Anda di halaman 1dari 5

Metode

Desain Penelitian

Desain penelitian ini adalah Pre-eksperimental dengan model one group-pretest and posttest
design. Digunakan desain ini karena terdapat pretest sebelum diberi perlakuan, hasil
perlakuan dapat diketahui lebih akurat karena dapat dibandingkan dengan keadaan sebelum
diberi perlakuan. Desain ini dapat digambarkan seperti berikut :

Tabel 1 Desain One-Group Pretest-Posttest Design

Prestest Perlakuan Postest


O1 X O2
Sumber: Sugiyono, 2012: 108

Keterangan:

O1 = Nilai pretest sebelum diberi perlakuan.

O2 = Nilai posttest setelah mendapat perlakuan.

X = Perlakuan dengan mendengarkan murattal Alquran.

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah mendengarkan murattal Alquran, Sedangkan
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah tingkat stres, yang di ukur melalui pretest dan
posttest.

Partisipan

Penelitian ini diikuti oleh 9 subjek laki-laki dan 1 subjek perempuan (n = 10), yang terpilih dari
12 calon subjek yang bersedia mengikui eksperimen. Subjek merupakan mahasiswa S1 Fakultas
Psikologi Universitas Negeri Makassar yang beragama muslim dengan perbandingan jenis
kelamin laki-laki sebesar 90% dan perempuan sebesar 10%. Rentan usia dari 21 sampai 23
tahun. Dalam penelitian ini partisipan dipilih dengan kriteria berikut 1) berusia 18-23 tahun; 2)
beragama Islam; 3) tidak sedang dalam pengobatan medis; 4) tidak memiliki trauma/riwayat
gangguan psikologis; 5) jarang/tidak pernah membaca dan/atau mendengarkan Alquran; 6)
bersedia mengikuti eksperimen.
Instrumen penelitian

Skala yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah skala DASS. Skala ini merupakan
subskala stress yang digunakan untuk mengukur tingkat stres subjek sebelum dan setelah diberi
perlakuan. Skala ini telah diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia oleh Damanik (2011) dan diuji
reliabilitasnya dengan koefisien reliabilitas alpha Cronbach sebesar 0,8806 (p > 0,05).

Prosedur Penelitian

Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi hasil penelitian adalah validitas eksternal. Validitas
eksternal adalah validitas yang berkaitan dengan sejauh mana hasil penelitian digeneralisasikan.
Ancaman validitas eksternal yang perlu diperhatikan penelitian ini adalah interaksi antara seleksi
subjek dengan perlakuan dan interaksi setting dengan perlakuan.

Partisipan diminta untuk mengisi pretest yaitu skala DASS yang dibagikan melalui google form.
Setelah mengerjakan pretest, partisipan diberikan perlakuan berupa mendengarkan murattal
Alquran dengan surat pilihan yaitu surat ar-Rahman yang dilantunkan oleh Qari’ Mishary Rasyid
Alfasy selama kurang lebih 12 menit menggunakan headphone. Setelah selesai mendengarkan
murattal Alquran, partisipan diminta untuk mengisi posttest.

Analisis Data

Analisis data menggunakan uji normalitas (untuk mengetahui data yang diperoleh berdistribusi
normal atau tidak), uji t (untuk mencari seberapa besar peningkatan dari data hasil pre test dan
post test).

Hasil dan Pembahasan

Tingkat stres yang merupakan variabel dependen dalam penelitian ini dibagi kedalam lima
tingkat sesuai dengan panduan normal dari Lovibond & Lovibond (1995a), yaitu normal (0-14),
ringan (15-18), sedang (19-25), berat (26-33), dan sangat berat (≥34). Tabel berikut menyajikan
deskripsi data berdasarkan kategori tingkat stress yang diperoleh:

Tabel 2 Deskripsi Data Jumlah Subjek Per-Kategori Tingkat Stres


Tingkat Stres Prestest Posttest
Normal 2 6
Ringan 0 2
Sedang 3 2
Berat 3 0
Sangat berat 2 0
Total 10 10

Pada tabel 2, dapat dilihat bahwa jumlah subjek dengan tingkat stres normal (0-14) pada saat
pretest sebanyak dua orang dan terjadi peningkatan jumlah subjek dengan tingkat stres normal
menjadi sebanyak enam orang. Sedangkan jumlah subjek yang memiliki tingkat stres berat dan
sangat berat mengalami penurunan dari tiga dan dua orang menjadi 0 subjek.

Tabel 3 Deskripsi Data Statistik Penelitian


Skor Mean SD Max Min
Prestest 25,3 9,581 42 9
Postest 11,4 7,947 25 0

Tabel 3 menunjukkan skor rata-rata pretest adalah 25,5 dengan nilai standar deviasi sebesar
9,581 sementara untuk skor rata-rata posttest adalah 11,5 dengan nilai standar deviasi sebesar
7,947.

Uji normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk melihat normal atau tidaknya distribusi data yang digunakan
dalam penelitian ini. Data dikatakan terdistribusi secara normal apabila taraf signifikansi lebih
dari 0.05 (p > 0.05).

Tabel 4 Uji Normalitas


Shapiro Wilk
Skor
Statistik Sig. (p)
Prestest 0.974 0.925
Postest 0.962 0.809
Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk karena
data penelitian berjumlah kurang dari 50.

Pada tabel 4 terlihat bahwa nilai p pada skor pretest dengan nilai sebesar 0.925, dan nilai
posttest sebesar 0.809 dari data tersebut menunjukkan data terdistribusi secara normal (p > 0.05).

Uji t

Hasil uji statistik diperoleh dari nilai pretest dan posttest.

Tabel 5 Uji t

thitung ttabel
5.531 1.833

Dari tabel tersebut menunjukkan thitung > ttabel sebesar 5.531 > 1.833 sehingga H0 ditolak dan H1
diterima, artinya murattal Alquran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat stress
dan hipotesis penelitian diterima

Sig. (2-
t df
tailed)
Prestest 8.351 9 .000
Postest 4.536 9 .001

Skor t sebesar 8.351 dengan signifikansi 0.000 (p < 0.05). Hal ini menunjukkan bahwa murattal
Alquran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat stress dan hipotesis penelitian
diterima

Diskusi

Tujuan penelitian

Hipotesis penelitian

Simpulkan hasil temuan

Kesesuaian data dengan hasil analisis


Implikasi penelitian (teoritikal & praktikal)

Keterbatasan penelitian

Referensi

Anda mungkin juga menyukai