Anda di halaman 1dari 37

E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No.

1,2019: 7191– 7218 ISSN: 2302-


8912DOI: https://doi.org/10.24843/EJMUNUD.2019.v8.i1.p9

PENGARUH KOMPENSASI, DISIPLIN KERJA DAN


MOTIVASITERHADAPPRODUKTIVITAS KARYAWAN

NiKadekIraAgustini1ewi2
1,2
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana (Unud), Bali,
Indonesiae-mail:iraagustini3@gmail.com

ABSTRAK

Keberhasilan perusahaan di tentukan oleh sumber daya manusia sehingga


perusahaanperlu untuk memenuhi kebutuhan karyawan dengan begitu karyawan dapat
bekerja secaraproduktif.Poduktivitas karyawan adalah kempuan karyawan dalam
menyelesaikan tugassecara efektif dan efesiensi.Produktivitaskaryawan dapat dipengaruhi
oleh beberapafaktor diantaranya kompensasi, disiplin kerja dan motivasi. Tujuan
penelitian ini
adalahuntukmengetahuipengaruhkompensasi,disiplinkerjadanmotivasiterhadapproduktivit
askaryawan.PenelitianinidilakukandiSingleFinRestaurant&BarBali.Jumlahrespondendala
mpenelitianiniadalah79orang.Padapengumpulandatadilakukan melalui penyebaran
kuesioner dengan menggunakan metode pengukuran dataskala Likert. Teknik analisis
yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linierberganda.Hasil analisis pada
penelitian ini menunjukan bahwa masing-masing variabelkompensasi, disiplin kerja dan
motivasi secara parsial berpengaruh positif dan signifikanterhadap
produktivitaskaryawandi Single FinRestaurant&BarBali.
Katakunci:kompensasi,disiplinkerja, motivasi,produktivitaskaryawan

ABSTRACT

The success of the company is determined by the human resources so that the
companyneeds to meet the needs of employees so employees can work productively.
Employee'spunctuality is the ability of employees to complete their tasks effectively and
efficiently.Employee productivity can be affected by several factors including
compensation,
workdisciplineandmotivation.Thepurposeofthisstudyistodeterminetheeffectofcompensation
, work discipline and motivation to employee productivity. The research wasconducted at
Single Fin Restaurant & Bar Bali. The number of respondents in this studywas 79 people.
In the data collection is done through the spread of questionnaires usingLikert scale data
measurement method. The analysis technique used in this research
ismultiplelinearregression.Theresultsofthisstudyshowedthateachvariableofcompensation,
work discipline and motivation partially have a positive and significanteffectonemployee
productivity atSingle FinRestaurant&BarBali.
Keywords:compensation,workdiscipline, motivation,employeeproductiviy

1
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

PENDAHULUAN

Keberhasilanperusahaanditentukanolehsumberdayamanusia,karenatanpa

adanya sumber daya manusia maka perusahaan tidak dapat meraih

tujuanperusahaan. Sumber daya manusia yang baik dan optimal akan secara

langsungberdampakkepadakesuksesanperusahaandalammeraihtujuanperusahaan.P

erusahaan yang sukses tidak sekedar memberikan tugas kepada karyawan,

tetapijuga memperhatikan apa yang dibutuhkan karyawan sehingga karyawan

dapatdengannyamanuntukbekerja.Sumberdayamanusiayangtelahterpenuhikebutuh

anannya,secaraotomatiskaryawanakanmemberikanlebihdariyangdiharapkanoleh

perusahaan sehingga produktivitas dari karyawan juga dinilaisangatbaik oleh

perusahaan.

Produktivitasmerupakankemampuankaryawandalammencapaitugastertentu

sesuai standar, kelengkapan, biaya dan kecepatan sehingga pemanfaatansumber

daya manusia yang efisien dan efektif dalam sebuah organisasi

sangatpentinguntukmeningkatkanefektivitasdanefisiensisecarakeseluruhan(Hanay

sha, 2016).Produktivitas karyawan merupakan hal yang penting dalamperusahaan,

jika karyawan bekerja secara produktif maka perusahaan dikatakanberhasil meraih

tujuan dan jika karyawan tidak bekerja secara produktif

makaperusahaandikatakantidakberhasilmeraihtujuanperusahaan.Produktivitaskary

awan juga sangat ditentukan oleh kompensasi, disiplin kerja dan

motivasi.Produktivitaspadahakikatnyamerupakansuatuakibatdaripersyaratan-

persyaratan kerja yang harus dipenuhi oleh karyawan. Seorang karyawan

dapatdikatakanproduktifjikadalamwaktutertentudapatmenyelesaikanpekerjaan

2
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

yangtelahditetapkandanditugaskankepadanya.Padadasarnyaseorangkaryawan

harus memiliki sikap yang optimis yang berakar pada keyakinan bahwahari esok

harus lebih baikdari hari ini serta harus didasarkan pada kemampuan

danketerampilan sesuai kompetensi serta harus didukung oleh disiplin kerja

yangtinggi(Ruauwdkk., 2015).

Kompensasi yang rendah dapat menurunkan produktivitas karyawan

dankompensasi yang tinggi dapat meningkatkan produktivitas karyawan,

pernyataantersebut sangat jelas bahwa kompensasi merupakan aset utama agar

karyawandapatbekerjasecaraproduktif.Pemberiankompensasiyangefektifdapatme

mbangkitkan kemampuan tersendiri dari karyawan masing-masing

sehinggaperusahaandapatmelihatkemampuanparakaryawannya.Kompensasiyange

fektif juga dapat membuat para karyawan merasa dihargai atas kontribusi

yangdiberikanterhadapperusahaan.Kompensasiyangrendahdapatmenurunkanprodu

ktivitas karyawan serta berdampak terhadap perilaku karyawan dan

disiplinkaryawan dalam bekerja. Karyawan yang tidak disiplin dalam bekerja,

sepertibekerjatidaktepatwaktu,tidakmematuhiperaturanperusahaandanmoralkarya

wanyangtidak baik.

Disiplin pada dasarnya adalah kemampauan untuk mengendalikan diri

agartidak melakukan tindakan yang tidak sesuai (Mangkunegara, 2015). Disiplin

kerjamerupakan kombinasi dari penghargaan, kesetiaan, kepatuhan terhadap

peraturantertulis dan tidak tertulis yang berlaku, kemampuan untuk

melaksanakannya

danmenerimahukumannya(ArdanadalamArsyad,2014).NwachukwudalamGabriele

tal.(2015)mengamatibahwaketidakmampuanmanajemenuntuk
3
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

menegakkan disiplin dapat menjadi alasan ketidakpuasan karyawan,

rendahnyamoral dan akibatnya produktivitas rendah. Disiplin karyawan dapat

dilihat

daritanggungjawab,sikap,tingkahlakudantindakankaryawanselamamerekabekerjad

iperusahaan(ThoyibdalamSuwuh,2015).Disiplinkerjadapatmempengaruhiprodukti

vitaskaryawansertasangatberperanpentinguntukmencapaitujuanperusahaan.Karya

wanyangbekerjasecaradisiplinsepertidatang tepat waktu, mematuhi aturan

perusahaan dan mempunyai moral yang baikdalam bekerja dapat meningkatkan

produktivitas karyawan. Disiplin kerja dapattumbuhdenganadanyamotivasiyang

diberikanterhadapkaryawan,sehinggadapatmendorongkaryawanbekerjasecaraprod

uktifgunamencapaitujuanperusahaan.

Motivasikaryawanbergantungpadakekuatanmotifnya.Motifadalahkebutuhan,

keinginan dalam individu dan dapat menentukan perilaku manusia.Oleh karena

itu, motivasi adalah keadaan bantin yang memberi energi pada orangmenyalurkan

dan menopang tingkah laku manuisa (Maduka dan Okafor,

2014).Setiapmelakukanperkerjaankaryawanmembutuhkanmotivasidalamdirinyaya

ng dapat membangkitkan antusiasme dan kegembiaraan dalam bekerja

Syahrial(2016). Motivasi dapat diberikan melalui dorongan baik secara finansial

maupunnonfinansial yang diberikan oleh perusahaan terhadap karyawan.

Perusahaan yangkurang memberikan motivasi terhadap karyawan dapat

menyebabkan

kegagalanuntukmencapaitujuanperusahaandanjikaperusahaanmemberikanmotivasi

yanglebihterhadapkaryawanmakasecaraotomatisperusahaanberhasilmencapaitujua

nperusahaan.Karyawanyangkurangmemilikimotivasitersendiri
4
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

untuk bekerja dan tidak semangat dalam bekerja juga mencerminkan

produktivitaskaryawanyangmenurun.Pekerjayangtidaktermotivasikurangproduktif

,menunjukkanperilakuyangtidakdiinginkansepertiketidakhadirandankecerobohany

angmenyebabkanrendahnyaproduktivitas(Weldeyohannes,2015). Faktor- faktor

tersebut sangat jelas bahwa kompensasi, disiplin kerja

danmotivasisangatberkaitandenganproduktivitaskaryawan.Perusahaanyangmembe

rikan kompensasi yang efektif, karyawan yang disiplin dalam bekerja

danmotivasiyangbaikdandapat membuatkaryawanbekerjasecaraproduktif.

Pada penelitian ini, yang dilakukan di Single Fin Restaurant & Bar

Balimempunyai masalah dengan produktivitas karyawan.Hasil

ulasantripadvisorpada Single Fin Restaurant & Bar Bali mendapatkan ulasan yang

baik dan buruk.Ulasan yang baik lebih banyak di katakan pada tempat yang indah

dan nyamankarena posisinya diatas tebing dan langsung melihat panorama pantai

yang cantik.Ulasan yang buruk yaitu pada pelayanan di Single Fin Restaurant &

Bar Bali,terdapat ulasanyaitu “pemandanganyang bagus tapi makanan dan

pelayananyang payah” dalam artian rasa makanan sangat kurang enak dan

harganya terlalumahal dikarenakan rasa dan kualitas tidak sesuai, mojito yang

terlalu manis

danpelayananyangsibuktanpaingatuntukmemberiperhatianuntukpelanggan.Kedua

“pelayanan yang mengecewakan” kali ini layanan makanan sangat

lamban,makanan baru keluar 1,5 jam. Ketiga “tempat yang bagus tapi layanan

lambat”sama halnya makanan memakan waktu lama untuk keluar dan hal ini

buruk untuktempatyangterkenal,terdapatbanyaklagiulasan-

ulasanyangmembuatkonsumenmerasatidakpuas.Ulasantersebutmembuatkonsumen
5
merasatidak

6
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

puas dan dengan adanya makanan yang lambat datang serta kurangnya

perhatianterhadap komsumen membuat para pelanggan berkurang untuk datang ke

SingleFin Restaurant & Bar Bali, bahkan terdapat ulasan bahwa konsumen yang

telahmendapat layanan yang buruk tidak akan datang lagi ke Single Fin

Restaurant

&BarBali,halinicukupmembuktikanbahwadenganpelayananburukdapatmengurang

i konsumen, dalam artian bahwa karyawan kurang cepat dan

cakapuntukmelayanikonsumennyasehinggaproduktivitaskaryawandiSingleFinRest

aurant &Bar Balidapat dikatakanrendahatau menurun.

Hasil dari wawancara yang dilakukan terhadap 5 karyawan di Single

FinRestaurant&BarBalijugamembuktikanbahwaterdapatmasalahpadaproduktivita

s karyawan, yaitu karyawan yang bekerja di Single Fin Restaurant &Bar Bali

tidak dapat melaksanakan tugas yang di berikan secara cepat

merekamenyelesaikan perkerjaan yang ditugaskan itu dengan waktu yang cukup

lama.Pada penanganan tugas yang diberikan dan dilaksanakan dalam waktu yang

lamabiasanyadapatmengetahuibahwatugastersebutdikerjakandengansebaikmungki

n, namun pada kali ini hal tersebut terbalik bahwa nyatanya tugas

yangdikerjakantidakmemilikikualitasyangbaikdantidaksesuaiharapandariperusaha

an. Tugas yang terlalu banyak dibebankan kepada karyawan

membuatparakaryawankesulitandalammenanganinya,yangsangatjelasbahwaparaka

ryawan disini tidak dapat menyelesaikan tugas yang banyak dan

berkualitasapalagidiselesaikan secaracepatyangdiharapkanolehperusahaan.

Faktor- faktor yang memicu adanya permasalahan produktivitas

karyawanjugadikarenakankompensasiyangburuk,karyawanyangtidakbekerjasecara
7
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

disiplindankurangnyamotivasidarikaryawan.Pertamapadakompensasiterdapat

masalah yaitu, karyawan tidak puas dengan kompensasi yang diterima,karena

kompensasi khususnya gaji yang harusnya diterima tepat waktu dan

dapatmemenuhi kebutuhan karyawan malah terbalik yaitu karyawan tidak

menerimagaji tepat waktu dan tidak dapat memenuhi kebutuhan karyawan.

Perusahaan jugatidak memberikan tunjangan rumah sakit serta tunjangan berupa

dana pensiun,sehingga membuat karyawan bekerja dengan setengah hati atau

dapat dikatakanproduktivitas karyawan menurun. Hasil tersebut diperoleh dari

wawancara yangdilakukankepada5karyawanyangbekerjadiSingle Fin Restaurant

&Bar Bali.

Kedua pada disiplin kerja banyak terdapat karyawan yang absen untuk

tidakbekerjadalam sebulanyangdapatdilihat padaTabel 1.sebagai berikut.

Tabel1.
AbsensiKaryawanSingleFinRestaurant&BarBali,Juni-November2017
Bulan Jumlah AbsenK
PersentaseKehadiran
JumlahKa HariKerj aryawan
ryawan a
60
Juni 79 26 60
205 x100%=2,9%
4
68 x100%=3,2%
Juli 79 27 68
213
3

Agustus 79 27 75
75
x100%=3,5%
2133

75 2054
September 79 26 75
2054
77
Oktober 79 27 77
2133
71
November 79 26 71
8
x100%=3,6%

x100%=3,7%
x100%=3,5%

Sumber:SingleFinRestaurant&BarBali,Juni-November2017

9
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

Menurut Flippo dalam Sutrisno (2013) menyatakan bahwa batas

maksimalyanglazimberlakupadaabsensiyaitusebesar3%,yangberartiangka3,2%sam

pai 3,7% merupakan ciri dari karyawan yang tidak disiplin dan angka dibawah3%

masih dikatakan karyawan yang disiplin. Pada Tabel 1 diatas dapat dilihatbahwa

absen 3,2%sampai 3,7% yang dominan, hal tersebut dapat kita ketahuiterdapat

ciri-ciri karyawan tidak disiplin. Karyawan yang tidak disiplin dapat kitaketahui

bahwa karyawan tidak mempunyai rasa tanggu jawab dan taat

denganaturanyangberlaku.Ketidakdisiplinankerjakaryawandapatmenyebabkankura

ngnya efisiensi kerja dan efektivitas pekerjaan serta perusahaan tidak

dapatmeraihtujuannya,sehinggadapatdikatakanproduktivitaskaryawanmenurun.Ka

ryawanyangmemilikidisiplinkerjayangtinggiakanberdampakkepadakaryawan itu

sendiri dalam merah prestasi dan berdampak kepada

perusahaandalampencapaiantargetyangoptimal.Wawancarayangdilakukankepada

manajermengatakanbahwaterdapatkaryawanyangdatangterlambatdankaryawan

keluar dari perusahaan tanpa meminta izin terlebih dahulu dan pakaianseragam

yang digunakan tidak sesuai dengan ketentuan. Ketiga yaitu

motivasiyaitu,karyawankurangtermotivasiuntukbekerja,sepertidalammenghadapita

ntanganyangtidakbisadipertahankanmaupundiselesaikandankaryawanlangsung

menyerah dan putus asa akantantangan atau tugas tersebut. Karyawanjuga tidak

memiliki inisiatif dan kegigihan dalam bekerja, hal tersebut di perolehhasil

wawancara dari 4 karyawan yang bekerja di Single Fin Restaurant &BarBali.

10
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

Single Fin Restaurant & Bar Bali merupakan perusahaan yang bergerak

dibidang jasa makanan, minuman, dan surf shop. Single Fin Restaurant & Bar

Baliyang

berlokasidiJalanLabuanSait,PantaiSuluban,Uluwatu,KutaSelatan,Kabupaten

Badung, Bali dan mulai beroperasi pada bulan Maret 2011.Single FinRestaurant

& Bar Bali selain menyediakan makanan, minuman dan surf shop jugamemiliki

pemandangan pantaiyang indahyang dapat dinikmati oleh para

tamudanjugapadasorehari dapat melihat pemandangansunset.

Beberapa penelitian terdahulu menyatakan kompensasi, disiplin kerja

danmotivasi berpengaruh positif terhadap produktivitas karyawan. Penelitian

yangdilakukan oleh Yamoah (2013) yang berjudul Relationship Betwen

Compensationand Employee Productivity menyatakan bahwa kompensasi

berpengaruh

positifterhadapproduktivitaskaryawan.PenelitianyangdilakukanolehAnanta&Adny

ani (2016) yang berjudul Pengaruh disiplin Kerja dan Budaya

OrganisasiterhadapProduktivitasKerjaKaryawanpadaVillaMahapalaSanur-

Denpasarmenyatakanbahwadisiplinkerjaberpengaruhpositifterhadapproduktivitask

aryawan. Penelitianyang dilakukan oleh Khan & Gautam (2014)yang berjudulA

Study of Impact of Motivation on Productivity of Employee menyatakan

bahwamotivasiberpengaruh positifterhadapproduktivitas karyawan.

Tujuanpeneletianiniyakniuntukmenganalisispengaruhkompensasiterhadap

produktivitas keryawan di Single Fin Restaurant & Bar Bali. Untukmenganalisis

pengaruh disiplin kerja terhadap produktivitas keryawan di SingleFin Restaurant

& Bar Baliserta untuk menganalisis pengaruh motivasi


11
terhadapproduktivitaskeryawandiSingleFinRestaurant&BarBali.Penelitianini

12
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

dharapkan agar mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang telah dipelajari

inimelalui penelitian ini, sehingga dapat mengetahui pengaruh kompensasi,

disiplinkerja dan motivasi terhadap produktivitas karyawan yang dimana dapat

sangatberperan untuk keefektifan kerja dan kesuksesan perusahaan nantinya.

Penelitianini diharapkan dapat membatu sebuah perusahaan yang mempunyai

masalah

samapersisdenganbidanginiuntukmembantumemecahkanmasalahdenganmemberik

an masukan tentang pentingnya kompensasi, disiplin kerja dan

motivasiterhadapproduktivitaskaryawanyangdimanajugauntukmencapaitujuanperu

sahaantersebut.

Kerangkakonseptualyangdiajukansebagaidasarpenentuhipotesisditunjukanpa

daGambar1 sebagai berikut.

Gambar1.KerangkaKonseptualPenelitian

H1 +

H2 +
Disiplin(X2)

H3 +

Motivasi(X3)

Kadarsiman (2012) menyatakan bahwa kompensasi adalah imbal balik

daripekerjaan.Abdussamad(2014)kompensasiburukdapatmenurunkanproduktivitas

kerja karyawan. Purwanto dan Wulandari (2016) menyatakan jikakaryawan

13
memperoleh peningkatangaji, insentif yangbagus, bonusdan mendapat

14
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

gaji tepat waktu akan meningkatkan produktivitas karyawan. Pada penelitian

yangdilakukan oleh Abdussamad (2014) yang berjudul Pengaruh Kompensasi

terhadapProduktivitas Kerja Karyawan pada PT Asuransi Jiwasraya Gorontalo,

Wardoyo(2016) yang berjudul The Influence of the Discipline and Compensation

againstWork Productivity (Study on the Security Services Company, PT Garuda

MilkyArthaSurabaya),Yamoah(2013)yangberjudulRelationshipBetweenCompensa

tion and Employee Productivity, Saharuddin & Sulaiman (2016)

yangberjudulTheEffectofPromotionandCompensationTowardWorkingProductivity

Trough JobSatisfaction andWorking Motivation of Employees inThe Department

of Water and Mineral Resources Energy North Aceh District danpenelitian yang

dilakukan oleh Yuliandari dkk. (2016) yang berjudul

PengaruhKompensasidanLingkunganKerjaterhadapProduktivitasKaryawanbagian

LosterpadaUDYuriDesaPangkungBuluhKecamatanMelayaKabupatenJembrana

diperoleh hasil kompensasi berpengaruh positif terhadap

produktivitaskaryawan.Jadihipotesispertamayangdiajukandalam

penelitianiniadalah:

H1:KompensasiberpengaruhpositifdansignifikanterhadapProduktivitasKaryawan

Siagian dalam Elqadri et al. (2015) menyatakan bahwa

mendisiplinkanbawahanataspelanggaranperaturan.Labudo(2013)menyatakanbahw

apeningkatan produktivitas dicapai jika karyawan mempunyai disiplin kerja

dalammelaksanakantugasdankewajibannya.NwachukwudalamGabrielCetal.

(2015)mengamatibahwaketidakmampuanmanajemenuntukmenegakkandisiplindap

atmengakibatkanproduktivitasrendah.PadapenelitianyangdilakukanolehLabudo(20

13)yangberjudulDisiplinKerjadanKompensasi
15
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

Pengaruhnya terhadap Produktivitas Karyawan, Wardoyo (2016) yang

berjudulThe Influence ofthe Discipline andCompensationagainstWork

Productivity(Study on the Security Services Company, PT Garuda Milky Artha

Surabaya),Ruauw dkk. (2015) yang berjudul Pengaruh Disiplin Kerja terhadap

ProduktivitasPegawai (Suatu Studi di Kantor Kelurahan Tingkulu Kecamatan

Wanea KotaManado), Christian danFarida (2016)yang berjudul Pengaruh Disiplin

KerjaterhadapProduktivitasKerjaKaryawanbagianProduksiPabrikKelapa

Sawit(PKS) PT. Perkebunan Nusantara V Sei Rokan Kec. Pagaran Tapah

DarussalamKab. RokanHulu serta penelitianyang dilakukan olehAnanta

danAdnyani(2016) yang berjudul Pengaruh disiplin Kerja dan Budaya Organisasi

terhadapProduktivitasKerjaKaryawanpadaVillaMahapalaSanur-

Denpasardiperolehhasil disiplin kerja berpengaruh positif terhadap

produktivitaskaryawan. Jadihipotesiskeduayangdiajukan dalam penelitianini

adalah:

H2: Disiplin berpengaruh positif dan signifikan terhadap

ProduktivitasKaryawanHamali(2013)menyatakanbahwamotivasiadalahmoti

fyangberartisuatu

alasanuntukmelakukansesuatudankekutanyangdapatmembangkitkan,mengarahkan

dan menopang perilaku. Karyawan yang kurang memiliki motivasitersendiri untuk

bekerja dan tidak semangat dalam bekerja juga

mencerminkanproduktivitaskaryawanyangmenurun.SutantodanPatty(2014)menyat

akanbahwa,jikamotivasidariparakaryawanbisadibangun,makaparakaraywandapat

memiliki hasil kerja yang produktif. Pada penelitian yang dilakukan olehPurwanto

dan Wulandari (2016) yang berjudul Pengaruh Motivasi,


16
KompensasidanLingkunganKerjaterhadapProduktivitasKerjaKaryawan,Elqadrieta

l.

17
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

(2015) yang berjudul The Influence of Motivation and Discipline Work

againstEmployeeWorkProductivityTona’an,Jayarathna(2014)yangberjudulAnEmpi

rical Investigation of the Impact of Employee Motivation and Productivity

ofExecutive Employees with Special Reference to the Apparel Industry in Sri

Lankaserta penelitian yang dilakukan oleh Khan dan Gautam (2014) yang

berjudul

AStudyofImpactofMotivationonProductivityofEmployeediperolehhasilmotivasiber

pengaruhpositifterhadapproduktivitaskaryawan.Jadihipotesisketigayangdiajukan

dalam penelitianini adalah:

H3:MotivasiberpengaruhpositifdansignifikanterhadapProduktivitasKaryawan

METODEPENELITIAN

PenelitianinidilakukandiSingleFinRestaurant&BarBaliyangberlokasi di

Jalan Labuan Sait, Pantai Suluban, Uluwatu, Kuta Selatan,

KabupatenBadung,Baliuntukmembantumemecahkanmasalahmengenaiproduktivit

askaryawan, agar dapat lebih meningkatkan produktivitas karyawan di Single

FinRestaurant &Bar Bali.

Hanaysha(2016)menyatakanbahwaproduktivitaskaryawanmerupakanperseps

ikaryawanterhadapkemampuankaryawandalammencapaitugas.Indikator ini

mengadopsi (Simamora dalam Saputra, 2014) sebagai berikut: 1). Kuantitas kerja

(Y1), indikator ini dapat diukur melalui pekerjaan

dilakukandalamjumlahbesarsetiapharidantarget-

targetyangdiberikandalamtimterpenuhi;2). Kualitas kerja (Y2), indikator ini dapat

diukur melalui

18
penyelesaiantugasdenganstandaryangbaikdanhasilpekerjaanselaluberkualitas;3).

19
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

Ketepatanwaktu(Y3),indikatorinidapatdiukurmelaluipenyelesaiantugasdengancepa

t.

Ardana(2012)menyatakanbahwakompensasimerupakanpersepsikaryawan

terhadap retribusi atas kontibusi karyawan untuk perusahaan.

Indikatorinimengadopsi(AtmajawatidalamIrbayuni,2012)sebagaiberikut:1).Gaji(X

1.1), indikator ini dapat diukur melalui gaji diberikan tepat waktu,

mendapatkenaikan gaji setiap tahun, gaji dapat memenuhi kebutuhan hidup, gaji

sesuaidengan pekerjaan dan merasa puas dengan gaji yang diterima; 2). Insentif

(X1.2),indikatorinidapatdiukurmelaluimendapatbonusberupauanglemburbilabekerj

a diluar jam kerja; 3). Tunjangan (X1.3), indikator ini dapat diukur

melaluimendapat fasilitas kesehatan untuk keluarga, tunjangan hari raya (THR)

setiaptahun,tunjanganberupa danapensiundanpuas dengantunjanganyangdiberikan.

SiagiandalamElqadrietal.

(2015)menyatakandisiplinkerjaadalahpersepsikaryawanterhadapbentukpelatihanda

lammemperbaikisikapdanperilaku. Indikator ini mengadopsi Suwondo dan

Sutanto (2015) sebagai berikut1). Ketepatan waktu kerja (X2.1), indikator ini dapat

diukur melalui datang

lebihawalditempatkerja,pulangkerjasesuaidenganjamyangtelahditentukan,makan

siang saat jam istirahat dan kembali ketempat kerja sebelum jam

istirahatberakhir;2).Kerapianberpakaian(X2.2),indikatorinidapatdiukurmelaluikera

pian seragam saat jam kerja selalu diperhatikan; 3). Kepatuhan pada

aturanperusahaan (X2.3), indikator ini dapat diukur melalui hadir setiap hari

ditempatkerja, memberikan surat keterangan dokter saat tidak masuk kerja karena
20
sakit

danmemakaiseragamsesuaidenganhariyangtitetapkan;4).Tanggungjawab(X2.4),

21
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

indikator ini dapat diukur melalui tugas dikerjakan dengan tanggung jawab

danbertanggungjawab atas kesalahanyangtelah dilakukan.

Hamali(2013)menyatakanbahwamotivasiadalahpersepsikaryawanterhadap

suatu alasan dalam melakukan sesuatu. Indikator ini mengadopsi Sutanto dan Patty

(2014) sebagai berikut: 1). Arah perilaku (X3.1), indikator ini dapatdiukur melalui

relasiyang baik denganrekankerja; 2).Tingkat usaha

(X3.2),indikatorinidapatdiukurmelaluibekerjadenganketerampilantertentuyangdimil

ikidanberusahamengerjakanpekerjaansebaikmungkin;3).Tingkatkegigihan (X3.3),

indikator ini dapat diukur melalui pantang menyerah atau tidakmudah putus asa,

gigihan dalam bekerja walaupun keadaan lingkungan

kurangmendukung,berinisiatifuntukmemecahakanmasalahdanbertahanmeskimeng

hadapitantangan pekerjaan(endurance).

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh karyawan yang bekerja di

SingleFin Restaurant & Bar Bali. Jadi keseluruhan karyawan yang bekerja di

Single

FinRestaurant&BarBalisebesar79orang.Teknikpengambilansampeldalampenelitia

n ini adalah menggunakan teknik sampel jenuh, yang dimana

keseluruhankaryawan di Single Fin Restaurant & Bar Bali dijadikan sampel. Jadi,

sampelsebesar79 orang.

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ada

dua,yaituwawancara dankuesioner.Wawancara merupakanmetode

pengumpulandata dengan melakukan tanyajawab secara langsung dengan

karyawan di SingleFinRestaurant&BarBalimengenaihal-

22
halyangberhubungandenganpenelitian.Kuesionermerupakanmetodepengumpuland

atayangdilakukan

23
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

dengancaramemberiseperangkatpertanyaantertulissecaraterstrukturpadaresponden

penelitianyangdiambildaribeberapapertanyaanpadapenelitiansebelumnya.Memuda

hkanpemahamanresponden,makadiubahmenjadistatemen yang menggunakan 5

poin skala Likert yaitu sangat tidak setuju, tidaksetuju,netral, setuju dansangat

setuju.

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1). Data

Kualitatif,yaitudatayang

disajikandalambentukkataverbaldanbukandalambentukangka. Data kualitatif yaitu

gambaran umum objek penelitian, meliputi

sejarahsingkatberdirinya,letakgeografisobyek,visidanmisi,strukturorganisasi,keada

an hotel, keadaan karyawan, keadaan sarana prasarana, standar penilaianserta

pelaksanaan kerja dan efektivitas dalam kerja; 2). Data Kuantitatif,yaitujenis data

yang dapat diukur atau dihitung secara langsung yang berupa

informasiataupenjelasanyangdinyatakandenganbilanganataubentukangka.Datakua

ntitatif memerlukan jumlah pegawai tetap dan pegawai kontrak, jumlah

saranadanprasarana, dan hasilangket.

Penelitianinimenggunakanujiinstrumenterlebihdahulukemudiandilakukanuji

asumsiklasik.Metoderegresilinierberandadigunakandalampenelitian ini untuk

mengetahui pengaruh Kompensasi (X1), Disiplin Kerja (X2),Motivasi (X3)dan

Produktivitas Karyawan (Y).Pengaruh variabel independen terhadap variabel

dependen diuji dengan tingkat kepercayaan 95% atau α =

5%.Modelregresiyangdigunakan adalahsebagai berikut:

Y=α+β1X1 +β2X2 +β3X3 ε.................................................................(1)

Keterangan:
24
Y =ProduktivitasKaryawan

25
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

X1=KompensasiX2
= Disiplin
KerjaX3=Motivasi
α =Konstanta
β1 =KoefisienregresiKompensasiβ2=
Koefisien regresi Disiplin
Kerjaβ3=KoefisienregresiMotivasi
ε =Standareror

PEMBAHASAN

Single Fin Restaurant & Bar Bali merupakan perusahaan yang bergerak

dibidang jasa makanan, minuman, dan surf shop. Single Fin Restaurant & Bar

Baliyang

berlokasidiJalanLabuanSait,PantaiSuluban,Uluwatu,KutaSelatan,Kabupaten

Badung, Bali dan mulai beroperasi pada bulan Maret 2011.Single FinRestaurant

& Bar Bali selain menyediakan makanan, minuman dan surf shop jugamemiliki

pemandangan pantaiyang indahyang dapat dinikmati oleh para

tamudanjugapadasorehari dapat melihat pemandangansunset.

SingleFinRestaurant&BarBalikayadenganpesonapantaiyangsangatcantikdan

membuattempattersebutnyamanuntukdikunjungi.Makanansepertipizzadanmakana

ninternasionallainnyasertaberbagaiminumankoktaildapatkitajumpaidenganharga

sedangyangtidakterlalumahaldantidakterlalumurah.

Struktur organisasi yang digunakan di Single Fin Restaurant & Bar

Baliadalah struktur garis. Struktur organisasi garis merupakan bentuk organisasi

yangpaling sederhana karena kekuasaan berada pada satu orang

pimpinan,dimanapelimpahankekuasaan(tugasdanwewenang)dilakukansecaravertik

aldariatasankepadabawahan,begitupulabawahanjugabertanggungjawabsecaraverti

kalkepadaatasan.
26
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

Respondenlaki-lakisebesar72,15%danrespondenperempuansebesar27,85%.

Hal ini menunjukan bahwa responden laki-laki lebih banyak

dibutuhkandibandingkan dengan responden perempuan, ini karena karyawan laki-

laki lebihbanyak dibutuhkan pada divisi Manager, Bar, Food and Beverages

Kitchen, Foodand Beverages Service dan Security. Kelompok usia yang paling

dominan adalahpada usia 20 – 24 tahun dengan presentase 49,37% hal ini

menunjukkan bahwasebagian dari responden merupakan usia produktif dalam

bekerja dan mampumemberikanlebih banyak ide-ideinovatif.

Karakteristikrespondenberdasarkantingkatpendidikanyangpalingdominana

dalahrespondendengantingkatpendidikanterakhirD1/D2yaitu41,77%, sedangkan

responden yang paling rendah jumlahnya adalah

respondendenganpendidikanterakhirS1sebanyak17,72%.Halinimenunjukanbahwar

esponden dengan pendidikan D1/D2 dengan presentase paling banyak

karenaberasaldaripendidikanperhotelanyangmemangbenar-

benardibutuhkandiSingleFin Restaurant & BarBali.

Pertama dilakukan uji instrumen yakni uji validitas bertujuan untuk

menilaiinstrumen yang digunakan telah tepat untuk mengukur indikator dalam

penelitian.Hasil pengukuran validitas masing – masing instrumen pada variabel

disajikandalamTabel 2 sebagai berikut.

27
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

Tabel2.
HasilUjiInstrumenValiditas
No Variabel Item Koefisien
Perny Keterangan
ataan Korelasi
1 ProduktivitasKaryawan(Y) Y.1 0,567 Valid
Y.2 0,730 Valid
Y.3 0,717 Valid
Y.4 0,654 Valid

2 Kompensasi(X Y.5 0,585 Valid


1) X1.1 0,548 Valid
X1.2 0,632 Valid
X1.3 0,693 Valid
X1.4 0,634 Valid
X1.5 0,511 Valid
X1.6 0,462 Valid
X1.7 0,444 Valid
X1.8 0,523 Valid
X1.9 0,528 Valid
3 DisiplinKerja (X X1.10 0,573 Valid
2) X2.1 0,494 Valid
X2.2 0,653 Valid
X2.3 0,610 Valid
X2.4 0,681 Valid
X2.5 0,668 Valid
X2.6 0,554 Valid
X2.7 0,437 Valid
X2.8 0,622 Valid
X2.9 0,755 Valid
4 3
Motivasi(X) X2.10 0,610 Valid
X3.1 0,708 Valid
X3.2 0,770 Valid
X3.3 0,683 Valid
X3.4 0,605 Valid
X3.5 0,794 Valid
X3.6 0,783 Valid
X3.7 0,599 Valid
Sumber:Datadiolah,2018

HasilujivaliditasinstrumenpenelitiandisajikanpadaTabel2yangmenunjukkanb

ahwaseluruhindikatordalamvariabelkualitaslayanan,citraperusahaan,danloyalitasn

asabahmemilikinilaiPearsonCorrelationyanglebih

28
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

besardariangka0,30sehinggaseluruhindikatortersebutdikatakantelahmemenuhisyar

at validitas data.

UjiReliabilitasbertujuanuntukmengukurkonsistensialatukuryangdigunakan.

Hasil pengukuran reliabilitas masing-masing variabel disajikan dalamTabel3

sebagai berikut.

Tabel3.
HasilUjiReabilitas
No Variabel NilaiCronbach’s Keterangan
Alpha
1 Produktivitas 0,638 Reliabel
2 Kompensasi 0,744 Reliabel
3 DisiplinKerja 0,808 Reliabel
4 Motivasi 0,827 Reliabel
Sumber:Datadiolah,2018

Hasil uji reliabilitas instrumen pada penelitian ini disajikan pada Tabel

3yangmenunjukkanbahwaketigainstrumenpenelitianyaituvariabelkualitaslayanan,

citra perusahaan, dan loyalitas nasabah memiliki koefisien cronbach’salpha yang

lebih besar dari angka 0,60 sehingga pernyataan pada kuesioner

dapatdikatakanreliabeldanindikatoryangdigunakanmerupakanindikatoryangkonsist

en.

Selanjutnya dilakukan uji asumsi klasik. Jika nilai Asymp. Sig. (2-

tailed)lebih besar taraf signifikansi yang ditetapkanyaitu 5 persen (0,05), maka

datatelah berdistribusi normal Ghozali (2011). Berdasarkan hasil analisis,

diperolehhasil sebesar 0,810 > 0,05 yang artinya data berdistribusi normal. Pada

hasil

ujiheteroskedastitasmenunjukanbahwasignifikansinyalebihdariα=0,05.Berdasarka

n hal tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa dalam model

tersebuttidakterdapatheteroskedastitas,sehinggalayakdigunakanunukmemprediksi

29
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

variabeldependen.Berdasarkanhasilanalisis,dapatdilihatbahwakoefisien

Tolerancesemuavariabellebihbesardari0,10dannilaiVIFyanglebihkecildari

10.Hasilinimengindikasikanbahwatidakterdapatgejalamultikolineardarimodelregre

siyangdibuat.

Metoderegresilinierberandadigunakandalampenelitianiniuntukmengetahui

pengaruh Kompensasi (X1), Disiplin Kerja (X2), Motivasi

(X3)danProduktivitasKaryawan(Y).Metodeinidiujimenggunakansistemkomputerb

erupaspss.21ForWindows,makadiperoleh hasilsepertitabel dibawahini:

Tabel4.
AnalisisRegresiLinierBerganda
UnstandardizedCoefficients
Standardized
Model Coefficients t Sig.
B Std.Error Beta

(Constant) 5.321 1.858 2.864 .005


X1 .152 .051 .292 2.991 .004
1
X2 .243 .062 .307 2.422 .009
X3 .261 .074 .425 3.525 .001
Sumber:Datadiolah,2018

BerdasarkanTabel4dapatdiketahuipersamaanregresiyangdiperolehadalah:

Y=5,321+0,152X1+0,243X2+0,261X3+ e

UjiFdilakukandenganmelihatnilaisignifikansipadatabelanova.Berdasarkan

hasil uji, nilai signifikansi F adalah sebesar 0,000 yang lebih kecildari 0,05 (F < α)

maka model ini dikatakan layak atau variabel bebas mampumenjelaskan variabel

terikat. Besarnya nilai adjusted R square adalah

sebesar0,357yangartinyasebesar35,7persenvariasiproduktivitaskaryawandipengaru

hioleh kompensasi,disiplinkerja,dan motivasi, sedangkansisanya

30
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

sebesar 64,3 persen dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan

kedalammodel penelitian.

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa kompensasi

berpengaruhpositifdansignifikanterhadapproduktivitaskaryawandenganhasil(Sig.t,

0,004

≤0,05) serta koefisien beta sebesar 0,152 yang menunjukan bahwa

kompensasisecara positif berpengaruh signifikan terhadap produktivitas karyawan

di SingleFin Restaurant & Bar Bali. Hal tersebut berarti bahwa semakin bagus

kompensasiyang diberimaka semakin baik produktivitas karyawan diSingle Fin

Restaurant&BarBali.PernyataaninimendukungtemuandariAbdussamad(2014),War

doyo(2016),Yamoah(2013),SaharuddindanSulaiman(2016),danYuliandari dkk.

(2016) yang menyatakan bahwa kompensasi berpengaruh

positifterhadapproduktivitaskaryawan.Berdasarkanhasilyangdiperolehmakahipotes

ispengaruhkompensasiterhadapproduktivitaskaryawandapatditerima.

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa disiplin kerja

berpengaruhpositifdansignifikanterhadapproduktivitaskaryawandenganhasil(Sig.t,

0,009

≤0,05) serta koefisien beta sebesar 0,243 yang menunjukan bahwa disiplin

kerjasecara positif berpengaruh signifikan terhadap produktivitas karyawan di

SingleFinRestaurant&BarBali.PernyataaninimendukungtemuandariLabudo(2013)

, Wardoyo (2016), Ruauw dkk. (2015), Christian dan Farida (2016) danAnanta

dan Adnyani (2016) yang menyatakan bahwa disiplin kerja berpengaruhpositif

terhadap produktivitas karyawan. Berdasarkan hasil yang diperoleh

makahipotesispengaruhdisiplinkerjaterhadapproduktivitaskaryawandapatditerima.
31
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil bahwa motivasi

berpengaruhpositifdansignifikanterhadapproduktivitaskaryawandenganhasil(Sig.t,

0,001

≤0,05)sertakoefisienbetasebesar0,261yangmenunjukanbahwamotivasisecara

positif berpengaruh signifikan terhadap produktivitas karyawan di SingleFin

Restaurant & Bar Bali. Pernyataan ini mendukung temuan dari Purwanto

danWulandari (2016), Elqadri et al. (2015), Jayarathna (2014), dan Khan dan

Gautam(2014)yangmenyatakanbahwamotivasiberpengaruhpositifterhadapprodukti

vitaskaryawan.Berdasarkanhasilyangdiperolehmakahipotesispengaruhmotivasi

terhadap karyawan dapat diterima.

Implikasi hasil penelitian yakni karyawan Single Fin Restaurant & Bar

Balimempunyaimotivasiyangtinggidalambekerja,walaupundalamkeadaanlingkung

an yang ramai karyawan tetap semangat dalam melaksanakan tugasnyamasing-

masing serta bekerja dengan hasil yang baik dan cepat sehingga dapatmembuat

konsumen puas. Lingkungan yang ramai akan konsemen lebih membuatkaryawan

di Single Fin Restaurant & Bar Bali semangat untuk bekerja

sepertihalnyakaryawan tekundalam bekerja karenaada rasa semangat

saatmelihatkonsumen datang begitu banyak. Hal ini dikarenakan motivasi

mempunyai nilaibetatertinggiyaitu 0,261.

DisplinkerjadiSingleFinRestaurant&BarBalimempunyaitingkatkedisiplinan

yangbaik,dikarenakankonsumenyangbegitubanyakmembuatkaryawan harus

bekerja dengan tepat waktu, seperti halnya datang ditempat kerjasesuai jam kerja

dan istirahat sesuai jam istirahat. Tuntutan dari konsumen

yangbanyakmembuatkaryawantidakbolehbekerjasemena-mena.Karyawanharus
32
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

selalufokusdanseriusdalammelayanikonsumendenganbegitukonsumenmerasa

puas. Hal ini dikarenakan disiplin kerja mempunyai nilai beta sebesar0,243.

Kompensasiyangditerimakaryawancukupbagusnamuntidakdapatmemenuhik

ebutuhanhidupkaryawandisaatmempunyaikeadaanyangtakterduga.Satuhalyangkur

angyaitumemberikanfasilitaskesehataan,karenadengan gaji saja tidak mencukupi,

hal ini terkadang membuat karyawan sebagaianbekerja tanpa rasa semangat yang

berdampak pada hasil kerja yang tidak bagus.Hal ini dikarenakan kompensasi

mempunyainilai beta terendahyaitusebesar0,152.

SIMPULANDANSARAN

Berdasarkan hasil pembahasan penelitian yang telah dilakukan, maka

dapatdisimpulkan bahwa: 1). Kompensasi berpengaruh positif dan signifikan

terhadapproduktivitas karyawan di Single Fin Restaurant & Bar Bali; 2). Disiplin

kerjaberpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas karyawan di Single

FinRestaurant & Bar Bali 3). Motivasi berpengaruh positif dan signifikan

terhadapproduktivitaskaryawan diSingleFinRestaurant&BarBali

Saran yang dapat diberikan yakni manajer Single Fin Restaurant & Bar

Balisemestinyamemberikanmotivasikepadakaryawannyadanpelatihankembalidiset

iaptugasyangtidakdikuasai,sertaberikangajitambahanjikaadapeningkatankerjaserta

diawasisetiappekerjaanyangdilakukansehinggakaryawandapatmelaksanakantugasd

enganbaikdanberkualitas.ManajerSingle

33
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

Fin Restaurant & Bar Bali sebaiknya memberikan dana pensiun kepada

karyawanyang nantinya akan pensiun kerja, sehingga dapat meningkatkan

produktivitaskaryawan.

ManajerSingleFinRestaurant&BarBalimemberiperingatandanketegasan

dalam hal ketaatan memakai seragam kerja sehingga tidak

terulanglagi.ManajerSingleFinRestaurant&BarBalimemberikanpelatihanterusmen

erus bagi karyawan yang tidak dapat beradaptasi dengan tantangan yang

ada,sehinggatercapainyaproduktivitaskaryawanyangbagusdandapatbertahandenga

ntantanganyangdihadapi.

DAFTARRUJUKAN
Abdussamad, Zuchri. (2014). Pengaruh Kompensasi terhadap Produktivias
KerjaKaryawan pada PT Asuransi Jiwasraya Gorontalo. Jurnal
Manajemen, 18(3):55-62.

Ardana,I.K.,Mujiati,N.W.,&Major,I.M.(2012).HumanResourceManagement,1th
ed.Yogyakarta: Graha Science.

Arsyad, Muhammad. 2014.The Importance of Working discipline to


ImproveEmployee’sWorkingProductivityofMotorVesselManufacturingCo
mpany in Makassar Shipyard.Business Management and Strategy,
5(2):2157-6068.

Bharata,Andhi.(2016).TheInfluence ofCompensation andTraining towardWork


Discipline andits impact on The Employees’ Performance in TheResearch
Center of Science and Technology (PUSPIPTEK).Journal
TheWINNERS,17(1): 50-61.

Christian, Fitri Afriani & Farida, Lena. (2016). Pengaruh Disiplin Kerja
terhadapProduktivitasKerjaKaryawanbagianProduksiPabrikKelapaSawit(
PKS)PT.PerkebunanNusantaraVSeiRokanKec.PagaranTapahDarussalam
Kab. RokanHulu. JOMFISIP,3 (1):30-51.

Elqadri, Mustafa Zaenal., Wardoyo, Dewi Tri Wijayati dan Priyono.


(2015).TheInfluenceofMotivationandDisciplineWorkagainstEmployeeWor
kProductivityTona’an Markets.Reviewof European Studies,7(12): 70-91.

34
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

Firmandari, Nuraini. (2014). Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja


KaryawandenganMotivasiKerjasebagaiVariabelModerasi(StudipadaBankS
yariah Mandiri Kantor Cabang Yogyakarta). Jurnal Ekonomi dan
BisnisIslam.9 (1): 1907-9109.

Gabriel C, Mgbemena, Stella I, Mbah & Daniel C, Ejike. (2015).Impact


ofEffectiveEmployeePerformanceManagementonOrganizationalProductivi
ty: A Study of Anambra State Civil Service System,
Nigeria.TheInternationalJournal ofBusiness andManagement, 3(11):2321-
8916.

Hamali,ArifYusuf.
(2013).PengaruhMotivasiterhadapProduktivitasKerja:StudiKasuspadaPTX
Bandung.JournalTheWINNERS,14(2):77-86.

Hanaysha,Jalal.(2016).TestingTheEffectsofEmployeeEmpowerment,teamwork
and Employee Training on Employee Productivity in HigherEducation
Sector.International Journal of Learning and Development,6(1):2164-4063.

Irbayuni, Sulastri. (2012). Pengaruh Kompensasi, Kepuasan Kerja dan


KomitmenOrganisasi terhadap keinginan untuk Pindah Kerja Pada PT.
Surya SumberDayaEnergi Surabaya.Jurnal NeO-Bis,6 (1): 34-52.

Jayarathna,S.M.D.Y.
(2014).AnEmpiricalInvestigationoftheImpactofEmployeeMotivationandPr
oductivityofExecutiveEmployeeswithSpecialReferencetotheApparelIndust
ry inSriLanka.InternationalJournalof Scienceand Research, 3 (3): 2319-
7064.

Khan, Dr. M. S. & Gautam, Shalini. (2014). A Study of Impact of Motivation


onProductivityofEmployee.TheInternationalJournalofBusiness&Managem
ent,2 (12): 55-69.

Labudo, Yusritha. (2013). Disiplin Kerja dan Kompensasi Pengaruhnya


terhadapProduktivitasKaryawan.JurnalEMBA, 1(3): 2303-1174.

Maduka, Chukwuma. Edwin &Okafor, Obiefuna. (2014).Effect of Motivation


onEmployeeProductivity:AStudyofManufacturingCompaniesinNnewi.Inte
rnationalJournalofManagerialStudiesandResearch,2(7):137-147.

Mangkunegara, Anwar Prabu & Octorend, Tinton Rumbungan. (2015). Effect


ofWorkDiscipline,WorkMotivationandJobSatisfactiononEmployeeOrganiz
ational Commitment in The Company (Case Study in PT.
DadaIndonesia).UniversalJournalof Management,3(8): 318-328.

Ponnu, C.H. & Chuach, C.C. (2010). Organizational commitment,


organizationaljustice and employee turnover in Malaysia.African Journal
of BusinessManagement,4 (13): 2676-2692.
35
E-JurnalManajemen Unud, Vol. 8, No. 1,2019: 7191– 7218

Purnama, Ridwan. (2008). Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Produktivitas


KerjaKaryawan pada Bagian Produksi CV. Epsilon Bandung.Jurnal
Strategic, 7(14):90-112.

Purwanto,AgusBudi&Wulandari,Octavia.
(2016).PengaruhMotivasi,KompensasidanLingkunganKerjaterhadapProdu
ktivitasKerjaKaryawan.Bulten Bisnis &Manajemen, 2 (1):2442-885X.

Rahmawati,Desi.(2013).PengaruhMotivasiterhadapProduktivitasKerjaKaryawan
PT Fajar Berlian Tulungagung.Jurnal Universitas
TulungagungBonorowo,1 (1): 90-110.

Ruauw,AstriaC.N,Lengkong,Deysi&Mandey,Jantje.
(2015).PengaruhDisiplinKerjaterhadapProduktivitasPegawai(SuatuStudidi
KantorKelurahan Tingkulu Kecamatan Wanea Kota Manado). JAP, 3 (31):
98-121.

Saharuddin&Sulaiman.
(2016).TheEffectofPromotionandCompensationTowardWorkingProductivi
tyTroughJobSatisfactionandWorkingMotivationofEmployeesinTheDepart
mentofWaterandMineralResources Energy North Aceh
District.International Journal of BusinessandManagement Invention, 5
(10): 2319-8028.

Salisu, Jamilu B, Chinyio, Ezekiel & Suresh, Subashini. (2015). The Impact
ofCompensationonTheJobSatisfactionofPublicSectorConstructionWorkers
ofJigawaStateofNigeria.TheBusinessandManagementReview,6 (4): 33-49.

Saputra,Andri.(2014).PengaruhKeselamatanKerjaTerhadapProduktivitasKerja
Karyawan Pada PT. Buran Nusa Respati Di Kecamatan
AngganaKabupatenKukar.eJournalIlmu Pemerintahan,2 (3):3059-3069.

Sutanto,EddyMadiono&Patty,FerdianMario.(2014).PersepsiakanGaji,Motivasi
Kerja dan Kinerja Karyawan PT. Amita Bara Sejahtera. JournalofBusiness
and Banking, 4 (1): 2088-7841.

Sutrisno, Sugeng. (2013). Pengaruh disiplin kerja dan motivasi kerja


terhadapkinerja pegawai negeri sipil (studi di kantor dinas sosial provinsi
jawatengah).JurnalIlmiah dinamikaekonomi dan bisnis,1 (1):90-120.

Suwondo,DiahIndriani&Sutanto,EddyMadiono.
(2015).HubunganLingkunganKerja,disiplinkerjadanKinerjaKaryawan.Jurn
alManajemendan Kewirausahaan,17 (2): 2338-8234.

36
NiKadekIraAgustini.PengaruhKompensasi,DisiplinKerja…

Suwuh, Meisy. (2015).Effect of Motivation on Employee Productivity: A


StudyofManufacturingCompaniesinNnewi.InternationalJournalofManage
rialStudies and Research,2(7):137-147.

Syahrial,Andy,Brahmasari,IdaAju&Nugroho,Riyadi.(2016).EffectofEmotional
Quotient, ServantLeadership, Complexity of Task,
CulturalOrganizationofWorkMotivationandPerformanceofCivilStateAppar
atus (ASN) in WajoSouth Sulawesi Province.International
JournalofBusiness and Management Invention,5(6): 71-88.

Wardoyo,DewiTriWijayati.(2016).TheInfluenceoftheDisciplineandCompensation
against Work Productivity (Study on the Security
ServicesCompany,PTGarudaMilkyArthaSurabaya).InternationalJournalof
Businessand Management,11(1)112-134.

Weldeyohannes, Gebremedhin. (2015). Employee Motivation and its Impact


onProductivityintheCaseofNationalAlcoholandLiquorFactory(NALF).Jour
nal of Property, Investment and Development, 15 (2) 2422-846X.

Yamoah, Emmanuel Erastus. (2013). Relationship Between Compensation


andEmployee Productivity.Singaporean Journal of Business Economices
andManagementStudies, 2 (1): 1112-1125

Yuliandari, Kadek Ni, Bagia, I Wayan & Suwendra, I Wayan. (2014).


PengaruhKompensasidanLingkunganKerjaterhadapProduktivitasKerjaKar
yawan Bagian Loster pada UD Yuri Desa Pangkuh Buluh
KecamatanMelaya Kabupaten Jembrana. E-Journal BismaUniversitas
PendidikanGanesha,2 (2): 78-90.

37

Anda mungkin juga menyukai