KLINIK PRATAMA PEMILAHAN DAN PEWADAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK

BETHESDA SERUKAM DAN LIMBAH PADAT BAHAN BERBAHAYAN DAN BERACUN (B3)
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KESLING-00.19 0 1/2
Ditetapkan oleh
Direktur RSU Bethesda Serukam
Tanggal
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Kristiyan, Sp.OG., M.Kes
Pemilahan dan pewadahan limbah padat domestik dan limbah
padat bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah suatu kegiatan
PENGERTIAN
untuk membedakan jenis limbah berdasarkan karakteristik mulai
dari sumber penghasil limbah.
1. Mencegah terjadinya infeksi nosokomial yang dapat terjadi
di lingkungan klinik.
2. Petugas melakukan pemilahan limbah berdasarkan jenis
dan karakteristik limbah.
TUJUAN 3. Limbah ditampung ditempat yang disediakan sesuai standar
berdasarkan jenis dan karakteristik limbah.
4. Memudahkan dan melindungi petugas kebersihan untuk
melakukan pengangkutan dan pengelolaan limbah
berikutnya.
1. Keputusan Direktur RSU Bethesda Serukam Nomor:
3853.B.01.01.00.IX.2017 tentang Kebijakan Pelayanan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja RSU Bethesda Serukam.
KEBIJAKAN
2. Keputusan Direktur RSU Bethesda Serukam Nomor:
548.B.01.01.00.II.2019 tentang Kebijakan Pelayanan
Kesehatan Lingkungan RSU Bethesda Serukam.
PROSEDUR 1. Limbah yang dihasilkan mulai dari sumber dipilah
berdasarkan karakteristiknya, antara lain:
a. Limbah domestic (limbah organik dan anorganik);
b. Limbah B3 (infeksius, patologis, benda tajam, radioaktif,
farmasi, sitotoksik, bahan kimia, container bertekanan,
dan kandungan logam berat tinggi).
2. Wadah yang digunakan berupa tong sampah dengan jumlah
dan volume yang memadai pada setiap ruangan yang
terdapat aktivitas pasien, pengunjung, dan karyawan.
3. Terbuat dari bahan yang kuat, ringan, tahan karat, kedap air
dan mempunyai permukaan yang halus.
4. Mempunyai tutup dan mudah dibuka tanpa mengotori
tangan (buka/tutup dengan cara injak/pedal).
5. Wadah terpisah, diberi simbol B3 dan dilapisi kantong
plastik berdasarkan karakteristik limbah, antara lain:
 KLINIK PRATAMA PEMILAHAN DAN PEWADAHAN LIMBAH PADAT DOMESTIK
BETHESDA SERUKAM DAN LIMBAH PADAT BAHAN BERBAHAYAN DAN BERACUN (B3)
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KESLING-00.19 0 2/2
Ditetapkan oleh
Direktur RSU Bethesda Serukam
Tanggal
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Kristiyan, Sp.OG., M.Kes
a. Kantong plastik hitam untuk limbah domestic (organik
dan anorganik).
b. Kantong plastik kuning untuk limbah infeksius, patologis
dan benda tajam infeksius.
c. Kantong plastik merah untuk limbah radioaktif.
d. Kantong plastik coklat untuk limbah farmasi atau obat
kadaluarsa.
e. Kantong plastik ungu untuk limbah sitotoksik.
f. Untuk benda tajam atau bekas botol obat ditampung
pada kardus (safety box) dan diberi label infeksius.
6. Limbah tidak boleh dibiarkan dalam wadahnya melebihi 1 x
24 jam atau apabila 2/3 bagian kantong sudah terisi limbah,
maka harus diangkut dan diikat minimal 2 (dua) kali dengan
PROSEDUR
menggunakan tali atau kuping pegangan kantong.
7. Penempatan tong sampah harus dilokasi yang aman dan
strategis baik di ruangan indoor, semi indoor dan
lingkungan outdoor, dengan jumlah dan jarak penempatan
yang memadai. Terdapat minimal 1 (satu) buah untuk
setiap kamar atau sesuai dengan kebutuhan. Area umum
tersedia tong sampah terpilah organik dan anorganik.
8. Tong sampah dilakukan program pembersihan
menggunakan air dan desinfektan secara regular.
9. Tong sampah yang sudah rusak dan tidak berfungsi, diganti
dengan tong sampah baru yang memenuhi persyaratan.
10. Selalu gunakan alat pelindung diri (APD) saat melakukan
pemilahan dan pewadahan.
Semua unit penghasil limbah
UNIT TERKAIT Petugas kebersihan
IPSRS