Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK TANI TUMPANG SARI

DESA PANISIHAN KECAMATAN MAOS


KABUPATEN CILACAP
Sekretariat :Jalan Lapang RT 01 RW 03 Desa panisihan –Maos – Cilacap

Nomor : 03/04/TS/14 Panisihan ,3 April 2014


Lamp :1(Satu ) Bandel
Perihal : Permohonan Bantuan Kepada
APPO dan Pupuk Yth: Gubernur Jawa Tengah
Organik Cq Kepala Dinbun Provinsi
Jawa Tengah
Di -
Semarang
Dengan hormat,

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadhirat Allah SWT,yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya,sehingga kita masih bisa beraktifitas sebagaimana mestinya.

Dalam rangaka mengembangkan ekonomi kerakyatan serta peningkatan


pemberdayaan masyarakat Indonesia khususnya petani dikelompoktani Tumpang Sari Desa
Panisihan Kecamatan Maos menuju tercapainya kesejahteraan hidup bagi petani. Kami
bermaksud melakukan kegiatan tanam Tembakau pada bulan Juni 2015.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas,karena keterbatasan modal kelompoktani


untuk mengembangkan ekonomi anggota serta pemanfaatan sumber daya alam yang
ada ,maka kami mengajukan permohonan bantuan Mesin Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO)
beserta pupuk Organik .

Sebagai bahan pertimbangan permohonan ini kami lampirkan

1. Proposal pengadaan mesin APPO dan pupuk organik


2. CPCL Kegiatan Tanaman Tembakau Kelompoktani Tumpang Sari
3. SK kelompoktani Tumpang Sari
4. Daftar Anggota Kelompoktani Tumpang Sari

Demikian permohonan ini dibuat,besar harapan kami untuk dapat terkabulnya permohonan
ini.Atas perhatian dan kebijaksanaannya,sebelumnya kami menyampaikan banyak terima kasih.

Ketua Sekertaris
Kelompok Tani Tumpang Sari Kelompok Tani Tumpang Sari

SARYUN TAUFIK HIDAYAT


Mengetahui:
PJ Kepala Desa Panisihan

WIJI TRI HARYANTO


NIP.19691009 200906 1 003
Tembusan:
1.Kepala Dishutbun Kabupaten Cilacap
KELOMPOK TANI TUMPANG SARI
DESA PANISIHAN KECAMATAN MAOS
KABUPATEN CILACAP
Sekretariat :Jalan Lapang RT 01 RW 03 Desa panisihan –Maos – Cilacap

PROPOSAL
PENGADAAN MESIN ALAT PEMBUAT PUPUK ORGANIK (APPO)
DAN PUPUK ORGANIK

BAB I
A.PENDAHULUAN
1. Dasar Pemikiran
Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 bertujuan antara
lain mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan warga
Negara.Pemerintah bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan
mengurangi angka kemiskinan.Dikarenakan Indonesia adalah negara agraris,tema
tersebut diwujudkan salah satunya dengan peningkatan pelayanan dasar dan
pembangunan pedesaan serta percepatan pertumbuhan yang berkualitas dengan
memperkuat daya tahan ekonomi yang didukung oleh pembangunan pertanian yang
maju.

2. LATAR BELAKANG
Sebelum ditemukannya pupuk anorganik ,petani Indonesia telah mengenal dan
menggunakan pupuk organik sebagai bahan penyubur tanamannya,baik berupa pupuk
hijau ,abu hasil pembakaran maupun kotoran hewan.Sejak Revolusi hijau ,intrduksi
pupuk anorganik pada tahun 70-an langsung diminati oleh petani dan meninggalkan
kebiasaan menggunakan pupuk organik dan menjadi sangat tergantung pada pupuk
anorganik.Sejalan dengan perkembangan penerapan berbagai teknologi dalam upaya
peningkatan mutu intensifikasi khususnya dengan penggunaan benih unggul
bermutu ,maka penggunaan pupuk anorganik menjadi kebutuhan prioritas petani dalam
kegiatan usaha taninya.Hal ini terlihat dari dosis pemupukan cenderung terus
meningkatbahkan dibeberapa wilayah melebihi dosis yang
direkomendasikan.Intensifikasi pertanaman mengakibatkan menipisnya kadar bahan
organik tanah sehingga tanah menjadi keras dan padat (tidak porous).Kondisi seperti ini
mengakibatkan pemupukan yang dilakukan petani semakin tidak efektif dan dosis
pemupukan tidak efesien.Secara harfiah, keadaan seperti ini mendesak segera untuk
diatasi dengan filosofi peningkatan efesiensi penggunaan pupuk dengan
mengembangkan penggunaan pupuk organik untuk mengoptimalisasi peningkatan
produktivitas yang berkelanjutan.Untuk mendorong hal
tersebut,Pemerintah(Departemen Pertanian ) menetapkan Peraturan Menteri Pertanian
Nomor 28/Permentan/SR.130/5/2009 tentang Pupuk Organik ,Pupuk Hayati dan
Pembenah Tanah dan Peraturan Menteri Pertanian Nomor
40/Permentan/OT.140/4/2007 tentang Rekomendasi Pemupukan N<P dan K pada padi
sawah spesifik lokasi. Dengan landasan kebijakan diatas Pemerintah(Departemen
Pertanian) telah memprakarsai pengembangan penggunaan pupuk organic melalui
kegiatan pengembangan penggunaan bahanj organic sisa tanaman atau jerami dan
pupuk kandang untuk diolah menjadi kompos /pupuk organic melalui pemanfaatan
limbah pertanian atau hewan.
3. TUJUAN
Tujuan diadakannya alat pembuat pupuk organik bagi anggota kelompoktani Tumpang
Sari adalah:
a) Mendorong percepatan pengembangan penerapan pupuk organic di tingkat
petani.
b) Meningkatkan optimalisasi penggunaan pupuk organic

c) Mendorong peningkatan pendapatan petani melalui peningkatan produksi


maupun efesiensi biaya usaha tani.
d) Memanfaatkan pupuk kandang yang kami miliki karena selain bertani kami juga
memelihara ternak sapid an ayam.
e) Melaklsanakan program pemerintah.

4. SASARAN
Sasaran dalam upaya pengadaan alat pembuat pupuk organic adalah :
a) Meningkatnya penggunaan pupuk organic ditingkat petani
b) Meningkatnya optimalisasi penggunaan pupuk organic
c) Meningkatnya produktivitas dan kualitas hasil produksi
d) Berkurangnya biaya usaha tani sebagai akibat efesiensi penggunaan pupuk

BAB II
B.KEADAAN
Kelompoktani Tumpang Sari bersekretariat di jalan lapang RT 01 RW 03 Dusun Buaran
Jarak dari Pemerintah Desa Panisihan kurang lebih I km.Semua anggota kelompok tani
bermata pencaharian sebagai petani baik pangan maupun sayuran,selain itu beternak
ayam ,kambing dan sapi sebagai tambahan penghasilan.
Dengan kehidupan yang sederhana denga kebanyakan masih berpendidikan Sekolah
dasar tetapi masih menjalankan kehidupan bergotong royong dan beragama Islam yang
dianutnya.Sarana transportasi berupa angkutan umum dengan prasarana jalan yang
sudah lancar dan masuk kendaraan,sehingga pengangkutan hasil pertanian cukup
lancar.
Kelompok tani Tumpang sari berdiri berdasarkan kepentingan bersama dalam
mengelola lahan pertanian berupa sawah seluas 18,62 Ha sedangkan tanah tegalan
seluas kurang lebih 14,73 Ha.

1.DATA WILAYAH
Desa Panisihan berada diwilayah Kecamatan Maos Kbupaten Cilacap.Sedangkan batas
wilayahnya adalah sebagai berikut:
 Sebelah timur berbatasan dengan Desa Kalijaran
 Sebelah utara berbatasan dengan Desa Glempang
 Sebelah barat berbatasan dengan sungai serayu
 Sebelah selatan berbatasan dengan desa Maoslor
2. DATA LAHAN
Kelompok tani Tumpang Sari mempunyai luas lahan :
 Sawah :18,62Ha
 Tanah tegalan/lahan kering : 14,73 Ha
3.DATA KELOMPOK
 Nama Kelompok : Tumpang Sari
 Tanggal berdiri : 15 November 2009
 Jumlah Anggota : 38
BAB III

C.RENCANA KEGIATAN PENGADAAN APPO

1.BAHAN ORGANIK
Anggota kelompok tani Tumpang Sari selain bertani juga memelihara ternak.oleh karena
itu kami mempunyai bahan yang digunakan untuk membuat pupuk organik .
Tetapi karena tidak ada alat yang untuk membuat pupuk organikpetani langsung
membawa pupuk kandang yang masih mentah kelahan sehingga tanaman banyankyang
menjadi rusak dan menimbulkan penyakit.
2. PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN PETANI
Dalam rangka pemberdayaan kelompoktani Tumpang Sari upaya yang sedang dilakukan
adalah meningkatkan aktivitas petani ,penumbuhan kerjasama anggota dalam
kelompoktani dan kerjasama antar kelompokjtani,serta meningkatkan ilmu
pengetahuan dan ketrampilan para petani dalam menerapkan teknologi
anjuran ,pemupukan yang optimalmenggunakan pupuk organik.
3.PENINGKATAN PRODUKSI TEMBAKAU
Dengan tersedianya alat pembuat pupuk organic dikelompoktani Tumpang Sari
diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pupuk organik,diharapkan juga
mampu meningkatkan produksi tembakau dikelompoktani Tumpang Sari.

BAB IV

D.KEBUTUHAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN TANAM TEMBAKAU


1.ALAT
Alat yang dibutuhkan dalam pengadaan mekanisasi pertanian adalah alat pembuat
pupuk organic.
2.PELAKSANAAN
Pelaksanaan pengadaan alat pembuat pupuk organic di kelompoktani Tumpang Sari
diharapkan pelaksaannya dapat terselenggara pada tahun 2015
3.KONDISI LOKASI
Kondisi lokasi untuk pelaksanaan pengadaan alat pembuat pupuk organic
dikelompoktani Tumpang Sari sebagai berikut:
- Tersedianya bahan yang digunakan untuk membuat pupuk organic
- Keinginan anggota kelompok yang ingin memperbaiki strutur lahan tegalan dan
sawah
4.KEGIATAN TANAM TEMBAKAU
Sudah menjadi kebiasaan bagi petani di kelompoktani Tumpang sari untuk menanam
tembakau pada bulan – bulan kering atau menjelang musim kemarau yaitu antara bulan
Juni samapai dengan Agustus,namun pada umumnya petani menyiapkan lahan lebih
awal salah satu kesiapannya antara lain perencanaan bibit dan pupuk organik

BAB V

E. HARAPAN DARI ADANYA ALAT PEMBUAT PUPUK ORGANIK


Sebagai upaya yang sesuai dengan keinginan dan tujuan kegiatan melalui pengadaan alat
pembuat pupuk organic adalah:
a) Adanya peningkatan hasil produksi dengan digunakannya pupuk organic
b) Hasil panen yang menggunakan pupuk organic akan lebih mahal dari pada yang
menggunakan pupuk anorganik
c) Denga harga hasil yang lebih mahal akan meningkatkan kesejahteraan petani
d) Peningkatan mutui hasil pertanian karena menggunakan pupuk organic
e) Dengan menggunakan pupuk organic lahan akan bagus kembali
f) Mensuksskan program pemerintah untuk kembali menggunakan pupuk organic
g) Mengurangi dampak lingkungan akibat penggunaan pupuk kimia yang merusak
ekosistem

BAB VI
F.PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat ,berdasarkan keinginan kami dalam melaksanakan program
pemerintah dalam penggunaan pupuk organic.Semoga dengan adanya alat pembuat pupuk
organic ini dapat mensukseskan harapan pemerintah yang mengurangi subsidi pupuk kimia.
Dengan adanya alat ini kami tidak lagi akan tergantung pada pupuk anorganik
Mudah –mudahan upaya pengadaan alat pembuat pupuk organic ini dapat perhatian
pemerintah melalui bantuan alat pembuat pupuk organic untuk mendukung kegiatan para
petani dalam mengelola usahja taninya.Atas perhatiannya kami sampaikan banyak terima
kasih.
PROPOSAL

PENGADAAN MESIN
ALAT PEMBUAT PUPUK ORGANIK (APPO)
DAN PUPUK ORGANIK

DI TUJUKAN KEPADA YTH:


GUBERNUR JAWA TENGAH
Cq. KEPALA DINBUN JAWA TENGAH
DI
SEMARANG

KELOMPOK TANI TUMPANG SARI


DESA PANISIHAN KECAMATAN MAOS
KABUPATEN CILACAP
TH 2014
Sekretariat :Jalan Lapang RT 01 RW 03 Desa panisihan –Maos – Cilacap
KELOMPOK TANI RIDO HIDAYAH
DESA PANISIHAN KECAMATAN MAOS
KABUPATEN CILACAP
SK Menkum dan AHU- 003291.AH.01.07.Tahun 2016
Alamat: Jl.Jongkeng RT 001/005 Panisihan – Maos – Cilacap

Nomor : 03/04/RD/18 Panisihan ,3 April 2018


Lamp :1(Satu ) Bandel
Perihal : Permohonan Bantuan Kepada
APPO dan Yth: Gubernur Jawa Tengah
Kendaraan Roda tiga Cq Kepala Dinas Prtanian
dan Perkebunan Provinsi
Jawa Tengah
Di -
Semarang
Dengan hormat,
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadhirat Allah SWT,yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya,sehingga kita masih bisa beraktifitas sebagaimana mestinya.

Dalam rangaka mengembangkan ekonomi kerakyatan serta peningkatan


pemberdayaan masyarakat Indonesia khususnya petani dikelompoktani Rido Hidayah Desa
Panisihan Kecamatan Maos menuju tercapainya kesejahteraan hidup bagi petani dan
keluarganya..

Sehubungan dengan hal tersebut diatas,karena keterbatasan modal kelompoktani


untuk mengembangkan ekonomi anggota serta pemanfaatan sumber daya alam yang ada ,maka
kami mengajukan permohonan bantuan Mesin Alat Pengolah Pupuk Organik (APPO) beserta
Kendaraan Roda Tiga.

Sebagai bahan pertimbangan permohonan ini kami lampirkan

1. Proposal pengadaan mesin APPO dan Kendaraan Roda Tiga


2. SK kelompoktani Rido Hidayah
3. Daftar Anggota Kelompoktani Rido Hidayah

Demikian permohonan ini dibuat,besar harapan kami untuk dapat terkabulnya permohonan
ini.Atas perhatian dan kebijaksanaannya,sebelumnya kami menyampaikan banyak terima kasih.

Ketua Sekertaris
Kelompok Tani Rido Hidayah Kelompok Tani Rido Hidayah

BASMAN SUMARTO MASKUR

Mengetahui:
Kepala Dinas Pangan Dan Perkebunan Kepala Desa Panisihan
Kabupaten Cilacap

Ir.SUSILAN JAWAHIR
Pembina Utama Muda
NIP.19641108 199103 1 006

KELOMPOK TANI RIDO HIDAYAH


DESA PANISIHAN KECAMATAN MAOS
KABUPATEN CILACAP
SK Menkum dan AHU- 003291.AH.01.07.Tahun 2016
Alamat: Jl.Jongkeng RT 001/005 Panisihan – Maos – Cilacap

PROPOSAL
PENGADAAN MESIN ALAT PEMBUAT PUPUK ORGANIK (APPO)
DAN KENDARAAN RODA TIGA

BAB I
A.PENDAHULUAN
1. Dasar Pemikiran
Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 bertujuan antara
lain mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan warga
Negara.Pemerintah bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mengurangi
angka kemiskinan.Dikarenakan Indonesia adalah negara agraris,tema tersebut
diwujudkan salah satunya dengan peningkatan pelayanan dasar dan pembangunan
pedesaan serta percepatan pertumbuhan yang berkualitas dengan memperkuat daya tahan
ekonomi yang didukung oleh pembangunan pertanian yang maju.

2. LATAR BELAKANG
Sebelum ditemukannya pupuk anorganik ,petani Indonesia telah mengenal dan
menggunakan pupuk organik sebagai bahan penyubur tanamannya,baik berupa pupuk
hijau ,abu hasil pembakaran maupun kotoran hewan.Sejak Revolusi hijau ,intrduksi
pupuk anorganik pada tahun 70-an langsung diminati oleh petani dan meninggalkan
kebiasaan menggunakan pupuk organik dan menjadi sangat tergantung pada pupuk
anorganik.Sejalan dengan perkembangan penerapan berbagai teknologi dalam upaya
peningkatan mutu intensifikasi khususnya dengan penggunaan benih unggul
bermutu ,maka penggunaan pupuk anorganik menjadi kebutuhan prioritas petani dalam
kegiatan usaha taninya.Hal ini terlihat dari dosis pemupukan cenderung terus
meningkatbahkan dibeberapa wilayah melebihi dosis yang
direkomendasikan.Intensifikasi pertanaman mengakibatkan menipisnya kadar bahan
organik tanah sehingga tanah menjadi keras dan padat (tidak porous).Kondisi seperti ini
mengakibatkan pemupukan yang dilakukan petani semakin tidak efektif dan dosis
pemupukan tidak efesien.Secara harfiah, keadaan seperti ini mendesak segera untuk
diatasi dengan filosofi peningkatan efesiensi penggunaan pupuk dengan mengembangkan
penggunaan pupuk organik untuk mengoptimalisasi peningkatan produktivitas yang
berkelanjutan.Untuk mendorong hal tersebut,Pemerintah(Departemen Pertanian )
menetapkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 28/Permentan/SR.130/5/2009 tentang
Pupuk Organik ,Pupuk Hayati dan Pembenah Tanah dan Peraturan Menteri Pertanian
Nomor 40/Permentan/OT.140/4/2007 tentang Rekomendasi Pemupukan N<P dan K pada
padi sawah spesifik lokasi. Dengan landasan kebijakan diatas Pemerintah(Departemen
Pertanian) telah memprakarsai pengembangan penggunaan pupuk organic melalui
kegiatan pengembangan penggunaan bahanj organic sisa tanaman atau jerami dan pupuk
kandang untuk diolah menjadi kompos /pupuk organic melalui pemanfaatan limbah
pertanian atau hewan.
3. TUJUAN
Tujuan diadakannya alat pembuat pupuk organikdan Kendaraan Roda Tiga bagi anggota
kelompoktani Rido Hidayah adalah:
a) Mendorong percepatan pengembangan penerapan pupuk organic di tingkat
petani.
b) Meningkatkan optimalisasi penggunaan pupuk organic dan efesiensi jarak dan
waktu
c) Mendorong peningkatan pendapatan petani melalui peningkatan produksi
maupun efesiensi biaya usaha tani.
d) Memanfaatkan pupuk kandang yang kami miliki karena selain bertani kami juga
memelihara ternak sapid an ayam.
e) Melaklsanakan program pemerintah.

4. SASARAN
Sasaran dalam upaya pengadaan alat pembuat pupuk organic adalah :
a) Meningkatnya penggunaan pupuk organic ditingkat petani
b) Meningkatnya optimalisasi penggunaan pupuk organic
c) Meningkatnya produktivitas dan kualitas hasil produksi
d) Berkurangnya biaya usaha tani sebagai akibat efesiensi penggunaan pupuk

BAB II
B.KEADAAN
Kelompoktani Rido Hidayah bersekretariat di jalan Jongkeng RT 01 RW 05 Dusun
Panisihan .Desa Panisihan Kecamatan Maos kabupaten Cilacap.
Jarak dari Pemerintah Desa Panisihan kurang lebih 0,5 km.Semua anggota kelompok tani
bermata pencaharian sebagai petani baik pangan maupun sayuran,selain itu beternak
ayam ,kambing dan sapi sebagai tambahan penghasilan.
Dengan kehidupan yang sederhana denga kebanyakan masih berpendidikan Sekolah
dasar tetapi masih menjalankan kehidupan bergotong royong dan beragama Islam yang
dianutnya.Sarana transportasi berupa angkutan umum dengan prasarana jalan yang sudah
lancar dan masuk kendaraan,sehingga pengangkutan hasil pertanian cukup lancar.
Kelompok tani Rido Hidayah berdiri berdasarkan kepentingan bersama dalam mengelola
lahan pertanian berupa sawah seluas 31,7 .

1.DATA WILAYAH
Desa Panisihan berada diwilayah Kecamatan Maos Kbupaten Cilacap.Sedangkan batas
wilayahnya adalah sebagai berikut:
 Sebelah timur berbatasan dengan Desa Kalijaran
 Sebelah utara berbatasan dengan Desa Glempang
 Sebelah barat berbatasan dengan sungai serayu
 Sebelah selatan berbatasan dengan desa Maoslor
2. DATA LAHAN
Kelompok tani Rido Hidayah mempunyai luas lahan :
 Sawah :31,7Ha
3.DATA KELOMPOK
 Nama Kelompok : Rido Hidayah
 Tanggal berdiri : 11 November 2011
 Jumlah Anggota : 31
BAB III

C.RENCANA KEGIATAN PENGADAAN APPO dan KENDARAAN RODA TIGA

1.BAHAN ORGANIK
Anggota kelompok tani Rido Hidayah selain bertani juga memelihara ternak.oleh karena
itu kami mempunyai bahan yang digunakan untuk membuat pupuk organik .
Tetapi karena tidak ada alat yang untuk membuat pupuk organikpetani langsung
membawa pupuk kandang yang masih mentah kelahan sehingga tanaman banyankyang
menjadi rusak dan menimbulkan penyakit.
2. PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN PETANI
Dalam rangka pemberdayaan kelompoktani Rido Hidayah upaya yang sedang dilakukan
adalah meningkatkan aktivitas petani ,penumbuhan kerjasama anggota dalam
kelompoktani dan kerjasama antar kelompokjtani,serta meningkatkan ilmu pengetahuan
dan ketrampilan para petani dalam menerapkan teknologi anjuran ,pemupukan yang
optimalmenggunakan pupuk organik.
3.PENINGKATAN PRODUKSI PERTANIAN
Dengan tersedianya alat pembuat pupuk organic dan Kendaraan Roda Tiga
dikelompoktani Rido Hidayah diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pupuk
organik, dengan demikian dediharapkan juga mampu meningkatkan produksi di bidang
pertanian dikelompoktani Rido Hidayah

BAB IV

D.KEBUTUHAN DAN PELAKSANAAN


1.ALAT
Alat yang dibutuhkan dalam pengadaan mekanisasi pertanian adalah alat pembuat pupuk
organic dan transportasi Kendaraan Roda Tiga.
2.PELAKSANAAN
Pelaksanaan pengadaan alat pembuat pupuk organic di kelompoktani Rido Hidayahi
diharapkan pelaksaannya dapat terselenggara pada tahun 2019
3.KONDISI LOKASI
Kondisi lokasi untuk pelaksanaan pengadaan alat pembuat pupuk organic dan
Kendaraan Roda Tiga dikelompoktani Rido Hidayah sebagai berikut:
- Tersedianya bahan yang digunakan untuk membuat pupuk organic
- Keinginan anggota kelompok yang ingin memperbaiki strutur lahan tegalan dan
sawah

BAB V

E. HARAPAN DARI ADANYA ALAT PEMBUAT PUPUK ORGANIK DAN


KENDARAAN RODA TIGA
Sebagai upaya yang sesuai dengan keinginan dan tujuan kegiatan melalui pengadaan alat
pembuat pupuk organic dan Kendaran Roda Tiga adalah:
a) Adanya peningkatan hasil produksi dengan digunakannya pupuk organic
b) Efesiensi waktu dan jarak sehingga akan lebih mempercepat dalm pendistrbusian
hasil olahan pupuk.
c) Hasil panen yang menggunakan pupuk organic akan lebih mahal dari pada yang
menggunakan pupuk anorganik
d) Denga harga hasil yang lebih mahal akan meningkatkan kesejahteraan petani
e) Peningkatan mutui hasil pertanian karena menggunakan pupuk organic
f) Dengan menggunakan pupuk organic lahan akan bagus kembali
g) Mensuksskan program pemerintah untuk kembali menggunakan pupuk organic
h) Mengurangi dampak lingkungan akibat penggunaan pupuk kimia yang merusak
ekosistem

BAB VI
F.PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat ,berdasarkan keinginan kami dalam melaksanakan program
pemerintah dalam penggunaan pupuk organic.Semoga dengan adanya alat pembuat pupuk
organic ini dapat mensukseskan harapan pemerintah yang mengurangi subsidi pupuk kimia.
Dengan adanya alat ini kami tidak lagi akan tergantung pada pupuk anorganikMudah –
mudahan upaya pengadaan alat pembuat pupuk organic ini dapat perhatian pemerintah
melalui bantuan alat pembuat pupuk organic untuk mendukung kegiatan para petani dalam
mengelola usahja taninya.Atas perhatiannya kami sampaikan banyak terima kasih.
PROPOSAL

PENGADAAN MESIN
ALAT PEMBUAT PUPUK ORGANIK (APPO)
DAN KENDARAAN RODA TIGA

DI TUJUKAN KEPADA YTH:


GUBERNUR JAWA TENGAH
Cq. KEPALA DINAS PERTANIAN DAN PERKEBUNAN
PROVINSI JAWA TENGAH
DI
SEMARANG

KELOMPOK TANI RIDO HIDAYAH


DESA PANISIHAN KECAMATAN MAOS
KABUPATEN CILACAP
TH 2018
Sekretariat :Jalan Jongkeng RT 01 RW 05 Desa panisihan –Maos – Cilacap
HP 087737186630

Anda mungkin juga menyukai