Proposal Santunan Bogel
Proposal Santunan Bogel
Kragilan
A. Dasar Pemikiran
Indahnya berbagi adalah salah satu ajaran Islam yang mengajarkan kepada para pemeluknya
untuk saling membantu sesame saudara nya, terutama membantu yang sedang dalam keadaan
kesusahan dan kesempitan hidup, mereka yang keadaannya demikian itu diantaranya adalah
anak-anak yatim/piatu. Mereka masih banyak yang tidak sanggup dalam menuntut ilmu dan
tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi karena itu uluran tangan kita
sebagai saudaranya tentu sangatlah berarti, tidak hanya dengan simpati, tapi perlu adanya
tindakan nyata memberi bantuan materil berupa harta benda adalah sangat berasa bagi
mereka, apabila kita hanya berdiam diri atas penderitaan mereka, walaupun bantuan itu belum
cukup memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya, akan tetapi palin tidak dapat memberikan
semangat hidup bagi mereka, bahwa kita saudara-saudaranya masih mempunyai kepedulian
terhadap mereka dan bisa menjalankan Sunnah Rasulullah SAW.
Santunan anak yatim mengetuk hati semua untuk menyisihkan sebagian harta benda yang kita
miliki untuk membantu meringankan beban hidup anak yati/piatu, karena didalam harta kita
sebagian ada hak untuk mereka.
B. Tujuan Kegiatan
1. Memberikan kegembiraan kepada anak yatim/piatu dalam bentuk perhatian dan bantuan
secara efektif.
2. Mengingatkan kepada sesama akan hak anak yatim/piatu yang ada pada mereka.
C. Nama Kegiatan
Santunan anak Yatim/Piatu
D. Tema Kegiatan
E. Sasaran Kegiatan
Pada Tahun ini sasaran peserta anak yatim/piatu yang di santun sejumlah 40 anak meliputi
wilayah desa kragilan.
G. Sumber Dana
Adapun Sumber Dana yang akan dialokasikan untuk kegiatan ini bersumber dari beberapa
donator, Sumbangan Perorangan,Masyarakat/Instansi negeri dan Swasta yang bersifat HALAL
H. Susunan Panitia
I. Rincian Biaya
J. Penutup
Demikian Proposal yang dapat kami buat, semoga rencana kegiatan yang telah di gariskan akan
terlaksana dengan baik dan sukses, semoga Allah SWT meridhoi niat dan amaliyah baik untuk
kita semua.
Ketua Sekretaris