Putusan 55 PDT.G 2023 PN TJK 20230616155531
Putusan 55 PDT.G 2023 PN TJK 20230616155531
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor/Pdt.G/2023/PN Tjk
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Negeri Tanjungkarang yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai
do
gu berikut dalam perkara antara:
In
PENGGUGAT, bertempat tinggal di Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung,
A
sebagai Penggugat;
ah
lik
Lawan
ub
sebagai Tergugat;
si
TENTANG DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan tertanggal 21
ne
ng
do
gu
Nikah Kantor Catatan Sipil Bandar Lampung sesuai Kutipan Akta Nikah
Nomor : 1871-KW-21042015-0001 tanggal 21 April 2015;
ah
lik
ub
dengan Tergugat telah rukun baik sebagaimana layaknya suami istri dan
ep
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa pada mulanya rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam
R
keadaan rukun namun sejak bulan Maret tahun 2013 ketentraman rumah
si
tangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah, yaitu antara Penggugat
ne
ng
dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang
penyebabnya antara lain :
4. Bahwa Perselisihan dan pertengkaran itu berkelanjutan terus-menerus
do
gu sehingga akhirnya sejak tanggal 4 bulan Maret 2021 hingga sekarang
selama kurang lebih 2 tahun 24 bulan, Penggugat dan Tergugat telah
In
A
berpisah tempat tinggal/berpisah ranjang karena Penggugat/Tergugat telah
pergi meninggalkan tempat kediaman bersama, yang manadalam pisah
ah
lik
Suka bumi Bandar Lampung dan Tergugat bertempat tinggal di Kec.
Sukarame Bandar Lampung dan selama itu sudah tidak ada hubungan lagi;
am
ub
5. Bahwa adanya perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus tersebut
mengakibatkan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak ada
ep
kebahagiaan lahir dan batin dan tidak ada harapan untuk kembali membina
k
rumah tangga;
ah
si
Tergugat namun tidak berhasil;
7. Bahwa Penggugat sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat
ne
ng
perkara ini;
Berdasarkan alasan/dalil-dalil diatas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan
do
gu
Negeri Kelas I A Tanjung Karang segera memeriksa dan mengadili perkara ini,
selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut :
In
A
PRIMAIR
1. Menerima dan Mengabulkan gugatan untuk seluruhnya;
ah
lik
ub
es
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
SUBSIDAIR
R
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain Penggugat Mohon putusan yang
si
menurut hukum layak atau patut;
ne
ng
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan untuk
Penggugat dan Tergugat hadir menghadap sendiri di persidangan;
do
gu Menimbang, bahwa oleh karena para pihak yang berperkara telah hadir,
maka berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1
Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan maka Majelis Hakim telah
In
A
menunjuk Wini Noviarini, S.H., M.H., Hakim Pengadilan Negeri Tanjungkarang
sebagai Mediator untuk melakukan mediasi dalam perkara ini;
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 27 April 2023,
Mediasi telah dinyatakan gagal sehingga proses persidangan dilanjutkan sesuai
am
ub
dengan hukum acara yang berlaku (due process of law);
Menimbang, bahwa setelah upaya perdamaian tersebut dalam proses
mediasi tidak berhasil, lalu pihak Tergugat tidak pernah hadir kembali di dalam
ep
k
proses persidangan walaupun telah dipanggil secara sah dan patut berdasarkan
ah
si
persidangan secara E-Litigasi tidak dapat dilaksanakan, selanjutnya
persidangan dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan yang isinya tetap
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Fotokopi bukti surat tersebut telah dicocokkan sesuai dengan aslinya,
R
kecuali bukti P-3 hanya berupa fotokopi, lalu bukti P-5 dan P-6 berupa hasil
si
cetak dari dokumen elektronik tanpa diperlihatkan aslinya, lalu seluruh bukti
ne
ng
surat tersebut bermeterai cukup sehingga dapat dijadikan sebagai alat bukti
yang sah dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa selain bukti tersebut di atas Penggugat dalam
do
gu persidangan telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi yaitu:
1. Saksi 1, di bawah janji memberikan keterangan yang pada
In
A
pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa Saksi adalah ibu kandung Penggugat;
ah
lik
Penggugat;
- Bahwa Saksi tidak tahu masalahnya, namun Tergugat datang ke rumah
am
ub
setahun yang lalu sendiri tanpa Penggugat dan anak-anak,
menyampaikan kepada Saksi untuk memulangkan Penggugat;
ep
- Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah sekitar tahun 2013 di Gereja
k
si
perjodohan;
- Bahwa setelah menikah mereka tinggal di Sukarame;
ne
ng
do
gu
- Bahwa anak pertama sudah bersekolah kelas 3 (tiga), anak kedua kelas
1 (satu) dan anak ketiga belum bersekolah;
- Bahwa Penggugat sebagai ibu rumah tangga dan Saksi tidak tahu apa
In
A
pekerjaan Tergugat;
- Bahwa saat ini Tergugat dan Penggugat tinggal terpisah, anak kesatu
ah
lik
ub
ep
es
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanya ke Penggugat “Ada apa?” lalu Penggugat menjawab bahwa
R
Penggugat habis dipukuli oleh Tergugat;
si
- Bahwa sebelumnya Saksi tidak mengetahui jika ada keributan karena
ne
ng
Saksi berfikir baik-baik saja;
- Bahwa saat terluka Penggugat berobat dan yang membiayai pengobatan
Penggugat adalah kakak Saksi;
do
gu - Bahwa Saksi lahir dari 10 (sepuluh) bersaudara;
- Bahwa saat keributan terjadi Saksi memanggil Ketua RT dan BABINSA;
In
A
- Bahwa Saksi tahu kakak Saksi dipulangkan oleh Tergugat dari
pembicaraan di grup keluarga;
ah
lik
- Bahwa Penggugat dan Tergugat memang tidak direstui sejak awal oleh
orang tua Penggugat;
am
ub
- Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah sekitar tahun 2013;
- Bahwa Penggugat dan Tergugat memiliki 3 (tiga) anak dari pernikahan
ep
tersebut yang bernama Anak 1, Anak 2 dan Anak 3;
k
si
- Bahwa Penggugat bekerja di Jakarta sejak tahun 2021;
- Bahwa menurut keterangan Penggugat kepada Saksi Tergugat
ne
ng
berselingkuh;
- Bahwa sekitar 2 (dua) tahun yang lalu Penggugat dipulangkan;
do
gu
tertanggal 24 Mei 2023, yang pada pokoknya untuk kedua anak Penggugat dan
Tergugat, yaitu anak ke-1 dan anak ke-2 diasuh sepenuhnya oleh Tergugat, lalu
ah
lik
untuk anak ke-3 diasuh oleh sepenuhnya oleh Penggugat, dan untuk
selanjutnya supaya baik Penggugat maupun Tergugat dapat tetap berhubungan
dan bertemu dengan ketiga anak mereka tersebut;
m
ub
tidak ada lagi hal-hal yang akan diajukan dan selanjutnya mohon putusan;
ep
es
putusan ini;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
R
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari gugatan Penggugat adalah
si
sebagaimana diuraikan di atas;
ne
ng
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat pada pokoknya mendalilkan:
Bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri yang
melangsungkan pernikahan pada tanggal 2 Maret 2013, dan dicatat oleh
do
gu Pegawai Pencatat Nikah Kantor Catatan Sipil Bandar Lampung sesuai Kutipan
Akta Nikah Nomor : 1871-KW-21042015-0001 tanggal 21 April 2015;
In
A
Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat
bertempat tinggal di Kec. Sukarame Bandar Lampung, lalu dari pernikahan
ah
mereka lahir 3 (tiga) orang anak, yaitu Anak 1 lahir tanggal 17 Februari 2014,
lik
Anak 2 lahir tanggal 7 Oktober 2015 dan Anak 3 lahir tanggal 9 November 2018;
Bahwa kemudian terjadi perselisihan dan pertengkaran terus-menerus
am
ub
sehingga akhirnya sejak tanggal 4 bulan Maret 2021 hingga sekarang selama
kurang lebih 2 tahun 24 bulan, Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat
ep
tinggal/berpisah ranjang karena Penggugat/Tergugat telah pergi meninggalkan
k
Raya Suka bumi Bandar Lampung dan Tergugat bertempat tinggal di Kec.
R
si
Sukarame Bandar Lampung dan selama itu sudah tidak ada hubungan lagi;
Bahwa adanya perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus
ne
ng
do
gu
rumah tangga;
Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan hal-hal
tersebut, terlebih dahulu Majelis Hakim akan menguraikan mengenai ketentuan
In
A
lik
ub
a. Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabok, pemadat, penjudi,
dan lain sebagainya yang sukar untuk disembuhkan;
ka
b. Salah satu pihak meninggalkan pihak lain selama 2 (dua) tahun berturut-
ep
turut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain
ah
di luar kemampuannya;
R
c. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau hukuman
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
d. Salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang
R
membahayakan pihak lain;
si
e. Salah satu pihak mendapat cacat badan atau penyakit dengan akibat tidak
ne
ng
dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami isteri;
f. Antara suami dan isteri terus menerus terjadi perselisihan dan
pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah
do
gu tangga;
Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ketentuan Pasal 1 Undang-
In
A
Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan bahwa
“Perkawinan” adalah ikatan lahir bathin, antara seorang pria dengan seorang
ah
wanita sebagai suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga)
lik
yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, dan
sebagaimana diatur dalam Pasal 19 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
am
ub
Nomor 9 Tahun 1975, bahwa perceraian dapat terjadi apabila memenuhi salah
satu alasan dalam pasal tersebut di atas;
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan dalil gugatan Penggugat dikaitkan
k
dengan dasar hukum dapat diajukannya perceraian, maka dalam hal ini menurut
ah
pendapat Majelis Hakim ada beberapa hal yang harus dibuktikan atas gugatan
R
si
Penggugat tersebut, yaitu:
1. Apakah benar perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat sah?
ne
ng
do
gu
lik
ub
Penggugat dengan Tergugat sah, berdasarkan bukti P-4 berupa Kutipan Akta
R
P-1 berupa Kartu Tanda Penduduk Penggugat dengan Nomor Induk Keluarga
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melangsungkan perkawinan di hadapan Pemuka Agama Kristen yang bernama
R
Pdt. M. Situmorang pada tanggal 2 Maret 2013, dan perkawinan tersebut telah
si
dicatatkan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandar
ne
ng
Lampung, dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor 1871-KW-21042015-0001
pada tanggal 21 April 2015, kemudian berdasarkan keterangan Saksi 1 pada
pokoknya menerangkan bahwa Penggugat dan Tergugat menikah sekitar tahun
do
gu 2013 di Gereja Kota Bandar Lampung, demikian pula Saksi 2 pada pokoknya
menerangkan bahwa Penggugat dan Tergugat menikah sekitar tahun 2013 di
In
A
Gereja Labuhan Dalam secara agama Kristen;
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti surat yang diperteguh dengan
ah
keterangan para saksi di atas terbukti bahwa benar Tergugat dan Penggugat
lik
adalah pasangan suami istri yang telah melangsungkan perkawinan di hadapan
Pemuka Agama Kristen yang bernama Pdt. M. Situmorang pada tanggal 2
am
ub
Maret 2013, dan perkawinan tersebut telah dicatatkan pada Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandar Lampung, dengan Kutipan
ep
Akta Perkawinan Nomor 1871-KW-21042015-0001 pada tanggal 21 April 2015,
k
si
tentang Perkawinan, maka perkawinan Tergugat dan Penggugat tersebut sah
secara yuridis;
ne
ng
do
gu
Menimbang, bahwa terhadap bukti P-3, P-5 dan P-6 walaupun hanya
berupa fotokopi tanpa dapat diperlihatkan aslinya namun bersesuaian dengan
alat bukti lainnya sehingga dapat dipertimbangkan dalam perkara ini;
In
A
lik
ub
0152, tertanggal 23 Juni 2015, dan bukti P-6 berupa fotokopi Kutipan Akta
Kelahiran Nomor 1871-LT-31052016-0178, tertanggal 1 Juni 2016,
ka
dikaruniai 3 (tiga) orang anak, yaitu pertama Anak 1 (perempuan) lahir tanggal
ah
17 Februari 2014, lalu kedua Anak 2 (laki-laki) lahir tanggal 7 Oktober 2015 dan
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat dan Tergugat memiliki 3 (tiga) anak dari pernikahan tersebut yang
R
bernama Anak 1, Anak 2 dan Anak 3;
si
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti surat yang diperteguh dengan
ne
ng
keterangan para saksi di atas terbukti bahwa benar dari perkawinan antara
Penggugat dengan Tergugat dikaruniai anak;
Menimbang, bahwa kemudian akan dipertimbangkan mengenai apakah
do
gu benar telah terjadi perselisihan terus menerus antara Penggugat dan Tergugat
sehingga perkawinan mereka sudah tidak dapat dipertahankan lagi,
In
A
berdasarkan keterangan Saksi 1 yang pada pokoknya menerangkan bahwa ada
permasalahan yaitu Tergugat memulangkan anak Saksi yakni Penggugat, Saksi
ah
tidak tahu masalahnya, namun Tergugat datang ke rumah setahun yang lalu
lik
sendiri tanpa Penggugat dan anak-anak, menyampaikan kepada Saksi untuk
memulangkan Penggugat, saat ini Tergugat dan Penggugat tinggal terpisah,
am
ub
anak kesatu dan kedua tinggal bersama Tergugat, sedangkan anak ketiga
tinggal bersama Penggugat, sepengetahuan Saksi anak ketiga tidak pernah
ep
menjalin komunikasi dengan Tergugat, selanjutnya Saksi 2 yang pada pokoknya
k
dan Tergugat lalu Saksi melihat Penggugat sudah berdarah-darah, Saksi tanya
R
si
ke Penggugat “Ada apa?” lalu Penggugat menjawab bahwa Penggugat habis
dipukuli oleh Tergugat, sebelumnya Saksi tidak mengetahui jika ada keributan
ne
ng
karena Saksi berfikir baik-baik saja, saat terluka Penggugat berobat dan yang
membiayai pengobatan Penggugat adalah kakak Saksi, saat keributan terjadi
do
gu
Saksi memanggil Ketua RT dan BABINSA, Saksi tahu kakak Saksi dipulangkan
oleh Tergugat dari pembicaraan di grup keluarga, Penggugat bekerja di Jakarta
sejak tahun 2021, menurut keterangan Penggugat kepada Saksi Tergugat
In
A
lik
ub
kurang lebih 2 (dua) tahun, hal tersebut juga diperteguh dengan ketidakhadiran
Tergugat untuk mengikuti proses persidangan lanjutan setelah dilakukannya
ka
proses mediasi walaupun Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut, maka
ep
sehingga Tergugat secara tidak langsung telah mengakui seluruh dalil gugatan
R
ng
Penggugat dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi, oleh karena
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terjadi perselisihan terus menerus sebagaimana disebutkan dalam Pasal 19
R
huruf f Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 tentang
si
Pelaksanaan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 tentang
ne
ng
Perkawinan telah terbukti;
Menimbang, bahwa terhadap seluruh bukti surat yang dilampirkan
Penggugat dalam kesimpulannya oleh karena hanya berupa fotokopi tanpa
do
gu diperlihatkan aslinya dengan tanpa dibubuhi materai dan tidak dilakukan
pengesahan oleh Pejabat Pos, maka bukti surat tersebut tidak dapat
In
A
dipertimbangkan dan patut dikesampingkan;
Menimbang, bahwa terhadap permohonan Penggugat dalam
ah
lik
Tergugat, yaitu anak ke-1 yaitu Anak 1 dan anak ke-2 yaitu Anak 2 diasuh
sepenuhnya oleh Tergugat, lalu untuk anak ke-3 Penggugat dan Tergugat yaitu
am
ub
Anak 3 diasuh oleh sepenuhnya oleh Penggugat, dan untuk selanjutnya supaya
baik Penggugat maupun Tergugat dapat tetap berhubungan dan bertemu
ep
dengan ketiga anak mereka tersebut, berdasarkan Peraturan Pemerintah
k
si
disebutkan: “Akibat putusnya perkawinan karena perceraian baik ibu atau bapak
tetap berkewajiban memelihara dan mendidik anak-anaknya semata-mata
ne
ng
do
gu
hal ini dapat disimpulkan bahwa Penggugat dan Tergugat tetap berkewajiban
untuk memelihara dan mendidik ketiga orang anaknya berdasarkan kepantingan
anak-anak mereka tersebut;
In
A
lik
ub
hukumnya, oleh karena telah terbukti perkawinan Tergugat dan Penggugat sah
ep
secara yuridis, dan telah terbukti diantara Penggugat dan Tergugat terjadi
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa terhadap petitum gugatan poin 3 yaitu
R
memerintahkan Panitera pengadilan Negeri Kelas I A Tanjung Karang untuk
si
mengirimkan salinan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap kepada
ne
ng
intansi atau dinas kependudukan catatan sipil Kota Bandar Lampung untuk
mencatatkan putusan tersebut dalam register yang telah disediakan untuk itu,
sesuai dengan Pasal 40 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun
do
gu 2006 Tentang Administrasi Kependudukan jo. Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 Perubahan atas Undang-Undang Republik
In
A
Indonesia Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan
menyebutkan:
ah
lik
Pelaksana paling Iambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan pengadilan
tentang perceraian yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap;
am
ub
(2) Berdasarkan laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Pejabat
Pencatatan Sipil mencatat pada Register Akta Perceraian dan menerbitkan
ep
Kutipan Akta Perceraian;
k
si
yang melakukan perceraian, dalam hal ini adalah Penggugat dan Tergugat, lalu
oleh karena Tergugat walaupun telah dipanggil dengan sah dan patut tidak
ne
ng
pernah hadir dalam proses persidangan lanjutan maka kewajiban tersebut ada
pada Penggugat, untuk melaporkan dan mengirimkan satu helai salinan putusan
do
gu
ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Kantor Kependudukan dan
Catatan Sipil Kota Bandar Lampung untuk dicatat pada Register Akta
Perceraian, dengan demikian petitum gugatan poin 3 dikabulkan dengan
In
A
lik
maka Tergugat yang secara formil berada di pihak yang kalah, maka
sepantasnya dihukum membayar biaya perkara, dengan demikian petitum
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MENGADILI:
R
1. Mengabulkan gugatan Penggugat
si
untuk seluruhnya;
ne
ng
2. Menyatakan perkawinan Penggugat
dan Tergugat yang telah tertuang dalam Akta Perkawinan No. 1871-KW-
21042015-0001 yang dikeluarkan Kantor Catatan Sipil Kota Bandar
do
gu Lampung putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;
3. Memerintahkan kepada Penggugat
In
A
untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap
kepada Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandar
ah
lik
4. Menghukum Tergugat untuk
membayar biaya perkara sejumlah Rp465.000,00 (empat ratus enam puluh
am
ub
lima ribu rupiah);
Pengadilan Negeri Tanjungkarang pada hari Senin, tanggal 5 Juni 2023 oleh
ah
Kami Raden Ayu Rizkiyati, S.H. sebagai Hakim Ketua, Rakhmad Fajeri, S.H.,
R
si
M.H., S.H., M.H., dan Ni Luh Sukmarini, S.H., M.H. masing-masing sebagai
Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan
ne
ng
do
gu
didampingi oleh para Hakim Anggota, dibantu oleh Dian Mayasari, S.H., M.H.
sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Negeri tersebut, serta dihadiri oleh
In
A
lik
ub
ep
ah
es
Panitera pengganti
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
Dian Mayasari, S.H., M.H.
si
Perincian biaya :
ne
ng
- Biaya pendaftaran Rp 30.000,00
- Biaya proses Rp 50.000,00
- Biaya penggandaan Rp 25.000,00
do
gu - Panggilan Rp220.000,00
- PNBP relas Penggugat Rp 10.000,00
- PNBP relas Tergugat Rp. 10.000,00
- Biaya sumpah Rp100.000,00
In
A
- Materai Rp 10.000,00
- Redaksi Rp 10.000,00 +
Jumlah Rp465.000,00
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13