Anda di halaman 1dari 5

TUGAS MATA KULIAH KEPERAWATAN DEWASA

ANATOMI FISIOLOGI DAN WOC GAGAL JANTUNG

SEMESTER 1
PROGRAM RPL GENAP

MENIK SULISTYARI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH


SURABAYA

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


GASAL 2023/2024
ANATOMI FISIOLOGI DAN WOC GAGAL JANTUNG

1. Pengertian
Gagal jantung atau Heart Failure (HF) adalah suatu keadaan patofisiologis berupa
kelainan fungsi jantung sehingga jantung tidak mampu memompa darah untuk
memenuhi kebutuhan metabolisme jaringan dan atau kemampuan ada jika disertai
peninggian volume diastolic secara abnormal (AHA, 2014 ).

2. Anatomi fisiologi
Sistem kardiovaskular dapat dianggap sebagai sistem transportasi tubuh, sistem ini
memiliki tiga komponen utama yaitu jantung, pembuluh darah dan darah itu sendiri.
Jantung adalah alat pemompa dan pembuluh darah adalah rute pengiriman, darah
dianggap sebagai cairan yang mengandung oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh
dan membawa limbah yang perlu dibuang (Virtual Medical Centre, 2013).

Jantung berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah
arteri, sebaliknya jantung menerima darah kembali melalui pembuluh darah balik
(vena). Untuk dapat menjalankan fungsinya otot-otot jantung mendapatkan pasokan
darah melalui pembuluh darah yang disebut pembuluh darah koroner. Sebagaimana
organ-organ tubuh lainnya, organ jantung memperoleh zat asam (oksigen) dan
makanan (nutrisi) melalui pembuluh darah koroner. (Hawari, 2013).
Jantung terdiri dari empat ruangan yaitu atrium kanan dan atrium kiri yang
dipisahkan oleh septum intratrial, serambi kanan dan serambi kiri yang dipisahkan oleh
septum intraventrikuler. Gagal jantung dapat terjadi pada salah satu bagian jantung
misalnya jantung bagian kiri ataupun jantung bagian kanan, dan juga bisa terjadi pada
kedua-duanya

Gagal jantung kiri atau gagal jantung ventrikel kiri terjadi karena adanya gangguan
pemompaan darah oleh ventrikel kiri sehingga curah jantung kiri menurun dengan
akibat tekanan akhir diastolic dalam ventrikel kiri dan volum akhir diastolic dalam
ventrikel kiri meningkat. Sedangkan gagal jantung kanan karena gangguan atau
hambatan pada daya pompa ventrikel kanan sehingga isi sekuncup ventrikel kanan
menurun tanpa didahului oleh adanya gagal jantung kiri

Jantung yang normal dapat berespon terhadap peningkatan kebutuhan metabolisme


dengan menggunakan mekanisme kompensasi yang bervariasi untuk mempertahankan
kardiak output, yaitu meliputi :
a. Respon system saraf simpatis terhadap barroreseptor atau kemoreseptor
b. Pengencangan dan pelebaran otot jantung untuk menyesuaikan terhadap
peningkatan volume
c. Vaskontriksi arterirenal dan aktivasi system rennin angiotensin
d. Respon terhadap serum sodium dan regulasi ADH dan reabsorbsi terhadap
cairan
Kegagalan mekanisme kompensasi dapat dipercepat oleh adanya volume darah
sirkulasi yang dipompakan untuk melawan peningkatan resistensi vaskuler oleh
pengencangan jantung. Kecepatan jantung memperpendek waktu pengisian ventrikel
dari arteri coronaria. Menurunnya COP dan menyebabkan oksigenasi yang tidak
adekuat ke miokardium. Peningkatan dinding akibat dilatasi menyebabkan peningkatan
tuntutan oksigen dan pembesaran jantung (hipertrophi) terutama pada jantung iskemik
atau kerusakan yang menyebabkan kegagalan mekanisme pemompaan.
3. Pathway
Disfungsi miocard beban sistol kebutuhan metabolisme

Kontraktilitas preload beban kerja jantung

Hambatan pengosongan ventrikel

Beban jantung

Gagal jantung kongestif

Gagal pompa ventrikel

Forward failuer back ward failure

Curah jantung ( COP) Tekanan vena pulmo

Suplai drh kejaringan renal flow tekanan kapiler paru

Nutrisi & O2 sel pelepasan RAA edema paru

Metabolisme sel retensi Na & air


Gg. Pertukaran gas

Lemah & letih edema


Gangguan pola nafas

Intoleransi aktifitas
kelebihan volume cairan
Daftar Pustaka

Plasay, makkasau. 2022. Paliative nursing. Sulawesi tengah

Verayanti, novita. Munandar, Arief. 2022. keperawatan paliatif. Jakarta

Lukitasari, Mifetika. Adi, Dwi. 2021. Gagal jantung perawatan mandiri dan multidisiplin.

Hudak, Gallo. 1997. Keperawatan Kritis: Pendekatan Holistik Edisi IV. Jakarta: EGC
Price, Sylvia. 1999. Patofisiologi: Konsep Klinis Proses – Proses Penyakit Edisi 1.
Jakarta: EGC
Smeltzer, Suzanne C. dan Brenda G. Bare. 2012. Buku Ajar Keperawatan Medikal-
Bedah Vol. 2 Edisi 8. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai