Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELAS (RPLBK)

BIDANG BIMBINGAN PRIBADI

oleh
MURTI RAMAYUNI, S.Pd
SMP NEGERI 6 PONTIANAK
PEMERINTAH KOTA PONTIANAK
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 6 PONTIANAK
Alamat: Jl. Karya Baru Telp. 0561 8121696
Web.Site: http://smpn6.dindikptk.net, email: smpn6pontianak@gmail.com
NSS : 20.1.13.60.03.006 AKREDITASI : A NPSN : 30105174

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELAS (RPLBK)

A. Rancangan Pelaksanaan Layanan Bimbingan

No. Keterangan
1. Komponen Layanan Layanan Dasar
2. Bidang Bimbingan Bidang Bimbingan Pribadi
3. Pokok Bahasan/Topik Hidup Sehat Tanpa Merokok
4. Tugas Perkembangan Pengembangan Pribadi
5. Jenis Layanan Layanan Bimbingan Klasikal
6. Fungsi Bimbingan Pemahaman dan Pengembangan
7. Sasaran Siswa Kelas VII SMP
8. Kompetensi Dasar Siswa/i mengetahui tentang kandungan rokok (pengenalan)
menyadari adanya bahaya dari merokok (akomodasi)
menerapkan hidup sehat tanpa rokok (tindakan)

9. Tujuan Capaian Siswa/i mampu menerapkan hidup sehat tanpa rokok


Pembelajaran
Umum
10. Tujuan Khusus Setelah mengikuti kegiatan ini diharapkan:
1. Siswa/i mampu menyimpulkan kandungan zat yang
berbahaya dalam sebatang rokok berdasarkan video (C5)
2. Siswa/i mampu merumuskan bahaya merokok bagi
Kesehatan (A3)
3. Siswa/i mampu membuat komitmen hidup sehat tanpa
rokok (P3)

11. Materi 1. Kandungan zat yang berbahaya dalam sebatang rokok


2. Membuat poster Bahaya merokok
3. Manfaat hidup sehat tanpa merokok
12. Metode/Strategi PPT dan Video
(Pendekatan Diskusi kelompok (membuat poster)
Experiential Sharing
Learning) Refleksi
13. Waktu 2 jp (2 x 40’)
14. Tempat Ruang kelas (atau Aula)
15. Media a. Laptop, LCD, Power Point, dan video
16. Prosedur Tercantum dalam skenario layanan
17. Penilaian Self assessment scale, pertanyaan refleksi,
18. Rencana Tindak Siswa diminta untuk menempelkan hasil poster bahaya
Lanjut merokok yang mereka buat di lingkungan sekolah. Siswa
juga diminta menunjukkan pada guru bahwa hasil dari
poster itu sudah diupload pada akun sosial media
mereka.
19. Sumber Pustaka a. Nasution, Sri Mediati. 2019. Pengaruh Media Poster
Terhadap Pengetahuan Tentang Bahaya Merokok Di
SMA Negeri 1 Tanjung Balai. Program Studi S1
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan
Masyarakat Institut Kesehatan Helvetia Medan.
http://repository.helvetia.ac.id/id/eprint/2511/
b. Andari, Wiwin., dkk. 2021. Pengaruh Media Film
Dalam Layanan Bimbingan Klasikal Terhadap
Pemahaman Siswa Mengenai Bahaya Merokok.
Insight: Jurnal Bimbingan dan Konseling. Vol 1, No.
2, Hal 105-109
http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/insight/article/vi
ew/1505
c. Barus, Gendon., dkk. 2018. Bimbingan klasikal
nuansa Pendidikan karakter SMP kelas VIII. Sanata
Dharma University Press: Yogyakarta.
B. Skenario Layanan Bimbingan

No Kegiatan Guru Siswa Durasi


PEMBUKAAN
1. Salam, doa, A. Membuka A. Menyapa dan 10’
dan pengantar pertemuan dengan menyambut guru dengan
singkat (tujuan menyapa siswa, dan ceria dan dan berdoa
dan manfaat mengajak siswa/i untuk Bersama sama dengan
topik layanan ) berdoa khidmat

B. Menegaskan tujuan B. Siswa


danmanfaat topik mendengarkandengan
pelayanan bimbingan penuh antusias
penegasan tujuan
yang disampaikan
oleh guru

C. Menayakan kesiapan C. Siswa menjawab


siswa untuk mengikuti kesiapan dengan penuh
layanan bimbingan semangat

D. Memandu Ice D. Melaksanakan ice


Breaking breaking

KEGIATAN INTI
2. Penyajian A. Guru menjelaskan A. Siswa menyimak 10’
materi materi tentang penjelasan dari video
bimbingan kandungan zat
kandungan berbahaya dalam
dan bahaya sebatang rokok melalui
merokok Video
https://ww
w.youtube.c
om/watch?v
=EGYybL2
C_RY

B. Guru menampilkan B. Siswa mendengarkan


PPT tentang penjelasan guru melalui
bahaya merokok PPT dengan baik

3 Dinamika A. Membagi siswa A. Siswa membentuk 25’


kelompok menjadi beberapa kelompok
kelompok

B. Guru menjelaskan B. Siswa mendengarkan


siswa tentang penjelasan dari guru
pembuatan poster

C. Guru menugaskan C. Siswa bekerja


siswa untuk bekerja kelompok dalam
sama dalam pembuatan membuat poster bahaya
poster tentang bahaya merokok bagi
merokok bagi kesehatan
kesehatan

4. Sharing A. Mempersilahkan siswa A. Siswa menampilkan 10’


dinamika untuk hasil poster yang
kelompok mempresentasikan hasil telah di buat, dan
dari poster yang telah kelompok lain
dibuat memberi tanggapan

B. Poster yang dibuat B. Siswa


harus diupload pada mengupload pada
media social siswa media social
mereka
5. Manfaat hidup Guru memberi penjelasan Siswa mendengar 10’
sehat tanpa pada siswa manfaat hidup penyampaian guru dengan
merokok sehat tanpa merokok penuh perhatian
https://www.youtube.com/w
atch?v=fUlfpFi1Dao

6. Rangkuman Guru meminta siswa untuk Siswa menuliskan pada 10’


menuliskan komitmen kertas komitmen nya untuk
setelah mengikuti hidup sehat tanpa merokok
bimbingan

PENUTUP
7. Pemberian A. Guru memberikan A. Siswa mendengar 5’
motivasi dan motivasi dan penguatan penyampaian guru
penguatan yang mendorong siswa dengan penuh
agar hidup sehat tanpa perhatian
rokok

B. Mengakhiri kegiatan
dengan doa dan salam B. Berdoa bersama, dan
penutup menjawab salam dari
guru
C. Deskripsi Dinamika Kelompok

Nama kegiatan ini membuat Poster Bahaya Merokok bagi Kesehatan


Tujuan kegiatan ini adalah: agar siswa dapat mengeksplorasi bentuk bahaya merokok bagi
kesehatan dalam poster

Peralatan kegiatan:
- kertas
- spidol
- crayon

Aturan main/ The Rule of the Game :


1. Pembimbing membagi siswa menjadi 3-4 kelompok
2. Kelompok akan diberi kertas dan peralatan lainnya
3. Tugas kelompok adalah memmbuat poster dengan tema “bahaya merokok bagi
kesehatan” secara Bersama-sama secara kreatif

D. Refleksi dan Evaluasi

Beberapa pertanyaan refleksi yang akan diberikan

yaitu Nama :

Kelas :

1. Setelah menerima materi kandungan zat berbahaya dalam sebatang rokok apa yang
kamu rasakan?

………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

2. Coba kamu simpulkan kandungan zat berbahya dalam sebatang rokok

………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
E. Lembar Kerja Peserta Didik

Nama
Kelas
Setelah mengikuti bimbingan ini Saya berkomitmen untuk:
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

F. Uraian Materi Bimbingan

Kandungan Zat Berbahaya dalam Sebatang Rokok

Acrolein; zat berbentuk cair tidak berwarna diperoleh dengan mengambil cairan dari glyceril atau
dengan mengeringkannya. Pada dasarnya zat ini mengandung alkohol yang pasti sangat mengganggu
kesehatan.

Karbon monoxida; gas yang tidak berbau. Zat ini dihasilkan dari pembakaran yang tidak sempurna dari
unsur zat karbon. Jika karbon monoxida ini masuk ke dalam tubuh dan dibawa oleh hemoglobin ke
dalam otot-otot tubuh. Satu molekul hemoglobin dapat membawa empat molekul oksigen. Apabila
didalam hemoglobin itu terdapat karbon monoxida, berakibat seseorang akan kekurangan oksigen.

Nikotin; cairan berminyak tidak berwarna. Zat ini bisa menghambat rasa lapar. Jadi menyebabkan
seseorang merasa tidak lapar karena mengisap rokok.

Ammonia; gas yang tidak berwarna, terdiri dari nitrogen dan hidrogen. Memiliki bau yang sangat tajam
dan merangsang. Zat ini sangat cepat memasuki sel-sel tubuh dan kalau disuntikkan sedikit saja pada
aliran darah akan membuat pingsan atau koma.

Formic Acid; cairan tidak berwarna, tajam baunya, bisa bergerak bebas dan dapat membuat lepuh.

Hidrogen Sianida; gas tidak berwarna, tidak berbau dan tidak ada rasa. Zat ini paling ringan dan mudah
terbakar. Cyanide mengandung racun berbahaya dan jika dimasukkan langsung ke dalam tubuh akan
berakibat kematian.

Nitrous Oxide; gas tidak berwarna dan jika diisap dapat menyebabkan hilangnya pertimbangan dan
membuat rasa sakit. Zat ini awalnya adalah untuk zat pembius pada saat operasi.

Formaldehyde; gas tidak berwarna dan berbau tajam. Gas ini bersifat pengawet dan pembasmi hama.
Phenol; zat ini terdiri dari campuran kristal yang dihasilkan dari distilasi zat-zat organik misalnya kayu
dan arang. Phenol bisa terikat didalam protein dan menghalangi kerja enzyme.

Acetol; zat ini adalah hasil dari pemanasan aldehyde dan menguap dengan alkohol.

Hidrogen Sulfida; gas yang mudah terbakar dan berbau keras. Zat ini menghalangi oxidasi enxym (zat
besi berisi pigmen).

Piridin; cairan tidak berwarna dan berbau tajam. Zat ini mampu mengubah alkohol sebagai pelarut dan
pembunuh hama.

Methyl Clorida; merupakan campuran zat-zat bervalensa satu atas mana hidrogen dan karbon sebagai
unsur utama. Zat ini merupakan compound organis yang sangat beracun dan uapnya bersifat sama
dengan pembius.

Methanol; cairan ringan yang mudah menguap dan terbakar. Jika diminum dan diisap dapat berakibat
pada kebutaan dan kematian.

Tar; cairan kental berwarna coklat tua atau hitam didapatkan dengan cara distilasi kayu dan arang juga
dari getah tembakau. Zat inilah yang menyebabkan kanker paruparu.

Bahaya Merokok
Dalam berbagai studi, Papalia, Old, dan Feldman (1998) dan Sarafino (1994) dalam (Dariyo, 2004)
menyampaikan akibat negatif yang ditimbulkan oleh kebiasaan merokok.
Dampak Kesehatan
Gangguan kesehatan yang dialami oleh perokok, di antaranya kanker (kanker mulut, kanker
tenggorokan, kanker payudara, kanker ginjal/ prostrate/ kandung kemih, kanker perut, kanker paru-
paru), penyakit jantung, dan gangguan pernapasan kronis. Pada wanita secara umum, merokok dapat
mengakibatkan menopause dini dan meningkatnya resiko osteoporosis, sementara untuk wanita hamil,
merokok dapat menyebabkan timbulnya cacat bawaan dan abortus spontan. Perokok pasif dewasa,
walaupun tidak merokok biasanya akan mendapatkan iritasi mata, batuk, pusing kepala dan alergi.
Sementara perokok pasif kanak-kanak akan memiliki resiko terserang bronkhitis, pneumonia, radang
telinga dan memperburuk kondisi penyakit asma.(BNN, 2004)

Dampak Psikologis
Berikut beberapa efek psikologis yang sering muncul pada para perokok: Menimbulkan ketagihan atau
kecanduan pada perokok itu sendiri. Efek psikologisnya adalah ketika ia tidak dapat memenuhi
kebutuhan terhadap rokok, ia akan menjadi susah berpikir dan tidak dapat berkonsentrasi. Pada akhirnya
secara psikologis merokok akan menimbulkan ketergantungan yang menyebabkan perokok mengalami
reaksi putus zat apabila dihentikan secara mendadak. Beberapa tanda dan gejala dari reaksi putus zat
adalah badan lemah, sakit kepala, gangguan pencernaan, kurang konsentrasi, lesu, sulit berpikir, dan
batuk-batuk. Jika dibiarkan dalam waktu lama efek psikologis yang paling parah adalah menurunnya
kemampuan berpikir dan psikomotorik. Terakhir, secara tidak langsung efek fisik dari merokok Ia
merasa sangat dekat dengan kematian. Akibatnya pikirannya menjadi tidak tenang dan juga
memperparah kondisi penyakitnya.

Dampak Sosial
Perokok bisa mengalami hal buruk dalam sosialisasinya. Ia mungkin akan dijauhi oleh teman-temannya
yang tidak suka dengan rokok. Bagi pria, bisa saja ia dijauhi oleh para wanita (umumnya wanita tidak
suka perokok). Untuk sebagian orang, rokok menjadi kebiasaan yang harus dilakukan bersama sahabat,
dan keluarga. Namun sekarang merokok dilakukan disembarang tempat dan tidak memperdulikan
dampak bagi orang yang berada disekitarnya. Dua ilmuan asal Jerman Barat, Shanker dan Partman,
menjelaskan, tren merokok di kalangan muda-mudi itu terutama di masyarakat moderen, terkait dengan
perayaan sesudah mulai beranjak dewasa untuk mendemonstrasikan kekuatan, ekspresi diri dan
kejantanan. Dampak Ekonomi Dampak ekonomi itu sendiri bisa diklasifikasikan menjadi dua bagian :
dampak ekonomi secara khusus dan dampak ekonomi secara umum. Dampak ekonomi secara khusus.
Yang dimaksud disini adalah dampak ekonomi yang dirasakan oleh perokok. Juga sebagai akibat dari
berbagai biaya iklan yang harus ditanggung oleh perusahaan rokok yang jumlahnya bisa mencapai
setengah biaya produksi pada umumnya. (Basyir, 2008) Dampak ekonomi secara umum Menurut
(Basyir, 2008) rokok dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Kalau seorang perokok terserang
penyakit akibat kebiasaannya itu, maka ia terpaksa harus berobat. Uangnya akan dikeluarkan untuk
usaha pengobatan tersebut. Selain biaya tersebut, kebiasaan merokok menyebabkan hilangnya
produktivitas para pekerja pabrik karena mereka terserang berbagai macam penyakit. Untuk
mengkonsumsi rokok harus menggunakan api untuk membakarnya, maka api tersebut pasti bersisa.
Antara para perokok satu sama lainnya, tidak sama tingkat kehati-hatian nya
RPLBK BIDANG BIMBINGAN PRIBADI
Topik : Hidup Sehat Tanpa Merokok

1. Jurnal Refleksi

Model refleksi : Round Robin


Nama :
Kelas :

Pertanyaan Refleksi :
1. Apakah seluruh tahapan layanan telah dilaksanakan dengan baik ? jelaskan !
………………………………………………………………………………………………
2. Apakah anak-anak antusias mengikuti kegiatan yang diberikan dalam pemberian layanan ? jelaskan !
………………………………………………………………………………………………
3. Apakah anak-anak antusias dalam memberikan tanggapan/pendapat terhadap materi yang diberikan
? jelaskan !
………………………………………………………………………………………………
4. Apakah anak-anak antusias membuat poster bahaya merokok bagi kesehatan dalam
kelompoknya? Jelaskan !
………………………………………………………………………………………………
5. Sebutkan hal yang paling anak-anak kuasai setelah pemberian layanan ini ?
………………………………………………………………………………………………
6. Sebutkan hal yang belum anak-anak kuasai setelah pemberian layanan ini ?
………………………………………………………………………………………………
7. Apa hal yang membingungkan dari pemberian layanan ini ?
………………………………………………………………………………………………
8. Apakah model project based learning dapat menyelesaikan masalah yang ingin diselesaikan ? jelaskan !
………………………………………………………………………………………………
9. Adakah perbaikan yang harus dilakukan dalam pemberian layanan ini ? jika ada, sebutkan ?
………………………………………………………………………………………………

2. Instrument Lembar Observasi


a. Jurnal sikap spriritual
Alternatif Jawaban
No Aspek Perilaku Butir Sikap Ya Tidak
1 Berdo’a sebelum dan sesudah melakukan Berdo’a
kegiatan kegiatan
2 Memberi salam sebelum dan sesudah Memberi salam
menyampaikan pendapat
3 Mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Rasa syukur
4 Menerima anggota kelompok yang diperoleh Toleransi
(agama berdeda-beda) beragama

b. Jurnal sikap sosial


Alternatif Jawaban
No Aspek Perilaku Butir Sikap Ya Tidak
1 Berani mengemukakan pendapat Percaya diri
2 Andil dalam kegiatan kelompok Kerjasama
3 Andil berbagi ide kreatif Kreatifitas
4 Berani mengikuti istruksi yang diberikan kekompakan
5 Penasaran terhadap materi layanan yang akan di Ingin tau
laksanakan
6 Perasaan diterima oleh guru maupun teman Penerimaan diri
7 Menerima teman kelompok yang diperoleh Penerimaan
anggota kelompok
8 Menyelesaikan kerja kelompok dengan baik Tanggung jawab
9 Menerima pendapat yang diberikan teman Menghargai
pendapat
10 Berani mempresentasikan hasil kelompok Berani

3. Self Assesment Scale (Skala Tilik Diri)


Sesudah mengikuti kegiatan ini siswa diharapkan mampu:
1. Siswa/i mampu menyimpulkan kandungan zat yang berbahaya dalam sebatang
rokok berdasarkan video (C5)
2. Siswa/i mampu merumuskan bahaya merokok bagi Kesehatan (A3)
3. Siswa/i mampu membuat komitmen hidup sehat tanpa rokok (P3)

Nama :
Kelas :
Pernyataan-pernyataan dibawah ini berkaitan dengan hasil yang Anda peroleh setelah mengikuti kegiatan
layanan bimbingan klasikal. Bacalah dengan cermat setiap pernyataan tersebut dan berilah tanda checklist
(√) pada salah satu kolom sesuai dengan diri anda saat ini.
Keterangan:
SS: Sangat Sesuai TS : Tidak Sesuai
S : Sesuai STS : Sangat Tidak Sesuai
CS: Cukup Sesuai

Alternatif Jawaban
No. Pernyataan SS S CS TS STS
1. Saya dapat memahami kandungan zat
berbahaya dalam rokok
2. Saya dapat menjelaskan apa saja kandungan
zat berbahaya dalam rokok
3. Saya merasa senang dapat mengetahui
kandungan zat berbahaya dalam rokok
4. Saya dapat memahami bahaya merokok bagi
kesehatan
5. Saya menyadari adanya bahaya merokok bagi
kesehatan
6. Saya mampu mengarahkan diri untuk menjaga
diri dari bahaya rokok
7. Saya memahami pentingnya komitmen hidup
sehat tanpa rokok
8. Saya mengarahkan dirinya untuk dapat hidup
sehat tanpa rokok
9. Saya menerapkan hidup sehat tanpa merokok

Pontianak, Maret 2023


Mengetahui Penyusun
Kepala Sekolah

Dra. SRI YANTI, M.Pd MURTI RAMAYUNI, S.Pd


NIP. 196512241988032020 NIP.198406092010012010

Anda mungkin juga menyukai