Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH STRATEGI PEMBELAJARAN AUD

( KOMPONEN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN DI PAUD )

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 5

1. GABY FELIN HUTAGAOL (1213113057)

2. SITI MORINTAN (1213113016)

3. MELY SITORUS (1213313012)

4. KHOERUL (22PMM099)

PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2022
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpah rahmat,
taufik dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam
bentuk maupun isinya yang sederhana. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pendekatan dan Strategi Pembelajaran anak usia dini.

Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga
kedepannya dapat lebih baik. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena
pengalaman yang kami miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para
pembaca untuk memberikan masukanmasukan yang membangun kesempurnaan makalah ini,
Terimakasih.

Medan,September 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................2

DAFTAR ISI .............................................................................................3

BAB I.........................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................4

Latar Belakang........................................................................................4

Rumusan Masalah...................................................................................5

Tujuan .....................................................................................................5

BAB II .......................................................................................................6

PEMBAHASAN .......................................................................................6

BAB III....................................................................................................29

PENUTUP ...............................................................................................29

Kesimpulan ...........................................................................................29

Saran .....................................................................................................30

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................31
BAB I

PENDAHULUAN

Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah lemahnya proses pembelajaran.
Dalam proses pembelajaran, anak kurang didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikir.
Proses pembelajaran di dalam kelas diarahkan kepada kemampuan anak untuk menghafal
informasi; otak anak dipaksa untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut
untuk memahami informasi yang diingatnya untuk menghubungkannya dengan kehidupan
seharihari. Akibatnya Ketika anak didik kita lulus dari kehidupan sekolah, mereka pintar secara
teoritis, akan tetapi mereka miskin aplikasi. Untuk mengaplikasikan hasil belajar, guru sebagai
pendorong utama dan pelaksana kegiatan belajar, harus memiliki kemampuan mengembangkan
strategi pembelajaran (Jansen, 2010). Suasana dan pembelajaran itu diarahkan agar peserta didik
dapat mengembangkan potensi dirinya melalui aktifitas belajar yang lebih aplikatif.
Pembelajaran bagi anak usia dini, lebih banyak aktifitas uji coba, bermain sosial seperti halnya
bermain peran, dan kegiatan stimulatif lainnya. Peran guru sangat menentukan dalam kegiatan
pembelajaran, karena guru merupakan motivator dan penyampai ilmu pengetahuan atau
informasi kepada anak didik sehingga anak didik mendapatkan pengalaman dan pengayaan
dirinya sendiri. Untuk memberikan pengayaan kepada anak didik, sebaiknya guru harus
mempunyai langkah yang tepat agar pembelajaran mencapai hasil yang diharapkan. Guru
sebagai sumber belajar merupakan kunci utama atas keberhasilan anak didik sebagai pembelajar.
Peran guru sangat penting karena berkaitan erat dengan penguasaan materi belajar atau
kurikulum pada umumnya. Apapun yang ditanyakan anak didik tentang materi belajar, guru
harus memiliki keyakinan untuk menjawabnya sehingga anak didik dapat memperoleh informasi
yang memadai. Oleh karena itu, strategi pembelajaran sangat dibutuhkan agar proses belajar
mengajar dapat tercapai dengan optimal sesuai dengan yang direncanakan Pendidik sebagai
orang terdekat dengan kehidupan anak di luar lingkungan keluarga memberikan pengaruh yang
sangat besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan anak.
RUMUSAN MASALAH

1. Apa Tujuan Strategi Pembelajaran AUD ?


2. Apa Tema Strategi Pembelajaran AUD?
3. Apa Metode Strategi Pembelajaran AUD?
4. Apa Media Strategi Pembelajaran AUD?

TUJUAN

1. Pembaca dapat mengetahui Tujuan Strategi Pembelajaran AUD

2. Pembaca dapat mengetahui pentingnya Tema Strategi Pembelajaran AUD

3. Pembaca dapat mengetahui Metode Strategi Pembelajaran AUD

4. Pembaca dapat mengetahui Media Strategi Pembelajaran AUD


BAB II

PEMBAHASAN

A. TUJUAN STRATEGI PEMBELAJARAN PAUD

Strategi pembelajaran adalah pola umum perbuatan guru dan murid dalam mewujudkan kegiatan
belajar mengajar. Strategi pembelajaran adalah segala usaha guru untuk menerapkan berbagai
metode pembelajaran dalam mencapai tujuan yang diharapkan. Dengan demikian strategi
pembelajaran menekankan kepada bagaimana aktivitas guru mengajar dan aktivitas anak belajar
( Yaumi, 2013). Fadlillah (2012) mengemukakan strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai
kegiatan merencanakan pembelajaran yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang harus
dilakukan guru dan murid, termasuk di dalamnya penggunaan metode dan pemanfaatan sumber
daya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang efektif dan efisien. Anita Yus (2011)
menjelaskan pendekatan atau model pembelajaran adalah:

a. Pola pembelajaran yang sistematis dan terukur yang didapatkan melalui proses berpikir keras
(hard thinking) dan pola tersebut didukung oleh teori/asumsi serta kinerja refleksi yang kuat dan
mendalam dari penemu atau penciptanya.

b. Seperangkat asumsi untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran. Contohnya pendekatan Maria
Montessori, Bank Street, High Scope, Reggio Emilia, kurikulum kreatif, BCCT, dan pendekatan
PAUD lainnya. Yaumi (2013) mengatakan metode pembelajaran adalah : a. Cara yang
digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar
tujuan yang telah disusun tercapai secara optimal. Cara yang digunakan dalam menyampaikan
materi untuk mencapai tujuan pembelajaran b. Cara agar peserta melakukan pembelajaran untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Contohnya ceramah, tanya jawab, menyanyi, bercerita,
mendongeng, bermain peran, demonstrasi, diskusi ,dan sebagainya.

* Strategi pembelajaran dapat diartikan perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang
didesain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Strategi pembelajaran merupakan tindakan
(rangkaian kegiatan) termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau
kekuatan dalam pembelajaran yang disusun untuk mencapai tujuan tertentu.

* Dalam hal ini, adalah tujuan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran ini dirancang secara sesuai
dengan tuntutan kurikulum sekolah untuk mencapai hasil belajar siswa yang optimal dengan
memilih pendekatan, metode, media, dan keterampilan tertentu misalnya membelajarkan,
bertanya, dan berkomunikasi. Secara ringkas strategi pembelajaran merupakan cara pandang dan
pola pikir guru agar siswa mampu belajar faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam
menyusun strategi pembelarajan yaitu:

* strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dari
siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Dilain pihak
mengatakan, bahwa strategi pembelajaran adalah suatu materi dan prosedur pembelajaran yang
digunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa.

B. TEMA STRATEGI PEMBELAJARAN PAUD

Materi belajar AUD diformulasi dalam bentuk tema. Jackman menyatakan bahwa tema itu
pokok-pokok pikiran atau gagasan yang dapat digunakan dalam pembelajaran. Katz dan Chard
mengemukakan bahwa tema merupakan sesuatu yang mengacu pada pengembangan rangkaian
aktivitas di sekitar suatu topik. Pendapat ini menunjukkan bahwa tema berisi sesuatu yang dapat
dideskripsi. Deskripsi inilah yang menjadi materi belajar.

C. METODE STRATEGI PEMBELAJARAN PAUD

Berikut ini beberapa metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran bagi paud

1. Metode bermain
adalah metode pembelajaran anak usia dini yang menerapkan permainan tertentu
sebagi wahana pembelajaran siswa.ada 5 manfaat nyata dari metode bermain ini
diantaranya yaitu :

Manfaat motorik adalah manfaat yang berhubugan dengan nilai-nilai positif mainan yang
terjadi pada fisik jasmani anak

Manfaat afeksi adalah manfaat mainan yang berhubungan dengan perkembangan


psikologis anak

Manfaat kognitif adalah manfaat mainan untuk perkembangan kecerdasan anak, biasanya
ini berhubungan dengan kamampuan imajinasi pada anak 

Manfaat spiritual adalah manfaat mainan yang menjadi dasar pembentukan nilai-nilai
kesucian maupun keluhuran akhlak manusia 
Manfaat keseimbangan adalah suatu jenis mainan bagi tumbuh kembang anak dimana
mainan berfungsi untuk melatih dan mengembangkan perpaduan nilai-nilai positif dan
negatif dari mainan

2. Metode cerita
adalah metode pembelajaran anak usia dini yang menggunakan teknik guru bercerita
tentang suatu legenda, dongeng, mitos, atau suatu kisah yang didalamnya diselipkan
pesan-pesan moral atau intelektual tertentu.Hal ini akan berguna bagi anak ketika suatu
saat ia menemukan masalah yang hampir mirip dengan kisah atau dongeng yang pernah
diceritakan gurunya.

3.Metode menyanyi
adalah metode pembelajaran anak usia dini yang menggunakan media nyanyian
sebagai wahana belajar anak.
Menurut Grace Soedargo, seorang musisi dan pendidik, dasar-dasar musik klasik, secara
umum berasal dari ritme denyut nadi manusia sehingga ia berperan besar dalam
perkembangan otak, pembentukan jiwa, karakter bahakan raga manusia. 

4. Metode melalui karyawisata


karyawisata dapat memberi kesempatan bagi anak untuk mengobservasi alam dan
melihatnya sendiri dari dekat.
Karyawisata mempunyai makna penting bagi perkembangan anak karena dapat
membangkitkan minatnya pada sesuatu hal, memperluas perolehan informasi, dan juga
memperkaya lingkup program kegiatan belajar anak yang tidak mungkin dihadirkan
dikelas.

5. Metode pemelajaran paud melalu demonstrasi

Salah satunya yaitu metode demonstrasi. Metode demonstrasi ini


merupakan metode pembelajaran dengan memperagakan benda, kejadian maupun aturan
dalam urutan tertentu baik secara langsung maupun melalui alat peraga.
Sobat PAUD dapat menggunakan metode ini untuk memudahkan anak memahami
pembelajaran.

D. MEDIA STRATEGI PEMBELAJARAN PAUD

Model pembelajaran adalah unsur penting dalam kegiatan belajar mengajar untuk
mencapai tujuan pembelajaran model pembelajaran di gunakan guru sebagai alat dan
pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas.

Berikut adalah komponen model pembelajaran yaitu :


1) Berdasarkan teori pendidikan dan teori belajar dari para ahli tertentu.
2) Mempunyai misi atau tujuan tertentu.
3) Dapat di jadikan pedoman untuk perbaikan kegiatan proses belajar mengajar di kelas.
4) Memiliki dampak sebagai akibat terapan model pembelajaran dampak tersebut
meliputi:
(1) dampak pembalajaran yaitu hasil belajar yang dapat di ukur; (2) dampak pengiring
yaitu hasil belajar jangka panjang.
5) Membuat persiapan mengajar dengan pedoman model pembelajaran yang di pilihnya
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Untuk mengaplikasikan hasil belajar, guru sebagai pendorong utama dan pelaksana kegiatan
belajar, harus memiliki kemampuan mengembangkan strategi pembelajaran. Suasana dan
pembelajaran itu diarahkan agar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya melalui
aktifitas belajar yang lebih aplikatif. Pembelajaran bagi anak usia dini, lebih banyak aktifitas uji
coba, bermain sosial seperti halnya bermain peran, dan kegiatan stimulatif lainnya. Guru
sebagai sumber belajar merupakan kunci utama atas keberhasilan anak didik sebagai
pembelajar. Peran guru sangat penting karena berkaitan erat dengan penguasaan materi
belajar atau kurikulum pada umumnya. Apapun yang ditanyakan anak didik tentang materi
belajar, guru harus memiliki keyakinan untuk menjawabnya sehingga anak didik dapat
memperoleh informasi yang memadai. Oleh karena itu, strategi pembelajaran sangat
dibutuhkan agar proses belajar mengajar dapat tercapai dengan optimal sesuai dengan yang
direncanakan Pendidik sebagai orang terdekat dengan kehidupan anak di luar lingkungan
keluarga memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan
kecerdasan anak. Oleh karena itu, mengenali dan memahami sifat anak merupakan bekal yang
sangat berharga bagi pendidik agar dapat melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan
strategi dan metode yang tepat dalam setiap kegiatan belajar (bermain) yang diselenggarakan,
sesuai dengan usia, tahap perkembangan, kebutuhan, minat belajar anak.

B. Saran

Menyadari bahwa penyusun masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penyusun akan
lebih fokus dan details dalam menjelaskan tentang isi dari makalah di atas dengan sumber –
sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung jawabkan. Demikian
penyusunan makalah ini, semoga dengan adanya makalah ini pembaca dapat mengetahui
atau memperdalam materi tentang Komponen dan Strategi Pembelajaran PAUD . Dalam
penulisan makalah ini tentu saja masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, oleh
karena itu penulis mengharapkan saran dari pembaca guna memperbaiki makalah ini
Terimakasih.
DAFTAR PUSTAKA

https://media.neliti.com/media/publications/269509-strategi-pembelajaran-untuk-anak-usia-di-
c34ee18f.pdf

http://ejournal.fiaiunisi.ac.id/index.php/al-afkar/article/view/108/104

http://ejurnal.itats.ac.id/iptek/article/view/27

https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/paramurobi/article/download/1295/757

https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/thufula/article/view/2010

Anda mungkin juga menyukai