PENGERTIAN IDEOLOGI Idea : gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita Bahasa Yunani Logos : ilmu
🡪Secara harfiah, ideologi berarti ilmu mengenai pengertian
dasar, ide. 🡪 Definisi ideologi berkembang menjadi:Kumpulan gagasan, ide, keyakinan, dan kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis, yang menyangkut dan mengatur tingkah laku sekelompok manusia tertentu dalam berbagai bidang kehidupan. PENGERTIAN IDEOLOGI
Jika diterapkan untuk negara, ideologi diartikan sebagai
seperangkat atau kesatuan gagasan-gagasan dasar yang disusun secara sistematis dan dianggap menyeluruh tentang manusia dan kehidupannya, baik secara individu, sosial maupun dalam kehidupan bernegara. PENGERTIAN IDEOLOGI
• Ideologi ialah alat untuk mendefinisikan aktivitas politik yang berkuasa,
atau untuk menjalankan suatu politik “cultural management”, suatu muslihat manajemen budaya (Abdulgani, 1979: 20). • Implikasinya ideologi memiliki fungsi penting untuk penegas identitas bangsa atau untuk menciptakan rasa kebersamaan sebagai satu bangsa. • Ideologi adalah suatu sistem nilai yang terdiri atas nilai dasar yang menjadi cita-cita dan nilai instrumental yang berfungsi sebagai metode atau cara mewujudkan cita-cita tersebut. • Namun di sisi lain, ideologi rentan disalahgunakan oleh elit penguasa untuk melanggengkan kekuasaan Dimensi Realita, bahwa nilai-nilai dasar yang terkandung dalam ideologi itu secara riil berakar dan hidup dalam masyarakat atau bangsanya, terutama karena nilai-nilai dasar tersebut bersumber dari budaya dan pengalaman sejarahnya.
Dimensi idealisme bahwa nilai-nilai dasar ideologi tersebut mengandung
idealisme, bukan lambungan angan-angan, yang memberi harapan tentang masa depan yang lebih baik melalui perwujudan atau pengalamannya dalam praktik kehidupan bersama mereka sehari-hari dengan berbagai dimensinya.
Dimensi fleksibilitas atau dimensi pengembangan, bahwa ideologi tersebut
memiliki keluwesan yang memungkinkan dan bahkan merangsang pengembangan pemikiran-pemikiran baru yang relevan tentang dirinya, tanpa menghilangkan atau mengingkari hakikat atau jati diri yang terkandung dalam nilai-nilai dasarnya (Oesman dan Alfian, 1990: 7-8). Fungsi Ideologi 1. Sebagai tujuan atau cita-cita yang hendak dicapai bersama oleh suatu masyarakat. Nilai yang terkandung dalam ideologi menjadi cita-cita atau tujuan yang hendak diwujudkan dalam kehidupan bermasyarakat.
2. Sebagai pemersatu masyarakat dan juga menjadi prosedur
penyelesaian konflik yang terjadi di dalam masyarakat. Nilai dalam ideologi merupakan nilai yang disepakati bersama sehingga dapat mempersatukan masyarakat itu, serta nilai bersama tersebut dijadikan acuan bagi penyelesaian suatu masalah yang mungkin timbul dalam kehidupan masyarakat yang bersangkutan. Fungsi Ideologi 🡪