Anda di halaman 1dari 19

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PATOLOGI

PADA BAYI “H” DENGAN MASALAH ASFIKSIA SEDANG


DI PUSKESMAS LADONGI WELALA
TANGGAL 13 AGUSTUS 2014

No.register :

Tanggal Masuk

Tanggal lahir :

Tanggal pengkajian :

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas Bayi

Nama : By “K”

Tanggal Lahir / jam : 07 Januari 2011, jam 05.15 wita

Anak ke : I ( pertama)

Jenis kelamin : laki-laki

B. Identitas Orang Tua

Nama : Ny “K” / Tn “M”

Umur : 27 Thn / 28 Thn

Nikah / lamanya :Ix / ± 1 Thn

Suku : Bugis / Bugis

Agama : Islam / Islam

Pendidikan : SMP / SMA


Pekerjaan : IRT / Wiraswasta

Alamat : pakalu

C. Riwayat kehamilan dan persalinan

1. Riwayat kehamilan

a. GI P0 A0

b. HPHT Tanggal 21 Maret 2011

c. HTP Tanggal 28 Desember 2011, gestasi 40 minggu 6 hari

d. Ibu teratur memeriksakan kehamilannya sebanyak 4x di

puskesmas Alur Tengae

e. Selama hamil ibu mendapatt imunisasi TT 2x yaitu umur

kehamilan 22 minggu dan 28 minggu di puskesmas Alur

Tengae

f. Ibu tidak mempunyai riwayat penyakit jantung, hipertensi, DM,

PMS dan HIV/AIDS

g. Ibu tidak mempunyai riwayat alergi makanan dan obat-obatan

2. Riwayat persalinan dan kelahiran

a. Ibu MRS pada tanggal 07 Januari 2011, jam 04.40 wita, dengan

keluhan nyeri perut tembus kebelakang

b. Bayi lahir tanggal 07 Januari 2011, jam 05.15 wita dengan

presentasi belakang kepala

c. Perlangsungan persalinan

1) Kala I
Ibu masuk RSUD SALEWANGANG MAROS, tanggal 07

Januari 2011, jam 04.40 wita, dengan keluhan nyeri perut

tembus kebelakang disertai pelepasan lendir dan darah

2) Kala II

Jam 05.00 pembukaan lengkap 10 cm dengan his yang

adekuat dan disertai dengan kekuatan ibu megedan, lahirlah

bayi perempuan pada tanggal 07 Januari 2012 jam 05.15

wita dengan PBK, spontan dan tidak segera menangis, A/S:

6/9

3) Kala III

Jam 05.20 plasenta lahir lengkap dengan jumlah perdarahan

100cc

4) Kala IV

TFU 1jrbpst kontraksi uterus baik, dan jumlah keseluruhan

perdarahan ±150 cc, dengan Tanda-tanda Vital

TD : 110/70 mmHg S : 36,6 0C

N : 82 x/menit P : 22 x/menit

D. Riwayat Bayi Baru Lahir

Pemeriksaan Fisik

1. Pemeriksaan khusus

a. Warna kulit : keseluruhan tubuh berwarna kemerahan

b. Pernapasan: 54x/menit
c. Pemeriksaan jantung: 84 x/menit

2. pemeriksaan umum

a. Berat badan lahir (BBL) : 2700 gram (2500-4000 gram)

b. Panjang badan lahir : 50 cm (45-53 cm)

c. lingkar kepala : 33 cm (33-35 cm)

d. lingkar dada : 31 cm (30-33 cm)

e. Tanda-tanda vital :

Denyut jantung : 84 x/menit (N :120-160x/menit)

Suhu badan : 36,7 0C (N :36.5 0C - 37,5 0C)

Pernapasan : 34x/menit (N :40-50x/menit)

f. Inspeksi dan palpasi

1) kepala

a) Rambut tebal, hitam dan lurus

b) Ubun- ubun besar belum menutupi

c) Sutura tampak jelas

d) Tidak ada benjolan

2) Wajah

a) Tidak pucat

b) Tidak ada odema

3) Mata

a) Simetris kiri kanan

b) Sclera mata putih jernih

c) Konjungtiva merah mudah


d) Mata bersih

4) Hidung

a) Simetris kiri dan kanan

b) Tampak bersih dan tidak ada secret

5) Telinga

a) Lekuk telinga : Normal

b) Daun telinga : Lunak dan mudah kembali

c) Sekret telinga : Tidak ada

6) Mulut dan bibir

a) Refleks mengisap : Baik

b) Keaadaan bibir : Merah mudah dan basah

c) Gusi : Berwarna merah mudah

d) Mulut dan bibir : Bersih

7) Leher

a) Tidak ada nyeri tekan

b) Tidak ada benjolan

8) Dada perut

a) Gerakan dada seirama dengan nafas bayi

b) Tali pusat masih basahdan belum pupus

c) Tampak pembuluh darah arteri 2 dan vena 1 pada tali

pusat yang terpotong

9) Genetalia dan anus

a) Tidak ada kelainan, labia mayora menutupi labia minora


b) Lubang uretra : (+)

c) Lubang anus : (+)

10) Ekstremitas

a) Tangan :

1 pergerakan kedua tangan

2 Jari tangan kiri dan kanan lengkap

3 Refleks mengenggam baik

4 Refleks moro baik

b) Kaki :

1 Pergerakan kedua kaki baik

2 Jari kaki kiri dan kanan lengkap

3 Refleks babyskyn positif

3. Penilaian APGAR Score

N Tanda 0 1 2 Menit Menit

o ke-I ke-V

1. Appeareance pucat Badan merah Keseluruhn 1 2

tubuh
(Warna kulit) Ekstermitas
kemerahan
biru

2. Pulserate Tdk Kurang dari Lebih dari 2 2

(frekuensinadi) ada 100/menit 100 /mnit

3. Grimace Tdk Sedikit Batuk / bersin 1 2

(reaksirangsan ada gerakan


gan) mimik

4. Activity lumpu Ekstermitas Gerakan aktif 1 1

h sedikit
(tonus otot)

5. Respiration Tdk Lemah Baik/ 1 2

(pernapasan) bereak /tidak teratur menangis

si

Jumlah 6 9

E. Data tambahan

1. Pemberian obat- obatan

Pemberian vit k 0,5 cc/IM

F. Data Psikososial, Spritual Dan Ekonomi

1. Orang tua sangat senang dengan kelahiran anaknya dan

berharapuntuk memenuhi kebutuhan bayinya.

2. Kedua orang tua berharap agar nutrisi bayinya dapat terpenuhi

dengan ASI.

3. Kedua orang tua selalu berdoa agar bayinya selalu sehat.

4. Kebutuhan sehari-hari di tanggung oleh suami.

LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL


Diagnosa : BCB, SMK, danPBK, dengan asfiksia sedang

1. BCB

DS :

a. Usia kehamilan 9 bulan

b. HPHT 21 Maret 2011

DO :

a. Umur kehamilan 40 minggu 4 hari

b. HTP 28 Desember 2011

Analisa dan interpretasi data

Menurut Balland score sesuai umur kehamilan 37-42 minggu,

bayi cukup bulan, dengan umur 40 minggu 4 hari dan organ-

organ tubuh bayi sudah berfungsi dengan baik ( Ilmu Kesehatan

Anak, dr. yussamsiar, SPA 2010)

2. SMK

DS :-

DO : BBL : 3100 gram

Analisa dan interpretasi data

Dengan BBL : 2700 gram dan BBL normal 2500-4500 gram

pertanda bayi cukup bulan dan sesuai umur kehamilan 37- 42

minggu ( Imu Kesehatan Anak dr. yussamsiar, SPA 2010 )

3. PBK

DS :-

DO : Pada palpasi Leopold III teraba bagia keras dan bundar (


kepala) pada bagian bawah perut ibu

Analisa dan Interperasi Data

Presentasi menunjukan bagian janin yang terdapat dibagian

terbawah jalan lahir Bagian janin yang terbawah menyebutkan

presentasi janin tersebut. Pada palpasi Leopold III teraba bagian

keras dan bundar (kepala ) dan pada pemeriksaan dalam teraba

ubun- ubun kecil ini menanakan presentasi kepala. ( Persalinan

Normal, Djuhadia, S 2010 )

4. DS :-

DO : Bayi lahir dengan lilitan tali pusat dileher dengan erat

Analisa dan Interpretasi data

Bayi dengan asfiksia dimana bayi lahir tidak segera bernafas

spontan dan teratur karena adanya gangguan pertukaran gas serta

transport oksigen dari ibu kejanin yang disebabkan oleh lilitan tali

pusat sehingga terjadi gangguan dalam persedian

oksigen/hipoksia.(Winjosasro, Hanifa. 2011 )

LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL

Potensial terjadinya asfiksia berat

DS : -

DO :

a. Bayi lahir dengan lilitan tali pusat satu kali dileher dan

bercampur dengan mekonium.


b. Warna kulit pucat, tidak segera menangis frekuensi jantung

lemah dan tidak teratur

c. A/S : 6/9

Analisa dan Interpretasi Data

Bayi lahir tidak segera menangis terjadi karena gangguan

pertukaran gas srta tranport O2 dari ibu kejanin sehingga terjadi

gangguan dalam persediaan O2 dalam menghilangkan CO2

apabilah asfiksia sedang tidak ditangani secara tepat maka dapat

mengakibatkan asfiksia berat. (wiknjosastro.2005, hal :109)

LANGKAH IV. TINDAKAN SEGEA / KOLABORASI

Tidak ada data yang menunjang

LANGKAH V. RENCANA TINDAKAN

Diagnosa : BCB, SMK, PBK, dengan asfiksia sedang

Tujuan

1. Keadaan umum bayi tetap baik

2. Asfiksia sedang teratasi

Kriteria

1. Tanda – tanda vitaldalam batas normal

Suhu badan : 36,5oc-37oc

Denyut jantung : 120-160 x/menit

Pernapasan : 40-60 x/menit


2. Warna kulit kemerah-merahan

3. Tonus otot aktif

Intervensi :

Tanggal 07 Januari 2011, jam 06.00 wita

1. Mengobserpasi tanda- tanda vital

Rasional : Tanda-tanda vital merupakan indikasi untuk mengetahui

keaadaan umum bayi dan untuk menentukan tindakan yang

akan dilakukan

2. Mengeringkan tubuh bayi dan mengganti pakaian yang basah

Rasional :Dengan mengeringkan tubuh bayi dan menganti

pakaiannya setiap kali basah maka bayi tidak akan mudah

kehilangan panas tubuhnya yang diakibatkan oleh

evavorasi, radiasi, konveksi dan konduksi

3. Atur posisi bayi dengan kepala lebih rendah dari kaki dan sedikit

ekstensi

Rasional : agar cairan tidak tanspirasi

4. Lakukan rangsangan taktil dengan mengosok-gosok punggung dan

kaki bayi

Rasional :Rangsanagan taktil diberikan dengan maksud agar bayi

dapat bergerak kuat dan memenuhi pernapasannya dengan

teratur

5. Bersihkan jalan napas yaitu mulut dan hidung


Rasional : Jalan napas yang tersumbat akan menyebabkan bayi

kesulitan dalam bernapas segera setelah lahir sehingga

jalan hidung dan mulut harus dibersihkan

6. Pemberian injeksi Neo-k 0,5 cc/IM

Rasional : Dengan memberikan injeksi Neo-k 0,5 cc/IM, untuk

mencegah perdarahan yang dapat timbul pada berbagai

tempat seperti kulit, tali pusat, cephalhematoma, otak.

7. Anjurkan ada ibu untuk menyusui bayinya sesering mungkin

Rasional : Dengan menyui bayinya dapat merangsang produksiasi

dalam pengeluaran asi dan membina hubungan psikologis

antara ibu dan bayi. Asi merupaka nutrisi yang paling cocok

bagi bayi karena mengandung gizi yang cukup/ seimbang

dan sesuai dengan system pencernaan bayi. Pemberian asi

sesering mungkin dapat membantu / mencukupi kebutuhan

nutrisi bayi.

8. Beri penjelasan pentingnya menjaga kebersihan tali pusat

Rasional :Tali pusat yang basah dan lembab merupakan media

berkembangnya mikroorganisme sehingga kebersihannya

harus selalu dijaga

LANGKAH VI. IMPLEMENTASI

Tanggal 7 Januari 2011, jam 06.10 wita

1. Mengobservasi tanda tanda vital


Hasil : Keadaan umum bayi baik

a. Suhu badan : 36,60c

b. Denyut jantung : 84 x/menit

c. Pernapasan : 34 x/menit

2. Mengeringkan tubuh bayi dan mengganti pakaian yang basah

Hasil : Bayi telah dikeringkan dan pakaian yang sudah diganti dengan

pakaian yang bersih

3. Mengatur posisi bayi dengan kepala lebih rendah dari kaki dan sedikit

ektensi

Hasil : cairan tidak teraspirasi

4. Melakukan rangsangan taktil dengan mengosok-gosok punggung dan

kaki bayi

Hasil : Rangsangan taktil telah dilakukan dengan mengosok-gosok

punggung dan kaki bayi

5. Membersihkan jalan napas mulut dan hidung

Hasil : mulut dan hidung bayi telah dibersihkan

6. Memberikan injeksi Neo-k

Hasil : Melakukanpemberian injeksi Neo-k 0,5 cc /IM

7. Mengajurkan pada ibu untuk munyusui bayinya sesering mungkin.

Hasil : Ibu bersedia memberikan ASI pada bayinya sesering mungkin

8. Memberikan penjelasan tentang pentingnya menjaga kebersihan tali

pusat

Hasil : Ibu mengerti tentang pentingnya perawatan tali pusat dan


mampu untuk merawat tali pusat bayinya dengan benar

LANGKAH VII. EVALUASI

Tanggal 07 Januari 2012, jam 06.30 wita

1. Bayi dalam keadaan asfiksia sedang ditandai dengan tanda-tanda vital:

a. Denyut jantung: 84 x / menit

b. Suhu : 37,50C

c. Pernapasan : 34 x / menit

2. Bayi telah dikeringkan dan telah dibedong

3. Posisi kepala bayisudah diatur dengan kepalah lebih rendah dari dan

sedikit ekstensi

4. Rangsangan taktil telah dilakukan dengan mengosok-gosok punggung

dan kaki bayi

5. Jalan napas mulut dan hidung telah dibersihkan

6. Injeksi Neo-k 0,5 cc/IM telah dilakukan

7. Ibu telah menyui bayinya

8. Ibu mengerti tentang pentingnya menjaga tali pusat


PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN

PADA BY K “ DENGAN ASFIKSIA SEDANG

DI RSUD SALEWANGANG MAROS

TANGGAL 07 JANUARI 2012


No.register : 13 09 79

Tanggal lahir : 07 Januari 2012, jam 05.15 wita

Tanggal pengkajian : 07 Januari 2012, jam 05.15 wita

Nama pengkaji : FAUSIA JAMALUDDIN

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas Bayi

Nama : By “K”

Tanggal Lahir / jam : 07 Januari 2011, jam 05.15 wita

Anak ke : I ( pertama)

Jenis kelamin : laki-laki

B. Identitas Orang Tua

Nama : Ny “K” / Tn “M”

Umur : 27 Thn / 28 Thn

Nikah / lamanya :Ix / ± 1 Thn

Suku : Bugis / Bugis

Agama : Islam / Islam

Pendidikan : SMP / SMA

Pekerjaan : IRT / Wiraswasta

Alamat : pakalu
DATA SUBJEKTIF ( S )

1. Ibu melahirkan tanggal 07 Januari 2011, 0515 Wita

2. HPHT tanggal 21 Maret 2011

3. Ibu sudah menyusui bayinya

4. ASI ibu masih kurang

DATA OBJEKTIF ( O )

1. Bayi lahir tanggal 07 Januari 2012

2. HTP tanggal 15 Juni 2011

3. BBL : 2700 gram

4. PBL : 50 cm

5. LK : 33 cm

6. LD : 31 cm

7. AS :6/9

9. Genetalia:

a. Labia mayora telah menutupi labia minora

b. Teraba jelas, lubang anus ada (+)

10. Tali pusat masih basah

ASESMENT ( A )

BCB, SMK, dan PBK dengan asfiksia sedang

PLAINNING ( P )

Tanggal 07 Januari 2011, jam 06.30 wita


1. Mengobservasi tanda tanda vital

Hasil : Keadaan umum bayi baik

a. Suhu badan : 36,60c

b. Denyut jantung : 84 x/menit

c. Pernapasan : 34 x/menit

2. Mengeringkan tubuh bayi dan mengganti pakaian yang basah

Hasil : Bayi telah dikeringkan dan pakaian yang sudah diganti dengan

pakaian yang bersih

3. Mengatur posisi bayi dengan kepala lebih rendah dari kaki dan sedikit

ektensi

Hasil : cairan tidak teraspirasi

4. Melakukan rangsangan taktil dengan mengosok-gosok punggung dan

kaki bayi

Hasil : Rangsangan taktil telah dilakukan dengan mengosok-gosok

punggung dan kaki bayi

5. Membersihkan jalan napas mulut dan hidung

Hasil : mulut dan hidung bayi telah dibersihkan

6. Memberikan injeksi Neo-k

Hasil : Melakukanpemberian injeksi Neo-k 0,5 cc /IM

7. Mengajurkan pada ibu untuk munyusui bayinya sesering mungkin.

Hasil : Ibu bersedia memberikan ASI pada bayinya sesering mungkin

8. Memberikan penjelasan tentang pentingnya menjaga kebersihan tali

pusat
Hasil : Ibu mengerti tentang pentingnya perawatan tali pusat dan

mampu untuk merawat tali pusat bayinya dengan benar

Anda mungkin juga menyukai