PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SETELUK
Jln. Ahmad Yani No 12 – Seteluk_KSB

SURAT KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SETELUK

No : / 2015

TENTANG
PERESEPAN, PEMESANAN, DAN PENGELOLAAN OBAT

MENIMBANG :
a. Bahwa dalam melakukakan peresepan, pemesanan dan pengelolaan obat di pandu
oleh kebijakan dan prosedur yang efektif.
b. Bahwa untuk menjamin agar obat tersedia dengan cukup dan dengan kondisi baik,
tidak rusak dan tidak kadaluarsa maka perlu di tetapkan dan diterapkan kebijakan
pengelolaan obat mulai dari proses analisis kebutuhan, pemesanan, pengadaan,
pendistribusian, pelayanan peresepan, pencatatan dan pelaporan.
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud huruf a dan b, maka perlu
menetapkan keputusan kepala UPTD Puskesmas Seteluk tentang Peresepan,
Pemesanan, dan Pengelolaan Obat.

MENGINGAT :
1. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
2. Undang-Undang Republlik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Republlik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah
Sakit
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat.

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
PERTAMA : Menetapkan surat keputusan kepala UPTD Puskesmas Seteluk tentang
Peresepan, Pemesanan, dan Pengelolaan Obat
KEDUA : Bahwa ketetapan mengenai Peresepan, Pemesanan, Dan Pengelolaan
Obat tertuang dalam lampiran surat keputusan ini.
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam surat
keputusan ini akan diadakan perbaikan dan perubahan kembali
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Seteluk
Pada Tanggal : ………………………………………

Kepala UPTD Puskesmas Seteluk

KALSUM, A. Md. Keb., SKM

Pangkat : Penata Tk.I – III/d
NIP : 19720822 199103 2 001
 PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SETELUK
Jln. Ahmad Yani No 12 – Seteluk_KSB

Tembusan disampaikan dengan hormat kepada :

1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat
2. Camat Seteluk di Seteluk
3. Yang bersangkutan untuk maklum
4. Arsip.