Anda di halaman 1dari 9

KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA

K E J A K S A A N T I N G G I JAMBI
KEJAKSAAN NEGERI MUARO JAMBI
Jalan Letnan Muchtar Saleh Nomor 02 Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir

“Demi keadilan dan kebenaran berdasarkan P-42


Ketuhanan Yang Maha Esa”

SURAT TUNTUTAN
No. REG. PERK. : PDM-395/K/Eoh.2/03/2023

Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ilir dengan


memperhatikan hasil pemeriksaan sidang dalam perkara terdakwa :

Nama lengkap : DARUSSALAM Als WAK MAEL Bin SYAHBUDIN


Tempat lahir : Tanjab timur, 12 Nopember 1973
Umur/Tgl. Lahir : Tahun / 12 Nopember 1973;
Jenis kelamin : Laki-laki;
Kebangsaan /
Kewarganegaraan : Indonesia;
Tempat tinggal : Rt. 07 / 05 Pangkal bulian Desa rano Kec.
Muara sabak barat Kab. Tanjab timur;
Agama : Islam;
Pekerjaan : Pedagang;
Pendidikan : SD ( Tamat ).

Status Penangkapan dan Penahanan :


Penahanan oleh Penyidik : Tanggal 02 Februari 2023 s/d 21 Februari
2023 di Rutan Polres OKI
Perpanjangan Penahanan : Tanggal 22 Februari 2023 s/d 02 April
oleh Penuntut Umum 2023 di Rutan Polres OKI
Penahanan oleh Penuntut : Tanggal 30 Maret 2023 s/d 18 April 2023
Umum di Rutan Kayuagung
Perpanjangan oleh Majelis : Tanggal 10 April 2023 s/d 09 Mei 2023 di
Hakim PN Kayuagung Rutan Kayuagung
Perpanjangan oleh Ketua : Tanggal 10 Mei 2023 s/d 08 Juli 2023 di
PN Kayuagung Rutan Kayuagung

Berdasarkan Surat Penetapan Hakim Ketua pada Pengadilan Negeri Kayuagung


Nomor : 137/Pid.B/2023/PN Kag tanggal 10 April 2023 dan Surat Pelimpahan
Perkara Acara Pemeriksaan Biasa Nomor : B-865/L.6.12.3/Eoh.2/04/2023 tanggal
04 April 2023, terdakwa dihadapkan ke depan persidangan dengan Dakwaan
sebagai berikut :

DAKWAAN
-------Bahwa Terdakwa DARUSSALAM Als WAK MAEL Bin SYAHBUDIN pada
hari Rabu dan tanggal 18 pada bulan Mei 2022 sekira jam 01.00 Wib atau
setidak-tidaknya pada jam lain dalam Tahun 2022 bertempat di di rumah
Terdakwa yang terletak di Rt. 01 Desa Bakung Kecamatan . Maro Sebo
Kabupaten. Muaro Jambi.atau setidak-tidaknya disuatu tempat yang masih
termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri sengeti yang berwenang
memeriksa dan mengadili perkara ini, Telah Membeli, Menawarkan, Menukar,
Menerima Gadai, Atau Untuk Menarik Keuntungan, Menjual, Menyewakan,
Menukarkan, Menggadaikan, Mengangkut, Meyimpan Atau
Menyembunyikan Sesuatu Benda Yang Diketahui Atau Sepatutnya Harus
Diduga Diperoleh Dari Kejahatan. Perbuatan Terdakwa dilakukan dengan
cara-cara sebagai berikut :
 Bermula pada hari rabu tanggal 18 pada bulan Mei 2022 sekira jam
01.00 Wib Terdakwa DARUSSALAM Als WAK MAEL Bin SYAHBUDIN
1
Sedang berada dirumah dan di datangi oleh saksi. Budi dan saksi
Erikson Oom (dalam berkas terpisaah) dengan mengendarain sepeda
motor honda beat warna merah putih yang dibawa dan dikendarai oleh
sdra.erikson als oom sedang kan SAKSI BUDI mengendarai sepeda
motor merek smash , tujuan dari saksi budi (dalam berkas terpisah) dan
sdra.erikson dan yang melakukan perundingan adalah sdra. ERIKSON
als OOM untuk menawarkan menjual sepeda motor Honda beat merah
putih dengan keadaan sepeda motor tersebut tidak terdapat plat Tanda
Nomor Polisi serta tidak adanya kunci kontak / switch dengan alasan
jika kunci kontaknya hilang namun sepeda motor tersebut dapat
menyala tanpa kunci kontak kepada terdakwa dengan harga harga
RP.2000.000,00 (dua juta rupiah) ditambah dengan bonus sebesar Rp.
100.000 ( Seratus ribu rupiah ) yang diketahui sepeda motor tersebut
tidak dilengkapi dengan surat bukti kepemilikan.
 Bahwa setelah terdakwa ditawarkan untuk membeli sepeda motor
tersebut dengan harga sebesar RP.2000.000,00 (dua juta rupiah)
terdakwa tergiur dengan tawaran terebut, dan terdakawa mengiyakan
tawaran tersebut dan membeli kendaraan sepeda motor tersebut yang
uang tersebut Terdakwa serahkan kepada saudara OOM yang diketahui
oleh saudara BUDI SANTOSO sebesar RP.2000.000,00 (dua juta rupiah)
ditambah dengan bonus sebesar Rp. 100.000 (Seratus ribu rupiah ) yang
uang 100 ribu tersebut diserahkan nanti tampa sepengetahuan saudara
budi, pada saat penyerahan sepeda motor dan uang juali beli motor
tersebut dilakukan dirumah terdakwa di Rt. 01 Desa bakung Kecamatan
. Maro sebo Kabupaten.Muaro Jambi.
 Bahwa seminggu kemudian saksi erikson als OOM datang kembali
sendirian untuk mengambil uang bonus sebesar Rp. 100.000 sesuai
dengan perjanjian sebelumnya. Setelah itu selanjutnya sepeda motor
tersebut terdakwa pasang plat tanda nomor polisi palsu dengan nomor
BH 4336 TP dan terdakwa perbaiki kunci kontaknya ,kemudian motor
tersebut terdakwa pergunakan sendiri sebagai alat trsanportasi sehari
hari. Terdakwa tergiur membelian sepeda motor tersebut dikarenakan
harga pembelian yang murah dengan kondisi sepeda motor yang masih
bagus / normal yang dapat terdakwa pergunakan sendiri dan akan
terdakwa jual jika ada orang yang membelinya dengan harga melebihi
harga beli terdakwa sehingga mendapat keuntungan lebih.
 Kemudian pada Hari Kamis tanggal 20 februari 2023 anggota Kepolisian
Sektor maro sebo melakukan penangkapan terhadap Terdakwa
DARUSSALAM Als WAK MAEL Bin SYAHBUDIN atas pengembangan dari
perkara pencurian sepeda motor honda beat warna merah putih yang
dilakukan oleh saksi budi dan saksi erikson dalam berkas terpisah.

-------Perbuatan Terdakwa Sebagaimana Diatur Dan Diancam Pidana Dalam Pasal


480 ke 1 KUHPidana. -------------------------------

I. Fakta-Fakta yang terungkap dalam pemeriksaan di persidangan secara berturut-


turut berupa Keterangan Saksi – Saksi, Petunjuk dan Keterangan Terdakwa,
sebagai berikut :

A. KETERANGAN SAKSI :
 Nama : PUJI LESTARI Binti SUTRISNO WIADI, Tempat lahir di Gunung
Kidul, Pada Tanggal 06 Januari 1990, Umur 32 tahun, Pekerjaan Tani,
Kewarganegaraan Indonesia, Agama Islam, Pendidikan Terakhir SMP
( Tamat ), Alamat Rt. 04 Desa Lubuk Raman Kec. Maro Sebo Kab. Muaro
Jambi No HP : 081398484711 NIK : 1505044601900003. Menerangkan :
 Saksi mengerti dan membenarkan laporan saksi sehubungan dengan
perkara tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curanmor) yang
saksi alami.
2
 Saksi menjelaskan bahwa terjadinya perkara pencurian tersebut saksi ke-
tahui pada hari Rabu tanggal 18 Mei 2022 sekira pukul 05.30 Wib
dibawah rumah panggung kebun kelapa sawit tempat tinggal saksi yang
terletak di Rt. 04 Desa Lubuk Raman Kec. Maro Sebo Kab. Muaro Jambi.
 Saksi menerangkan bahwa Barang yang diambil oleh pelaku adalah
berupa 1 (satu) Unit Sepeda Motor merk Honda Beat warna Merah Putih
Nomor Polisi : BH 5660 IK Noka, Nomor Rangka : MH1JM1115JK623152
dan Nomor Mesin : JM11E-1607109, Tahun 2018 STNK a.n. PUJI
LESTARI yang merupakan milik saksi sendiri yang saksi beli secara kon-
tan dengan harga Rp. 16.500.000 (enam belas juta lima ratus ribu rupiah).
 Saksi menerangkan bahwa yang terakhir kali menggunakan sepeda motor
tersebut adalah saksi sendiri yaitu pada hari Selasa tanggal 17 Mei 2022
sekira pukul 21.00 Wib yang mana sepeda motor tersebut setelah saksi
gunakan saksi parkirkan dibawah rumah panggung dengan posisi
terkunci setang namun tidak menggunakan kunci pengaman tambahan.
 Saksi menerangkan bahwa mengetahui kejadian tersebut pada hari Rabu
tanggal 18 Mei 2022 sekira pukul 05.30 Wib saksi bangun tidur dan akan
kekamar mandi untuk mencuci pakaian turun kebawah rumah panggung
melihat jika 1 (satu) Unit Sepeda Motor merk Honda Beat warna Merah
Putih Nomor Polisi : BH 5660 IK yang sebelumnya saksi parkirkan
dibawah rumah sudah tidak ada lagi, kemudian saksi langsung memban-
gunkan suami saksi saudara SRIYADI yang sedang tidur hingga kemudian
bersama suami saksi mencari disekitar rumah dikebun kelapa sawit na-
mun tidak menemukannya yang kemudian pada siang harinya saksi dan
suami saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Maro Sebo.
 Saksi menerangkan ciri ciri khusus sepeda motor milik saksi tersebut
pada kap pijakan bawah sebelah kanan terdapat pecah dan dijahit meng-
gunakan kawat, terdapat goresan pada kap kepala lampu kanan bekas
jatuh.
 Saksi menjelaskan bahwa Akibat dari pencurian tersebut saksi mengalami
kerugian 1 unit sepeda motor Honda Beat BH 5660 IK yang saksi beli
tahun 2018 secara kontan dengan harga Rp. 16.500.000 (enam belas juta
lima ratus ribu rupiah) namun jika nilai sepeda motor tersebut saat
sekarang ini sekira Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah).
 Saksi menjelaskan bahwa mengenali bahwa 1 (satu) Unit Sepeda Motor
merk Honda Beat warna Merah Putih Nomor Polisi : BH 5660 IK, Noka,
Nomor Rangka : MH1JM1115JK623152 dan Nomor Mesin : JM11E-
1607109 tersebut adalah milik saksi yang telah hilang diambil oleh pelaku
dan laki-laki tersebut adalah benar bernama BUDI yang pernah bekerja
memasang pagar dikebun kelapa sawit tempat saksi tinggal namun saat
sepeda motor tersebut hilang bahwa saudara BUDI telah berhenti bekerja.

Demikian keterangan saksi.

Keterangan saksi tersebut diatas telah ditanyakan kepada Terdakwa


dan Terdakwa membenarkannya.

 Nama : BUDI SANTOSO Bin Alm. SANTOSO, Tempat / tanggal lahir :


Lampung / 01 Agustus 1988, Umur 34 Tahun, Kebangsaan: Indonesia,
Agama : Islam, Pekerjaan: Tani, Pendidikan Terakhir : SMP ( Tamat ), Alamat:
Rt. 06 Desa Rengas Bandung Kec. Jambi Luar Kota Kab. Muaro Jambi.:
 Saksi menerangkan bahwa benar pada hari Selasa isteri saksi (Saksi
MARYANI) Saksi mengerti diperiksa selaku saksi sehubungan dengan
pekara pencurian tersebut dan saksi kenal dengan pelapor namun
tidak mempunyai hubungan keluarga.
 Saksi menjelaskan bahwa Pelaku Pencurian tersebut adalah Saksi
Sendiri dengan saudara ERIKSON SIBURIAN Als OOM ( Ditahan di la-
pas Klas IIA Jambi dalam berkasa perkara lain ).

3
 Saksi menerangkan bahwa melakukan pencurian tersebut pada tanggal
dan hari lupa namun seingat saksi pada sekira pertengahan bulan Mei
tahun 2022 yang dilakukan sekira pukul 02.00 Wib dibawah rumah
panggung tempat tinggal korban yang terletak di Pal 8 Desa lubuk ra-
man Kec. Maro sebo Kab. Muaro jambi.
 Saksi menerangkan bahwa barang yang saksi ambil berupa 1 (satu )
unit sepeda motor Honda beat warna merah putih yang diparkirkan
dibawah rumah tersebut yang mana sepeda motor tersebut milik
saudari PUJI LESTARI ( Penunggu kebun tersebut ) dan sepeda motor
tersebut masih utuh / lengkap standart pabrik.
 Saksi menerangkan bahwa melakukan pencurian sepeda motor tersebut
bersama dengan teman saksi yang bernama ERIKSON SIBURIAN Als
OOM,Laki-laki, umur sekira 40 Tahun, Alamat di Desa penyengat olak
yang mana alat bantu yang digunakan oleh saksi bersama dengan
ERIKSON SIBURIAN Als OOM untuk sampai ketujuan menggunakan
sepeda motor Suzuki smash warna hitam milik ERIKSON SIBURIAN Als
OOM dan pada saat melakukan pencurian tidak ada menggunakan alat
bantu yaitu dengan cara mematahkan kunci setang dan memustuskan
kabel kontak sepeda motor tersebut.
 Saksi menjelaskan bahwa yang mempunyai ide untuk melakukan pen-
curian sepeda motor tersebut adalah saksi sendiri kemudian saksi
mengajak saudara ERIKSON SIBURIAN Als OOM untuk melakukan
pencurian sepeda motor tersebut.
 Saksi menjelaskan bahwa ide saksi muncul untuk melakukan pencu-
rian sepeda motor tersebut yaitu satu hari sebelum melakukan pencu-
rian sepeda motor tersebut dan saat itu saksi teringat bahwa ada
sepeda motor yang diparkirkan dibawah rumah panggung dilokasi ke-
bun di pal 8 Desa Lubuk raman kemudian saksi dan ERIKSON
SIBURIAN Als OOM bersama sama melakukan pencurian di pondok ke-
bun tersebut.
 Saksi menjelaskan bahwa Setelah melakukan pencurian sepeda motor
tersebut langsung dibawa saudara ERIKSON SIBURIAN Als OOM dan
saksi pulang kerumah membawa sepeda motor smash milik ERIKSON
SIBURIAN Als OOM dan pada siang harinya datang saudara ERIKSON
SIBURIAN Als OOM untuk menjual sepeda motor tersebut kepada WAK
MA’EL yang rumahnya di Desa Bakung Kec. Maro Sebo kemudian kami
bersama sama dengan menggunakan sepeda motor masing masing
yaitu saudara ERIKSON SIBURIAN Als OOM membawa sepeda motor
Honda beat curian tersebut dan saksi membawa sepeda motor Suzuki
smash langsung menuju kerumah WAK MA’EL yang mana saat itu
yang berunding dengan WAK MA’EL adalah saudara ERIKSON
SIBURIAN Als OOM dan saksi mengetahui perundingan tersebut dan
saksi melihat WAK MA’EL memberikan uang kepada ERIKSON
SIBURIAN Als OOM kemudian saya diberikan oleh ERIKSON SIBURIAN
Als OOM uang sebesar Rp. 1.000.000 ( Satu juta rupiah ) dari saudara
ERIKSON SIBURIAN Als OOM yang saat itu saudara ERIKSON
SIBURIAN Als OOM juga mendapatkan uang sebesar Rp. 1.000.000
( Satu juta rupiah ).
 Saksi menjelaskan bahwa sebelumnya saksi kenal dengan WAK MA’EL
yang mana WAK MA’EL pernah membeli sepeda motor teman saksi dan
pada saat transaksi jual beli dirumah WAK MA’EL yang ada disitu saksi
sendiri, ERIKSON SIBURIAN Als OOM, WAK MA’EL dan istrinya.
 Demikian Keterangan Saksi
.
Keterangan saksi tersebut diatas telah ditanyakan kepada Terdakwa
dan Terdakwa membenarkannya.

4
B. PETUNJUK :
Bahwa Sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 188 ayat (1) KUHAP, yang
dimaksud dengan “Petunjuk” adalah perbuatan, kejadian atau keadaan yang
karena persesuainnya baik antara yang satu dengan yang lain, maupun
dengan tindak pidana itu sendiri, menandakan bahwa telah terjadi suatu
tindak pidana dan siapa pelakunya.
Bahwa Lebih lanjut dalam Pasal 188 ayat (2) KUHAP dinyatakan :
bahwa “Petunjuk” sebagai salah satu alat bukti untuk perkara tindak pidana
telah ditentukan hanya dapat diperoleh dari alat bukti berupa Keterangan
saksi dan Keterangan Terdakwa, maka telah diperoleh petunjuk telah terjadi
Tindak Pidana Penadahan sebagaimana telah diuraikan diatas yang termuat
seluruhnya didalam surat tuntutan ini.

C. KETERANGAN TERDAKWA :
Bahwa ia Terdakwa RUDI WIRANTO Bin AHMAD, lahir di Kutaraya Kab. OKI,
tanggal lahir 11 Desember 2000, Jenis Kelamin Laki-Laki, Tempat Tinggal di
Lingkungan II No 53 RT 04 Kel. Kutaraya Kec. Kayuagung Kab. OKI,
menerangkan pada pokoknya sebagai berikut :
 Bahwa benar pada hari Rabu tanggal 01 Februari 2023 sekira pukul
12.30 WIB Terdakwa sedang datang kerumah kontrakan Saksi SAB-
RINA dan disana sudah ada Saksi SABRINA, Saksi RISTA, Saksi SU-
LAIMAN, Sdr. URIP dan Sdr. EGIL;
 Bahwa benar kemudian pada pukul 13.30 saat Terdakwa sedang di-
belakang rumah kontrakan Saksi SABRINA, Saksi SULAIMAN menemui
Terdakwa dan meminta untuk menemaninya menjualkan 1 (satu) unit
sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor Polisi BG 2826
KAN ke keluarga Saksi RISTA, dan saya setuju untuk menemaninya;
 Bahwa benar kemudian Terdakwa bersama dengan Saksi SULAIMAN
pergi dari rumah kontrakan Saksi SABRINA dengan mengendarai 1
(satu) unit sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor
Polisi BG 2826 KAN yang pada saat itu telah dilepas nomor polisinya
untuk mengantarkan sepeda motor tersebut kepada pembeli yaitu
keluarga Saksi RISTA di Desa CELIKAH Kec, Kayuagung. Namun se-
belumnya Saksi SULAIMAN mengajak untuk kerumahnya dahulu un-
tuk melepaskan tutup knalpot dan mengotak-atik lubang kunci kontak
dengan kunci leter T agar dapat dimasukkan kunci palsu dan dapat
dikunci stang selagi menunggu kabar dari Saksi RISTA;
 Bahwa benar Terdakwa melihat Saksi SULAIMAN mengotak-atik kunci
motor 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta
Nomor Polisi BG 2826 KAN dan melepas cover kenalpotnya;
 Bahwa benar sekira pukul 14.00 WIB, Saksi RISTA menghubungi Ter-
dakwa dan mengatakan bahwa ia bersama dengan keluargnya telah
menunggu di tempat yang disepakati yaitu Desa Celikah lalu Terdakwa
memberitahu Saksi SULAIMAN dan pada saat itu Saksi SULAIMAN
menyuruh Terdakwa pergi sendirian untuk mengantarkan 1 (satu) unit
sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor Polisi BG 2826
KAN dan Saksi SULAIMAN menunggu dirumah karena rumahnya tidak
ada orang dan Saksi SULAIMAN sudah percaya dengan Terdakwa, dan
Terdakwa menyetujuinya dan pergi sendirian untuk mengantarkan
sepeda motor tersebut;
 Bahwa benar sesampainya di Desa Celikah, Terdakwa bertemu dengan
Keluarga Saksi Rista dan beberapa orang lainnya kemudian Terdakwa
menyampaikan bahwa sepeda motor yang dikendarainyalah yang akan
dijualkan, kemudian keluarga Saksi RISTA menanyakan apakah
sepeda motor tersebut ada STNK dan BPKBnya dan dijawab Terdakwa
tidak ada;
 Bahwa benar Terdakwa menjualkan 1 (satu) unit sepeda motor Honda
Beat warna Hitam Magenta Nomor Polisi BG 2826 KAN seharga Rp.
4.000.000 (Empat juta rupiah);
5
 Bahwa benar Terdakwa telah mengetahui bahwa 1 (satu) unit sepeda
motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor Polisi BG 2826 KAN
yang dijualkan tersebut merupakan hasil curian yang dilakukan oleh
Saksi SULAIMAN;
 Bahwa benar Terdakwa menjualkan 1 (satu) unit sepeda motor Honda
Beat warna Hitam Magenta Nomor Polisi BG 2826 KAN tanpa
dilengkapi STNK dan BPKB;

D. BARANG BUKTI
Bahwa Barang Bukti yang diajukan kepersidangan berupa :
1. 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor
Polisi BG 2826 KAN, Nomor Rangka MH1JM1116HK514189, Nomor
Mesin JM11E-1495363;
2. 1 (satu) unit Sepeda Motor Yamaha Vega ZR warna Biru Nomor Polisi
BG 4882 KZ;
3. 1 (satu) lembar STNK Sepeda Motor Honda Beat Beat warna Hitam
Magenta Nomor Polisi BG 2826 KAN, Nomor Rangka
MH1JM1116HK514189, Nomor Mesin JM11E-1495363.
Barang Bukti tersebut diatas telah disita secara sah menurut hukum yaitu
berdasarkan Surat Penetapan Pengadilan Negeri Kayuagung Nomor
118/PenPid.B-SITA/2023/PN Kag tanggal 27 Februari 2023 yang
ditandatangani oleh Melissa, S.H., M.H selaku Wakil Ketua Pengadilan Negeri
Kayuagung dan berdasarkan Surat Penetapan Pengadilan Negeri Kayuagung
Nomor 108/PenPid.B-SITA/2023/PN Kag tanggal 23 Februari 2023 yang
ditandatangani oleh Melissa, S.H., M.H selaku Wakil Ketua Pengadilan Negeri
Kayuagung yang telah menetapkan untuk memberi persetujuan penyitaan
terhadap benda sebagaimana tersebut diatas. Bahwa Barang Bukti tersebut
telah diperlihatkan kepada Majelis Hakim, saksi dan terdakwa dipersidangan.

II. ANALISA YURIDIS


Bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan maka
sampailah kami kepada pembuktian mengenai unsur-unsur tindak pidana yang
didakwakan. Oleh karena dakwaan yang diajukan berbentuk dakwaan tunggal
yaitu Pasal 480 ke 1 KUHPidana, maka Penuntut Umum akan menguraikan
unsur-unsur sebagai berikut :

Ad.1. Unsur “Barang Siapa”

Bahwa yang dimaksud “Barang Siapa” menunjukkan kepada


siapa orang yang harus bertanggungjawab atas perbuatan atau
kejadian yang dilakukannya atau setidak-tidaknya siapa saja sebagai
subyek hukum yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum
atas tindak pidana yang dilakukannya. Tegasnya kata “Barang Siapa”
menurut putusan Mahkamah Agung RI Nomor 1398 K/Pid/1994
tanggal 30 Juni 1995 kata barang siapa identic dengan setiap orang
atau HIJ sebagai siapa saja yang harus dijadikan terdakwa atau
setiap orang sebagai subjek hukum pendukung hak dan kewajiban
yang dapat diminta pertanggungjawaban dalam segala tindakannya.
Untuk itu berdasarkan fakta yang terungkap dalam berkas perkara
maka Terdakwa RUDI WIRANTO Bin AHMAD sebagai pelaku yang
dapat dimintakan pertanggungjawaban yang selama dalam
pemeriksaan penyidik tersangka merupakan manusia dewasa, tidak
cacat mental dan mampu bertanggungjawab atas segala perbuatan
yang telah dilakukannya.

Dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sah dan


meyakinkan menurut hukum telah terpenuhi.

Ad.2. Unsur “Membeli, menyewa, menukar, menerima gadai, menerima

6
hadiah, atau untuk menarik keuntungan, menjual, menyewakan,
menukarkan, menggadaikan, mengangkut, menyimpan atau
menyembunyikan suatu benda yang diketahui atau sepatutnya harus
diduga diperoleh dari kejahatan”

Bahwa unsur ini bersifat alternative, artinya apabila salah satu


bagian dari unsur ini terpenuhi dengan perbuatan terdakwa maka
unsur ini telah terbukti.
Bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang
dimaksud dengan menjual adalah memberikan sesuatu kepada orang
lain untuk memperoleh uang pembayaran atau menerima uang.
Bahwa benda berarti segala yang ada dalam alam berwujud atau
berjasad (bukan roh), zat, barang yang berharga (sebagai kekayaan),
harta dan barang.
Bahwa menurut R. Soesilo dalam buku Kitab Undang-Undang
Hukum Pidana (KUHP) serta komentar lengkap pasal demi pasal
menjelaskan bahwa elemen penting dari sekongkol atau biasa disebut
pula tadah (heling) ialah Terdakwa harus mengetahui atau patut
dapat menyangka bahwa barang itu dari kejahatan (pencurian,
penggelapan, penipuan, pemerasan atau lainnya), akan tetapi sudah
cukup apabila ia patut dapat menyangka (mengira, mencurigai)
bahwa barang itu gelap bukan barang yang terang.
Bahwa sebagaimana Yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor : 79
K/Kr/1958 tanggal 09 Juli 1958 dan Yurisprudensi Mahkamah
Agung Nomor : 126 K/Kr/1969 tanggal 29 November 2017 yang
menyatakan bahwa “Tidak ada peraturan yang mengharuskan untuk
lebih dahulu menuntut dan menghukum orang yang mencuri
sebelum menuntut dan menghukum orang yang menadah” dan
“Pemeriksaan tindak pidana penadahan tidak perlu menunggu
adanya keputusan mengenai tindak pidana yang menghasilkan
barang-barang tadahan yang bersangkutan”.
Bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan
dari keterangan para saksi dan Terdakwa, yaitu bermula ketika Saksi
MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH bersama
dengan URIP (DPO) pada hari rabu tanggal 01 Februari 2023 sekira
pukul 09.30 bertempat di Desa Talang Pangeran Kec. Teluk Gelam
Kab. OKI telah mencuri 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat warna
Hitam Magenta Nomor Polisi BG 2826 KAN, Nomor Rangka
MH1JM1116HK514189, Nomor Mesin JM11E-1495363 milik Saksi
MARYANI, lalu setelahnya Saksi SULAIMAN Als IMAN membawa 1
(satu) unit sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor
Polisi BG 2826 KAN, Nomor Rangka MH1JM1116HK514189, Nomor
Mesin JM11E-1495363 ke kontrakan Saksi SABRINA ERISA. Bahwa
ketika sampai di rumah kontrakan Saksi SABRINA ERISA Binti
RAHMAD IDRIS, terdapat Saksi RISTA Binti UNTUNG dan berkata
kepada Saksi MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH
“AI DAPAT HASIL OPERASI MOTOR ITU CAKNYO” dan dijawab oleh
Saksi MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH
“JANGAN BANYAK CERITA DIAM BAE”, menyadari motor Honda Beat
warna magenta tersebut mirip dengan motor keluarga Saksi RISTA
Binti UNTUNG, Saksi RISTA Binti UNTUNG bertanya kepada Saksi
MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH “BERAPO
KAMU NAK JUAL MOTOR INI” dan dijawab Saksi MUHAMMAD
SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH Rp 4.000.000 (Empat juta
rupiah), kemudian Saksi RISTA Binti UNTUNG menghubungi Saksi
HENI Als HENI untuk menawarkan 1 (satu) Unit sepeda motor Honda
Beat warna Megenta tersebut, dan Saksi HENI Als HENI
menghubungi Saksi MARYANI Als MAR untuk mengabari Saksi
MARYANI Als MAR bahwa sepeda motor Honda Beat warna Magenta

7
tersebut mirip dengan motor Saksi MARYANI Als MAR yang hilang
dicuri. Kemudian Saksi MARYANI Als MAR meminta Saksi HENI Als
HENI untuk membeli motor tersebut dan memberi tahu kepada Saksi
RISTA untuk bertemu dengan penjual di Desa Celikah Kec Kayuagung
sekira pukul 14.00 WIB. Lalu selanjutnya sekira pukul 13.30, Saksi
MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH menemui
Terdakwa yang posisinya berada di belakang rumah kontrakan Saksi
SABRINA ERISA dan mengajak untuk pergi menjualkan 1(satu) unit
sepeda motor Honda Beat warna Magenta tersebut ke keluarga Saksi
RISTA Binti UNTUNG, dan Terdakwa setuju lalu pergi untuk menemui
pembeli ke tempat yang telah disepakati. Selanjutnya sebelum pergi
ke tempat yang telah disepakati tersebut, Saksi MUHAMMAD
SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH mengajak Terdakwa
kerumah untuk melepaskan tutup knalpot dan mengotak-atik kunci
kontak dengan tujuan agar dapat dimasukkan kunci palsu dan dapat
dikunci stang selagi menunggu kabar dari Saksi RISTA Binti UNTUNG
kemudian sekira pukul 14.00 WIB Terdakwa mendapat kabar dari
Saksi RISTA Binti UNTUNG bahwa Saksi RISTA Binti UNTUNG telah
berada di Desa Celikah Kec. Kayuagung, kemudian Saksi
MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH menyuruh
Terdakwa untuk menjualkannya sendirian sedangkan Saksi
MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin AHMAD SALEH menunggu
dirumah dan Terdakwa menyetujuinya dan langsung pergi ke tempat
yang disepakati.
Bahwa sesampainya Terdakwa di Desa Celikah Kec. Kayuagung,
Terdakwa bertemu dengan calon pembeli yaitu Saksi HENI Als HENI
dengan didampingi oleh Saksi RISTA Bin UNTUNG, Saksi MARYANI
Als MAR, dan Saksi SOPRIANDI. Terdakwa lalu menunjukkan bahwa
1 (Satu) Unit Sepeda Motor Honda Beat warna Magenta yang ia
kendarai tersebutlah yang akan dijual seharga Rp. 4.000.000. (Empat
juta rupiah) lalu Saksi HENI bertanya kepada Terdakwa apakah ada
STNK dan BPKBnya dan dijawab Terdakwa sepeda motor tersebut
tidak dilengkapi STNK dan BPKB. Kemudian Saksi SOPRIANDI
meminjam sepeda motor Honda Beat warna Magenta tersebut untuk
dites apakah masih bagus atau tidak dan diizinkan Terdakwa, pada
saat mengetes sepeda motor tersebut Saksi SOPRIANDI membawa
sepeda motor tersebut jauh dari Terdakwa dan mengecek nomor
rangka dan nomor mesin untuk dicocokan dengan STNK milik Saksi
SOPRIANDI dan setelah dicek ternyata cocok dengan STNK, kemudian
Saksi SOPRIANDI kembali dan mengatakan kepada Terdakwa bahwa
1 (Satu) unit sepeda motor Honda Beat warna Magenta tersebut
merupakan milik Saksi SOPRIANDI yang telah hilang karena dicuri,
kemudian Saksi SOPRIANDI langsung mengamankan Terdakwa dan
menghubungi polisi untuk diproses lebih lanjut.

Dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sah dan


meyakinkan menurut hukum telah terpenuhi.

III. KESIMPULAN
Berdasarkan uraian diatas, perbuatan Terdakwa memenuhi unsur-unsur
tindak pidana yang didakwakan, dan pada diri dan perbuatan Terdakwa tidak
ditemukan alasan pembenar ataupun pemaaf yang dapat menghapus sifat
melawan hukum serta kesalahan terdakwa sehingga Terdakwa dapat dimintai
pertanggungjawaban pidana dan dijatuhi pidana.
Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 480 ke 1 KUHPidana maka Terdakwa
dapat dijatuhi pidana penjara.
Bahwa oleh karena Terdakwa dapat dimintai pertanggungjawaban pidana dan
dijatuhi pidana, serta Terdakwa sebelumnya tidak ada mengajukan permohonan

8
pembebasan dari pembayaran biaya perkara maka berdasarkan Pasal 222
KUHAP kepada Terdakwa dibebankan pula untuk membayar biaya perkara.
Sebelum kami sampai pada tuntutan pidana atas diri Terdakwa,
perkenankanlah kami mengemukakan hal-hal yang kami jadikan pertimbangan
dalam mengajukan tuntutan pidana, yaitu :
KEADAAN YANG MEMBERATKAN :
a. Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat;

KEADAAN YANG MERINGANKAN :


a. Terdakwa bersikap sopan dalam persidangan;
b. Terdakwa mengakui perbuatannya;
c. Terdakwa belum pernah dihukum.

IV. TUNTUTAN
Berdasarkan uraian dimaksud, kami Penuntut Umum dalam perkara ini,
dengan memperhatikan ketentuan Undang-Undang yang bersangkutan, untuk
dan atas nama Negara :

----------------------------------------M E N U N T U T----------------------------------------

Supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri yang memeriksa dan mengadili perkara
ini memutuskan :
1. Menyatakan Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
melakukan Tindak Pidana “PENADAHAN”, melanggar Pasal 480 ke 1
KUHPidana sebagaimana didalam Dakwaaan Tunggal Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa RUDI WIRANTO Bin AHMAD,
dengan Pidana Penjara selama 5 (lima) Bulan dikurangi selama Terdakwa
berada didalam tahanan dan dengan perintah agar para terdakwa tetap
ditahan;
3. Menyatakan barang bukti berupa :
1) 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat warna Hitam Magenta Nomor
Polisi BG 2826 KAN, Nomor Rangka MH1JM1116HK514189, Nomor
Mesin JM11E-1495363;
2) 1 (satu) unit Sepeda Motor Yamaha Vega ZR warna Biru Nomor
Polisi BG 4882 KZ;
3) 1 (satu) lembar STNK Sepeda Motor Honda Beat Beat warna Hitam
Magenta Nomor Polisi BG 2826 KAN, Nomor Rangka
MH1JM1116HK514189, Nomor Mesin JM11E-1495363.
Dipergunakan dalam perkara MUHAMMAD SULAIMAN Als IMAN Bin
AHMAD SALEH.
4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,-
(Dua ribu rupiah).

Demikianlah surat Tuntutan ini kami bacakan dan diserahkan dalam sidang hari
ini Selasa tanggal 30 Mei 2023.

PENUNTUT UMUM,

RIAN NUGRAHA DEWANTARA, S.H.


Ajun Jaksa Madya Nip.199805022020121006

Anda mungkin juga menyukai