MSM 2023 Hal50
MSM 2023 Hal50
Manajemen Sistem
Manufaktur
Agus Sutanto
Sinopsis Matakuliah
Pada matakuliah ini, manajemen dapat dipandang sebagai suatu rangkaian
aktivitas perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
pengarahan (leading/directing), dan pengendalian (controlling) terhadap
sumber daya (resources) produksi seperti tenaga kerja, mesin, material dan
metoda/ teknologi (atau disebut juga 4 M = Man, Machine, Material, Methods).
Sebagai contoh: untuk fungsi perencanaan terhadap material maka dikenal
dengan istilah Material Requirement Planning (MRP), untuk perencanaan dan
pengendalian produksi dikenal dengan istilah Production Planning and Control
(PPC), untuk perencanaan pabrik dikenal dengan istilah Enterprise Resources
Planning (ERP).
…….bersambung
Sinopsis Matakuliah
fasilitas produksi (mesin-mesin dan pabrik/bagunan) serta teknologi produksi
yang harus dintegrasikan/ diinteraksikan secara baik untuk tujuan
menghasilkan produk yang berkualitas (quality), produktifitas (productivity)
yang tinggi ketepatan penyampaian produk (delievery) dan ongkos yang
bersaing (cost). Sehingga untuk itu banyak faktor yang harus diperhatikan
antara lain : tataletak (layout) pabrik, aliran material (material flow),
perencanaan dan penjadwalan (scheduling) produksi yang baik hingga tata
hitung unit harga produk (unit cost).
...bersambung
Sinopsis Matakuliah
dan marketing & sales. Konsumen mempergunakan produk tersebut dan
sejalan dengan itu menghasilkan kebutuhan baru (new needs) berkaitan
dengan produk dan menjadi masukan bagi pengembangan produk tersebut.
Aktifitas ini merupakan suatu aktifitas melingkar dan kontinue yang lebih
dikenal sebagai Product Life Cycles (PLC).
- Produksi
- Proses produksi
- Sistem produksi
- Resources (sumber daya) produksi
- Tipe produksi
- Manajemen Produksi
Setiap produk ini (di atas) memiliki added value yang berbeda-beda. Biasanya produk
dengan teknologi yang rendah memiliki added value yang rendah pula demikian sebaliknya.
Ilustrasi: 50 kg paduan aluminium bisa berharga $500,-, tetapi bila material ini sudah
merupakan sebuah komponen pesawat terbang maka dapat bernilai 30x lipat dari harga
semula.
Proses Produksi
Produk/
Assy/ Part
Bahan baku
Proses Produksi
(Masukan) (transformasi) (Luaran)
4 M=
• Materials
• Machines
Operator
Men/
Mesin
Money
Metoda
Energi
• Men
• Methods (Know-
how) +
• Money, Market
and Energy
Pengertian proses produksi
• Proses produksi adalah proses tranformasi dengan masukan
berupa bahan baku (material) dengan menggunakan faktor atau
resource produksi (seperti: tenaga kerja, peralatan produksi,
metoda (teknologi/ know-how), sumber daya uang dan energi)
menjadi produk (luaran)
• Produk dalam hal ini dapat berupa produk (kumpulan dari part),
rakitan (assy) atau komponen tunggal (part).
Produk pengecoran
deep drawing tempa blanking
Perakitan manual
(mengunakan manusia)
Perakitan otomatis
(mengunakan robot industri)
Proses Perakitan adalah tahapan akhir dari pembuatan produk dimana seluruh part
pendukung digabung menjadi satu kesatuan dengan fungsi tertentu (produk). Proses
perakitan masih banyak mengunakan manusia (manual) karena lebih fleksibel dan dalam
kasus-kasus tertentu menggunakan robot industri (otomatis) karena alasan volume
produksi dan minimalisasi cacat produk.
Sistem Produksi
atau disebut juga dengan Sistem Manufaktur (Manufacturing
Systems).
Komponen
Order sistem
Produk
Peralatan
Material produksi
Pada Sistem Produksi terjadi interaksi dan integrasi komponen produksi dalam
rangka menghasilkan produk. Sebagai contoh, seharusnya terjadi integrasi antara
peralatan produksi dan aliran material dalam suatu pabrik dengan suatu layout
(tata letak) yang baik. Peralatan produksi, pasokan (material), sumber daya
manusia dan order harus diintegrasikan dalam suatu penjadwalan yang baik.
Sistem Produksi
Output suatu produksi merupakan produk (product) yang
terdiri dari barang (goods) dan jasa (service)
Ongkos produk =
[ Ongkos Material (langsung & tidak langsung) + Ongkos Tenaga Kerja
(langsung & tidak langsung) + Ongkos Peralatan produksi (langsung & tidak
langsung) + Ongkos Energi + Ongkos teknologi]
Latihan:
Cobalah cari unit cost untuk 1 lembar fotocopy dan bandingkan dengan harga
jual Rp. 125/lembar, dengan asumsi kapasitas 10 rim/hari dan waktu kerja 300
hari per tahun
Tugas
Judul: Perhitungan unit cost produk dengan metode sederhana (unit cost dari setiap
sumber daya produksinya)
Sebuah usaha yang hanya memproduksi 1 buah produk yaitu baut untuk keperluan
roller sebuah conveyor seperti pada gambar.
Beberapa asumsi dalam produksi baut tersebut:
1. Baut dibuat oleh mesin bubut (lathe)
2. Kapasitas produksi : 20 baut/hari
3. Jumlah hari kerja adalah 280 hari/tahun
4. Gaji operator bubut asumsi sendiri
5. Ongkos listrik asumsikan sendiri
6. Sewa tempat untuk bengkel produksi adalah Rp.
8,000.000/tahun
7. Biaya perawatan dan supplies lain (coolant dll)
untuk mesin bubut Rp. 2.000.000/tahun
8. Harga poros panjang 100 mm diameter ½ inci,
baja ASSAB Rp. 11.400/batang
9. Lain-lain diasumsikan sendiri
Tipe produksi
Tipe atau jenis produksi dapat dibedakan atas kriteria :
2. Industri Proses
3. Industri Manufaktur
Industri Manufaktur dari bahan baku semen antara lain: tiang listrik, pile, tiang
panjang, dll.
Industri Jasa
Industri yang memanfaatkan produk manufaktur dan sumber daya lain seperti
manusia, dan metoda untuk menghasilkan jasa yang bermanfaat bagi manusia.
Karakter dari industri jasa adalah intangible (tidak berwujud fisik) dan langsung
dirasakan manfaatnya oleh manusia.
Contoh Industri jasa adalah usaha rental mobil. Industri ini memanfaatkan mobil
(produk manufaktur) dan sumber daya lain seperti manusia (sopir) untuk
mengantar manusia dari satu posisi ke posisi lain. Manfaatnya dirasakan
langsung.
PRODUCT LIFE CYCLE
PRODUCT LIFECYCLE
(SIKLUS HIDUP PRODUK)
Product Lifecycle Management
(PLM)
In industry, product lifecycle management (PLM) is the
process of managing the entire lifecycle of a product
from conception, through engineering design and
manufacture, to sale and service and disposal of
manufactured products
https://en.wikipedia.org/wiki/Product_lifecycle
Tahapan Disain:
1. Disain konsep produk
2. Pengembangan produk (product
development)
3. Pembuatan Prototip
4. Launch
Konsep Disain
(Conceptual Design)
• What is customer need? or customer requirements?
(mis: harga, corak, kapasitas, manual/ otomatis,
akselerasi, kemudahan dibawa, ringan/berat, andal,
lebih cepat, higienis, ergonomis, dll)
PROTOTIP
Launch
• Tahapan akhir dari disain, setelah prototip
sudah diuji (mis: dicobakan oleh pengguna
usability labor, etc) dan dinyatakan lulus,
maka tahapan berikutnya produk di-launch,
dan siap untuk tahapan produksi dalam
volume yang banyak
Faktor produksi seperti bahan, tenaga kerja dan mesin produksi dan
teknologi terintegrasi dalam menghasilkan produk
Kontrol Kualitas
Suatu aktifitas dalam produksi untuk memastikan bahwa produk yang
diproduksi sudah sesuai dengan spesifikasi rancangannya atau memenuhi
persyaratan dari pelanggan (customer).
ISO 9000 dan TQM (Total Quality Management) adalah contoh standar dan
pendekatan yang digunakan untuk kontrol kualitas (pengendalian mutu)