Anda di halaman 1dari 4

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PEMERIKSAAN SARAF KRANIAL

Nama Mahasiswa : …………………………..


NIM : …………………………..
Prodi : …………………………..

No Aspek Yang Dinilai Dilakukan


A. Fase Pre Interaksi Ya Tidak
1 Mengecek program terapi medik
2 Mencuci tangan
Mempersiapkan alat :
3 - Sarung tangan
4 - Reflek hammer
5 - Tong spatel
6 - Arloji atau garpu tala
7 - Kom berisi : gula, garam
8 - Kom berisi bau-bauan : kopi, jeruk, tembakau
9 - Kartu Snellen atau sumber bacaan
10 - Kapas
11 - Penlight
12 - Botol berisi air panas dan dingin
13 - Sampiran

B. Fase Interaksi
14 Mengucapkan salam terapeutik
15 Melakukan evaluasi/ validasi
16 Melakukan kontrak (waktu, tempat, topic)
17 Menjelaskan tujuan tindakan
18 Menjaga privacy klien

C. Fase Kerja
19 Meletakkan alat di dekat pasien
20 Mengatur posisi pasien
21 Memakai sarung tangan
22 Nervus Olfaktorius (N.I)
Fungsi : Sensoris
1. Memeriksa lubang hidung terhadap adanya sumbatan atau
kelainan setempat.
2. Meminta klien menutup mata dan menutup satu lubang hidung,
sedangkan lubang hidung yang lain membaui sumber bau. Lakukan
pada kedua lubang hidung.
3. Minta klien menyebutkan sumber bau yang dimaksud.

23 Nervus Optikus (N. II)


Fungsi : Sensoris
1. Memeriksa kedua mata terhadap adanya kelainan setempat
2. Uji Ketajaman penglihatan : Gunakan Snellen Chart atau sumber
bacaan.
3. Lapang pandang : Memeriksa mata secara terpisah
- Tutup satu mata dan mata melihat ke arah pemeriksa, bola mata
tidak boleh digerakkan.
- Periksa sisi bagian luar dari lapang pandang dari kuadran atas,
bawah, dan kuadran nasal temporal.
- Minta pasien menyebutkan jika melihat ujung jari pemeriksa dan
menyebutkan dari mana arah gerakan.

24 Nervus Okulomotorius(N. III), Nervus Trochlearis (N. IV), dan Nervus


Abdusen (N. VI)
Fungsi : Sensorik dan Motorik
1. Memeriksa ada tidaknya strabismus
2. Menggunakan senter/ penlight memeriksa reaksi pupil terhadap
cahaya.
3. Pemeriksa berdiri di depan klien, minta klien mengikuti gerakan
jari dengan menggerakkan bola mata.
4. Pemeriksa menggerakkan jari dari arah lateral, medial, kiri atas
dan kanan atas.

25 Nervus Trigeminus (N. V)


Fungsi : Sensorik dan Motorik
Sensasi pada wajah :
1. Klien menutup mata, dan minta klien menyebutkan apakah
merasakan sentuhan atau tidak. Jika Ya, minta klien menyebutkan
di area mana.
2. Sentuh kapas di area dahi, pipi, dan dagu. Lakukan pada kedua sisi
wajah.
3. Sentuh area dahi, pipi, dasn dagu menggunakan benda tajam dan
tumpul. Minta klien menyebutkan sensasi yang dirasakan.
4. Sentuh area dahi, pipi, dasn dagu menggunakan botol berisi air
panas dan dingin. Minta klien menyebutkan sensasi yang
dirasakan.
Reflek Kornea :
1. Minta klien melihat ke depan, sentuh kornea menggunakan kapas.

Gerakan mengunyah :
1. Pegang daerah rahang, dan minta klien melakukan gerakan
mengunyah.
2. Minta klien mengunyah, palpasi otot maseter dan temporal untuk
merasakan kekuatan.
3. Pegang rahang klien dalam keadaan tertutup. Coba buka untuk
merasakan kekuatan otot rahang.

26 Nervus Fasialis (N. VII)


Fungsi : Sensorik dan Motorik
1. Minta klien menutup mata dan menjulurkan lidah. Beri sensasi
rasa manis, asin, dan asam pada 2/3 lidah bagian depan.
2. Minta klien tersenyum, mengangkat kedua alis, bersiul, dan
mengembungkan pipi.
3. Perhatikan adanya sisi asimetris.
27 Nervus Vestibulokoklearis (N. VIII)
Fungsi : Sensorik dan Keseimbangan
1. Periksa kedua telinga terhadap adanya kelainan setempat.
2. Lakukan uji pendengaran pada setiap telinga, menggunakan detak
jam atau gesekan jari.
3. Jika perlu, gunakan garpu tala.
28 Nervus Glosofaringeus (N. IX)
Fungsi : Sensorik dan Motorik
1. Berikan sensasi rasa pahit pada 1/3 lidah posterior.
2. Kaji Gag Reflek : Sentuh palatum lunak menggunalan spatula lidah.
29 Nervus Vagus (N. X)
Fungsi : Motorik
1. Gunakan senter untuk melihat letak uvula.
2. Minta klien menyebutkan vocal “a, e, i, o, u”
3. Minta klien menyebutkan kata : “ aaaaaaaah…..”
4. Kaji reflek menelan dengan member klien sedikit air atau amati
gerakan menelan ludah.

30 Nervus Assesorius (N. XI)


Fungsi : Motorik
1. Minta klien menaikkan kedua bahu bersamaan. Lalu minta klien
menahan tangan pemeriksa yang menekan bahu.
2. Minta klien menoleh ke kiri dan kanan. Lalu letakkan tangan
pemeriksa di kedua pipi bergantian, dan minta klien menahan
gerakan tangan pemeriksa.
31 Nervus Hipoglosus (N. XII)
Fungsi : Motorik
1. Minta pasien menjulurkan lidah. Amati kesamaan lidah, apakah
simetris.
2. Mengukur kekuatan lidah dengan meminta klien
menggembungkan pipi dan mendorong pipi dengan lidah kea rah
kiri dan kanan menahan gerakan tangan pemeriksa.

D. Fase Terminasi
32 Mengevaluasi respon klien
33 Melakukan kontrak yang akan dating
34 Mencuci tangan
35 Mendokumentasikan tindakan

Keterangan :
Ya : Dilakukan
Tidak : Tidak dilakukan

Nilai Total = Nilai A + Nilai B + Nilai C + Nilai D = ……………………


Jumlah item penilaian
Kotabumi, …………………………………
Penguji
(…………………………………………………….)

Anda mungkin juga menyukai