Laporan Praktikum “Dasar Pemograman,Seleksi
Kondisi dan Perulangan(Looping)”
Modul 00,03,04,05, – Persiapan & Instalasi, Dasar Pemograman, Seleksi Kondisi, Looping
Aldiyansyah/1903040001
aldiyansyah0891@gmail.com
Teknik Informatika – Fakultas Teknik dan Sains
Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Abstrak—Berkembangnya internet mempengaruhi juga
dengan adanya seorang programer yang ingin mengetahui
bagaimana sebuah sistem dapat dijalankan. Dengan adanya hal
tersebut diperlukanya pengetahun dalam sebuah pemograman,
seperti dasar pemrograman, seleksi kondisi/percabangan,dan
mengetahui tentang perulangan(Looping) dengan berbasis
javascript. Diharapkan bisa melakukan beberapa latihan terkait
dasar pemograman dan dengan mengetahui hal dasar tersebut
harapnya akan membuat seseorang itu akan mengerti bagaimana
sistem dapat bekerja.
Kata kumci—dasar pemrograman; seleksi kondisi; looping;
I. PENDAHULUAN
Pemrograman (programming language) adalah sebuah
instruksi standar untuk memerintah komputer agar menjalankan
fungsi tertentu. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu
himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk
mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan
seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana
yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan
disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang
akan diambil dalam berbagai situasi. Dimana fungsi Bahasa
pemrograman yaitu memerintah komputer untuk mengolah data
sesuai dengan alur berpikir yang kita inginkan. Keluaran dari
bahasa pemrograman tersebut berupa program/aplikasi.
(Widharma, 2020).
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Pemrograman
Bahasa pemrograman adalah sejumlah kata kode, dan
symbol yang membuat programmer dapat menyampaikan
perintah kepada komputer. Programer menggunakan sebuah
perangkat pemrograman untuk menciptakan program. Program
yang memudahkan pengguna dalam membangun program yang
disebut perangkat pemrograman. Sama halnya dengan manusia
yang mengucapkan berbagai bahasa (Inggris, Spanyol,
Perancis, dan lainlain).Programmer menggunakanbahasa
pemrograman dan perangkat untuk menciptakan program.(Ii &
Teori, 2012).
B. JavaScript
JavaScript adalah cara yang sangat populer untuk
menambahkan fitur interaktif untuk halaman web dan aplikasi .
Ini adalah salah satu bahasa yang paling mudah untuk dipelajari
dan dapat digunakan untuk apa pun seperti memvalidasi data
formulir untuk mengembangkan permainan, menjadikannya
pilihan yang sangat populer untuk pemula.(Widharma, 2020).
C. Seleksi kondisi / percabangan
Penyeleksian Kondisi atau dapat dikatakan sebagai
percabangan atau branching merupakan sebuah blok program
yang menyatakan bahwa sebuah aksi akan dijalankan jika
kondisi sebuah percabangan terpenuhi.(St, 2017).
D. Perulangan(Looping)
Perulangan atau juga sering dikenal dengan looping
merupakan pernyataan atau instruksi yang diberikan kepada
komputer agar ia mau melakukan sesuatu entah itu memproses
data, menampilkan data, atau yang lainnya secara berulang.
Dengan menggunakan loop, suatu proses yang berulang
misalnya menampilkan tulisan yang sama seratus kali pada
layar dapat diimpelementasikan dengan kode program yang
pendek.(Umi Sa’adah, 2006).
III. LANGKAH PRAKTIKUM
A. Persiapan & Instalasi
Persiapan awal yang akan dilakukan adalah penginstalan
nstall aplikasi “npm” terlebih dahulu dari: Node JS : 14…
https://nodejs.org/en/. Dengan menggunakan aplikasi editor
Visual Studio Code atau Notepad++ atau lainnya. Aplikasi
editor dengan sistem cloud atau secara online dapat diakses di
Snack expo: https://snack.expo.dev/. Setelah npm terinstal
disini menggunakan aplikasi editor Visual Studio Code sebagai
alat untuk mempraktekan materi yang sedang dibahas.
B. Dasar Pemrograman
1. Variable
Ketika menulis sebuah program, kita memberi tahu
komputer cara memproses informasi seperti mencetak teks ke
layar atau melakukan operasi perhitungan. Untuk lebih mudah
dalam penggunaan dan pemanggilan data, kita bisa
memanfaatkan variabel. Variabel umumnya digunakan untuk
menyimpan informasi atau nilai yang akan dikelola dalam
sebuah program. Pada JavaScript ada tiga cara untuk
mendeklarasikan sebuah variabel, yaitu menggunakan keyword
var, let, dan const.
Contoh variabel
let nama;
nama = “Aldiyansyah";
 console.log(nama);
2. Tipe Data
Tipe data ialah klasifikasi data yang mengenalkan
kompilator atau penerjemah bagaimana programmer
bermaksud untuk menggunakan data. Adapun tipe data
diantaranya yang biasa digunakan:
• Numbers
• Boolean
• Strings
Gambar 2. Contoh Penggunaan Sintaks Ternary.
C. Seleksi Kondisi / Percabangan
Percabangan adalah suatu suatu perintah (pernyataan) yang
memungkinkan suatu perintah (pernyataan) dieksekusi jika
suatu kondisi terpenuhi atau tidak terpenuhi. Jika suatu kondisi
terpenuhi, maka perintah akan dilaksanakan. Jika kondisi tidak
terpenuhi, maka perintah yang lainnya yang dilaksanakan.

1. Contoh Seleksi Kondisi / Percabangan

• Cuaca mendung apa engga ya ? Kalau mendung, gak
jadi cuci motor deh
• Hujan apa engga ya ? Kalau hujan harus bawa payung
Nich.
• Umurmu berapa sich ? Kalau kurang dari 17 jangan
Gambar 3. Contoh Penggunaan Sintaks Ternary.
harap dapet SIM deh.

2. Sintaks Ternary: D. Perulangan (Looping).

condition ? expression_1 : expression_2; Ada situasi dimana perlu dilakukan hal yang sama berkali-
kali. Misalnya: menampilkan bilangan dari 1 sampai 5.
Tentunya tidak praktis jika kode program seperti berikut:

Gambar 1. Flowchart Sintak Ternary

Gambar 4. Contoh Code Program Menampilkan Data.

Penggunaan sintak ternary disini karna mempunyai
keunggulan bersih(cleaner) dari beberapa sintak yang lain.
Sebagai contoh penggunaan sintak ternary dapat dilihat di
Gambar 2, dan Gambar 3. Didalam penggunaan sintak pada
contoh merupakan pemilihan suatu Jika kondisi bernilai True
(benar), maka suatu kode program akan dijalankan. Sebaliknya,
jika bernilai False (salah), maka kode program lain yang akan
dijalankan.
Bagaimana jika menampilkan data sebanyak 1.000 baris
?,apakah akan ditulis satu persatu seperti pada Gambar 4.
tentunya tidak, tetapi ada solusinya yaitu menggunakan teknik
Looping (Perulangan) sehingga tidak memerlukan code yang
terlalu panjang.
Jenis Perulangan (Loop):
1. For
• Untuk mengulang suatu proses yang telah diketahui
banyaknya perulangan.
 • Banyaknya looping (perulangan) menyesuaikan
dengan ukuran dari array
• Melakukan perulangan dari suatu proses yang belum
diketahui banyaknya

Gambar 5. Contoh Looping Jenis For.

2. While
• melakukan perulangan dari suatu proses yang belum
diketahui banyaknya
• Pengecekan kondisi akan dilakukan terlebih dahulu.
• Jika kondisi masih bernilai true, maka looping akan
terus berlanjut.
• Jika dari awal kondisi tidak memenuhi, maka tidak
dilakukan perulangan sama sekali.
Gambar 7. Contoh Looping Jenis Do-While.
IV. HASIL
Setelah mengetahui bagaimana beberapa code program
selanjutnya melakukan beberapa Latihan membuat script/code
progrman menghitung luas segitiga, menghitung volume balok,
Menghitung sisi miring segitiga siku-siku dengan rumus
Phytagoras, mencari skor dari nilai, dan Tampilkan bilangan
dari 1 sampai 13.

Gambar 8. Menghitung Luas Segitiga.

Gambar 6. Contoh Looping jenis While.

3. Do-While
• mirip While, melakukan perulangan yang belum
diketahui banyaknya
• Tapi, Instruksi akan dijalankan lebih dahulu,
kemudian dilakukan pengecekan Kondisi
• apabila masih bernilai True maka looping akan terus
berlanjut.
• perulangan dilakukan minimal satu kali, Jika Kondisi
Gambar 9. Menghitung Volume Balok.
tidak memenuhi.
Gambar 10. Menghitung sisi miring segitiga siku-siku dengan rumus
phytagoras.
Gambar 11. Mencari Skor Dari Nilai.
Gambar 12. Tampilkan bilangan dari 1 sampai 13.
V. KESIMPULAN
Program komputer adalah sekumpulan perintah yang
memberitahukan komputer bagaimana mengerjakan tugas-
tugasnya.Programmer komputer, terkadang disebut
pengembang, menulis dan memodifikasi komputer.Untuk
menciptakan sebuah program, pemrograman biasanya menulis
atau membuat kode perintah-perintah dalam program dengan
menggunakan bahasa pemrograman.
Dengan beberapa latihan yang telah dilakukan agar dapat
memberikan pengetahuan tentang pemograman yang saat ini
banyak yang mempelajari, sehingga bisa memberikan pondasi
awal tentang bahasa komputer atau bahasa pemrograman dasar.
DAFTAR PUSTAKA
Ii, B. A. B., & Teori, L. (2012). No Title. 6–22.
St, E. S. (2017). Penyeleksian kondisi/percabangan &
perulangan p.
Umi Sa’adah. (2006). Bab 5 . Looping 1 Konsep
Pemrograman Overview • Pendahuluan •
Perulangan for • Perulangan while • Perulangan do
while.
Widharma, G. S. (2020). Dasar pemrograman dan
penerapan lab view. October.