Anda di halaman 1dari 14

TATA PERAYAAN EKARISTI

PERKAWINAN



RITUS PEMBUKA

Komentator:
Bapak, ibu, saudara, saudari terkasih dalam Kristus.
Bagi kita orang katolik, perkawinan antara pria dan wanita merupakan suatu
panggilan yang berasaldari Tuhan sendiri. Tuhanlah yang memperkenalkan,
mempertemukan dan mempersatukan cinta antara pria dan wanita untuk saling
membahagiakan satu sama lain. Untuk itu, pada hari ini, di hadapan Allah, pejabat
Gereja, bapak ibu saksi dan umat sekalian, saudara-saudari kita akan meresmikan
perkawinan mereka dalam perayaan ekaristi ini. Kita semua turut bersyukur dan
bergembira atas perkawinan ini, seraya mendoakan mereka berdua. Semoga
keluarga mereka diberkati Tuhan sehingga menjadi keluarga katolik yang baik,
sehati sejiwa, hidup rukun dan damai, setia dan saling melayani dalam kasih
Kristus.

Penyambutan Mempelai
Mempelai beserta rombongan berhimpun di depan pintu gereja atau tempat
perayaan. Imam menyambut kedua mempelai di pintu itu dengan mengenakan
busana liturgi berwarna putih atau warna pesta, dan didampingi putra/putri altar.
Imam dapat memercikkan air suci kepada mereka dan kerabatnya. Namun, bila
percikkan tidak dilakukan pada saat ini, dapat dilakukan setelah kata pembuka
untuk mengganti ritus tobat. Ketika memerciki mereka, imam dapat mengucapkan
kata-kata berikut:
I : Semoga Allah memberi rahmat dan berkat, agar saudara-saudari
menghadap kepada-Nya dengan hati yang suci.
Kemudian imam menyampaikan salam dengan ramah, dan menyatakan bahwa
Gereja ikut berbahagia bersama mereka.

Perayaan Ekaristi Perkawinan


1
I: Selamat datang, Bapak, ibu, saudara-saudari yang dikasihi Tuhan. Kita
berhimpun disini untuk mengawali perayaan perkawinan saudara saudari
kita yang akan diteguhkan pada hari ini. Gereja menyambut saudara-
saudari dan ikut bergembira dalam perayaan kasih ini.
WK: Romo/Pastor yang terhormat, seluruh keluarga hendak menghantar
saudara dan saudari kita ini untuk memasuki hidup perkawinan. Kami
mohon agar perkawinan mereka dikukuhkan dan diberkati sesuai dengan
ajaran dan tata perayaan Gereja Katolik.
I: Sekarang, marilah kita masuk ke rumah Tuhan dan menyerahkan seluruh
harapan serta doa-doa kita kepada-Nya. Semoga kita boleh mengalami
kasih setia Tuhan yang menghidupkan dan menguduskan kita, umat-Nya.

Komentator:
Marilah kita menyatukan niat hati kita bersama para mempelai dan seluruh keluarga
dalam perayaan Ekaristi kudus ini dengan penuh hikmat sambil menyanyikan lagu
pembuka.
Perarakan Umat Berdiri
Secara berurutan: putra-putri altar, imam, para mempelai, orang tua, saksi dan
kerabat berarak menuju depan altar dan kemudian menuju tempat masing-masing
yang telah disediakan. Perarakan ini diiringi nyanyian. Di depan altar, mereka
memberi penghormatan dengan membungkuk khidmat. Lalu imam menuju altar dan
menciumnya. Kemudian ia menuju tempat yang tersedia (di depan kursi imam).

Tanda Salib Umat Berdiri

I : Dalam Nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.


U : Amin.

Salam Umat berdiri

I :Tuhan bersamamu.

Perayaan Ekaristi Perkawinan


2
U :Dan bersama rohmu.

Kata Pembuka Umat Berdiri


I : Saudara, saudari sekalian. Hari ini para mempelai datang ke dalam rumah
Tuhan ini dengan permohonan agar cinta kasih mereka dikuduskan oleh Tuhan di
hadapan saudara-saudari. Pengudusan cinta kasih ini bagi kedua mempelai
merupakan sakramen, yaitu tanda kehadiran Tuhan di tengah keluarga yang akan
mereka bangun bersama. Ini juga berarti bahwa Tuhan berkenan mendampingi
keluarga mereka siang dan malam, sepanjang hidup mereka. Allah telah
menguduskan ikatan suami istri dan mengangkat perjanjian nikah menjadi lambing
persatuan Kristus dan Gereja.

Madah Kemuliaan

Doa Pembuka Umat Berdiri


Marilah kita berdoa :
(hening sejenak untuk menyampaikan doa-doa pribadi)
Allah Pencipta yang penuh kasih, Engkau telah menuntun para mempelai ini dalam
perjalanan untuk saling mengasihi. Kukuhkanlah cinta dan keinginan luhur mereka
yang melandasi ikrar untuk saling mengikatkan diri di hadapan-Mu. Limpahkanlah
rahmat-Mu atas mereka. Buatlah mereka pantas dan kudus, agar mampu menjadi
tanda kehadiran-Mu yang nyata. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu,
Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persekutuan dengan
Roh Kudus Allah sepanjang segala masa.
Amin.

LITURGI SABDA

Komentator:
Umat beriman yang terkasih. Sabda Tuhan adalah pedoman hidup kita. Pada hari
penuh rahmat ini, Allah sendiri datang melalui PutraNya dalam sabda suci,
menyapa dan menghibur kita dengan kasih yang tiada berkesudahan. Mari kita
membuka hati kita untuk mendengarkan sabda kasihnya dengan penuh hikmat.
Perayaan Ekaristi Perkawinan
3
Bacaan Pertama: Kej. 2:18-24 Umat duduk
Mazmur Tanggapan Umat duduk
Bait Pengatar Injil / Alleluya Umat Berdiri
Bacaan Injil: Yoh. 17:20-26 Umat Berdiri
Homili Umat duduk

Perayaan Perkawinan

Jika dalam perayaan ini, ada dua pasang atau lebih, kesepakatan perkawinan, dan
penerimaan kesepakatan perkawinan dilaksanakan oleh atau untuk masing-masing
pasangan, yang satu sesudah yang lain. Bagian-bagian lain termasuk pernyataan
mempelai dan berkat untuk mempelai, dilaksanakan satu kali untuk semua
pasangan sekaligus.

Mohon Restu Orangtua dan Kakak adik

I: Para mempelai yang terkasih, sebelum perayaan perkawinan Gereja kita


laksanakan, kami persilahkan kalian untuk terlebih dahulu menghadap kedua orang
tua kalian untuk mohon restu bagi perjalanan hidup yang hendak kalian awali ini.
(para mempelai bersama orang tua maju ke depan altar, para mempelai berlutut di
hadapan orangtua masing-masing. Para mempelai sama-sama mengucapkan:
Bapa dan Mama serta kakak-adik tercinta. Bapa dan mama telah melahirkan dan
setia membesarkan kami dengan susah payah, penuh pengorbanan dan cinta
kasih. Susah dan senang sudah kita rasakan bersama. Sekarang kami sudah
dewasa dan berani menentukan pilihan hidup. Maka sebelum mengikat perkawinan
suci ini, kami berlutut di hadapan bapak dan mama, di depan Altar Tuhan dan di
tengah umat beriman untuk memohon doa restu.
Bapak-mama, kakak dan adik tercinta, terima kasih atas segala kebersamaan,
persaudaraan dan cinta yang telah membentuk kami menjadi manusia dewasa di
tengah keluarga.
Terima kasih atas segala jasa, pengorbanan serta cinta yang tulus terhadap kami
selama ini. Kami tak sanggup menghitung dan mengukur semua itu. Kami juga
Perayaan Ekaristi Perkawinan
4
meminta maaf yang sedalam-dalamnya atas segala tingkah laku, tutur kata dan
perbuatan yang menyakiti hati bapak-mama dan kakak-adik selama hidup bersama
di rumah.
Bapak-mama dan kakak-adik tercinta.
Kini kami dengan berani melangkah maju ke altar Tuhan untuk mengikat diri satu
sama lain sebagai suami-isteri Katolik seperti yang telah bapak dan mama jalani
selama ini. Ijinkanlah kami memasuki hidup berumah tangga dan restuilah
perkawinan kami ini agar dapat menikmati kebahagiaan dalam hidup berkeluarga
sampai akhir hidup kami.

Restu dan berkat Orangtua (dibacakan bersama-sama)


Allah Bapa Mahapengasih dan Penyayang, kami bersyukur kepada-Mu, atas
anugerah cinta-Mu yang indah dan tak berhingga bagi kami, dalam diri anak kami
yang tercinta ini. Kami telah hidup bersama dalam satu ikatan keluarga yang telah
Engkau bentuk sendiri melalui Sakramen Perkawinan Suci. Kini anak kami sudah
berani menentukan pilihan hidup dan mau mengikuti jejak langkah kami untuk
membangun rumah tangga baru.
Ya Bapa yang Maha Setia.
Dengan tulus ikhlas kami serahkan buah hati kami ini kepada-Mu, seraya memohon
agar Engkau berkenan memberkati mereka dan menjadikan mereka satu dalam
ikatan Sakramen Perkawinan Suci. Kami juga senantiasa mendoakan mereka, agar
tetap setia dan saling mencintai seumur hidup sesuai dengan rencana dan
kehendak-Mu. Jadikanlah cinta mereka indah selamanya. Jauhkan segala sesuatu
yang merusak keharmonisan dan keutuhan cinta perkawinan mereka. Semoga
mereka mengikuti teladan hidup yang telah kami tunjukkan selama hidup bersama
di tengah keluarga, demi kebahagiaan hidup perkawinan mereka, kini dan
sepanjang segala masa. Amin.

Pengantar
(para saksi perkawinan berdiri mendampingi mempelai. Di hadapan mempelai yang
berdiri, Imam menyampaikan pengantar).

I: Para mempelai yang berbahagia, kalian telah datang ke tempat ini, dengan
maksud untuk meneguhkan perkawinan kalian di hadapan pejabat Gereja
dan disaksikan oleh umat beriman. Kristus akan memberkati dan
Perayaan Ekaristi Perkawinan
5
mengukuhkan perkawinan kalian, agar kalian sanggup saling mengasihi
dengan setia dan menunaikan tanggung jawab sebagai suami-istri. Maka
sekarang saya minta supaya kalian menyatakan maksud dan isi hati kalian
dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan saya.

Pernyataan Mempelai

I : Para mempelai yang terkasih, sungguhkah kalian dengan hati bebas dan
tulus iklas hendak meresmikan perkawinan ini?
M : Ya, sungguh.
I : Selama menjalani perkawinan nanti, besediakah kalian untuk saling
mengasihi dan saling menghormati sepanjang hidup?
M : Ya, saya besedia.
I : Bersediakah kalian dengan penuh kasih sayang menerima anak-anak
yang dianugerahkan Allah kepada kalian, dan mendidik mereka sesuai
dengan hukum Kristus dan Gereja-Nya?
M : Ya, saya bersedia.

Kesepakatan Perkawinan
(Imam mengajak mempelai laki-laki (ML) dan Mempelai Perempuan (MP) untuk
mengungkapkan kesepakatan perkawinan.

I : Untuk mengikrarkan perkawinan kudus ini, silahkan kalian saling


berjabatan tangan kanan dan menyatakan kesepakatan kalian di hadapan
Allah dan Gereja-Nya.

(kedua mempelai saling menghadap, berjabat tangan kanan, dan sambil bergantian
mengucapkan janji masing-masing.)

ML : Saya,….memilih engkau,…..menjadi istri saya. Saya berjanji untuk setia


mengabdikan diri kepadamu dalam untung dan malang, di waktu sehat dan
sakit. Saya mau mengasihi dan menghormati engkau sepanjang hidup
saya.
MP : Saya,….memilih engkau,…..menjadi suami saya. Saya berjanji untuk setia
mengabdikan diri kepadamu dalam untung dan malang, di waktu sehat dan
Perayaan Ekaristi Perkawinan
6
sakit. Saya mau mengasihi dan menghormati engkau sepanjang hidup
saya.

Penerimaan Kesepakatan Perkawinan


I : Atas nama Gereja Allah, di hadapan para saksi dan umat yang hadir di
sini, saya menegaskan bahwa perkawinan yang telah diresmikan ini adalah
perkawinan katolik yang sah. Semoga bagi kalian berdua, sakramen ini
menjadi sumber kekuatan dan kebahagiaan.

Yang dipersatukan Allah, janganlah diceraikan manusia.


U : Amin.
I : Marilah memuji Tuhan.
U : Syukur keoada Allah.

Ritus Pelengkap

Pemberkatan dan Pengenaan Cincin umat


duduk
(Imam dapat memerciki cincin-cincin dengan air suci. Kemudian mempersilahkan
mempelai untuk secara bergantian mengambil cincin pasangannya dan
mengenakan cincin itu kepada pasangannya).

I : Semoga Tuhan memberkati + kedua cincin ini, yang akan kalian kenakan
satu sama lain sebagai tanda cinta dan kesetiaan.
U : Amin.

Imam menyerahkan cincin mempelai perempuan kepada mempelai laki-laki sambil


berkata
I: ….kenakanlah cincin ini pada jari istrimu sebagai lambing cinta dan kesetiaan

ML : ….., terimalah cincin ini, tanda cintaku dan kesetiaanku. Dalam nama
Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

Imam menyerahkan cincin mempelai laki-laki kepada mempelai perempuan sambil


berkata
Perayaan Ekaristi Perkawinan
7
I:………..kenakanlah cincin ini pada jari suamimu sebagai lambing cinta dan
kesetiaan.

MP :..….., terimalah cincin ini, tanda cintaku dan kesetiaanku. Dalam nama
Bapa, dan Putra dan Roh Kudus.

(Jika dikehendaki dan sesuai dengan adat istiadat, maka mempelai dapat bertukar
tempat).

Pemberkatan & Penerimaan Kitab Suci, Salib, Patung Keluarga Kudus dan Rosario
(kalau ada).

I Ya Bapa, berkatilah Kitab Suci ini agar dapat menjadi sumber pengharapan
dan penghiburan di kala susah serta dapat membangkitkan semangat cinta
kasih di kala gersang. Berkatilah pula Salib dan Rosario serta Patung Keluarga
Kudus ini agar selalu dapat menjadi tanda kehadiran-Mu di tengah-tengah
keluarga baru ini dan memberikan dorongan kepada mereka untuk selalu
meneladani semangat hidup keluarga kudus Nazareth. (+) Dalam nama Bapa
dan Putra dan Roh Kudus
U Amin.

(Imam merecikinya dengan air suci dan menyerahkannya kepada suami-istri baru)

Doa Umat umat berdiri

(para mempelai tidak diberi tugas untuk membawakan doa umat).

I :Saudara-saudari terkasih, Tuhan telah berkenan menyempurnakan dan


menguduskan cinta para mempelai ini, maka sambil mengenangkan anugerah
kebaikan dan cinta istimewah yang telah mereka terima, marilah kita
menyerahkan mereka kepada Tuhan melalui doa-doa ini:

L :Semoga para mempelai, yang baru saja dipersatukan dalam perkawinan suci,
selalu dikaruniai kesehatan jiwa dan raga.

Perayaan Ekaristi Perkawinan


8
Marilah kita mohon…..

L :Semoga Tuhan yang membekati perkawinan di Kana melalui kehadiran-Nya,


senantiasa juga menjaga pasangan-pasangan ini agar selalu setia pada janji
perkawinan mereka.
Marilah kita mohon ………………………

L :Semoga cinta mereka akan berbuah dan menjadi sempurna. Semoga mereka
dapat saling mendukung dalam damai dan saling membantu, serta sebagai
orang Kristiani, mereka dapat menjadi saksi injil.
Marilah kita mohon ………………………….

L :Semoga umat Allah tumbuh dari hari ke hari dalam keutamaan dan semoga
semua orang yang berbeban berat mendapat kekuatan dalam rahmat suci
Allah.
Marilah kita mohon ………………………….
L :Semoga rahmat sakramen perkawinan dari semua pasangan suami istri yang
hadir di sini diperbarui oleh Roh Kudus.
Marilah kita mohon………………………….

I :Ya Tuhan, utuslah Roh cinta-Mu atas pasangan yang berbahagia ini, agar
mereka menjadi sehati dan sejiwa. Jangan biarkan sesuatu mengganggu
kebahagiaan mereka, karena Engkaulah yang telah memberkati mereka.
Jangan biarkan pula mereka terpisah, karena Engkaulah yang telah
mempersatukan mereka, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U :Amin.

LITURGI EKARISTI

Perarakan Persembahan umat duduk


(para mempelai mengantar sendiri roti dan anggur dan para petugas atau kerabat
mereka menyertai dengan membawa bahan-bahan persembahan lainnya).
Perayaan Ekaristi Perkawinan
9
Doa Persiapan Persembahan umat berdiri

I Berdoalah saudara-saudari supaya persembahanku dan persembahanmu


berkenan kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa.
U Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita
serta seluruh umat Allah yang kudus.

I Ya Tuhan, terimalah kurban yang kami persembahkan untuk perjanjian


perkawinan yang suci ini. Engkaulah yang memungkinkan pelaksanaannya.
Semoga Engkau juga yang mengatur kelangsungannya dengan bijaksana.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U Amin.

Doa Syukur Agung umat berlutut/berdiri


Setelah kata-kata dan semua pelayanan Sabda, ditambahkan:
I: Ingatlah juga ya Tuhan, akan hamba-hambaMu yang telah Engkau persatukan
dalam ikatan perkawinan pada hari ini. Semoga dengan bantuan rahmatMu,
mereka saling mencintai dan hidup rukun.

Doa Tuhan: “Bapa Kami” umat berdiri

I Atas petunjuk penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi , maka beranilah kita
berdoa :
U Bapa Kami……
(Embolisme-Doksologi ditiadakan. Setelah doa Bapa Kami, Imam berdiri di
hadapan kedua mempelai yang berlutut di tempat mereka atau di depan altar).

Berkat Untuk Mempelai umat berdiri


(para mempelai berlutut di tempat masing-masing sambil mengatupkan tangan
imam memberi pengantar dan mengajak semua untuk hening sejenak)
Ya Allah, dengan kuat kuasaMu, Engkau telah menciptakan segala sesuatu dari
ketiadaan. Setelah mengatur awal mula alam semesta dan menciptakan
manusia menurut citraMu, Engkau pun menetapkan bagi laki-laki seorang
Perayaan Ekaristi Perkawinan
10
perempuan sebagai penolong yang tak terpisahkan. Mereka bukan lagi dua
melainkan satu daging, dan Engkau mengajarkan bahwa yang sudah
dipersatukan tidak pernah boleh diceraikan.
Ya Allah, Engkau telah menguduskan ikatan perkawinan dengan misteri yang begitu
luhur, sehingga dalam janji perkawinan Engkau memperlambangkan sakramen
hubungan Kristus dengan Gereja.
Ya Allah, di dalam Engkau, perempuan bersatu dengan laki-laki, dan komunitas
insani yang pertama, yaitu keluarga, dianugerahi dengan berkat yang tidak bisa
ditiadakan oleh apa pun: tidak oleh kutukan dosa asal, tidak pula oleh hukuman
air bah.
Pandanglah dengan rela hamba-hambaMu ini, yang setelah menjalin persekutuan
perkawinan, mereka tetap mengharapkan berkat dan perlindunganMu.
Curahkanlah anugerah Roh Kudus ke atas mereka, agar mereka tetap setia dalam
ikatan perkawinan karena kasihMu yang dituangkan ke dalam hati mereka.
Penuhilah hati hamba-hambaMu, para mempelai perempuan ini, dengan rahmat
cinta dan damai. Semoga mereka mengikuti teladan hidup perempuan-
perempuan kudus yang dipuji di dalam Kitab Suci.
Semoga hati suaminya tertambat padanya dan dia diterima sebagai teman
hidupyang setara. Semoga ia mendampinginya dengan rasa hormat yang
pantas dan senantiasa mencintainya, dengan kasih Kristus sendiri, yang
mencintai GerejaNya.
Maka, kami mohon kepadaMu, ya Tuhan, semoga hamba-hambaMu ini tetap
tinggal dalam ikatan iman dan pelaksanaan hukumMu.
Semoga mereka yang sudah dipersatukan sebagai suami istri, menjadi orang-orang
terpandang karena kesempurnaan peri hidup mereka.
Semoga mereka yang telah diteguhkan oleh Injil, menjadi saksi Kristus yang baik di
hadapan semua orang. Semoga mereka mendapat keturunan, menjadi
orangtua yang patut dicontoh karena kebajikan, dan boleh melihat cucu-cicit
mereka.
Akhirnya, semoga mereka mencapai usia lanjut, dan masuk ke dalam kehidupan
para kudus di dalam Kerajaan Surga, dengan pengantaraan Kristus,Tuhan
kami. Amin.

Salam Damai umat dan mempelai berdiri


I : Damai Tuhan bersamamu.
Perayaan Ekaristi Perkawinan
11
U : Dan bersama rohmu.

Pemecahan Roti

Komuni

Doa sesudah Komuni:

I : Marilah kita berdoa:


Ya Tuhan, kami telah mengambil bagian pada meja perjamuan-Mu. Kami
mohon, semoga mereka yang telah dipersatukan dengan sakramen perkawinan
senantiasa berpaut padaMu, dan memaklumkan nama-Mu kepada semua
orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U: Amin.

RITUS PENUTUP

Penyerahan keluarga kepada Keluarga Kudus Nazareth umat duduk


(jika dikehendaki, kedua mempelai dapat berdoa di hadapan Patung Bunda Maria,
atau Keluarga Kudus Nazareth, atau patung devosional lainnya yang sesuai. Imam
beserta saksi dapat mendampingi mereka).

Kedua mempelai bersama-sama:


Santo Yusuf dan Santa Maria, engkaulah pasangan hidup yang setia dan
saling mengasihi. Karena keberaniaan dan kerelaanmu telah lahir ke dunia
ini Putramu, Yesus Kristus Tuhan kami. Bersama Yesus itulah keluargamu
yang kudusdari Nazareth telah kami kenal dan menjadi teladan hidup
rumah tangga kami.

Ya Yesus, Maria dan Yusuf, dampingilah selalu kami berdua yang baru saja
meneguhkan cinta kami dalam hidup perkawinan. Sinarilah kami dengan
Perayaan Ekaristi Perkawinan
12
teladan keluarga kudusmu dan bimbinglah kami ke jalan damai sejahtera.
Semoga Allah Bapa menjadikan kami keluarga yang suci.

Terpujilah Engkau, ya Yesus,, cahaya mulia dari Allah Bapa. Terpujilah


Engkau ya Maria, bunda dan perawan yang murni. Terpujilah engkau ya
Yusuf, ayah pengasuh yang setia. Terpujilah nama Yesus, Maria dan Yusuf
untuk selama-lamanya. Amin.

Penandatanganan Surat Perkawinan Umat Berdiri


(kedua mempelai, para saksi, dan imam menandatangani Surat Perkawinan)

Berkat Meriah Umat Berdiri


I: Saudara-saudari, marilah kita mengakhiri perayaan ini dengan memohon berkat
Tuhan. (Hening.)

I : Semoga Allah Bapa yang kekal memelihara kalian dalam cinta kasih dan
kerukunan, supaya damai Kristus senantiasa tinggal dalam diri dan dalam
rumah kalian.
U : Amin.
I : Semoga kalian diberkati dengan keturunan, memperoleh penghiburan dari
para sahabat dan kenalan, dan hidup dalam damai sejati dengan semua
orang.
U : Amin.
I : Semoga kalian menjadi saksi kasih Allah dalam dunia, dan berhati
dermawan bagi mereka yang menderita dan berkekurangan, agar kelak
mereka menyambut kalian dengan penuh terima kasih ke dalam kediaman
Allah yang kekal.
U : Amin.
I : Dan semoga saudara sekalian yang hadir di sini diberkati oleh Allah Yang
Maha Kuasa: + Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U : Amin.

Pengutusan Umat Berdiri


I :saudara-saudari terkasih, dengan ini Perayaan Ekaristi penerimaan
sakramen perkawinan sudah selesai.
Perayaan Ekaristi Perkawinan
13
U :Syukur kepada Allah.
I :Marilah pergi dan member kesaksian tentang kebaikan Tuhan.
U :Amin.

Perarakan Keluar Umat Berdiri


(Imam dan para pelayan menghormati altar, lalu meninggalkan gereja/tempat
perayaan menuju sakristi. Kedua mempelai beserta keluarga berarak meninggalkan
gereja/tempat perayaan. Dapat diiringi nyanyian).

Perayaan Ekaristi Perkawinan


14

Anda mungkin juga menyukai