Anda di halaman 1dari 18

Manajemen Kinerja

Teknik Industri - UPNVJT


Konsep Kinerja
Kinerja (Performance) dapat dilihat dari 2 sisi:

Kinerja
Pegawai & Kinerja
Organisasi
(Individu)
Definisi Kinerja
Kinerja adalah gambaran mengenai
tingkat pencapaian pelaksanaan Sesuatu yang ingin
tugas dalam suatu organisasi, dalam dicapai, prestasi yang
upaya mewujudkan sasaran, tujuan, ingin diperlihatkan dan
misi, dan visi organisasi tsb. kemampuan seseorang.

Bastian Hasil kerja secara kualitas dan KBBI


(2001) kuantitas yang dicapai oleh
seorang pegawai dalam
melaksanakan tugasnya sesuai
tanggung jawab yang diberikan
kepadanya

Mangkunegara
(2004)
Definisi Manajemen

Ki Hajar
Dewantara
(2001)

Information
Scanning/Technological Benchmarking Value Added
Information
Kemampuan untuk selalu
Kemampuan untuk menemukan Kemampuan melakukan tambahan
hal-hal yang paling pnting dan menemukan hal agar organisasi tidak
mengutamakan hal penting tsb. yang terbaik untuk berada di belakang, dan
ditiru menjadi organisasi yang
unggul di depan.
Definisi Manajemen
Setiap organisasi mempunyai keterbatasan akan
SDM, uang, dan fisik untuk mencapai tujuan
organisasi, keberhasilan mencapai tujuan
tergantung pada pemilihan tujuan yang akan
dicapai dan cara menggunakan sumber daya untuk
mencapai tujuan tsb. Manajemen merupakan aktivitas menata
sumber daya organisasi ke arah
Manajemen menentukan keefektifan & pencapaian visi, misi, dan tujuan
efisiensi kegiatan-kegiatan organisasi. organisasi, melalui kepemimpinan yang
bijaksana dan sesuai dengan tingkat
kedewasaan sumber daya manusia di
dalamnya
Manajemen adalah Manajemen adalah
Proses pelaksanaan suatu Seni dalam
tujuan tertentu yang menyelesaikan
diselenggarakan dan diawasi pekerjaan
melalui orang lain
Manajemen Kinerja
01
Suatu proses kerja dari kumpulan orang-
orang untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan, dimana proses kerja ini
Definisi berlangsung secara berkelanjutan dan
terus-menerus.

02
Suatu proses strategis dan terpadu yang
menunjang keberhasilan organisasi
melalui pengembangan performansi
human resourcenya.

Definisi Definisi
03 Aktivitas untuk memastikan bahwa sasaran
organisasi telah dicapai secara konsisten dalam
cara-cara yang efektif dan juga efisien.
Manajemen Kinerja
Adalah sebuah proses dalam MSDM. Kata manajemen mempunyai implikasi, bahwa kegiatan tersebut
harus dilaksanakan sebagai proses manajemen umum, yang dimulai dengan penetapan sasaran dan
diakhiri dengan evaluasi.
Proses tersebut terdiri dari 5 kegiatan utama:

Merumuskan tanggung jawab dan tugas yang


harus dicapai oleh karyawan dan rumusan
tersebut disepakati bersama Menilai prestasi karyawan tersebut dengan
cara membandingkan prestasi yang dicapai
dengan standar atau tolak ukur yang telah
Menyepakati sasaran kerja dalam bentuk ditetapkan sebelumnya
hasil yang harus dicapai oleh karyawan
untuk kurun waktu tertentu
Memberikan umpan balik pada karyawan
yang dinilai dengan seluruh hasil penilaian
Melakukan monitoring, melakukan koreksi, yang dilakukan
memberikan kesempatan dan bantuan yang
diperlukan bawahan
Tujuan Manajemen Kinerja

Strategik Administratif Pengembangan


Manajemen kinerja harus mengaitkan Penggajian, promosi, Manajemen kinerja bertujuan
kegiatan pegawai dengan tujuan orgaisasi. pemberhentian mengembangkan kapasitas
Pelaksanaan strategi tersebut perlu pegawai dan lain-lain pegawai yang berhasil dibidang
mendefinisikan hasil yang akan dicapai, kerjanya
perilaku, karakteristik pegawai yang
dibutuhkan untuk melaksanakan strategi,
mengembangkan pengukuran dan sistem
umpan balik terhadap kinerja pegawai.
Kriteria Keberhasilan Manajemen Kinerja
Proses penyelenggaraan
manajemen kinerja dapat
disesuaikan dengan pekerjaan
sebenarnya dari organisasi
dan bagaimana kinerja pada
umumnya dikelola

Proses manajemen kinerja Proses manajemen kinerja


telah mamungkinkan berjalan secara transparan
pengalaman dan dan bekerja secara jujur
pengetahuan yang dan adil..
diperoleh individu dari
pekerjaan dapat Manajemen kinerja dapat memberi
dipergunakan untuk nilai tambah dalam bentuk hasil
memodifikasi tujuan jangka pendek maupun
organisasi pengembangan jangka
panjang
Proses Manajemen Kinerja
Masukan
Manajemen kinerja membutuhkan Luaran (Output)
berbagai masukan yang harus dikelola agar Keluaran merupakan hasil
dapat saling bersinergi dalam mencapai langsung dari kinerja organisasi,
tujuan organisasi. Masukan tersebut baik dalam bentuk barang
berupa: sumberdaya manusia (SDM), maupun jasa. Hasil kerja yang
modal, material, peralatan dan teknologi dicapai organisasi harus
serta metode dan mekanisme kerja dibandingkan dengan tujuan yang
diharapkan

Proses Manfaat
Manajemen kinerja diawali dengan Dampak Posistifnya adalah
perencanaan tentang bagaimana meningkatkan motivasi sehingga
merencanakan tujuan yang semakin meningkatkan kinerja
diharapkan di masa yang akan organisasi. Tetapi dampak keberhasilan
datang, dan menyusun semua sesorang dapat bersifat negatif, jika
sumberdaya dan kegiatan yang karena keberhasilannya ia menjadi
diperlukan untuk mencapai tujuan sombong yang akan membuat suasana
kerja menjadi tidak kondusif
Model Manajemen Kinerja
Ambil tindakan untuk Tetapkan
Tetapkan tujuan
tujuan dan
dan
tentukan metode
tentukan metode
01Manajemen
Model Deming
kinerja Deming
meningkatkan apa
yang Anda terapkan untuk
untukmencapainya
mencapainya

menggambarkan keseluruhan
proses manajemen kinerja..

Siklus Manajemen Kinerja Deming


(Armstrong and Baron, 1998)

Ukur & bandingkan Terapkan apa yang


hasil yang diperoleh Anda rencanakan
dengan hasil yang
diharapkan
MODEL MANAJEMEN KINERJA

02 Model Torrington dan Hall Merumuskan


Harapan Kinerja
Torrington dan Hall menggambarkan
proses manajemen kinerja dengan
merumuskan terlebih dahulu harapan
(hasil) yang diinginkan. Kemudian
menentukan dukungan yang harus Mengelola Mendukung
diberikan untuk mencapai tujuan itu. standar Kinerja Kinerja
Sementara pelaksanaan kinerja
berlangsung dilakukan peninjauan
kembali (review) dan penilaian terhadap
kinerja. Langkah selanjutnya melakukan Mereview dan
pengelolaan terhadap standar kinerja. Menilai Kinerja
Strandar kinerja harus dijaga agar tujuan
yang diharapkan dapat dicapai.
Model Manajemen Kinerja
Pre-Planning
03 Model Costello
Rencana Kinerja &
Pengembangan

Pelatihan
Preplanning Internal

Preplanning Pemantauan
Kemajuan

Pemantauan Pelatihan
Kemajuan Internal

Pelatihan Pemantauan
Internal Kemajuan
Model yang dikembangkan oleh Amstrong dan Baron mengemukakan
siklus manajemen kinerja sebagai sekuen atau urutan. Prosesnya
merupakan rangkaian aktivitas yang dilakukan secara berurutan yang
You can Resize without bermuara pada pencapaian hasil (kinerja) yang diharapkan yang
losing quality terdiri atas misi organisasi dan tujuan strategis, rencana dan tujuan
You can Change Fill bisnis dan departemen, rencana kinerja dan pengembangan, tindakan
Color &
Line Color 04 kerja dan pengembangan, monitoring dan umpan balik berkelanjutan,
reviu formal dan umpan balik, penilaian kinerja menyeluruh

MODEL URUTANNYA:
1. Misi Organisasi & Tujuan Bisnis; merupakan titik awal proses
ARMSTRONG manajemen kinerja. Misi dan tujuan strategis dijadikan acuan bagi tingkatan
manajemen di bawahnya.
& BARON 2. Rencana dan Tujuan Bisnis dan Departemen; merupakan
FREE penjabaran dari misi organisasi dan tujuan strategis. Pada kasus tertentu
rencana dan tujuan bisnis ditetapkan lebih dahualu, kemudian dijabarkan
PPT dan dibebankan pada departemen yang mendukungnya.
TEMPLATES 3. Kesepakatan Kinerja (Performance Contract); merupakan
www.allppt.com
kesepakatan yang dicapai antara individu dengan manajernya tentang
sasaran dan akuntabilitasnya, biasanya dicapai pada rapat formal.
4. Rencana Kinerja dan Pengembangan; merupakan eksplorasi Bersama
tentang apa yang perlu dilakukan dan diketahui individu untuk memperbaiki
kinerja dan mengembangkan ketrampilan dan kompetensinya dan
bagaimana manajer dapat memberikan dukungan dan bimbingan yang
You can Resize without
losing quality
diperlukan.
5. Tindakan Kerja & Pengembangan; manajemen kinerja membantu
You can Change Fill
orang untuk siap bertindak sehingga mereka dapat mencapai hasil seperti
Color &
Line Color 04 yang diharapkan.
6. Monitoring & Umpan Balik Berkelanjutan; konsep terpenting dan
sering berulang adalah proses mengelola dan mengembangkan standar
MODEL kinerja. Dalama hal ini dibutuhkan sikap keterbukaan, kejujuran, bersifat
positif dan terjadinya komunikasi dua arah antara supervisor dan pekerja
ARMSTRONG sepanjang tahun.
& BARON 7. Review Formal dan Umpan Balik; dalam melakukan review, pimpinan
memberi kesempatan kepada bawahan untuk memberi komentar tentang
FREE kepemimpinan. Hasil review menjadi umpan balik bagi kontrak kinerja.
PPT 8. Penilaian Kinerja Menyeluruh; penilaian dilakukan dengan melihat
hasil atau prestasi kerja. Tingkatan penilaian dapat bervariasi tergantung
TEMPLATES pada jenis organisasi dan pekerjaan yang dilakukan.
www.allppt.com
Model Manajemen Kinerja
05 Pumping-HR tree model)
merupakan model manajemen kinerja yang mencontoh
cara pohon yang baik bekerja. Optimalisasi peningkatan
kinerja (performance) ditentukan oleh 3 variable utama:

(1) Variabel spirituality (belief system) yang berfungsi


sebagai akar,
(2) Variabel kompetensi yang berfungsi sebagai batang
atau tiang, dan
(3) Variabel personality yang berfungsi sebagai buah atau
daun.

Akar diwujudkan oleh visi atau tujuan bekerja manusia,


batang diwujudkan oleh pengetahuan, keterampilan dan
sikap dalam bekerja, sedangkan buah atau daun
diwujudkan oleh perilaku dan prestasi kerja manusia.
Buat kelompok 2-3 orang, kemudian
Berikan & jelaskan 1 contoh dari salah
satu model yang telah dijelaskan!
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai