BAB IV DISKUSI

4.1 Latar Belakang

Saat ini  perkembangan teknologi mesin tenun sangatlah pesat, di Indonesia

sudah banyak perusahaan-perusahaan besar yang menggunakan berbagai
macam jenis mesin tenun, diantaranya adalah mesin tenun shuttle, mesin tenun
jaquard, mesin tenun AJL atau Air Jet Loom, mesin tenun WJL atau Water Jet
Loom, mesin Rapier dan masih banyak lagi. Dari berbagai jenis mesin-mesin
tersebut cara penggunaannya pun juga berbeda, yang membedakannya dari tiap
mesin adalah pada pergerakannya dan juga peluncuran pakannya, namun dasar
gerakan pokoknya tetaplah sama. Berikut 5 bagian gerakan pokok pada mesin
tenun:

1. Pembentukan mulut lusi (shedding motion)

Pembentukan mulut lusi adalah pembentukan celah-celah benang lusi yang
telah diatur oleh alat tenun, celah-celah dari benang lusi tersebut dibuat
dengan cara sebagian lusi diangkat ke atas, sedangkan sebagian lagi
diturunkn kebawah atau juga dapat diam ditempat.
2. Peluncuran benang pakan (picking motion)
Dalam peluncuran benang pakan ini bertujuan untuk meletakkan atau
memasukkan benang pakan kedalam mulut lusi sehingga benang lusi
dengan benang pakan dapat saling menyilang membentuk suatu anyaman.
3. Pengetekan (beating motion)
Pengetekan adalah proses merapatkan pakan yang baru saja diluncurkan
sebelumnya, yang sebelumnya telah membentuk suatu silangan dengan
benang lusi.
4. Penggulungan kain (take up motion)
Take up motion atau penggulungan kain yang bertujuan untuk menggulung
kain, jadi pada saat terjadi pengetekan maka secara otomatis kain akan
bergerak maju sedikit demi sedikit kemudian kain tersebut akan tergulung
sedikit demi sedikit juga sesuai dengan anyaman yang terjadi.
5. Penguluran benang lusi (late off motion)
Penguluran benang lusi bertujuan untuk mengulur benang lusi dari gulungan
sedikit demi sedikit sesuai dengan kebutuhan untuk proses pembentukan
mulut lusi untuk membentuk penyilangan berikutnya.
Dari gerakan pokok dasar tersebut ada satu gerakan tambahan untuk mesin
shuttle loom. Yaitu gerakan pertukaran teropong atau Change motion. Gerakan
picking motion memerlukan hentakan untuk memukul teropong agar dapat
meluncurkan benang pakan secara bolak-balik. Pukulan ini dilakukan oleh
sparepart jenis pikcer sehingga memungkinkan banyak terjadinya kerusakan
pada bagian ini. Karena banyak yang rusak maka mengakibatkan banyak
pengeluaran stock dari gudang sparepart, hal inilah yang dapat menimbulkan
pembengkakan budget dalam pembelian sparepart. Berikut data pengeluaran
sparepart di PT Sukoharjo Tex:

Tabel 4.1 Data Pengeluaran Sparepart Bulan Januari 2022

Data Pengeluaran Sparepart PT. Sukoharjo Tex Bulan Januari 2022

Blok
No. Nama Saprepart TOTAL
A B D E F G H I J K
3 2 4 6
1 Piker L/R 44 40 58 71 68 38 485
1 4 7 4
1 1 1
2 End Spring 3 8 7 28 5 8 7 98
0 2 0
2 2 2 2
3 Buffer Band 25 20 15 20 22 15 210
5 5 3 0
1 1 1 1
4 Picking Stick Pjg/Pdk 10 10 10 12 14 10 109
2 0 0 1
5 Wood Fly Back 5 4 5 2 7 7 1 6 2 5 44
6 Picking Stick Spring 4 5 5 5 5 10 5 5 5 9 58
7 Picking Bowl Bush 5 6 6 6 6 7 5 6 6 6 59
8 Bolt Stud 2 1 2 2 3 1 1 1 1 2 16
9 Lower Heald Adjusting 2 3 2 4 2 5 2 2 2 2 26
1 1 1 1
10 Bush 10 10 10 10 10 10 100
0 0 0 0
11 Tradle Bowl Komplit 6 1 3 4 2 2 2 3 4 2 29
12 Box Fly Back 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39
13 Wood Controll 1 2 1 1 1 2 2 1 1 1 13
14 Picking Bowl 3 2 2 4 2 3 2 3 3 3 27
15 Ring Tample 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11
16 Conecting Arm Pin 2 2 3 1 - 1 - 3 - 2 14
17 Picking Bowl Stud 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 24
18 Klem Beam 1 2 2 4 5 2 1 1 1 1 20
19 Front Snaf Quard 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 13
20 Shuttle Race 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 38
21 Let Off Worm Wheel 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
22 Let Off Worm 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 13
23 Van Belt 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
24 Cross Canon 3 1 1 1 4 1 1 1 2 1 16
25 Stick Cap 1 1 1 1 - 1 - 1 1 1 8
26 Side Lever 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 20
27 Tample Cap - - - - - - - - - - 0
28 Cutter - - - - - - - - - - 0
29 Crank Wheel 1 1 1 2 1 2 1 1 2 1 13
30 Bottom Wire 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 11

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Dapat dilihat pada bulan Januari pengeluaran sparepart jenis picker bejumlahkan
485 pcs.

Tabel 4.2 Data Pengeluaran Sparepart Bulan Februari 2022

Data Pengeluaran Sparepart PT. Sukoharjo Tex Bulan Februari 2022
Blok
No. Nama Saprepart TOTAL
A B D E F G H I J K
4 6 4
1 Piker L/R 28 40 32 66 45 70 57
0 8 3 489
3
2 End Spring 10 4 7 10 9 3 9 7 11
0 100
2 2 1
3 Buffer Band 33 27 25 17 33 21 18
3 7 2 236
1 1 1
4 Picking Stick Pjg/Pdk 15 15 15 16 16 14 10
5 4 2 142
5 Wood Fly Back 1 2 5 5 7 5 1 6 3 5 40
6 Picking Stick Spring 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
7 Picking Bowl Bush 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 80
8 Bolt Stud 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 17
9 Lower Heald Adjusting 2 3 7 8 2 8 4 2 2 5 43
1 1 1
10 Bush 10 10 10 10 10 10 10
0 0 0 100
11 Tradle Bowl Komplit 1 1 3 1 2 2 2 3 3 2 20
12 Box Fly Back 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
13 Wood Controll 1 2 1 3 1 2 2 4 1 4 21
14 Picking Bowl 5 3 3 4 2 3 3 3 3 3 32
15 Ring Tample 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
16 Conecting Arm Pin 1 2 2 1 1 1 1 2 1 2 14
17 Picking Bowl Stud 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 26
18 Klem Beam 2 2 2 3 4 2 1 1 1 1 19
19 Front Snaf Quard 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
20 Shuttle Race 1 1 - 1 - 1 1 1 1 1 8
21 Let Off Worm Wheel 3 - 1 1 3 1 1 1 1 1 13
22 Let Off Worm 1 2 2 2 2 2 1 2 1 4 19
23 Van Belt 1 1 1 - 1 - - 1 - 1 6
24 Cross Canon 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
25 Stick Cap - - 2 1 - 3 - - - - 6
26 Side Lever 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 11
27 Tample Cap - - - - 1 - - - 1 - 2
28 Cutter - 1 1 - - - 1 - - - 3
29 Crank Wheel 2 - 1 2 1 2 1 1 2 4 16
30 Bottom Wire 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 13

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Dapat dilihat pada bulan Februari pengeluaran sparepart jenis picker

bejumlahkan 489 pcs.

Tabel 4.3 Data Pengeluaran Sparepart Bulan Maret 2022

Data Pengeluaran Sparepart PT. Sukoharjo Tex Bulan Maret 2022

Blok
No. Nama Saprepart TOTAL
A B D E F G H I J K
3 2 4 6
1 Piker L/R 44 40 58 71 68 38 492
8 4 7 4
2 End Spring 1 3 8 1 7 28 5 8 7 1 100
 2 2 0
2 2 2 2
3 Buffer Band 25 20 15 20 22 15 203
3 5 3 0
1 1 1 1
4 Picking Stick Pjg/Pdk 10 10 10 12 14 10 107
0 0 0 1
5 Wood Fly Back 3 4 5 2 7 7 1 6 2 5 42
6 Picking Stick Spring 5 5 5 5 5 10 5 5 5 9 59
7 Picking Bowl Bush 7 6 6 6 6 7 5 6 6 6 61
8 Bolt Stud 2 1 2 2 3 1 1 1 1 2 16
9 Lower Heald Adjusting 2 3 2 4 2 5 2 2 2 2 26
1 1 1 1
10 Bush 10 10 10 10 10 10 100
0 0 0 0
11 Tradle Bowl Komplit 4 1 3 4 2 2 2 3 4 2 27
12 Box Fly Back 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
13 Wood Controll 1 2 1 1 1 2 2 1 1 1 13
(Lanjutan Tabel 4.3)

Data Pengeluaran Sparepart PT. Sukoharjo Tex Bulan Maret 2022

Blok
No. Nama Saprepart TOTAL
A B D E F G H I J K
14 Picking Bowl 5 2 2 4 2 3 2 3 3 3 29
15 Ring Tample 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
16 Conecting Arm Pin 1 2 3 1 - 1 - 3 - 2 13
17 Picking Bowl Stud 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 34
18 Klem Beam 2 2 2 4 5 2 1 1 1 1 21
19 Front Snaf Quard 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 12
20 Shuttle Race 1 - - - - 1 - 1 2 2 7
21 Let Off Worm Wheel 2 - 2 1 2 1 1 1 - 1 11
22 Let Off Worm 1 2 2 3 2 3 1 2 1 4 21
23 Van Belt - - 1 - - 1 - 1 - - 3
24 Cross Canon 3 1 1 1 4 1 1 1 2 1 16
25 Stick Cap - - 2 1 - 3 - - 1 - 7
26 Side Lever 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 11
27 Tample Cap - - - - - - - - - - 0
28 Cutter - - - - - - - - - - 0
29 Crank Wheel 2 - 1 2 1 2 1 1 2 4 16
30 Bottom Wire 2 2 2 1 3 3 2 3 1 1 20

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Dapat dilihat pada bulan Maret pengeluaran sparepart jenis picker bejumlahkan
492 pcs.

Tabel 4.4 Data Pengeluaran Sparepart Bulan Januari-Maret 2022

No. Nama Saprepart Januari Februari Maret Total Comm %

1 Piker L/R 485 489 492 1466 1466 32%
2 Buffer Band 98 100 203 401 1867 9%
3 Picking Stick Pjg/Pdk 210 236 107 553 2420 12%
4 End Spring 109 142 100 351 2771 8%
5 Bush 44 40 100 184 2955 4%
6 Picking Bowl Bush 58 50 61 169 3124 4%
7 Picking Stick Spring 59 80 59 198 3322 4%
8 Wood Fly Back 16 17 42 75 3397 2%
9 Box Fly Back 26 43 40 109 3506 2%
10 Picking Bowl Stud 100 100 34 234 3740 5%
 11 Picking Bowl 29 20 29 78 3818 2%
12 Tradle Bowl Komplit 39 40 27 106 3924 2%
13 Lower Heald Adjusting 13 21 26 60 3984 1%
14 Klem Beam 27 32 21 80 4064 2%
15 Let Off Worm 11 10 21 42 4106 1%
16 Bottom Wire 14 14 20 48 4154 1%
17 Bolt Stud 24 26 16 66 4220 1%
18 Cross Canon 20 19 16 55 4275 1%
19 Crank Wheel 13 10 16 39 4314 1%
20 Wood Controll 38 8 13 59 4373 1%
21 Conecting Arm Pin 10 13 13 36 4409 1%
22 Front Snaf Quard 13 19 12 44 4453 1%
(Lanjutan Tabel 4.4)

No. Nama Saprepart Januari Februari Maret Total Comm %

23 Let Off Worm Wheel 10 6 11 27 4480 1%
24 Side Lever 16 10 11 37 4517 1%
25 Ring Tample 8 6 10 24 4541 1%
26 Shuttle Race 20 11 7 38 4579 1%
27 Stick Cap 0 2 7 9 4588 0%
28 Van Belt 0 3 3 6 4594 0%
29 Tample Cap 13 16 0 29 4623 1%
30 Cutter 11 13 0 24 4647 1%
TOTAL 1534 1596 1517 4647 100%

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Gambar 4.1 Grafik Pareto Data Pengeluaran Sparepart Bulan Januari-Maret

2022

Contoh-contoh gambar picker rusak:

 Tabel 4.5 Gambar Picker Rusak

No. Gambar Keterangan

1. Picker aus karena hantaman dari
teropong tidak pas pada posisi
tengah.

(Lanjutan Tabel 4.5)

No. Gambar Keterangan

2. Jengger atau kepala picker aus.
Disebabkan karena pukulan
picking stick yang terlalu kuat.
Dan kurangnya pelumasan atau
pemberian grace.

3. Jengger atau kelapa picker lepas.

Disebabkan karena pulukan yang
keras dan akibat pemasangan
box top terlalu tinggi, sehingga
menyebabkan kelapa picker
terbentur box top.

4. Picker jebol pinggir karena

hantaman teropong yang terlalu
kuat dan salah pemasangan
picker kanan/kiri, sehingga
menabrak sisir.

Sumber: Gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Sparepart memiliki jangka waktu pemakaiannya atau biasa yang disebut dengan
life time. Life time juga dapat diartikan sebagai kapan waktu untuk pergantian
suatu barang apabila barang tersebut masih dalam kondisi layak pakai atau
sudah tidak layak pakai. Life time setiap sparepart sendiri berbeda-beda. Dengan
adanya life time diharapkan agar umur penggunaan sparepart dapat bertahan
sesuai dengan ketentuan dari life time. Sehingga dapat menekan terjadinya
pemborosan dalam penggunaan sparepart. Dalam penekanan tentunya juga
membutuhkan tindakan atau penanganan yang baik dalam penggunaan
sparepart, contohnya pemasangan atau settingan yang tepat. Settingan bagian
picking motion juga memiliki paramater dan SOP dalam pemasangannya. SOP
merupakan panduan atau acuan yang digunakan dalam melakukan sesuatu,
agar apa yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan tidak terjadi resiko
dalam kecelakaan bekerja. Berikut data life time sparepart mesin shuttle dan
parameter setting picking motion di PT Sukoharjo Tex.

Tabel 4.6 Data Life Time Sparepart PT Sukoharjo Tex

LIFE TIME SPAREPART MESIN SHUTTLE 56” DAN 75” MERK SGA TYPE 1515
TAHUN 1978 PT SUKOHARJO TEX
JUMLAH LIFE TIME
No. NAMA SPAREPART
PER MESIN BULAN/TAHUN
BEVEL GEAR FOR LIT OFF SIDE
1 2 3 BULAN
SHAFT
2 BOZ FLAY BACK 1 3 BULAN
3 BOX TOP GUARD 1 1 TAHUN
4 BRACKET BOX TOP 1 1 TAHUN
5 BRACKET PENJEPIT ANDONG 2 5 BULAN
6 BRACKET ROCKING SHAFT 2 2 TAHUN
7 BREAK WHEEL 1 5 TAHUN
8 BUFFER BAND 2 3 BULAN
9 BUSH ROCKING SHAFT 2 1 TAHUN
10 CLUHT 1 5 TAHUN
11 CONNECTING ROD 2 6 BULAN
12 CRANK SHAFT AS 1 10 TAHUN
13 CRANK WHELL BESI 1 3 BULAN
14 CROSS CANNON 2 1 TAHUN
15 DRIVING PULLY 1 2 TAHUN
16 FRONT SNAF GUARD 1 1 TAHUN
17 KAMRAN 2 3 TAHUN
18 KNOCKING BILL L 1 18 BULAN
19 LATHE WOOD 1 10 TAHUN
20 LET OFF WORM 1 3 BULAN
21 LET OFF WORM WHEEL 1 3 BULAN
22 PICKER 2 3 BULAN
23 PICKING BOWL 2 3 BULAN
24 PICKING BOWL BUSH 2 3 BULAN
25 PICKING BOWL STUD 2 3 BULAN
26 PICKING NOSE 2 6 BULAN
27 PICKING PLATE 2 1 TAHUN
28 PICKING STICK PANJANG/PENDEK 2 3 BULAN
29 PICKING STICK SPRING 2 4 BULAN
30 PUSHING ARM 1 18 BULAN
31 REED CUP 1 5 TAHUN
32 ROCKING SHAFT AS 1 15 TAHUN
33 SHUTTLE EBONIT COKLAT 13,5 R/L 10 1 TAHUN
34 SHUTTLE RACE 1 3 BULAN
 35 SIDE LEVER 2 6 BULAN
36 SLAY SWORD BRACKET 2 2 TAHUN
37 STICK CAP R/L 2 1 TAHUN
38 STOP ROD BOSS 2 2 TAHUN
39 TAPPET SHAFT AS 1 10 TAHUN
40 TAPPET SHAFT GEAR 1 5 TAHUN
41 TREADLE BOWL 2/4 5 BULAN
42 TRES PLATE 2 2 TAHUN
43 WOOD BOX BACK 1 3 BULAN
44 WOOD FLAY BACK 1 3 BULAN
45 WOOD FLY BACK 1 3 BULAN

Sumber: PT Sukoharjo Tex, 2022

 Table 4.7 Parameter Setting Picking Motion

STANDART
JENIS PERAWATAN
NO UKUR CEK KONDISI SPAREPART PERINCIAN YANG DIKERJAKAN
( PICKING MOTION )
SETTING
1 Picking time :
- Change side ( cs ) 215 - 225 mm
- Handle side ( hs ) 215 - 225 mm
2 Picking stroke
- Kain lebar
- Hs 290 mm
- Cs 280 mm
- Kain pendek
- Hs 300 mm
- Cs 290 mm
3 Kondisi spare part
Bebas,licin dan tidak aus ( permukaan
- Picking bowl Bersihkan , cek kondisi bosh + kerataan
rata )
- Picking nose Tidak aus Bersihkan , cek kondisi kerataan + cek baut - baut
Bersihkan , cek baut - baut F 6, F 7 ( harus
- Side lever Tidak aus ( retak )
kencang )
- Bush rocking shaft Baut - baut dan selang di oli Bersihkan , cek baut bracket
F 19 , f 21 , f 22 Tidak aus Bersihkan , cek kondisi + pelumasan
- As stick cup ( f 18 ) Tidak aus ( kondisi umum ) Bersihkan , cek kondisi + pelumasan
- Cross canon ( f 16 ) Tidak aus Bersihkan , cek kondisi + pelumasan
- Picking stick Tidak aus Ganti bila aus + Cek baut - baut + paslin
 (Lanjutan Tabel 4.7)

STANDART
JENIS PERAWATAN
NO UKUR CEK KONDISI SPAREPART PERINCIAN YANG DIKERJAKAN
( PICKING MOTION )
SETTING
- Bafer ban Tidak aus ( anting komplit ) Ganti bila aus
- Picker Tidak aus, pecah, jebol Ganti bila rusak
- Bantalan side lever Tidak aus ( rata dan baut kencang ) Ganti bila aus + bersihkan
Baut - baut kencang ( F 48 + F 49 + F Ganti bila aus ( cek kekencangan baut ) +
- Check strap ( f48 & f49 )
52 ) bersihkan
Cek perprotector + Nylon belt protector
- Ssp ( shuttle stop posisi ) Bersihkan dan di oli secukupnya.
+ pelumasan

Sumber: PT Sukoharjo Tex, 2022

4.2 Identifikasi Masalah

Dari hasil data pengeluaran sparepart dapat diketahui bahwa sparepart dengan
jenis picker banyak dikeluarkan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
penggunaan sparepart jenis picker sangat boros. Pemborosan ini terjadi karena
banyaknya kerusakan-kerusakan dari parepart tersebut. Kerusakan-kerusakan
dari picker ini dapat disebabkan dari berbagai faktor. Faktor-faktor tersebut yaitu
dari manusia, material, methode, maupun mesin. Dan faktor utama yang paling
berpengaruh adalah pada mesin. Sehingga diperlukannya perawatan yang baik
agar mesin dapat beroperasi dengan lancar, sehingga tidak menimulkan
kerusakan-kerusakan pada sparepart. Sebab akibat dari kerusakan dapat
diketahui dari hasil analisa data diagram fishbond berikut:

Sumber: PT Sukoharjo Tex, 2022

Gambar 4.2 Diagram Fishbond

Dapat dilihat dari hasil analisis kerusakan picker pada diagram fishbond di atas.
Yang memiliki banyak faktor penyebab kerusakan picker adalah bagian mesin.
Dan dari mesin dipengaruhi oleh beberapa bagian yang saling berhubungan
dengan posisi setting picker.

4.3 Pembahasan
 Table 4.8 Pembahasan Diagram Fisbond

No. Item Penyebab Keterangan Penanggulangan Gambar/ SOP

1. Manusia Kedisiplinan dalam Mekanik atau maintenance Melakukan retraining mekanik -
menggunakan SOP adalah orang yang bertugas secara rutin setiap 1 bulan sekali.
dalam memperbaiki mesin dan Dan mengadakan pengawasan
melakukan perawatan secara serta bimbingan bagi mekanik
rutin terhadap mesin. Sehingga yang dinilai kurang disiplin dalam
dalam memperbaiki atau merawat menjalankan instruksi kerja.
mesin diperlukan adanya
parameter dan SOP yang baik.
Akan tetapi apabila tidak
dilakukan dengan rutin dan baik
sesuai dengan instruksi kerjanya
maka dapat menimbukan pemicu
terjadinya kerusakan.
Pengetahuan, skill dan Pengetahuan dan kemampuan Melakukan training khusus bagi -
ketilitian yang kurang setiap mekanik berbeda-beda. mekanik yang kurang mampu.
Dengan kurangnya wawasan atau Dan memberikan pengertian
pengetahuan setiap mekanik ini terhadap tugas-tugasnya sebagai
akan berdampak pada settingan mekanik.
mesin yang berbeda dari
parameter. Berdampak pada
settingan yang salah.
2. Material Kwalitas bahan baku Perbedaan kwalitas bahan baku Memilih bahan baku picker yang 1. Picker dengan bahan kanvas
picker yang berbeda juga dapat berdampak pada memiliki kwalitas baik dan tahan
kemampuan mesin saat lama. Sehingga dapat digunakan
beroperasi. Perbedaan ini juga dalam waktu yang lama.
berpengaruh pada life time
sparepart picker. Picker ada dua
jenis bahan baku yaitu picker
nilon dan picker kanvas.
 (Lanjutan Tabel 4.8)

No. Item Penyebab Keterangan Penanggulangan Gambar

2. Picker dengan bahan nilon

3. Methode SOP yang kurang SOP adalah acuan dalam Pembaharuan SOP sebagai 1. Cek Sheding Time
tepat menyetting mesin. Sehingga bahan revisi dalam setiap 6 bulan a. Posisi shuttle di CS, jarak
apabila ada kesalahan dalam sekali pada sistem dokumentasi bress beam ke sisir 225 - 230
membuat SOP maka dapat ISO. Sehingga mekanik dapat mm. Tradle lever harus rata.
berdampak pada parameter menggunakan parameter yang b. Kamran harus rata dan
pemasangan sparepart yang baik dan sesuai dengan sejajar.
salah. penyettingan mesin. c. Posisi plain tappet/ baut
kontrak didepan.
2. Crosing Time/ Bukaan Lusi
a. Engkol trab , jarak benang lusi
bagian atas dengan reed cap
± 10 mm.
b. Jarak benang lusi bagian
bawah dengan shuttle rice ± 2
mm. Cek Picking Motion.
A. PICKING TIME
1. Diukur jarak sisir dengan
bress beam 215 - 225 mm
(HS, CS sama).
2. Posisi engkol TMB kedepan.
3. Posisi picking bowl menempel
picking nose (bowl tidak boleh
berputar).
 (Lanjutan Tabel 4.8)
4. Mesin Box top terlalu tinggi. Pemasangan box top yang terlalu
tinggi juga dapat menyebabkan
kerusakan pada picker terutama
pada bagian kepala atau
jenggernya. Karena dengan
posisi box top yang terlalu tinggi
dapat mengenai bagian kepala
picker saat picker dipukul.
Posisi picking stick Pemasangan picking stick harus
tidak presisi dan stick presisi dengan kemiringan sisir.
cup aus Karena jika tidak pas maka
peluncuran akan menabrak sisir.
Dan stick cup aus dikarenakan
kondisi yang sudah tidak layak
pakai atau melebihi dari batas life
timenya.
4. Pengereman/ shuttle stop posisi.
a. Shuttle swell ± 3 mm.
b. Spring Bufferband F 48+F 49.
c. Protektor spring diatur
sedemikian dan membuka ± 10
mm.
B. PICKING STROKE
1. Untuk kain pendek HS 300 mm ,
CS 290 mm
2. Untuk kain lebar HS 290 mm,
CS 280 mm.
Mengatur posisi box top
dengan pas dan sesuai
dengan parameter.
Memberikan sedikit ganjal atau
bantalan pada stick cup dan
picking stick. Agar dapat
menyamakan dengan sudut
kemiringan dari sisir.
 (Lanjutan Tabel 4.8)
Bumper stick tidak Apabila bumper stick ini tidak
ada. terpasang akan mengakibatkan
pukulan yang tidak terkontrol.
Karena fungsi dari bumper stick
adalah sebagai peredam dan
salah satu sistem pengereman
peluncuran pakan.
Ketebalan & panjang Picking stick yang tebal/tipis dan
picking stick terlalu terlalu panjang/pendek dapat
tipis. berdampak pada keausan bagian
kepala/jengger picker.
Settingan picking Dalam menyetting kekuatan
stroke yang terlalu pukulan atau picking stroke harus
kuat. benar. Jika terlalu kuat akan
berdapak pada kerusakan picker.
Sehingga picker akan lebih cepat
jebol.
Shuttle sweell terlalu Apabila shuttle swell terlalu ke
ke dalam (lebih dari 3 dalam maka akan mengakibatkan
mm). pengereman stop posisi shuttel
dengan seret. Akibatnya picker
akan bergesekan dan tertekan
oleh shuttel swell. Sehingga
menyebabkan picker aus.
Sumber: PT Sukoharjo Tex, 2022
Pemasangan bumper stick
harus ada dan presisi dengan
pemasangan picking stick.
Ketebalan dan panajang dari
picking stick harus selalu
dikontrol setiap hari.
Pemberian grace secara rutin
2 hari sekali pada bagian ini
dapat mengurangi gesekan
yang keras.
Selalu memakai parameter
yang benar yaitu:
Untuk kain pendek HS 300
mm, CS 290 mm. Dan untuk
kain lebar HS 290 mm, CS 280
mm.
Pemasangan dari shuttle
sweell tidak boleh lebih dari 3
mm atau 0.3 cm.
Setalah dilakukan perbaikan dan perwatan secara rutin dengan baik pada bagian
settingan pemasangan picker. Dan pada bagian yang berhubungan sengan
picking motion maka terjadi penurunan kerusakan picker hal ini dapat dilihat dari
tabel 4.9, berikut:
Tabel 4.9 Data Pengeluaran Sparepart pada bulan April 2022

Data Pengeluaran Sparepart PT. Sukoharjo Tex Bulan April 2022

Blok
No. Nama Saprepart TOTAL
A B D E F G H I J K
1 Piker L/R 20 20 33 30 55 69 47 37 40 41 392
2 End Spring 11 5 7 11 8 28 5 8 5 4 92
3 Buffer Band 29 22 28 25 17 17 25 20 19 11 213
4 Picking Stick Pjg/Pdk 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 120
5 Wood Fly Back 1 2 1 3 4 3 1 4 2 4 25
6 Picking Stick Spring 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
7 Picking Bowl Bush 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 80
8 Bolt Stud 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
9 Lower Heald Adjusting 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30
10 Bush 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 80
11 Tradle Bowl Komplit 1 2 3 2 2 2 2 3 3 2 22
12 Box Fly Back 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
13 Wood Controll 2 2 1 3 2 2 2 2 1 2 19
14 Picking Bowl 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 20
15 Ring Tample 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
16 Conecting Arm Pin 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
17 Picking Bowl Stud 1 2 1 3 1 3 2 2 2 2 19
18 Klem Beam 2 2 2 3 5 2 1 1 1 1 20
19 Front Snaf Quard 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
20 Shuttle Race 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
21 Let Off Worm Wheel 2 2 - - - - 1 1 1 1 8
22 Let Off Worm 1 1 1 2 - - 1 1 1 1 9
23 Van Belt 1 1 1 1 1 - 1 1 - 1 8
24 Cross Canon 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
25 Stick Cap 1 1 2 1 1 1 2 2 1 1 13
26 Side Lever 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
27 Tample Cap - - - - - - - - - - 0
28 Cutter - - - - - - - - - - 0
29 Crank Wheel - - - - - - - - - - 0
30 Bottom Wire - - - - - - - - - - 0

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Tabel 4.10 Komulatif Data Pengeluaran Sparepart pada bulan April 2022
No. Nama Saprepart TOTAL COMM %
 1 Piker L/R 392 392 30%
2 End Spring 92 484 7%
3 Buffer Band 213 697 16%
4 Picking Stick Pjg/Pdk 120 817 9%
5 Wood Fly Back 25 842 2%
6 Picking Stick Spring 40 882 3%
7 Picking Bowl Bush 80 962 6%
8 Bolt Stud 10 972 1%
9 Lower Heald Adjusting 30 1002 2%
10 Bush 80 1082 6%
11 Tradle Bowl Komplit 22 1104 2%
12 Box Fly Back 40 1144 3%
13 Wood Controll 19 1163 1%
14 Picking Bowl 20 1183 2%
15 Ring Tample 10 1193 1%
16 Conecting Arm Pin 10 1203 1%
17 Picking Bowl Stud 19 1222 1%
18 Klem Beam 20 1242 2%
19 Front Snaf Quard 10 1252 1%
20 Shuttle Race 10 1262 1%
21 Let Off Worm Wheel 8 1270 1%
22 Let Off Worm 9 1279 1%
23 Van Belt 8 1287 1%
24 Cross Canon 10 1297 1%
25 Stick Cap 13 1310 1%
26 Side Lever 10 1320 1%
27 Tample Cap 0 1320 0%
28 Cutter 0 1320 0%
29 Crank Wheel 0 1320 0%
30 Bottom Wire 0 1320 0%

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Dari data tersebut dapat dilihat bahwa sparepart jenis picker mengalami
penurunan pemakaian yaitu pada bulan April sebanyak 392 pcs. Peerbedaan
prosentase pengeluaran sparepart dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 4.11 Total Pengeluaran Sparepart Jenis Picker PT Sukoharjo Tex

Januari Februari Maret Total Rata-rata

485 489 492 1466 489
April
392 392 392
Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Dari tabel di atas dapat dihitung berapa persen penurunan setelah perbaikan
dengan rumus sebagai berikut:
ratarata Januari Maret−ratarata April
¿ x 100
rata ra ta Januari Maret
489−392
¿ x 100
392

¿ 20 %

600

500

400

300
total

200

100

0
Januari-Maret April

Sumber: Administrasi gudang sparepart PT Sukoharjo Tex, 2022

Gambar 4.3.Diagram Fishbond