Anda di halaman 1dari 40

B.

Jadwal Supervisi Genap Tahun 2022-2023


Lk-06
Jadwal Supervisi Akademik SDN Kota Baru IV

MATA
Waktu PELAJARAN / FOKUS
NO NAMA GURU KELAS
pelaksanaan POKOK MAS ALAI I
BAHASAN

Minggu ke 2 Feb Perangkat


1 Dewi Pursita, S.Pd Tematik 1A
2023 pembelajaran dan
Minggu ke 2 Feb Proses
2 Linda Indrawati, S.Pd Tematik IB Pembelajaran
2023
Minggu ke 2 Feb
3 Hilfa Nabila P, S.Pd Tematik IV A
2023
Minggu ke 2 Feb
4 Ai S. Solihati, S.Pd Tematik IV B
2023
Minggu ke 2 Feb
5 Sri Handoyowati, S.Pd Tematik II A
2023
Minggu ke 2 Feb
6 Vina Mulatull Azka Tematik II B
2023
Minggu ke 2 Feb
7 Tresna Syahandika Tematik IC&D
2023
Minggu ke 2 Feb
8 Saptunah, S.Pd Tematik III A&B
2023
Minggu ke 3 Feb
9 Wami, S.Pd Tematik VA
2023
Minggu ke 3 Feb
10 Siti Aminah,S.Pd Tematik VB
2023
Minggu ke 3 Feb
11 N. Wati, S.Pd PJOK IV-VI
2023
Minggu ke 3 Feb
12 Bobby Lambas, S.Pd PJOK I-III
2023
Minggu ke 3 Feb
13 Umroh, S.Pd Tematik VI B
2023
Minggu ke 3 Feb
14 Fatmasari, S.Pd Tematik VIA
2023
Minggu ke 3 Feb
15 Febrianto PAIBP 1-VI
2023
Minggu ke 3 Feb
16 M. Zaenal M, S.Pd B.Sunda I-VI
2023

2023

?I MULYAD1. S.Pd. MM.Pd


200804 1 005
A. Jadwal Supervisi Genap Tahun 2021-2022
Lk-06
Jadwal Supervisi Akademik SDN Kota Baru IV

MATA
Waktu PELAJARAN / FOKUS
NO NAMA GURU KELAS
pelaksanaan POKOK MASALAH
BAHASAN
1 Minggu ke 1 Feb Dewi Pursita, S.Pd Tematik IA Perangkat
2021 pembelajaran Masa
2 Minggu ke 1 Feb Suharti, S.Pd Tematik IB COVID.
2021 Proses
3 Minggu ke 1 Feb Fatmasari, S.Pd Tematik IV A Pembelajaran
2021 secara daring,
4 Minggu ke 1 Feb Linda Indrawati, S.Pd Tematik II A luring atau
2021 kobinasi.
5 Minggu ke 1 Feb Sri Handoyowati, S.Pd Tematik II B
2021
6 Minggu ke 1 Feb Ai S. Solihati, S.Pd Tematik IV B
2021
7 Minggu ke 1 Feb Adi Harja, S.Pd B.Indonesia VI B
2021
8 Minggu ke 1 Feb Wami, S.Pd IPA VB
2021
9 Minggu ke 2 Feb Bobby Lambas, S.Pd Penjas I-III
2021
10 Minggu ke 2 Feb Siti Aminah,S.Pd Matematika VB
2021
11 Minggu ke 2 Feb N. Wati, S.Pd Penjas IV-VI
2021
12 Minggu ke 2 Feb Saptunah, S.Pd Tematik III A
2021 ^
13 Minggu ke 2 Feb Umroh, S.Pd Matematika VIA
2021
14 Minggu ke 2 Feb Hilfa Nabila P Tematik III B
2021
15 Minggu ke 2 Feb M. Zaenal M B. Sunda
2021

Bekasi. 1 Februari 2021


Sek«
IS SDti
a
'
m"
ihaerah, S.Pd. M.Si
10126 198201 2 006
C. Jadwal Supervisi Genap Tahun 2021 - 2022
Lk-06
Jadwal Supervisi Akademik SDN Kota Baru IV

MATA
Waktu PELAJARAN / FOKUS
NO NAMA GURU KELAS
pelaksanaan POKOK MASALAU
BAHASAN
1 Minggu ke 1 Nop Dewi Pursita, S.Pd Tematik IA Perangkat
2022 pembelajaran dan
2 Minggu ke 1 Nop Suharti, S.Pd Tematik IB Proses
2022 Pembelajaran
3 Minggu ke 1 Nop Fatmasari, S.Pd Tematik IV A
2022
4 Minggu ke 1 Nop Linda Indrawati, S.Pd Tematik II A
2022
5 Minggu ke 1 Nop Sri Handoyowati, S.Pd Tematik II B
2022
6 Minggu ke 1 Nop Ai S. Solihati, S.Pd Tematik IV B
2022
7 Minggu ke 1 Nop Adi Ilarja, S.Pd B.Indonesia VI B
2022
8 Minggu ke 2 Nop Wami, S.Pd 1PA VB
2022
9 Minggu ke 2 Nop Bobby Lambas, S.Pd Penjas
2022
10 Minggu ke 2 Nop Siti Aminah,S.Pd Matematika VB
2022
11 Minggu ke 2 Nop N. Wati, S.Pd Penjas
2022
12 Minggu ke 2 Nop Saptunah, S.Pd Tematik III A
2022
13 Minggu ke 2 Nop Umroh, S.Pd Matematika VIA
2022
14 Minggu ke 2 Nop Hilfa Nabila P Tematik III B
2022
15 Minggu ke 2 Nop M. Zaenal M B. Sunda
2022
LAPORAN

SUPERVISI AKADEMIK
TAHUN AJARAN 2022 - 2023
(SEMESTER GANJIL)

OLEH :
YADI MULYADI, S.Pd, MM.Pd.
NIP. 19710509 200604 1 005

SDN KOTA BARU IV


DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI

1
KATA PENGANTAR

Kegiatan supervisi akademik di sekolah merupakan upaya pembinaan yang dilakukan


oleh kepala sekolah terhadap guru dalam upaya meningkatkan kinerja guru dalam proses
pembelajaran, serta untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif
Masa tanggap darurat pandemi Covid 19 belum jelas sampai kapan berakhir. Mau tak
mau kepala sekolah harus mengubah strategi supervisi yang dilakukan kepada gurunya
khususnya terkait supervisi akademik. Hal ini perlu dilakukan karena pembelajaran guru
tidak lagi dilakukan secara tatap muka di dalam kelas, melainkan secara daring (dalam
jaringan), luring (luar jaringan) ataupun kombinasi antara keduanya (blended). Oleh sebab
itu, pengambilan langkah-langkah yang tepat dan koordinasi yang baik dengan seluruh pihak
sekolah perlu ditempuh di tengah wabah Covid-19 agar proses pembelajaran dapat berjalan
lancar. Supervisi akademik erat kaitannya dengan penilaian kinerja guru dalam pembelajaran,
sehingga kompetensi guru harus selalu ditingkatkan.
Laporan ini, dimaksudkan sebagai revisi atau perbaikan dari supervisi yang dilakukan.
Laporan ini juga merupakan pedoman sekaligus acuan bagi tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan di SDN Kota Baru IV, dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan
hasil analisis konteks dan anlisis kondisi riil terhadap tenaga pendidik dan keadaan sarana-
prasarana yang ada.
Kami menyadari bahwa dalam Laporan hasil Supervisi Akademik ini, masih jauh dari
kesempurnaan, namun demikian kami berusaha untuk menyampaikan kurikulum ini secara
realistis dan empiris, untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Bekasi, … Februari 2023


Kepala Sekolah,

Yadi Mulyadi, S.Pd


NIP. 19710509 200604 1 004

24
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
BERITA ACARA
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………..
ii
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………..
1
A. Latar Belakang ………………………………………………………………… 1
B. Tujuan Supervisi Akademik ……………………………………………………..3
C. Sasaran …………………………………………………………………………….
3
D. Jadwal Supervisi Akademik ………………………………………………………..
4
BAB II Kerangka Berfikir ………...............................………………………............. 5
BAB III Pendekatan Dan Metode Supervisi …………………………………………… 7
BAB IV Hasil Pelaksanaan Supervisi ……………………………………………… 9
A. Rekap Hasil Pelaksanaan Supervisi Akademik ……………………………………..
9
B. Analisis Data Supervisi Akademik ………………………………………………….
10
C. Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik ………………………………………….
21
D. Rencana Pemberian Umpan Balik ………………………………………………….
22
BAB IV PENUTUP ……………………………………………………................................
23
A. Kesimpulan ………………………………………………………………………….
23
B. Saran ………………………………………………………………………………..
24
LAMPIRAN
A. Instrumen Supervisi Akademik
B. Dokumentasi

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas sangat terkait erat
dengan keberhasilan peningkatan kompetensi dan profesionalisme pendidik dan
kependidikan tanpa mengurangi faktor-faktor lainnya seperti sarana prasarana dan
pembiayaan. Kepala sekolah merupakan salah satu pendidik dan tenaga kependidikan
yang posisinya memegang peran yang signifikan dan strategis dalam meningkatkan
profesionalisme guru dan mutu pendidikan di sekolah.
Supervisi Akademik adalah tugas utama Kepala Sekolah dalam kualitas
pendidikan di sekolah. Kepala Sekolah harus memiliki komitmen bersama untuk
menggerakkan guru dan peserta didik berpikir kritis, berkreasi, berinovasi, memecahkan
masalah dan menciptkan pembelajaran efektif. Degan melaksanakan supervisi secara
terprogram, berkesinambungan, akan tercapai layanan proses pemmbelajaran bermutu.
Pembelajaran yang dipimpin oleh guru yang berkualitas akan meningkatkan prestasi
peserta didik secara optimal.
Supervisi akademik merupakan serangkaian kegiatan untuk membantu guru
mengembangkan kemampuan yang dimiliki dalam sebuah proses pembelajaran. Agar
pelaksanaan pembelajaran lebih baik, perlu dilakukan supervisi pada guru Al-Islam.
Dengan mengetahui pentingnya supervisi, dikemukakan sebuah konsep supervisi modern
yang dirumuskan oleh Kimball Willes bahwa “Supervision is assistance in the
devolepment of a better teaching learning situation”. Istilah supervisi Pendidikan
(akademik) dapat dijelaskan menurut asal usul (etimologi) yaitu pengawasan di bidang
pendidikan yang kemudian dimaknai sebagai pengawasan bidang pengajaran kemudian
menjadi istilah supervisi akademik, bentuk perkataannya (morfologi) berarti lihat atau
awasi, maupun isi yang terkandung dalam perkataannya itu (semantic) yaitu pembinaan
yang berupa bimbingan atau tuntunan ke arah perbaikan situasi pendidikan pada
umumnya dan peningkatan mutu mengajar dan belajar pada khususnya.
Kegiatan supervisi akademik di sekolah dilaksanakan secara menyeluruh meliputi
hal-hal yang berhubungan dengan cara mengajar seorang guru bahkan sampai pada
bagaimana seorang guru tersebut memiliki administrasi pembelajaran secara lengkap.

1
Supervisi akademik tidak terlepas dari penilaian kepala sekolah terhadap kinerja
seorang guru dalam mengelola pembelajaran atau dapat disebut sebagai refleksi praktis
dari sebuah penilaian kinerja seorang guru.
Kepala sekolah sebagai pemimpin harus memastikan bahwa semua guru
mendapatkan pelayanan supervisi akademik mengelola proses pembelajaran. Semua
guru harus mendapatkan layanan yang sama tanpa membedakan suku, agama, ras,
golongan, jenis kelamin, status sosial, ekonomi dan yang berkebutuhan khusus. Layanan
yang sama tanpa diskriminasi juga harus diberikan kepada peserta didik dalam proses
pembelajaran.
Supervisi akademik merupakan kegiatan terencana, terpola dan terprogram dalam
mengubah prilaku guru agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran maka seorang
kepala sekolah dituntut untuk tidak sekedar melaksanakan supervisi guru, tetapi dituntut
agar rangkaian kegiatan kepala sekolah tersebut, membantu guru dalam mengembangkan
kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Untuk itu dibutuhkan satu perencanaan program supervisi. Dokumen perencanaan
program supervisi akan menjadi panduan bagi seluruh warga sekolah. Perencanaan ini
dapat berisikan tentang latar belakang, tujuan, ruang lingkup supervisi, instrumen
supervisi, jadwal supervisi, petugas supervisi dan harus disosialisasikan dan dipahami
oleh semua warga sekolah.
Kepala sekolah dalam menjalankan tugasnya melakukan supervisi akademik dapat
dibantu dengan menugaskan Guru yang dianggap senior dan memiliki kompetensi untuk
melakukan supervisi. Hal ini sesuai dengan Permendikbud nomor 6 tahun 2018 tentang
penugasan guru sebagai kepala sekolah merupakan peraturan pengganti dari
permendiknas nomor 28 tahun 2015 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah.
Guru dapat diberikan tugas sebagai kepala sekolah untuk memimpin dan mengolah
sekolah dalam upaya meningkatkan pendidikan.10 Guru yang melaksanakan tugas
tambahan sebagai kepala sekolah dua kali masa tugas berturut-turut dapat ditugaskan
kembali menjadi kepala sekolah di sekolah lain yang memiliki nilai akreditasi lebih
rendah dari sekolah sebelumnya
Kepala sekolah sebagai pemimpin harus memastikan bahwa semua guru
mendapatkan pelayanan supervisi akademik mengelola proses pembelajaran. Semua
guru harus mendapatkan layanan yang sama tanpa membedakan suku, agama, ras,
golongan, jenis kelamin, status sosial, ekonomi dan yang berkebutuhan khusus. Layanan

2
yang sama tanpa diskriminasi juga harus diberikan kepada peserta didik dalam proses
pembelajaran.
Supervisi akademik merupakan kegiatan terencana, terpola dan terprogram dalam
mengubah prilaku guru agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran maka seorang
kepala sekolah dituntut untuk tidak sekedar melaksanakan supervisi guru, tetapi dituntut
agar rangkaian kegiatan kepala sekolah tersebut, membantu guru dalam mengembangkan
kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Untuk itu dibutuhkan satu perencanaan program supervisi. Dokumen perencanaan
program supervisi akan menjadi panduan bagi seluruh warga sekolah. Perencanaan ini
dapat berisikan tentang latar belakang, tujuan, ruang lingkup supervisi, instrumen
supervisi, jadwal supervisi, petugas supervisi dan harus disosialisasikan dan dipahami
oleh semua warga sekolah.

B. Tujuan Supervisi Akademik


Kegitan Supervisi Akademik yang dilaksanakan di SD Negeri Kota Baru IV bertujuan
untuk :
1. Mengembangkan kemampuan guru mengelola proses pembelajaran untuk mencapai
tujuan pembelajaran yang sudah ditentukan
2. Mengembangkan kompetensi guru dan profesionalisme guru dalam proses kegiatan
belajar
3. Mengembangkan kurikulum satuan pendidikan
4. Mengembangkan kelompok kerja guru (KKG)
5. Membimbing Penelitian Tindakan Kelas
6. Mendorong guru menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
7. Sebagai alat untuk melakukan penilaian dan perbaikan dalam proses kegiatan
pembelajaran

C. Sasaran
Sasaran pelaksanaan supervisi akademik adalah guru-guru SDN Kota Baru IV yang
terdiri dari 14 orang guru kelas dan 4 guru bidang studi.

3
D. Jadwal Supervisi
Lk - 06
Jadwal Supervisi Akademik SDN Kota Baru IV

MATA
Waktu PELAJARAN /
NO NAMA GURU KELAS FOKUS MASALAH
pelaksanaan POKOK
BAHASAN
Minggu ke 2 Feb Perangkat
1 Dewi Pursita, S.Pd Tematik IA
2023 pembelajaran dan
Minggu ke 2 Feb Proses Pembelajaran
2 Linda Indrawati, S.Pd Tematik IB
2023
Minggu ke 2 Feb
3 Hilfa Nabila P, S.Pd Tematik IV A
2023
Minggu ke 2 Feb
4 Ai S. Solihati, S.Pd Tematik IV B
2023
Minggu ke 2 Feb
5 Sri Handoyowati, S.Pd Tematik II A
2023
Minggu ke 2 Feb
6 Vina Mulatull Azka Tematik II B
2023
Minggu ke 2 Feb
7 Tresna Syahandika Tematik I C&D
2023
Minggu ke 2 Feb
8 Saptunah, S.Pd Tematik III A&B
2023
Minggu ke 3 Feb
9 Warni, S.Pd Tematik VA
2023
Minggu ke 3 Feb
10 Siti Aminah,S.Pd Tematik VB
2023
Minggu ke 3 Feb
11 N. Wati, S.Pd PJOK IV-VI
2023
Minggu ke 3 Feb
12 Bobby Lambas, S.Pd PJOK I-III
2023
Minggu ke 3 Feb
13 Umroh, S.Pd Tematik VI B
2023
Minggu ke 3 Feb
14 Fatmasari, S.Pd Tematik VI A
2023
Minggu ke 3 Feb
15 Febrianto PAI BP I-VI
2023
Minggu ke 3 Feb
16 M. Zaenal M, S.Pd B.Sunda I-VI
2023

4
BAB II

KERANGKA BERPIKIR

Supervisi Akademik adalah serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan

kemapuannya dalam mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Supervisi akademik tidak terlepas dari penilaian kinerja guru dalam mengelola

pembelajaran.

Kompetensi Supervisi Akademik harus dimiliki oleh setiap kepala sekolah guna

membimbing dan membina guru dalam meningkatkan mutu proses pembelajaran. Hal ini

sesuai dengan amanat permen diknas nomor 41 tahun 2007 tentang standar proses untuk

pendidikan dasar dan menengah, yang menyatakan bahwa salah satu dimensi kompetensi

kepala sekolah adalah supervisi akademik

Kegiatan supervisi akademik meliputi :

1. Perencanaan Supervisi akademik

2. Pelaksanaan supervisi akademik

3. Analisis hasil supervisi

4. Tindak lanjut hasil pelaksanaan supervisi

5. Laporan supervisi akademik

a. Perencanaan Supervisi Akademik

- Merumuskan tujuan supervisi akademik

- Menyusun jadwal supervisi akademik

- Menentukan teknik supervisi akademik

- Menentukan instrumen supervisi

b. Pelaksanaan Supervisi Akademik

- Supervisi perangkat pembelajaran

5
- Supervisi proses pembelajaran

- Supervisi penilaian pembelajaran

c. Analisis Hasil Supervisi Akademik

- Membuat rekap hasil supervisi

- Menganalisis hasil supervisi

d. Tindak Lanjut

- Menyusun rencana umpan balik

- Melaksanakan umpan balik

- Menyusun rencana tindak lanjut perbaikan

e. Menyusun Laporan Hasil Supervisi

- Identitas

- Pendahuluan

- Kerangka dasar berpikir

- Pendekatan dan metode supervisi

- Hasil pelaksanaan program supervisi

- Penutup

- Lampiran – lampiran

Kegiatan- kegiatan tersebut dilaksanakan secara berkesinambungan dalam


rangka peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan.

6
BAB III
PENDEKATAN DAN METODE SUPERVISI

A. Pendekatan

Keterampilan utama seorang kepala sekolah adalah melakukan penilaian dan


pembinaan kepada guru untuk secara terus menerus meningkatkan kualitas proses
pembelajaran yang dilaksanakan di kelas agar berdampak pada kualitas hasil belajar
siswa. Sebagaimana yang diungkapkan menurut :
Gilck Man (2007) bahwa untuk melaksanakan supervisi akademik secara efektif
diperlukan ketrampilan, konseptual, interpersonal dan teknikal
Untuk dapat mencapai kompetensi tersebut kepala sekolah diharapkan
melakukan pengawasan akademik yang didasarkan pada metode dan tekniki supervisi
yang tepat dan sesuai dengan masalah dan kebutuhan guru.
Menurut Sahertian (Sahertian, 2000 : 44 – 52) pendekatan yang digunakan dalam
melaksanakan Supervisi Akademik ada 3 yaitu :
1. Pendekatan langsung (Directif)
Pendekatan directif adalah cara pendekatan terhadap masalah yang bersifat
langsung. Supervisor memberikan arahan langsung kepada guru. Perilaku
Supervisor dalam pendekatan ini adalah : menjelaskan, menyajikan, mengarahkan,
memberi contoh, menetapkan tolak ukur dan menguatkan.
2. Pendekatan tak langsung (Non-Directif)
Pendekatan Non Directif adalah cara pendekatan terhadap permasalahan yang
sifatnya tak langsung. Perilaku supervisor dalam pendekatan ini tidak secara
langsung menunjukan permasalahan, tetapi kepala sekolah terlebih dahulu
mendengarkan secara aktif apa yang dikemukakan guru-guru mengenai
permasalahan yang mereka alami. Perilaku supervisor pada pendekatan ini adalah :
mendengarkan, memberi penguatan, menjelaskan, menyajikan, dan memcahkan
masalah.
3. Pendekatan Kolaboratif
Pendekatan Kolaboratif adalah cara pendekatan yang memadukan pendekatan
directif dan non directif. Pada pendekatan ini baik kapala sekolah maupun guru
bersama-sama untuk menetapkan struktur, proses dan kriteria dalam melaksanakan

7
proses percakapan terhadap masalah yang dihadapi guru. Dengan demikian
pendekatan dalam supervisi berhubungan dengan dua arah dari atas ke bawah atau
sebaliknya. Perilaku supervisor dalam pendekatan ini diantaranya : menyajikan,
menjelaskan, mendengarkan, memecahkan masalah dan negosiasi.

B. Metode
Terdapat dua metode Supervisi Akademik yang dapat dilakukan oleh kepala sekolah
yaitu :
1. Metode supervisi individual
Metode supervisi individual adalah pelaksanaan supervisi yang diberikan kepada
guru tertentu yang mempunyai masalah khusus dan bersifat perorangan
2. Metode supervisi kelompok
Metode supervisi kelompok adalah salah satu cara melaksanakan program
supervisi yang ditujukan pada dua orang atau lebih yang memiliki masalah atau
kebutuhan yang sama

Adapun metode yang digunakan dalam pelaksanaan Supervisi Akademik pada


SD Negeri Kota Baru IV adalah Supervisi Individual dengan menggunakan teknik
supervisi antara lain :
1. Pemeriksaan Perangkat Pembelajaran
2. Observasi KBM
3. dokumentasi

8
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN SUPERVISI

A. Rekap Hasil Pelaksanaan Supervisi Akademik

Komponen Penilaian
No NAMA GURU Catatan
I II III
Silabus, analisis dan remedial
1 Dewi Pursita, S.Pd 3,7 4,0 3,8
tidak dibuat per pertemuan.
Silabus, analisis dan remedial
2 Linda Indrawati, S.Pd. 3,5 3,6 3,5
tidak dibuat per pertemuan.
Silabus tidak dibuat per
3 Tresna Syahandika 3,4 3,6 3,5 pertemuan, tidak ada program
remedial dan pengayaan.
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
4 Sri Handoyowati, S.Pd. 3,6 3,9 3,7
dan pengayaan ada tapi tidak di
isi/ dilaksanakan
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
5 Vina Mullatul Azka, S.Pd 3,5 3,6 3,6
dan pengayaan ada tapi tidak
lengkap
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
6 Saptunah, S.Pd. 3,5 3,9 3,6
dan pengayaan ada tapi tidak
lengkap
Program remedial dan
7 Ai Sunsun Solihati, S.Pd. 3,7 3,9 3,8
pengayaan ada tapi tidak lengkap
Silabus , analisis dan remedial
tidak dibuat per pertemuan,
8 Hilfa Nabila Puteri, S.Pd 3,6 3,7 3,6 Rubrik KI 1 dan 2 kurang
lengkap.

9
Silabus, analisis dan remedial
tidak dibuat per pertemuan,
9 Warni, S.Pd. 3,7 3,9 3,8
Rubrik KI 1 dan 2 kurang
lengkap.
Silabus, analisis dan remedial
tidak dibuat per pertemuan,
10 Siti Aminah, S.Pd. 3,7 3,7 3,9
Rubrik KI 1 dan 2 kurang
lengkap.
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
11 Umroh, S.Pd. 3,8 3,8 3,8 dan pengayaan ada tapi tidak
lengkap, Rubrik KI 1 dan 2
kurang lengkap
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
12 Fatmasari, S.Pd 3,7 3, 8 3,8 dan pengayaan ada tapi tidak
dilaksankan, Rubrik KI 1 dan 2
kurang lengkap
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
13 Febrianto 3,4 3,5 3,5
dan pengayaan ada tapi tidak
dilaksanakan
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
14 N. Wati, S.Pd. 3,7 3,9 3,8
dan pengayaan ada tapi tidak
dilaksanakan
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, program remedial
15 Bobby Lambas, S.Pd. 3,5 3,7 3,6
dan pengayaan ada tapi tidak
dilaksanakan

10
Silabus tidak dibuat per
pertemuan, RPP kurang

16 M. Zaenal Muttakin, S.Pd. 3,5 3,8 3,5 lengkap,, analisis soal kurang
lengkap, Kisi-kisi soal PH
kurang lengkap.

11
Keterangan :
Komponen 1 = administrasi pembelajaran
Komponen 2 = Penilaian
Komponen 3 = Kegiatan Pembelajaran

B. Analisis Data Supervisi Akademik


Lk- 17 a
Nama Guru : Dewi Pursita, S.Pd.
Kelas :IA
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Senin,6 Februari 2023
Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Prioritas Pemberian masukan/
NO pengamatan Faktor penyebab
ditemukan perbaikan umpan balik kepada
Supak
guru
1 Perencanaan Silabus yang Keterbatasan Melakukan Melakukan supervise
pembelajaran dibuat masih waktu dalam revisi KTSP akademik secara rutin
(RPP) global (Secara penyusunan khususnya pada
umum), tidak perangkat silabus.
dibuat per pembelajaran
pertemuan
2 Pelaksanaan Pada penutupan Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran guru tidak waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan menyampaikan harus pergantian kegiatan KKG
b. Kegiatan inti materi rombel sekolah
c. Penutup pertemuan
berikutnya
3 Penilaian Rubric Kurangnya Menyusun Melakukan pelatihan
penilaian KI 1 pemahaman guru rubric penilaian penilaian semua
dan 2 tidak dalam penilaian KI 1 dan 2 aspek dalam wadah
lengkap KI 1 dan 2 KKG sekolah/ gugus

Nama Guru : Linda Indrawati, S.Pd


Kelas :IB
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Senin, 6 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global waktu dalam KTSP khususnya supervise
(RPP) (Secara umum), penyusunan pada silabus, akademik secara
tidak dibuat per perangkat membuat rutin
pertemuan, tidak pembelajaran program remedial

12
adanya program dan pengayaan
remedial dan
pengayaan
2 Peialaksanaan Pada kegiatan inti Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran guru kurang waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan member harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti kesempatan untuk pergantian sekolah
c. Penutup bertanya kepada rombel
peserta didik, dan
tidak
menyampaikan
materi hari
berikutnya
3 Penilaian Peni Kurangnya Menyusun rubric Melakukan
laian sikap belum pemahaman penilaian KI 1 pelatihan penilaian
tampak, Rubrik guru dalam dan 2 semua aspek dalam
Penilaian KI 1 dan penilaian wadah KKG
2 tidak lengkap sekolah/ gugus

13
Nama Guru : Sri Handoyowati, S.Pd
Kelas : II B
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Selasa, 7 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global waktu dalam KTSP khususnya supervise
(RPP) (Secara umum), penyusunan pada silabus, akademik secara
tidak dibuat per perangkat membuat rutin
pertemuan, tidak pembelajaran program remedial
adanya program dan pengayaan
remedial dan
pengayaan
2 Peialaksanaan Pada kegiatan inti Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran guru kurang waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan member harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti kesempatan untuk pergantian sekolah
c. Penutup bertanya kepada rombel
peserta didik, dan
tidak
menyampaikan
materi hari
berikutnya
3 Penilaian Peni Kurangnya Menyusun rubric Melakukan
laian sikap belum pemahaman penilaian KI 1 pelatihan penilaian
tampak, Rubrik guru dalam dan 2 semua aspek dalam
Penilaian KI 1 dan penilaian wadah KKG
2 tidak lengkap sekolah/ gugus

Nama Guru : Vina Mullatul Azka, S.Pd


Kelas : II B
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Selasa, 7 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global waktu dalam KTSP khususnya supervise
(RPP) (Secara umum), penyusunan pada silabus, akademik secara
tidak dibuat per perangkat membuat rutin
pertemuan, tidak pembelajaran program remedial
adanya program dan pengayaan
remedial dan
pengayaan
2 Peialaksanaan Pada kegiatan inti Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran guru kurang waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan member harus kegiatan KKG

14
b. Kegiatan inti kesempatan untuk pergantian sekolah
c. Penutup bertanya kepada rombel
peserta didik, dan
tidak
menyampaikan
materi hari
berikutnya
3 Penilaian Peni Kurangnya Menyusun rubric Melakukan
laian sikap belum pemahaman penilaian KI 1 pelatihan penilaian
tampak, Rubrik guru dalam dan 2 semua aspek dalam
Penilaian KI 1 dan penilaian wadah KKG
2 tidak lengkap sekolah/ gugus

15
Nama Guru : Saptunah, S.Pd
Kelas : III A dan B
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Selasa, 7 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global waktu dalam KTSP khususnya supervise
(RPP) (Secara umum), penyusunan pada silabus, akademik secara
tidak dibuat per perangkat membuat rutin
pertemuan, pembelajaran program remedial
Program Semester dan pengayaan
hanya tidak
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai
2 Peialaksanaan Pada kegiatan Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran penutup guru tidak waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan menyimpulkan harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti materi dengan pergantian sekolah
c. Penutup peserta didik, serta rombel
tidak
menyampaikan
materi hari
berikutnya
3 Penilaian Rubrik Penilaian KI Kurangnya Menyusun rubric Melakukan
1 dan 2 tidak pemahaman penilaian KI 1 pelatihan penilaian
lengkap, analisis guru dalam dan 2 semua aspek dalam
soal tidak lengkap penilaian wadah KKG
sekolah/ gugus

Nama Guru : Hilfa Nabila Puteri, S.Pd


Kelas : IV A
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Rabu, 8 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam revisi KTSP supervise
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan khususnya pada akademik secara
per pertemuan, perangkat silabus, rutin
Program Semester pembelajaran membuat
hanya tidak program
menunjukan remedial dan
kompetensi dasar pengayaan
yang ingin dicapai
2 Peialaksanaan Pada kegiatan Keterbatasan Pengelolaan Melakukan

16
pembelajaran penutup guru tidak waktu karena waktu pembinaan melalui
d. Pendahuluan menyimpulkan materi harus kegiatan KKG
e. Kegiatan inti dengan peserta didik, pergantian sekolah
f. Penutup serta tidak rombel
menyampaikan
materi hari
berikutnya
3 Penilaian Rubrik Penilaian KI 1 Kurangnya Menyusun Melakukan
dan 2 tidak lengkap, pemahaman rubric penilaian pelatihan penilaian
analisis soal tidak guru dalam KI 1 dan 2 semua aspek dalam
lengkap penilaian wadah KKG

17
Nama Guru : Ai S. Solihati, S.Pd
Kelas : IV B
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Rabu, 8 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai
2 Peialaksanaan Kurang dalam Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran gerakan literasi waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti pergantian sekolah
c. Penutup rombel
3 Penilaian Rubrik KI 1 dan 2 Pemahaman Penyusunan dan Melakukan
belum tampak guru tentang penentuan pelatihan penilaian
penilaian indicator KI 1 semua aspek dalam
aspek KI 1 dan 2 yang ingin wadah KKG
dan 2 masih dicapai sekolah/ gugus
kurang

Nama Guru : Fatmasari, S.Pd


Kelas : VI A
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Rabu, 15 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervisi akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus dan semester II tahun
per pertemuan, perangkat program semester ajaran 2020-2021
Program Semester pembelajaran
hanya tidak
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai
2 Peialaksanaan Kurang dalam Waktu BDR/ Menyusun Memberikan
pembelajaran gerakan literasi interaksi program GLS contoh program
a. Pendahuluan dengan peserta GLS yang benar
b. Kegiatan inti didik yang

18
c. Penutup terbatas
3 Penilaian Rubrik KI 1 dan 2 Pemahaman Penyusunan dan Melakukan
belum tampak, guru tentang penentuan pelatihan penilaian
analisis soal kurang penilaian indicator KI 1 semua aspek dalam
lengkap, kisi-kisi PH aspek KI 1 dan 2 yang ingin wadah KKG
tidak lengkap dan 2 masih dicapai sekolah/ gugus
kurang

19
Nama Guru : Siti Aminah, S.Pd.
Kelas :VB
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Kamis, 16 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai
2 Pelaksanaan Pada penutupan Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran guru tidak waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan menyampaikan harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti materi hari pergantian sekolah
c. Penutup berikutnya rombel
3 Penilaian Pelaksanaan Pemahaman Penyusunan dan Melakukan
penilaian sikap dan guru tentang penentuan pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian indicator KI 1 semua aspek dalam
tampak (Indikator aspek KI 1 dan 2 yang ingin wadah KKG
berbeda-beda) dan 2 masih dicapai sekolah/ gugus
kurang

Nama Guru : Warni, S.Pd


Kelas :VA
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ Tanggal : Kamis, 16 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai
2 Pelaksanaan Pada penutupan Keterbatasan Pengelolaan Melakukan

20
pembelajaran guru tidak waktu karena waktu pembinaan melalui
d. Pendahuluan menyampaikan harus kegiatan KKG
e. Kegiatan inti materi hari pergantian sekolah
f. Penutup berikutnya rombel
3 Penilaian Pelaksanaan Pemahaman Penyusunan dan Melakukan
penilaian sikap dan guru tentang penentuan pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian indicator KI 1 semua aspek dalam
tampak (Indikator aspek KI 1 dan 2 yang ingin wadah KKG
berbeda-beda) dan 2 masih dicapai sekolah/ gugus
kurang

Nama Guru : Umroh, S.Pd


Kelas : VI A
Tema/ Mata Pelajaran : Tematik
Hari/ TanggalTanggal : Rabu, 15 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai
2 Peialaksanaan Pada penutupan Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran guru tidak waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan memberikan harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti kesimpulan dengan pergantian sekolah
c. Penutup peserta didik, dan rombel
tidak menyampaikan
materi berikutnya
3 Penilaian Pelaksanaan Pemahaman Menyusun Melakukan
penilaian sikap dan guru tentang perangkat pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian penilaian semua aspek dalam
tampak, Kisi-kisi masih kurang wadah KKG
soal PH, analisis sekolah/ gugus
soal kurang lengkap

21
Nama Guru : Febrianto, S.Pd
Kelas :I
Tema/ Mata Pelajaran : PAI
Hari/ TanggalTanggal : Senin, 13 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai,
RPP kurang
lengkap, Program
remedial dan
pengayaan tidak ada
2 Peialaksanaan Guru tidak Keterbatasan Pengelolaan Melakukan
pembelajaran memberikan waktu karena waktu pembinaan melalui
a. Pendahuluan kesimpulan dengan harus kegiatan KKG
b. Kegiatan inti peserta didik, dan pergantian sekolah
c. Penutup tidak menyampaikan rombel
materi berikutnya,
dan kurang
berinteraksi dengan
peserta didik
3 Penilaian Pelaksanaan Pemahaman Menyusun Melakukan
penilaian sikap dan guru tentang perangkat pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian penilaian semua aspek dalam
tampak, Kisi-kisi masih kurang wadah KKG
soal PH tidak sekolah/ gugus
lengkap, tidak ada
analisis soal

22
Nama Guru : N Wati, S.Pd
Kelas :V
Tema/ Mata Pelajaran : PJOK
Hari/ TanggalTanggal : Senin, 13 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai,
tidak ada program
remedial dan
pengayaan.
2 Peialaksanaan Guru tidak Pengelolaan Melakukan
pembelajaran menyampaikan pembelajaran pembinaan melalui
a. Pendahuluan penguatan kegiatan KKG
b. Kegiatan inti sekolah
c. Penutup
3 Penilaian Pelaksanaan Pemahaman Menyusun Melakukan
penilaian sikap dan guru tentang perangkat pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian penilaian semua aspek dalam
tampak, Kisi-kisi masih kurang wadah KKG
soal PH dan analisis sekolah/ gugus
soal tidak lengkap

Nama Guru : Bobby Lambas, S.Pd


Kelas : III
Tema/ Mata Pelajaran : PJOK
Hari/ TanggalTanggal : Selasa, 14 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasan Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara waktu dalam KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat penyusunan pada silabus, secara rutin
per pertemuan, perangkat membuat
Program Semester pembelajaran program remedial
hanya tidak dan pengayaan
menunjukan
kompetensi dasar
yang ingin dicapai,
tidak ada program

23
remedial dan
pengayaan.
2 Peialaksanaan Guru kurang Pengelolaan Melakukan
pembelajaran memberikan pembelajaran pembinaan melalui
a. Pendahuluan kesempatan kepada kegiatan KKG
b. Kegiatan inti peserta didik untuk sekolah
c. Penutup bertanya
3 Penilaian Pelaksanaan Pemahaman Menyusun Melakukan
penilaian sikap dan guru tentang perangkat pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian penilaian semua aspek dalam
tampak, Kisi-kisi masih kurang wadah KKG
soal PH dan analisis sekolah/ gugus
soal tidak lengkap

24
Nama Guru : Mohammad Zaenal Muttakin, S.Pd
Kelas :V
Tema/ Mata Pelajaran : Bahasa Sunda
Hari/ TanggalTanggal : Selasa, 14 Februari 2023

Rencana/ Metode
Komponen
Masalah yang Faktor Prioritas Pemberian
NO pengamatan
ditemukan penyebab perbaikan masukan/ umpan
Supak
balik kepada guru
1 Perencanaan Silabus yang dibuat Keterbatasa Melakukan revisi Melakukan
pembelajaran masih global (Secara n waktu KTSP khususnya supervise akademik
(RPP) umum), tidak dibuat dalam pada silabus, secara rutin
per pertemuan, penyusunan membuat
Program Semester perangkat program remedial
hanya tidak pembelajara dan pengayaan
menunjukan n
kompetensi dasar yang
ingin dicapai, RPP
kurang lengkap, tidak
ada program remedial
dan pengayaan.
2 Peialaksanaan Guru kurang Pengelolaan Melakukan
pembelajaran memberikan pembelajaran pembinaan melalui
a. Pendahuluan kesempatan kepada kegiatan KKG
b. Kegiatan inti peserta didik untuk sekolah
c. Penutup bertanya, tidak
memberikakn
kesimpulan pada
kegiatan penutup, dan
tidak menyampaikan
materi hari berikutnya.
3 Penilaian Pelaksanaan penilaian Pemahaman Menyusun Melakukan
sikap dan guru tentang perangkat pelatihan penilaian
keterampilan belum penilaian penilaian semua aspek dalam
tampak, Kisi-kisi soal masih wadah KKG
PH dan analisis soal kurang sekolah/ gugus
tidak lengkap, buku
penilaian kurang
lengkap

25
C. Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik
Lk - 18
Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik
SDN Kota Baru IV
Kota Bekasi

Fokus Alternatif Pemecahan


No Kelebihan Kelemahan
Masalah Masalah
Perangkat Setiap guru sudah Program kegiatan - Guru menyiapkan
pembelajaran memiliki kesadaran remedial dan perangkat pembelajaran
dalam penyusunan pengayaan belum sebelum hari efektif
perangkat dilaksanakan dimulai dengan
1.
pembelajaran, secara maksimal kagiatan workshop
sekalipun masih ada melalui wadah KKG
beberapa catatan yang sekolah atau KKG
harus diperbaiki Gugus
Proses Hampir semua guru - Ada beberapa - Melakukan pelatihan
pembelajaran sudah menyampaikan guru kurang pemanfaatan IT secara
materi sesuai dengan menguasai tutor teman sebaya
persiapan, tahapan pemanfaatan IT - Guru lebih inovatif dan
dalam KBM BDR - Peserta didik kreatif dalam
terlaksana dengan masih ada yang penggunaan metode
baik. kurang interaktif pembelajaran yang
- Masih ada KBM disesuaikan dengan
yang center materi yang
centered disampaikan agar KBM
2.
- Proses evaluasi terlaksana dengan baik
ranah dan dapat memberikan
Keterampilan dan pengalaman belajar
sikap belum yang efektif
berjalan dengan - Memfasilitasi guru
maksimal dalam berbagai
pelatihan tentang proses
pembelajaran yang
dapat memotivasi
peserta didik
Penilaian Setiap guru Penilaian KI 1 dan - Melaksanakan
pembelajaran melaksanakan 2 belum tampak, pelatihan tentang
penilaian sesuai indicator KI 1 dan penilaian mulai dari
3. dengan kompetensi 2 belum sesuai penyusunan perangkat
yang ingin di capai penilaian sampai
dengan pengolahan dan
pelaporan penilaian.

26
D. Rencana Pemberian Umpan balik Lk – 21 b

Rencana Pemberian Umpan balik SDN Kota Baru IV Kota Bekasi


No Nama Guru Metode Kegiatan
Umpan Waktu/ Kegiatan PKB Tujuan PKB bagi Penanggun Sumber
Balik tempat bagi guru guru g jawab/ daya yg di
bagi guru Mentor perlukan
1 Dewi Pursita, S.Pd Pembina 25/02/ - Pelatihan - Memberikan Pengawas Narasum
2 Tresna Syahandika, S.Pd an 2023 tentang pertolongan Kepala ber
3 Fatmasari, S.Pd dengan SDN aspek kepada guru sekolah Buletin
teknik Kota Penilaian dalam KKG Pintar
4 Linda Indrawati, S.Pd
verbal Baru - Workshop pemahaman
5 Sri Handoyowati, S.Pd dan non IV tentang aspek
6 Febrianto verbal revisi penilaian dan
7 Ai S. Solihati, S.Pd KTSP penyusunan
8 Vina Mullatul Azka, S.Pd - Pelatihan KTS dengan
9 Warni, S.Pd tutor baik dan
sebaya benar
10 Bobby Lambas, S.Pd tentang - Memberikan
11 Siti Aminah,S.Pd pemanfaata pertolongan
12 N. Wati, S.Pd n IT dalam kepada guru
13 Saptunah, S.Pd proses tenang
14 Umroh, S.Pd KBM pemanfaatan
IT dalam
15 Hilfa Nabila P
KBM
16 M. Zaenal M

Bekasi, 23 Februari 2023


Kepala Sekolah

Yadi Mulyadi, S.Pd, MM.Pd


NIP. 19710509 200604 1 005

27
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Supervisi Akademik merupakan upaya yang dilakukan kepala sekolah untuk
meningkatkan profesionalisme guru dalam pembelajaran. Kegiatan ini wajib
dilakukan sebagai bagian tugas dan kewajiban kepala sekolah selaku manager
sekolah.
Kegiatan Supervisi Akademik Kepala sekolah meliputi lima tahap kegiatan
secara berkesinambungan dan merupakan satu siklus yang dimulai dari perencanaan
supervisi, pelaksanaan supervisi, analisis data hasil supervisi, pemberian umpan balik
dan kegiatan tindak lanjut untuk perbaikan proses pembelajaran. Perencanaan
supervisi disusun sebagai dasar dalam pelaksanaan supervisi selanjutnya, kegiatan ini
dilakukan dengan mempertimbangkan hasil supervisi sebelumnya yang meliputi
komponen tujuan, teknik supoervisi, dan jadwal supervisi.
Pelaksanaan supervisi merupakan kegiatan pengamatan terhadap perangkat
pembelajaran dan penilaian pembelajaran. Kegiatan selanjutnya berupa analisis hasil
pelaksanaan supervisi dan pemberian umpan balik serta rencana tindak lanjut.
Sebagai rangkaian supervisi akademik adalah penyusunan laporan, sebagai bentuk
pertanggung jawaban dari keseluruhan kegiatan supervisi akademik kepala sekolah.
Supervisi akademik sangat penting agar sekolah mampu memberikan
pelayanan pendidikan yang bermutu. Supervisi akademik ytang dilakukan secara
bermakna dan berkelanjutan mampu mendorong pendidik meningkatkan kompetensi,
tercipta komitmen yang kuat untuk peningkatan mutu pembelajaran. Pada akhirnya
dengan adanya komitmen yang kuat untuk berubah akan menggerakan guru ke arah
pencapaian peningkatan mutu pendidikan., sehingga mereka mampu memberikan
layanan proses belajar mengajar yang bermutu bagi peserta didik. Layanan yang baik
ini akan berdampak pada peningkatan prestasi peserta didik.

28
B. Saran
a. Guru yang bersangkutan
1. Menjadi kritik yang membangun bagi guru untuk memacu semangat serta
performa mengajarnya akan semakin meningkat dari waktu ke waktu.
2. Menjadi saran atau bahan pertimbangan bagi guru guna memperbaiki kinerja
mengajarnya di masa yang akan datang

b. Sekolah
1. Laporan supervisi akademik merupakan informasi yang sangat berharga bagi
kepala sekolah.
2. Laporan supervisi akademik merupakan penilaian yang sangat bermanfaat
sekaligus masukan yang sangat berguna bagi peningkatan mutu sekolah di
masa yang akan datang
3. Untuk mengadakan pembinaan terhadap guru dengan mengundang
narasumber yang ahli dalam bidangnya

c. Bagi Orang Tua


1. Laporan supervisi akademik menjadi alternatif media informasi bagi orang tua
untuk mengetahui secara objektif, tepat, benar, dan akurat mengenai kualitas
tempat anaknya belajar.

d. Pengawas
1. Melaksanakan Supervisi klinis untuk mengevaluasi guna pengembangan
profesionalisme dan motivasi kerja guru serta memperbaiki proses
pembelajaran yang kurang efektif menjadi efektif dan efisien.
2. Laporan supervisi akademik bisa menjadi autokrtik baginya tentang mutu
sekolah, efektifitas proses pembelajaran, dan sejauh mana program supervisi
yang telah di desain dan dilaksanakan efektif dalam mengembangkan
profesionalitas guru
3. Laporan supervisi akademik dapat dijadikan titik awal untuk mendesain dan
merencanakan program supervisi periode berikutnya. Sehingga program
supervisi dari satu periode ke periode berikutnya merupakan sesuatu yang
berkelanjutan

29
e. Dinas terkait
1. Laporan supervisi akademik bisa menjadi bahan pertimbangan dalam
membuat kebijakan yang relevan dengan kondisi sekolah yang real
2. Dijadikan sebagai bahan pengkajian kondisi persekolahan secara nasional
3. Agar mengadakan Diklat atau Pelatihan yang berkaitan dengan kegiatan
pembelajaran

30
DOKUMETASI SUPERVISI

8
9

Anda mungkin juga menyukai