Anda di halaman 1dari 22

Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan Pembelian

Didik Purwiyanto , FX. Adi Purwanto


JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

Brand Awareness Sebagai Variabel Pemediasi Pengaruh Internet


MarketingTerhadap Keputusan Pembelian. (Studi Kasus Mahasiswa Diploma
Pelayaran Pada Pembelian Tiket Online di PT PELNI)

Didik Purwiyanto
FX. Adi Purwanto
Program Diploma Pelayaran
Universitas Hang Tuah Surabaya
Email : adi.purwanto@hangtuah.ac.id

ABSTRAK

Internet Marketing ialah wujud usaha baru pada upaya pemasaran produk ataupun
jasa juga menciptakan komunikasi pada pelanggan menggunakan internet. Internet
Marketing juga memiliki tujuan guna menimbulkan kesadaran merek atau Brand
Awareness pada benak pelanggan serta dengan tujuan semaksimal mungkin menjadi top of
mind dari pelanggan yang ditargetkan. Pengaruh pengunaan internet marketing terhadap
penjualan akan besar apabila pelanggan yang melakukan kunjungan ke situs itu sendiri
berjumlah besar serta tahu akan mengetahui merek yang tengah dipasarkan. Penelitian ini
bertujuan untuk Brand awareness selaku variabel pemediasi pengaruh internet marketing
terhadap keputusan pembelian. Penelitian ini dilakukan pada 100 mahasiswa Progrm
Diploma Pelayaran Universitas Hangtuah. Kesimpulan hasil penelitian adalah terdapat
pengaruh internet marketing terhadap brand awareness dan keputusan pembelian serta
terdapat pengaruh brand awareness terhadap terhadap keputusan pembelian.
Kata kunci: Brand Awareness, Internet Marketing, Tiket Online

Abstract

Internet Marketing is a new form of business in marketing products or services and


building communication with consumers via the internet. Internet Marketing also aims to
build Brand Awareness in the minds of consumers and with the aim of being the top of mind
of the intended consumers as much as possible. The impact of using internet marketing on
sales will be great if many consumers visit the site and know the brands that are being
offered. This study aims at brand awareness as a mediating variable for the effect of internet
marketing on purchasing decisions. This research was conducted on 100 students of the
Hangtuah University Shipping Diploma Program. The conclusion of the research results is
that there is an effect of internet marketing on brand awareness and purchasing decisions
and there is an influence of brand awareness on purchasing decisions.
Keywords: Brand Awareness, Internet Marketing, Online Ticket

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 1


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

A. LATAR BELAKANG menjadikan pengguna internet juga makin


Berkembangnya bidang bisnis mmeiliki banyak variasi, internet juga
telah makin mengalami percepatan serta telah menjadi kebutuhan yang unik pada
kompetisi padanya makin mengetat, tiap perusahaan. Peran penting dari
perihal tersebut tiap pelaku usaha sanggup internet tersebut mewajibkan tiap
guna melakukan pemanfaatan seluruh perusahaan paling tidak mempunyai
kemampuan serta kesempatan yang Departemen IT selaku bagian yang
dipunya, dan juga dapat memiliki solusi mmeiliki peran guna menjaga serta
bagi kekurangan serta ancaman yang melakukan pemeliharaan akan
ditemui, juga mempunyai keunggulan infrastruktur internet supaya usaha
untuk bersaing, serta yang paling penting perusahaan bisa terlaksana dengan baik.
yakni menciptakan jalinan dan juga Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet
melakukan peningkatan membentuk ikatan Indoensia (APJII) mengemukakan
pada konsumen. Para pelaku usaha bahwasanya jumlah pengguna internet
hendaknya melakukan upaya lebih pada negara Indonesia di tahun 2016 yakni
maksimal supaya masih bisa menjalankan 132,7 juta pengguna ataupun pada kisaran
usahanya secara berkelanjutan. 51,5% dari total jumlah masyarakat
Berkembangnya dunia bisnis yang makin Indonesia berjumlah 256,2 juta jiwa.
mengglobal serta berkembangnya bidang Pengguna internet paling banyak terdapat
ekonomi yang mengalami pergerakan pada pulau jawa dengan total pengguna
yang amat cepat dapat memberi pengaruh 86.339.350 pengguna ataupun pada
pada strategi yang digunakan oleh kisaran 65% dari total orang yang
perusahaan. Bersamaan dengan menggunakan internet. Apabila dilakukan
perkembangan bisnis masa kini, tantangan perbandingan dengan pengguna internet
serta kompetisi makin tajam untuk pada negara Indonesia di tahun 2014
merebutkan target pasar. Perusahaan berjumlah 88,1 juta pengguna, dapat
diberi tuntutan guna bisa melakukan dilihat bahwa terjadi berjumlah 44,6 juta
pemberdayaan akan sumber daya yang pada periode waktu 2 tahun (Asosiasi
dipunya dengan lebih efektif juga efisien Penyelenggara Jasa Internet).
supaya perusahaan dapat memiliki Internet yang berkembang dengan
keunggulan dalam berkompetisi. Tiap pesat bisa diamati hingga sekarang kerap
organisasi perusahaan dikehendaki bisa dimanfaaatkan selaku alat guna
melakukan penyusunan akan sebuah mendapatkan akses akan informasi serta
strategi pemasaran supaya usahanya tetap komunikasi dengan global, baik guna
berlangsung ketika bersaing, satu hal melakukan pengeriman surat elektronik,
diantaranya ialah memiliki strategi melakukan perekrutan akan calon tenaga
pemasaran berwujud marketing mix yang kerja, melakukan penyediaan pelayanan
baik. Strategi bisnis perusahaan berikut untuk konsumen, mendapatkan akses pada
dikehendaki bisa memberi pengarauh fasilitas finansial, membeli barang ataupun
dalam keuntungan keuangan, non jasa, video conference, VOIP serta maih
keungan, bertahan pada bidang industri, banyak manfaat yang lain. Melalui data di
serta untuk meraih tujuan jangka panjang atas, bisa diamati bahwasanya konten
perusahaan. komersial yang tersering digunakan yakni
Internet masa sekarang telah menjadi online shop pada kisaran 62% ataupun
kebutuhan penting pada bisnis, yang sebesar 82,2 juta pengguna melalui

2 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan Pembelian
Didik Purwiyanto , FX. Adi Purwanto
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
persentase berjumlah 98,6% ataupun menghasilkan suatu hal yang baru, yang
sebesar 130,8 juta pengguna yang tahu sanggup melakukan pergeseran akan
akan pemanfaatan internet selaku media metode manual menuju tatanan
untuk menjual dan membeli barang juga komunikasi melalui cara-cara digital
jasa serta 63,5% ataupun 84,2 juta (Haryanto, 2012). Perkembangan internet
pengguna yang telah melakukan transaksi tersebut memberikan banyaknya
dengan online. Tak bisa ditepis pergerseran pada masyarakat utamanya
bahwasanya pemanfaatan internet guna pada bidang komunikasi. Pada perihal
menjalankan bisnis ialah opsi yang cocok bisnis berkembangnya internet
untuk pelaku bisnis. memberikan pergeseran pada perihal
Gilang & Musriha (2012:94) pemasaran. Perihal tersebut menjadikan
mengemukakan bahwasanya dengan kompetisi makin mengetat yang
besarnya jumlah orang yang menggunakan menjadikan perusahaan memiliki tuntutan
internet ialah perihal yang potensial untuk guna memperlihatkan kelebihannya serta
para pemasar guna melakukan kapabilitas yang lebih baik guna bisa
pengembangan akan kegiatan bersaing pada industri melalui bermacam-
marketingnya. Kegiatan pemasaran barang macam strategi pemasaran yang
juga jasa pada dunia internet kerap dikenal direncanakan.
sebagai Internet Marketing. Internet Dalam berkembangnya
memberi banyak manfaat untuk bidang komunikasi pemasaran, Internet
pemasaran, satu di antaranya yakni Marketing ialah sarana yang kerap
efisiensi biaya serta waktu pada distribusi menjadi topi pembicaraan, dan
informasi serta produk melalui jangkauan dimanfaatkan pada seluruh daerah. Pada
pelanggan yang lebih meluas. zaman sekarang, banyak pelaku bisnis
Internet Marketing yakni wujud memulai melakukan pengembangan akan
bisnis baru untuk melakukan pemasaran beberapa usaha yang dulunya dilakukan
akan produk ataupun jasa juga melakukan pengelolaannya melalui offline lebih ke
pembangunan akan komunikasi bersama arah online. Selain guna melakukan
pelanggan dengan internet. Pemanfaatan penghematan akan biaya juga guna
dari Internet Marketing selaku media memudahkan konsumen untuk
komunikasi pemasaran diberikan menggunakan produk yang dijual. Pelaku
pengaruhnya oleh berkembangnya bisnis yang dulunya memakai atau
teknologi komunikasi secara pesat melakukan pemasaran produk dengan toko
utamanya pada internet. Internet telah offline ataupun media konvensional saat
melakukan perubahan akan wajah dunia ini mulai melakukan peralihan berpindah
masa kini, utamanya pada dunia bisnis, ke internet selaku media untuk
internet mengalami perkembangan secara memasarkan produknya dengan online,
cepat serta menjadi bagian terpenting jejaring sosial, web, video ads, banner,
pada kehidupan masyarakat. Melalui dan lain-lain.
bantuan internet manusia bisa menjalin Penelitian yang dilaksanakan
hubungan bersama siapa pun pada negara (Haryanto, 2012), mengemukakan
luar bahkan dengan tidak harus kenal bahwasanya banyak perusahaan memiliki
antara satu sama lain lebih dulu. anggapan bahwasanya pengaplikasian
Kolaborasi antara komputer bersama Internet Marketing saja bisa memberikan
dengan internet tersebut sudah kemudahan serta penambahan nilai untuk
produk itu sendiri, tidak memakan biaya

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 3


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
yang besar serta memilki efisiensi
yang

4 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan Pembelian
Didik Purwiyanto , FX. Adi Purwanto
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020 JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

baik. Pengaruhnya pada penjualan juga Brand Awareness tersebut muncul berasal
semakin besar apabila banyak pelanggan dari terdapatnya perasaan tak asing pada
yang melakukan kunjungan pada situs itu merek. Rasa tak asing pada merek tersebut
sendiri guna mencari tahu brand yang kemudian memberi perasaan kepercayaan
tengah dipasarkan. Satu diantara beberapa kepada pelanggan saat dirinya memakai
tujuan akan pemasaran yang efektif ialah produk yang dimaksud. Selanjutnya
guna memberikan pengenalan akan perasaan percaya tersebut selanjutnya
adanya sebuah produk pada membuat timbul rasa bahwasanya risiko
pelanggangannya dengan serta yang terdapat ketika melakukan pembelian
bagaimanakan menjadikan merek produk akan hilang yang kemudian bisa
itu sendiri sebagai top of mind pada mengarahkan konsumen memiliki
pikiran pelanggan serta menjadi brand kecenderungan guna melakukan
preferences untuk pelanggan saat akan pertimbangan serta menjatuhkan pilihan
melaksanakan suatu keputusan pembelian. pada merek tersebut (Azaria, dkk, 2014).
Menurut opini tersebut, bisa Merek ialah berperan sebagai aset
dibuat kesimpulan bahwasanya Internet sebuah perusahaan, akan tetapi diamati
Marketing juga memiliki tujuan guna dari sisi historis menurut atribut non
menimbulkan kesadaran merek atau keuangan sudah dilakukan evaluasi
Brand Awareness pada pikiran pelanggan layaknya kesadaran, nilai, serta pengakuan
serta bertujuan semaksimal mungkin yang dirasa para pelanggan (Kamalaveni
berperan sebagai top of mind dari et al.,2010). Brand awareness merupakan
pelanggan yang telah ditentukan. Di kemampuan konsumen ketika ingat akan
samping Brand Awareness, satu diantara bahwasanya sebuah brand yang diingat
beberapa kelebihan dari Internet ialah sebagian dari produk yang
Marketing ialah dapat membentuk bersangkutan (Humdiana dalam Sundjoto,
pembicaraan yang tersebar melalui mulut 2012). Ngakan Putu Surya Adi Dharma &
ke mulut (word of mouth). Internet I Putu Gede Sukaatmadja menyatakan
Marketing yang baik dapat mewujudkan bahwasanya brand awareness memiliki
rumor ataupun isu tersebar dengan cepat pengaruh yang positif terhadap keputusan
tak hanya pada dunia maya akan tetapi pembelian.Winatapradja (2013) juga
pada dunia nyata serta menjadikan mengatakan bahwasanya brand awareness
seseorang memiliki kesaran mengenai juga memiliki pengaruh positif terhadap
eksistensi suatu brand serta menjadikan keputusan pembelian. Namun
seseorang itu sendiri makin memiliki rasa Rahayuningsih dan Edwar (2013)
penasaran serta lebih ingin mengetahui mengemukakan bahwasanya kesadaran
mengenai produk itu sendiri serta merek tidak memiliki pengaruh yang
selanjutnya menimbulkan keputusan guna signifikan terhadap keputusan pembelian.
melakukan konsumsi akan itu sendiri Satu di antara beberapa strategi
(Andriyanto dan Haryanto, 2010). yang dimaanfaaatkan guna melakukan
Brand Awareness memiliki makna perwujudan akan brand awareness yang
yakni snaggupnya seorang individu dilakukan oleh PT. PELNI ialah melalui
sebagai calon konsumen memiliki penyuaraan misinya yang terbaru yakni
pengenalan ataupun ingatan akan sebuah “from zero to hero” dengan
merek yang ialah sebagian dari kategori diselenggarakannya Event Wisata Bahari
akan produk tertentu (Freddy, 2014). melalui tema “Tour Let’s Go To”. Tour

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 5


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
Let’s Go To. PT. PELNI menggebrak pada dilakukan dengan “perang antar brand”.
bidang ekploitasi akan potensi kelautan Bradanata dan Wibowo (2017)
pada Negara Indonesia. Konsep event kesimpulan penelitian ini adalah
wisata bahari dinomorsatukan selaku penerapan internet marketing yang
wujud bakti pada negara dengan kecintaan dilakukan Indomaret Bandung cabang
pada wisata bahari. Ciganitri dinilai baik oleh konsumen untuk
Berdasarkan (Kotler, 2012), meningkatkan keputusan pembelian.
keputusan pembelian yakni perbuatan Tujuan penelitan ini untuk
yang dilakukan pelanggan guna ingin mengetahui Brand Awareness Sebagai
melakukan pembelian ataupun tak ingin Variabel Pemediasi Pengaruh Internet
melakukan pembelian pada sebuah produk Marketing Terhadap Keputusan Pembelian
tertentu. Dari bermacam-macam faktor Tiket Kapal Online PT. PELNI.
yang memberikan pengaruh pada
pelanggan ketika melaksanakan pembelian B. LANDASAN TEORI
sebuah produk ataupun jasa, umumnya Keputusan Pembelian
pelanggan kerap kali melakukan berbagai Diambilnya keputusan seorang
pertimbangan akan harga, kualitas, serta pelanggan guna melaksanakan pembelian
produk yang telah diketahui oleh akan sebuah produk ataupun jasa dimulai
khalayak. dengan terdapatnya kesadaran akan
Penelitian Debby Siahaan & Lili memenuhi kebutuhannya serta
Yuliati (2016) memberikan kesimpulan keinginanyan. Tahapan diambilnya
bahwasanya brand awareness keputusan pembelian amat diberikan
mempengaruhi keputusan pembelian. pengaruhnya oleh perilaku konsumen.
Jeanne (2015) menyatakan bahwa Tahapan itu sendiri sesungguhnya ialah
banyaknya perusahaan yang saat ini tahapan guna melakukan pemecahan akan
melakukan pilihan untuk memanfaatkan permasalahan pada tujuan memberikan
internet selaku satu di antara beberapa pemenuhan atas keinginan ataupun
media pemasaran sebab memakai biaya kebutuhan pelanggan. Perilaku pembelian
yang tak mahal dan juga dirasa memiliki ialah tahapan keputusan serta perilaku
nilai keefektifan yang tinggi guna manusia yang memiliki keterlibatan pada
melakukan jangkauannya keseluruh pembelian serta pemanfaatna produk
individu dengan tak terdapatnya batasan (Sangadji dan Sopiah, 2013).
geografis serta periode waktu. Pengaruh Tingkat usaha untuk mengambil
digunakannya internet marketing pada sebuah keputusan pelanggan pada
penjualan akan besar apabila banyak menciptakan keputusan pembelian sebuah
pelanggan yang melakukan kunjung pada merek diberikan pengaruhnya oleh faktor
situs penjualan serta tahu akan brand lingkungan, selain tanggapan kognitif
tengah dipasarkan. Seperti yang (pengetahuan) serta efektif yang
disampaikan oleh Timpal, Lavian dan Van diaktifkan selama tahap diambilnya
Rate (2016) pada abad millenium sebuah keputusan. Ada 3 aspek
layaknya saat ini, perusahaan diberi pengetahuan serta efektif yang diaktifkan
tuntutan untuk melakukan persaingan yang mempunyai pengaruh langsung
(competitive rivalry) pada perihal kepada pemecahan masalah di antaranya
mewujudkan serta menahan pelanggan tujuan pelanggan, pengetahuan pelanggan
yang memiliki loyalitas, hal tersebut mengenai opsi alternatif pilihan serta

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 18


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

tingkat terlibatnya pelanggan. Keputusan (online). Pada arti Internet Marketing


pembelian pelanggan ialah tahapan dikenal juga sebutan e-marketing serta tak
perlakuan akan integrasi yang jauh memiliki perbedaan pada bidang
memberikan kombinasi akan pengetahuan pemasaran melalui metode offline.
guna melakukan evaluasi 2 ataupun lebih Internet Marketing (e-marketing) ialah
tindakan alternatif serta memberikan tahapan serta bentuk promosi pada
pilihan akan satu di antaranya (Nugroho, organisasi yang memanfaatkan media
2013). online. (Belch & Belch,2012)
memberikan penjelasan akan kegiatan
Dimensi Keputusan Pembelian pemasaran yang dilaksanakan dengan cara
Berdasarkan Sangadji & Sopiah yang interaktif dengan CD-ROMs,
(2013) indikator keputusan pembelian smartphone, TV interaktif serta lain-
yakni di antaranya: lainnya ataupun dengan metode online
1. Terdapat kebutuhan. Kesenjangan di memanfaatkan jaringan internet guna
antara kondisi faktual seiring dengan melakukan pengkomunikasian akan
kondisi yang dikehendaki pelanggan. produk serta jasanya. Dengan melalui
Kebutuhan tersebut bisa dirasa baik perihal tersebut, perusahaan juga
dengan stimulus dari luar ataupun dari pelanggan bisa melaksanakan komunikasi
dalam diri pelanggan. dua arah langsung melalui real-time.
2. Mencari informasi sebelum pembelian. Di samping hal tersebut, (Kotler
Informasi diperlukan selaku media yang & Amstrong, 2013) mengemukakan
membantu guna mempertimbangkan bahwasanya Internet Marketing ialah
dari bermacam-macam alternatif yang wujud upaya dari perusahaan guna
tersedia. Informasi itu sendiri, melakukan pemasaran akan produknya
dilakukan pengumpulan informasi pada serta jasa dan menjalin ikatan bersa,a
jumlah lebih dari satu yang bisa dengan konsumen menggunakan media
memiliki kesamaan, mberikan internet. Wujud marketing melalui sistem
kelengkapan bahkan memiliki online ialah situs publik yang amat besar
perbedaan pada aslinya. Samanya melalui bermacam-macam tipe yang
informasi memberikan dukungan akan memiliki perbedaan serta bahkan
daya kepercayaan di mana perbedaan bersumber dari Negara-negara yang mana
memberikan alasan guna mengevaluasi satu dengan yang lain menjadi satu wadah
secara menyeluruh melalui kebutuhan informasi yang amat meluas dan juga
ataupun keinginan pelanggan. besar.
3. Evaluasi alternatif. Membandingkan (El-Gohary,2010) memberikan
dari bermacam-macam alternatif yang penjelasan bahwasanya Internet Marketing
ada yang selanjutnya kan menyebabkan bisa dijadikan selaku suatu filosofi baru
didapatkannya opsi yang paling baik. serta praktek berbisnis modern yang
memiliki keterlibatan pada cara
Internet Marketing memasarkan produk, informasi serta ide
Definisi Internet Marketing dengan internet serta elektronik yang lain.
dilihat melalui garis besar ialah Serupa halnya dengan pernyataan dari
melaksanakan sebuah perbuatan (Mohammed, et.al, 2013) bahwasanya
pemasaran produk ataupun sebuah jasa Internet Marketing ialah suatu tahapan
yang dipasarkan dengan media internet guna menciptakan serta melakukan

18 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
pemeliharaan akan ikatan pada konsumen Keuntungan internet marketing
dengan aktivitas melalui media online untuk konsumen : (Kotler dan Armstrong,
selaku sarana guna saling bertukaran 2013)
opini, melakukan pembelian akan produk, 1. Convenient. Maknanya pelanggan tak
serta jasa yang menyebabkan bisa harus mengalami kemacetan, mencari
dicapainya tujuan bersama kedua tempat parkir, serta berjalan melewati
kelompok. Definisi internet marketing toko-toko yang tak terhitung
secara luas oleh (Chaffey, et.al, 2013) jumlahnya guna memperoleh produk
bahwasanya pemasaran internet ataupun yang diinginkan. Pelanggan bisa
pemasaran berbasis internet, bisa melakukan perbandingan akan brand,
dicerminkan selaku manfaat dari internet melakukan pengecekan harga serta
serta memiliki keterkaitan dengan melakukan pemesanan barang 24 jam
teknologi digital guna meraih sasaran sehari dari lokasi mana pun.
pemasaran serta memberikan dukungan 2. Easy and Private. Pelanggan tidak
akan konsep pemasaran modern. akan sering bertemu dengan
(Hermawan 2012) member perselisihan ketika melakukan
penjelasan bahwasanya Internet pembelian barang serta tak harus
Marketing, juga dikenal selaku pemasaran bertatap muka dengan penjual ataupun
web marketing, e-marketing ialah sarana membuka diri mereka terhadap
pemasaran yang memanfaatkan teknologi bujukan serta ikatan emosional.
internet selaku penyaluran untuk 3. Information. Layanan online serta
menyapaikan isi pesan pada banyak orang internet memberi pelanggan akses
dengan bersamaan serta seketika pada pada perbandingan informasi yang
sebuah kurun waktu tertentu. Jangkauan melimpah, informasi tentang
yang luas akan menjadikan pemasaran perusahaan serta produknya.
bisa dilakukan penjangkauannya pada 4. Interactive and Immediate. Pelanggan
khalayak yang lebih meluas bahkan pada bisa melakukan interaksi dengan situs
kurun waktu yang bersamaan sebab tak penjual guna mendapatkan informasi
terbatas oleh waktu, ataupun hari. yang cocok tentang produk ataupun
Bisa dibuat kesimpulan layanan yang diinginkan, selanjutnya
bahwasanya Internet Marketing ialah satu melaksanakan pemesanan ataupun
di antara beberapa wujud e-marketing mendownloadnya langsung.
yang mencerminkan penggunaan web Manfaat bagi marketer : (Kotler
guna melakukan pemantapan akan usaha dan Armstrong, 2013)
pemasaran, terkhusus promosi yang 1. Pemasaran online ialah sebuah alat
dilaksanakan oleh perusahaan. Secara yang bagus guna menjalin ikatan
umum, pemanfaatan website guna dengan pelanggan. Perusahaan bisa
melaksanakan pemasaran berkembang melakukan interkasi dengan
dengan pesat bahkan tak jarang memiliki pelanggan guna belajar mengani
dampak kepada komunikasi dari mulut ke kebutuhan serta keinginan pelanggan
mulut, pada upaya membangun serta yang lebih spesifik serta guna
pengelolaan akan hubungan pada membuat database pelanggan.
konsumen. 2. Pemasaran online bisa meminimalisir
biaya serta memberikan peningkatan
akan efisiensi. Online marketer bisa

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 18


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

menghindari biaya-biaya guna dengan kredit serta privasi pada


mempertahankan tokonya serta biaya informasi pribadi.
dari menyewa, asuransi, serta 4. Customer service (layanan pelanggan),
peralatan yang lain. yakni pelayanan yang responsif,
3. Pemasaran online bisa memberikan memiliki manfaat, cerdas pada
penawaran yang fleksibilitas yang memberikan respon pertanyaan
besar yang memberikan kemungkinan pelanggan dengan cepat .
pada marketer guna membuat
penyesuaian pada penawaran serta Brand Awareness
program-programnya. (Keller, 2013) mengemukakan
4. Internet ialah sebuah medium global bahwasanya Brand Awareness memiliki
yang memberikan kemungkinan pada keterkaitan pada kekuatan sebuah merek
pembeli serta penjual guna mengklik pada benak pelanggan yang bisa menjadi
dari satu tempat ke tempat yang lain sebuah cerminan dari kemampuan
pada hitungan detik. pelanggan guna melakukan identifikasi
sebuah brand pada keadaan yang tak sama.
Dimensi Internet Marketing Brand Awareness terbagi menjadi brand
Menurut Chaffey, et.al, brand recognition serta brand recall. Brand
awareness bisa diciptakan dengan efektif recognition ialah kemampuan konsumen
menggunakan media internet, guna mengenali serta melakukan
menghasilkan pelanggan yang sekali pun identifikasi sebuah merek saat pelanggan
tak memerlukan produk tersebut saat itu, mengamati sebuah petunjuk tentang brand
akan tetapi pelanggan akan menyadari itu sendiri. Sementara itu brand recall
bahwa sumber informasi itu diperlukan ialah kemampuan pelanggan saat
jika pelanggan memerlukannya. mengamati sebuah kategori produk,
Berdasarkan pernyataan pelanggan bisa menyebutkan sebuah
(Wolfinbarger, 2003) mengidenti- fikasi 4 produk dengan tepat.
dimensi kualitas Internet Marketing pada Berdasarkan (Shimp, 2014)
pemasaran produk dengan internet yang kesadaran merek ialah berkaitan pada
bisa memberikan pengaruh pada kepuasan kekuatan dari merek yang tertanam pada
konsumen ketika berbelanja secara online, memori yang dicerminkan oleh pelanggan
yakni : melalui kemampuan guna recall
1. Website design (desain website), (mengingat) ataupun recognition
meliputi seluruh elemen dari (mengenali) sebuah brand pada keadaan
pengalaman pelanggan pada web yang tak sama. Umumnya, kesadaran
(kecuali customer service), mencakup pelanggan yang tinggi dan juga
navigasi, pencarian informasi, terdapatnya kekuatan merek bisa
pemrosesan pesanan, personalisasi yang mengenali serta mengingatnya. Masih
tepat, serta pemilihan produk. banyak pelanggan yang belum sadar akan
2. Fulfillment/reliability (pemenuhan terdapatnya sebuah brand produk sebab
janji), ialah ketepatan display serta lemahnya aktivitas pemasaran. Maka dari
deskripsi produk yang pelanggan terima hal tersebut, perusahaan hendaknya
sesuai dengan apa yang dipesannya. melaksanakan usaha guna mendapatkan
3. Privacy/security (keamanan/privasi), minat pelanggan yang lebih banyak.
ialah keamanan sistem pembayaran

18 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
Aaker pada Handayani, dkk sendiri ialah satu-satunya merek pada
Handayani et al. (2010), mengartikan sebuah kategori produk.
bahwa kesadaran merek ialah kemampuan (Richard, et.al, 2014) juga
dari pelanggan yang potensial guna mengemukakan bahwasanya Brand
mengenali ataupun mengingat bahwanya Awareness dibagi menjadi brand
sebuah merek mencakup pada kategori recognition juga brand recall, ke duanya
produk yang khusus. Kemampuan ialah 2 bagian yang memiliki perbedaan
pelanggan guna melakukan pengenalan dari brand Awareness, akan tetapi tak bisa
atau pengingatan akan sebuah produk dipisah, di mana menurut dari tujuan
berbeda bergantung dengan tingkat komunikasi, wujud perbedaan antar
komunikasi brand ataupun persepsi keduanya ada dalam fase komunikasi yang
pelanggan pada brand produk yang memberikan pengaruh akan pelanggan,
ditawarkan. Di bawah ini ialah tingkatan yakni brand recognition terdapat dalam
Brand Awareness yang dinyatakan oleh fase saat pelanggan akan melaksanakan
Handayani, dkk Ittersuma et al. (2003) pembelian sementara itu brand recall
yakni terdapat dalam fase saat pelanggan
a. Tak sadar akan merek (unware melakukan pemilihan akan brand
brand), manakah yang lebih menjadi prioritasnya.
b. Mengenal merek (brand recognition), Bisa diberikan kesimpulan dari
c. Mengingat kembali merek(brand beberapa definisi di atas bahwasanya
recall), Brand Awareness ialah tujuan umum
d. Puncak pikiran (top of mind). komunikasi pemasaran yang tinggi
diinginkan kapan pun kebutuhan kategori
Berdasarkan penjelasan di atas, muncul, brand itu sendiri timbul kembali
bisa dibuat kesimpulan bahwasanya merek dari ingatan yang kemudian menjadi
yang memiliki tingkatan Brand Awareness pertimbangan bermacam-macam alternatif
yang tinggi lebih condong menjadi pilihan pada pengambilan keputusan. Brand
pelanggan pada membeli serta hal tersebut Awareness memperlihatkan pengetahuan
bisa berlanjut pada keputusan pembelian pelanggan pada eksistensi sebuah merek.
ulang pelanggan.
Konsumen akan condong Dimensi Brand Awareness
melakukan pembelian pada brand yang Tingkat kesadaran merek bisa
sudah dikenal, sebab mereka merasakan dilakukan pengukurannya melalui
keamanan pada sebuah hal yang sudah ia memberikan permintaan pada pelanggan
kenal. Kesadaran merek ialah kemampuan untuk menyebut nama merek manakah
pelanggan guna mengenali ataupun yang dirasa akrab oleh pelanggan. Apa
mengingat kembali bahwasanya suatu mengingat kembali ataupun kesadaran
merek ialah sebagian dari kategori produk merek telah mulai memadai bergantung
khusus. Kesadaran merek membutuhkan dimana serta kapan sebuah keputusan
penjangkauan yang luas yakni lebih ke pembelian dilaksanakan. Strategi
kontinum. Di mana diawali dari rasa tak kesadaran merek yang tepat bergantung
pasti sebab produk melalui merek tertentu pada se berapa dikenalnya brand itu
sudah dikenal sebelumnya hingga sendiri. Terkadang tujuan promosi ialah
akhirnya muncul keyakinan bahwasanya guna melakukan pemeliharaan akan
merek itu tingkat kesadaran merek yang telah tinggi.

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 18


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

Terdapat 2 aspek utama yang menciptakan pembentukan asosiasi merek yang kuat
Brand Awareness, yakni : (Keller, 2013) pada memori pelanggan. Slogan, jingle
1. Brand Recognition: ialah kemampuan iklan yang kreatif, serta elemen merek
pelanggan guna mengalami pengenalan yang lain, misalnya logo, simbol, kemasan
akan merek dengan utuh saat juga bisa memberikan bantuan pada brand
mengamati merek itu sendiri. recall.
Menjadikan meningkatnya brand Berdasarkan teori dari Soehadi,
recognition maka nama brand tersebut 2014 pada tahap melakukan evaluasi
hendaknya berbeda, khusus serta unik. berapa jauhnya pelanggan mengenal pada
2. Brand Recall: ialah kemampuan suatu merek, menyarankan penggunaan 4
pelanggan guna melakukan indikator di antaranya:
pengingatan akan suatu brand saat 1. Recall, yakni berapa jauhnya pelanggan
diajukannya suatu kategori produk bisa mengingat saat ditanyai merek apa
ataupun jasa. Kemampuan pelanggan sajakah yang diingatnya. Memberikan
guna ingat lagi akan sebuah brand dari peningkatan pada recall, maka
memorinya melalui penggunaan diperlukan nama merek yang sederhana
kategori suatu produk selaku petunjuk. serta mudah untuk diuucap, kemudahan
Brand recall tersebu amat memiliki guna diucapkan untuk memberikan
manfaat saat pelanggan membuat peningkatan pada pengulangan secara
keputusan pembelian jauh sebelum lisan dengan tujuan menciptakan daya
pelanggan tiba pada tempat ingat yang baik .
melaksanakan pembelian produk itu 2. Recognition, yakni seberapa jauhkah
sendiri. pelanggan bisa melakukan pengenalan
Pendapat di atas didukung melalui akan merek itu sendiri mencakup pada
pernyataan bahwasanya kesadaran merek sebuah kategori tertentu. Memberikan
tersebut ialah kemampuan dari seseorang peningkatan pada recognition maka
yang ialah calon pembeli (potential buyer) merek wajib memiliki perbedaan,
guna melakukan pengenalan (recognize) khusus serta unik.
ataupun penyebutan kembali (recall) 3. Purchase, yakni seberapa jauhnya
sebuah brand ialah berupa sebagian dari pelanggan akan memasukkan sebuah
sebuah kategori produk (Aaker, 2014). merek pada alternatif pilihan saat
Brand recognition duwujudkan melalui mereka akan melakukan pembelian
metode penciptaan pengalaman yang produk ataupun layanan.
berulang-ulang secara berkelanjutan, 4. Consumption, yakni seberapa jauhkah
contohnya iklan, baik iklan di televisi pelanggan masih mengingat sebuah
maupun pada media cetak serta digital, merek saat pelanggan tengah memakai
bermacam-macam aktivitas promosi, produk ataupun layanan pesaing.
sponsorship, serta publisitas. Maka makin Awareness dinyatakan tinggi apabila
seringnya pelanggan terus menerus pelanggan bisa mengingat merek secara
melihat, mendengarkan, merasa, baik.
memikirkan sebuah merek maka
kesadaran pelanggan itu sendiri akan Hubungan Internet Marketing dengan
sebuah merek makin bertambah kuat. Brand Awareness
Akan tetapi, tak mudah guna membangun Penelitian yang dilakukan Jeanne
brand recall, sebab membutuhkan (2015) berjudul “Pengaruh Internet

18 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
Marketing Terhadap Peningkatan Brand keputusan pembelian. Simpulan dari
Awareness PT Berrybenka Pada Binusian penelitian ini terbukti bahwa Brand
Angkatan 2011 Jurusan Komunikasi Awareness dan Brand Image secara
Pemasaran”. berpengaruh secara parsial dan silmutan
Bersamaan dengan terhadap keputusan pembelian. Begitu
berkembangnya teknologi serta pula melalui hasil penelitian Dharma dkk
kecanggihan integrasi jaringan sudah (2015) kesadaran merek (Brand
membuat internet kini tak lagi Awareness) berpengaruh signifikan
dimanfaatkan oleh golongan tertentu saja terhadap keputusan pembelian produk
guna memberikan kemudahan pada Apple di Kota Denpasar. Selanjutnya
perolehan informasi. Internet saat ini Rahayuningsih (2013) melakukan
menjadi salah satu bagian terpenting dari penelitian sebelumnya dan mendapatkan
kehidupan masyarakat dunia. Internet hasil yang berbeda bahwa Kesadaran
bukan saja menjadi hak monopoli bagi merek tidak berpengaruh signifikan
kalangan eksekutif, namun sudah terhadap keputusan pembelian. Artinya
merambah dan mempengaruhi kesadaran merek yang tumbuh tidak
kepentingan masyarakat dari berbagai membuat konsumen merupah keputusan
kalangan. Penelitian ini bertujuan untuk pembelian mereka terhadap suatu produk.
mengetahui pengaruh internet marketing
terhadap peningkatan brand awareness. Hubungan Internet Marketing dengan
Variabel yang diteliti adalah Keputusan Pembelian
variabel internet marketing dan brand Penelitian yang dilakukan berjudul
awareness. Populasi dalam penelitian ini “Pengaruh Internet Marketing Terhadap
adalah pengguna produk fashion dan Keputusan Pembelian Studi Kasus
kecantikan di Jakarta. Analisis yang Indomaret Bandung Cabang Ciganitri”.
digunakan adalah regresi linier sederhana. Perkembangan dunia bisnis dan semakin
Kesimpulan penelitian tersebut bahwa kuatnya persaingan, membuat perusahaan
internet marketing memiliki pengaruh merasa terbebani dalam menjalankan
terhadap peningkatan brand awareness. bisnis mereka . Hal tersebut membuat para
pembisnis mengeluarkan strategi
Hubungan Brand Awareness dengan pemasaran yang efektif untuk
Keputusan Pembelian mendapatkan laba dan
Penelitian yang dilakukan Debby mempertahankannya. Salah satu strategi
Siahaan dan Lili Yuliati (2016) berjudul pemasaran yang terbukti ampuh bagi
“Pengaruh Tingkat Brand Awareness semua perusahaan tanpa mengeluarkan
Terhadap Keputusan Pembelian Produk biaya besar, dan juga memilik dampak
Victoria’s Secret”. Variabel yang diteliti positif bagi perusahaan adalah Internet
adalah variabel unaware brand, brand Marketing. Penelitian ini bertujuan untuk
recognition, brand recall dan top of mind mengidentifikasi dan menganalisis
dan keputusan pembelian. Analisis yang pengaruh internet marketing terhadap
digunakan adalah regresi linier berganda. keputusan pembelian.
Cahyani & Sutrasmawati (2016) Variabel yang diteliti adalah
mengatakan bahwa ada pengaruh Brand variabel internet marketing dan keputusan
Awareness dan Brand Image secara pembelian. Populasi dalam penelitian ini
simultan positif dan signifikan terhadap adalah konsumen Indomaret Bandung

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 18


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

Cabang Ciganitri. Analisis yang bebas(X). Yang termasuk variabel bebas


digunakan adalah regresi linier sederhana. adalah internet marketing(X1) danbrand
Kesimpulan penelitian ini adalah awareness (X2). Sedangkan yang
penerapan internet marketing yang dimaksuddengan variabel terikat adalah
dilakukan Indomaret Bandung cabang keputusan pembelian konsumen (Y).
Ciganitri dinilai baik oleh konsumen.
Internet marketing (X1)
Kerangka Konseptual dan Hipotesis Internet Marketing merupakan
bentuk usaha dari perusahaan untuk
memasarkan produk dan jasanya serta
membangun hubungan dengan pelanggan
melalui media internet (Kotler dan
Armstrong, 2013). Adapun indikatornya
adalah (Wolfinbarger,2003)
a. pelni.co.id memberikan informasi rute
perjalanan dengan jelas
b. Proses transaksi pembelian tiket di
Gambar 1. Kerangka konseptual pelni.co.id mudah dilakukan
c. Calon penupang merasa aman dalam
bertransaksi di pelni.co.id
Hipotesis yang diajukan dalam d. Pihak customer service pelni.co.id
penelitian ini adalah : memberikan pelayanan secara
1. Internet marketing berpengaruh maksimal dan berusaha merespon
terhadap keputusan pembelian dengan cepat
konsumen produk fashion accessories
di E-Commerce Website Indonesia (H1) Brand awareness (X2)
2. Brand Awareness berpengaruh terhadap Kekuatan dari merek yang
keputusan pembelian konsumen produk tertanam di memori yang tercermin pada
fashion accessories di E-Commerce konsumen dengan kemampuan unuk
Website Indonesia (H2) recall (mengingat) atau recognition
3. Internet marketing berpengaruh (mengenali) suaatu merek dalam kondisi
terhadap brand awareness konsumen yang berbeda (Agus Suhadi,2005).
produk fashion accessories di E- Adapun indikatornya adalah
Commerce Website Indonesia (H3) (Ketler,2013) :
4. Internet marketing berpengaruh a. Konsumen mengingat nama pelni.co.id
terhadap keputusan pembelian karena nama tersebut terdengar akrab
konsumen produk fashion accessories di telinga
di E-Commerce Website Indonesia b. Pembelian tiket kapal laut di
melalui brand awareness (H4) pelni.co.id menjadi alternatif pilihan
utama saat melakukan pembelian akan
C. METODE tiket kapal laut
Definisi Operasional Variabel c. Konsumen tetap ingat pembelian tiket
Variabel yang digunakan dalam di pelni.co.id walaupun sedang
penelitian ini ada dua macam, ditawari beli di website lain
yaituvariabel terikat (Y) dan variabel

18 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
d. Ketika melihat website lainnya yang teknik guna melakukan analisa akan
menjual tiket kapal laut, anda kembali hubungan sebab akibat yang terjadi pada
melihat harga tiket kapal laut dari regresi berganda apabila variabel
pelni.co.id sebagai perbandingan independennya dapat memberikan
pengaruh pada variabel tergantung tak
Keputusan pembelian (Y) hanya melalui cara langsung namun juga
Tahapan seleksi pada 2 opsi secara tak langsung. Analisis jalur juga
ataupun lebih guna melakukan pembelian ialah pengembangan langsung wujud
ataupun memiliki perasaan suka kan regresi berganda melalui tujuan guna
produk tersebut, yang diberikan memberi estimasi tingkat kepentingan
pengaruhnya oleh pengetahuan, sikap serta serta signifikansi. (Ghozali, 2014).
kepercayaan pada interpretasi informasi
baru pada lingkungan (Philip Brand awareness (Y)
Kotler,2012). Adapun indikatornya yakni
(Philip Kotler,2012) : 1 2
a. Saya sudah mengenal situs pelni.co.id
b. Saya mendapatkan inforasi mengenai
Internet Marketing (X) Keputusan Pembelian (Z)
tiket kapal laut dengan mudah di situs 3
pelni.co.id
c. Saya memilih menggunakan pelni.co.id
setelah membandingkannya dengan Persamaan analisis jalur :
situs lain Y =  X
d. Saya memutuskan mengunakan situs Z =  X+ Y
pelni.co.id ketika membeli tiket kapal
Pelni. D. HASIL PENELITIAN DAN
Dalam penelitian ini peneliti ANALISIS
mengambil Lokasi penelitian pada
mahasiswa Universitas Hang Tuah yang Brand
melakukan pembelian tiket kapal Pelni awareness (X2)
dengan menggunakan website pelni.co.id

Populasi Sampel dan Teknik Internet Keputusan


Pengambilan Sampel marketing (X1) pYX1 = 0,301 pembelian (Y)
prob = 0,018
Populasi dalam penelitian ini
adalah para pembeli tiket kapal Pelni
dengan menggunakan website pelni.co.id
yaitu Mahasiwa Universitas Hang Tuah
dengan 100 responden kuota sampling
(jumlah sampel ditetatpkan oleh peneliti)
dengan teknik penyebaran kuesioner
menggunakan accidental sampling

Metode Analisa Data


Penelitian ini menggunakan
analisis jalur, analisis jalur ialah sebuah

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 18


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

pembelian sebesar 0,015 < taraf


Tabel. 2 Hasil Analisis Jalur Lengkap signifkansi () 0,05. Hasil analisis ini
Koefisien Analisis Jalur Pengaruh langsung
menunjukkan bahwa hipotesis kedua
Hasil Koefisien Prob Keterangan Hipotesis
analsis jalur (H2) yang menyatakan brand
jalur awareness berpengaruh terhadap
X1  signifikan H1
0,301 0,018
diterima
keputusan pembelian diterima.
Y
X2  signifikan H2 3. Koefisien jalur ineternet marketing
0,309 0,015
Y diterima terhadap brand awareness (X1 
X1  signifikan H3
X2
0,744 0,000
diterima
X2) sebesar 0,744, menunjukkan
Pengaruh tidak langsung (H4) bahwa pengaruh penge ineternet
Jalur marketing terhadap brand awareness
tidak
lang
Koefisien jalur sebesar 0,744. Nilai probabilitas error
sung jalur ineternet marketing terhadap
X1  brand awareness sebesar 0,000 <
X2  0,744 x 0,309 = 0,229
Y taraf signifkansi () 0,05. Hasil
analisis ini menunjukkan bahwa
hipotesis ketiga (H3) yang
Menurut tabel 2 didapatkan persamaan
menyatakan ineternet marketing
jalur yakni ialah:
berpengaruh terhadap brand
1. X2 = 0,744 X1 awareness diterima.
2. Y = 0,301 X1 + 0,309 X2 Untuk menghitung apakah
Menurut tabel 2 bisa dijelaskan hasil pengaruh tidak langsung internet
analisis jalur yakni : marketing terhadap keputusan pembelian
1. Koefisien jalur internet marketing dimediasi oleh brand awareness tersebut
terhadap keputusan pembelian (X1  signifikan atau tidak perlu disajikan tabel
Y) sebesar 0,301, menunjukkan bahwa nilai koefiisen jalur, standar error pada
pengaruh internet marketing terhadap setiap jalur untuk menghitung nilai t
keputusan pembelian sebesar 0,301. hitung pengaruh tidak langsung.
Nilai probabilitas error internet Tabel 3
marketing terhadap keputusan Pengaruh Tidak Langsung Internet
pembelian sebesar 0,018 < taraf Marketing Terhadap Keputusan Pembelian
signifkansi () 0,05. Hasil analisis ini Dimediasi oleh Brand Awareness
menunjukkan bahwa hipotesis (hipotesis keempat H4)
pertama (H1) yang menyatakan Jalur Koefisien Std t ketrangan
internet marketing berpengaruh jalur error hitung
Ineternet
terhadap keputusan pembelian marketing
diterima. (X1)→
0,744 0,065 11,024 signifikan
2. Koefisien jalur brand awareness brand
awarenes
terhadap keputusan pembelian (X2  (X2)
Y) sebesar 0,309, menunjukkan bahwa brand
awarenes
pengaruh brand awareness terhadap
(X2)→
keputusan pembelian sebesar 0,309. 0,309 0,105 2,477 signifikan
keputusan
Nilai probabilitas error brand pembelian
(Y)
awareness terhadap keputusan Koefisien tidak langsung kompetensi X1  X2  Y :
0,744 x 0,309 = 0,229

19 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
Untuk menghitung t hitung semua perusahaan tanpa mengeluarkan
pengaruh tidak langsung dapat dilakukan biaya besar, dan juga memilik dampak
dengan uji Sobel (Preacher, 2004) dengan positif bagi perusahaan adalah Internet
rumus sebagai berikut Marketing.
tXY = Debby Siahaan dan Lili Yuliati
(2016) menyatakan bahwa Internet
Marketing awalnya berupa penyampain
= informasi produk melalui rekomendasi
orang terdekat secara langsung yang telah
menggunakan atau membeli produk/jasa
suatu perusahaan, dengan berkembangnya
= = 2,66 teknologi membuat strategi Internet
Marketing bisa dilakukan secara online.
Hasil t hitung koefisien tidak langsung untuk memanfaatkan para pecinta merek
sebesar 2,66 > nilai Z test (1,96) atau perusahaan untuk mempromosikan
menunjukkan bahwa keofisien tidak diri mereka melalui berbagai social media
langsung jalur internet marketing (X1)→ dan website. Melalui social media dan
brand awareness (X2) → keputusan website perusahaan dapat
pembelian (Y) sebesar 0,229 signifikan. mempertahankan tingkat pertumbuhan
Hasil analisis ini menunjukkan bahwa bisnisnya, dan dapat membangun interaksi
hipotesis keempat (H4) yang dengan konsumen melalui hashtags,
menyatakan Internet marketing beserta foto-foto mengenai brand
berpengaruh terhadap keputusan perusahaan tersebut agar terciptanya
pembelian melalui brand awareness umpan balik dari konsumen.
diterima. Bradanata dan Wibowo (2017)
mengemukakan hasil penellitiannya
Pembahasan bahwa Social media sudah menjadi satu di
Internet Marketing Terhadap antara bebrapa sarana yang dimanfaatkan
Keputusan Pembelian guna melaksanakan pemasaran produk
Berdasarkan hasil analisis jalur ataupun yang biasa juga dikenal dengan
pada tabel 2 menunjukan bahwa pengaruh istilah social media marketing. Social
internet marketing terhadap keputusan media marketing adalah sebuah proses
pembelian signifikan. Hasil penelitian ini yang mendorong individu untuk
mendukung hasil penelitian terdahulu melakukan promosi melalui situs web,
Debby Siahaan dan Lili Yuliati (2016) dan produk, atau layanan mereka melalui
Bradanata dan Wibowo (2017). saluran sosial online dan untuk
Perkembangan dunia bisnis dan berkomunikasi dengan memanfaatkan
semakin kuatnya persaingan, membuat komunitas yang jauh lebih besar yang
perusahaan merasa terbebani dalam memiliki kemungkinan lebih besar untuk
menjalankan bisnis mereka . Hal tersebut melakukan pemasaran daripada melalui
membuat para pembisnis mengeluarkan saluran periklanan tradisional.
strategi pemasaran yang efektif untuk Hasil penelitian berikut ditunjang
mendapatkan laba dan oleh hasil penelitian terdahulu yang
mempertahankannya. Salah satu strategi dilaksanakan oleh Wandanaya (2012)
pemasaran yang terbukti ampuh bagi memberikan kesimpulan bahwasanya

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 19


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

melalui terdapatnya program periklanan brand awareness tersebut menciptakan


memakai internet, pemasar bisa suatu nilai. Nilai-nilai tersebut adalah
memberikan peningkatan akan volume jangkar yang menjadi pengait bagi asosiasi
penjualan sebab melalui terdapatnya lain, Familifr (menjadi terkenal),
program pemasaran dengan internet bisa Komitmen, Mempertimbangkan merek.
memberikan pengaruh akan keputusan Brand awareness merupakan tujuan
pembelian. Penelitian yang dilaksanakan umum komunikasi pemasaran, adanya
oleh Harianto & Sri Setyo (2014) brand awareness yang tinggi diharapkan
mendapatkan hasil bahwasanya internet kapanpun kebutuhan kategori muncul,
marketing mempengaruhi secara brand tersebut akan dimunculkan kembali
signifikan terhadap keputusan pembelian, dari ingatan yang selanjutnya dijadikan
di mana strategi internet marketing pertimbangan berbagai alternatif dalam
memiliki tujuan guna membuat pelanggan pengambilan keputusan.
merasakan kenyamanan serta adanya Suciningtyas (2012) yang
interaksi antara perusahaan dengan mengemukakan bahwasanya peranan
pelanggan, konsumen yang merasakan brand awareness pada keputusan
kepuasan pada perusahaan tentunya akan pembelian bergantung dengan kesadaran
lebih mudah memberikan keputusan untuk sebuah brand di benak pelanggan.
melaksanakan pembelian. Di samping hal Pelanggan akan condong melakukan
tersebut penelitian yang dilaksanakan oleh pembelian serta pemilihan akan produk
Heikkinen (2012) yang menyatakan sebuah brand yang dikenalnya, sebab
bahwasanya menggunakan internet pelanggan akan lebih merasakan
marketing memberi peluang bagu keamanan serta terhindarkan dari
perusahaan guna melakukan jangkauan bermacam-macam resiko yang
target pada konsumen lebih luas serta kemungkinan bisa ada. Penelitian yang
lebih menghemat pengeluaran. dilaksanakan oleh Febrinasari dkk. (2015)
memberikan kesimpulan bahwasanya
Brand Awareness Terhadap Keputusan pengaruh dari brand awareness
Pembelian berdampak positif terhadap keputusan
Menurut hasil analisis jalur pada pembelian, ketika tingkat brand
tabel 2 menunjukan bahwasanya pengaruh awareness seseorang tinggi pada suatu
internet marketing terhadap keputusan merek produk akan semakin menambah
pembelian signifikan. Hasil penelitian kesan yang melekat dibenak konsumen
tersebut serupa dengan hasil penelitian serta menambah keyakinan seseorang
sebelumnya oleh Timpal, Lavian dan Van terhadap pilihan suatu merek produk.
Rate (2016). Hasil penelitian ini juga didukung oleh
Brand awareness ialah penelitian yang dilakukan oleh Saputro
kesanggupan seorang calon konsumen dkk. (2016) yang memperoleh hasil bahwa
guna melakukan pengenalan ataupun ingat brand awareness mempunyai berpengaruh
lagi bahwasanya merek ialah sebagian dari positif yang signifikan terhadap keputusan
kategori produk tertentu. Timpal, Lavian pembelian, konsumen akan cenderung
dan Van Rate (2016) menyatakan bahwa membeli merek yang sudah dikenal karena
peranan brand awareness untuk merasa aman dengan sesuatu yang sudah
memberikan bantuan akan sebuah merek dikenal. Dengan kata lain, sebuah merek
bisa dilakukan pemahaman bagaimanakah yang dikenal memiliki kualitas yang bisa

19 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020
diandalkan dan bisa internet marketing terhadap keputusan
dipertanggungjawabkan. pembelian melalui brand awareness
signifikan. Hasil penelitian ini mendukung
Internet Marketing Terhadap Brand hasil penelitian terdahulu Jeanne (2015),
Awareness Debby Siahaan dan Lili Yuliati (2016),
Menurut hasil analisis jalur dalam Timpal, Lavian dan Van Rate (2016) dan
tabel 2 menunjukan bahwa pengaruh Bradanata dan Wibowo (2017).
internet marketing terhadap brand Perihal tersebut memperlihatkan
awareness signifikan. Hasil penelitian ini bahwasanya variabel internet marketing
mendukung hasil penelitian terdahulu tak hanya mempengaruhi secara langsung
Jeanne (2015). pada keputusan pembelian namun juga
Jeanne (2015) menyatakan secara tak langsung melalui brand
Internet marketing ialah penggabungan awareness selaku variabel moderasi.
antara internet serta pemasaran. Internet marketing ialah sebuah
Pemasaran ialah tahapan di mana perbuatan memasarkan guna melakukan
perusahaan membuat nilai untuk pembangunan serta pemeliharaan guna
konsumen serta menciptakan ikatan yang menjalin ikatan pada konsumen dengan
kuat pada konsumen dengan tujuan guna aktivitas melalui online selaku sarana guna
menangkap nilai dari konsumen selaku menukar pendapat, produk, serta jasa yang
imbalan, serta internet ialah medium yang menyebabkan bisa meraih tujuan bersama
terkoneksi yang menyebabkan ke dua kelompok. Mengaplikasikan
penggunanya dapat terhubung melalui internet marketing bisa memberikan
jaringan informasi brand (Moriarty, kemudahan serta menambahkan nilai
Mitchell, & Wells, 2011). Pengaruh untuk produknya, lebih murah serta
digunakannya internet marketing pada efisien. Satu di antara beberapa tujuan
penjualan akan meningkat apabila pemasaran internet ialah guna
pelanggan yang melaksanakan kunjungan memberikan pengenalan akan adanya
kpada situs itu sendiri juga meningkat sebuah produk pada pelanggan dengan
serta tahu akanbrand yang bisa dilihat meluas serta bagaimanakah menjadikan
pada situs tersebut. jika banyak konsumen produk itu sendiri menjadi top of mind
yang berkunjung ke situs tersebut dan pada benak pelanggan (Debby Siahaan
mengetahui merek yang sedang dan Lili Yuliati, 2016).
ditawarkan. Satu di antara beberapa tujuan
pemasaran internet ialah guna E. KESIMPULAN DAN
memberikan pengenalan akan adanya REKOMENDASI
sebuah produk pada pelanggan dengan 1. Kesimpulan
meluas serta bagaimanakah menjadikan a. Internet marketing berpengaruh
produk itu sendiri menjadi top of mind terhadap keputusan pembelian tiket
pada benak pelanggan kapal online di website Pelni.co.id
b. Melalui social media dan website
Internet Marketing Terhadap perusahaan dapat mempertahankan
Keputusan Pembelian Melalui Brand tingkat pertumbuhan bisnisnya, dan
Awareness dapat membangun interaksi dengan
Berdasarkan hasil analisis jalur konsumen melalui hashtags, beserta
pada tabel 2 menunjukan bahwa pengaruh foto-foto mengenai brand perusahaan

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 19


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

tersebut agar terciptanya umpan balik metode menciptakan website ataupun


dari konsumen. e-commerce selaku media jual-beli
c. Brand awareness mempengaruhi online, menengok bahwa keamanan
keputusan pembelian tiket kapal online ialah persoalan penting menjadi
di website Pelni.co.id. bahan untuk menimbang paling
d. Brand akan muncul kembali dari utama untuk pelanggan untuk
ingatan yang kemudian dijadikan melaksanakan membeli produk.
pertimbangan bermacam-macam Dijualnya produk menggunakan
alternatif pada pengambilan keputusan. aplikasi e-commerce bisa memberi
e. Internet marketing mempengaruhi rasa mudah untuk pelanggan pada
Brand awareness online tiket kapal melakukan transaksi serta tingkat
online di website Pelni.co.id. keamanan akan lebih terjaga
f. Pemanfaatna internet marketing pada dibanding dengan penjualan online
penjualan akan besar apabila banyak yang masih melakukan pemanfaatan
pelanggan yang melakukan kunjungan media sosial dengan manual.
pada situs itu sendiri serta tahu akan b. Untuki pelanggan, guna
brand yang dilihatnya. melaksanakan atau bertransaksi
g. Internet marketing mempengaruhi online menggunakan marketplace
keputusan pembelian dengan Brand resmi ataupun e-commerce untuk
Awareness tiket kapal online di website menjaga keamanan melakukan
Pelni.co.id. transaksi serta menjaga informasi
h. Pemasaran dengan internet yang data pribadi supaya tidak digunakan
dilaksanakan shopee memiliki peran untuk hal yang lainnya.
pada membentuk brand awareness di c. Program-progran untu meningkatkan
benak konsumen perihal tersebut awarenes bagi para konsmen dapat
dikarenakan oleh terkaitnya brand dicantumkan lebih detail pada
awareness melalui frekuensi berapakah website PT pelni.co.id.
seringnya suatu informasi produk
dilakukan penerimaannya oleh
pelanggan REFERENSI
Aaker, D. 2014, Building Strong Brands.
2.Saran Ahlmi Bahasa Baderi, Trans.
Menurut penjabaran dari hasil Jakarta: Bumi Aksara.
penelitaian yang telah dilaksanakan oleh Andriyanto, R. D. & J.O. Haryanto. 2010,
peneliti, kemudian bisa dikemukakan Analisis Pengaruh Internet
saran-saran yang sekiranya bisa menjadi Marketing terhadap Pembentukan
sebuah bahan pertimbangan untuk Word of Mouth dan Brand
instansi, serta untuk peneliti di masa yang Awareness untuk Memunculkan
akan dating pada melakukan penentuan Intention to Buy. Jurnal
akan kebijaksanaan pada masa mendatang, Manajemen Teknologi, Vol. 9
di antaranya : No. 1.
a. Kepada Pelni.co.id supaya lebih Annisa Bella, 2017, Gencar Kampanye,
melakukan peningkatan untuk Shopee Dorong Brand Awareness
memudahkan serta mengamankan Demi Visibilitas, marketeers.com
pada kegiatan transaksi melalui

19 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
Didik Purwiyanto , FX. Adi Purwanto
(11 Oktober, 2017), diakses 19 Universitas 17 Agustus 1945
Juli 2019. Jakarta. Journal Of Business
Azaria, Phamendyta Aldaning dkk. 2014, Studies, Vol. 2 No.1 Juli 2017.
Pengaruh Internet Marketing Debby Siahaan dan Lili Yuliati, 2016,
terhadap Pembentukan Word of Pengaruh Tingkat Brand
Mouth dan Efektivitas Iklan Awareness Terhadap Keputusan
dalam Meningkatkan Brand Pembelian Produk Victoria’s
Awareness. Jurnal Administrasi Secret, e-Proceeding of
Bisnis (JAB) Vol. 13 No. 1, Management : Vol.3, No.1 April
Agustus, 2014. 2016, Universitas Telkom, Jakarta
Belch & Belch. 2012, Advertising and Heikkinen, Henriikka. 2012. Social
Promotion. An Integrated
Media and Internet Marketing’s
Marketing Communication
Influence on Decision Making
Perspective. McGraw- Hil.
Process of german Nature
Bradanata dan Wibowo, 2017, Pengaruh
Tourists, 4(1).
Internet Marketing Terhadap
El-Gohary, Hatem. E-Marketing- A
Keputusan Pembelian Studi Kasus
literature Review from a Small
Indomaret Bandung Cabang
Businesses Perspective. United
Ciganitri, Univesitas Telkom,
States of America: International
Jakarta.
Journal of Business and Social
Cahyani, K. I. & Rr. Endang S. 2016.
Science, Vol. 1, No. 1, 2010.
Pengaruh Brand Awareness Dan
Febrinasari, Nendy Dwi., Zainul Arifin.,
Brand Image Terhadap
dan Edy Yulianto. 2015. Analisis
Keputusan Pembelian. Pengaruh International Brand
Management Analysis Journal. 5 Image, Promosi, Brand Awareness
(4). dan Harga terhadap Keputusan
Chaffey, Dave dkk. 2013, Internet Pembelian (Survei pada
Marketing: Strategy, Mahasiswa S-1 Fakultas Ilmu
Implementation and Practice. Administrasi Universitas
Jakarta: Prentice Hall/Financial Brawijaya Jurusan Administrasi
Times. Bisnis Angkatan 2011-2014 yang
Dharma, Ngakan P. S. A. & Sukaatmadja, Memiliki Smartphone Android
I P. G. 2015. Pengaruh Citra Merek Samsung). Jurnal
Merek, Kesadaran Merek, Dan Administrasi Bisnis (JAB), 24 (2).
Kualitas Produk Terhadap Freddy, Rangkuti. 2014, The Power of
Keputusan Membeli Produk Brands, Teknik Mengelola Brand
Apple. E-Jurnal Manajemen Equity dan Strategi
Unud, Vol 4, No 10. Pengembangan Merek. Jakarta :
Diansyah dan Ayu Indah Nurmalasari. Gramedia Pustaka.
2017, Pengaruh Pemasaran Ghozali, H. Imam, 2011. Aplikasi Analisis
Internet dan Electronic Word Of Multivariate dengan Progam
Mouth terhadap Keputusan SPSS, Badan Penerbit Universitas
Pembelian dengan Kesadaran Diponegoro, Semarang.
Merek Sebagai Variabel
Intervening Pada Mahasiswa

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 19


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
JIABI – Vol. 4 No. 2. Tahun 2020

Handayani, D. et al. (2010). The Official Mohammed, R. A dkk. 2013, Internet


MIM Academy Coursebook Brand marketing: Building Advantage in
Operation a Networked Economy. New
Harianto, Agus dan Iriani, 2014, Pengaruh York, USA: McGraw-Hill
Kelompok Acuan Dan Internet Companies Inc.
Marketing Terhadap Keputusan Olson, Jerry C. dan Peter J. Paul. 2013,
Pembelian. Fakultas Ekonomi, Perilaku Konsumen dan Strategi
Universitas Negeri Surabaya. Pemasaran. Edisi Kesembilan.
Jurnal Ilmu Manajemen. Volume Diterjemahkan oleh: Diah Tantri
2 Nomor 4 Oktober 2014. Dwiandani. Penerbit Salemba
Hermawan, Agus. 2012, Komunikasi Empat, Jakarta.
Pemasaran. Jakarta: Erlangga. R, Gilang dan Musriha. 2012, Pengaruh
Ittersuma, Van, K., Candel, M. J. J. M., Intensitas Pemakaian Internet
Matthew, Meulenberg, T. G., et al. terhadap Penggunaan Internet
(2003). The Influence of the untuk Berbelanja Online yang
Image of a Product’s Region of Dimoderasi oleh Consumer
Origin on product Evaluation. Innovativeness di Surabaya.
Journal of Busines research Jurnal Ekonomika, Vol. 5 No. 2,
Jeanne, 2015, Pengaruh Internet Desember 2012.
Marketing Terhadap Peningkatan Richard, Rosenbaum-Elliott, dkk. 2014,
Brand Awareness PT Berrybenka Strategic Brand Management.
Pada Binusian Angkatan 2011 Third Edition. Oxford University
Jurusan Komunikasi Pemasaran, Press.
Universitas Bina Nusantara, Sangadji, E.M dan Sopiah. 2013, Perilaku
Jakarta. Konsumen: Pendekatan Praktis
Kamalaveni, D., Kalaiselvi, S., dan Devi, Disertai: Himpunan Jurnal
P. 2010. Buying Decisions of Penelitian. Yogyakarta: Penerbit
Mens’ Shirts: Single Brandshow Andi.
Rooms Vs Multi Brand Retail Saputro, Rudot Yuli., Patricia Dhiana
Outlets Perspective. Journal of Paramita., dan Moh Mukery
Arts Science & Commerce, 1(1). Warso. 2016. Pengaruh Brand
Keller, Kevin Lane. 2013, Strategic Brand Awareness, Perceved Quality, dan
Management Building Measuring Price terhadap Keputusan
and Managing Brand Equity 4th Pembelian Honda Vario 125 di
Edition. USA, Pearson Education. Dealer Astra Honda Semarang.
Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 2013, Journal Of Management, 2 (2):
Prinsip-Prinsip Pemasaran, Edisi Setiadi, Nugroho J. 2013, Perilaku
ke-12. Jakarta: Penerbit Erlangga. Konsumen: Konsep dan Implikasi
Kotler, Philip. 2012, Manajemen untuk Strategi dan penelitian
Pemasaran Edisi Milenium. Pemasaran, Edisi Pertama cet.
Jakarta : Prehallindo Ke-3. Jakarta: Kencana.
Moriarty, S., Mitchell, N., & Wells, W. Shimp, Terence A. 2014, Komunikasi
D., 2011, Advertising & IMC. Pemasaran Terpadu dalam
New Jersey: Pearson Periklanan dan Promosi. Edisi 8.
Jakarta: Salemba Empat.

19 Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan


Brand Awareness Pemediasi Pengaruh Internet Marketing terhadap Keputusan
Pembelian
Didik Purwiyanto , FX. Adi Purwanto

Soehadi, Agus W. 2014, Effective


Branding: Konsep Dan Aplikasi
Pengembangan. Jakarta: PT
Gramedia Pustaka Utama.
Suciningtyas, Wulan. 2012. Pengaruh
Brand Awareness, Brand Image,
dan Media Communication
terhadap Keputusan Pembelian.
Management Analysis Journal,
1(1).
Timpal, Lavian dan Van Rate, 2016,
Pengaruh Brand Awareness Dan
Brand Attitude Terhadap
Keputusan Pembelian Handphone
Merek Nokia, Jurnal Berkala
Ilmiah Efisiensi, Volume 16 No.
01.
Wandanaya, Anita B. 2012. Pengaruh
Pemasaran Online terhadap
Keputusan Pembelian Produk,
5(2)
Winatapradja, N. 2013. Ekuitas Merek
Pengaruhnya Terhadap
Keputusan Pembelian Produk
Donat J.co Donuts & Coffee Di
Manado Town Square. Jurnal
EMBA, 1(3)
Wolfinbarger, M. dan M. C Gilly: 2003,
Dimensionalizing, Measuring and
Predicting Etail Quality. Journal
of Retailing, Vol. 79, No. 3.

Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan 19

Anda mungkin juga menyukai