Penambahan klausa WHERE pada SELECT statement akan menambahkan pola (pattern) pada SELECT statement menjadi:
• SELECT digunakan untuk menentukan column yang akan ditampilkan. Jika kita akan menampilkan nilai pada
semua column pada table, maka pada klausa SELECT digunakan * (bintang). Sedangkan jika kita hanya akan
menampilkan nilai pada beberapa column saja pada table, maka pada klausa SELECT disebutkan nama setiap
column yang akan disajikan nilainya.
• FROM digunakan untuk menentukan table yang menyimpan column
• WHERE digunakan untuk membatasi informasi yang akan disajikan dengan menambahkan kondisi-kondisi
yang disyaratkan. Setiap kondisi akan dicek nilai kebenarannya (Boolean). Dengan demikian, record yang
dikembalikan oleh SQL statement hanyalah record yang memenuhi kondisi (nilai kebenaran kondisi adalah
TRUE)
Kondisi yang ditambahkan pada klausa WHERE setidaknya mengandung operator pembanding sebagai berikut:
Operator Arti
= Sama dengan
> Lebih besar dari
>= Lebih besar sama dengan
< Kurang dari
<= Kurang dari sama dengan
<> Tidak sama dengan
BETWEEN … AND … Diantara dua nilai (inclusive)
IN (set) Mencocokkan nilai pada sebuah list
LIKE Mencocokkan karakter pada pola tertentu
IS NULL Pengecekan NULL value
Operator LIKE digunakan untuk menampilkan record yang sesuai dengan pola pencarian menggunakan karakter wildcard.
Karakter wildcard yang dapat digunakan adalah % (percent) dan _ (underscore), dimana:
1.2.1.1 Soal
1. Tampilkan nama depan dan gaji pegawai yang memiliki gaji > 3000
2. Tampilkan nama belakang dan gaji pegawai yang memiliki gaji pada range 2500 – 3500
3. Tampilkan nama depan, nama belakang, ID manajer pegawai yang memiliki ID manajer 100, 101, atau 201
4. Tampilkan nama depan pegawai yang nama depannya dimulai dengan huruf S.
5. Menampilkan data pegawai yang memiliki pekerjaan selain IT_PROG
6. Tampilkan data pegawai yang tidak memiliki manajer.
Pada sebuah function, terdapat argument (parameter) yang harus diisikan sebagai masukan (input). Kemudian, melalui
algoritma yang sudah didefinisikan, function akan mengembalikan sebuah nilai sebagai keluarannya (output).
Kombinasi argument yang diisikan dapat menentukan perbedaan hasil yang dikembalikan oleh sebuah function.
SQL function memiliki dua tipe, yaitu: Single Row Function dan Multiple Row Function. Pada modul ini, hanya akan
dijelaskan satu tipe SQL function yaitu Single Row Function. Multiple Row Function akan dijelaskan pada modul
selanjutnya.
Single Row Function dapat dikenakan pada semua tipe data dan dapat menghasilkan keluaran dengan tipe data yang
berbeda dengan tipe data masukannya. Pada modul ini akan dijelaskan penggunaan Single Row Function untuk tipe data
karakter (character function), number (number function), dan tanggal (date function).
1. Character Function
Character function digunakan untuk mengkonversi (mengubah) bentuk karakter atau digunakan untuk memanipulasi
karakter. Berikut adalah character function yang akan digunakan pada modul ini:
Character Function Kegunaan
LOWER Mengkonversi setiap karakter pada sebuah string menjadi huruf kecil (lowercase)
UPPER Mengkonversi setiap karakter pada sebuah string menjadi huruf capital (uppercase)
INITCAP Mengkonversi setiap karakter pada awal kata menjadi huruf capital (uppercase)
CONCAT Memanipulasi karakter dengan menggabungkan dua buah string menjadi sebuah string
SUBSTR Memanipulasi karakter dengan mengembalikan potongan string (sub string) dari sebuah
string
LENGTH Mengembalikan (mengitung) jumlah karakter pada sebuah string
INSTR Mengembalikan (menghitung) posisi sebuah karakter pada string
LPAD Menambahkan sejumlah karakter di sebelah kiri string
RPAD Menambahkan sejumlah katrakter di sebelah kanan string
TRIM Menghilangkan spasi di sebelah kanan dan kiri string
REPLACE Menggantikan sebuah karakter dengan karakter yang lain pada sebuah string
2. Number Function
Number function digunakan memanipulasi bilangan yang akan disajikan. Berikut adalah number function yang
digunakan pada modul ini:
Number Function Kegunaan
ROUND Membulatkan suatu bilangan pada decimal tertentu
TRUNC Memotong suatu bilangan pada decimal tertentu
MOD Menghitung hasil sisa pembagian suatu bilangan dengan bilangan yang lain
3. Date Function
Date function digunakan memanipulasi tanggal. Berikut adalah date function yang digunakan pada modul ini:
Date Function Kegunaan
MONTHS_BETWEEN Menghitung jumlah bulan diantara dua tanggal
ADD_MONTHS Menambahkan satu bulan pada tanggal tertentu
NEXT_DAY Menentukan tanggal selanjutnya sesuai dengan hari yang ditentukan
LAST_DAY Menentukan tanggal terakhir pada suatu bulan
ROUND Pembulatan tanggal sesuai dengan format tertentu
TRUNC Pemotongan tanggal sesuai dengan format tertentu
1.2.2.1 Soal
1. Tampilkan nama depan dan ID pekerjaan pegawai yang ID pekerjaannya adalah it_prog. Setiap karakter nama depan
disajikan dalam huruf kapital (uppercase).
2. Tampilkan nama lengkap pegawai (dengan menggabungkan nama depan dan nama belakang), alamat email
lengkap (dengan menambahkan domain oracle.com pada account email) untuk pegawai yang jumlah karakter pada
nama depannya adalah tiga.
3. Tampilkan nama depan pegawai, gaji, persentase komisi, pajak dan besarnya komisi (gaji dikali dengan persentase
komisi) untuk pegawai yang memiliki persentase komisi. Pajak didapatkan dengan menghitung sisa pembagian gaji
dengan bilangan 80. Penghitungan besaran komisi dibulatkan dengan menyisakan dua bilangan di belakang koma.
4. Tampilkan nama depan pegawai,jumlah bulan pegawai bekerja sampai dengan sekarang, tanggal menerima gaji
bulanan, dan tanggal menerima komisi mingguan. Pegawai menerima gaji bulanan pada tanggal terakhir setiap
bulan. Komisi mingguan diberikan kepada pegawai setiap hari Jumat.