Anda di halaman 1dari 29

TATA PERAYAAN EKARISTI

LIMA PULUH TAHUN PERKAWINAN


HORMIN BARUS
&
RASITA BR BANGUN

Jumat 27 Januari 2023


RITUS PEMBUKA

PERARAKAN MASUK
LAGU PEMBUKA SIPUJI ME (PMD 138)
Imam dan para pelayan bersama pasangan suami-istri (pasutri) yang berulang
tahun diikuti anak-anak dan keluarga mereka memasuki gereja/ruang perayaan
dengan diiringi nyanyian.

TANDA SALIB
Imam dan umat membuat Tanda Salib.

P Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus.

U Amin.

SALAM
Kemudian Imam menyampaikan Salam dan umat menjawabnya.

P Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah,


dan persekutuan Roh Kudus bersamamu.
U Dan bersama rohmu.
KATA PENGANTAR
Imam menyampaikan Kata Pengantar untuk menjelaskan maksud perayaan ini.

RITUS TOBAT
Imam mengajak umat untuk meneliti batin dan bertobat, dengan rumus berikut.
P Saudara-saudari,
marilah menyesali dan mengakui
bahwa kita telah berdosa
supaya layak
merayakan peristiwa penyelamatan ini.
Hening sejenak.

2
P+U Saya mengaku,
kepada Allah yang mahakuasa
dan kepada Saudara sekalian,
bahwa saya telah berdosa
dengan pikiran dan perkataan,
dengan perbuatan dan kelalaian.
Semua umat menepuk dada sambil berkata:
Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa.
Oleh sebab itu saya mohon
kepada Santa Perawan Maria,
kepada para malaikat dan orang kudus
dan kepada Saudara sekalian,
supaya mendoakan saya pada Allah, Tuhan kita.
Dengan tangan terkatup, Imam berkata:

P Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita,


mengampuni dosa kita,
dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U Amin.

TUHAN KASIHANILAH KAMI(PMD 94)


Umat tetap berdiri, dan menyanyikan Tuhan Kasihanilah Kami.

MADAH KEMULIAAN(PMD 95)


Imam bersama umat dapat mengucapkan atau menyanyikan Madah Kemuliaan
sesuai rumus hari yang bersangkutan.

KOLEKTA

P Marilah kita berdoa.


Hening sejenak.

Ya Allah, Bapa yang mahakuasa,


pandanglah dengan rela hamba-hamba-Mu,
3
Bapak HORMIN BARUS. dan Ibu RASITA BR
BANGUN,
[beserta anak-cucu, yang dilahirkan
untuk hidup dan beriman kepada-Mu].
Sebagaimana Engkau telah berkenan
meneguhkan awal cinta mereka
dengan Sakramen Perkawinan yang mengagumkan,
maka jadikanlah hari-hari tua mereka penuh sukacita
dan usia panjang yang menghasilkan banyak
kebaikan.
Dengan pengantaraan Yesus Kristus,
Putra-Mu, Tuhan kami,
yang bersama dengan Dikau
dalam persatuan Roh Kudus,
hidup dan berkuasa, Allah,
sepanjang segala masa.
U Amin.

LITURGI SABDA
Liturgi Sabda dilaksanakan seperti biasanya. Hendaknya suami-istri yang
berulang tahun tidak diberi tugas sebagai Lektor, sebab teristimewa bagi
mereka berdualah Sabda Tuhan diarahkan.

BACAAN PERTAMA Kej 1: 26-28.31a


Ia menciptakan mereka laki-laki dan perempuan.
L Bacaan dari Kitab Kejadian.
Seusai bacaan, lektor berkata:

L (Demikianlah) Sabda Tuhan.

U Syukur kepada Allah.


Hening Sejenak.

4
MAZMUR TANGGAPAN Mzm 128: 1-2.3.4-5; R:1 (4)
Ulangan: Berbahagialah yang mendiami rumah Tuhan!
Lihat Mazmur Tanggapan dan Alleluya hlm. 20 atau 323.
BACAAN KEDUAEf 5: 2a.21-33
Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah
hubungan antara Kristus dengan jemaat.

L Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di


Efesus.
Seusai bacaan, lektor berkata:

L (Demikianlah) Sabda Tuhan.

U Syukur kepada Allah.


Hening sejenak.

ALLELUYA DAN BAIT PENGANTAR INJIL


Ulangan: Alleluya, alleluya.

Ayat: Mzm 134: 3

S Kiranya Tuhan yang menjadikan langit dan bumi,


memberkati engkau dari Sion.

BACAAN INJIL Mat 19: 3-6


Yang telah disatukan Allah, janganlah diceraikan oleh manusia.

P Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius.


U Dimuliakanlah Tuhan.
Seusai bacaan, Diakon/Imam berkata:

P (Demikianlah) Injil Tuhan.


U Terpujilah Kristus.
5
HOMILI Umat duduk
Imam menyampaikan Homili yang bersumber dari bacaan Kitab Suci atau teks
Liturgi yang digunakan dalam Misa ini. Ia hendaknya menjelaskan misteri
perkawinan Kristiani, martabat cinta pasangan suami-istri, rahmat Sakramen ini
dan kewajiban mereka, serta perlu mengaitkannya dengan situasi nyata dari
pasutri yang berulang tahun dan keadaan zaman.

PEMBERKATAN SUAMI ISTRI


YANG BERULANG TAHUN
Kemudian Imam mengajak suami-istri yang berulang tahun untuk berdoa dalam
hati dan membarui janji perkawinan mereka di hadapan Allah. Imam dapat
menggunakan ajakan berikut ini atau ajakan lain yang serupa.

PEMBARUAN KESEPAKATAN PERKAWINAN


P Lewat janji setia yang pernah diucapkan
di hadapan Tuhan,
Sakramen Perkawinan telah mengikat Bapak dan Ibu
dalam hubungan yang abadi.
Kini pada perayaan ulang tahun perkawinan Anda,
perbaruilah janji setia satu sama lain.
Berdoalah kepada Tuhan,
agar janji Anda dikuatkan oleh rahmat ilahi.
Pasangan yang berulang tahun membarui janji dalam hati.
Atau, jika mungkin, pembaruan Kesepakatan Perkawinan diucapkan seperti
berikut.

6
Suami/Bapak:
Terpujilah Engkau Tuhan, karena kemurahan-Mu
saya telah menerima RASITA BR BANGUN menjadi
istri saya.
Istri/Ibu:
Terpujilah Engkau Tuhan, karena kemurahan-Mu
saya telah menerima HORMIN BARUS menjadi
suami saya.
Mengucapkan janji bersama-sama:

Terpujilah Engkau, ya Tuhan,


sebab Engkau setia menemani kami
dalam saat suka dan duka. Kami mohon,
bantulah kami agar mampu memelihara
kesetiaan dalam cinta kasih satu sama lain;
sehingga kami dapat menjadi saksi yang baik
tentang perjanjian
yang telah Engkau adakan dengan manusia.
Kemudian Imam mengucapkan doa berikut:

P Ya Tuhan, sudilah memberkati;


Bapak HORMIN BARUS dan Ibu RASITA BR
BANGUN
sepanjang hidup mereka.
Hiburlah mereka ketika dalam kesusahan
dan dampingilah dalam kebahagiaan.
Semoga Engkau mencurahkan berkat melimpah
bagi keluarga yang berbahagia ini.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U Amin.
7
PEMBERKATAN CINCIN
Jika cincin yang diberkati tidak baru, dapat didoakan dengan rumus berikut ini:

P Tuhan, tambahkanlah dan  sucikanlah


cinta kasih hamba-hamba-Mu ini.
Mereka telah saling menyerahkan cincin ini
sebagai tanda kesetiaan dan cinta.
Semoga mereka tetap maju
dalam menghayati rahmat Sakramen Perkawinan.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.
Dan cincin-cincin dapat didupai.
___________________________________________________
Jika cincinnya baru:

P Tuhan, berkatilah dan  sucikanlah


cinta kasih hamba-hamba-Mu ini.
Semoga cincin-cincin ini
menjadi tanda iman sejati mereka,
dan rahmat sakramen dalam hidup bersama mereka.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U Amin.
_______________________________________________________________________
DOA UMAT
Kemudian diucapkan Doa Umat, baik dalam bentuk seperti yang digunakan
dalam Misa pada umumnya, atau dalam bentuk berikut ini:

P Marilah kita panjatkan doa


kepada Allah Bapa yang mahakuasa,
yang setia memperhatikan kita semua.
8
L Semoga Allah bapa memandang Bapak
HORMIN BARUS dan Ibu RASITA BR BANGUN
yang telah mengarungi
bahtera perkawinan 50 tahun lamanya.
Semoga mereka dicurahi rahmat melimpah
untuk dapat menghayati hidup perkawinan mereka
dalam damai dan cinta,
sehingga rahmat dan kebaikan Allah bersinar
dalam rumahtangga mereka.
Marilah kita mohon....

U Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.

L Semoga para suami istri Kristiani bertekun


dalam kesetiaan, sehingga mereka
dapat membimbing anak-anak mereka untuk
menghayati iman, pengharapan, dan cintakasih, dan
semoga mereka mewujudkan imannya
dalam masyarakat dengan sikap kejujuran
dan kesederhanaan, suka membantu,
dan membawa damai bagi seluruh umat.

L Semoga Allah juga memelihara saudara-saudari kita


dalam cinta-Nya dan meneguhkan serta membantu
mereka dalam usaha menciptakan keluarga bahagia,
serta selalu menyucikan perjanjian perkawinan
mereka.

9
L Kita juga berdoa bagi keluarga-keluarga
yang sedang mengalami kesulitan.
Semoga Allah Bapa Selalu mendampingi keluarga
yang mengalami kesulitan
sehingga mereka tidak merasa ditinggalkan oleh
Allah dan mampu menerima pengalaman itu sebagai
bagian dari penghayatan hidup beriman mereka.
Sehingga pada saatnya nanti mereka akan
mengalami kebahagiaan sebagai hadiah dari Allah.

L Semoga Allah Bapa memberkati semua yang hadir di


sini dan diberikan keteguhan iman, kekuatan
harapan, dan berkobar-kobar dalam cinta kasih
terhadap sesama.

Imam menutup doa:

P Allah Bapa,
Sang Pemberi kehidupan,
doa-doa ini juga merupakan tanda iman kami
akan segala kebaikan dan karya agung-Mu.
Semua ini kami lambungkan
dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U Amin.

10
LITURGI EKARISTI
Dalam Liturgi Ekaristi semua dilaksanakan menurut Tata Perayaan Ekaristi,
kecuali bila disebut lain dalam ritus berikut.

PERSIAPAN PERSEMBAHAN
Persiapan Persembahan dapat diawali dengan kolekte yang diiringi dengan
nyanyian PMD 361dilanjutkan dengan Koor cucu(Terima kasih untuk cinta)

PERARAKAN PERSEMBAHAN
Jika dianggap sesuai, dalam Perarakan Persembahan suami dan istri dapat
mengantar roti, anggur, dan air ke altar.
Imam, berdiri di belakang altar, mengambil patena dengan roti di atasnya, lalu
mengangkatnya sedikit sambil berdoa dengan suara lembut. Apabila tidak ada
nyanyian, Imam dapat berdoa dengan suara lantang.

P Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Allah semesta alam,


sebab dari kemurahan-Mu
kami menerima roti yang kami siapkan ini.
Inilah hasil dari bumi dan dari usaha manusia
yang bagi kami akan menjadi roti kehidupan.
U Terpujilah Allah selama-lamanya.
P Sebagaimana dilambangkan
oleh percampuran air dan anggur ini,
semoga kami boleh mengambil bagian
dalam keallahan Kristus,
yang telah berkenan menjadi manusia seperti kami.
Imam mengambil piala berisi anggur, lalu mengangkatnya sedikit sambil berdoa
dengan suara lembut. Apabila tidak ada nyanyian, Imam dapat berdoa dengan
suara lantang.

P Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Allah semesta alam,


sebab dari kemurahan-Mu
kami menerima anggur yang kami siapkan ini.
11
Inilah hasil dari pohon anggur dan dari usaha
manusia
yang bagi kami akan menjadi minuman rohani.

U Terpujilah Allah selama-lamanya.


Imam menaruh piala di atas korporale.
Kemudian Imam membungkuk khidmat dan berdoa dengan suara lembut.

P Dengan rendah hati dan tulus,


kami menghadap kepada-Mu,
ya Allah, Bapa kami.
Terimalah kami,
dan semoga persembahan yang kami siapkan ini
berkenan kepada-Mu.
Kalau dipakai pendupaan, Imam mengisi pendupaan dan mendupai bahan
persembahan, salib, dan altar. Kemudian Diakon atau pelayan mendupai Imam,
lalu umat. Setelah itu, Imam membasuh tangan di sisi meja altar sambil berdoa
dalam hati:

P Ya Tuhan,
bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku
dan sucikanlah aku dari dosaku.
Imam berdiri di belakang altar menghadap ke arah umat. Ia membuka tangan
dan mengatupkannya kembali sambil berkata:

P Berdoalah, Saudara-saudari,
supaya persembahanku dan persembahanmu
berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U Semoga persembahan ini diterima
demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita
serta seluruh umat Allah yang kudus.

12
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
Setelah mempersiapkan bahan-bahan persembahan di altar, sambil
merentangkan tangan, Imam membawakan doa:

P Ya Allah,
terimalah dengan rela persembahan ini
sebagai ucapan syukur
atas nama hamba-hamba-Mu, Bapak
HORMIN BARUS dan Ibu RASITA BR BANGUN
Selama lima puluh tahun mereka telah hidup
bersama dalam kerukunan perkawinan suci,
maka limpahkanlah atas mereka
segala anugerah cinta dan damai-Mu.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U Amin.

13
DOA SYUKUR AGUNG
Umat berlutut/berdiri

Dialog Prefasi
Sambil membuka tangan, Imam bernyanyi/berkata:

P Tuhan bersamamu.
U Dan bersama rohmu.
Sambil mengangkat tangan, Imam melanjutkan:

P Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.


U Sudah kami arahkan.
Sambil merentangkan tangan, Imam melanjutkan:

P Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita.


U Sudah layak dan sepantasnya.

Prefasi
Sambil merentangkan tangan, Imam menyanyikan/mengucapkan Prefasi.
Martabat Perjanjian Perkawinan

P Sungguh layak dan benar,


pantas dan menyelamatkan,
bahwa kami selalu dan di mana pun
bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang Kudus,
Allah yang mahakuasa dan kekal:
Engkau menjalin janji perkawinan
dengan tali kerukunan yang lembut
dan dengan ikatan damai yang tak terputuskan,

14
agar kesuburan yang murni dari pasangan-pasangan
suci menambah jumlah anak-anak angkat-Mu.
Sebab oleh penyelenggaraan
dan kasih karunia-Mu, ya Tuhan,
secara mengagumkan
mengatur agar keturunan yang dilahirkan
untuk memenuhi bumi menambah jumlah anggota
Gereja oleh kelahiran kembali.
dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

Dengan pengantaraan-Nya,
bersama para Malaikat dan semua Orang Kudus,
kami menyanyikan madah pujian bagi-Mu
dengan tak henti-hentinya bernyanyi/berseru:

15
KUDUS (PMD 100)
KANON III
Umat Berdiri
Imam dengan tangan terentang, berkata:

P Sungguh kuduslah Engkau, Tuhan,


segala makhluk ciptaan-Mu patut memuji Engkau,
sebab dengan pengantaraan Putra-Mu,
Tuhan kami Yesus Kristus,
dan dengan daya kekuatan Roh Kudus,
Engkau menghidupkan
dan menguduskan segala sesuatu,
dan Engkau tak henti-hentinya
menghimpun umat bagi-Mu,
sehingga dari terbit matahari sampai terbenamnya,
kurban yang murni dipersembahkan
bagi nama-Mu.
Ia mengatupkan tangan, lalu sambil mengulurkan tangan diatas persembahan,
(bersama semua konselebran)berkata:

Maka,
kami mohon dengan rendah hati kepada-Mu, Tuhan,
supaya Engkau berkenan menguduskan dengan
Roh-Mu,
persembahan ini yang kami bawa kepada-Mu,
Ia mengatupkan tangan lalu membuat satu kali tanda salib secara serentak di
atas roti dan piala sambil berkata:
agar menjadi Tubuh dan () Darah Putra-Mu
Tuhan kami, Yesus Kristus,
ia mengatupkan tangan

yang menghendaki kami merayakan misteri ini.

16
Dalam rumusan berikut, kata-kata Tuhan diucapkan dengan cermat dan jelas
sesuai dengan tuntutan hakikat kata-kata tersebut:

Sebab pada malam Dia dikhinati,


Umatberlutut

Ia mengambil roti, dan sambil memegang, mengangkatnya sedikit di atas


altar, ia melanjutkan:

Dia mengambil roti


dan sambil mengucap syukur kepada-Mu
Dia mengucap berkat, memecah-mecahkan,
lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya,
seraya berkata:
ia membungkuk sedikit

TERIMALAH DAN MAKANLAH, KAMU SEMUA:


INILAH TUBUHKU,
YANG DISERAHKAN BAGIMU.
Ia memperlihatkan Hosti yang sudah dikonsekrasikan kepada umat, meletakkan
kembali di atas patena, kemudian berlutut menyembah.
Dalam Misa konselebrasi, waktu Hosti Suci diperlihatkan, para konselebran
memandang-Nya, kemudian-waktu selebran utama berlutut-para konselebran
menghormati-Nya dengan membungkuk khidmat .
Sesudah itu ia melanjutkan:

Demikian pula, sesudah perjamuan,


Ia mengambil piala, dan sambil mengangkatnya sedikit di atas altar,
ia melanjutkan:
Dia mengambil piala,
dan sambil mengucap syukur kepada-Mu
Dia memberkati,
dan memberikannya kepada murid-murid-Nya,
seraya berkata:
ia membungkuk sedikit

17
TERIMALAH DAN MINUMLAH, KAMU SEMUA:
INILAH PIALA DARAH-KU,
DARAH PERJANJIAN BARU DAN KEKAL,
YANG DITUMPAHKAN BAGIMU
DAN BAGI SEMUA ORANG
DEMI PENGAMPUNAN DOSA.
LAKUKANLAH INI
SEBAGAI KENANGAN AKAN DAKU.
Ia memperlihatkan piala kepada umat, lalu meletakkan di atas korporale, dan
berlutut
menyembah. Dalam Misa konselebrasi, waktu piala diperlihatkan, para
konselebran
memandangnya, kemudian-waktu selebran utama berlutut-para konselebran
menghormatinya dengan membungkuk khidmat.
Umat berdiri
Lalu ia berseru:

_______ _______
5 4 3 ... 2 2 1 1 ||
I A-gung-lah misteri i- man ki-ta.
_______ ______ _________
5 4 |3 3 4 6| 5 .. 5 4 |3 3 3 21| 2. .
U Penye- la-mat du - nia, se-la- mat-kan-lah ka - mi
_______ _______ ____
2 3 |4 4 4 3 2 |5 3 1 1 | 2 2 6 . 6 |5.
ka-re- na me-la-lu- i sa - lib dan ke-bang-kit-an- Mu,
____ __________
5 | 6 . 5 4 5 6 | 5 3 1 . | 2 . 1 . | 1 . . ||
Eng-kau te-lah membe- bas - kan ka - mi.
Lalu, dengan tangan terentang, imam (bersama semua konselebran) berkata:

P Maka, Tuhan, sambil mengenangkan


sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan,
kebangkitan-Nya yang mengagumkan dan kenaikan-
Nya ke Surga,
18
sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali,
kami mempersembahkan kepada-Mu
kurban yang hidup dan kudus ini,
seraya mengucap syukur.

Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu


dan indahkanlah Korban
yang telah mendamaikan kami dengan Dikau,
perkenankanlah,
agar kami dipulihkan dengan Tubuh
dan Darah Putra-Mu,
dipenuhi dengan Roh Kudus-Nya,
dijadikan satu tubuh dan satu roh dalam Kristus.

(Seorang dari konselebran)

Semoga kami disempurnakan oleh-Nya


menjadi persembahan abadi bagi-Mu,
agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi,
bersama para pilihan-Mu,
terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah,
Santo Yosef, mempelainya,
para Rasul-Mu yang kudus
dan para Martir-Mu yang jaya,
dan semua Orang Kudus,
yang melalui doa-doa mereka di hadapan-Mu,
senantiasa menolong kami.
(Konselebran lain)

Kami mohon, Tuhan,


semoga Korban yang mendamaikan ini,
menghasilkan damai dan keselamatan seluruh dunia.
Semoga Engkau berkenan memperkuat Gereja-Mu
19
yang sedang berziarah di bumi ini
dalam iman dan cinta kasih
bersama hamba-Mu, Paus kami, Fransiskus,
Uskup kami, Kornelius Sipayung,
bersama semua uskup dan semua rohaniwan
serta seluruh umat kesayangan-Mu.
Dengarkanlah dengan rela doa-doa umat-Mu
yang Engkau perkenankan berhimpun di sini.
Bapa yang Maharahim,
persatukanlah bagi-Mu semua anak-Mu
di mana pun mereka berada dengan belas kasih.
(Selebran atau seorang Konselebran lain)

Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu


saudara-saudari kami yang telah meninggal
dan semua orang yang berkenan pada-Mu,
yang telah beralih dari dunia ini;

kami berharap di sanalah mereka menikmati


kepenuhan kemulian-Mu selamanya,
ia mengatupkan tangan
dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, melalui Dia
Engkau melimpahkan segala kebaikan kepada dunia.
Imam mengambil patena dengan Hosti, Diakon/Imam mengangkat
piala, dan seraya mengangkatnya, selebran bersama semua
konselebran berkata:
.
1 ...
Dengan pengantaraan Dia,
. _. __ __
1 ... 1 76 67 7 |
bersama Dia, dan da - lam Di- a,

20
_ .
6 1 ...
ba-gi-Mu Allah Bapa yang Mahakuasa
. _. ___ ___
1 ... 1 76 6 7 7|
da-lam persekutuan de- ngan Roh Ku- dus,
_ __ _______ __
7 ... 65 5 6 7 67 6 ’
segala hormat dan ke - mu- li - a-an,
_______ _____ __
5 67 6 5 6 6 5 5 ||
se- pan-jang se- ga- la ma- sa.

5 5 6 ||
U A - min.

RITUS KOMUNI

BAPA KAMI
Setelah itu, seperti biasa, dilanjutkan dengan Ritus Komuni yang diawali dengan
Doa Bapa Kami. Dengan tangan terkatup, Imam mengucapkan/menyanyikan:

P Atas petunjuk penyelamat kita


dan menurut ajaran ilahi,
maka beranilah kita berdoa/bernyanyi:

P+U Bapa kami yang ada di surga,


dimuliakanlah nama-Mu,
datanglah kerajaan-Mu,
jadilah kehendak-Mu
di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini
21
dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami;
dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

BERKAT BAGI SUAMI-ISTRI YANG BERULANG


TAHUN
Setelah Doa Bapa Kami, tanpa embolisme (Ya Bapa bebaskanlah kami,
ditiadakan), Imam merentangkan tangan di atas pasangan suami-istri yang
merayakan ulang tahun perkawinan itu, sambil berkata:

22
P Kami memuji dan memuliakan Dikau,
ya Tuhan, pencipta alam semesta.
Pada awal mula
Engkau menciptakan laki-laki dan perempuan
agar mereka membentuk persekutuan hidup dan
cinta.
Kami bersyukur kepada-Mu,
sebab Engkau telah berkenan
memberkati keluarga Bapak
Hormin Barus dan Ibu Rasita Br Bangun
Keluarga mereka melambangkan
persatuan Kristus dan Gereja.
Karena itu pada hari ini berkenanlah
memandang mereka dengan murah hati.
Engkau telah memelihara dan mengusahakan
kesatuan mereka dalam sukacita.

Perbaruilah selalu janji perkawinan mereka.


Tambahkanlah cinta kasih dan pereratlah ikatan
damai,
agar mereka senantiasa menikmati berkat-Mu,
[bersama putra-putri, para menantu, dan cucu
mereka].
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U Amin.

DOA DAMAI
ia dengan tangan terentang berkata dengan suara lantang.

23
P Tuhan Yesus Kristus,
Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu;
Damai-Ku Kutinggalkan bagimu,
damai-Ku Kuberikan kepadamu;
janganlah memperhitungkan dosa kami,
tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu;
dan berilah kami damai dan kesatuan
sesuai dengan kehendak-Mu.
ia mengatupkan tangan.

Engkau yang hidup dan meraja


sepanjang segala masa.

U Amin.
\

Imam menghadap umat, Ia merentangkan tangan lalu mengatupkannya, ia


melanjutkan:

P Semoga damai Tuhan selalu bersamamu

U Dan bersama rohmu.

24
PEMECAHAN ROTI
Lalu ia mengambil Hosti, memecahkannya dia tas patena, dan memasukkan
pecahan kecil Hosti ke dalam piala, seraya berkata dalam hati:

P Semoga pencampuran Tubuh dan Darah


Tuhan kami Yesus Kristus ini,
memberikan kehidupan abadi bagi kami yang
menyambut-Nya.
Sementara itu, umat menyanyikan Anak Domba Allah.

ANAK DOMBA ALLAH(PMD 97)


Kemudian ia berdoa sejenak dalam hati, lalu berlutut. Ia berdiri kembali untuk
menghunjukkan roti dan anggur, sambil berkata:

PERSIAPAN KOMUNI
Lalu ia, dengan tangan terkatup, berkata dalam hati:

P Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang Hidup,


karena kehendak Bapa,
dan dengan bantuan Roh Kudus
Engkau telah menghidupkan dunia
berkat kematian-Mu:
bebaskanlah aku dari segala dosa
dan setiap kesalahan
berkat Tubuh dan darah-Mu yang Mahakudus ini:
dan buatlah aku selalu setia pada printahmu,
dan janganlah pernah membiarkan aku terpisah
darimu.
ia berlutut, mengambil hosti dan mengangkat-Nya sedikit di atas patena atau
piala dan menghadap umat, lalu berkata dengan suara lantang:

25
P Lihatlah Anak Domba Allah
Lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia.
Berbahagialah Saudara-Saudari
yang diundang ke Perjamuan Anak Domba.
U Tuhan, saya tidak pantas
Engkau datang pada saya,
tetapi bersabdalah saja,
maka saya akan sembuh.
Seturut perlunya boleh diumumkan tempat-tempat menyambut.

KOMUNI
Dan imam menghadap altar, berkatadalamhati:
P SemogaTubuh Kristus melindungi aku
sampai ke hidup kekal.
Dengan khidmat ia menyambut Tubuh Kristus. Lalu ia mengambil piala
dan berkata dalam hati:

P Semoga Darah Kristus melindungi aku


sampai ke hidup kekal.
Dengan khidmat ia menyambut Darah Kristus.

NYANYIAN KOMUNI Mbue Bujur Man Bandu Tuhan (PMD


137), dilanjutkan dengan Koor Big family (Tulang Rusuk) dan Koor
Anak Menantu (Doa Seorang Anak)

PEMBERSIHAN PIALA

Sesudah selesai pembagian Komuni, imam atau diakon atau akolit


membersihkan patena di atas piala dan juga piala itu sendiri.
Sebaiknya pembersihan ini dilakukan pada kredens; sambil membersihkan
patena dan piala, diakon/imam berdoa dalam hati.

I/D Tuhan, semoga Tubuh dan Darah yang kami santap ini

26
kami pahami dengan pikiran yang murni,
dan kiranya anugerah saat ini
menjadi kesembuhan bagi kami untuk selamanya.

SAAT HENING

DOA SESUDAH KOMUNI

P Marilah kita berdoa.


Hening sejenak.

Ya Allah, Bapa yang mahabaik,


kami telah menikmati perjamuan-Mu.
Kami mohon,
semoga Engkau tetap memelihara suami-istri,
Bapak Hormin Barus dan Ibu Rasita Bangun ini,
dalam usia lanjut mereka,
sampai tiba waktunya Engkau menyambut mereka
ke dalam perjamuan surgawi.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U Amin.

27
RITUS PENUTUP

BERKAT DAN PENGUTUSAN


Sambil membuka tangan, Imam berkata:
P Tuhan bersamamu.
U Dan bersama rohmu.
Diakon/Imam mengundang umat untuk menerima berkat:

P Marilah menunduk untuk pemberkatan.


Kemudian sambil mengulurkan kedua belah tangan ke arah suami-istri, Imam
berkata:
P Semoga Allah yang mahakuasa
menganugerahkan kegembiraan sejati
kepada Bapak dan Ibu.

U Amin.

P Semoga Putra Allah yang Tunggal


menyampaikan belas kasih-Nya
kepada Bapak dan Ibu
baik dalam suka maupun duka.

U Amin.

P Semoga Roh Kudus


senantiasa mencurahkan cinta kasih
dalam hati Bapak dan Ibu.
U Amin.

28
Akhirnya, imam memberkati semua umat dengan berkata:

P Semoga Saudara-saudari sekalian dilindungi,


dibimbing, dan diberkati oleh Allah yang
mahakuasa:
Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus.

U Amin.

P Saudara-Sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.


U Syukur kepada Allah.
P Marilah pergi! Kita diutus.

U Amin.

PERARAKAN KELUAR
Perarakan dapat diiringi dengan nyanyian liturgis yang sesuai. Imam dan para
pelayan meninggalkan tempat perayaan.Kekelengen PMD (141)

29

Anda mungkin juga menyukai