SISTEM

GERAK PADA
MANUSIA
PETA KONSEP
 Tujuan Pembelajaran
•Menyebutkan fungsi rangka manusia.
•Mengklasifikasi macam-macam tulang bedasarkan bentuk, matrik penyusun, sifat
fisik, tempat/posisi pada tubuh.
•Menjelaskan proses pembentukan tulang.
•Menyebutkan pengertian sendi.
•Mengidentifikasi jenis-jenis sendi berdasarkan sifat geraknya.
•Menidentifikasi jenis otot.
•Memperagakan cara kerja otot rangka.
•Mengaitkan gangguan dan kelainan pada organ sistem gerak dengan upaya
menjaga
•kesehatan organ sistem gerak.
 SISTEM GERAK PADA MANUSIA

 Sistem gerak pada manusia tersusun dari rangka

dan otot.

 Rangka disebut alat gerak pasif, sedangkan otot

disebut alat gerak aktif.

 Rangka hanya dapat digerakan oleh otot.

RANGKA
Rangka adalah organ yang dapat menopang
makhluk hidup dan dapat membantu
makhluk hidup untuk bergerak. Fungsi rangka
yaitu :

 Memberi bentuk tulang

 Alat gerak pasif
 Melindungi organ tubuh bagian dalam
 Tempat pembentukan sel darah merah
 Tempat menempelnya otot
 JENIS TULANG
Tulang Rawan (Kartilago)
Tulang Keras (Osteon)

Terdiri atas sel-sel tulang rawan

Terdiri atas sel tulang keras (osteosit)
(kondrosit). mengandung banyak
bahan padat protein terutama
serat kolagen dan kompleks
kolagen dan garam kalsium /zat
protein-karbohidrat (kondroitin).
kapur. Sel- sel penyusun tulang
Terdapat pada : ujung tulang pipa,
keras disebut osteoblast.
daun telinga, cuping hidung,
ujung-ujung tulang yang
membentuk sendi.
Bentuk Tulang

 Tulang panjang misalnya tulang

lengan (humerus)

 Tulang pipih misalnya tulang

dada (sternum)

 Tulang pendek misalnya tulang

ruas jari (falang)

 Tulang tidak beraturan misalnya

tulang belakang (vertebra).
 STRUKTUR TULANG

Rangka Badan (Aksial)

• Tengkorak
• Tulang-tulang yang berhubungan denga tengkorak
• Rangka dada
• Rangka Tulang belakang

Rangka Anggota Gerak (Apendikular)

• Gelang bahu
• Lengan
• Tangan
• Gelang panggul
• Tungkai
• Kaki
Tulang Tengkorak

• Tulang tengkorak tersusun atas

tulang-tulang pipih yang saling
berhubungan.

• Tulang tengkorak terdiri atas

tulang kepala dan tulang
pembentuk wajah

• Fungsi tulang tengkorak untuk

melindungi organ yang ada di
kepala
Tulang Badan
1. Tulang Belakang

Berfungsi menyangga berat badan dan

melakukan berbagai posisi dan gerakan.

Terdiri atas:

• 7 ruas tulang leher

• 12 ruas tulang punggung
• 5 ruas tulang pinggang
• 5 ruas tulang kelangkang (sacrum) yang
menyatu
• 4 ruas tulang ekor (koksigea) yang
menyatu
Tulang Badan
2. Tulang Dada (Sternum) dan Rusuk
(Costae)

Bersama sama menjadi pelindung

organ di dada (paru-paru dan
jantung).

Tulang Dada (Sternum) dan Rusuk

(Costae) Terdiri atas:

• Bagian hulu (manubrium) : melekat

tulang selangka
• Bagian badan (gladiolus) : melekat
rusuk sejati.
• Taju pedang (xifoid).
Tulang Anggota Gerak
1. Tulang Anggota Gerak Atas

Terdiri atas:
• 2 Tulang Lengan atas (Humerus)
• 2 Tulang pengumpil (Radius)
• 2 Tulang Hasta (Ulna)
• 16 Tulang Pergelangan Tangan
(Carpal)
• 10 Tulang Telapak Tangan
(Metacarpal)
• 28 Tulang Ruas Jari Tangan
(Falanges)
Tulang Anggota Gerak

2. Tulang Anggota Gerak Bawah

Terdiri atas:
• 2 Tulang Paha
• 2 Tulang Tempurung Lutut
• 2 Tulang Kering (Tibia)
• 2 Tulang Betis (Fibula)
• 14 Tulang Pergelangan Kaki
(Tarsal)
• 10 Tulang Telapak Kaki
(Metatarsal)
• 28 Tulang Ruas Jari Kaki (Falanges)
Tulang Gelang Panggul

Tulang gelang panggul

menghubungkan tulang anggota
badan dengan tulang anggota gerak.

Terdiri atas:

• Tulang Usus (ilium)

• Tulang duduk (ischium)
• Tulang kemaluan (Pubis)
SENDI
Sendi atau Artikulasi adalah hubungan
antar dua tulang atau lebih.

Sendi dibagi menjadi 3 yaitu :

 Sendi Mati (Sinartrosis) adalah

hubungan antar tulang yang tidak
memungkinkan adanya pergerakan

 Sendi Kaku (Amfiartrosis) adalah

hubungan antar tulang yang
menyebabkan terjadinya sedikit
pergerakan

 Sendi Gerak (Diartrosis) adalah sendi

yang dapat digerakkan secara bebas
Sendi Peluru

Sendi peluru adalah sendi yang

berbentuk seperti peluru. Sendi
peluru dapat bergerak ke segala
arah. Contohnya sendi antar
tulang lengan atas dengan tulang
belikat, sendi antara tulang paha
dengan tulang pinggul.
Sendi Engsel

Sendi engsel adalah sendi yang

memungkinkan terjadinya
pergerakan satu arah saja.
Sendi engsel bentuknya seperti
engsel pintu. Contohnya pada
siku dan lutut.
Sendi Putar

Sendi putar yaitu sendi yang salah

satu tulangnya dapat berputar
pada tulang yang lain sebagai
porosnya. Contohnya pada tulang
leher dengan tengkorak.
Sendi Pelana

Sendi pelana adalah sendi yang

dapat menggerakan tulang ke
dua arah, yaitu muka-belakang
dan kesamping. Contoh sendi ini
adalah pada pangkal ibu jari.
OTOT
Otot merupakan alat gerak aktif karena otot dapat
menggerakan tulang. Hal ini dikarenakan jaringan pada
tubuh manusia yang dapat berkontraksi (mengkerut)
dan relaksasi (mengendur). Pada saat berkontraksi,
otot akan menjadi lebih pendek sedangkan saat
relaksasi, otot akan memanjang. Fungsi otot yaitu :

 Mendukung tubuh agar dapat berdiri tegak

 Membantu mempertahankan postur tubuh
 Otot yang sehat dapat menstabilkan sendi
 Fungsi otot juga dapat menghasilkan panas untuk
mengatur suhu tubuh
JARINGAN OTOT

 Otot polos terdapat pada dinding

lambung, usus halus, rahim, dan organ
dalam lainnya.

 Otot rangka adalah otot yang paling

banyak terdapat didalam tubuh.

 Otot jantung hanya terdapat di jantung.

 Ciri-Ciri dan Karakter Jaringan Otot
Perbedaan Otot Polos Otot Lurik Otot Jantung
Gelondong,
Memanjang silindris, dan
Bentuk sel memanjang dan ujung
ujung tumpul
Memanjang silindris
runcing
Jumlah inti
Satu Banyak Banyak
sel
Letak inti sel Di tengah sel Di tespi sel Di tengah sel

Di luar kehendak Di bawah kehendak Di luar kehendak

Cara Kerja (involunter) (volunteer) (involunter)
Lambat, lama dan tidak
Kontraksi cepat lelah
Cepat dan mudah lelah Kuat dan berirama

Dinding penyusun
Letak organ-organ tubuh Menempel pada tulang Jantung
bagian dalam
 CARA KERJA OTOT
1. Otot Antagonis adalah otot yang bekerja secara berlawanan

Fleksi dan Ekstensi Abduksi dan Adduksi Depresi dan Elevasi

 CARA KERJA OTOT
2. Otot Sinergis adalah otot yang bekerja sama dengan otot lainnya
Contoh :
•Otot – otot antartulang rusuk yang bekerja sama ketika
menarik napas.
•Otot-otot pronator yang mengakibatkan gerak pronasi
(menelungkupkan tepalak tangan), saat tulang hasta dan
tulang pengumpil dalam keadaan menyilang.
•Otot otot supinator yang mengakibatkan gerak supinasi
(menelentangkan telapak tangan), saat tulang pengumpil
dan tulang hasta dalam keadaan sejajar.
Kelainan Sistem Gerak Manusia

 Kifosis adalah tulang belakang terlalu

melengkung kedepan (bungkuk)

 lordosis adalah tulang belakang terlalu

melengkung ke belakang

 skoliosis adalah tulang belakang terlalu

melengkung ke samping.
Kelainan Sistem Gerak Manusia

Fraktura atau patah tulang

• terjadi ketika terbentur

benda keras atau jatuh dari
ketinggian.

• Patah tulang pada anak

cenderung lebih cepat
disembuhkan karena
memiliki sel pertumbuhan
yang lebih banyak.
 Kelainan sistem gerak manusia
Osteoporosis yaitu
kekurangan kalsium, sehingga
tulang menjadi rapuh dan
mudah patah. Terjadi pada
orang dewasa dan orang tua

Riketsia yaitu kekurangan

vitamin D, sehingga
menyebabkan kaki tumbuh
membengkok. Umumnya
terjadi pada anak – anak.
Upaya Menjaga Kesehatan Sistem Gerak
pada Manusia
 Meningkatkan kandungan kalsium dalam asupan makanan.

 Berjemur pada sinar matahari pagi, dapat membantu

pembentukan vitamin D.

 Memperhatikan aktivitas fisik yang cukup setiap harinya.

 Menghindari kebiasaan sikap tubuh yang salah, seperti cara

duduk atau posisi tidur.