Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Beberapa tahun belakangan ini, sering kita merasakan perubahan cuaca yang ekstrim. Dalam
waktu singkat kita bisa merasakan cuaca yang sangat panas,kemudian tak berapa lama mendung dan
kemudian hujan. Saat cuaca panas, dapat dirasakan panas yang terlalu terik, dan ini dapat kita amati
dari waktu kewaktu.Bumi kita terasa semakin panas . Hal ini disebut sebagai pemanasan global atau
global warming, yaitu terjadinya peningkatan suhu di permukaan bumi akibat efek rumah kaca.Sinar
matahari yang tidak terserap permukaan bumi akan dipantulkan kembali dari permukaan bumi
keangkasa. Setelah dipantulkan kembali berubah menjadi gelombang panjang yang berupa energi
panas. Namun sebagian dari energi panas tersebut tidak dapat menembus kembali atau lolos keluar ke
angkasa,karena lapisan gas-gas atmosfer sudah terganggu komposisinya. Akibatnya energi panas
yang seharusnya lepas ke angkasa (stratosfer) menjadi terpancar kembali ke permukaan bumi
(troposfer) atau adanya energi panas tambahan kembali lagi ke bumi dalam kurun waktu yang cukup
lama, sehingga lebih dari kondisi normal, inilah efek rumah kaca berlebihan karena komposisi
lapisan gas rumah kaca di atmosfer terganggu, akibatnya memicu naiknya suhu rata-rata
dipermukaan bumi maka terjadilah pemanasan global. Karena suhu adalah salah satu parameter dari
iklim dengan begitu berpengaruh pada iklim bumi,terjadilah perubahan iklim secara global.Salah
satunya adalah pemakaian bahan bakar fosil yang menghasilkan kontributor pemanasan globalyaitu
carbondioksida (CO2), metana (CH4) yang dihasilkan agrikultur dan peternakan (terutama darisistem
pencernaan hewan-hewan ternak), nitrogen oksida (NO) dari pupuk, dan gas-gas yang digunakan
untuk kulkas dan pendingin ruangan (CFC). Dimana gas-gas tersebut sangat sulit untuk diuraikan
diatmosfer bumi. Rusaknya hutan-hutan yang seharusnya berfungsi sebagai penyimpan CO2 juga
makinmemperparah keadaan ini karena pohon-pohon yang mati akan melepaskan CO2 yang
tersimpan didalam jaringannya ke atmosfer

B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Pemanasan dan Efek Rumah Kaca ?
2. Pengertian dari efek rumah kaca dan pemanasan global
3. Penyebab dari efek rumah kaca dan pemanaan global
4. Proses dan danpak dari efek rumah kaca dan pemanasan global bagi lingkungan
5. Solusi dari pemanasan dan rumah kaca
BAB II
PEMBAHASAN

A. Penyebab Pemanasan dan Efek rumah kaca

1. Uap Air (36-70%)


Uap air adalah gas rumah kaca yang timbul secara alami dan bertanggung jawab terhadap
sebagian besardari efek rumah kaca.Konsentrasi uap air berfluktuasi secara regional, dan
aktivitas manusia tidak secara langsung mempengaruhi konsentrasi uap air kecuali pada skala
lokal.

2. Karbon dioksida (CO2) (9-26%)


Manusia telah meningkatkan jumlah karbondioksida yang dilepas ke atmosfer ketika mereka
membakar bahan bakar fosil, limbah padat, dan kayu untuk menghangatkan bangunan,
menggerakkan kendaraan danmenghasilkan listrik.

3. Metana (4-9%)
Metana yang merupakan komponen utama gas alam juga termasuk gas rumah kaca.Ia
merupakaninsulator yang efektif, mampu menangkap panas 20 kali lebih banyak bila
dibandingkan karbondioksida. Metana dilepaskan selama produksi dan transportasi batu bara,
gas alam, dan minyak bumi. Metana jugadihasilkan dari pembusukan limbah organik di
tempat pembuangan sampah (landfill).

4. Nitrogen Oksida
Nitrogen oksida adalah gas insulator panas yang sangat kuat. Ia dihasilkan terutama dari
pembakaran bahan bakar fosil dan oleh lahan pertanian. Nitrogen oksida dapat menangkap
panas 300 kali lebih besardari karbon dioksida.Konsentrasi gas ini telah meningkat 16 persen
bila dibandingkan masa pre-industri.

5. Gas Lainnya
Gas rumah kaca lainnya dihasilkan dari berbagai proses contoh nya peleburan alumunium.
Hidrofluoro karbon (HCFC-22) klorofluoro karbon (CFC) sebagai media pendingin
yangselain mampu menahan panas atmosfer juga mengurangi lapisan ozon (lapisan yang
melindungi bumi dariradiasi ultraviolet).

B. Proses dan danpak terjadinya dari efek pemanasan dan rumah kaca
Yaitu ketika sinar radiasi matahari menembus kaca sebagai gelombang pendek sehingga
panasnya diserap oleh bumi dan tanaman yang ada di dalam rumah kaca tersebut. Untuk selanjutnya,
panas tersebut di radiasikan kembali namun dengan panjang gelombang yang panjang(panjang
geklombang berbanding dengan energi) sehingga sinar radiasi tersebut tidak dapat menembus kaca.
Akibatnya, suhu didalam rumah kaca lebih tinggi dibandingkan dengan suhu yang di luar rumah
kaca.

Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbondioksida (CO2) dan gas-
gas lainnya(CH4(Metan) dan N2O (Nitrous Oksida), HFCs (Hydrofluorocarbons), PFCs
(Perfluorocarbons) dan SF6(Sulphur hexafluoride) di atmosfer yang disebut gas rumah kaca. Gas
rumah kaca dapat dihasilkan secaraalami ataupun oleh ulah manusia. Namun sebagian besar yang
menyebabkan terjadi perubahan komposisi gas rumah kaca di atmosfer adalah gas-gas buang yang
teremisikan keangkasa sebagai hasil dari aktifitas manusia untuk membangun dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya selama ini.
 
C. Proses dan danpak terjadinya dari pemanasan dan rumah kaca
Yaitu ketika sinar radiasi matahari menembus kaca sebagai gelombang pendek sehingga panasnyadiserapa oleh
bumi dan tanaman yang ada di dalam rumah kaca tersebut. Untuk selanjutnya, panastersebut di radiasikan kembali
namun dengan panjang gelombang yang panjang(panjang geklombang berbanding dengan energi) sehingga
sinar radiasi tersebut tidak dapat menembus kaca. Akibatnya, suhu didalam rumah kaca lebih tinggi
dibandingkan dengan suhu yang di luar rumah kaca.Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas
karbondioksida (CO2) dan gas-gas lainnya(CH4(Metan) dan N2O (Nitrous Oksida), HFCs
(Hydrofluorocarbons), PFCs (Perfluorocarbons) dan SF6(Sulphur hexafluoride) di atmosfer yang disebut gas
rumah kaca.
Gas rumah kaca dapat dihasilkan secaraalami ataupun oleh ulah manusia. Namun sebagian besar yang
menyebabkan terjadi perubahan komposisigas rumah kaca di atmosfer adalah gas-gas buang yang teremisikan
keangkasa sebagai hasil dari aktifitas manusia untuk membangun dalam memenuhi kebutuhan hidupnya selama ini.

D. Penyebab terjadi faktor-faktor pemanasan dan rumah kaca

1. Penggundulan hutan Salah satu penyebab efek rumah kaca adalah penggundulan hutan yang
memicu peningkatan jumlahkarbondioksida di atmosfer. Penggundulan hutan menyebabkan
tidak terdapat tumbuhan yang menyerapkarbondioksida yang digunakan dalam proses
fotosintesis.
2. Bahan bakar fosil Gas rumah kaca juga bisa dilepas ke atmosfer karena pembakaran bahan
bakar fosil seperti minyak bumi , batu bara, dan gas.Dan hasil pembakaran bahan bakar fosil
berperan terhadap penambahan gas rumah kaca yang memicu pemanasan global. Sumber
sumber penghasil karbon dioksida dari pembakaran fosil antara lain :
a. 36 % dari industri energi (pembangkit lisstrik atau kilang minyak)
b. 27% dari sector transportasic) 21% dari sekitar industryd)
c. 15% dari sector rumah tangga dan jasae)
d. 1% dari factor lain-lain

3. Pembangkit Listrik tenaga batu bara Pembangkit listrik ini membuang energy dua kali lipat
dari energy yang dihasilkan. Semisal, energi yang di gunakan 100 unit sementara energy yang
dihasilkan 35 unit. Maka, energi yang terbuang adalah 65 unit. Setiap 1000 megawatt yang
dihasilkan sari pembangkit listrik bertenaga bat bara akan mengemisikan 5.6 juta ton karbondi
oksida pertahun.

4. Pertumbuhan PendudukPertumbuhan penduduk merupakan pemicu tidak langsung dan salah


satu penyebab utama efek rumah kaca.

Danpak positif pemanasan dan efek rumah kaca


1. Berguna bagi kehidupan di bumi

2. Mengatur suhu di bumi agar tak terlalu dingin yang sesuai dengan kelangsungan makhluk
hidup

3. Membuat manusia berhati-hati dan berhemat pada penggunaan bahan bakar fosil dan
penggunaan listrik

4. Membuat manusia sadar bahwa pohon dan hutan memiliki arti penting bagi kelangsungan
kehidupan.

Danpak negative dari pemanasan dan rumah kaca

1. Meningkatnya suhu permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahan iklim yang
sangatekstrim di bumi.

2. Pencairan es-es di kutub utara dan kutub selatan sehingga menebabkan kehilangan ekosistem
darimahluk mahluk hidup yang tinggal di kutub utara dan di kutub selatan seperti pingwin,
beruangkutub, singa laut, anjing laut, dll.

3. Meningkatnya tinggi permukaan air laut oleh karena mencairnya es es di kutub utara dan
kutubselatan sehingga menyebabkan beberapa daratan dan pulau pulau keci di permukaan laut
akantenggelam, termasuk berapa kota besar tenggelam seperti Jakarta, Belanda dan kota kota
yang permukaan airnya lebih tingggi dari permukaan daratannya.
4. Pemanasan global atau global warming menyebabkan perubahan iklim yang cepat dan
tidakmenentu dan susah di prediksi seperti kemarau yang berkepanjangan yang menyebabkan
petanigagal panen dan dalam menentukan masa panen.
5. Perubahan cuaca dan lautan dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang
berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas juga
dapatmenyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malagizi. Perubahan
cuaca yangekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara
dapatmenyebabkan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan bencana alam (banjir, badai
dankebakaran) dan kematian akibat trauma. Timbulnya bencana alam biasanya disertai
dengan perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian dimana sering muncul
penyakit, seperti:diare, malagizi, defisiensi mikronutrien, trauma psikologis, penyakit kulit,
dan lain-lain.

E. Solusi dari efek pemanasan dan rumah kaca


1. Menghilangkan karbon
Cara yang paling mudah untuk menghilangkan karbon dioksida di udara adalah dengan
memelihara pepohonan dan menanam pohon lebih banyak lagi. Pohon, terutama yang muda
dan cepat pertumbuhannya, menyerap karbon dioksida yang sangat banyak, memecahnya
melalui fotosintesis, danmenyimpan karbon dalam kayunya. Gas karbon dioksida juga dapat
dihilangkan secara langsung.Caranya dengan menyuntikkan (menginjeksikan) gas tersebut ke
sumur-sumur minyak untuk mendorongagar minyak bumi keluar ke permukaan (lihat Enhanced
Oil Recovery). Injeksi juga bisa dilakukan untukmengisolasi gas ini di bawah tanah seperti
dalam sumur minyak, lapisan batubara atau aquifer. Hal initelah dilakukan di salah satu
anjungan pengeboran lepas pantai Norwegia, di mana karbon dioksida yangterbawa ke
permukaan bersama gas alam ditangkap dan diinjeksikan kembali ke aquifer sehingga
tidakdapat kembali ke permukaan.
2. Menghemat penggunaan alat listrik
3. Menghemat minyak bumi dengan mengurangi pemakaiaan kendaraan bermotor dan berjalan
kaki.
4. Go Green dengan cara menanam pohon dan melakukan reboisasi hutan di tanah yang gundul
5. Pengelolaan sampah untuk mengurangi emisi gas metana
6. Pengelolaan system irigasi sawah untuk mengurangi emisi gas ke atmosfer
7. Mengurangi pemakaian AC
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Adanya efek rumah kaca adalah disebabkan oleh bertambahnya jumlah gas-gas rumah kaca
(GRK)di atmosfir yang menyebabkan energi panas yang seharusnya dilepas ke luar atmosfir bumi
dipantulkan kembali ke permukaan dan menyebabkan temperatur permukaan bumi menjadi lebih
panas. Gas-gas rumah kaca itu antara lain : Uap air, Karbon dioksida, Metana, Nitrogen Oksida,
Gaslainnya berupa Hidrofluoro karbon (HCFC-22), klorofluoro karbon (CFC), PFCs
(Perfluorocarbons)dan SF6 (Sulphur hexafluoride).Akibat yang ditimbulkan dari efek rumah kaca
memiliki dampa knegatif dan positif, tetapi kebanyakan dampak yang ditimbulkan adalah dampak
negatif karena merugikan kesejahteran makhluk hidup.Beberapa solusi untuk mengatasi adanya efek
rumah kaca dapat dilakukan dari pihak pemerintahdan masyarakat untuk meminimalisasi dampak
yang ditimbulkan.Dari pemerintah dapat dilakukan dengan membuat kebijakan untuk mengajak
masyarakat dalam menanggulangi efek rumah kaca.Sementara masyarakat dapat melakukan
kegiatan-kegiatan dalam kehidupan sehari-hari misalnya: penghematan penggunaan alat listrik,
keefisienan penggunaan kendaraan bermotor dengan cara menghemat BBM, Go green dengan
reboisasi atau penanaman pohon, pengelolaan sampah, beradaptasi dengan dapak efek rumah kaca.

B. SARAN
Semua orang mengetahui efek dan danpak dari efek rumah kaca dan pemanasan global. Dan
juga saya berharap untuk semua orang dapatmenjaga kelestarian lingkungan dan menghemat
pemakaian bahan bakar fosil agar efek dan danpakdari pemanasan global dapat berkurang dan demi
menjaga kelestarian alam dan lingkingan kita bersama
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................2
A. Penyebab Pemanasan dan Efek rumah kaca...................................................................2
B. Proses dan danpak terjadinya dari efek pemanasan dan rumah kaca..............................3
C. Proses dan danpak terjadinya dari pemanasan dan rumah kaca......................................4
D. Penyebab terjadi faktor-faktor pemanasan dan rumah kaca...........................................4
E. Solusi dari efek pemanasan dan rumah kaca...................................................................6

BAB III PENUTUP................................................................................................................7


A. Kesimpulan.....................................................................................................................7
B. Saran ..............................................................................................................................7
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Swt Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan pada
penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Pemanasan dan rumah kaca” dengan tepat waktu.

Makalah “Pemanasan dan rumah kaca” disusun guna memenuhi tugas guru pada pada pelajar Kimia
di SMA Negeri 6 Lhokseumawe Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat menambah
wawasan bagi pembaca.

Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada guru mata pelajaran Kimia Tugas yang
telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang ditekuni penulis.
Penulis juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan
makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.
MAKALAH
PEMANASAN DAN RUMAH KACA

Disusun oleh kelompok : 2


Nama Kelompok : Putri Nahrisyah
Nur Syakbaniah
Nabila Mawaddah
Intan Rahmatillah

Mata Pelajaran : Kimia


Guru Pembimbing : Nurhayati

SMA NEGERI 6 LHOKSEUMAWE


TAHUN AJARAN 2023/2024

Anda mungkin juga menyukai