Anda di halaman 1dari 17

METODE PEMBELAJARAN

CASE BASED LEARNING (TUTORIAL KLINIK)

A
T

Penyusun

Program Pendidikan Studi Profesi Ners


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Surya Global
Yogyakarta
2021

2
A. TIM PELAKSANA
1. Penanggung jawab : Viantika Kusumasari, S.Kep., Ns., M.Kep
2. Dosen : Anna Nur Hikmawati, S.Kep., Ns., M.Kep
3. Mahasiswa Tutorial
Mahasiswa 1 : Febri Ismail, S.Kep
Mahasiswa 2 : Siti Nur Hidayah, S.Kep
Mahasiswa 3 : Anita Yustika, S.Kep
Mahasiswa 4 : I Nyoman Artana, S.Kep
Mahasiswa 5 : Erlita Kundartiari, S.Kep
4. Pengambilan Gambar : Suib, S.Kep., Ns., M.Kep

B. RANCANGAN PELAKSANAAN KEGIATAN


1. Tema Tutorial : Intranatal
2. Tempat : Ruang Tutorial Kampus Graha
3. Waktu : 3 Desember 2021, Pukul 10.00

C. PERSIAPAN FASILITAS
1. Ruang Tutorial 2, Kampus Graha
2. Alat
a. Laptop
b. LCD
c. Kertas Koran/board
d. Spidol
e. Penghapus
f. Handsanitizer 2 dan Masker
g. Kamera
h. Buku (Diagnosa, NIC, NOC, maternitas)
i. Wifi/kuota internet
j. Assessment tutorial klinik
k. Laporan tutorial

SKENARIO KASUS
3
Ny. P usia 40 tahun, G4P3A0 datang ke IGD diantar suami pada tanggal
16 April 2021 dengan keluhan kenceng-kenceng. Saat ini Ny.P hamil 40+1
minggu. Setelah melakukan pemeriksaan dari IGD, pasien di transfer ke
ruang bersalin untuk dilakukan induksi Kateter Foley untuk merangsang
pembukaan. Pada saat pengkajian tanggal 17 April 2021 ibu banyak bertanya
mengenai proses persalinan, tampak gelisah, ibu selalu melihat ke sekeliling
ruangan. Ibu mengeluh sering merasa kenceng-keceng di perut seperti di
tusuk tusuk, Skala 8, tangan mencengkram lengan suami, dan tampak
meringis kesakitan. Kenceng-kenceng berlangsung 3x/10menit dengan durasi
30 detik, hasil TTV TD: 113/65 HR: 80x/menit S : 36,6C RR : 20x/menit.
Pukul 07.00 dilakukan VT dan hasilnya sudah pembukaan 4 cm. Pada pukul
12.00 dilakukan pemeriksaan VT kembali dan sudah masuk pembukaan 6 cm.
Pembukaan 10 cm pada pukul 13.00.

4
LANGKAH-LANGKAH TUTORIAL
Problem Hypothesis Mechanism More Info Don’t Know Learning Problem
Issue Solving
Data pengkajian Perkiraan Bagaimana Data-data Hal-hal yang Memasti-kan Memasti-kan
dan atau masalah karakteristik yang belum masalah diagnosa
health records, yang terjadinya diperlu- dipahami yang keperawat
berupa data didasarkan (patofisiolo kan untuk oleh dipelajari an,
subjektif dan pada DS gi atau memper- kelom- dalam menentu-
objektif maupun pathway) kuat pok, mencapai kan NOC,
DO. masalah masalah kompeten- NIC
Menentukan yang dipecahk si. beserta
prioritas sedang an Ex : Mampu rasional
masalah. didiskusik berdasar apa, dari setiap
an kan teori, mengeta- item
(DO/pe- menggun hui apa intervensi.
meriksa- akan
an penun- referensi
jang)

5
A. Identifikasi Masalah
1. Data Subjektif
a. Ibu mengeluh perut terasa kenceng-kenceng.
b. Ibu banyak bertanya mengenai proses persalinan. DO
c. Pasien mengatakan nyeri seperti di tusuk tusuk
2. Data Objektif
a. Hasil pengukuran TTV: TD: 113/65 HR: 80x/menit S : 36,6 0C, RR :
20x/menit
b. Ibu tampak gelisah, ibu selalu melihat ke sekeliling ruangan.
c. Kenceng-kenceng berlansung 3x/10 menit dengan durasi 30 detik,
nyeri skala 8.
d. Ibu tampak mencengkram lengan suami dan tampak meringis
kesakitan.

B. Hipotesis
Masalah keperawatan yang mungkin muncul berdasarkan kasus diatas adalah:
1. Ansietas berhubungan dengan ancaman pada status terkini ditandai dengan

DO: Ibu banyak bertanya mengenai proses persalinan, tampak gelisah, dan
selalu melihat ke sekeliling ruangan

2. Nyeri persalinan

DS: Ibu mengatakan sering merasa kenceng-kenceng.

DO: TD: 113/65 HR: 80x/menit S : 36,60 C RR : 20x/menit, Pembukaan


Serviks : 4 cm, HIS 3x/10’/30”. Nyeri seperti di tusuk tusuk dengan skala
8, Ibu tampak mencengkram lengan suami dan tampak meringis kesakitan.

6
C. Mekanism Kehamilan 36-40 mg

Penurunan kadar
progesteron & estrogen
Krisis Kontraksi
Ansietas situasional pada uterus
Tekanan hidrostatis air ketuban Ketuban
& tekanan intrauterin naik pecah dini

Serviks mendatar Risiko infeksi


& terbuka maternal

Pembuluh Kontraksi kuat Iskemia korpus uteri


darah pada & cepat
kapiler kanalis
servikalis pecah Pertukaran O2 Saraf nyeri aferen serviks &
Kepala janin masuk uterus masuk ke medula
pada sirkulasi
Bloody rongga panggul
utero- spinalis melalui akar
show plasenter posterior T10-L1
kurang Pembukaan lengkap

Penekanan pd Tekanan meningkat Nyeri


Hipoksia janin
vena inferior pada otot dasar Persalinan
Risiko cedera panggul
Penurunan janin
aliran Reflek mengedan
balik ke
jantung Merangsang saraf Kontraksi Pelebaran vulva &
nyeri pudendus perineum menonjol
Curah melalui S2-S4 Memasuki
jantung & kala 3
tekanan darah Nyeri akut Episiotomi
Tekanan pada fundus uterus pada primipara
menurun
meningkat akibat his
Energi Perubahan curah Kerusakan
Plasenta lepas Bayi lahir integritas
berkurang jantung dari dindingnya kulit
Kelelahan Kontraksi uterus setelah
plasenta lahir tidak
Perubahan
adekuat
proses
Risiko keluarga
perdaraha
n

5
Risiko kekurangan
volume cairan

D. More Info
Data penunjang yang dibutuhkan untuk menegakkan diagnosa: Saturasi Oksigen, Angka
leukosit.

E. Don’t Know
1. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri persalinan? 5P
2. Apakah teknik relaksasi yang tepat untuk manajemen nyeri persalinan kala I? Nafas
dalam, counter pressure, back efflueret, aromaterapi, terapi murotal
3. Apa saja risiko yang mungkin muncul pada kehamilan dengan usia diatas 35 tahun?
a. Penyakit diabetes gestasional
b. Penyakit hipertensi gestasional
c. Kelahiran prematur dan bayi BBLR
d. Ketidaknormalan kromosom
e. Bayi lahir SC
f. Keguguran atau kematian saat lahir

F. Learning Issue
1. Mengetahui penatalaksanaan persalinan normal.
2. Mengetahui masalah-masalah dan intervensi keperawatan pada
persalinan normal.
3. Mampu menerapkan EBN dalam askep intranatal.

G. Problem Solving

8
9
10
11
12
13
H. Problem Solving
No diagnosa Rencana Keperawatan
NOC NIC
1 Ansietas b/d ancaman pada Setelah diakukan tindakan 1x24 jam Pengurangan kecemasan (5820)
status terkini d/d DS: ibu banyak diharapkan masalah ansietas dapat teratasi 1. Gunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan
bertanya mengenai proses dengan kriteria hasil: 2. Kaji untuk tanda verbal dan nonverbal kecemasan
persalinan, DO: tampak gelisah, Kontrol kecemasan diri (1402) 3. Jelaskan semua prosedur termasuk sensasi yang
ibu selalu melihat ke sekeliling 1. Mengendalikan respon kecemasan akan dirasakan yang mungkin akan dialami pasien
ruangan 2. Menggunakan teknik relaksasi untuk selama prosedur dilakukan
mengurangi kecemasan 4. Intruksikan klien untuk menggunakan teknik
3. Mengurangi penyebab kecemasan relaksasi
Keterangan: 5. Dorong keluarga untuk mendampingi klien dengan
1 : tidak pernah dilakukan cara yang tepat
2: jarang dilakukan
3: kadang-kadang dilakukan
4: sering dilakukan
5: dilakukan secara konsisten

22
2. Nyeri persalinan b/d dilatasi Setelah diakukan tindakan 1x24 jam Manajemen nyeri (1400)
serviks d/d DS: Ibu mengatakan diharapkan masalah nyeri persalinan dapat 1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif yang
sering merasa kenceng-kenceng. teratasi dengan kriteria hasil: meliputi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi,
Kenceng-kenceng berlansung Kontrol nyeri (1605) kualitas, intensitas atau beratnya nyeri
3x/10menit dengan durasi 30 1. Melaporkan nyeri terkontrol 2. Kolaborasi dengan keluarga untuk memberikan
detik, DO: hasil TD: 125/85 meningkat dukungan
mmHg, N: 115x/menit, RR: 2. Kemampuan mengenali penyebab 3. Pilih dan implementasikan tindakan
22x/menit, Pembukaan 10 cm nyeri nornfarmakologi (nafas dalam)
pada pukul 13.00. ibu tampak 3. Kemampuan menggunakan Melakukan persalinan normal pada kala II sesuai APN
menjerit keras saat mengejan, teknik nonfarmakologi untuk 1. Mengenali dan melihat adanya tanda pesalinan
tangan mencengkram lengan mengatasi nyeri kala dua
suami, dan tampak meringis 4. Dukungan orang terdekat 2. Memastikan kelengkapan alat pertolongan
kesakitan. Status Intrapartum persalinan termasuk mematahkan ampul
1. Koping terhadap ketidaknyamanan oksitosin
persalinan meningkat 3. Memakai celemek/ gown
2. Intensitas kontraksi uterus membaik 4. Mengguanakan sarung tangan DTT pada
3. Tekanan darah, frekuensi nadi dan tangan kanan yang akan digunakan untuk
suhu membaik pemeriksaan dalam
5. Melakukan pemeriksaan dalam dan

23
memastikan pembukaan sudah lengkap dan
selaput ketuban pecah
6. Memeriksa DJJ
7. Memberi tahu ibu pembukaan sudah lengkap
dan keadaan janin baik, meminta ibu untuk
meneran saat ada his
8. Melakukan pimpinan meneran saat mempunyai
dorongan kuat untuk meneran
9. Tunggu sampai bayi lahir, memeriksa adanya
lilitan tali pusat pada leher janin
10. Menunggu hingga kepala janin selesai
melakukan putaran paksi luar secara spontan
11. Setelah kepala dan badan bayi lahir, lakukan
penilaian selintas
12. Keringkan dan posisikan tubuh bayi diatas
perut ibu.

24
25
26

Anda mungkin juga menyukai