BAB I....................................................................................................................................................2
PENDAHULUAN.................................................................................................................................2
BAB II...................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN...................................................................................................................................4
2.1. IPTEK.............................................................................................................................................4
2.3. Kesejahteraan.................................................................................................................................8
BAB III................................................................................................................................................12
3.1 KESIMPULAN.............................................................................................................................12
3.2 SARAN.........................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu cara yang digunakan untuk mengembangkan kualitas sumber daya manusia
(SDM) adalah melalui pendidikan. Menurut UU No. 20 tahun 2003, Pendidikan adalah usaha
sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Pendidikan dewasa ini seharusnya diarahkan agar
bangsa mampu bersaing di kancah global. Hal ini dapat tercapai apabila pendidikan tidak
semata-mata diutamakan pada pemahaman dan penguasaan berbagai konsep, melainkan 2
juga melatih siswa agar terus ulet dalam belajar dan mengembangkan kemampuan berpikir
tingkat tinggi, khususnya berpikir kritis.
Keunggulan dalam kompetisi global terletak pada kemampuan dalam mencari dan
menggunakan informasi, kemampuan analisis-kritis terhadap perkembangan masyarakat,
akurat dalam mengambil keputusan, dan proaktif terhadap peluang. Hal tersebut sejalan
dengan pendapat Johnson (2010: 183) bahwa berpikir kritis merupakan sebuah proses yang
terarah dan jelas yang digunakan dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah,
mengambil keputusan, membujuk, menganalisis asumsi, dan melakukan penelitian ilmiah.
Namun, tanpa motivasi belajar yang terus digerakkan, kemampuan berpikir kritis pun tak
dapat berkembang secara maksimal.
2
3. Apa yang dimaksud dengan kesejahteraan ?
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. IPTEK
Pengetahuan adalah suatu yang diketahui ataupun disadari oleh seseorang yang didapat
dari pengalamannya. Pengetahuan juga tidak dapat dikatakan sebagai suatu ilmu karena
kebenarannya belum teruji. Pengetahuan muncul disebabkan seseorang menemukan sesuatu
yang sebelumnya belum pernah dilihatnya.
Teknologi adalah suatu penemuan melalui proses metode ilmiah, untuk mencapai suatu
tujuan yang maksimal. Atau dapat diartikan sebagai sarana bagi manusia untuk menyediakan
berbagai kebutuhan atau dapat mempermudah aktifitas.
IPTEK atau ilmu pengetahuan dan teknologi, yaitu suatu sumber informasi yang dapat
meningkatkan pengetahuan ataupun wawasan seseorang dibidang teknologi. Dapat juga
dikatakan, definisi IPTEK ialah merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan
teknologi, baik itu penemuan yang terbaru yang bersangkutan dengan teknologi ataupun
perkembangan dibidang teknologi itu sendiri.
Saat ini IPTEK telah berkembang sangat pesat/cepat. Dapat dilihat dari semakin
banyaknya bermunculan berbagai macam teknologi canggih yang dapat membantu aktifitas
dalam kehidupan manusia. Bengan semakin berkembangannya IPTEK itu sendiri, sehingga
menimbulkan efek negatif dan positif, seperti misalnya:
Sisi negatif seperti:
Dapat merusak moral, dimana Internet menjadi media IPTEK yang dapat
mempengaruhi moral dari seseorang. Seperti misalnya konten yang berbau negatif
dan yang lainnya.
4
Dapat menimbulkan polusi. Perkembangan IPTEK yang semakin pesat dan banyak
dimanfaatkan. Akan tetapi disamping itu banyak sekali polusi pencemaran yang
dihasilkan dari perkembangan IPTEK itu sendiri.
Dapat membuat orang semakin malas, karena IPTEK memiliki tujuan untuk
mempermudah & memanjakan manusia. Jadi manusia akan semakin malas sebab
sudah ada teknologi yang dapat menggantikan dirinya bekerja.
Dalam kehidupan manusia dewasa ini tidak terlepas dari ilmu alamiah dan ilmu
terapannya berupa teknologi di berbagai bidang. Memang, pada mulanya antara ilmu
alamiah dan teknologi itu tidak selalu mempunyai kaitan. Namun, dalam zaman modern
ini, untuk membuat kapal, orang harus menguasai ilmu murni, hukum Archimedes,
konstruksi baja dan sebagainya, agar kapal tidak tenggelam dan dapat mengarungi lautan.
Peran masyarakat sangat besar dalam berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Disamping banyak memberikan pengaruh serta manfaat yang bersifat positif, perkembangan
IPTEK juga banyak memberikan pengaruh yang bersifat negatif dalam perkembangannya.
Berikut beberapa dampak positif dan dampak negatif dari perkembangan Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi di berbagai bidang :
Dalam bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat dan dapat
kita ra
5
1. Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi
bagian manapun melalui internet.
2. Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya melalui
handphone.
2. Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah
gunakan pihak tertentu untuk tujuan tertentu.
Bidang Pendidikan
1. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat
pendidikan.
Dampak dari hal ini adalah guru bukan satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
2. Pemenuhan kebutuhan akan fasilitas pendidikan dapat dipenuhi dengan cepat, seperti
penggandaan soal ujian dengan adanya mesin foto copy untuk memenuhi kebutuhan akan
jumlah soal yang banyak dapat diselesaikan dalam waktu yang singkat.
5. Adanya sistem pengolahan data hasil penilaian yang menggunakan pemanfaatan teknologi.
Setelah adanya perkembangan IPTEK, semua tugasnya yang dulunya dikerjakan dengan
manual dan membutuhkan waktu yang cukup lama, menjadi mudah untuk dikerjakan
dengan menggunakan media teknologi seperti, komputer yang dapat mengolah data dengan
memanfaatkan berbagai program.
Disamping itu juga muncul dampak negatif dalam proses pendidikan antara lain:
6
1. Kerahasiaan alat tes semakin terancam.
2. Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui
compact disk.. Implikasi dari permasalahan ini adalah, tes psikologi yang ada akan mudah
sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan
pembocoran melalui internet tersebut.
3. Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
Dengan kemajuan di badang pendidikan kita mencetak generasi yang berepengetahuan
tinggi, tetapi mempunyai moral yang rendah.
4. Siswa menjadi malas belajar karena banyak diantara mereka yang menghabiskan waktunya
untuk menggunakan jejaring sosial seperti facebook, twitter dan lain-lain.
Dalam bidang ekonomi, teknologi berkembang sangat pesat. Dari kemajuan teknologi
tersebut dapat kita rasakan manfaat positifnya, antara lain:
2. Terjadinya industrialisasi.
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan
pengetahuan yang dimiliki.
1. Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai
dengan yang dibutuhkan.
2. Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga
melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan
memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.
Bidang Politik
1. Timbulnya kelas menengah baru yang akan menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan
politik dan kebebasan berpendapat yang lebih besar.
7
2. Proses regenerasi kepemimpinan yang akan berdampak dalam gaya dan substansi politik
yang diterapkan sehingga kebebasan dan persamaan semakin kental.
Akibat kemajuan teknologi bisa kita lihat dampak positifnya terhadap perkembangan bidang
social dan budaya, yaitu:
2. Meningkatnya rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin
kokoh sehingga bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat melecehkan bangsa-bangsa Asia.
Meskipun demikian kemajuan teknologi akan berpengaruh negatif pada aspek sosial dan
budaya, seperti:
3. Pola interaksi antar manusia yang berubah dengan bantuan gadget, yang membuat orang-
orang menjadi sibuk dengan dunianya sendiri.
2.3. Kesejahteraan
Kesejahteraan atau sejahtera dapat memiliki empat arti (Kamus Besar Bahasa
Indonesia), Dalam istilah umum, sejahtera menunjuk ke keadaan yang baik, kondisi manusia
di mana orang-orangnya dalam keadaan makmur, dalam keadaan sehat dan damai. Dalam
ekonomi, sejahtera dihubungkan dengan keuntungan benda. Sejahtera memliki arti khusus
resmi atau teknikal (lihat ekonomi kesejahteraan), seperti dalam istilah fungsi kesejahteraan
sosial. Dalam kebijakan sosial, kesejahteraan sosial menunjuk ke jangkauan pelayanan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat. Ini adalah istilah yang digunakan dalam ide negara
sejahtera.
8
Di Amerika Serikat, sejahtera menunjuk ke uang yang dibayarkan oleh pemerintah
kepada orang yang membutuhkan bantuan finansial, tetapi tidak dapat bekerja, atau yang
keadaannya pendapatan yang diterima untuk memenuhi kebutuhan dasar tidak berkecukupan.
Jumlah yang dibayarkan biasanya jauh di bawah garis kemiskinan, dan juga memiliki kondisi
khusus, seperti bukti sedang mencari pekerjaan atau kondisi lain, seperti ketidakmampuan
atau kewajiban menjaga anak, yang mencegahnya untuk dapat bekerja. Di beberapa kasus
penerima dana bahkan diharuskan bekerja, dan dikenal sebagai workfare.
Setelah teknologi menempuh perkembangan amat pesat masa lalu hingga menyilaukan
mata manusia, kini benar-benar orang mulai mempersoalkan akibat-akibat yang dibawa
teknologi pada peradaban manusia sebagai keseluruhan, baik benturan teknologi terhadap
nilai-nilai kemanusian, akibat-akibat fisik maupun benturannya terhadap tata lingkungan
sebagai keseluruhan.
· Bahan mentah dan energy bagi penduduk dunia disertai usaha menekan pemborosan
· Usaha untuk memberikan tempat bermukim yang layak bagi manusia (ini berarti
memelihara kelestarian lingkungan).
Pada hakekatnya hal tersebut tidak lain daripada menempatkan teknologi dalam fungsi
sosial yang wajar. Apabila hal ini bisa dilakukan, teknologi dapat memberikan harapan yang
cerah, oleh karena itu teknologi harus dapat merintis jalan kea rah pengadaan pangan, sandang
dan penyediaan pemukiman manusia tanpa merusak tata lingkungan.
Tuntutan terhadap pengembangan Ilmu Pengetahuan dan teknologi (IPTEK) saat ini
obyektif, dan rasional sehingga bisa mengetahui kebutuhan riil yang dirasakan oleh
9
IPTEK bukanlah suatu system tersendiri yang hanya berada diruang penelitian dan
laboratorium dalam sebuah menara gading yang terpisah dari masyarakat sekitarnya. Pada
akhirnya, IPTEK harus mampu menjadi suluh penerang dan pedoman bagi seluruh warga
perkembangan dan kemajuan zaman dengan sendirinya pemanfaatan dan penguasaan IPTEK
Peran iptek dalam membangun peradaban suatu bangsa telah lama diakui secara
peran sentral bagi pertumbuhan dan bagi memperkokoh daya saing utama pada arena
persaingan global.
Perubahan ke empat pasal 31 ayat 5 uud 1945, yang berbunyi “pemerintah memajukan
ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan
bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia”, perlu kita jabarkan dan
Tugas yang mulia ini tentunya bukan hanya tugas pemerintah saja tetapi merupakan
tugas kita bersama melihat betapa pentingnya peran iptek dalam mewujudkan peradaban dan
secara nasional, dalam arti merata di seluruh daerah. Salah satu modal dasar bagi
pengembangan dan pemanfaatan iptek di tingkat daerah adalah regulasi kewenangan yang
lebih bersifat otonomis. Sejak diberlakukannya uu no. 22 tahun 1999 tentang pemerintahan
daerah yang memberikan otonomi lebih luas kepada daerah untuk mengurus dirinya sendiri.
penelitian, pengembangan, dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka inisiatif
daerah untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi seharusnya juga semakin
10
tinggi. Kedua undang-undang tersebut merupakan tuntunan bagi kita semua baik yang di
pusat maupun di daerah dalam melaksanakan pembangunan nasional dibidang iptek kedua
berikut :
a. Penyediaan pangan
hama dan penyakit, pola tanaman dan pengairan. Namun di sisi lain perkembangan
tersebut berdampak fatal, misalkan saja penggunaan pestisida dalam pemberantasan hama
b. Penyediaan Sandang
• Pada awalnya bahan sandang dihasilkan dari serat alam seperti kapas, sutra, woll dan
lain-lain
bahan sandang seperti rayon, polyester, nilon, dakron, tetoron dan sebagainya
• Kulit sintetik juga dapat dibuat dari polimer termoplastik sebagai bahan sepatu, tas dan
lain-lain
• Teknologi pewarnaan juga berkembang seperti penggunaan zat azo dan sebagainya.
c. Penyediaan Papan
11
• Teknologi papan bersangkut paut dengan penyediaan lahan dan bidang perencanaan
seperti city planning, kota satelit, kawasan pemukiman dan sebagainya yang berkaitan
• Awalnya bahan pokok untuk papan adalah kayu selanjutnya dikembangkan teknologi
angkasa.
d. Peningkatan Kesehatan
• Penemuan radio aktif untuk mendeteksi penyakit secara tepat seperti tumor dan lain-lain
e. Penyediaan Energi
• Kebutuhan akan energi
• Sumber-sumber energi
12
BAB III
3.1 KESIMPULAN
IPTEK atau ilmu pengetahuan dan teknologi, yaitu suatu sumber informasi yang dapat
meningkatkan pengetahuan ataupun wawasan seseorang dibidang teknologi. Dapat juga
dikatakan, definisi IPTEK ialah merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan
13
teknologi, baik itu penemuan yang terbaru yang bersangkutan dengan teknologi ataupun
perkembangan dibidang teknologi itu sendiri.
Saat ini IPTEK telah berkembang sangat pesat/cepat. Dapat dilihat dari semakin
banyaknya bermunculan berbagai macam teknologi canggih yang dapat membantu aktifitas
permasalahan yang ada. Sebagian orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan
membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi
3.2 SARAN
kepentingan manusia untuk memudahkan teknologi tidak terlepas dari dampak positif dan
negatif, maka kita harus pandai – pandai menyaring mana yang baik untuk kita ambil
manfaatnya dan harus menghindari hal yang negative dari kemajuan IPTEK yang
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/38084718/
Makalah_Peranan_Ilmu_Pengetahuan_Dan_Teknologi_Dalam_Kehidupan_Manusia
https://popykomalasari12.wordpress.com/2015/01/08/peran-iptek-dalam-kehidupan-
manusia/
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/57216/4/Chapter%20IIdf
14
http://nurulhalimah95.blogspot.com/2014/11/hubungan-perkembangan-iptek-dengan.html
15