Anda di halaman 1dari 3

3.11. Describe personality trait theory.

Give five examples of how personality traits can be


used in consumer research.
Trait theory merupakan permulaan dari pendekatan kualitatif, gerakan non-empirical
Freudian dan neo-freudian. Trait theory berfokus pada langkah-langkah empiris
kepribadian dalam hal spesifik karakteristik psikologis, yang disebut “sifat”. Sifat
adalah karakteristik pribadi yang membuat satu orang berbeda dengan yang lain. Para
peneliti mengembangkan tes kepribadian khusus yang menyangkut perilaku konsumen.
Tes ini melipui sifat-sifat seperti inovasi (bagaimana reseptif seseorang terhadap
pengalaman-pengalan baru berhubungan dengan konsumen atau pertimbangan awal
dan pembelian produk dan layanan baru), materialism (tingkat keterikatan konsumen
dengan hata), dan etnosentrisme (kemungkinan konsumen untuk menerima atau

m
menolak produk buatan luar negeri. Contoh dari personality traits dalam consumer

er as
research antara lain:

co
eH w
1. Skala inovatif konsumen dapat digunakan untuk mempelajari bagaimana

o.
konsumen yang reseptif terhadap produk atau layanan baru.
rs e
2. Para peneliti mengembangkan skala yang mengukur kerentanan konsumen
ou urc
terhadap pengaruh interpersonal
3. Dalam menguji skala materialisme baru, para peneliti menemukan bahwa orang-
o

orang yang materialistis, nilai yang diperoleh dan memamerkan harta milik.
aC s

4. Segmen konsumen yang cenderung menerima produk buatan luar negeri dan yang
v i y re

tidak, para peneliti telah mengembangkan dan menguji skala etnosentrisme


kosumen.
5. Kebutuhan kognisi mengukur keinginan orang untuk atau menikmati.
ed d
ar stu

3.12. Research has found that the target market selected by the maker of a digital camera
consists primarily of individuals who are other-directed and also have a high need for
cogni-tion. How can the camera’s marketer use this information in promoting its
sh is

product?
Th

Pemasar kamera harus mengiklankan kepada pada konsumen yang mempunyai


inovasi tinggi karena para konsumen yang tidak memiliki inovasi yang tinggi akan
memiliki keterbukaan yang kecil dan tingkat kecemasan yang besar. Sedangkan
konsumen yang memiliki inovasi yang tinggi terhadap produk yang baru dikenal akan
memiliki keterbukaan yang besar terhadap keterbukaan yang besar dan nantinya
memiliki kecemasan yang sedikit terhadap produk kamera ini.
3.13. Describe the type of promotional message that would be most suitable for each of the
following personality market segments, and give an example of each: (a) highly

This study source was downloaded by 100000814725120 from CourseHero.com on 09-07-2021 10:21:16 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/35730365/TUGAS-PK-CHAPTER-311-315docx/
dogmatic consumers, (b) inner-directed consumers, (c) consumers with high optimum
stimulation levels, (d) consumers with a high need for recognition, and (e) consumers
who are visualizers versus consumers who are verbalizers.
a. Untuk konsumen yang memiliki dogmatis yang tinggi, maka seorang manajer
pemasaran harus memasarkan produk inovasinya dengan menampilkan endorser
baik selebriti ataupun orang ternama agar konsumen tertarik dan merasa percaya
bahwa produk yang baru ini memang berkualitas. Contohnya adalah ketika
perusahaan sepatu Adidas mengeluarkan sebuah sepatu dengan inovasi yang baru
dan hanya dimiliki oleh Adidas sendiri, agar konsumen dogmatis tertarik Adidas
menarik salah satu selebriti terkenal untuk menjadi endorser produk baru Adidas.
b. Untuk konsumen yang diarahkan langsung memiliki sifat yang tidak begitu peduli
dengan melakukan hal-hal seperti “mereka selalu dilakukan”. Pemasar

m
er as
mengharapkan konsumen yang diarahkan dari dalam untuk menekankan sifat-

co
eH w
sifat produk dan manfaat bagi pribadi konsumen. Contohnya adalah perusahaan
mobil Volvo yang memiliki tagline “Find your own road” dimana dengan

o.
rs e
menggunakan produk dari Volvo maka konsumen dapat menemukan jalannya
ou urc
masing-masing.
c. Orang yang memperoleh stimulasi yang berlebihan mungkin cenderung mencari
o

ketenangan dan kelegaan. Ini menunjukkan hubungan antara gaya hidup


aC s

konsumen dan TSO mempengaruhi pilihan mereka dan cara mereka mengatur
v i y re

dan menggunakan waktu mereka.


d. Mereka tertarik dengan banyak liburan yang memberikan banyak kegiatan dan
ed d

kegembiraan untuk diakui. Konsuen yang mempunyai kebutuhan yang tinggi


ar stu

akan variasi akan cenderung mencari pemasar yang menyediakan berbagai lini
produk yang banyak pilihan.
e. Visualizers, lebih menyukai informasi visual. Verbalizers, lebih menyukai
sh is

informasi verbal.
Th

3.14. Is there likely to be a difference in personality traits between individuals who readily
purchase foreign-made products and those who prefer American-made products? How
can marketers use the consumer ethnocentrism scale to segment consumers?
Ada perbedaan dalam sifat kepribadian antara orang-orang yang dengan mudah
mebeli berbagai produk buatan luar negeri dengan orang-orang yang lebih menyukai
produk-produk buatan Amerika. Berikut perbedaan-perbedaan tersebut:
a. Orang Amerika harus selalu membeli produk-produk Amerika bukannya buatan
impor.

This study source was downloaded by 100000814725120 from CourseHero.com on 09-07-2021 10:21:16 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/35730365/TUGAS-PK-CHAPTER-311-315docx/
b. Perdagangan atau pembelian dari negara-negara lain, harus diusahakan sesedikit
mungkin kecuali jika sangat dibutuhkan.
c. Jika hanya boleh membeli dari negara-negara asing, barang-berang yang tidak dapat
kita peroleh didalam negeri kita sendiri
d. Produk luar negeri harus dibebanu pajak yang besar untuk mengurangi pemasukannya
di Amerika Serikat
e. Orang-orang Amerika seharusnya tidak membeli barang-barang luar negeri karena
tindakan ini akan menghancurkan bisnis Amerika dan menyebabkan pengangguran.
3.15. A marketer of health foods would like to segment its market on the basis of self-image.
Describe how the marketer can use actual self-image and ideal self-image to do so.
Konsep citra-diri mempunyai implikasi strategi bagi pemasar. Seorang pemesar
makanan kesehatan berusaha membagi segmen pasarnya atas dasar citra-diri konsumen

m
dan kemudian mengatur posisi produk menurut citra-diri tersebut. Strategi seperti itu

er as
sangat konsisten dengan konsep pemasaran bahwa pemasar harus lebih dahulu menilai

co
eH w
kebutuhan segmen konsumen tertentu dan kemudian berlanjut untuk mengembangkan

o.
dan memasarkan produk. Pemasar dapat menggunakan citra-diri yang diharapkan
rs e
ou urc
dimana konsumen diharapkan memandang diri mereka di waktu tertentu di masa yang
akan datang. Citra-diri yang diharapkan terletak diantara citra-diri aktual dan citra-diri
o

ideal yang merupakan kombinasi yang berorientasi ke masa depan antara “apa adanya”
aC s

(citra diri aktual) dan “menjadi” apa yang diingini konsumen (citra-diri ideal). Selain
v i y re

itu, karena citra-diri yang diharapkan memberikan “kesempatan” yang realistis kepada
konsumen untuk mengubah diri, maka citra diri tersebut mungkin lebih berharga bagi
ed d

pemasar daripada citra-diri aktual atau ideal sebagai pedoman untuk merancang dan
ar stu

mempromosikan makanan kesehatan


sh is
Th

This study source was downloaded by 100000814725120 from CourseHero.com on 09-07-2021 10:21:16 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/35730365/TUGAS-PK-CHAPTER-311-315docx/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai