:
1.Tentukan persamaan lingkaran yang melalui titik potong kedua lingkaran

L1 : x 2 + y 2 +4 x −2 y −11=0 dan L2 : x 2 + y 2−6 x−4 y + 4=0 melalui titik (1,1)?

Penyelesaian:
 Menyusun persamaan berkas lingkarannya

L1 + λL2 ¿0
2 2 2 2
(x + y + 4 x−2 y−11)+ λ( x + y −6 x −4 y + 4) ¿0

 Lingkaran melalui titik (1, 1), substitusi titik tersebut ke persamaan berkas lingkaran yang
diperoleh

(x 2+ y 2+ 4 x−2 y−11)+ λ( x2 + y 2−6 x −4 y + 4) ¿0

(12 +12+ 4.1−2.1−11)+ λ(12 +12−6.1−4.1+4 ) ¿0

( 1+1+4−2−11 )+ λ(1+1−6−4+ 4) ¿0
(−7 )+ λ (−4 ) ¿0
7
λ ¿−
4
−7
 Substitusikan nilai λ= ke persamaan berkas
4
2 2 2 2
(x + y + 4 x−2 y−11)+ λ( x + y −6 x −4 y + 4) ¿0

2 2
(x + y + 4 x−2 y−11)+ ( −74 )(x + y −6 x−4 y+ 4) ¿ 0 (dikali 4)
2 2

(42 +4 2 +16 x−8 y−44)+(−7)( x2 + y 2−6 x −4 y + 4) ¿ 0

4 +4 +16 x−8 y−44−7 x −7 y + 42 x +28 y−28 ¿ ¿ 0


2 2 2 2

−3 x 2−3 y 2+ 58 x +20 y−72 ¿ 0 (dikali -1)


2 2
3 x +3 y −58 x−20 y +72 ¿0

Jadi, persamaan lingkarannya adalah 3 x 2+3 y 2−58 x−20 y +72=0

2. Diketahui dua buah lingkaran :

𝐿1 ∶ x2 + 𝑦2 + 4x − 2𝑦 − 11 = 0 dan

𝐿2 ∶ x2 + 𝑦2 − 6x − 4𝑦 + 4 = 0
Tentukan persamaan lingkaran yang melewati titik potong 𝐿1 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 dan melalui titik (1,

2)!

Pembahasan :

 Langkah 1

Sesuai dengan persamaan berkas lingkaran maka kita akan dapatkan,

𝐿1 + R𝐿2 = 0

(x2 + 𝑦2 + 4x − 2𝑦 − 11) + R(x2 + 𝑦2 − 6x − 4𝑦 + 4) = 0

Karena lingkaran melalui titik (1, 2) maka kita substitusikan nilai x = 1 dan y = 2 ke

persamaan di atas.

(x2 + 𝑦2 + 4x − 2𝑦 − 11) + R(x2 + 𝑦2 − 6x − 4𝑦 + 4) = 0

(12 + (2)2 + 4. 1 − 2. 2 − 11) + R(12 + (2)2 − 6. 1 − 4. 2 + 4) = 0

(1 + 4 + 4 − 4 − 11) + R(1 + 4 − 6 − 8 + 4) = 0

(−6) + R(−5) = 0

R = −6
5

 Langkah 2

Karena nilai ƛ telah ditemukan maka akan disubstitusikan lagi ke persamaan berkas

lingkaran. Namun nilai x dan y dibiarkan saja dalam bentuk variabel.

(x2 + 𝑦2 + 4x − 2𝑦 − 11) + R(x2 + 𝑦2 − 6x − 4𝑦 + 4) = 0

(x2 + 𝑦2 + 4x − 2𝑦 − 11) + (− 6) (x2 + 𝑦2 − 6x − 4𝑦 + 4) = 0 → dikali 5


5

(5x2 + 5𝑦2 + 20x − 10𝑦 − 55) + (−6)(x2 + 𝑦2 − 6x − 4𝑦 + 4) = 0

5x2 + 5𝑦2 + 20x − 10𝑦 − 55 − 6x2 − 6𝑦2 + 36x + 24𝑦 − 24 = 0


−x2 − 𝑦2 + 56x + 14𝑦 − 79 = 0 → dikali -1

x2 + 𝑦2 − 56x − 14𝑦 + 79 = 0

Jadi persamaan lingkaran yang melewati titik perpotongan 𝐿1 𝑑𝑎𝑛 𝐿2 dan titik (1,

2) atau persamaan berkas lingkarannya adalah : x2 + 𝑦2 − 56x − 14𝑦 + 79 = 0


DAFTAR PUSTAKA
https://youtu.be/ik4YELVAD98
https://youtu.be/LRJKiuARMqs
https://youtu.be/XsJcCGW8J9U
https://www.konsep-matematika.com/2015/10/berkas-lingkaran.html?=1

Anda mungkin juga menyukai