Mrmik 1 Ep 1 (Panduan Sistem Informasi Manajemen RS)
Mrmik 1 Ep 1 (Panduan Sistem Informasi Manajemen RS)
Email : rsdkolonelabundjani@gmail.com
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pengukuran fungsi klinis dan fungsi manajemen di rumah sakit
akan menghasilkan akumulasi data serta informasi. Dalam
perkembangannya, rumah sakit masa kini bukan lagi berfungsi
sebagai lembaga sosial semata, tetapi merupakan lembaga bisnis yang
patut diperhitungkan keberadaanya. Perubahan fungsi ini terjadi
dengan banyak ditemukannya penyakit- penyakit baru maupun
teknologi pengobatan yang makin maju. Sehingga rumah sakit
dituntut untuk meningkatkan kinerja dan daya saing sebagai badan
usaha dengan tidak mengurangi misi sosial yang dibawanya.
Rumah sakit harus merumuskan kebijakan - kebijakan
strategis antara lain efisiensi dari dalam (organisasi, manajemen,
serta SDM) serta mampu secara cepat dan tepat mengambil
keputusan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat agar
dapat menjadi organisasi yang responsif, inovatif, efektif, efisien dan
menguntungkan.
Dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di rumah
sakit Departemen Kesehatan RI telah mengeluarkan kebijakan yang
menjadi pedoman bagi penyelenggaraan pembangunan kesehatan
yang dilaksanakan oleh pemerintah maupun swasta. Teknologi
informasi telah mempengaruhi pula pelayanan rumah sakit, antara
lain dibutuhkan dalam rangka memenuhi tuntutan masyarakat akan
ketepatan dan kecepatan pelayanannya. Teknologi yang dirancang
khusus untuk membantu proses pengolahan data di rumah sakit
adalah teknologi informasi berupa Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Rumah Sakit.
Informasi merupakan asset penting suatu rumah sakit dalam
meningkatkan efesiensi dan efektifitas pekerjaan. Sistem Informasi
Manajemen (SIM) merupakan salah komponen penting dalam
mewujudkan upaya peningkatan mutu.
Sistem informasi rumah sakit secara umum bertujuan untuk
mengintegrasikan sistem informasi dari berbagai subsistem dan
mengolah informasi yang diperlukan sebagai pengambilan keputusan.
Selain itu, Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) adalah
sistem komputerisasi yang memproses dan mengintegrasikan seluruh
alur proses bisnis layanan kesehatan dalam bentuk jaringan,
koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk mendukung
kinerja dan memperoleh informasi secara cepat, tepat dan akurat.
Untuk memahami seberapa baik kemampuan rumah sakit
bergantung pada hasil analisis data dan informasi yang terkumpul
dibanding rumah sakit lain. Pada rumah sakit besar dan kompleks
sifatnya dibutuhkan teknologi dan atau staf yang mempunyai
kompetensi mengelola data. Rumah sakit memahami prioritas
pengukuran dan perbaikan sebagai dukungan yang penting. Mereka
memberikan dukungan secara konsistensesuai dengan sumber daya
rumah sakit dan peningkatan mutu. Oleh karena itu, rumah sakit
perlu mempunyai pengelolaan data dan informasi yang didukung
dengan teknologi informasi mulai dari pengumpulan, pelaporan,
analisis, validasi, serta publikasi data untuk internal rumah sakit dan
eksternal rumah sakit dalam bentuk Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit.
B. Tujuan
Tersusunnya pedoman penyelenggaraan program Sistem Informasi
Manajemen di Rumah Sakit sebagai dasar acuan seluruh kebijakan,
prosedur dan program kerja yang terkait dengan kegiatan SIM-RS di
RSUD Kolonel Abundjani Bangko
C. Pengertian
Data adalah kumpulan informasi yang diperoleh dari suatu
pengamatan, dapat berupa angka, lambang atau sifat. Menurut
Webster New World Dictionary, pengertian data adalah things known
or assumed, yang berarti bahwa data itu sesuatu yang diketahui atau
dianggap. Diketahui artinya yang sudah terjadi merupakan fakta
(bukti). Data dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaan
atau persoalan. Data bisa juga didefinisikan sebagai sekumpulan
informasi atau nilai yang diperoleh dari pengamatan (observasi) suatu
objek. Data yang baik adalah data yang bisa dipercaya kebenarannya
(reliable), tepat waktu dan mencakup ruang lingkup yang luas atau
bisa memberikan gambaran tentang suatu masalah secara
menyeluruh merupakan data relevan. Suatu data berfungsi untuk
membuat keputusan terbaik dalam memecahkan masalah, dapat
dijadikan sebagai dasar suatu perencanaan atau penelitian, dijadikan
sebagai acuan dalam setiap implementasi suatu kegiatan dan terakhir
data juga dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi. Suatu data dapat
diibaratkan sebagai dasar perencanaan atau riwayat segala tindakan
yang sudah dilakukan. Inilah mengapa hampir dalam semua aspek
kehidupan melibatkan suatu data. Manajemen data adalah aktivitas
manajerial yang menggunakan teknologi sistem informasi dalam
menjalankan tugas pengelolaan data organisasi untuk memenuhi
kebutuhan informasi rumah sakit.
Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsur,
komponen, atau variable yang teroganisir, saling berinteraksi, saling
tergantung satu sama lain, dan terpadu.
Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah
atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan
keputusan.
SIMRS adalah suatu sistem teknologi informasi komunikasi
yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses
pelayanan Rumah Sakit dalam bentuk jaringan koordinasi, pelaporan
dan prosedur administrasi untuk memperoleh informasi secara tepat
dan akurat.
BAB II
PENGORGANISASIAN UNIT KERJA
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
A. GAMBARAN UMUM
Unit Kerja SIMRS adalah sebuah unit kerja yang berguna
untuk menata manajemen Rumah Sakit yang baik dan dapat
dipertanggungjawabkan. Tiga poin penting dari sebuah Rumah
Sakit adalah pasien dan pegawai sebagai subjek, serta segala
aktivitas di Rumah Sakit. Pasien yang datang memiliki data
pasien, seperti nama, alamat, tempat tanggal lahir dan setrusnya.
Pegawai Rumah Sakit juga memiliki data seperti nama, unit kerja,,
pangkat dan seterusnya. Informasi – informasi yang demikian itu
harus valid dan konsisten, karena itu diperlukan sebuah sistem
untuk menjaga kondisi yang demikian itu. Informasi ini bukan
hanya terkait antara pasien dan karyawan tapi juga kepada
tagihan pasien, Rekam Medis, pembukuan rumah sakit dan lain -
lain. Sumber informasi ini harus dikelola dengan rapi dan baik
agar pengelolaan rumah sakit bias ditingkatkan menjadi Rumah
Sakit yang unggul dan professional.
Instalasi Kerja Pada Sistem Informasi Manajemen ( SIM ) RSUD
Kolonel Abundjani Bangko Unit IT bertanggung jawab dalam
pengelolaan aplikasi SIM RS , seperti yang berhubungan dengan
hak akses user data pasien, tarif rumah sakit dan pemasang SIM
pada unit pelayanan terkait serta pengelolaan ataupun pelaporan
untuk menghasilkan informasi yang bersifat statis dan dinamis.
Pengelolaan Data dan Informasi ini digunakan sebagai acuan
dalam manajemen data, oleh seluruh unit kerja, yaitu :