Anda di halaman 1dari 4

RENCANA KERJA PEMELIHARAAN BANGUNAN

“TANGGUL”

KELOMPOK 2
1) FAJAR AMALIA MAULIDI (41219033)
2) NUR INDAH SARI (41219045)
3) SYADRINA ULYA UMAR (41219051)

A. Identifikasi kerusakan dan cacat


1. Identifikasi kerusakan

Uraian Pekerjaan/ Volume


No Dokumentasi Keterangan
Komponen Rusak Pekerjaan
1. Terdapat rongga 4 m3
pada bagian
bawah pasangan
batu

2. Retak dan jebol 10 m3


pada pasangan Pasangan
batu batu
3. Plesteran retak 2 m3
dan terkikis

Pasangan
batu dan
4. Runtuh pada 20 m3
top tanggul
bagian dinding
pasangan batu
dan top tanggul

5. Pondasi beton 5 m3 Pondasi


bergeser beton
sehingga terjadi
kemiringan

2. Identifikasi cacat

Uraian pekerjaan/ Volume


No Dokumentasi Keterangan
Komponen cacat Pekerjaan
1. Perlu 50 m3 Tanggul
penambahan
panjang tanggul
B. Penyebab Kerusakan
a. Terdapat rongga pada bagian bawah pasangan batu
Kemungkinan penyebab :
- Kualitas material yang kurang bagus
- Pondasi bergeser sehingga menyebabkan adanya rongga pada pasangan batu
- Posisi tanggul yang kurang efektif karena berada dekat dengan tikungan
sungai sehingga apabila terjadi banjir akan mengalami tekanan aliran
sehingga menyebabkan terjadinya gerusan pada sisi tanggul
- Terjadinya aliran balik melalui celah yang terbuka pada pasangan batu
sehingga material ikut terbawa aliran air yang menyebabkan adanya rongga
Data Pemeriksaan Lapangan :
Analisis : Gempa menyebabkan pergeseran tanah sehingga pondasi tidak mampu
menahan beban bangunan sehingga menyebabkan rongga pada bagian bawah
Kesimpulan : Perlu dilakukan perbaikan kembali dengan memperhatikan kualitas
material yang sesuai dengan spesifikasi serta perawatan bangunan secara berkala

b. Retak dan jebol pada pasangan batu


Kemungkinan penyebab :
- Kualitas material yang kurang baik
- Posisi tanggul yang kurang efektif karena berada dekat dengan tikungan
sungai sehingga apabila terjadi banjir akan mengalami tekanan aliran
sehingga menyebabkan terjadinya gerusan pada sisi tanggul
- Metode pelaksanaan yang tidak sesuai
Data Pemeriksaan Lapangan:
Analisis : Kualitas material yang kurang baik sehingga menimbulkan retakan pada
saat adanya bencana alam (gempa) dan disertai dengan jebolnya pasangan batu
dikarenakan pondasi mengalami pergeseran dan tanah yang kurang stabil
Kesimpulan : Perlu dilakukan perbaikan kembali dengan memperhatikan kualitas
material yang sesuai dengan spesifikasi serta perawatan bangunan secara berkala

c. Plesteran retak dan terkikis


Kemungkinan penyebab :
- Kualitas campuran yang tidak sesuai spesifikasi
- Posisi tanggul yang kurang efektif karena berada dekat dengan tikungan
sungai sehingga apabila terjadi banjir akan mengalami tekanan aliran
sehingga menyebabkan terjadinya gerusan pada sisi tanggul
- Cara plesteran kurang tepat
- Tidak melakukan pembersihan pada bagian yang akan diplester sehingga
kotoran tersebut mengurangi daya rekat plester pada bagian yang ingin
diaplikasikan
Data Pemeriksaan Lapangan :
Analisis : Campuran yang tidak memenuhi standar
Kesimpulan : Perlu dilakukan perbaikan kembali dengan memperhatikan kualitas
material yang sesuai dengan spesifikasi serta perawatan bangunan secara berkala
d. Runtuh pada bagian dinding pasangan batu dan top tanggul
Kemungkinan penyebab :
- Umur tanggul yang sudah tua dan kurangnya perawatan
- Posisi tanggul yang kurang efektif karena berada dekat dengan tikungan
sungai sehingga apabila terjadi banjir akan mengalami tekanan aliran
sehingga menyebabkan terjadinya gerusan pada sisi tanggul
- Metode pelaksanaan yang tidak sesuai
- Konstruksi tanggul pasangan batu tidak sesuai dengan desain
Data Pemeriksaan Lapangan :
Analisis : Posisi tanggul yang kurang efektif
Kesimpulan : Perlu dilakukan perbaikan kembali dengan memperhatikan kualitas
material yang sesuai dengan spesifikasi serta perawatan bangunan secara berkala

e. Pondasi beton bergeser sehingga terjadi kemiringan


Kemungkinan penyebab :
- Kondisi tanah yang tidak stabil
- Erosi pada dasar tanggul
- Posisi tanggul yang kurang efektif karena berada dekat dengan tikungan
sungai sehingga apabila terjadi banjir akan mengalami tekanan aliran
sehingga menyebabkan terjadinya gerusan pada sisi tanggul
- Pondasi yang tidak sampai pada kondisi tanah keras
Data Pemeriksaan Lapangan :
Analisis : Tanah dasar yang kurang kuat
Kesimpulan : Perlu dilakukan perbaikan kembali dengan memperhatikan kualitas
material yang sesuai dengan spesifikasi serta perawatan bangunan secara berkala

C. Tindakan
Karena struktur tanggul yang kurang kokoh maka harus dilakukan Kegiatan
Pembangunan kembali (Asset renewal) agar tanggul berfungsi kembali sebagaimana
mestinya

D. Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan Pemeliharaan

Anda mungkin juga menyukai