Anda di halaman 1dari 2

RENCANA PEMBELAJARAN

Nama Pelatihan : ORIENTASI PTM BAGI KADER POSYANDU

Mata Pelatihan : 1.Pengkajian Faktor Resiko PTM

2. Pengukuran Faktor Resiko PTM

3.Pemeriksaan Faktor Resiko PTM

4.Edukasi terkait pencegahan dan pengendalian PTM

5.Aplikasi ASIK bagi kader Posyandu

Alokasi waktu : 10 menit

Deskripsi singkat : Topik pembelajaran ini akan mengasah kemampuan kader untuk dapat

melakukan berbagai pemeriksaan Faktor resiko PTM.

Hasil Pembelajaran : Setelah mengikuti topik pembelajaran ini kader mampu untuk melakukan

berbagai Pemeriksaan Faktor Resiko PTM.

Indikator hasil belajar : 1.Kader mampu mendeteksi dini hypertensi

2.Kader mampu mendeteksi dini DM

3.Kader mampu mendeteksi dini PPOK

4.Kader mampu melakukan pemeriksaan Cholesterol sederhana

5. Kader mampu melakukan pemeriksaan Asam urat sederhana

6. Kader mampu melakukan screening pengkajian paripurna pasien

Geriatri

Materi Pokok / Sub Materi : 1.Deteksi dini Hipertensi

2.Deteksi dini DM

3.Deteksi dini PPOK

4.Pemeriksaan Cholesterol sederhana

5. Pemeriksaan Cholesterol sederhana

6.Screening pengkajian Paripurna pasien Geriatri


Tahap Kegiatan Kegiatan Kader Metode Media Alokasi
Pelatih/Fasilitator waktu

Pendahuluan 1.Mengucapkan 1.Menjawab salam Ceramah dan Pengeras 1 menit


salam dan 2.memperhatikan dan tanya jawab suara
perkenalan mencatat
2.Bina suasana
3.Apersepsi

Penyajian 1.Menjelaskan 1.Menyimak dan Ceramah Pengeras 8 menit


mengenai DM mencatat mengenai DM tanya suara,
2.Menjelaskan 2.Mendengarkan jawab,Diskusi Glukometer
dan melakukan menyimak,mencatat,cara dan praktek
simulasi cara melakukan pemeriksaan
pemeriksaan kadar gula darah
kadar gula darah sederhana
3.Meminta kader 3.Melakukan
untuk melakukan pemeriksaan kadar gula
pemeriksaankadar darah sederhana
gula darah
sederhana

Penutup 1.Evaluasi 1.Menyimak dan Ceramah Pengeras 5-10


Kegiatan menjawab salam suara menit
2.Kesimpulan
3.Ucapan salam
dan terima kasih

Evaluasi : Meminta salah satu Kader untuk melakukan Pemeriksaan kadar gula darah sederhana.

Referensi : Kementrian Kesehatan RI 2019.Buku Pedoman Manajemen Peyakit Tidak Menular.Jakarta:

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.Direktorat Pencegahan dan

Pengendalian Penyakit Tidak Menular.

Subang,18 Agustus 2022

Fasilitator

MUSTHAFA,S.Kep

Anda mungkin juga menyukai