Anda di halaman 1dari 2

Lingkaran Emas Pribadi

(Golden Circle)

Nama : Agrota Shoit


Asal Kota/Kabupaten : Kebumen
Provinsi : Jawa Tengah

WHY (tujuan: alasan, keyakinan, motivasi)


Alasan saya mengikuti kuliah filosofi pendidikan nasional adalah ingin mendalami apa yang
menjadi landasan filosifi Pendidikan Indonesia berdasarkan pemikiran Ki Hadjar Dewantara.
Selain itu menambah pengetahuan tentang sejatinya bagaimana peran kita sebagai seorang
pendidik dalam dunia Pendidikan. Ingin menggali bagaimana menuntun kodrat pada peserta
didik agar menjadi manusia yang selamat dan Bahagia. Ingin mengetahui langkah strategi
untuk mewujudkan memerdekakan dan berpihak kepada peserta didik sesuai dengan sosial
budaya. Saya yakin bahwa dengan mengetahui tujuan apa yang ingin didapatkan pada
perkulihan ini, maka saya akan berusaha untuk mencapai pada tujuan yang sudah saya
tulisakan tersebut. Saya yakin bahwa untuk memerdekaan dan berpihak pada peserta didik
perlu adanya landasan yang kuat yang melandasi kegiatan tersebut agar bisa menciptakan
ruang yang mampu memerdekakan dan berpihak kepada peserta didik. Sehingga saya
termotivasi untuk memperlajari filosifi Pendidikan nasional agar bisa menjadi pendidik yang
mampu menciptakan ruang yang mampu mengoptimalkan kodrat peserta didik. Selain itu
motivasi saya adalah ingin menjadi pendidik yang profesional dalam menjalankan
pembelajaran yang memerdekaan peserta didik.

HOW (strategi dan kebutuhan)


Beberapa strategi yang saya lakukan untuk mencapai tujuan tersebut:
1. Mendengarkan dengan seksama penjelasan dari dosen maupun pendapat-pendapat
teman sejawat.
2. Memberikan tanggapan atau pendapat untuk lebih memahami topik bahasan.
3. Mencatat hal-hal penting yang belum saya dapatkan sebelumnya.
4. Membaca dari berbagai sumber terkait dengan filosofi Pendidikan nasional.
5. Mencoba untuk mengaktualisasikan diri dalam praktek pembelajaran yang nantinya
akan dijalankan.
Beberapa kebutuhan untuk menjalankan strategi tersebut:
1. Sumber belajar yang beragam.
2. Ruang diskusi baik online maupun offline yang menumbuhkan pemikiran kritis.
3. Kesempatan untuk dapat mencoba mempraktekkan apa yang sudah didapatkan dalam
proses perkuliahan.
4. Buku catatan harian dan buku resume/ laptop.

WHAT (langkah-langkah konkrit dan waktu yang dibutuhkan)


Langkah-langkah konkit:
1. Datang tepat waktu
2. Mencermati dengan seksama terhadap penjelasan materi.
3. Merefleksi diri terkiat dengan bagian mana yang belum dipahami.
4. Membuat resume setiap hari.
5. Mencari berbagai sumber terkait dengan topik.
6. Memberikan respon setiap proses pembelajaran.
Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk menjalankan langkah-langkah tersebut adalah
ketika proses perkuliahan pertama dimulai.

Anda mungkin juga menyukai