Anda di halaman 1dari 19

PROPOSAL BUSINESS PLAN

ROTI QUIESA

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah akutansi kewirausahaan

Disusun Oleh :
SATRIO WINDU NUGROHO
CORNELIUS

AKUTANSI
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA
KATA PENGANTAR
         
Dengan mengucapkan tanda rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal
business plan ROTI QUIESA. Penulis menyadari bahwa didalam penyelesaian proposal ini
masih terdapat banyak kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan data dan kemampuan
penulis yang masih dalam tahap belajar. Untuk itu penulis sangat menghargai setiap saran dan
kritik untuk perbaikan dan pengembangan proposal ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga proposal ini dapat berguna untuk mahasiswa/i
Universitas Pelita Harapan Surabaya pada khususnya dan pihak yang akan menggunakan
proposal ini untuk berbagai hal pada umumnya, dan sekaligus dapat bermanfaat untuk
mahasiswa/i Universitas Pelita Harapan Surabaya.
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Usaha

Roti adalah salah satu makanan pokok yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Roti pertama kali masuk ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda dan sejak itu roti
menjadi semakin populer di Indonesia. Saat ini, roti menjadi salah satu jenis makanan yang
hampir selalu tersedia di berbagai macam tempat seperti restoran, kafe, dan toko makanan.
Terdapat beberapa faktor kenapa roti menjadi makanan yang sangat populer di Indonesia.
Pertama, roti dapat dianggap sebagai alternatif pengganti nasi yang praktis dan mudah
dikonsumsi. Selain itu, roti juga dianggap sebagai jenis makanan yang relatif lebih ringan dan
mudah dicerna dibandingkan dengan nasi. Kedua, roti juga memiliki tingkat kepuasan yang
tinggi karena rasa manis dan empuk dari roti yang dijadikan sebagai sarapan atau camilan.

Saat ini, permintaan terhadap roti semakin meningkat seiring dengan semakin banyaknya toko
dan gerai roti yang bermunculan di kota besar di Indonesia. Sebagai akibatnya, persaingan di
industri roti juga menjadi semakin ketat. Hal ini menyebabkan banyaknya produsen roti yang
berusaha untuk memanfaatkan inovasi dalam memproduksi jenis roti yang baru dan berbeda
yang diharapkan dapat menarik perhatian konsumen. Namun, masih terdapat beberapa
tantangan dalam industri roti di Indonesia. Salah satu tantangan terbesar adalah dalam hal
kualitas produk. Banyak produsen roti yang tidak menjaga kualitas produk mereka yang
menyebabkan roti yang dihasilkan cenderung memiliki rasa yang kurang enak atau kadang
tidak empuk. Tantangan lainnya adalah kurangnya edukasi kepada masyarakat tentang
manfaat roti dan juga pengolahan yang tepat dari produk roti.

sebagai solusi dari tantangan tersebut, perlu dilakukan upaya-upaya untuk menyeimbangkan
permintaan dan kualitas produk roti yang dihasilkan. Diperlukan edukasi yang lebih baik
kepada masyarakat mengenai pengolahan dan manfaat dari roti agar konsumen dapat lebih
memahami keunggulan dari produk roti. Selain itu, produsen roti juga harus meningkatkan
kualitas produksi mereka agar tampilan dan citarasa dari produk roti yang dihasilkan tidak
diragukan lagi. Dalam mengatasi tantangan untuk meningkatkan kualitas produk roti,
dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Pemerintah Indonesia sendiri bisa memfasilitasi
perkembangan industri roti di Indonesia melalui regulasi yang mengatur standar produksi dari
roti yang dihasilkan. Selain itu, pemerintah juga bisa memfasilitasi pelatihan dan
pengembangan industri roti kecil, koperasi, atau umkm melalui berbagai program pelatihan
dan akses modal.

BAB II
BUSINESS PLAN

A. Visi dan Misi


a. Visi
Senantiasa tumbuh dan mempertahankan posisi sebagai umkm bisnis hingga
menjadi perusahaan roti terbesar di Indonesia melalui penetrasi pasar yang luas dan
dalam dengan menggunakan jaringan distribusi yang luas untuk menjangkau
Konsumen di seluruh Indonesia.
b. Misi
Memproduksi dan mendistribusikan beragam produk yang halal,
berkualitas tinggi,higienis dan terjangkau bagi seluruh Konsumen Indonesia.

B. Description product
Roti QUIESA merupakan salah satu jenis kue kering yang berasal dari bisnis umkm Jawa Timur
tepatnya di Sidoarjo Ini adalah roti yang lembut dan halus di atasnya dengan lapisan kerak rasa kopi
yang manis dan aromatik. Suguhan lezat ini disukai oleh orang-orang dari segala usia. Roti Roti
QUIESA dibuat menggunakan tepung terigu berkualitas tinggi, yang memberikan tekstur lembut dan
rasa kenyal. Ini juga dicampur dengan ragi, gula, garam, dan telur untuk menambah rasa dan
memperbaiki tekstur adonan. Adonan kemudian diuleni dan dibiarkan mengembang selama beberapa
jam, membiarkan ragi berfermentasi dan mengembang, membuat roti menjadi ringan dan lapang.

Setelah adonan siap, dibentuk menjadi roti kecil dan atasnya dengan lapisan kerak rasa kopi yang
banyak. Kerak terbuat dari campuran mentega, gula, tepung terigu, bubuk kopi, dan susu bubuk.
Kemudian dipanggang dalam oven sampai berubah warna menjadi coklat keemasan. Hasilnya adalah
roti yang kenyal dan lembut yang kaya rasa dari kerak kopi. Aroma kopinya tak tertahankan, dan
merupakan pelengkap sempurna untuk manisnya roti. Kerak menambah kerenyahan yang lezat pada
roti, membuat setiap gigitan menjadi kenikmatan tekstur.
Roti QUIESA bukan sembarang roti; itu adalah kue yang bisa dinikmati kapan saja, di mana saja. Baik
untuk sarapan, sebagai camilan, maupun sebagai hidangan penutup, Roti QUIESA adalah pendamping
yang sempurna. Mudah dimakan, tidak terlalu manis, dan kaya akan rasa yang akan membuat Anda
ketagihan. ROTI QUIESA adalah suguhan lezat yang disukai oleh orang-orang di setiap keadaan
Rotinya yang lembut dan empuk, berpadu dengan kulit kopi yang manis dan aromatik, merupakan cita
rasa yang tidak bisa ditandingi. Ini sempurna untuk setiap kesempatan dan dapat dinikmati oleh orang-
orang dari segala usia. Roti QUIESA adalah produk yang akan tetap ada, dan popularitasnya akan terus
meningkat. Jadi, lain kali jika Anda mencari kue yang enak, mengapa tidak mencoba Roti QUIESA?

C. Competitive advantages
1.Dengan konsep “TIE”(take it easy) sehingga customer bisa makan dengan mudah dan murah
disetiap keadaan dimana dioleskan pada kegiatan adventure/perjalanan
2.Adanya perlindungan harga distributor (bagi yang ingin menjadi mitra)
3.Memiliki kadaluarsa yang agak panjang dengan menggunakan metode Packaging yang kedap
udara
4.Memiliki kadar gula yang bisa diatur pada presentasi gizi(cocok bagi penderita diabetes yang ingin
menikmati roti coffe berisi mentega/coklat)

D. Strategic plan.

-Promotion
Dengan strategi plan utama yakni conten creator tiktoker dan live tiktoker(short vidios di sosial media
untuk pengenalan merek baru lebih luas terhadap demografi masyarakat Indonesia.

-Inovation
Membuka mitra untuk menjalin para investor baik skala kecil maupun besar untuk melebar sayap
ekspansi dengan minim pengeluaran serta menjual output lain yang berhubungan dengan roti tersebut
seperti alat roti(distributor besar/importir)dari negara tiongkok) serta tidak lupa dengan menampilkan
berbagai sertifikasi untuk mendukung keberadaan merek agar terjaga.
- Distributor
Kami akan mengirim melalui patnership pengiriman terpercaya dan diasuransikan sehingga barang
milik para franchise dari bagian kami aman dan selamat sampai tujuan serta kami selalu komitmen
terhadap harga melindungi distributor
C Identifikasi Usaha
Nama Usaha : ROTI QUIESA
Pemilik Usaha : PARTNERSHIP(SETIAP
FOUNDER/CEO :SATRIO WINDU NUGROHO (50%)
STOCKHOLDERS :CORNELIUS BRILIANT HARTONO(15%)
:OTHER(35%)
Alamat Usaha : RUNGKUT SURABAYA JAWA TIMUR
Contact Person : +62 851-7315-8114
D. Ruang Lingkup Usaha

BAB III
ANALISIS USAHA

A. Rencana Produk
Usaha kami adalah usaha yang bergerak dalam bidang pembuatan parfum dengan
formula yang dikhususkan sesuai statistik permintaan.Ide menjalankan usaha di bidang
parfum ini berawal dari saya yang sering dalam merapikan parfum Dan melihat kondisi di
sekitar saya belum ada yang membuka usaha parfum,parfum Harga ekonomis sedangkan
kebutuhan akan isi ulang parfum meningkat dan parfum high clash price mid
Dengan data grafik penjualan yang diminati konsumen Indonesia

Rencana produk bisnis parfum adalah untuk menciptakan parfum berkualitas tinggi yang
menarik dan cocok untuk dipakai oleh segala macam jenis kulit. Produk ini akan diciptakan
dengan perhatian khusus terhadap bahan-bahan yang digunakan, dengan menggunkan bahan-
bahan yang berkualitas tinggi dan diolah dengan teknik yang sesuai untuk menciptakan
campuran harum yang unik.

Kami akan menawarkan berbagai macam varian parfum, yang terdiri dari aroma floral,
woody, oriental, dan citrus, serta aroma-aroma khusus yang dirancang untuk acara-acara
khusus. Setiap varian parfum akan terdiri dari formula yang berbeda, tergantung pada jenis
dan konsentrasi bahan-bahan yang digunakan. Kami akan menerapkan proses produksi yang
cermat dan hati-hati, dengan memastikan bahwa setiap botol parfum yang dihasilkan terjaga
kualitas dan aroma parfumnya.

Produk kami akan ditujukan pada pasar yang sangat kompetitif dan permintaan pasar yang
terus meningkat. Oleh karena itu, kami akan menerapkan strategi pemasaran yang efektif dan
efisien, seperti kampanye media sosial, sponsor acara khusus, dan kemitraan dengan toko-toko
parfum terkemuka. Selain itu, kami akan melengkapi produk kami dengan label yang menarik
dan kemasan yang elegan, yang akan menarik perhatian konsumen di pasar.

Dengan fokus pada kualitas terbaik, teknik produksi yang cermat, dan pemasaran yang efektif,
kami yakin bahwa rencana produk bisnis parfum yang kami buat akan berhasil dan
berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.

B. Rencana Produk Yang Dihasilkan


Keistimewaan Parfum Sense ini adalah :
• Harga terjangkau: Kami menawarkan parfum berkualitas dengan harga terjangkau
sehingga semua kalangan dapat membeli produk kami.
• Kualitas yang baik: Meskipun harga parfum kami murah, kami menjamin kualitas
parfum kami sehingga konsumen dapat merasa puas dengan produk yang mereka beli.
• Layanan konsultasi aroma: Kami memberikan layanan konsultasi aroma yang sesuai
dengan kepribadian konsumen untuk meningkatkan kepuasan konsumen.

BAB IV
DESKRIPSI TENTANG USAHA
A. Jenis Produk
Menjual berbagai macam aroma parfum dan formula parfum yang disesuaikan oleh costumer.

B. Prospek Usaha
         Bisnis yang jalani ini sangat cocok dalam kehidupan sekarang, karena saat ini, semakin
banyak orang yang memperhatikan penampilannya salah satunya yaitu dengan menggunakan
parfum. Makin meningkatnya kebutuhan permintaan berbagai aroma atau merek parfum,
mendorong saya untuk mendirikan bisnis yang bergerak di bidang isi ulang parfum ini.

C. Rencana Produksi
Kami memilih untuk menjualnya di sekitar saya. fasilitas yang diperlukan untuk
melayani jasa dibidang pengisian parfum ini adalah :
2 etalase kecil untuk meletakkan berbagai macam botol kosong dan botol parfum
dengan berbagai aroma dan merek
2 etalase besar untuk meletakkan berbagai bibit parfum.
Digital marketing(Live tiktok,iklan e commerce,keyword google,website)
4 kursi apabila konsumen terlalu lama menunggu.
Untuk meningkatkan kualitas output, maka selalu mengamati perkembangan teknologi
dan riset produk atau uji coba produk. Pertimbangan utama penentuan lokasi usaha adalah
ketersediaan bahan baku untuk proses produksi.
Luas usaha yang akan dikembangkan adalah kapasitas 500 botol perhari. Pola usaha
yang dikembangkan adalah pola produksi kontinyu dan ruko atao kios sehingga setiap waktu
selalu menghasilkan minyak wangi alkohol tanpa terpengaruh waktu dan musim. 
Setiap anggota dari stockholders mendapatkan 14% dari saham yang beredar

BAB V
RENCANA PEMASARAN

A. Analisis Persaingan Usaha (SWOT)


Strengths: Harga yang terjangkau membuat produk lebih mudah
dijangkau oleh
konsumen, kualitas yang baik meskipun dijual dengan harga yang
murah.
Weaknesses: Produk mungkin dianggap kurang eksklusif dibandingkan
dengan
produk parfum yang lebih mahal, kurangnya produk-produk varian.
Opportunities: Pasar parfum masih sangat besar, masyarakat saat ini
mulai
sadar pentingnya menjaga kebersihan diri, dan gaya hidup masyarakat
saat ini
memungkinkan konsumen membeli produk-produk terjangkau.
Threats: Persaingan dengan produk sejenis yang lebih dulu terkenal atau
memiliki modal besar, serta perubahan gaya hidup dan tren konsumen
yang
bisa mengganggu pangsa pasar.
B. Analisis 4P (Product, Price, Promotion, Place)
a. Product
Type : parfum or franchise formula parfum
Brand : Parfum Sense

b. Price
Estimasi Penjualan parfum :
No Ukuran Jenis Harga
1 8 ml Oles Rp. 10.000
2 10 ml Oles Rp. 12.000
3 15 ml Semprot Rp. 15.000
4 30 ml Semprot Rp. 30.000
5 50 ml Semprot Rp. 45.000
6 100 ml Semprot Rp. 95.000
7 125ml Semprot Rp. 115.000

c. Promotion
Membagikan brosur
Membuat sampel kecil-kecil dan dibagikan secara cuma-Cuma
Menitipkan parfum ke warung – warung (Penjualan Konsinyasi)
Menggunakan media sosial dan selebriti atau
influencer untuk mempromosikan produk(Live tiktok,live instagram dll)
d. Place
Berlokasi di RUNGKUT SURABAYA

C. Target dan Segmentasi Pasar


a. Geografi
Wilayah yang saya jadikan target usaha yaitu di sekitar kampus Surabaya,Sosial
media conected,people karir conected (franchise)
b. Demografi
Berdasarkan demografi, saya menjual di sekitar tempat usaha dalam jangkauan
yang ditentukan untuk mempermudah orang-orang di sekitar tempat usaha
untuk konsultasi parfum serta bisa melalui online maupun offline dimana di
online kita bekerjasama dengan vendor dalam urusan api whatsapp(chat AI
otomatis wa/ecommerce)

Segmentasi
(segmentasi pasar)
Berdasarkan pendekatan demogravis menyasar kalangan wanita,laki laki muda
generasi tua baik yang berkarir maupun tidak berkarir dengan cakupan usia
mulai dari remajahingga dewasa. Parfum SENESE sendiri yang memberikan
kesan mewah, berkelasyang mana bagi pembeli yang menggunakan produk
Parfum SENSE oleh luxury ini. Pembeli juga merasakan bagaimana kesan
dalam penggunakan inimembantu membuat sebuah ingatan dalam pemciuman
yang tak terlupakanterlebih lagi dalam iklan short vidio di tiktok. Dalam iklan
tersebut tema yang di usung yaitu bagaimanakesan jatuh cinta yang
diperlihatkan bahwa jika parfum ini dalam menciptakankesan yang romantic
tampilan cantik oleh bintang iklan menambah bagaimanakelas atau standar dari
Parfum SENSE sendiri.

Targeting
(target pemasaran)
Target pasar utama dari parum Dior ini semua jenis kelamin dengan usia
remaja yaitu antara usia 17-30 dan para orang tua 40-50 tahun Karena
hargaproduk yang cukup ramah dikantong maka target utamanya adalah
remaja/orang tua semua kalangan. Target remaja yang menjadi sasaran adalah
remaja yangmemiliki banyak aktiitas diluar yang cukup membuat keringat
sehinggamemerlukan parfum dengan wangi yang kuat. Parfum ini menciptakan
kesankemewahan serta berkelas disamping itu bahwa brand ini memang
dijulukibrnad dengant ingkat ke Sosialita penggunanya. Menciptakan kesan
diatasstandar target pembeli ini seorang yang mencintai wangi harum yang
tahanlama

Positioning
(penempatan produk),
tentu pada analisa ini penempatan produk Parfum SENSE ini strategi dalam
pemasaran yang diinginkan oleh SENSE memilikikeunikan yang digunakan
untuk mampu bersaing dalam penjualannya. Haltersebut sangat jelas terlihat
dalam iklan yang ditayangkan di media sosial.Untuk market position, produk ini
menggunakan aktris sebagai model iklannya.Menurut saya merupakan market
leader karena lebih memiliki citra yang baik di masyarakat atas produknya,
lebih diminati oleh masyarakat dan lebih mudahdijangkau. Jadi dapat
disimpulkan juga bahwa brand parfum ini yang memilikistandar tinggi dengan
kekhasan yang diberikan dalam menandingi pesaingnya.Melihat dal tersebut
competitor yang sama dibidangnya juga bisamenyimpulkan penilaian dalam
posisi yang disampaikan dalam iklan parfum short vidios

D. Strategi Pemasaran
a. Perkenalan Bisnis
Melalui spg/spb/foto model di berbagai event mall maupun komunitas motor
kecil/besar Indonesia
b. Media Pemasaran
Dengan Membuka satu kios , promosi melalui brosur , membagikan sampel
secara cuma-Cuma dan iklan online melalui ecommerce, google maps,tiktok
instagram dengan tahap awal yaitu memberikan testimoni yang baik sebanyak
mungkin agar produk naik menjadi teratas
BAB VI
RENCANA PERMODALAN

A. Biaya Awal
No. Uraian Jumlah Satuan Harga/satuan Harga Biaya
Unit
1. Etalase kecil 2 unit Rp. 1.500.000 Rp.   3.000.000
2. Etalase besar 2 unit Rp. 4.000.000 Rp.   8.000.000
3. Botol Semprot 500 Satuan Rp.        5.000 Rp.   2.500.000
borongan berbagai
ukuran
15,30,50,100,125
4. Botol Roll On 50 Lusin Rp.      15.000 Rp.      750.000
5. Sewa 1 Bulan Rp. 1.000.000 Rp.   1.000.000
Tempat+Listrik
6. Kursi 4 Buah Rp.      25.000 Rp.      100.000
7. Gaji Karyawan 1 Orang Rp.    800.000 Rp.      800.000
8. Iklan 10 Borongan Rp. 5.200.000 Rp.
52.000.000
Total Rp. 68.150.000

B. Modal Awal
Untuk membeli parfum yaitu sebanyak 80 unit dengan perunit sebanyak 500 ml
@ Rp. 400.000 = Rp. 32. 000.000
Total biaya awal = Rp 68150.000, jadi Total modal awal = Rp 100.150.000
Rincian Modal :

1. Modal sendiri / Pribadi : Rp. 14.000.000


2. Pinjaman :
- Orang Tua : Rp. 15.000.000,-
- Bank : Rp. 20.000.000,-
: Rp. 35.000.000.-
Jumlah : Rp. 48.150.000,-

C. Analisis Keuntungan
Jika dalam sehari  menjual 10 botol (roll oles 10 ml) @ Rp. 12.000 : Rp.     120.000
dan 20 botol ( semprot 30 ml) @ Rp. 30.000 : Rp.     600.000
Keuntungan per hari : Rp.     720.000

Jadi, Keuntungan kotor per bulan = Rp 720.000 x 30 = Rp 21.600.000


Hpp per botol Semprot 30 ml 18.000= 20×18.000=360.000×30=10.800.000(include botol)
Hpp perbotol roll 10 ml 6.000=10 ×6000 =600.000x30=1.800.000(include botol)
Keuntungan Netto 21.600.000-10.800.000=10.800.000 perbulan
Dengan pembagian
System ownership
- setiap anggota menginvestasikan sebesar 14% dari total modal yang dibutuhkan perusahaan
- untuk pembagian keuntungan setiap anggota mendapatkan 14% dari keuntungan penjualan
barang

D. Pengembalian Modal
Pengembalian modal = Total modal awal : keuntungan per bulan
= Rp 100.150.000 :21.600.000
= 9 bulan (270 hari)

BAB VII
RENCANA ORGANISASI

Rencana Organisasi usaha hanya terdiri dari dua orang saja, yaitu pemilik usaha(saham per
14%) dan karyawan.

BAB VIII
RESIKO

A. Resiko yang mungkin terjadi dalam menjalankan usaha


Adanya persaingan
Harga bahan baku yang cukup mahal sehingga susah menentukan harga jual yang
murah
Harga yang bertentangan dengan pesaing lain

BAB IX
PENUTUP

A. Kesimpulan
Usaha dibidang parfum ini memberikan peluang pasar yang sangat luas. Sekarang
permintaan konsumen akan isi ulang parfum semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena
setiap orang ingin tampil rapi, mempesona dan wangi di hadapin orang lain. Sasaran
konsumen yaitu anak-anak, remaja dan dewasa. Tetapi yang paling banyak adalah remaja.
B. Saran
Usaha parfum ini memerlukan kreativitas maupun keterampilan. Dalam menjalankan
usaha ,yang diperlukan adalah ketelitian dan kecermatan dalam membuat atau
mencampurkan bibit parfum dengan bahan lain dengan permintaan yang sesuai trend

Anda mungkin juga menyukai