Anda di halaman 1dari 25

.

'

[ SAL/NAN l

BUPATI LAMONGAN

PROVINS! JAWA TIMUR

PERATURAN BUPATI LAMONGAN

NOMOR 12 TAHUN 2 0 1 9

TENTANG

PAKAIAN DINAS PEGAWAI DI LINGKUNGAN DINAS PERHUBUNGAN

KABUPATEN LAMONGAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI LAMONGAN,

Menimbang a. bahwa dalam rangka pembinaan disiplin dan

keseragaman serta ketertiban penggunaan pakaian

dinas guna membangun identitas pegawai khususnya

pada Dinas Perhubungan Kabupaten Lamongan yang

mempunyai kekhususan dalam penggunaan pakaian

dinas, perlu mengatur penggunaan pakaian dinas;

b. bahwa untuk melengkapi penggunaan pakaian dinas

pegawai di lingkungan Dinas Perhubungan, sesuai

surat Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor :

U M . 1 0 7 / 1 / 1/DJPD/2018 perihal Pelaksanaan

Penggunaan Pakaian Dinas Lapangan (PDL) di

Lingkungan Ditjen Perhubungan Darat tanggal 5

Maret 2018, pengaturan mengenai Pakaian Dinas

Harian Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Dinas

Perhubungan Kabupaten Lamongan sebagaimana

telah ditetapkan dalam Peraturan Bupati Lamongan

Nomor 20 Tahun 2 0 1 5 perlu disesuaikan;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud huruf a dan huruf b, perlu menetapkan

Pakaian Dinas Pegawai Di Lingkungan Dinas

Perhubungan Kabupaten Lamongan dalam Peraturan

Bupati.

Mengingat L Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten di

Lingkungan Provinsi Jawa Timur (Diumumkan dalam


- 2 -

Berita Negara pada tanggal 8 Agustus 1950)

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 2 Tahun 1965 tentang Perubahan Batas

Wilayah Kotapraja Surabaya dan Daerah Tingkat II

Surabaya dengan mengubah Undang-Undang Nomor

12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah

Kota Besar dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur,

Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa

Jogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 1965 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 2730);

2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011

Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5234);

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015

tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang

Nomor 23 Tahun 2 0 1 4 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5679);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang

Pedoman Pembinaan dan Pengawasan

Penyeienggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 6041);

5. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang

Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12

Tahun 2011 ten tang Pembentukan Peraturan

Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2 0 1 4 Nomor 199);

6. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 19 Tahun

2015 tentang Pakaian Dinas Harian Pegawai Negeri

Sipil Di Lingkungan Kementrian Perhubungan (Serita

Negara Republik Indonesia Tahun 2 0 1 5 Nomor 188);


- 3 -

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun

2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2 0 1 5 Nomor

2036);

8. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor

KM.69/UM.606/Phb-85 tentang Tata Cara Pemakaian

Lambang dan Logo Kementerian Perhubungan yang

telah disempurnakan dengan Keputusan Menteri

Perhubungan Nomor KM. 37 Tahun 1994;

9. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 06

Tahun 2004 tentang Pedoman Pakaian Seragam

Pegawai Negeri Sipil Untuk Petugas Operasional Di

Bidang Perhubungan Darat;

1 0 . Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 5

Tahun 2016 ten tang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah Kabupaten Lamongan (Lembaran

Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2 0 1 6 Nomor 8);

1 1 . Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 4

Tahun 2018 tentang Pedoman Pembentukan Produk

Hukum Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten

Lamongan Tahun 2 0 1 8 Nomor 4);

12. Peraturan Bupati Lamongan Nomor 66 Tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan

Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perhubungan

Kabupaten Lamongan (Berita Daerah Kabupaten

Lamongan Tahun 2 0 1 6 Nomor 66).

Menetapkan PERATURAN BUPATI TENTANG PAKAIAN DINAS

PEGAWAI DI LINGKUNGAN DINAS PERHUBUNGAN

KABUPATEN LAMONGAN.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:

1. Daerah adalah Kabupaten Lamongan.

2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten

Lamongan.

3. Bupati adalah Bupati Lamongan.

4. Dinas Perhubungan adalah Dinas Perhubungan

Kabupaten Lamongan.
- 4 -

5. Pakaian Dinas Harian yang selanjutnya disingkat

PD H adalah pakaian dinas harian yang digunakan

oleh Pegawai di Lingkungan Dinas Perhubungan.

6. Pakaian Dinas Lapangan yang selanjutnya disebut

PDL adalah pakaian dinas harian yang digunakan

oleh Pegawai yang bertugas sebagai petugas

operasional Pengawasan clan Pengendalian di

lapangan di lingkungan Dinas Perhubungan.

7. Tanda Kehormatan adalah semua jenis Penghargaan

Negara berupa Bintang dan Satya Lencana yang di

atur dalam peraturan perundang-undangan.

8. Atribut adalah tanda-tanda yang melengkapi pakaian

Dinas Perhubungan.

BAB II

PDH DAN PDL

Pasal 2

(1) PDH yang digunakan pada hari kerja terdiri dari:

a. pna:

1. kemeja lengan pendek berwarna putih dengan

atribut lengkap; dan

2. celana panjang berwarna biru tua (dark blue).

b. wanita:

1. kemeja lengan pendek atau lengan panjang

berwama putih dengan atribut lengkap;

2. celana panjang atau rok berwama biru tua

( dark blue).

(2) PDL yang digunakan pada hari kerja terdiri dari:

a.pna:

1. kemeja lengan panjang berwarna abu-abu

muda dengan atribut lengkap; dan

2. celana panjang berwama biru tua (dark blue).

b. wanita:

1. kemeja lengan panjang berwarna abu-abu

muda dengan atribut lengkap;

2. celana panjang berwama biru tua (dark blue).

(3) Jenis dan model warna dan tata cara penggunaan

PD H dan PD L seperti con toh 1 se bag aim ana

tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.


- 5 -

BAB III

ATRIBUT

Pasal3

( 1) Atribut sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 terdiri

dari:

a. tanda pangkat dan pembeda golongan untuk

kegiatan harian, dan lapangan;

b. lencana keahlian dan/atau lencana kecakapan;

c. lencana lambang perhubungan;

d. tanda jabatan;

e. tanda kehormatan;

f. nama pegawai;

g. tanda pengenal pegawai (ID Card);

h. tanda unit kerja Dinas Perhubungan;

1. badge logo Perhubungan;

J. tanda unit organisasi Ka bu paten Lamongan;

k. badge logo Kabupaten;

1. tanda kepala regu jaga;

m. tanda penyidik.

(2) Lencana lambang perhubungan sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) huruf c, sebagai lambang

tanda jabatan struktural bagi Pejabat Eselon II,

Pejabat Eselon III, dan Pejabat Eselon IV.

(3) Tanda jabatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

huruf d, digunakan oleh Pejabat Eselon II, Pejabat

Eselon III, dan Pejabat Eselon IV.

(4) Bentuk, ukuran dan warna atribut sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) seperti contoh 2 sebagaimana

tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian

tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

BAB IV

KELENGKAPAN LAIN

Pasal 4

( 1) Kelengkapan lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal

2 antara lain sebagai berikut:

a. topi mud, topi untuk kegiatan lapangan, helm,

rompi, jas hujan, kopel reem untuk penggunaan

dalam tugas-tugas lapangan/ operasional;

b. sepatu safety warna hi tam;

c. sepatu lars;
. .

- 6 -

d. sepatu warna hitam polos (tidak termasuk sepatu

olahraga); dan

e. kerudung dengan warna biru tua/ dark blue polos.

(2) Bagi wanita yang menggunakan kerudung

sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1 ) huruf e, segala

atribut tetap digunakan dan dapat dilihat dengan

jelas.

Pasal 5

Bentuk, model dan warna jenis kelengkapan lain

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) huruf a

sampai dengan huruf c, seperti contoh 3 sebagaimana

tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak

terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

BABV

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

Pasal 6

(1) Pembinaan dan pengawasan pelaksanan penggunaan

PDH dan PDL beserta atribut dan kelengkapan

lainnya dilakukan oleh atasan langsung secara

berjenjang.

(2) Setiap pelanggaran terhadap ketentuan penggunaan

PDH dan PDL beserta atribut, dan kelengkapan

lainnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 sampai

dengan Pasal 5 dapat dikenakan sanksi sesuai

ketentuan peraturan perundang-undangan.

BAB VI

KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 7

Penggunaan pakaian dinas pegawai di lingkungan Dinas

Perhubungan yang telah ada sebelum berlakunya

Peraturan Bupati ini tetep berlaku, dan dalam jangka

waktu paling lama 1 (satu) tahun harus menyesuaikan

dengan Peraturan Bupati ini.


. .

- 7 -

BAB VII

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 8

Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, Peraturan

Bupati Lamongan Nomor 20 Tahun 2 0 1 5 ten tang Pakaian

Dinas Harian Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Dinas

Perhubungan Kabupaten Lamongan (Berita Daerah

Kabupaten Lamongan Tahun 2015 Nomor 20), dicabut

dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 9

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal

diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Bupati iru dengan

penempatannya dalam Berita Daerah Ka bu paten

Lamongan.

Ditetapkan di Lamongan

pada tanggal 30 Januari 2019

BUPATI LAMONGAN,

ttd

FADEL!

Diundangkan di Lamongan

pada tanggal 30 Januari 2019

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN

LAMONGAN

ttd.

YUHROHNUR EFENDI

BERITA DAERAH KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2019 NOMOR 12

0114 198801 1 001


C--_j_j ·--------- ---�-------------·-

0 � �
z
z -
,!'. I
co •

0 •

CL

-c
,0.. •

::e
<"
<--

"'
I
"
-0

"
11.
"'
§
N
i
g
� "
� 0.

z ,�

"' "
§
� s
.

I
:,: 1.! u

0
c, c,j
"
.c


N
:,: cs
• § § § h

Ii §
'O
Cl
c,
i 'O j 'O "
-a ;;i ,9" " 'O
c �
� j 'O
.,. -a


"
ls
t .c
'O

� "


0.

s "
.,.

. "
h

E " §
.c
" l!I 'ii
c
--
b
" "'
§ 'O
0
h c "
"- . �
� 0.0

• � s •
.,.
·a
0. ] N

"
'8
"'
§ §
§ 0..0
�j
.,,
.• E •
"
--

h
� " 'O
1!'
1!'
v
""
§ fil' .il "
;:l ,.!tl
" 'O
,.!tl ::i .

s
"
.c
• "- " � 'O
-�
g, E O
a §
.8<
" "
"
"'

'O
N Oil 'O
a �

S il ii � "' §
§
·-

fil'
.s

u
0.0

§ ]' .,. '6 § B o .,. o.


a
--

8
� " 0
' 'O
.,.

§ �] � �·�€�ci
' "'
I ""
c
ti! "'
§ .S ....., ::s ro
<ii � ..c E E - 9' .£ ctl "O "O

§ -
..c o :.a 'O "
· - ..!>:: '6 § "O 'tf '§'
.c
"
i... c
"' ,S �
c :z
0. ::s ti""
"O ....., c aj .2 c..
'a "' � ti! "'
°' §' @ ,:: !!J i!
-2:1 v t,l, v 0
§ _,_, ,§ o.o · - ro v

"0 § ,o u c :I: J i:i.. o.o i "'" c §


'i Cl) aj '[ b3 § ![
::s

.0 � Cl Q) � ]
" "'
-e 't:
v �
e .,.
3-o '0.0..9
§
9
-
...., "t:S 0 ° 0.. O.. ro
ro o ::s § 'a ro oJJ O... u .c
,,,_ .c § § " • -- ec '" - § - - " .c <; ·w " "'

I!. 8. "O
.• §
c, "'" -c " • ii-E �
o ro o.. gf o.o § 3 1-.
c '
_zj 'i 'Cl II.) v . .,.,., o.. .il u · · § § O. u l!.
..C v i.. ,.!tl ,O V

:,: .., :,: .,, - &.c 'ii s s � :,: • 'O 0. =·ff-§ s


Cl ;:l Cl c -- Q) ·- "O -- v Q..l 11.) Cl .9' -a E o § § " -a il s
c, 0.. 0.. � Cl l1l Cl := Cl c..� ,.!tl 0... "O 0::: .0 oo O.. iil .0 0::: "0

- .c
-
N -t- U') r-- N U')

"' e
"'

i
.. �,---
...


a
..•

"'


ts

"'
-= Its

""
c

'§'
0.

c
i',
=
"' c
v
§
� -
..,,
"c'
z • •
0.

� a -"
0
:,: J;i h

Cl
c, ,i .0

- "'
I
,
,
.

'
·
1
·.t 'JI
1,1

I i�

I
------···
,.<I&\ .-

!);l'ir!
.E

,:,

I
. �

! ]

I ·­

! @
. -0

.0
...... ·-
00 h

""Js
c ._
2 "'
- §
� ec
c c
� .Q
0. &,

e "
"
e "'
"
.c
z eo e
-c
0 § "
>, 0. .
z
- @ -§
iii
" 00 ,:) h

� � "
!;,
"' - j e
§ eo "
"'

�ai
h "

� "'
� "
§ .c
"' h
� ·-
):, . i:!
00 0 C

-
"
§
·- 0.
� 00

oo e -�
C O

0 .,. ""

-e u

- = -
c =
c c

!!' :. •

c c
II i I �

• i
-§ 0

.. -§

"' "' "' "'

u

;;,
c �

i
.. •i

c
..
"'
• :.

..•
"' "'

z Z
-c .,,
Cl O
,_ z
CJ)

z N
:2 s
0 0
..,
"' z O

� ;§

-c 01
Cl "'
z :;;
.,. .,, "'
,-.. 0.

=
a
.. 0 � �
z
0
0
.,.

"
c

"
m,

ai
- c
o ,
"'.0

� .0
-e "
.ls "
.,. 5 cl:
li. �

§8
-c a
� "'
Jl c

"'
§j "
°':.::::
�--
-c -0

§ ll
.... �

.. u � •
c c
c c
:I
:I • •
c
c i!'
s "
0
E
-i 0 0 i

"' "' "' '

=
.. u � •
c

j
0 •iaIBi
O O O

"' "' "' "'


u

= =
c

aJ
0
•jUj
0 0

E
0

"' "' "' "'


;:,
c


E
0

"'

-
. .

. .

- •.
• •
� .
·
-
• �
c
c, •

\\\ I
"
e,


-e
N

•..

<
; •
2

\ '
"
'I

.
5

,Q

E
E
0
N

'
, I

"... ' �

� : l
E
E
''
" /
', . '
i:.
' l
:.
'

z
<
,_, p
!;:
z ::;; -c
z <"'
N
-c < "' u
"'
0
:,:
O Cl
z -


..,
< <
"' 0.
"'
[52

I
I

-c
Cl
"'
<
Cl
-c cl �
::;; z O
z z
-c
1': ..
<
z � �
--------

,.:
�1 .,:
"' "'
§
�.
o"

'fl
-c -
z � �

s :!l O
z z
-c
..,
"' 0
0 ::l
z
"'
"' z
"'
0 ..l
"'
O c3
"' "' c3
t:: z Oz t:: z
z ::, 0 ::,
z "'
::, 01 ..l 01 ::, Ii:
-e > "' ::,
-c 0.
0 :i: Cl ::,
Cl :i:
Z 01
z "' Cl "'
iii �
"' "'
C' 0.

"' ;;i

- co c,

-
z

"'
!;!
:,
0.
t> 0

'" "'
s "'
::i
-
'"
Q
NI 0
0 ,'; �
0
..l
"' "'
0.

'"
< <
"'
0
Q
O<
zo
Q
z

iii � � s

- -
N

"'
- - -
i
.0

Cf)

-
z N

:,::
"'
'"'
Cl
c,

Cl
::,
:!!

0::
0
"' f-.

8
0 �
"'
s z

0
. .

.
5

.c

'
'

rn
-c

a
0 �
z z
z
� g:: <
-c
'"- E- "'
a.
:.: -c z
�i� - co -c
N 0 -c -c g -c 0
"'
"' ;;i a.
"' "' ;;i iii
"' a. z "' a. -c
O Z .,: O Z
E- .,:
°'
E-
� < O z e,:, �
0 0 .,:
Oz Z
z :><
- -c 0 - -c 51
a. a. -c
§; � Cl
0 <: ::, r ..., .,:
.... ..l

- N

"'
> >

.E

,,::,

- N

• !
• •

s
5
s

j &


a 8
;
" �

r

� c

"' ';! "



E
" � � •
-

� r


! I
if

'
"
• "
e a

r •
s-

Z < z

� �
"'
,':
< "'
- -o
o "'
N
s "'
:s "' z
"' 0

"' "'
"' a. "' :i:
�z
�z
r <
zo � �
�z �z
- < - <
a. a. a. a.
O<
r .., g :s

- "' "'

� §
,,
.c
.
·-
Cl
>,

' 0

c,
"
�{
...
"
- .
; ·c
.. "
"" � §
:;;;
§ � {ii
.c
" {ii
E �.c

"" - v "O ·a

- "
.c
Gil � � .
"I " "
!,',. 00

§ �s �
]
.c i o § " {ii
,,
.
§ c
.!,
� � .s c

c, �
" c 'O
� " § §
" .c ""al
" c,
"
j " § "
.c 0 "

§
I ·- ·- .c §

.c
"
a �
'" .c
E � -E
" s
" 0 O·- v E
.§ "' Cl 0.

-
"
·
"
"
&
"
:,:
""
Cl - N

""
c

"'
-"'

"'
QI
a,

-"'

"'
a.
E

�•
"'
f-

•••
!

' .

c c

' "'
a. "'
a.
QI QI

0 0
.,, .,,
'
i ! )J "'
a. "'
a.
E
.., E

"'
f- "'
f-

t: s:
::ii
.., ..,
t>
::ii
0

"'
:,:
"'
0.

"'
..,
- r- co
' .

""
c

"'
"
"'
-"

"'
0.

"'

-
c
c
"'
s
.._
"'
0.

"
0 "'
·;::

-"
a.
:,
"'
-"'
0.

E
0.

"'
I-
"
"'


E-

-
:,:

"'
-c
s:

:E
z "'
0.

;Ji
-c "'
3 "'
..., ::,

:,:
"' \;!
[/] "'
0. 0.
0 cc
..,
-c
[/]

"'
-
0

- -
-
"'
' .

,.
I
c
ro o

.:


0 '

ro
c,
\ •\
E
ro
I-

z

z
o':
:s
"' (/]

(/]
;;
"'
:s
-
Q

::,
z

� �

"'
(/] o':

- -
"' '"
-
. .

-
0
0

o ­
- N
f-- -
z o
-e co
;,- co
- a,
r/J -
0,: st

:::, -

-·-�

- -
"

Anda mungkin juga menyukai